CERITA PERTAMA

Cerita Dewa Ruci diduga -menurut Prof. Dr. RM. Ng Purbotjaroko dan Dr.
Stuttereim- ditu!i" kira-kira #ada ma"a #era!ian agama$ atau #ada awa! ter"ebarn%a I"!am di Tana
&awa. Cerita a"!in%a$ %ang diangga# 'abon-n%a$ dini"bakan ke#ada M#u Ciwamurti. Teta#i na"ka-
na"ka kemudian diubungkan ke#ada Aji"aka$ %ang konon menjadi murid Mau!ana Ngu"man Nga!i$
"eorang #en%ebar agama I"!am. Pada tangan Sunan 'onang$ Serat Dewa Ruci %ang a"!i itu
diterjemakan dari 'aa"a (awi ke da!am baa"a &awa Modern. Terjemaan ini ter"im#an di
#er#u"takaan #ribadi R.Ng.Ronggowar"ito.
)rang an%a da#at memaami Dewa Ruci bi!a ia memi!iki !atar be!akang i!mu ta"awuf$ dengan merujuk
#a!ing tidak #ada kar%a-kar%a A!-*a+a!i dan Ibn Arabi. ,a!au#un Prof. Dr. Ng. Purbotjaroko mengatakan
bawa ni!ai "a"tra dewa Ruci itu tidak be"ar dan ni!ain%a "ebagai buku ta"awuf juga tidak begitu #enting$
bagi keban%akan orang &awa$ terutama
-angkatan tua-$ ia diangga# "ebagai "umber #okok ajaran (ejawen$ "ebagai rujukan untuk -i!mu
ka"am#urnan- .
CERITA (ED.A
Da!am Cerita Dewa Ruci$ "ebenarn%a ta"awuf di"am#aikan dengan menggunakan -baa"a- orang &awa.
Secara ermeneutik$ jika kita membaca Cerita Dewa Ruci dengan /or0er"tandni" 1#reunder"tanding2
"a"tra modern$ kita akan mengatakann%a "e#erti Prof. Dr. Ng. Purbotjaroko.Teta#i bi!a #reunder"tanding
kita itu di!anda"i #ada !iteratur "ufi$
kita akan me!iatn%a "angat "ufi"tik.Suda !a+im da!am !iteratur "ufi$ #ara "ufi mengajar !ewat ceritra.
Cerita itu diambi! dari ka+ana buda%a bang"a %ang diada#i #ara "ufi itu.
3iat!a$ bagaimana Sa4di$ Rumi$ dan 5afe+ mengambi! ban%ak cerita dari ka+ana Per"ia untuk
mengajarkan ta"awuf.
CERITA (ETI*A
R. Ng. Ronggowar"ito$ %ang "em#at mengak"e" Dewa Ruci itu di #er#u"takaann%a$ "ering merujuk
ke#adan%a dan "angat ter#engaru o!en%a #ada kar%a-kar%a "ufi"tikn%a.Sebagai mi"a!$ da!am Su!uk
Suk"ma 3e!ana$ diki"akan "eorang "antri %ang bernama Suk"ma 3e!ana.Ia me!akukan #erja!anan
#anjang untuk mencari i!mu "angkan #aran ke#ada "eorang guru kebatinan %ang bernama S%ek Iman
Suci di arga 1bukit2 Sinai.Ia menga!ami berbagai cobaan. Ia berada#an dengan #utri Raja (ajiman
bernama Dewi Sufi%a$ dengan dua orang #embantun%a6 Ardaruntik dan Drembabukti.
CERITA (EEMPAT
Menurut Dr Simu$ ketiga mak!uk ini me!ambangkan tiga macam naf"u6
Sufi%a$ Amara$ dan 3awwama. Para #enaf"ir Dewa Ruci juga men%ebut gua di Candramuka dengan
dua rak"a"a di "ana "ebagai tiga macam naf"u. Ada juga %ang men%ebut 'ima dengan em#at
"audaran%a 1"aderek gang"a! manunggi! ba%u2$ "ebagai #erjuangan diri kita me!awan em#at naf"u -
3awwama$ Amara$ Sufi%a$ dan Mutmainna.
CERITA (E3IMA
(i"a #encarian air keidu#an bukan an%a ada di &awa.
(i"a ini bakan bi"a di!acak "am#ai "etua kebuda%aan Me"o#otamia$ #ada bang"a Sumeria.Di kota
kuno .ruk bertata Raja %ang "angat #erka"a$ *i!game".
Ia tidak #erna menga!ami kekecewaan kecua!i ketika "aabatn%a %ang "angat dicintain%a$ Enkidu$
meningga! dunia.-Se#erti "inga betina %ang ditingga! mati anak-anak ba%in%a$ "ang raja mondar-mandir
di dekat ranjang kawann%a$ merema"-rema" rambutn%a "endiri$ minta anak buan%a membuat #atung
kawann%a dan meraung-meraung dengan kera"$- begitu tertu!i" da!am 78 bi!a #a#an %ang dikum#u!kan
dari fragmen Akkadia$ kira-kira 79:; SM.
CERITA (EENAM
-Aduai$ biar!a aku tidak mati "e#erti "aabatku Enkidu. Derita te!a mera"uki tubuku. Mati aku takut.
Aku akan teru" berja!an. Aku tidak akan mundur$- kata *i!game" "ambi! meneru"kan #erja!anann%a
mencari tanaman %ang akan me!e#a"kann%a dari kematian dan mengantarkann%a ke#ada keabadian.
