You are on page 1of 20

RSUD Raden Mattaher Provinsi Jambi

2011
Pendahuluan
Perdarahan antepartum adalah perdarahan
pervaginam pada kehamilan 28 minggu
Berhubungan dengan kehamilan : plasenta previa,
solusi plasenta, perdarahan pada plasenta letak
rendah, pecahnya sinus marginalis dan vasa previa.
Tidak ada hubungannya dengan kehamilan :
pecahnya varices vagina, perdarahan polip serviks,
perdarahan perlukan seviks, perdarahan karena
keganasan serviks
Penyebab terbanyak : Plasenta previa


Definisi
Plasenta previa plasenta yg berimplantasi pada SBR
menutupi seluruh atau sebahagian dari ostium
uteri internum.
Klasifikasi
Plasenta previa totalis
Plasenta previa parsialis
Plasenta previa marginalis
Plasenta letak rendah adalah



Plasenta Previa
Insiden
Paritas tinggi
Kehamilan ganda
0,3-0,5%

Etiologi
Multipara
Mioma uteri
Kuretasi yang berulang
Umur lanjut


Bekas SC
Wanita perokok /pemakai kokain

Endometrium krng baik :
plasenta harus tumbuh menjadi luas untuk mencukupi
kebutuhan janin mendekati atau menutupi ostoum
uteri internum
zigot mencari tempat implantasi ostium uteri internum.
Plasenta previa juga dapat terjadi pada plasenta

Gambaran Klinik
Perdarahan uterus keluar melalui vagina tanpa rasa
nyeri
Bagian terbawah janin masih tinggi diatas simfisis,
dengan letak janin tidak dalam letak memanjang

Diagnosis

1. Anamnese plasenta previa
a. Terjadi perdarahan pada kehamilan sekitar 28
minggu.
b. Sifat perdarahan
- Tanpa rasa sakit terjadi secara tiba-tiba
- Tanpa sebab yang jelas
- Dapat berulang
c. Perdarahan menimbulkan penyulit pada ibu
maupun janin.


2. Pada inspeksi dijumpai :
a. Perdarahan pervaginam encer sampai bergumpal.
b. Pada perdarahan yang banyak ibu tampak anemis.

3. Pemeriksaan fisik ibu
a. Keadaan normal-syok
b. Kesadaran baik-koma
c. Pada pemeriksaan dapat dijumpai :
- Tekanan darah, nadi dan pernapasan dalam batas normal
- Tekanan darah turun, nadi dan pernapasan meningkat
- Daerah ujung menjadi dingin
- Tampak anemis

4. Pemeriksaan khusus kebidanan
a. Pemeriksaan palpasi abdomen
b. Pemeriksaan denyut jantung janin
c. Pemeriksaan dalam
d. Pemeriksaan penunjang

Pemeriksaan Penunjang
Tindakan PD tidak boleh dilakukan diluar persiapan
double set up examination
Transabdominal ultrasonografi
Transperineal sonografi
Magnetic Resonance Imaging (MRI)



Komplikasi
Anemia dan syok hipovolemik
Plasenta akreta, inkreta bahkan plasenta perkreta
Serviks dan SBR yang rapuh dan kaya pembuluh darah
sangat potensial untuk robek disertai dengan
perdarahan yang banyak
Kelainan letak anak pada plasenta previa lebih sering
terjadi
Kehamila premature dan gawat janin


Solusio plasenta
Kematian maternal akibat perdarahan
Disseminated intravascular coagulation (DIC)
Infeksi sepsis

Terapi
Harus dirawat di dalam rumah sakit
Istirahat baring darah lengkap,golongan darah dan
factor Rh
Jika perdarahan tidak banyak dan berhenti serta janin
dalam keadaan sehat dan janin masih premature
dibolehkan pulang dan dilanjutkan dengan rawat
rumah atau rawat jalan segera kembali kerumah
sakit bila terjadi perdarahan ulang
UK 24-34 minggu steroid
Jika ada gejala hipovolemia hipotensi dan takikardi
Transfusi darah
Hubungan suami isteri dan kerja rumah tangga
dihindari
Tanda his, janin masih premature sulfas
magnesikus u/ menekan + steroid u/mempercepat
pematangan paru janin
Antibiotic




Jenis persalinan tergantung pada :
Perdarahan banyak atau sedikit
Keadaan ibu dan anak
Besarnya pembukaan
Tingkat plasenta previa
Paritas

Perdarahan banyak, pembukaan yang kecil, nullipara
dan tingkat plasenta previa yang berat
seksiosesaria.
Perdarahan yang sedang /sedikit, pembukaan yang
sudah besar, multiparitas dan tingkat plasenta previa
yang ringan dan anak yang mati pervaginam.

Indikasi Seksio sesaria :
Plasenta Previa Totalis
Perdarahan banyak tanpa henti
Presentasi abnormal
Panggul sempit
Serviks belum matang
Gawat janin

Cara-cara vaginal terdiri dari :
Pemecahan ketuban
Versi Braxton Hicks
Cunam willett-Gauss

Prognosis ibu dan anak lebih baik


TERIMA KASIH

You might also like