8.

Vaksin HPV
Genital Human Papillomavirus (HPV) adalah penyakit seksual yang
disebabkan virus terbanyak di amerika serikat. Terdapat sekitar 40 tipe HPV. Sekitar
20 juta orang di Amerika Serikat terinfeksi, dan sekitar 6,2 juta orang lebih terinfeksi
setiap tahunnya. HPV menular melalui kontak seksual.
Infeksi HPV tidak menyebabkan gejala dan berkembang dengan sendirinya.
Akan tetapi, HPV merupakan point penting penynebab dari kanker servik. Setiap
tahun sekitar 10.000 perempuan mendapatkan kanker cervik dan 3,700 diantaran
meninggal karena penyakit tersebut. HPV merupakan kanker terbesar kedua.
a. Vaksin HPV
Vaksin HPV merupakan vaksin inaktif yang melindungi 4 tipe mayor HPV.
Vaksin HPV dapat mencegah penyakit genital dan kanker servix.
Proteksi vaksin HPV diharapkan mempunyai masa yang lama. Tetapi wanita
yang telah divaksin masih membutuhkan skrining kanker servix karena vaksin tidak
dapat mencegah semua tipe HPV yang dapat menyebabkan kanker servix.
Vaksin HPV direkomendasikan untuk wanita yang berumur 11-12 tahun. Hal
ini disebabkan, wanita umur 11-12 tahun belum melakukan hubungan seksual.
(belum terexpose HPV). Pada umur ini, vaksin dapat mencegah hampir 100% karena
vaksin HPV mencegah keempat tipe HPV. Akan tetapi, jika wanita sudah terinfeksi
oleh HPV maka vaksin tidak dapat mencegah penyakit dari tipe HPV yang terinfeksi.
Vaksinasi juga direkomendasikan untuk wanita umur 13-26 tahun yang belum
mendapatkan vaksin.
Vaksin HPV yang telah beredar di Indonesia dibuat dengan teknologi
rekombinan. Vaksin HPV berpotensi untuk mengurangi angka morbiditas dan
mortalitas yang berhubungan dengan HPV. Terdapat 2 jenis vaksin HPV
Vaksin bivalen (tipe 16 dan 18, Cervarix@)
Vaksin quadrivalen (tipe 6, 11, 16, dan 18, Gardasil@)
HPV vaksin diberikan dalam 3 dosis:
Dosis pertama : sekarang
Dosis kedua : 2 bulan setelah dosis 1
Dosis ketiga : 6 bulan setelah dosis 1
Dosis tambahan tidak direkomendasikan
Vaksin HPV diberikan bersamaan dengan vaksin yang lain
b. Rekomendasi Satgas Imunisasi IDAI:
Imunisasi vaksin HPV diperuntukkan pada anak perempuan sejak umur > 10
tahun
Dosis 0,5 ml, diberikan secara intramuscular pada daerah deltoid.
Jadwal:
o Vaksin HPV bivalen, jadwal 0, 1, dan 6 bulan,
o Vaksin HPV kuadrivalen, jadwal 0, 2, dan 6 bulan