5am#ir "e#erti Dewa Ruci$ ia menem#u #erja!anan %ang berat dan berbaa%a. Ia berada#an dengan
"inga-"inga %ang bua"$ %ang da#at ia indari berkat bantuan Dewa 'u!an. Ia #ergi ke gunung di tem#at
mentari tengge!am. (e#adan%a di#er!iatkan kematian. Ia berjum#a dengan manu"ia ka!ajengking %ang
menjaga gua. Seorang di antaran%a membukakan #intu gua. *i!game" di!em#arkan ke da!am
kege!a#an. 5abi" ge!a# terbit!a terang. Ia "am#ai ke taman %ang inda dan di te#i #antai ia berjum#a
dengan #utri %ang mi"teriu"$ Siduri. Sang #utri me!arangn%a meneru"kan #erja!anan6
CERITA (ET.&.5
) *i!game"$ witer do %ou fare<
Te !ife %ou "eek$ %ou wi!! not find
,en te god" created man$
Te% a##ortioned deat to mankind=
And retained !ife to tem"e!0e"
) *i!game"$ fi!! %our be!!%$
Make merr%$ da% and nigt=
Make of eac da% a fe"ti0a! of jo%$
Dance and #!a%$ da% and nigt>
3et %our raiment be ke#t c!ean$
?our ead wa"ed$ bod% bated$
Pa% eed to te !itt!e one$ o!ding onto %our and$
3et %our wife de!igted %our eart$
@or in ti" i" te #ortion of man
CERITA (EDE3APAN
Teta#i *i!game" tidak ingin berkutat #ada -te #ortion of man-.Ia ingin mencari jau di !uar itu. Ia ingin
abadi.Putri itu mengantarkann%a ke#ada tukang #erau kematian$ %ang #ada
gi!irann%a mengantarkann%a ke !autan ko"mi".Di "itu ia berjum#a dengan .ntuk-na#i"tim$ %ang idu#
abadi ber"ama i"terin%a.Ia diberitau bawa tanaman keabadian itu ter!etak di da"ar "amudra ko"mi".Ia
aru" memetikn%a. Poonn%a berduri %ang "angat tajam.Tak #erna orang datang untuk memetik
tanaman itu$ kemba!i ke #antai da!am keadaan "e!amat.&ika durin%a mengenai tangan$ tangan akan
"egera ter#otong= teta#i bi!a tangan itu bera"i! mencabutn%a$ ia akan idu# abadi.Singkatn%a cerita$
*i!game" bera"i! memetikn%a$ membawan%a ke #antai$
dan -ketika ia beri"tiraat mandi "ejenak- u!ar mencuri tanaman itu.
*i!game" tidak bi"a beru"ia #anjang$ teta#i u!ar bi"a .
CERITA (ESEM'I3AN
3a!u$ !ebi kemudian dari kebuda%aan Sumeria$ ada!a ki"a ke#a!awanan A!ek"ander %ang Agung dari
Ma"edonia.Sete!a berbagai #enak!ukann%a %ang menakjubkan$ ia juga ingin mencari
air keidu#an$ %ang akan memberikann%a keabadian.A!ek"ander menem#u #erja!anan #anjang
ber"ama tukang ma"akn%a %ang bernama Andrea".Sete!a berke!ana bertaun-taun$ akirn%a
keduan%a memutu"kan untuk mengambi! ja!an ter#i"a.Pada "uatu tem#at$ di te#i "ungai$ Andrea"
berenti untuk makan.Ia membuka baku! makanan$ %ang di da!amn%a "uda di"im#an ikan %ang "uda
dima"ak.Tiba-tiba "e#ercik air mengenai ikan itu. Ikan me!om#at ke "ungai.Andrea" mengejar ikan itu
dan akirn%a kecebur da!am air keabadian.
CERITA (ESEP.3.5
@i!o"ofi Dewa Ruci
(iran%a #er!u di#aami bawa tujuan akiki dari kejawen ada!a beru"aa menda#atkan i!mu "ejati untuk
menca#ai idu# "ejati$ dan berada da!am keadaan armoni" ubungan antara kawu!a 1manu"ia2dan
*u"ti 1Penci#ta2 1manungga!ing kawu!a *u"ti 2A #endekatan ke#ada ?ang Maa (ua"a "ecara tota!.
CERITA (ESE'E3AS
(eadaan "#iritua! ini bi"a dica#ai o!e "etia# orang %ang #erca%a ke#ada Sang Penci#ta$ %ang
mem#un%ai mora! %ang baik$ ber"i dan jujur. bebera#a !aku aru" di#raktekkan dengan ke"adaran dan
keteta#an ati %ang manta#.Pencari dan #enga%at i!mu "ejati diwajibkan untuk me!akukan "e"uatu %ang
berguna bagi "emua orang "erta me!a!ui keber"ian ati dan tindakann%a. Ci#ta$ ra"a$ kar"a dan kar%a
aru" baik$ benar$ "uci dan ditujukan untuk mama%u a%uning bawono. (ejawen meru#akan a"et dari
orang &awa tradi"iona! %ang beru"aa memaami dan mencari makna dan akekat idu# %ang
mengandung ni!ai-ni!ai "#iritua! %ang tinggi.
CERITA (ED.A'E3AS
Tindakan ter"ebut dibagi tiga bagian %aitu tindakan "imbo!i" da!am re!igi$ tindakan "imbo!i" da!am tradi"i
dan tindakan "imbo!i" da!am "eni. Tindakan "imbo!i" da!am re!igi$ ada!a conto kebia"aan orang &awa
%ang #erca%a bawa Tuan ada!a +at %ang tidak mam#u dijangkau o!e #ikiran manu"ia$ karenan%a
aru" di "imbo!kan agar da#at di akui keberadaann%a mi"a!n%a dengan men%ebut Tuan dengan *u"ti
Ingkang Murbeng Dumadi$ *u"ti Ingkang Maa (uao"$ dan "ebagain%a. Tindakan "imbo!i" da!am tradi"i
dimi"a!kan dengan adan%a tradi"i u#acara kematian %aitu medoakan orang %ang meningga! #ada tiga
ari$ tuju ari$ em#at#u!u ari$ "eratu" ari$ "atu taun$ dua taun $tiga taun$ dan "eribu arin%a
"ete!a "e"eorang meningga! 1 ta!i!an 2. Dan tindakan "imbo!i" da!am "eni dicontokan dengan berbagai
macam warna %ang ter!uki" #ada waja wa%ang ku!it= warna ini menggambarkan karakter dari ma"ing-
ma"ing toko da!am wa%ang.
