You are on page 1of 14

1

Kesetimbangan
Kimia
Chapter 9
Presentasi Powerpoint Pengajar
oleh
Penerbit ERLANGGA
Divisi Perguruan Tinggi
Kesetimbangan adalah suatu keadaan di mana tidak ada
perubahan yang terlihat seiring berjalannya waktu.
Kesetimbangan kimia tercapai jika:
Laju reaksi maju dan laju reaksi balik sama besar
Konsentrasi reaktan dan produk tetap konstan
Kesetimbangan fisis
H
2
O (l)
Kesetimbangan kimia
N
2
O
4
(g)
15.1
H
2
O (g)
2NO
2
(g)
N
2
O
4
(g) 2NO
2
(g)
zat awal NO
2
zat awal N
2
O
4
campuran awal
NO
2
& N
2
O
4
kesetimbangan
kesetimbangan
15.1
kesetimbangan
15.1
konstan
N
2
O
4
(g) 2NO
2
(g)
=4,63 x 10
-3
K =
[NO
2
]
2
[N
2
O
4
]
aA +bB cC +dD
K =
[C]
c
[D]
d
[A]
a
[B]
b
Persamaan Kesetimbangan
K >>1
K <<1
bergeser ke kanan produk bertambah
bergeser ke kiri reaktan betambah
Kesetimbangan akan
15.1
Kesetimbangan homogen berlaku untuk reaksi yang semua
spesi reaksinya memiliki fasa yang sama.
N
2
O
4
(g) 2NO
2
(g)
K
c
=
[NO
2
]
2
[N
2
O
4
]
K
p
=
NO
2
P
2
N
2
O
4
P
dalamkebanyakan kasus
K
c
K
p
aA (g) +bB (g) cC (g) +dD(g)
15.2
K
p
=K
c
(RT)
n
n =mol produk gas mol reaktan gas
=(c +d) (a +b)
2
Kesetimbangan Homogen
CH
3
COOH (aq) +H
2
O (l) CH
3
COO
-
(aq) +H
3
O
+
(aq)
K
c
=
[CH
3
COO
-
][H
3
O
+
]
[CH
3
COOH][H
2
O]
[H
2
O] =constant
K
c
=
[CH
3
COO
-
][H
3
O
+
]
[CH
3
COOH]
=K
c
[H
2
O]
Pada umumnya satuan untuk konstanta
kesetimbangan tidak dituliskan.
15.2
(Ionisasi asamasetat dalamair)
Soal Latihan
Tulislah persamaan K
c
and K
p
untuk
2 NO(g) +O
2
(g) 2 NO
2
(g)
CH
3
COOH(aq) +CH
3
OH(aq) CH
3
COOCH
3
(aq) +H
2
O(l)
Konsentrasi-konsentrasi kesetimbangan untuk reaksi
antara karbon monoksida dan molekul klorin yang
membentuk COCl
2
(g) pada74
0
C adalah [CO] =0,012 M,
[Cl
2
] =0,054 M, dan [COCl
2
] =0,14 M. Carilah konstanta
kesetimbangan K
c
dan K
p
.
CO (g) +Cl
2
(g) COCl
2
(g)
K
c
=
[COCl
2
]
[CO][Cl
2
]
=
0,14
0,012 x 0,054
=220
K
p
=K
c
(RT)
n
15.2
Konstanta kesetimbangan K
p
untuk reaksi
adalah 158 pada 1000K. Berapakah tekanan kesetimba-
ngan O
2
jika P
NO
=0,400 atmdan P
NO
=0,270 atm?
2
2NO
2
(g) 2NO (g) +O
2
(g)
15.2
K
p
=
2
P
NO
P
O
2
P
NO
2
2
P
O
2
=K
p
P
NO
2
2
P
NO
2
P
O
2
=158 x (0,400)
2
/(0,270)
2
=347 atm
Kesetimbangan heterogen berlaku untuk reaksi yang
reaktan-reaktan dan produk-produknya berbeda fase.
CaCO
3
(s) CaO (s) +CO
2
(g)
K
c
=
[CaO][CO
2
]
[CaCO
3
]
[CaCO
3
] =konstan
[CaO] =konstan
K
c
=[CO
2
] =K
c
x
[CaCO
3
]
[CaO]
K
p
=P
CO
2
Konsentrasi padatan dan cairan murni tidak dimasukkan
ke dalampersamaan konstanta kesetimbangan.
15.2
P
CO
2
=K
p
CaCO
3
(s) CaO (s) +CO
2
(g)
P
CO
2
tidak bergantung pada jumlah CaCO
3
or CaO
15.2
3
Misalkan kesetimbangan ini tercapai pada 295 K:
Tekanan parsial masing-masing gas adalah 0,265 atm.
Hitunglah K
p
dan K
c
untuk reaksi tersebut?
NH
4
HS (s) NH
3
(g) +H
2
S (g)
K
p
= P
NH
3
H
2
S
P =0,265 x 0,265 =0,0702
15.2
A +B C +D
C +D E +F
A +B E +F
K
c
=
[C][D]
[A][B]
K
c
=
[E][F]
[C][D]
[E][F]
[A][B]
K
c
=
K
c

