BAB I

PENDAHULUAN
1. Latar Belakang Masalah
Pembelajaran PKn di sekolah dasar jika hanya disampaikan melalui
ceramah akan sulit diterima oleh siswa dan membosankan. Dalam hal ini
diperlukan oleh seorang guru untuk mempertimbangkan model
pembelajaran lain yang efektif dan tepat. Pengalaman yang diperoleh
oleh siswa dan hasil pemberitahuan orang lain seperti hasil penuturan
guru hanya akan mampir sesaat untuk diingat dan setelah itu dilupakan. Oleh
karena itu, dalam konteks kurikulum yang berlaku saat ini di SD
membelajarkan siswa tidak cukup hanya dengan memberitahukan akan
tetapi mendorong siswa untuk melakukan suatu proses melalui berbagai
aktivitas yang dapat mendukung terhadap pencapaian kompetensi.
Pendidikan PKn yang diterapkan di sekolah seringkali berkesan
kurang menarik bahkan membosankan. Pembelajaran PKn dirasakan siswa
hanyalah mengulangi halhal yang sama dari !K, Sekolah Dasar, sampai
tingkat pendidikan menengah. "odel serta teknik mengajarnya juga kurang
menarik.
Pembelajaran PKn di SD jika hanya disampaikan melalui ceramah akan
sulit diterima oleh siswa dan membosankan. Dalam hal ini diperlukan
oleh seorang guru untuk mempertimbangkan model pembelajaran lain
yang efektif dan tepat. Pengalaman yang diperoleh oleh siswa dan hasil
pemberitahuan orang lain seperti hasil penuturan guru hanya akan mampir
sesaat untuk diingat dan setelah itu dilupakan. Oleh karena itu, dalam konteks
kurikulum yang berlaku saat ini di SD membelajarkan siswa tidak cukup
hanya dengan memberitahukan akan tetapi mendorong siswa untuk
melakukan suatu proses melalui berbagai aktivitas yang dapat mendukung
terhadap pencapaian kompetensi. "odel dan metode pembelajaran dalam
pendidikan PKn secara teoritis sebenarnya dapat dipilih dari sekian banyak
model pembelajaran yang tersedia. Para guru hendaknya mempunyai
#
kemampuan di dalam memilih model yang tepat untuk setiap pokok
bahasan salah satunya adalah dengan metode diskusi.
Pada studi pendahuluan bidang studi Pendidikan Kewarganegaraan
materi globalisasi, menunjukkan daya serap siswa rendah dalam memahami
materi. Dari siswa kelas $% yang berjumlah &' anak, hanya ( siswa )'*,#&+,
yang mencapai kategori tuntas. -rtinya sebagian besar siswa belum mencapai
tingkat penguasaan materi ./+ ke atas atau mendapat nilai sama dengan
KK" sebesar ./.
2. Identifikasi Masalah
0erdasarkan hal tersebut, peneliti meminta bantuan supervisor, kepala
sekolah dan teman sejawat untuk membantu mengidentifikasi kekurangan dari
pembelajaran yang dilaksanakan. Dari hasil diskusi terungkap beberapa
masalah yang terjadi dalam pembelajaran, yaitu 1
#. 2endahnya minat belajar siswa
'. 2endahnya motivasi siswa dalam pelaksanaan proses pembelajaran
&. 2endahnya hasil belajar siswa
3. 2endahnya tingkat penguasaan siswa terhadap materi pembelajaran PKn
yang berdampak pada hasil belajar siswa.
"elalui refleksi diri, kaji literatur, dan diskusi dengan supervisor, kepala
sekolah dan teman sejawat dapat diketahui bahwa faktor penyebab rendahnya
tingkat penguasaan siswa terhadap materi pembelajaran, dan rendahnya
motivasi serta prestasi belajar siswa adalah 1
#. "odel pembelajaran yang diambil tidak tepat
'. Penjelasan materi terlalu cepat, sehingga kurangnya model dialog yang
interaktif, efektif dan kreatif.
&. 4uru tidak mampu mengembangkan model dialog yang efektif, aktif dan
kreatif.
3. 4uru tidak melibatkan siswa secara aktif dalam proses pembelajaran dan
penemuan informasi.