CERITA (ETI*A'E3AS
Perkembangan buda%a jawa %ang mu!ai tergi!a" o!e #erkembangan tekno!ogi %ang mem#engarui #o!a
#ikir dan tindakan orang jawa da!am keidu#an. Maka orang mu!ai berfikir bagaimana bi"a membuktikan
a! gaib "ecara em#iri" ter"ebut dengan menggunakan berbagai macam metode tan#a mengindakan
un"ur ke"akra!an. 'akan terkadang ke#erca%aan itu kei!angan un"ur ke"akra!ann%a karena dijadikan
"ebagai ob%ek eB#!oita"i dan #ene!itian.
CERITA (EEMPAT'E3AS
(ebia"aan orang &awa %ang #erca%a bawa "ega!a "e"uatu ada!a "imbo! dari akikat keidu#an$
"e#erti "%arat "ebua ruma aru" memi!iki em#at bua "oko guru 1tiang #en%angga2 %ang
me!ambangkan em#at un"ur a!am %aitu tana$ air$ a#i$ dan udara$ %ang ke em#atn%a di#erca%a akan
mem#erkuat ruma baik "ecara fi"ik dan menta! #enguni ruma ter"ebut. Namun dengan adan%a
tekno!ogi kon"truk"i %ang "emakin maju$ keberadaan "oko guru itu tidak !agi menjadi "%arat
#embangunan ruma.Dengan ana!i"a ter"ebut da#at di#erkirakan bagaimana nantin%a faam "imbo!i"me
akan berge"er dari buda%a jawa. Ta#i bawa "imbo!i"me tidak akan ter#engaru o!e keidu#an manu"ia
ta#i keidu#an manu"ia!a %ang tergantung #ada "imbo!i"me. Dan "am#ai ka#an#un "imbo!i"me akan
teru" berkembang mengikuti ber#utarn%a cakra #anggi!ingan.
CERITA (E3IMA'E3AS
)rang &awa mengangga# cerita wa%ang meru#akan cermin dari #ada keidu#ann%a.
Dewa Ruci %ang meru#akan cerita a"!i wa%ang &awa memberikan gambaran %ang je!a" mengenai
ubungan armoni" antara (awu!a dan *u"ti$ %ang di#eragakan o!e 'ima atau Aria ,erkudara dan
Dewa Ruci.Da!am bentuk kakawin 1tembang2 o!e Pujangga Surakarta$?o"odi#uro berjudu!6-Serat
Dewaruci (idung- %ang di"am#aikan da!am bentuk maca#at$ berbaa"a a!u" dan "e"uai rumu"-rumu"
tembang$ dengan baa"a (awi$ San"kerta dan &awa (una.
CERITA (EENAM'E3AS
Inti"ari cerita ter"ebut %aitu bawa #iak kaum (urawa dengan dinegeri Amarta$ ingin menjerumu"kan
#iak Pandawa dinegeri A"tina$1%ang "ebenarn%a ada!a6ber"audara2 ke da!am ke"eng"araan$ me!a!ui
#erantaraan guru Durna. Sena %ang juga ada!a murid guru Durno diberikan ajaran6 bawa da!am
menca#ai ke"em#urnaan demi ke"ucian badan $Sena diaru"kan mengikuti #erinta "ang *uru untuk
mencari air "uci #engidu#an ke utan Tibra"ara. Sena mengikuti #erinta gurun%a dan %akin tidak
mungkin teriti#u dan terbunu o!e anjuran *urun%a$ dan teta# berniat #ergi mengikuti #erinta "ang
*uru$wa!au#un "ebenarn%a ada niat "ang *uru Durno untuk mence!akaann%a.
Diceritakan Pada "aat di negeri Amarta $Prabu Su%udanaAraja MandarakaA#rabu Sa!%a "edang ra#at
membaa" bagaimana caran%a Pandawa da#at diti#u "ecara a!u" agar mu"na$ "ebe!um terjadin%a
#erang 'arata%uda$ ber"ama dengan Re"i Druna$ Adi#ati (arna$ Raden Suwir%a$ Raden &a%a"u"ena$
Raden Rikadurja%a$ Adi#ati dari Sindu"ena$ &a%ajatra$ Pati Sengkuni$ 'i"ma$ Dur"a"ana$ dan !ain-
!ainn%a terma"uk #ara "entanaA#embe"ar anda!an !ainn%a.
(emudian Durna memberi #etunjuk ke#ada Sena$ bawa jika ia te!a menemukan air "uci itu $maka akan
berarti dirin%a menca#ai ke"em#urnaan$ menonjo! diantara "e"ama mak!uk$di!indungi a%a-ibu$ mu!ia$
berada da!am tri!oka$akan idu# keka! adan%a. Se!anjutn%a dikatakan$ bawa !etak air "uci ada di utan
Tibra"ara$ dibawa *andawedana$ di gunung Candramuka$ di da!am gua. (emudian "ete!a ia moon
#amit ke#ada Druna dan #rabu Su%udana$ !a!u ke!uar dari i"tana$ untuk moon #amit$ mereka "emua
ter"en%um$ memba%angkan Sena bera"i! diti#u dan akan ancur !ebur me!awan dua rak"a"a %ang
tingga! di gua itu$ "ebagai ra"a o#timi"n%a $untuk "ementara merekamera%akan dengan ber"uka-ria$
#e"ta makan minum "e#ua"-#ua"n%a.
Sete!a "am#ai di gua gunung Candramuka$ air %ang dicari tern%ata tidak ada$ !a!u gua di"ekitarn%a
diobrak-abrik. Rak"a"a Rukmuka dan Rukmaka!a %ang berada di gua terkejut$ mara dan mendatangi
Sena. Namun wa!au te!a dije!a"kan niat kedatangann%a$ kedua rak"a"a itu karena mera"a terganggu
akibat u!a Sena$ teta# "aja mengamuk. Terjadi #erke!aian .......Namun da!am #erke!aian dua
Rak"ak"a ter"ebut ka!a$ ditendang$ dibanting ke ata" batu dan me!edak ancur !ebur. (emudian Sena
mengamuk dan mengobrak-abrik !agi "am#ai !e!a$da!am atin%a ia ber"edi ati dan berfikir bagaimana
menda#atkan air "uci ter"ebut.(arena ke!e!aan$kemudian ia berdiri dibawa #oon beringin.