K
c

K
c
K
c
= K
c
K
c
x
J ika suatu reaksi dapat dinyatakan sebagai
jumlah dari dua atau lebih reaksi, maka
kontanta kesetimbangan untuk reaksi
totalnya adalah hasil-kali dari konstanta-
konstanta kesetimbangan dari tiap-tiap
reaksi.
15.2
N
2
O
4
(g) 2NO
2
(g)
=4,63 x 10
-3
K =
[NO
2
]
2
[N
2
O
4
]
2NO
2
(g) N
2
O
4
(g)
K =
[N
2
O
4
]
[NO
2
]
2
=
1
K
=216
J ika persamaansuatu reaksi reversibel
ditulis dengan arah yang berlawanan, maka
konstanta kesetimbangannya menjadi
kebalikan dari konstanta kesetimbangan
awalnya.
15.2
Menulis Persamaan Konstanta Kesetimbangan
Konsentrasi dari spesi-spesi reaksi dalamfasa terkondensasi
M. Dalamfasa gas, konsentrasi dapat dinyatakan dalamM
atau atm.
Konsentrasi dari padatan murni, cairan murni, dan pelarut
tidak dituliskan dalampersamaan konstanta kesetimbangan.
Konstanta kesetimbangan tidak memiliki dimensi.
Dalammenyatakan nilai konstanta kesetimbangan, kita harus
menuliskan persamaan setara beserta suhunya.
15.2
Kuosien reaksi (Q
c
) dapat dihitung dengan memasukkan
konsentrasi awal dari reaktan dan produk ke dalam
persamaan konstanta kesetimbangan (K
c
).
Jika
Q
c
>K
c
sistembergeser ke kiri untuk mencapai kesetimbangan
Q
c
=K
c
sistemberada pada kesetimbangan
Q
c
<K
c
sistembergeser ke kanan untuk mencapai kesetimbangan
15.3
Menulis kuosien Reaksi
untuk Reaksi Total
Soal: Gas oksigen bereaksi dengan gas nitrogen dalam mesin
pembakaran internal sehingga menghasilkan nitrogen monoksida, yang
kemudian akan bereaksi dengan oksigen di atmosfer sehingga
membentuk nitrogen dioksida.
(1) N
2 (g)
+ O
2 (g)
2 NO
(g)
K
c1
= 4,3 x 10
-25
(2) 2 NO
(g)
+ O
2 (g)
2 NO
2 (g)
K
c2
= 6,4 x 10
9
(a) Perlihatkanlah bahwa K
c
total untuk kedua reaksi di atas sama dengan
hasilkali dari K
c1
dan K
c2
.
(b) Hitunglah K
c
untuk reaksi total.
4
Memprediksi Arah Reaksi dan Menghitung
Kosentrasi-konsentrasi Kesetimbangan
Soal: Dua komponen gas dapat bereaksi sesuai dengan persamaan
kimia berikut ini:
CH
4(g)
+ 2 H
2
S
(g)
CS
2(g)
+ 4 H
2(g)
Dalamsatu percobaan, 1,00 mol CH
4
, 1,00 mol CS
2
, 2,00 mol H
2
S, dan
2,00 mol H
2
dicampur dalamwadah 250 mL pada 960C. pada suhu ini,
K
c
= 0,036. (a) Ke arah manakah reaksi bergeser? (b) Jika[CH
4
] = 5,56
Mpada kesetimbangan, berapakah konsentrasi zat-zat yang lain?
[CH
4
] = = 4,00 M
1,00 mol
0,250 L
[H
2
S] = 8,00 M, [CS
2
] = 4,00 M
dan [H
2
] = 8,00 M
Menghitung K
c
dari Data Konsentrasi
Soal: Hidrogen iodida terurai pada suhu sedang sesuai dengan reaksi di
bawah ini:
Jika 4,00 mol HI dimasukkan ke dalam wadah 5,00 L pada 458C,
campuran kesetimbangannya diketahui mengandung 0,442 mol I
2
.
Berapakah nilai K
c
?
2 HI
(g)
H
2 (g)
+ I
2 (g)
[HI] = 0,800 M (awal)
[I
2
] = 0,0884 M (pada kesetimbangan)
Menentukan Konsentrasi Kesetimbangan dari K
c
Soal: Salah satu cara membuat metana adalah mereaksikan karbon
disulfida dengan gas hidrogen, dan K
c
pada 900C adalah 27,8.
CS
2 (g)
+ 4 H
2 (g)
CH
4 (g)
+ 2 H
2
S
(g)
Pada kesetimbangan campuran reaksi dalamwadah 4,70 L mengandung
0,250 mol CS
2
, 1,10 mol H
2
, dan 0,45 mol H
2
S, Berapakah metana yang
terbentuk?
[CS
2
] = 0,0532 M
[H
2
] = 0,234 M
[H
2
S] = 0,0957 M
Menghitung Konsentrasi Kesetimbangan
1. Nyatakan konsentrasi kesetimbangan dari semua spesi
dalamkonsentrasi awalnya dan satuvariabel x, yang
