You are on page 1of 21

Oleh :

Kelompok III
Silfana Framiati (06 131 030)
Mona Rahmi Rulianti (06 131 031)
Gina Sonia (06 131 032)
Merisya Hervani (06 131 033)
Felizia Handayani (06 131 034)
Nurjasmi (06 131 035)
Reni Hafizah (06 131 036)
Ryko Yunasril (06 131 037)
Febby Arini (06 131 038)
Muhamad Haris (06 131 039)
KLASIFIKASI ILMIAH
Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Liliopsida
Ordo : Poales
Famili : Poaceae
Genus : Saccharum L
Spesies : Saccharum officinarum
NAMA LOKAL
Rosan ( jawa )
Tiwu ( sunda )
Tebhu ( madura )
Tebu ( lampung, indonesia )
Tepu ( timor )
Sugar cane ( inggris )
SEJARAH
Tebu merupakan keluarga rumput yang berasal dari
Asia Tenggara
Pada batangnya tersimpan sukrosa
Gula akan dihasilkan dari cairan ini dengan
mengeringkan airnya
Gula yang di kristalkan telah dillaporkan sejak
2500 thn lalu di India
Pada 8 AD, orang2 arab memperkenalkan gula ke
mediteranian yang kemudian di tanam di Spanyol
LANJUTAN
Orang2 spanyol membawanya ke Amerika
Tebu telah ditanam secara luas di Caribbean dan msh
mrpkan sumber ekonomi penting di beberpa pulau
Sewaktu masa penjajahan, gula adalh komoditi utama
bagi perdagangan bahan2 mentah dunia ketiga &
pengilangan eropa
Begitu berharganya tebu ini shg Prancis rela
menukarkan Kanada kpd Inggris untuk mendapatkan
kembali pulau2 penghasil tebu spt Guadeloupe,
Martinique, & St. Lucia pada masa perang tujuh tahun
LANJUTAN
Brazil merupakan penanam utama tebu, yang akan
di gunakan untuk menghasilkan gula dan
menghasilkan alkohol, yang dapat untuk
menghasilkan bahan api gasohol & biodiesel
PENANAMAN
Penanaman tebu perlu cuca tropik dengan hujan
minimal 600 mm setahun
Merupakan salah satu tanaman yang memiliki
sistem fotosintesis paling baik
Penuaian tebu dapat dilakukan dengan tangan dan
dengan mekanikal
URAIAN
Tinggi tumbuhan tebu berkisar
2-4 meter
Batang tebu terdiri dari banyak
ruas, tiap ruas di batasi oleh
buku-buku
Bentuk daun tebu berupabelaian
dengan pelepah
Panjang daun 1-2 meter,lebar 4-8
cm
Permukaan daun kasar dan
berbulu
Bunga majemuk
Akar serabut
URAIAN
merupakan tanaman untuk bahan
baku gula
Hanya dapat tumbuh pada
daerah tropis
Berumur lebih kurang 1 thn sejak
di tanam sampai bisa di panen
Banyak di budidayakan di Jawa
dan Sumatera
Salah satu hasil pengolahan
batang tumbuhan tebu adalah
gula putih
PEMBUATAN GULA
SECARA SEDERHANA
Batang tebu diperas dengan mesin pemeras
Nira/air perasan tebu di saring, di masak, & di
putihkan shg menjadi gula pasir
Hasil yang di peroleh :
gula 5 %
ampas tebu 90 %
Sisanya berupa tetes (molasse) & air
PENGILANGAN