Setiban%a di "erambi A"tina$ "aat !engka# diadiri Re"i Druna$ 'i"ma$ Su%udana$ Pati Sangkuni$
Sinduka!a$ Surangka!a$ (uwir%a Rikadurja%a$ &a%a"u"ena$ !engka# ba!a (urawa$ dan !ain-!ainn%a$
terkejut....> ata" kedatangan Sena. Ia memberi !a#oran tentang #erja!ann%a dan dijawab o!e Sang Druna
6bawa ia "ebenarn%a an%a diuji$ "ebab tem#at air %ang dicari$ "ebenarn%a ada di tenga "amudera.
Su%udana juga membantu bicara untuk me%akinkan Sena.
(arena tekad %ang kuat maka Sena#un nekat untuk #ergi !agi.....$ %ang "ebe!umn%a ia "em#at mam#ir
dau!u ke Ngamarta.1tem#at #ara kerabatn%a berada2 Sementara itu di A"tina ke!uarga Sena %ang
mengetaui ti#uda%a #iak (urawa mengirim "urat ke#ada #rabu 5arimurtiA(re"na di Dwarawati$ %ang
dengan terge"a-ge"a ber"ama ba!a #a"ukan datang ke Ngamarta.
Sete!a menerima #enje!a"an dari Darma#utra$ (re"na mengatakan bawa jangan!a Pandawa
ber"edi$ "ebab ti#u da%a #ara (urawa akan menda#at ba!a"an dengan jatun%a bencana dari dewata
%ang agung. (etika "edang a"%ik berbincang-bincang$ datang!a Sena$ %ang membuat #ara Pandawa
terma"uk Pancawa!a$ Sumbadra$ Retna Dru#adi dan Srikandi$ dan !ain-!ainn%a$ "enang dan akan
mengadakan #e"ta. Namun tidak di"angka$ karena Sena tern%ata me!a#orkan bawa ia akan
meneru"kan #encarian air "uci itu$ %aitu ke tenga "amudera. Na"eat dan tangi"an$ terma"uk tangi"an
"emua "entana !aki-!aki dan #erem#uan$ tidak membuatn%a mundur.
Sena berangkat #ergi$ tan#a ra"a takut ke!uar ma"uk utan$ naik turun gunung$ %ang akirn%a tiba di te#i
!aut. Sang ombak bergu!ung-gu!ung menggem#ur batu karang bagaikan men%ambut dan tam#ak ka"ian
ke#ada %ang baru datang$ bawa ia di ti#u agar ma"uk ke da!am "amudera$ to#an datang juga riu
mengge!egar$ "eakan mengatakan bawa Druna memberi #etunjuk "e"at dan tidak benar.
'agi Sena$ !ebi baik mati dari #ada #u!ang menentang "ang Maare"i$ wa!au#un ia tidak mam#u ma"uk
ke da!am air$ ke da"ar "amudera. Maka akirn%a ia ber#a"ra diri$ tidak mera"a takut$ "akit dan mati
memang "uda keendak dewata %ang agung$ karena "uda men%atakan ke"anggu#an ke#ada Druna
dan #rabu (uru#ati$ da!am mencari Tirta (amandanu$ ma"uk ke da!am "amudera.
Dengan "uka cita ia !ama memandang !aut dan keindaan i"i !aut$ ke"edian "uda terkiki"$ menerawang
tan#a bata"$ !a!u ia memu"atkan #eratian tan#a memikirkan marabaa%a$ dengan "emangat %ang
men%a!a-n%a!a mencebur ke !aut$ tam#ak kegembiraann%a$ dan tak !u#a digunakann%a i!mu &a!a"engara$
agar air men%ibak.
A!ki"a ada naga "ebe"ar "egara anakan$ #emang"a ikan di !aut$ waja !iar dan gana"$ berbi"a "angat
mematikan$ mu!ut bagai gua$ taring tajam bercaa%a$ me!i!it Sena "am#ai an%a tertingga! !eern%a$
men%emburkan bi"a bagai air ujan. Sena bingung dan mengira ce#at mati$ ta#i "aat !e!a tak kua"a
meronta$ ia teringat "egera menikamkan kukun%a$ kuku Pancanaka$ menanca# di badan naga$ dara
memancar dera"$ naga be"ar itu mati$ "ei"i !aut bergembira.
Sementara itu Pandawa ber"edi ati dan menangi" memoon #enu iba$ ke#ada #rabu (re"na. 3a!u
dikatakan o!e (re"na$ bawa Sena tidak akan meningga! dunia$ bakan menda#atkan #aa!a dari
dewata %ang nanti akan datang dengan ke"ucian$ mem#ero!e cinta kemu!iaan dari 5%ang Suk"ma
(aweka"$ diijinkan berganti diri menjadi batara %ang bera"i! menata# dengan ening. Para "audaran%a
tidak #er!u "edi dan cema".
(emba!i diki"akan Sang ,rekudara %ang ma"i di "amudera$ ia bertemu dengan dewa berambut
#anjang$ "e#erti anak keci! bermain-main di ata" !aut$ bernama Dewa Ruci. 3a!u ia berbicara 6-Sena a#a
kerjamu$ a#a tujuanmu$ tingga! di !aut$ "emua "erba tidak ada tak ada %ang da#at di makan$ tidak ada
makanan$ dan tidak ada #akaian. 5an%a ada daun kering %ang tertiu# angin$ jatu dide#anku$ itu %ang
"a%a makan-. Dikatakan #u!a 6-,aai ,rekudara$ "egera datang ke "ini$ ban%ak rintangann%a$ jika tidak
mati-matian tentu tak akan da#at "am#ai di tem#at ini$ "ega!an%a "erba "e#i. Tidak terang dan #ikiranmu
memak"a$ dirimu tidak "a%ang untuk mati$ memang benar$ di"ini tidak mungkin ditemukan-.
