You are on page 1of 7

ROUTING DENGAN MIKROTIK OS ( IP STATIS )

http://www.miftakhulfuad.net/2012/02/contoh-routing-dengan-mirkrotik-os.html

Persiapan alat :
1.RB Mikrotik / PC yang sudah di install Mikrotik OS
2.Kabel LAN/UTP (untuk konfigurasi Router Via Winbox)
3.Winbox (download di mikrotik.co.id jika belum ada )
4.Komputer /Laptop (untuk konfigurasi via winbox)
5. Jaringan Internet dengan IP statik

Contoh Kasus kita disuruh membuat jaringan dengan topologi berikut:





Ok sekarang kita mulai saja, disini saya menggunakan winbox :)

Keterangan :
ether1 = Internet
ether2=LAN (Jaringan Lokal)



1. Pertama saat kita memulai saya rekomendasikan agar router kita di reset dulu agar tidak ada
konfigurasi yang lama atau default konfigurasi , caranya seperti gambar dibawah :

Setelah itu tunggu beberapa saat sampai router hidup kembali, setelah hidup biasanya saya me
remove semua default konfigurasi-nya :)


2. Selanjutnya adalah melakukan konfigurasi IP address yang mengarah ke internet, di contoh
ini saya masukan IP 172.10.69.2/24 ( kita boleh menggunakan IP pada range 172.10.69.0/24 ,
kecuali IP 172.10.69.1 karena sudah digunakan oleh router diatas kita )




3. Setelah itu lakukan konfigurasi DNS
Disini kita boleh memasukan DNS dari ISP yang kita pakai, DNS publik yang ada atau DNS
router diatas kita. Pada contoh ini saya menggunakan DNS milik google ( penggunaan DNS Ini
dengan syarat DNS tersebut bisa kita akses dan tidak ada blok atas DNS tersebut di jaringan kita
)








4. Selanjutnya adalah kita melakukan routing agar traffic yang datang bisa sampai ke router
kita, caranya dengan melakukan default route/default gateway , perhatikan gambar dibawah:





Setelah itu sebelum lanjut ke konfigurasi selanjutnya, lakukan pengujian dengan cara buka New
Terminal di mikrotik kita , dan lakukan perintah ping ke suatu situs web contoh: ping
google.com
pastikan bahwa hasil ping adalah " reply " baru lanjutkan ke langkah berikutnya.


Langkah selanjutnya adalah membuat jaringan lokal kita ( LAN )

5.Pertama kita buat IP address untuk jaringan lokal kita ( 192.168.1.1 akan menjadi gateway
jaringan lokal kita)




6. Selanjutnya konfigurasi NAT










7. Selanjutnya kita konfigurasi alamat IP di komputer jaringan lokal kita :





8. Lakukan pengujian di jaringan lokal kita dengan melakukan ping ke sebuah situs website



Nah apabila sudah seperti diatas berarti konfigurasi kita sudah berhasil :)

Selamat mencoba, semoga bermanfaat :)

You might also like