BAB III

PEMBAHASAN
Pada sekenario disebutkan bahwa istri pak eko yang sedang menderita gagal ginjal
perlu mendapatkan transfuse darah karena kadar hemoglobinnya terus menurun !adar
hemoglobin yang rendah" yaitu kurang dari #g$d% merupakan salah satu indikasi
dilakukannya transfuse darah Pada kadar hemoglobin yang rendah tersebut biasanya akan
timbul gejala&gejala sperti lemas" berkunang&kunag dan sesak napas 'leh karena itu bila
tidak segera ditangani akan timbul akibat&akibat yang fatal
(alam sekenario juga dinyatakan bahwa pak andi pernah memba)a kalu beberapa
penyakit seperti hepatitis" malaria" sifilis" HI*$AI(S dapat ditularkan melalui transfuse"
penularan tersenut merupakan salah satu resiko transfuse !eadaan tersebut dapat terjadi
karena door mengidap penyakit&penyakit tersebut sehingga ketika darahnya diambil" +irus&
+irus tersebut juga ikut terbawa Namun penularan penyakit melalui transfuse tersebut sudak
dapat di)egah dengan melakukan uji penyakit infeksi untuk semua sample darah donor" yaitu
HbsAg" anti H,-" tes serologi untuk sifilis" dan tes antibody untuk HI* .(joerban" /0012
(alam sekenario tersebut juga disebutkan reaksi lain setelah transfuse yaitu gatal&
gatal dan sesak napas !eadaan tersebut bias terjadi karena alergi 3aitu protein plasma dapat
berikatan dengan IgE sehingga mema)u degranulasi sel mast sehingga sel mast mengeluarkan
berbagai mediator" terutama histamine Akibat pengeluaran mediator tersebut adalah
timbulnya gejala gatal&gataldan sesak napas
Selain kedua reaksi tarnsfusi di atas" reaksi juga dapat timbul akibat transfuse yang
tidak )o)ok adalah reaksi hemolisis akut 4ika golongan darah donor dan resipien tidak )o)ok"
maka agglutinin plasma akan ber)ampur dengan eritrosit yang mengandung aglutinogen
agglutinin tersebut dapat melekat pada dua atau lebih eritrosit dalam waktu bersamaan
Akibatnya terjadilah aglutinasi 5umpaln tersebut selanjutnya akn menyumbat pembuluh
darah ke)il Sel yang teraglutinasi tersebut kemudian akan dihan)urkan oleh sel fagosit
!eadaan tersebut disebut hemolisis .5uyton"/00#2
6ntuk men)egah terjadinya transfuse yang tidak )o)ok " Maka dilakukan penetapan
golongan darah siste AB' dan sisten 7hesus Selain itu dapat juga dilakukan uji silang
.)rossmat)h2 6ji tersebut bertujua untuk memastikan seleksi darah yang tepat untuk pasien"
serta untuk mendeteksi antibody ireguler dalam serum resipien yang akan mempengaruhi
ketahanan hidup eritrosit donor setelah transfuse
6ntuk mendapatkan donor organ bkan lah hal yang mudah" harus memperhatikan
antigen yang )o)ok dengan resipien sehingga tidak terjadi reaksi penolakan Antigen yang
perlu mendapat perhatian utama adalh antigen golongan drah AB'" system H%A polomorfik"
antigen minor yang menyangkut golongan darah non& AN'" dan antigen yang berhubungan
dengan kromosom seks
7eaksi penolakan organ transplant terjadi karena organ tersebut dianggap sebagai antigen
asing oleh tubuh sehingga system imun akan melawan organ tersebut seperti halnya
perlawanan terhadap in+asi bakteri dan mikroba asing lain Akibat penolakan tersenut adalah
mati atau rusaknya organ yang ditransplantasikan 6ntuk mengurangi timbulnya penolakan
tersebut" dapat dilakukan beberpa hal antara lain8
9 Menggunakan anggota keluarga sebagai donor
/ Melakukan tissue typing" yaitu identifikasi antigen MH, .H%A2
: Penggunaan obat imunosupresi 8
!ortikosterod yang menekan pertumbuhan semua jaringa limfoid sehingga
dapat menurunkan pembentukan antibody sel ;
Sitotoksik" missal a<athioprine ang mempunayi efek toksik pada system
limfoid sehingga dapat menghambat pembentukan antibody dan sel t
Siklosporin yang mempunyai efek inhibitor terhadap pembentukan sel ;
helper
Sebagai akibat dari penggnaan imunosupresi tersebut paisen lebih mudah terkena
infeksi Sehingga pasien yang tekah menjalani transplantasi organ seharusnya
benar&benar menjaga kesehatn dirinya agar tidak terkena penyakit infeksi
(alam sekenario disebutkan bahwa daya imun pasien terus menurun baik karena
perkembangan penyakit" diet ketat" maupun terapi yang harus diterimanya !eadan daya
imun menurun tersebut disebut juga imunodefisiensi Imunodefisisansi yang dialami oleh
pasien tersenut termasukimunodeffisiensi sekunder atau didapat 5agal ginjal yang diderita
pasien tersebut menimbulkan efek fagosit sekunder" tetapi mekanisme timbulnya keadaan
tersebut belum jelas ;erapi yang diterima pasien tersebut juaga dapat menurunkan system
imun Salah satu terapi yang dilakukan pada pasien yang mengalami gagal ginjal adalah
terapi diet" yaitu dengan pembatasan asupan protein Pembatasan tersebut dilakukan agar
fungsi ginjal untuk menyaring protein dapat dikurangi sehingga menghambat pemburukan