-(au #un keturunan Sang 5%ang Prame"ti$ 5%ang *irinata$ kau keturunan dari Sang 5%ang 'rama a"a!
dari #ara raja$ a%amu #un keturunan dari 'rama$ men%ebarkan #ara raja$ ibumu Dewi (unti$ %ang
memi!iki keturunan$ %aitu "ang 5%ang ,i"nu Murti. 5an%a ber#utra tiga dengan a%amu$ ?udi"tira
"ebagai anak "u!ung$ %ang kedua dirimu$ "ebagai #enenga ada!a Dananja%a$ %ang dua anak !ain dari
keturunan dengan Madrim$ gena#!a Pandawa$ kedatanganmu di"ini #un juga ata" #etunjuk Dang
5%ang Druna untuk mencari air Pengidu#an beru#a air jerni$ karena gurumu %ang memberi #etunjuk$
itu!a %ang kau !ak"anakan$ maka orang %ang berta#a "u!it menikmati idu#n%a-$ !anjut Dewa Ruci.
(emudian dikatakan 6-&angan #ergi bi!a be!um je!a" mak"udn%a$ jangan makan bi!a be!um tau ra"a
%ang dimakan$ jangan!a ber#akaian bi!a be!um tau nama #akaianmu. (au bi"a tau dari bertan%a$ dan
dengan meniru juga$ jadi dengan di!ak"anakan$ demikian da!am idu#$ ada orang bodo dari gunung
akan membe!i ema"$ o!e tukang ema" diberi kerta" kuning dikira ema" mu!ia. Demikian #u!a orang
berguru$ bi!a be!um #aam$ akan tem#at %ang aru" di"emba-.
,rekudara ma"uk tubu Dewa Ruci menerima ajaran tentang (en%ataan -Segera!a kemari ,rekudara$
ma"uk!a ke da!am tubuku-$ kata Dewa Ruci. Sambi! tertawa "ena bertan%a 6-Tuan ini bertubu keci!$
"a%a bertubu be"ar$ dari mana ja!anku ma"uk$ ke!ingking #un tidak mungkin ma"uk-.Dewa Ruci
ter"en%um dan berkata !iri6-be"ar mana dirimu dengan dunia ini$ "emua i"i dunia$ utan dengan gunung$
"amudera dengan "emua i"in%a$ tak "arat ma"uk ke da!am tubuku-.
Ata" #etunjuk Dewa Ruci$ Sena ma"uk ke da!am tubun%a me!a!ui te!inga kiri. Dan tam#ak!a !aut !ua"
tan#a te#i$ !angit !ua"$ tak tau mana utara dan "e!atan$ tidak tau timur dan barat$ bawa dan ata"$
de#an dan be!akang. (emudian$ terang$ tam#ak!a Dewa Ruci$ memancarkan "inar$ dan diketaui !a
ara$ !a!u mataari$ n%aman ra"a ati.
Ada em#at macam benda %ang tam#ak o!e Sena$ %aitu itam$ mera kuning dan #uti. 3a!u berkata!a
Dewa Ruci6 -?ang #ertama kau !iat caa%a$ men%a!a tidak tau naman%a$ Pancama%a itu$
"e"unggun%a ada di da!am atimu$ %ang memim#in dirimu$ mak"udn%a ati$ di"ebut muka "ifat$ %ang
menuntun ke#ada "ifat !ebi$ meru#akan akikat "ifat itu "endiri. 3eka" #u!ang jangan berja!an$ "e!idiki!a
ru#a itu jangan ragu$ untuk ati tingga!$ mata ati itu!a$ menandai #ada akikatmu$ "edangkan %ang
berwarna mera$ itam$ kuning dan #uti$ itu ada!a #enga!ang ati.
?ang itam kerjan%a mara terada# "ega!a a!$ murka$ %ang menga!angi dan menutu#i tindakan %ang
baik. ?ang mera menunjukkan naf"u %ang baik$ "ega!a keinginan ke!uar dari "itu$ #ana" ati$ menutu#i
ati %ang "adar ke#ada kewa"#adaan. ?ang kuning an%a "uka meru"ak. Sedangkan %ang #uti berarti
n%ata$ ati %ang tenang "uci tan#a ber#ikiran ini dan itu$ #erwira da!am kedamaian. Seingga itam$
mera dan kuning ada!a #enga!ang #ikiran dan keendak %ang abadi$ #er"atuan Suk"ma Mu!ia.
3a!u ,rekudara me!iat$ caa%a memancar berki!at$ ber#e!angi me!engkung$ bentuk +at %ang dicari$
a#aka gerangan itu <> Menurut Dewa Ruci$ itu bukan %ang dicari 1air "uci2$ %ang di!iat itu %ang tam#ak
berki!at caa%an%a$ memancar bern%a!a-n%a!a$ %ang mengua"ai "ega!a a!$ tan#a bentuk dan tan#a
warna$ tidak berwujud dan tidak tam#ak$ tan#a tem#at tingga!$ an%a terda#at #ada orang-orang %ang
awa"$ an%a beru#a fira"at di dunia ini$ di#egang tidak da#at$ ada!a Pramana$ %ang men%atu dengan
diri teta#i tidak ikut mera"akan gembira dan #riatin$ bertem#at tingga! di tubu$ tidak ikut makan dan
minum$ tidak ikut mera"akan "akit dan menderita$ jika ber#i"a dari tem#atn%a$ raga %ang tingga!$ badan
tan#a da%a. Itu!a %ang mam#u mera"akan #enderitaann%a$ diidu#i o!e "uk"ma$ ia!a %ang berak
menikmati idu#$ mengakui raa"ia +at.
(eidu#an Pramana diidu#i o!e "uk"ma %ang mengua"ai "ega!an%a$ Pramana bi!a mati ikut !e"u$
namun bi!a i!ang$ keidu#an "uk"ma ada. Sirna itu!a %ang ditemui$ keidu#an "uk"ma %ang
"e"unggun%a$ Pramana Anre"andani.
