Perdagangan bebas dan global warming : teory perdagangan dilihat dari protocol

Kyoto
Protokol Kyoto adalah sebuah persetujuan sah di mana negara-negara
perindustrian akan mengurangi emisi gas rumah kaca mereka secara kolektif
sebesar 5,2% dibandingkan dengan tahun !!" #namun yang perlu diperhatikan
adalah, jika dibandingkan dengan perkiraan jumlah emisi pada tahun 2"" tanpa
Protokol, target ini berarti pengurangan sebesar 2!%$% &ujuannya adalah untuk
mengurangi rata-rata emisi dari enam gas rumah kaca ' karbon dioksida, metan,
nitrous o(ide, sulfur heksa)uorida, *+,, dan P+, ' yang dihitung sebagai rata-
rataselama masa lima tahun antara 2""--2% &arget nasional berkiasar dari
pengurangan .% untuk /ni 0ropa, 1% untuk 23, .% untuk 4epang, "% untuk 5usia,
dan penambahan yang dii6inkan sebesar -% untuk 2ustralia dan "% untuk
7slandia%
8akalah ini menunjukan bagimana perdagangan internasional mengubah
beberapa standar hasil di ekonomi lingkungan% Perdagangan internasional
memperkenalkan dua bentuk penyesuaian tidak dalam bentuk perekonomian
tertutup, yaitu efek dari perdagangan dan kemungkinan dari perdagangan subtitusi
dalam barang ke perdagangan factor% ,ara ini dapat memberikan dampak yang
besar bagaiman sebuah ekonomi merespon pengurangan emisi%
9alam model autarki pengurangan emisi oleh suatu :egara untuk
meningkatkan emisi oleh :egara menjadi tidak terbatas karena free ride% :amun
karena perdagangan internasional pemotongan emisi mempengaruhi harga dunia
barang% ;iteratur ,<0 focus kepada kebocoran karbon, yang cenderung
memperkuat efek free rider dan menunjukkan bahwa pengurangan emisi sepihak
mungkin lebih berbahaya dalam perdagangan bebas daripada di autarki% 8akalah
ini menunjukan bagaimana penulis menguji implikasi dari kedua jenis kebijakan,
yaitu kebijakn endogenous untuk free riding dan endogenous saat harga dunia
# saat terjadi kebocoran karbon $, terdapat efek substitusi dan pendapatan
mempengaruhi permintaan untuk kualitas yang lingkungan yang dapat menutupi
kebocoran karbon%
Kesimpulan penulis tentang i6in emisi juga mengikuti keadaan dari efek
perdagangan% 9alam ekonomi tertutup, perdagangan i6in emisi harus
menguntungkan penjual dan pembeli% :amun di perekonomian terbuka
perdagangan i6in emisi memberikan efek terhadap perdagangan di pasar barang%
Keadaan ini memberikan efek keuntungan pendapatan dan kerugian untuk
beberapa wilayah yang memakai perdagangan i6in emisi yang semula dan :egara
lainya yang termasuk% 3alah satu konsekuensi dari ini adalah bahwa perdagangan
i6in ini secara sukarela akan dimanfaatkan oleh pihak swasta dan menurunkan
kesejahteraan bagi daerah yang sama% Konsekuensi lain adalah bahwa ketika
sekelompok negara di dunia tidak membatasi polusi mereka sehingga
meningkatkan polusi dunia dan mempengaruhi harga dunia%
2khirnya, perdagangan internasional juga memiliki dampak yang besar pada
e=siensi aturan pengurangan emisi% 9alam model autarki aturan pengurangan gas
emisi tidak e=sien karena perbedaan biaya marjinal di beberapa wilayah%
Biaya implementasi Protokol Kyoto dan Implikasinya ke Cina
Protocol Kyoto dalam pelaksanaanya difungsikan untuk mengendalikan poluso dan
karbon secara global. Setahun setelah protocol Kyoto diresmikan banyak negara yang secara
serius menanggapi masalh perubahan iklim dan sudah jelas untuk menjalankan protocol Kyoto
diperlukan biaya untuk mencapai manfaat lingkugan secara global.