fungsi ginjal Namun pembatasan asupan protein tersebut akan mempengaruhi system imun
tubuh karena pritein dibutuhkan pada pembentukan anti bodi Akibatnya" pasien tersebut akan
mengalami penurunan daya imuntubuh
Penurunan system imun memank diperlukan pada trnsplantasi untuk men)egah
terjadinya penolakan organ transplant" tetapi keadaan tersebut diperlikan setelah dilakukan
transplamtasi organ Sedangkan pada adanya system imun yang lemag sebelum pelaksanaan
transplantasi justru akan berakibat buruk 'leh karena itu pelaksanaan transplantasi bagi
orang yang system imunnya rendah harus ditunda dulu sampai system imun pasian kembali
normal
(alam sekenario juga disebutkan adanya kasus seoarang ibu yang mengalami
keguguran karena darh janin dan ibunya tidak )o)ok (alam kasus tersebut yang tidak )o)ok
adalah golonagn darah system rhesus !eadaan tersebut terjadi karena ibunya rh negati+e
mengandung janin 7h positif Antigen 7h positif janin akan memi)u pembentukan antibody
pada tubuh ibu anti&7h Namun anti bodi tersebut pada kehamilan pertama yang berarti
terjadi pajanan pertama belum menyarang eruitrosit janin sehingga bayi dapt lahir dengan
selamat Sedangkan pada kehamilan kedua janin juga mengandung 7h positif akibatnya
antibody anti&7h ibu akn berdifusi ke janin melalui plasenta dan menyarang antigen janin
sehingga meimbulkan kematian janin Penyakit yang terjadi pada janin tersebut disebut
eritoblastosis fetalis"
;ransplantasi ginjal adalah suatu metode terapi dengan )ara =memanfaatkan= sebuah ginjal
sehat .yang diperoleh melalui proses pendonoran2 melalui prosedur pembedahan ;ransplantasi
jaringan ataupun organ dapat menyebakan reaksi antigen&antibodi di tubuh resipien yang akan
menimbulkan penolakan terhadap jaringan atau organ yang ditransplantasikan
4ika sistem imun ditekan dengan sempurna" penolakan transplantasi tidak akan terjadi
Bahkan" pada orang tertentu yang sistem imunnya sangat rendah" transplan dapat berhasil dengan baik
tanpa pemberian terapi yang signifikan untuk menghindari penolakan Sel ; terutama merupakan
bagian dari sistem imun yang penting untuk membunuh sel transplan" maka penekanan terhadap sel ;
jauh lebih penting daripada penekanan antibodi plasma
Pemakaian obat&obat imunosupresif sering kali menyebabkan orang menjadi tidak
terlindungi dari penyakit infeksi Sehingga baik +irus maupun bakteri terkadang >merajalela> Insiden
kanker menjadi beberapa kali lebih besar pada orang yang sistem imunitasnya tersupresi" barangkali
karena sistem imun ini penting untuk menghan)urkan banyak sel kanker dini sebelum sel kanker
tersebut dapat mulai berproliferasi
(ari yang sudah dibahas dapat ditarik kesimpulan mengenai tata laksana yang akan dilakukan
pada pasien wanita dewasa yang mengalami gagal ginjal
!arena ginjal yang disimpan di dalam tubuh pasien itu merupakan milik orang lain" maka
biasanya akan ada reaksi protes untuk menolak benda asing tersebut Maka diperlukanlah
pengkonsumsian obat&obatan seperti rejeksi atau imunosupresan segera sesudah menjalani
transplantasi ginjal 'bat&obat imunosupresan bekerja dengan jalan menekan sistem imun tubuh
sehingga mengurangi risiko terjadinya reaksi penolakan tubuh terhadap ginjal )angkokan
'bat imunosupresif diberikan pas)a transplantasi" dengan melihat keadaan dari pasien 4ika
istri Pak Eko mengalami penurunan imun yang signifikan pas)a transplantasi" maka hal ini termasuk
kontra indikasi pemberian imunosupresan Hal ini dikarenakan obat imunosupresif ini akan semakin
menurunkan sistem imun bu Eko" akibatnya agen infeksius seperti bakteri dan +irus dapat dengan
mudah menginfeksi tubuh Selain itu dengan keadaan imun yang rendah flora normal yang ada dalam
tubuh" yang seharusnya se)ara fisiologis bermanfaat bagi tubuh" balik mnyerang tubuh sendiri
sehingga dapat menyebabkan infeksi oportunistik
Ada beberapa supresan yang =diwajibkan= pemberiannya" Pertama" golongan steroid seperti
metilprednisolon atau prednison" !edua dari golongan )al)ineurin inhibitors seperti )y)losporin atau
ta)rolimus dan ketiga" obat imunosupresan seperti my)ophenolate mofetil .MM-2 atau sirolimus
Hal ini juga termasuk bahan pertimbangan pemberian imunosupresan pada bu Eko" yaitu
mengenai donor yang memberikan organ .ginjal2 !etiga jenis imunosupresan tadi harus diberikan
apalagi pada pasien transplantasi ginjal yang menerima donor dari orang lain" bukan dari keluarga
!alau organ berasal dari keluarga dekat" bisa diberikan dua jenis imunosupresan saja" tetapi memang
sebaiknya ketiga&tiganya diberikan
Namun dengan pemberian imunosupresan" dapat menyebabkan efek Samping mudah terkena
infeksi Efek samping lainnya dari imunosupresan8 wajah menjadi bulat" berjerawat" atau tumbuh
bulu&bulu halus pada wajah" juga dapat menyebabkan peningkatan berat badan