&ika ingin mem#e!ajari dan "uda dida#atkan$ jangan #un%a kegemaran$ ber"unggu-"unggu dan
wa"#ada da!am "ega!a tingka !aku$ jangan bicara gadu$ jangan bicarakan a! ini "ecara "embun%i-
"embun%i$ ta#i !eka"!a menga!a jika ber"e!i"i$ jangan memanjakan diri$ jangan !ekat dengan naf"u
keidu#an ta#i kua"ai!a.
Tentang keinginan untuk mati agar tidak mengantuk dan tidak !a#ar$ tidak menga!ami ambatan dan
ke"u!itan$ tidak "akit$ an%a enak dan bermanfaat$ #egang!a da!am #emu"atan #ikiran$ di"im#an da!am
buana$ keberadaann%a me!ekat #ada diri$ men%atu #adu dan "uda menjadi kawan akrab. Sedangkan
Suk"ma Sejati$ ada #ada diri manu"ia$ tak da#at di#i"akan$ tak berbeda dengan kedatangann%a waktu
dau!u$ men%atu dengan ke"ejateraan dunia$ menda#at anugera %ang benar$ #er"atuan
manu"iaAkawu!a dan #enci#taA*u"ti. Manu"ia bagaikan wa%ang$ Da!ang %ang memainkan "ega!a gerak
gerik dan berkua"a antara #er#aduan keendak$ dunia meru#akan #anggungn%a$ !a%ar %ang digunakan
untuk memainkan #anggungn%a.
Penerima ajaran dan na"eat ini tidak bo!e men%ombongkan diri$ a%ati dengan "unggu-"unggu$
karena na"eat meru#akan beni. Namun jika ditemui ajaran mi"a!n%a kacang kede!ai di"ebar di
bebatuan tan#a tana tentu tidak akan da#at tumbu$ maka jika manu"ia bijak"ana$ tingga!kan dan
i!angkan$ agar menjadi je!a" #eng!iatan "ukma$ ru#a dan "uara. 5%ang 3uur menjadi badan Sukma
&erni$ "ega!a tingka !aku akan menjadi "atu$ "uda menjadi diri "endiri$ dimana "etia# gerak tentu juga
meru#akan keendak manu"ia$ terkabu! itu naman%a$ akan "ega!a keinginan$ "emua "uda ada #ada
manu"ia$ "emua jagad ini karena diri manu"ia$ da!am "ega!a janji jangan!a ingkar.
&ika "uda #aam akan "ega!a tanggung jawab$ raa"iakan dan tutu#i!a. ?ang terbaik$ untuk di"ini dan
untuk di"ana juga$ bagaikan mati di da!am idu#$ bagaikan idu# da!am mati$ idu# abadi "e!aman%a$
%ang mati itu juga. 'adan an%a "ekedar me!ak"anakan "ecara !air$ %aitu %ang menuju #ada naf"u.
,rekudara "ete!a mendengar #erkataan Dewa Ruci$ atin%a terang benderang$ menerima dengan "uka
ati$ da!am ati mengara# menda#atkan anugera wa%u "e"unggun%a. Dan kemudian dikatakan o!e
Dewa Ruci 6-Sena ketaui!a o!emu$ %ang kau kerjakan$ tidak ada i!mu %ang didatangkan$ "emua "uda
kau kua"ai$ tak ada !agi %ang dicari$ ke"aktian$ ke#andaian dan ke#erka"aan$ karena ke"ungguan ati
ia!a da!am cara me!ak"anakan.
Dewa Ruci "e!e"ai men%am#aikan ajarann%a$ ,rekudara tidak bingung dan "emua "uda di#aami$ !a!u
kemba!i ke a!am kemanu"iaan$ gembira atin%a$ i!ang!a keka!utan atin%a$ dan Dewa Ruci te!a "irna
dari mata$
,rekudara !a!u mengingat$ ban%ak %ang didengarn%a tentang tingka #ara Perta#a %ang ber#ikiran
"a!a$ mengira "uda benar$ akirn%a tak berda%a$ di!i!it o!e #enera#ann%a$ "e#erti mengara#kan
kemu!iaan$ namun akirn%a ter"e"at dan terjerumu".
'erta#a tan#a i!mu$ tentu tidak akan bera"i!$ kematian "eo!a di#ak"akan$ me!a!ui ke#erta#aann%a$
mengira da#at menca#ai ke"em#urnaan dengan cara berta#a tan#a #etunjuk$ tan#a #edoman berguru$
mengo"ongkanan #ikiran$ be!um tentu akan menda#atkan #etunjuk %ang n%ata. Tingka "eenakn%a$
berta#a dengan meru"ak tubu da!am menca#ai kamuk"an$ bakan gaga!!a berta#an%a itu.
*uru %ang benar$ mengangkat muridAcantrik$ jika memberi ajaran tidak jau tem#at dudukn%a$ cantrik
"ebagai "aabatn%a$ !e#a" dari #emikiran batinn%a$ mengajarkan wa%u %ang di#ero!e. Ini!a
keutamaan bagi keduan%a.
Tingka manu"ia idu# u"aakan da#at "e#erti wa%ang %ang dimainkan di ata" #anggung$ di ba!ik !a%ar
ia digerak-gerakkan$ ban%ak ia"an %ang di#a"ang$ ber!am#u #anggung mataari dan rembu!an$ dengan
!a%arn%a a!am %ang "e#i$ %ang me!iat ada!a #ikiran$ bumi "ebagai tem#at ber#ijak$ wa%ang tegak
dito#ang orang %ang men%ak"ikan$ gerak dan diamn%a dimainkan o!e Da!ang$ di"uarakan bi!a aru"
berkata-kata$ bawa itu dari Da!ang %ang berada diba!ik !a%ar$ bagaikan a#i da!am ka%u$ berderit o!e
tiu#an angin$ ka%u angu" menge!uarkan a"a#$ "ebentar kemudian menge!uarkan a#i %ang bera"a! dari
ka%u$ ketaui!a a"a! mu!an%a$ "emuan%a %ang tergetar$ o!e #er!indungan jati manu"ia$ %ang %ang
kemudian "ebagai raa"ia.