menyatakan perubahan konsentrasi.
2. Tulislah persamaan konsentrasi kesetimbangan dalam
konsentrasi kesetimbangannya. cari nilai konstanta
kesetimbangan, kemudian hitunglah nilai x.
3. Setelah mencari x, hitunglah konsentrasi dari semua spesi.
15.3
Menentukan konsentrasi kesetimbangan dari
konsentrasi Awal dan K
c
Soal: Reaksi pembentukan HF dari hidrogen dan fluorin memiliki nilai
K
c
sebesar 115 pada suhu tertentu. Jika 3,000 mol dari masing-masing
spesi dimasukkan ke dalamwadah 1,500 L, hitunglah konsentrasi
kesetimbangan dari masing-masing spesi.
H
2 (g)
+ F
2 (g)
2 HF
(g)
K
c
= = 115
[HF]
2
[H
2
] [F
2
]
[H
2
] = = 2,000 M
3,000 mol
3,000 mol
3,000 mol
[F
2
] = = 2,000 M
[HF] = = 2,000 M
1,500 L
1,500 L
1,500 L
J ika suatu tekanan eksternal diberikan
kepada suatu sistemyang setimbang,
sistemtersebut akan menyesuaikan
sedemikian rupa untuk mengimbangi
tekanan ini ketika sistemmencapai
posisi kesetimbangan yang baru.
Asas Le Chteliers
Perubahan konsentrasi
N
2
(g) +3H
2
(g) 2NH
3
(g)
ditambahkan
NH
3
Kesetimbangan
bergeser ke kiri
untuk
mengimbangi
tekanan
15.4
5
Asas Le Chteliers
Perubahan konsentrasi
Perubahan Pergeseran Kesetimbangan
Menambah konsentrasi produk ke kiri
Mengurangi konsentrasi produk ke kanan
Mengurangi konsentrasi reaktan
Menambah konsentrasi reaktan ke kanan
ke kiri
14.5
aA +bB cC +dD
ditambah ditambah dikurangi dikurangi
Memprediksi Pengaruh Perubahan Konsentrasi
terhadap Posisi Kesetimbangan
Soal: Karbon akan bereaksi dengan air dan menghasilkan karbon
monoksida dan hidrogen, dalamreaksi yang disebut reaksi gas air
yang digunakan untuk menghasilkan bahan bakar untuk industri.
C
(s)
+ H
2
O
(g)
CO
(g)
+ H
2 (g)
Apa yang terjadi terhadap:
(a) [CO] jika C ditambah? (c) [H
2
O] jika H
2
ditambah?
(b) [CO] jika H
2
O ditambah? (d) [H
2
O] jika CO dikurangi?
Perubahan-perubahan di atas
tidak mempengaruhi K
c.
Pengaruh Perubahan Tekanan (atau Volume)
Perubahan tekanan kebanyakan melibatkan spesi dalam fasa gas
karena padatan dan cairan pada dasarnya inkompresibel. Untuk gas,
perubahan tekanan dapat terjadi dalamtiga cara:
Mengubah konsentrasi komponen gas
Menambahkan gas inert (gas yang tidak ikut bereaksi)
Mengubah volume wadah reaksi
Meningkatkan tekanan dengan cara memperkecil volume akan
menghasilkan reaksi bersih yang menurunkan jumlah total mol gas.
MENGAPA??
K
c
tidak berubah.
Jika diketahui sistem kesetimbangan berikut ini.
2 PbS(s) + 3 O
2
(g) 2 PbO(s) + 2 SO
2
(g)
PCl
5
(g) PCl
3
(g) + Cl
2
(g)
H
2
(g) + CO
2
(g) H
2
O(g) + CO(g)
Prediksilah arah reaksi bersih yang terjadi
apabila kita memperbesar tekanan dengan cara
memperkecil volume.
Pengaruh Perubahan suhu
Hanya perubahan suhu yang akan mengubah nilai konstanta kesetim-
bangan, dan karena itu suhu harus disertakan dalampenulisan nilai K
c
.
Ketika kita menaikkan suhu, kita menambahkan kalor. Untuk
memanfaatkan sebagian dari kalor ini, reaksi akan bergeser ke arah
reaksi endotermik.
Jika reaksinya eksotermik, menaikkan suhu akan menggeser reaksi ke
arah sebaliknya. (Bagaimana nilai K
c
-nya?)
O
2 (g)
+ 2 H
2 (g)
2 H
2
O
(g)
+ Energy = Exothermic
Menaikkan suhu akan menggeser kesetimbangan ke arah
endotermik dan menurunkan suhu akan menggeser
kesetimbangan ke arah eksotermik. MENGAPA??
Kenaikan suhu akan memperbesar K