"elihat kondisi tersebut di atas, maka peneliti berusaha untuk
mengatasi masalahmasalah yang timbul agar proses pembelajaran dapat
'
berjalan dengan baik sehingga prestasi belajar siswa dapat tercapai dengan
penerapan metode diskusi. -dapun tujuan dari pelaksanaan penelitian
tindakan kelas ini adalah untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar
siswa belajar sehingga tingkat ketuntasan belajar siswa dapat tercapai,
memperbaiki proses pembelajaran dengan menggunakan metode diskusi.
"elihat kenyataan sebagaimana diuraikan di atas, penulis merasa
perlunya diadakan perbaikan proses pembelajaran untuk meningkatkan
motivasi dan prestasi belajar siswa dengan melaksanakan kegiatan penelitian
untuk meningkatkan prestasi dan motivasi belajar dalam pembelajaran PKn
materi globalisasi di kelas $% SD5 .............. Kecamatan ..............
Kabupaten .............. !ahun Pelajaran ...............
3. Pembatasan Masalah
Dari berbagai masalah yang telah dikemukakan, permasalahan penelitian
ini dibatasi pada peningkatan motivasi dan hasil belajar PKn tema 4lobalisasi
siswa kelas $% SD5 .............. yang perlu dikaji karena nilai akademis mereka
masih berada di bawah KK" sebesar ./. "etode yang digunakan dalam
upaya perbaikan pembelajaran PKn tema 4lobalisasi siswa kelas $%
SD5 .............. adalah dengan penerapan metode diskusi. Subjek penelitian
adalah siswa SD5 .............. !ahun Pelakaran .............. sebanyak '# siswa
. !"m"san Masalah
Dari uraian sebagaimana latar belakang di atas, maka yang telah
dikemukakan, maka rumusan masalah yang diajukan adalah
#. -pakah penggunaan metode diskusi dalam pembelajaran PKn materi
globalisasi dapat meningkatkan motivasi siswa kelas $% SD5 ..............
!ahun Pelajaran ..............6
'. -pakah penggunaan metode diskusi dalam pembelajaran PKn materi
globalisasi dapat meningkatkan prestasi belajar siswa kelas $%
SD5 .............. Kecamatan .............. Kabupaten .............. !ahun
Pelajaran ..............6
B. #"$"an Penelitian
&
!ujuan dari pelaksanaan penelitian tindakan kelas yang dilakukan
adalah 1
#. 7ntuk menganalisis dampak penggunaan metode diskusi terhadap
peningkatan motivasi siswa kelas $% SD5 .............. Kecamatan ..............
Kabupaten .............. !ahun Pelajaran ...............
'. 7ntuk menganalisis dampak penggunaan metode diskusi terhadap
peningkatan prestasi belajar siswa kelas $% SD5 ..............
Kecamatan .............. Kabupaten .............. !ahun Pelajaran ...............
%. Manfaat Penelitian
Diharapkan pelaksanaan penelitian tindakan kelas ini dapat
memberikan manfaat bagi 1
#. Siswa
a. "eningkatkan partisipasi belajar siswa sehingga informasi yang
diperoleh bermakna8
b. "engembangkan kreatifitas dan daya nalar siswa
c. "engembangkan kecerdasan interpersonalnya karena bekerja
dalam kelompok8
d. "engembangkan kemampuan komunikasi verbal maupun non
verbal8
e. "eningkatkan hasil belajar siswa.
'. 4uru
a. "eningkatkan kualitas pembelajaran8
b. "eningkatkan wawasan, pengetahuan dan profesionalisme guru
dalam mengajar8
c. "eningkatkan interaksi antara guru dan siswa8
d. Sebagai satu bentuk kepekaan guru akan perbaikan di dunia
pendidikan sehingga menjadi contoh dan stimulus bagi guru
yang lain untuk melakukan hal yang sama atau bahkan
melakukan hal yang lebih baik.
&. Sekolah
a. "engembangkan kurikulum di tingkat sekolah dan kelas8
3
b. "eningkatkan kualitas pendidikan di sekolah khususnya dalam
bidang $PS8
c. "enjadi sumbangan pemikiran serta pemrakarsa dan dapat
dijadikan bahan kajian dan pengembangan dalam penelitian
berikutnya baik di sekolah yang diteliti ataupun sekolah yang
lain.
9