You are on page 1of 8

Bosan Hidup, Saya ingin Mati ...!!!

Pernahkah kita melihat orang lain melakukan suatu


kemaksiatan, dan geram ingin menghukum seberat-beratnya ?
Jika ya, cobalah kita pikirkan lagi kalimat ini :
Jika kita terjatuh pada kemaksiatan yang sama dengan orang
itu, apakah
kita akan menghukum diri kita sendiri, sebagaimana (seberat)
kita ingin
menghukum orang lain tersebut ?
Sesungguhnya, jika hal ini kita lakukan, maka kita untuk
pertama kalinya, akan dapat menyayangi semua orang,
walaupun ia melakukan kemaksiatan
Bismillahir-Rahmanir-Rahim ...
Seorang pria mendatangi Sang !aster, "#uru, saya sudah
bosan hidup Sudah jenuh betul $umah tangga saya
berantakan %saha saya kacau &papun yang saya lakukan
selalu berantakan Saya ingin mati'
Sang !aster tersenyum, "(h, kamu sakit'
")idak !aster, saya tidak sakit Saya sehat *anya jenuh
dengan kehidupan +tu sebabnya saya ingin mati'
Seolah-olah tidak mendengar pembelaannya, sang !aster
meneruskan, ",amu sakit -an penyakitmu itu sebutannya,
.&lergi *idup/ 0a, kamu alergi terhadap kehidupan'
1anyak sekali di antara kita yang alergi terhadap kehidupan
,emudian, tanpa disadari kita melakukan hal-hal yang
bertentangan dengan norma kehidupan *idup ini berjalan
terus Sungai kehidupan mengalir terus, tetapi kita
menginginkan status-2uo ,ita berhenti di tempat, kita tidak
ikut mengalir +tu sebabnya kita jatuh sakit ,ita mengundang
penyakit $esistensi kita, penolakan kita untuk ikut mengalir
bersama kehidupan membuat kita sakit
0ang namanya usaha, pasti ada pasang-surutnya -alam hal
berumah-tangga, bentrokan-bentrokan kecil itu memang wajar,
lumrah Persahabatan pun tidak selalu langgeng, tidak abadi
&pa sih yang langgeng, yang abadi dalam hidup ini? ,ita tidak
menyadari si3at kehidupan ,ita ingin mempertahankan suatu
keadaan ,emudian kita gagal, kecewa dan menderita
"Penyakitmu itu bisa disembuhkan, asal kamu ingin sembuh
dan bersedia mengikuti petunjukku' demikian sang !aster
")idak #uru, tidak Saya sudah betul-betul jenuh )idak, saya
tidak ingin hidup' pria itu menolak tawaran sang guru
"Jadi kamu tidak ingin sembuh ,amu betul-betul ingin mati?'
"0a, memang saya sudah bosan hidup'
"1aik, besok sore kamu akan mati &mbillah botol obat ini
Setengah botol diminum malam ini, setengah botol lagi besok
sore jam enam, dan jam delapan malam kau akan mati dengan
tenang'
#iliran dia menjadi bingung Setiap !aster yang ia datangi
selama ini selalu berupaya untuk memberikannya semangat
untuk hidup 0ang satu ini aneh +a bahkan menawarkan racun
)etapi, karena ia memang sudah betul-betul jenuh, ia
menerimanya dengan senang hati
Pulang kerumah, ia langsung menghabiskan setengah botol
racun yang disebut "obat' oleh !aster edan itu -an, ia
merasakan ketenangan sebagaimana tidak pernah ia rasakan
sebelumnya
1egitu rileks, begitu santai4
)inggal 5 malam, 5 hari, dan ia akan mati +a akan terbebaskan
dari segala macam masalah !alam itu, ia memutuskan untuk
makan malam bersama keluarga di restoran Jepang Sesuatu
yang sudah tidak pernah ia lakukan selama beberapa tahun
terakhir Pikir-pikir malam terakhir, ia ingin meninggalkan
kenangan manis Sambil makan, ia bersenda gurau
Suasananya santai banget4
Sebelum tidur, ia mencium bibir istrinya dan membisiki di
kupingnya, "Sayang, aku mencintaimu ",arena malam itu
adalah malam terakhir, ia ingin meninggalkan kenangan manis4
6soknya bangun tidur, ia membuka jendela kamar dan melihat
ke luar )iupan angin pagi menyegarkan tubuhnya -an ia
tergoda untuk melakukan jalan pagi Pulang kerumah setengah
jam kemudian, ia menemukan istrinya masih tertidur
)anpa membangunkannya, ia masuk dapur dan membuat 7
cangkir kopi Satu untuk dirinya, satu lagi untuk istrinya ,arena
pagi itu adalah pagi terakhir,ia ingin meninggalkan kenangan
manis4
Sang istripun merasa aneh sekali Selama ini, mungkin aku
salah "!aa3kan aku, sayang'
-i kantor, ia menyapa setiap orang, bersalaman dengan setiap
orang Sta3nya pun bingung, "*ari ini, 1oss kita kok aneh ya?'