c
untuk sistem dengan +H
0
rxn
Kenaikan suhu akan memperkecil K
c
untuk sistem dengan -H
0
rxn
Contoh Soal
Bagaimanakah pengaruh peningkatan suhu
terhadap konsentrasi kesetimbangan zat-zat
yang diberi garis bawah dan K
c
-nya?
H(kJ)
CaO(s) + H
2
O Ca(OH)
2
(aq) -82
CaCO
3
(s) CaO(s) + CO
2
(g) 178
SO
2
(g) S(s) + O
2
(g) 297
6
Memprediksi Pengaruh Suhu dan Tekanan
Soal: Bagaimanakah anda mengubah volume (tekanan) dan suhu
Dalam reaksi-rekasi di bawah ini untuk meningkatkan produk?
(a) 2 SO
2 (g)
+ O
2 (g)
2 SO
3 (g)
; H
o
= 197 kJ
(b) CO
(g)
+ 2 H
2 (g)
CH
3
OH
(g)
; H
o
= -90,7 kJ
(c) C
(s)
+ CO
2 (g)
2 CO
(g)
; H
o
= 172,5 kJ
Proses Haber telah digunakan dalam
pembuatan 110 juta ton amonia tiap tahunnya.
N
2
(g) + 3 H
2
(g) 2 NH
3
(g)
H = -91,8 kJ
Bagaimanakah kondisi suhu dan tekanan
yang akan menghasilkan amonia secara
maksimal?
Pengaruh Suhu
dalam Sintesis Amonia
T (K) K
c
200 7,17 x 10
15
300 2,69 x 10
8
400 3,94 x 10
4
500 1,72 x 10
2
600 4,53 x 10
0
700 2,96 x 10
-1
800 3,96 x 10
-2
Persentase Hasil Amonia vs. Suhu (C)
dalam lima tekanan yang berbeda.
Asas Le Chteliers
Perubahan Volume dan Tekanan
A (g) +B (g) C (g)
Perubahan Pergeseran Kesetimbangan
memperbesar tekanan ke sisi dengan jumlah mol gas tersedikit
memperkecil tekanan ke sisi dengan jumlah mol gas terbanyak
memperkecil volume
memperbesar volume ke sisi dengan jumlah mol gas terbanyak
ke sisi dengan jumlah mol gas tersedikit
15.4
Asas Le Chteliers
Perubahan suhu
Perubahan Reaksi Eksotermik
menaikkan suhu K turun
menurunkan suhu K naik
Reaksi Endotermik
K naik
K turun
Penambahan katalis
tidak mengubah K
tidak mengubah arah pergeseran kesetimbangan
mempercepat terjadinya kesetimbangan
15.4
7
Tanpa katalis Dengan katalis
15.4
Katalis menurunkan E
a
untuk reaksi maju dan reaksi balik.
Katalis tidak mengubah konstanta kesetimbangan dan tidak
menggeser kesetimbangan.
Asas Le Chteliers
Perubahan
Pergeseran
Kesetimbangan
Perubahan Konstanta
Kesetimbangan
Konsentrasi ya tidak
Tekanan ya tidak
Volume ya tidak
Suhu ya ya
Katalis tidak tidak
15.4
Asamdan Basa
Asam
Memiliki rasa masam; misalnya cuka mempunyai rasa dari asam
asetat, dan lemon serta buah-buahan sitrun lainnya mengandung
asamsitrat.
Bereaksi dg logamtertentu menghasilkan gas oksigen.
Bereaksi dengan karbonat dan bikarbonat menghasilkan gas
karbon monoksida.
Asammenyebabkan perubahanwarna pd zat warna tumbuhan.
2HCl (aq) +Mg (s) MgCl
2
(aq) +H
2
(g)
2HCl (aq) +CaCO
3
(s) CaCl
2
(aq) +CO
2
(g) +H
2
O (l)
Larutan asamdalamair menghantarkan listrik.
AsamArrhenius adalah zat yang menghasilkan H
+
(H
3
O
+
) dalamair
Basa Arrhenius adalah zat yang menghasilkan OH
-
dalamair
4.3
AsamBrnsted adalah donor proton
Basa Brnsted adalah akseptor proton
asam basa asam basa
16.1
asam
basa
konjugat
basa
asam
konjugat
8
Basa konjugat dari suatu asam adalah spesi yang terbentuk
ketika satu proton pindah dari asam tersebut.
Asam konjugat dari suatu basa adalah spesi yang terbentuk
ketika satu proton ditambahkan ke basa tersebut.
asam + basa basa konjugat + asam konjugat
Apakah basa konjugat dari: HF, H
2
SO
4
, NH
3
?
Apakah asam konjugat dari: O
2-
, SO
4
2-
, NH
3
?
Pasangan-pasangan konjugat dalam
reaksi asam-basa
asam + basa basa + asam
Pasangan konjugat
Pasangan konjugat
reaksi 1 HF + H
2
O F