Pada jurnal ini penulis menggunakan model 805<0 untuk menganalisis
biaya pengurangan karbon di beberapa wilayah dan menganilisis potensi ,ina
dalam berpartisipasi dalam pengurangan karbin dengan mekanisme yang berbeda%
9ari hasil model ini di dapat beberapa hal seperti ,ina dalam mengkosumsi
energy dan emisi karbon lebih rendah% 3elama beberpa tahun ,ina menerapkan
serangkaian langkah untuk menerapkan struktur ekonomi dan lingkungan nasional%
8eskipun sttudi masih memberikan hal yang tidak pasti namun kita dapat
menarik beberapa kesimpulan :
>iaya dari menjalankan ptokol Kyoto relati?e tinggi jika perdagangan
internasional dari hak emisi karbon dilarang% >iaya dapat dikurangi apabila udara
panas dapat memasuki pasar dan bisa makin dikurangi melalui ,98 dan
mekanisme perdagangan global%
4ika perdagangan internasional hak emisi karbon diijinkan, biaya per unit
pengurangan karbon cenderung meningkat di masa depan% :amun, jika komitmen
harus diwujudkan dengan tindakan hanya dalam negeri, biaya per unit
pengurangan karbon cenderung menurun di masa depan% @leh karena itu, biaya
pengurangan karbon untuk negara-negara berkomitmen dapat dikurangi melalui
impor dalam periode komitmen pertama% :amun, perdagangan emisi tidak akan
see=sien sarana untuk mengurangi biaya dalam jangka panjang% ,ina akan menjadi
pasar yang sangat penting bagi perdagangan internasional hak-hak emisi karbon,
dan yang pentingnya akan meningkat seiring dengan penurunan udara panas di
00+3/% Pada saat yang sama, ,98 dapat kesempatan bagi ,hina untuk
meningkatkan perdagangan internasional dan memperkenalkan in?estasi asing%
*asil di atas hanya didasarkan pada analisis biaya-manfaat ekonomi% 0=siensi
ekonomi diambil sepenuhnya ke rekening, tetapi beberapa faktor penting, seperti
ekuitas, dihilangkan%
Penyingkapan pemanasan global:dampak Protokol Kyoto de bebagai negara
Protokol Kyoto yang mulai berlaku pada +ebruari 2""5 menetapkan batas
jumlah gas #<*<$ emisi gas rumah kaca% 9imana perusahaan yang merati=kasi
adalah /ni 0ropa, kanada dan jepang% :amun menurut hasil temuan penulis, negara
rati=kasi ini justru lebih banyak menghasilkan pollusi di bandingkan negara non-
rati=kasi%
9alam studi ini, penulis menge?aluasi dampak dari Protokol Kyoto dalam
menghasilkan emisi karbon% Pertama, kami menge?aluasi apakah perusahaan dari
negara-negara yang merati=kasi Protokol menghasilkan polusi yang lebih tinggi
daripada perusahaan-perusahaan dari 2merika 3erikat, yang belum merati=kasi
Protocol% Kedua, kami menge?aluasi apakah menetapkan batas emisi polusi oleh
negara-negara perati=kasi membuat perbedaan yang signi=kan dalam
menghasilkan polusi% Penelitian ini meneliti negara dan grup negara-negara yang
merati=kasi Protokol dan menetapkan standar untuk prngurangan emisi: /ni 0ropa,
4epang dan Kanada% Kami juga memeriksa 23, yang tidak melakukan rati=kasi
Protokol dan 7ndia yang merati=kasi Protokol namun belum ditetapkan batas pada
emisi gas rumah kaca% 3elain itu, kami memeriksa apakah pengasilan polusi
berbeda antara negara-negara /ni 0ropa dan juga memeriksa apakah penghasilan
<5K yang terkait dengan emisi karbon% pengungkapan yang terkait dengan emisi