-an sikap mereka pun langsung berubah !ereka pun menjadi
lembut ,arena siang itu adalah siang terakhir, ia ingin
meninggalkan kenangan manis4
)iba-tiba, segala sesuatu di sekitarnya berubah +a menjadi
ramah dan lebih toleran, bahkan apresiati3 terhadap pendapat-
pendapat yang berbeda
)iba-tiba hidup menjadi indah +a mulai menikmatinya Pulang
kerumah jam 8 sore, ia menemukan istri tercinta
menungguinya di beranda depan
,ali ini justru sang istri yang memberikan ciuman kepadanya,
"Sayang, sekali lagi aku minta maa3, kalau selama ini aku selalu
merepotkan kamu' &nak-anak pun tidak ingin ketinggalan,
"&yah, maa3kan kami semua Selama ini, &yah selalu stres
karena perilaku kami'
)iba-tiba, sungai kehidupannya mengalir kembali )iba-tiba,
hidup menjadi sangat indah +a mengurungkan niatnya untuk
bunuh diri )etapi bagaimana dengan setengah botol yang
sudah ia minum, sore sebelumnya?
+a mendatangi sang #uru lagi
!elihat wajah pria itu, rupanya sang #uru langsung
mengetahui apa yang telah terjadi, "1uang saja botol itu +sinya
air biasa ,au sudah sembuh, &pa bila kau hidup dalam
kekinian, apabila kau hidup dengan kesadaran bahwa maut
dapat menjemputmu kapan saja, maka kau akan menikmati
setiap detik kehidupan 9eburkan egomu, keangkuhanmu,
kesombonganmu Jadilah lembut, selembut air -an mengalirlah
bersama sungai kehidupan ,au tidak akan jenuh, tidak akan
bosan ,au akan merasa hidup +tulah rahasia kehidupan +tulah
kunci kebahagiaan +tulah jalan menuju ketenangan'
Pria itu mengucapkan terima kasih dan menyalami Sang #uru,
lalu pulang ke rumah, untuk mengulangi pengalaman malam
sebelumnya ,onon, ia masih mengalir terus +a tidak pernah
lupa hidup dalam kekinian +tulah sebabnya, ia selalu bahagia,
selalu tenang, selalu *+-%P444
*idup:bukanlah merupakan suatu beban yang harus dipikul,
tapi merupakan suatu anugrah untuk dinikmati
Makan Malam Dengan Tuhan
&llah: -ialah 0ang !aha -ekat 1ahkan -ia lebih dekat kepada
hambanya daripada hambanya kepada dirinya sendiri
)erkadang kita masih menganggap bahwa &llah adalah sesuatu
yang jauh dilangit, sehingga ketika berdoa, kita pun
mengarahkan wajah kita ke langit Sahabatku:jika kita
mencoba untuk mengenal;ya lebih dalam, kita akan menyadari
bahwa +a begitu dekat dengan kita !ani3estasi si3at-si3at;ya
terpancar diseluruh alam semesta
Seorang guru berkata ")his world is a place where the -i<ine