+ H
3
O
+
reaksi 2 HCOOH + CN

HCOO

+ HCN
reaksi 3 NH
4
+
+ CO
3
2
NH
3
+ HCO
3

reaksi 4 H
2
PO
4

+ OH

HPO
4
2
+ H
2
O
reaksi 5 H
2
SO
4
+ N
2
H
5
+
HSO
4

+ N
2
H
6
2+
reaksi 6 HPO
4
2
+ SO
3
2
PO
4
3
+ HSO
3

Menentukan Pasangan Asam-Basa konjugat


Soal: Reaksi-reaksi kimia di bawah ini penting dalam proses-proses
industri. Tentukan pasangan asam-basa konjugat.
(a) HSO
4
-
(aq)
+ CN
-
(aq)
SO
4
2-
(aq)
+ HCN
(aq)
(b) ClO
-
(aq)
+ H
2
O
(l)
HClO
(aq)
+ OH
-
(aq)
(c) S
2-
(aq)
+ H
2
O
(aq)
HS
-
(aq)
+ OH
-
(aq)
(d) HS
-
(aq)
+ H
2
O
(aq)
H
2
S
(aq)
+ OH
-
(aq)
O
H
H + O
H
H O
H
H H O H
-
+
[ ]
+
Sifat-sifat Asam-Basa Air
H
2
O (l) H
+
(aq) +OH
-
(aq)
H
2
O +H
2
O H
3
O
+
+OH
-
asam
basa
konjugat
basa
asam
konjugat
16.2
autoionisasi air
H
2
O (l) H
+
(aq) +OH
-
(aq)
Konstanta Hasilkali Ion Air
K
c
=
[H
+
][OH
-
]
[H
2
O]
[H
2
O] =konstan
K
c
[H
2
O] =K
w
=[H
+
][OH
-
]
Konstanta hasilkali ion air (K
w
) adalah hasilkali antara
konsentrasi molar ion H
+
dan ion OH
-
pada suhu tertentu.
Pada suhu 25
0
C
K
w
=[H
+
][OH
-
] =1,0 x 10
-14
[H
+
] =[OH
-
]
[H
+
] >[OH
-
]
[H
+
] <[OH
-
]
Larutan bersifat
netral
asam
basa
16.2
Berapakan konsentrasi ion OH
-
dalamlarutan HCl yang
konsentrasi hidrogennya sebesar 1,3 M?
K
w
=[H
+
][OH
-
] =1,0 x 10
-14
[H
+
] =1,3 M
[OH
-
] =
K
w
[H
+
]
1 x 10
-14
1,3
= =7,7 x 10
-15
M
16.2
Berapakah [H
+
] dalam0,035M NaOH?
9
pH Ukuran Keasaman
pH =-log [H
+
]
[H
+
] =[OH
-
]
[H
+
] >[OH
-
]
[H
+
] <[OH
-
]
Larutan bersifat
netral
asam
basa
[H
+
] =1 x 10
-7
[H
+
] >1 x 10
-7
[H
+
] <1 x 10
-7
pH =7
pH <7
pH >7
Pada suhu 25
0
C
pH [H
+
]
16.3 16.3
pOH =-log [OH
-
]
[H
+
][OH
-
] =K
w
=1,0 x 10
-14
-log [H
+
] log [OH
-
] =14,00
pH +pOH =14,00
pH air hujan di daerah tertentu di bagian timur-laut
Amerika pada hari tertentu adalah 4,82. Berapakah
konsentrasi ion H
+
dalamair hujan?
pH =-log [H
+
]
[H
+
] =10
-pH
=10
-4,82
=1,5 x 10
-5
M
Konsentrasi ion OH
-
dalamsampel darah adalah2,5 x 10
-7
M. Berapakah pH sampel darahtersebut?
pH +pOH =14,00
pOH =-log [OH
-
] =-log (2,5 x 10
-7
) =6,60
pH =14,00 pOH =14,00 6,60 =7,40
16.3
Menghitung [H
3
O
+
], pH, [OH
-
], dan pOH
Soal: Seorang kimiawan mengencerkan asam klorida pekat
untuk membuat dua larutan: (a) 3,0 M dan (b) 0,0024 M.
