GAFUR DENDY IRA MUCHLIS RURIE WELLY PENGERTIAN Sampah merupakan material sisa yang tidak diinginkan setelah berakhirnya suatu proses. Sampah dapat didefinisikan menurut derajat keterpakaiannya, dalam proses-proses alam sebenarnya tidak ada konsep sampah, yang ada hanya produk-produk yang dihasilkan setelah dan selama proses alam tersebut berlangsung.
Berdasarkan Sumbernya 1. Sampah alam 2. Sampah manusia 3. Sampah konsumsi 4. Sampah nuklir 5. Sampah industri dan pertambangan
Berdasarkan Bentuknya 1. Sampah Padat Sampah padat adalah segala bahan buangan selain kotoran manusia, urine dan sampah cair. 2. Sampah Cair Sampah cair adalah bahan cairan yang telah digunakan dan tidak diperlukan kembali dan Limbah hitam: sampah cair yang dihasilkan dari toilet.
Berdasarkan kemampuan diurai oleh alam (biodegradability), maka dapat dibagi lagi menjadi: 1. Biodegradable: yaitu sampah yang dapat diuraikan secara sempurna oleh proses biologi baik aerob atau anaerob. 2. Non-biodegradable: yaitu sampah yang tidak bisa diuraikan oleh proses biologi. Tahapan Pengolahan Sampah sebagai berikut : 1. Pisahkan antara sampah organik dengan sampah anorganik 2. Bersikan sampah dari material lain yang ada 3. Golongkan sampah sesuai dengan yang kita inginkan 4. Tentukan kemana arah sampah akan di olah 5. Ciptakan kreasi baru dengan memanfaatkan sampah yang ada
Adapun syarat-syarat tempat sampah sebagai berikut: 1. Konstruksi yang harus kuat. 2. Mudah diisi, dikosongkan dan dibersihkan. 3. Berukuran sedemikian rupa sehingga mudah diangkut. 4. Kedap air dan tidak mudah berkarat. 5. Mempunyai penutup yang rapat sehingga tidak menarik serangga ataupun binatang lainnya 1. ditanam (landfill) 2. dibakar (incenerator) 3. dijadikan pupuk (composting) Pengertian Limbah adalah buangan yang dihasilkan dari suatu proses produksi baik industri maupun domestik (rumah tangga). Dimana masyarakat bermukim, disanalah berbagai jenis limbah akan dihasilkan. Berdasarkan karakteristiknya, limbah dapat digolongkan menjadi 4 macam, yaitu : 1. Limbah cair Limbah cair bersumber dari pabrik yang biasanya banyak menggunakan air dalam sistem prosesnya. 2. Limbah padat Limbah padat berasal dari kegiatan industri dan domestik. 3. Limbah gas dan partikel. 4. Limbah B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun).
Terdapat 3 (tiga) jenis proses yang dapat dilakukan untuk mengolah air limbah yaitu:
1. proses secara fisik 2. biologi 3. Proses kimia
Berukuran mikro Dinamis Berdampak luas (penyebarannya) Berdampak jangka panjang (antar generasi)
1. Pemisahan Limbah yang akan didaur ulang atau dimanfaatkan ulang dipisahkan dengan limbah yang harus dibuang ke tempat pembuangan. 2. Penyimpanan Limbah yang sudah dipisahkan tadi disimpan dalam kotak yang tertutup. 3. Pengiriman atau penjualan Barang-barang yang sudah terkumpul dapat dijual ke pabrik yang membutuhkan material bekas sebagai bahan baku atau dapat dijual atau diberikan ke pemulung.