(emba!i ke Negeri Ngamarta
Tekad %ang "uda "em#urna$ dengan #enu "emangat$ Raden Ar%a ,rekudara kemudian #u!ang dan
tiba ke negerin%a$ Ngamarta$ tak ber#a!ing atin%a$ tidak a"ing bagi dirin%a$ "ewujud dan "ejiwa$ da!am
ken%ataan ditutu#i dan diraa"iakan$ di!ak"anakan untuk memenui ke"atriaann%a. Permu!aan jagad
ra%a$ ke!airan batin ini$ memang tidak ke!iatan$ %ang bagaikan "uda men%atu$ "eum#ama "uatu
bentukan$ itu!a #erja!anann%a.
'er"amaan dengan kedatangan Sena$ di Ngamarta "edang berkum#u! #ara "audaran%a ber"ama Sang
Prabu (re"na$ %ang "edang membicarakan ke#ergian Sena$ cara ma"uk da"ar "amudera. Maka
di"ambut!a ia$ dan "aat ditan%a o!e Prabu ?udi"tira mengenai #erja!anan tuga"n%a$ ia menjawab
bawa #erja!anann%a itu dicurangi$ ada dewa %ang memberi tau ke#adan%a$ bawa di !autan itu
"e#i$tidak ada air #engidu#an. *embira mendengar itu$ !a!u (re"na berkata 6-Adikku ketaui!a nanti$
jangan !u#a "ega!a "e"uatu %ang "uda terjadi ini-.
MA(NA A&ARAN DE,A R.CI
- Pencarian air "uci Prawita"ari
*uru Durna memberitaukan 'ima untuk menemukan air "uci Prawita"ari. Prawita dari a"a! kata Pawita
artin%a ber"i$ "uci= "ari artin%a inti. &adi Prawita"ari #engertiann%a ada!a inti atau "ari dari #ada i!mu
"uci.
- 5utan Tikbra"ara dan *unung Rek"amuka
Air "uci itu dikatakan berada diutan Tikbra"ara$ di!ereng *unung Rek"amuka. Tikbra artin%a ra"a
#riatin= "ara berarti tajamn%a #i"au$ ini me!ambangkan #e!ajaran untuk menca#ai !ende#ing ci#ta
1tajamn%a ci#ta2. Rek"a berarti mama!iara atau menguru"i= muka ada!a waja$ jadi %ang dimak"ud
dengan Rek"amuka da#at diartikan6 menca#ai "ari i!mu "ejati me!a!ui "amadi.
7. Sebe!um me!akukan "amadi orang aru" member"ikan atau men%ucikan badan dan jiwan%a dengan
air.
8. Pada waktu "amadi dia aru" memu"atkan ci#tan%a dengan foku" #andangan ke#ada #ucuk idung.
Termino!ogi mi"ti" %ang di#akai ada!a mendaki gunung Tur"ina$ Tur berarti gunung$ "ina berarti tem#at
artin%a tem#at %ang tinggi.
Pandangan atau #aninga! "angat #enting #ada "aat "amadi. Se"eorang %ang menda#atkan re"tu d+at
%ang "uci$ dia bi"a me!iat ken%ataan antara !ain me!a!ui caa%a atau "inar %ang datang ke#adan%a
waktu "amadi. Da!am cerita wa%ang digambarkan bawa"an%a Re"i Manukmana"a dan 'engawan
Sakutrem bi"a #ergi ketem#at "uci me!a!ui caa%a "uci.
- Rak"a"a Rukmuka dan Rukmaka!a
Di utan$ 'ima di"erang o!e dua rak"a"a %aitu Rukmuka dan Rukma!a. Da!am #ertem#uran %ang ebat
'ima bera"i! membunu keduan%a$ ini berarti 'ima bera"i! men%ingkirkan a!angan untuk menca#ai
tujuan "u#a%a "amadin%a bera"i!.
Rukmuka 6 Ruk berarti ru"ak$ ini me!ambangkan ambatan %ang bera"a! dari kemewaan makanan %ang
enak 1kemukten2.
Rukmaka!a 6 Rukma berarti ema"$ ka!a ada!a baa%a$ menggambarkan a!angan %ang datang dari
kemewaan keka%aan materia! antara !ain6 #akaian$ #eria"an "e#erti ema" #ermata dan !ain-!ain
1kamu!%an2
'ima tidak akan mungkin me!ak"anakan "amadin%a dengan "em#urna %ang ditujukan ke#ada ke"ucian
a#abi!a #ikirann%a ma"i di#enui o!e kamukten dan kamu!%an da!am keidu#an$ karena kamukten dan
kamu!%an akan menutu#i ci#tan%a %ang jerni$ terbunun%a dua rak"a"a ter"ebut dengan gamb!ang
menje!a"kan bawa 'ima bi"a menga#u" a!angan-a!angan ter"ebut.
- Samudra dan .!ar
'ima akirn%a tau bawa air "uci itu tidak ada di utan $ teta#i "ebenarn%a berada dida"ar "amudra.
Tan#a ragu-ragu "edikit#un dia menuju ke "amudra. Ingat!a ke#ada #erkataan Samudra Pangak"ama
%ang berarti orang %ang baik "eme"tin%a memi!iki ati "e#erti !ua"n%a "amudra$ %ang dengan muda
akan memaafkan ke"a!aan orang !ain.
.!ar ada!a "imbo! dari kejaatan. 'ima membunu u!ar ter"ebut da!am "atu #ertarungan %ang "eru.
Di"ini menggambarkan bawa da!am #encarian untuk menda#atkan ken%ataan "ejati$ tidak!a cuku# bagi
'ima an%a menge"am#ingkan kamukten dan kamu!%an$ dia aru" juga mengi!angkan kejaatan
dida!am atin%a. .ntuk itu dia aru" mem#un%ai "ifat-"ifat "ebagai berikut6
7. Ri!a6 dia tidak "u"a a#abi!a keka%aann%a berkurang dan tidak iri ke#ada orang !ain.
8. 3egawa 6 aru" "e!a!u ber"ika# baik dan benar.