Hitunglah [H
3
O
+
], pH, [OH
-
], dan pOH dari kedua larutan
tersebut pada suhu 25C.
Berapakah [H
3
O
+
], [OH
-
], dan pOH dari suatu larutan yang
memiliki pH = 3,67? dan pH = 8,05?
elektrolit kuat 100% terdisosiasi
NaCl (s) Na
+
(aq) +Cl
-
(aq)
H
2
O
elektrolit lemah tidak terdisosiasi sempurna
CH
3
COOH CH
3
COO
-
(aq) +H
+
(aq)
Asam kuat adalah elektrolit kuat
HCl (aq) +H
2
O (l) H
3
O
+
(aq) +Cl
-
(aq)
HNO
3
(aq) +H
2
O (l) H
3
O
+
(aq) +NO
3
-
(aq)
HClO
4
(aq) +H
2
O (l) H
3
O
+
(aq) +ClO
4
-
(aq)
H
2
SO
4
(aq) +H
2
O (l) H
3
O
+
(aq) +HSO
4
-
(aq)
16.4
HF (aq) +H
2
O (l) H
3
O
+
(aq) +F
-
(aq)
Asam lemah adalah elektrolit lemah
HNO
2
(aq) +H
2
O (l) H
3
O
+
(aq) +NO
2
-
(aq)
HSO
4
-
(aq) +H
2
O (l) H
3
O
+
(aq) +SO
4
2-
(aq)
H
2
O (l) +H
2
O (l) H
3
O
+
(aq) +OH
-
(aq)
Basa kuat adalah elektrolit kuat
NaOH (s) Na
+
(aq) +OH
-
(aq)
H
2
O
KOH (s) K
+
(aq) +OH
-
(aq)
H
2
O
Ba(OH)
2
(s) Ba
2+
(aq) +2OH
-
(aq)
H
2
O
16.4
10
F
-
(aq) +H
2
O (l) OH
-
(aq) +HF (aq)
Basa lemah adalah elektrolit lemah (NH
3
)
NO
2
-
(aq) +H
2
O (l) OH
-
(aq) +HNO
2
(aq)
Pasangan asam-basa konjugat:
J ika asamnya kuat, basa konjugatnya sangat lemah.
H
3
O
+
adalah asamterkuat yang dapat berada di dalam
larutan berair.
Ion OH
-
adalah basa terkuat yang dapat berada di dalam
larutan berair.
16.4 16.4
asamkuat asamlemah
16.4
Berapakah pH dari larutan 2 x 10
-3
M HNO
3
?
HNO
3
adalah asamkuat 100% terdisosiasi.
HNO
3
(aq) +H
2
O (l) H
3
O
+
(aq) +NO
3
-
(aq)
pH =-log [H
+
] =-log [H
3
O
+
] =-log(0,002) =2,7
Awal
Akhir
0,002 M
0,002 M 0,002 M 0,0 M
0,0 M 0,0 M
Berapakah pH dari larutan 1,8 x 10
-2
M Ba(OH)
2
?
Ba(OH)
2
adalahbasa kuat 100% terdisosiasi.
Ba(OH)
2
(s) Ba
2+
(aq) +2OH
-
(aq)
Awal
Akhir
0,018 M
0,018 M 0,036 M 0,0 M
0,0 M 0,0 M
pH =14,00 pOH =14,00 +log(0,036) =12,56
16.4
HA (aq) +H
2
O (l) H
3
O
+
(aq) +A
-
(aq)
AsamLemah (HA) dan Konstanta Ionisasi Asam
HA (aq) H
+
(aq) +A
-
(aq)
K
a
=
[H
+
][A
-
]
[HA]
K
a
adalah konstanta ionisasi asam
K
a
kekuatan
asamlemah
16.5 16.5
11
Berapakah pH dari larutan 0,5M HF (pada 25
0
C)?
HF (aq) H
+
(aq) +F
-
(aq) K
a
=
[H
+
][F
-
]
[HF]
=7,1 x 10
-4
HF (aq) H
+
(aq) +F
-
(aq)
Awal (M)
Perubahan (M)
Akhir (M)
0,50 0,00
-x +x
0,50 - x
0,00
+x
x x
K
a
=
x
2
0,50 - x
=7,1 x 10
-4
K
a