Tebu di basuh, dipotong dan dicincang dengan mata pisau


yang berputar lalu di campurkan dengan air secara berulang-
ulang & digelek
Air tebu ini ditambahkan batu kapur untuk menyesuaikan pH
menjadi 7
Tujuan penambahan batu kapur tsb untuk menghalangi
penguraian sukrosa menjadi glukosa & fruktosa, jg untuk
menghilangkan pengotor
Campuran ini lalu didiamkan shg kapur td akan terapung
didapat cairan yang lebih jernih
Cairan jernih ini lalu di pekatkan shg akan menghasilkan sirap
dengan kandungan glukosa sekitar 60 % terhadap beratnya
Cairan pekat ini akan dipekatkan lagi dalam vakum shg
menjadi super pekat dan di semai menjadi kristal gula
LANJUTAN
Gula mentah berwarna kuning
Gula putih menggunakan buih sulfur dioxida, zat
peluntur ini menyebabkan zat pencemar berwarna
menjadi tdk berwarna. Gula yang luntur menjdi
putih melalui proses sulfitation, dikenal sbg putih
kilang/putih ladang/gula kristal. Gula dalam bentuk
ini merupakan gula yang paling banyak di gunakan di
negara2 penanam tebu.
PENAPISAN
Mula-mula gula kasar dengan sirap pekat dan
dibersihkan secara centrifuge.proses ini dikenal
dengan affination. Tujuannya adalah membersihkan
selaput luar kristal gula kasar
Larutan gula ini lalu dijernihkan dengan campuran
asam posfat & kalsium hidroksida, yang akan
menghasilkan kalsium posfat
Partikel kalsium posfat akan memerangkap
sebagian bahan pencemar & menyerap yang lain,
yang kemudian terapung akan dibuang/dipisahkan
LANJUTAN
Teknik di atas dinamakan phosphatation
Teknik lain disebut karbonation, yang hampir
serupa, tetapi menggunakan karbon dioxida &
kalsium hidroxida untuk menghilangkan kalsium
karbonat
TEBU RIBON
Jenis separa tropika yg dahulunya pernah di tanam
secara luas di selatan AS
Airnya dikelurkan dengan pemerah bertenaga
kuda(baghal)
Cairan kemudian dididihkan dalam dulang, bentuk
sirap ini digunakan sebagai pemanis makanan
Tebu ribon merupakan tradisi lama( bukan tanaman
perdagangan masa kini)
Di hasilkan di florida,lousiana, hawaii, dan texas
MANFAAT UMUM TEBU

 Daun tebu kering ( dadhok, jawa ) mrpkn biomassa


yg nilai kalori cukup tinggi
 Di pedesaan, dadok tsb dimanfaatkan sebagai
bahan bakar untuk memasak
 Pada pabrik gula, daun tebu & ampas batang tebu di
gunakan untuk bahan bakar boiler, yang uapnya
digunakan untuk proses produksi & pembangkit
listrik
TEBU SEBAGAI MAKANAN
Batang tebu yang di kunyah, di ambil airnya, ampas
di buang
Sebagai minuman, sebaiknya ditambahkan jeruk
nipis & air batu
Molasses digunakan sebagai pemanis makanan
Rapadura yang boleh di makan sebgai tambahan
untuk pencuci mulut
PENGOBATAN
Meredakan jantung berdebar
bahan : 3 genggam batang tebu hitam
cara membuat : dicuci dan di rebus dengan 2 gelas air sampai
mendidih hingga tinggal 1 gelas
di minum 2 x sehari
Sakit panas
bahan : tebu hitam secukupnya
cara membuat : di peras untuk di ambil airnya
Batuk
bahan : 3-5 ruas tebu hitam
cara membuat : di sesap dan di minum airnya
TEBU TRANSGENIK
 Didapat dengan menyisipkan gen tertentu
pada tebu varietas terbaik maka akan
dihasilkan tebu yang dapat berproduksi
banyak, sedikit membutuhkan pupuk.
 Gen fitase dipilih untuk disiapkan ke dalam
tanaman tebu karena gen ini menghasilkan
enzim yang dapat mengubah senyawa fitat--
yaitu senyawa organik yang menyimpan
unsur fosfat di dalam sel tanaman.
Lanjutan…
 Fosfat anorganik yang tersedia di dalam sel tanaman
memberikan pengaruh positif pada proses pembentukan klorofil,
meningkatkan fotosintesis dan metabolisme tanaman tebu.
Otomatis juga nantinya akan meningkatkan rendemen.

 Selain itu, penelitian ini berdampak banyak karena penurunan


senyawa secara biologis juga menghasilkan myo-inositol
phosphate yang memiliki khasiat farmakologi. Di antaranya,
menurunkan kolesterol yang berlebih, mengendalikan penyakit
jantung koroner, mencegah pengapuran mata, menurunkan
risiko kanker usus besar, mencegah komplikasi diabetes, serta
mengurangi peradangan.

You might also like