(neness is being e=pressed in so many di>erent ways', dunia
ini adalah tempat dimana )uhan 0ang !aha 6sa
termani3estasikan ke dalam berbagai bentuk yang berbeda-
beda !ani3estasi dari si3at-si3at;ya bisa kita lihat disekitar kita,
si3at &r-$ahman;ya, 0ang !aha Pengasih termani3estasikan
dalam kasih sayang orang tua kepada anaknya, dalam kasih
sayang induk ayam menemani anak-anaknya ketika mencari
makan, dalam tetesan air hujan, hingga matahari yang
memancarkan kehangatan sinarnya kepada bumi Si3at;ya &l-
1adii/, 0ang !aha +ndah, terwujud dalam ,eindahan bunga-
bunga yang merekah, dalam indahnya warna-warni pelangi,
dan juga dalam kicauan burung-burung yang terdengar begitu
merdu di telinga kita -engan si3at;ya &l-*adi, 0ang !aha
Pemberi Petunjuk, +a selalu membimbing kita dengan penuh
?inta dan kasih Sayang sehingga kita bisa mengerti tentang
arti kehidupan +a memberi petunjuk kepada kita agar kita
mengetahui mana yang baik bagi diri kita, dan mana yang
buruk -ia yang mengajarkan kita bagaimana caranya untuk
mengenal dan mencintai -iri;ya agar manusia merasa
tenteram dalam hidupnya karena memang untuk itulah kita
diciptakan
Sahabatku:dimana kita bisa menemukan tempat yang tidak
ada -ia? )idak ada satu tempat pun tanpa keberadaan;ya
,emanapun wajah kita menghadap kita melihat mani3estasi
dari si3at-si3at;ya ,isah dibawah ini mengajarkan sesuatu
kepada kita bahwa )uhan bukanlah sesuatu yang jauh disana,
+a bukanlah sesuatu di langit sana )etapi ia ada di sekeliling
kita, +a selalu menemani kita, +a selalu hadir bersama kita
sebagaimana seorang su@ -hu .l-;un mengatakan "0a )uhan,
ketika aku mendengar suara binatang, suara pohon-pohon,
suara percikan air, kicauan burung-burung, gemuruh angin dan
gelegar halilintar, aku menyadari pada mereka bukti dari
ke6saan!u, aku merasakan bahwa 6ngkaulah Sang Pencipta,
0ang !aha 1esar, 0ang !aha 1ijak, 0ang !aha &dil' )idak
sesuatu pun yang luput dari kehadiran;ya Semoga -ia selalu
menjaga hati kita agar senantiasa peka terhadap kehadiran;ya
di dalam setiap na3as kehidupan kita amin
Salah satu bangsa +srael mendatangi !usa dan mengatakan,
")olong sampaikan kepada )uhanmu bahwa kami
mengundangnya untuk makan malam' !usa menjawab bahwa
)uhan tidak makan ataupun datang ke jamuan makan malam
;amun, ketika suatu kali !usa ke #unung Sinai, )uhan berkata
kepadanya, "!engapa tidak kau sampaikan undangan jamuan
makan malam dari hamba,u?'