x
2
0,50
=7,1 x 10
-4
0,50 x 0,50 K
a
<<1
x
2
=3,55 x 10
-4
x =0,019 M
[H
+
] =[F
-
] =0,019 M pH =-log [H
+
] =1,72
[HF] =0,50 x =0,48 M
16.5
Kapan kita boleh menggunakan aproksimasi?
0,50 x 0,50 K
a
<<1
J ika x lebih kecil daripada 5% dari konsentrasi awal.
x =0,019
0,019 M
0,50 M
x 100% =3,8%
Lebih kecil dari 5%
Aproksiomasi ok.
Berapakah pH dari larutan 0,05M HF (pada 25
0
C)?
K
a

x
2
0,05
=7,1 x 10
-4
x =0,006 M
0,006 M
0,05 M
x 100% =12%
Lebih dari 5%
Aproksimasi tidak ok.
Harus menggunakan persamaan kuadrat atau metode
pendekatan berjenjang untuk mencari nilai x.
16.5
Menyelesaikan Soal-soal ionisasi asam lemah:
1. Tentukan spesi-spesi yang dapat mempengaruhi pH.
Pada sebagian besar soal, anda dapat mengabaikan
autoionisasi air.
Abaikan [OH
-
] karena pH ditentukan oleh [H
+
].
2. Nyatakan konsentrasi kesetimbangan dari semua spesi
dalamkonsentrasi awal dan satuvariabel x.
3. Tulis K
a
dalamkonsentrasi-konsentrasi kesetimbangannya.
Setelah mengetahui nilai K
a
, kita dapat mencari x.
4. Hitunglah konsentrasi dari semua spesi dan/atau pH
larutan.
16.5
Berapakah pH dari 0,122M asammonoprotik yang nilai
K
a
-nya 5,7 x 10
-4
?
HA (aq) H
+
(aq) +A
-
(aq)
Awal (M)
Perubahan (M)
Akhir (M)
0,122 0,00
-x +x
0,122 - x
0,00
+x
x x
K
a
=
x
2
0,122 - x
=5,7 x 10
-4
K
a