karbon% Penelitian ini didasarkan pada 5" perusahaan terbesar dari sampel negara
dari 2%""" perusahaan terbesar di dunia
*asil menunjukkan bahwa hasil pencemaran oleh 23 dan 7ndia perusahaan
relatif lebih sedikit dari hasil polusi oleh perusahaan dari Kanada, 4epang dan
beberapa negara /ni 0ropa% 3elain itu, kita menemukan bahwa pengeluaran polusi
berbeda di negara-negara /ni 0ropa% *asil penelitian ini mengungkapkan bahwa
tidak ada hubungan yang signi=kan antara pengungkapan <5K dan emisi karbon%
penulis menafsirkan hasil tulisan ini dengan hati-hari, karena *asil ini juga
menunjukkan bahwa persyaratan penghasilan polusi wajib diperlukan untuk
memastikan hasil dari lingkungan yang luas dan dapat diandalkan, sehingga
in?estor dapat membuat keputusan in?estasi%
:amun oenukis menyadari bahwa ada beberapa kekurangan dari tulisanya :
kerangka waktu yang sempit sehingga sulit membandingkan dengan tahun
sebelumnya% 9an perusahaan yang diteliti kebanyakan perusahaan yang berasal
dari negara asalnya%
2pakah perdagangan emisi internasional selalu menguntungkan A
&ulisan ini menunjukan tentnag efeisiensi ekonomi dalam perdagangan emisi
internsional yang sesuai dengan protocol Kyoto% 9i sini di temukan bahwa
perdagangan i6in emisi ini justru menurunkan kesejahteraan di beberapa negara,
meskipun mengutungkan pihak swasta% 9itambah dengan keadaan distorsi dari
pajak di beberapa negara, sehingga semakin menurunkan kesejahteraan
Penulis menunjukkan bahwa Perdagangan internasional emisi dapat
menurunkan kesejahteraan karena efek ekuilibriumketika ada distorsi% *al ini terjadi
di negara-negara yang mengekspor emisi bila biaya e=siensi yang terkait dengan
pajak distortif yang sudah ada lebih besar dari keuntungan utama dari perdagangan
emisi% Kasus ini dapat timbul karena #$ pasar energi sudah sangat terdistorsi di /ni
0ropa, dan #2$ :egara /ni 0ropa sangat bergantung pada perdagangan% 7ni berarti
bahwa efek pajak dan penurunan kondisi perdagangan cukup besar untuk
mengimbangi langsung keuntungan pendapatan dari perdagangan emisi%
9alam hal ini usulan /ni 0ropa untuk membatasi kemungkinan perdagngan
antar negara di eropa dalam industry energy dan oleh cara ini meniadakan distorsi
di perdagngan merupakan salah satu cara yang paling baik%
Protokol Kyoto dan negara berkembang
Pengendalian emisi oleh negara-negara maju yang besar yang mendominasi
perdagngan dunia akan mempengaruhi perekonomian global% 9isini jelas bahwa
kerugian terbesar ada pada eksportir energy, terutama negara yang meiliki e(port
energy yang besar, yang pada akhirnya akn mempengaruhi kesejahteraan% 3eperti
8eksikoyang akan terpengaruh dari negara-negara arab yang memilii pendapatan
minyakyang jauh lebih besar%
Kesimpulan yang didapat penulis mengarah kepada, pertama, cara
implementasi trget emisi akan memberikan pengaruh besar kepada kebijakan
terhadap negara non-2nne( >, secara khusus :
% Perdagangan emisi yang tak tertutup akan mengurangi dampak secara
substansi% 9engan mengakses perjanjian tersebut oleh negara non-anne( >,
pengurangan akan jauh lebih besar%
2% 8eghapus distorsi harga >>8 di negara non-anne( >, akan mengurangi
dampak secara subtansial