!usa berkata, ")api )uhanku, 6ngkau tidak makan' )uhan
menjawab, "$ahasiakan apa yang kau ketahui antara dirimu
dengan ,u ,atakan pada mereka bahwa &ku akan datang
memenuhi undangannya'
!usa turun dari #unung Sinai dan mengumumkan bahwa
)uhan akan datang pada jamuan makan malam tersebut
)entunya setiap orang mempersiapkan hidangan yang luar
biasa, termasuk !usa Pada saat mereka semua sibuk
memasak, tiba-tiba muncul seorang kakek tua yang keletihan
setelah melakukan perjalanan jauh "&ku sangat lapar,' dia
berkata kepada !usa ")olong berikan aku sesuatu untuk
dimakan' !usa menjawab, "1ersabarlah, )uhan alam semesta
akan datang &mbil ember ini dan timbalah air disumur, kau
juga bisa membantu kami menyiapkan hidangannya'
Setelah ember terisi, kakek tua tersebut memberikannya
kepada !usa dan sekali lagi meminta makanan kembali, tetapi
tidak ada yang bisa memberikan ia makanan sebelum )uhan
datang ,etika waktu yang ditentukan telah tiba, namun )uhan
tidak juga muncul Setiap orang mulai menyalahkan !usa atas
ajakannya yang tidak benar !usa merasa sangat malu
,eesokan harinya, +a mendaki #unung Sinai dan berkata,
")uhanku, apa yang kau lakukan padaku? &ku berusaha
meyakinkan setiap orang bahwa 6ngkau Aujud, ,au berkata
bahwa ,au akan datang pada jamuan tersebut dan ,au tidak
pernah muncul )idak seorang pun yang akan mempercayaiku
lagi4' )uhan menjawab, "&ku datang, &ku sebenarnya
mendekatimu, tetapi ketika &ku memberitahumu bahwa &ku
lapar, kau menyuruhk,u menimba air &ku kembali meminta,
tetapi engkau menyuruh,u menyiapkan hidangan 1aik kamu
maupun orangmu tidak mampu menyambut,u dengan
hormat'
")uhanku, seorang kakek tua datang kepadaku dan meminta
makanan kepadaku )etapi ia hanyalah seorang mahluk hidup'
"&ku bersama hamba,u yang kelaparan itu !enghormatinya
berarti menghormati,u !elayaninya berarti melayani,u
Seluruh langit dan bumi terlalu kecil untuk menampung,u,
tetapi tidak demikian dengan hati para hamba,u &ku tidak
makan, tidak pula minum, tetapi menghormati hamba,u berarti
menghormati,u !emperhatikan mereka adalah
memperhatikan,u'
Menyelamatkan semut kecil, perbuatan yang
sangat mulia
-ahulu kala, ibu sultan dikenal sebagai seorang dermawan +a
menanam pohon-pohon sebagai tempat berteduh bagi
penduduk +stambul di kala musim panas +a juga membiayai
jaringan sumur sehingga para penduduk dapat memperoleh air
dengan lebih mudah +a membangun mesjid, sekolah, juga
rumah sakit, yang ia bantu dengan lahan yang menghasilkan
pemasukan Sehingga, semua itu dapat ber3ungsi selama-
lamanya
,etika rumah sakit tersebut sedang dibangun, ia mengunjungi
lokasinya -i sana ia melihat seekor semut jatuh kedalam beton
yang masih basah +a memutuskan bahwa tak ada satu ciptaan
pun yang boleh menderita akibat tindakan dermanya +a
menancapkan payung buatan Prancis miliknya yang mahal
kedalam beton tersebut, kemudian mengangkat keluar semut
tersebut
1eberapa tahun kemudian, pada malam kematiannya,
beberapa teman dekatnya bermimpi tentang dirinya +a tampak
muda dan berseri-seri -an ketika ia ditanya apakah ia masuk
surga karena seluruh dermanya, ia menjawab, ")idak, keadaan
yang kualami sekarang adalah semata-mata karena seekor
semut yang kecil'
B,isah diatas diambil dari buku:
*ati,-iri C JiwaPsikologi Su@ untuk )rans3ormasi(leh: $obert
Drager
Semoga berman3aat dan penuh ,ebarokahan dari &llah
!arilah Setiap detak-detik jantung,
selalu kita isi dengan&sma )eragung diseluruh jagad semesta
raya ini
Eicky
Fawiyah Sirul 1arokah
Subhanallah wabihamdihi Subhanakallahumma wabihamdika
&syadu&llahilaha illa &nta &stag@ruka waGatubu +laik

You might also like