x
2
0,122
=5,7 x 10
-4
0,122 x 0,122 K
a
<<1
x
2
=6,95 x 10
-5
x =0,0083 M
0,0083 M
0,122 M
x 100% =6,8%
Lebih dari 5%
Aproksimasi tidak ok.
16.5
K
a
=
x
2
0,122 - x
=5,7 x 10
-4
x
2
+0,00057x 6,95 x 10
-5
=0
ax
2
+bx +c =0
-b b
2
4ac
2a
x =
x =0,0081 x =- 0,0081
HA (aq) H
+
(aq) +A
-
(aq)
Awal (M)
Perubahan (M)
Akhir (M)
0,122 0.00
-x +x
0,122 - x
0,00
+x
x x
[H
+
] =x =0,0081 M pH =-log[H
+
] =2,09
16.5
persen ionisasi =
konsentrasi asamIonisasi pada kesetimbangan
konsentrasi awal asam
x 100%
Untuk asammonoprotik HA
Persen ionisasi =
[H
+
]
[HA]
0
x 100% [HA]
0
=konsentrasi awal
16.5
12
16.8
NH
3
(aq) +H
2
O (l) NH
4
+
(aq) +OH
-
(aq)
Basa Lemah dan Konstanta Ionisasi Basa
K
b
=
[NH
4
+
][OH
-
]
[NH
3
]
K
b
adalah konstanta ionisasi basa
K
b
kekuatan
basa lemah
16.6
Selesaikan soal-soal basa lemah seperti
asamlemah namun di sini kita mencari
[OH
-
] bukan [H
+
].
Konstanta disosiasi-basa K
b
mengacu pada kesetim-
bangan yang terjadi ketika basa lemah ditambahkan
ke dalam air.
Amonia dan amina adalah molekul-molekul yang
paling umum yang bertindak sebagai basa lemah.
Sebagian besar anion bertindak sebagai basa
lemah.
16.6
Menentukan pH dari K
b
dan [B] awal
Soal: Amonia adalah zat pembersih yang paling umum digunakan
dalamrumah tangga dan termasuk basa lemah, dengan K
b
= 1,8 x 10
-5
.
Berapakah pH dari larutan 1,5 MNH
3
?
16.7
Konstanta Ionisasi Pasangan Asam-Basa Konjugat
HA (aq) H
+
(aq) +A
-
(aq)
A
-
(aq) +H
2
O (l) OH
-
(aq) +HA (aq)
K
a
K
b
H
2
O (l) H
+
(aq) +OH
-
(aq) K
w
K
a
K
b
=K
w
AsamLemah dan Basa Konjugatnya
K
a
=
K
w
K
b
K
b
=
K
w
K
a
13
Semua anion dapat bekerja
sebagai basa lemah kecuali
anion yang merupakan
basa konjugat dari asam kuat.
Menentukan pH suatu Larutan Garam
Soal: Natriumsianida dalamair dapat menghasilkan larutan basa.
Berapakah pH dalamlarutan 0,25 MNaCN?
K
a
HCN = 4,9 x 10
-10
Petunjuk: Kita harus mencari pH larutan dari ion sianida, CN
-
,
yang bertindak sebagai basa dalam air.
Reaksi antara anion atau kation suatu garam, atau
keduanya, dengan air disebut hidrolisis garam.
Hidolisis mempengaruhi pH larutan garam.
Kation: Semua kation akan menghasilkan asam
dalam air kecuali kation dari golongan 1 dan 2.
Anion:
Beberapa bersifat asam HSO
4
-
Anion yg merupakan basa konjugat dari asam kuat
bersifat netral. (Cl
-
, NO
3
-
, )
Yang lainnya bersifat basa.
Sifat-sifat Asam-Basa dari Garam
Larutan Asam:
Dengan mudah kita dapat mengetahui garamseperti
NH
4
Cl dapat menghasilkan larutan asam.
NH
4
Cl (s) NH
4
+
(aq) +Cl
-
(aq)
H
2
O
NH
4
+
(aq) NH
3
(aq) +H
+
(aq)
Bagaimanakah garamseperti Al(NO
3
)
3
, CrCl
3
, or FeBr
3
menghasilkan larutan asam?
Al(H
2
O)
6
(aq) Al(OH)(H
2
O)
5
(aq) +H
+
(aq)
3+ 2+
16.9
Hidrolisis AsamAl
3+
16.9
Asam Arrhenius adalah zat yang menghasilkan H
+
(H
3
O
+
) dalamair
Asam Brnsted adalah donor proton
Asam Lewis adalah zat yang dapat menerima sepasang elektron
Basa Lewis adalah zat yang dapat memberikan sepasang elektron
Definisi Asam
H
+
H O H

+ OH
-

asam basa
N H

H
H
H
+
+
asam basa
16.10
N H
H
H
H
+
14
Asamdan Basa Lewis
N H

H
H
asam basa
F B
F
F
+ F B
F
F
N H
H
H
Tidak ada proton yang diterima atau diberikan!
16.10

You might also like