C. Nrima 6 ber"%ukur menerima ja!an idu# dengan "adar.
D. Anoraga 6 renda ati$ dan a#abi!a ada orang %ang berbuat jaat ke#adan%a$ dia tidak akan memba!a"$
teta# "abar.
:. E!ing 6 tau mana %ang benar dan "a!a dan "e!a!u akan ber#iak ke#ada kebaikan dan kebenaran.
E. Santo"a 6 "e!a!u beraa dija!an %ang benar$ tidak #erna berenti untuk berbuat %ang benar antara !ain 6
me!akukan "amadi. Se!a!u wa"#ada untuk mengindari #erbuatan jaat.
9. *embira 6 bukan berarti "enang karena bi"a me!ak"anakan keendak atau na#"un%a$ teta#i mera"a
tentram me!u#akan kekecewaan dari #ada ke"a!aan-ke"a!aan dari kerugian %ang terjadi #ada ma"a
!a!u.
F. Raa%u 6 keendak untuk "e!a!u berbuat baik demi ke#entingan "emua #iak.
G. ,i!ujengan 6 menjaga ke"eatan$ ka!au "akit diobati.
7;. Mar"udi kawru 6 "e!a!u mencari dan mem#e!ajari i!mu %ang benar.
77. Samadi.
78. Ngurang-ngurangi6 dengan antara !ain makan #ada waktu "uda !a#ar$ makan tidak #er!u ban%ak dan
tidak aru" memi!i makanan %ang enak-enak6 minum "ecuku#n%a #ada waktu "uda au" dan tidak
#er!u aru" memi!i minuman %ang !e+at= tidur #ada waktu "uda mengantuk dan tidak #er!u aru" tidur
dika"ur %ang teba! dan n%aman= tidak bo!e ter!a!u "ering bercinta dan itu #un an%a bo!e di!akukan
dengan #a"angann%a %ang "a.
Pertemuan dengan Dewa Suk"ma Ruci
Se"uda 'ima mebunu u!ar dengan menggunakan kuku Pancanaka$ 'ima bertemu dengan Dewa keci!
%aitu Dewa Suk"ma Ruci %ang ru#an%a #er"i" "e#erti dia. 'ima mema"uki raga Dewa Suk"ma Ruci
me!a!ui te!ingan%a %ang "ebe!a kiri. Dida!am$ 'ima bi"a me!iat dengan je!a" "e!uru jagad dan juga
me!iat dewa keci! ter"ebut.
Pe!ajaran "#iritua! dari #ertemuan ini ada!a 6
- 'ima bermedita"i dengan benar$ menutu# kedua matan%a$ mengatur #erna#a"ann%a$ memu"atkan
#eratiann%a dengan ci#ta ening dan ra"a ening.
- (edatangan dari dewa Suk"ma Ruci ada!a #ertanda "uci$ diteriman%a "amadi 'ima %aitu ber"atun%a
kawu!a dan *u"ti.
Dida!am #aninga! 1#andangan dida!am2 'ima bi"a me!iat "ega!an%a "ega!an%a terbuka untukn%a
1Tinarbuka2 je!a" dan tidak ada raa"ia !agi. 'ima te!a menerima #e!ajaran ter#enting da!am idu#n%a
%aitu bawa da!am dirin%a %ang terda!am$ dia ada!a "atu dengan %ang "uci$ tak ter#i"akan. Dia te!a
menca#ai ka"un%atan "ejati. Penga!aman ini da!am i"ti!a "#iritua! di"ebut Hmati da!am idu#I dan juga
di"ebut Hidu# da!am matiI. 'ima tidak #erna mera"akan kebaagiaan "e#erti ini "ebe!umn%a. Mu!a-
mu!a di tidak mau #ergi teta#i kemudian dia "adar bawa dia aru" teta# me!ak"anakan #ekerjaan dan
kewajibann%a$ ketemu ke!uargan%a dan !ain-!ain.
Arti "imbo!i" #akaian dan #eria"an 'ima
'ima mengenakan #akaian dan #eria"an %ang di#akai o!e orang %ang te!a menca#ai ka"un%tan-
ken%ataan "ejati. *e!ang Candrakirana dikenakan #ada !engan kiri dan kanann%a. Candra artin%a bu!an$
kirana artin%a "inar. 'ima %ang "uda tinarbuka$ "uda mengua"ai "inar "uci %ang terang %ang terda#at
dida!am #aninga!.
'atik #o!eng 6 kain batik %ang mem#un%ai D warna %aitu= mera$ itam$ kuning dan #uti. ?ang
meru#akan "imbo! naf"u$ amara$ a!uma$ "u#ia dan mutmaina. Di"ini menggambarkan bawa 'ima
"uda mam#u untuk mengenda!ikan naf"un%a.
Tu"uk konde be"ar dari ka%u a"em
(ata a"em menunjukkan "eng"em artin%a tertarik$ 'ima an%a tertarik ke#ada !aku untuk ke"em#urnaan
idu#$ dia tidak tertarik ke#ada keke%aan duniawi.
Tanda ema" diantara mata.
Arti%a 'ima me!ak"anakan "amadin%a "ecara teratur dan manta#.
(uku Pancanaka
'ima menge#a!kan tinjun%a dari kedua tangann%a.
Me!ambangkan 6
7. Dia te!a memegang dengan kuat i!mu "ejati.
8. Per"atuan orang-orang %ang bermora! baik ada!a !ebi kuat$ dari #er"atuan orang-orang %ang tidak
bertanggung jawab$ me"ki#un jum!a orang %ang bermora! baik itu ka!a ban%ak.
Conton%a !ima #andawa bi"a menga!akan "eratu" korawa. (uku #ancanaka menunjukkan magi" dan
wibawa "e"eorang %ang te!a menca#ai i!mu "ejati.