You are on page 1of 10

Bentuk Lahan Aeolian

Penggunaan foto udara dalam penelitian bentuk lahan aeolian menjadi sangat
penting karena lahan ini sangat sulit untuk diteliti secara langsung di lapangan,
lapangannyah sulit dan biasanya sangat luas. Banyak fenomena individu dan juga pola
bentuk lahan aeolian yang secara mudah dapat dikenali melalui foto udara karena jarang
sekali ditutupi tumbuhan, baik melalui satu foto udara saja atau melalui beberapa
tampalan fotoudara.
Pada hampir semua tanah kering dimana jarang sekali vegetasi, peranan angin
dapat membentuk bentuk lahan yang bervariasi. Dalam konteks ini, angin yang
membawa pasir adalah agen penting dalam pembentukan lahan aeolian baik secara local
maupun regional. Contohnya, struktur sand blast pada soft rock di daeah padang pasir,
menyebabkan pengeresian bagian bawah tebing dan menyebabkan berbagai proses yang
lain dan membentuk bentuk lahan yang lain pula. Hasilnya, bagaimanapun, masih terlalu
kecil untuk dikenali, kecuali jika dilihat pada foto udara yang berskala sangat besar.
ngin adalah agen yang sangat efektif dalam mentransport dan mengendapkan
pasir. !edimen hasil endapan angin, terlihat pada foto udara dalam berbagai jenis dan
pola yang sebagian memang susah dikenali karena ukuran dan bentuknyah yang berbeda"
beda. #mumnya, seseorang yang menginterpretasi foto udara dapat dengan mudah
mengenali bentuk dune yang umum. #ntuk mengenali bentuk yang kompleks atau yang
tidak biasa, diperlukan perhatian yang khusus pada banyak citra yang di hasilkan oleh
berbagai kombinasi dari berbagai elemen pola tertentu. !elama proses penginterpretasian
foto haruslah diingat bahwa aeolian, sepertu juga daerah arid, bentuk lahannyasangat erat
kaitannyah dengan struktur litologi lokal dan tektoniknya $liat juga bab %&'. #ntuk
identifikasi dari berbagai bentuk dan endapan aeolian, penting sekali penginterpretasi
foto untuk mengingat hal di bawah ini (
&. Perbedaan tonal pada gambar. Hal ini berhubungan dengan tipe material
$batuan)sedimen', tebal dari endapan diatasnya, kelembaban tanahnya, jenis vegetasi
dan densitas, ada tidaknyah endapan air terbuka $permanen atau sementara' dan
endapan garam $termasuk dessert varnish'*
%. Bentuk topografi dari gambar, yang berhubungan dengan bentuk dan ukuran bentuk
lahan, bayangan yang dihasilkan dari besarnya lahan bentukan dan sudut sinar
matahari, dimana pola, dan teksturnya berhubungan dengan tingkat kematangan
bentuk lahan dan dari bahan apa $batuan)sedimen' bentuk lahan tersebut bisa terjadi.
+. ,etak atau posisi bentuk lahan tersebut, contohnya bentuk lahan tersebut terlihat
salam regional konteksnya $berhubungan dengan -ona iklim, sumber sedimen dsb'.
Banyak dari bentuk lahan aeolian yang besar dan masih aktif, dan secara spesifik area
bentuk dune, terjadi di wilayah arid dimana sangat sedikit air dan jarang vegetasi
sehingga memfasilitasi angin untuk bekerja sebagai agen disini. .ilayah dimana angin
mengangkat pasir hampir selalu rendah, contohnya seperti dataran banjir, cekungan
gurun, atau garis pantai. /eskipun begitu, wilayah sand dune yang sangat luas dapat
membentuk privenans dataran, seperti juga unit"unit dimana bentuk pasir dapat mudah
dikenali dan diinterpretasi, meskipun dalam suatu foto mosaic, tanpa memakai suatu
stereoskop.
Dune biasanya saling bertampalan dengan bentuk lahan yang lain. 0ika material
yang ditutupinya sangat berbeda dengan material dune"nya dan jika tersingkap di
permukaan, dapat terlihat pada foto udara karena kontras tone"nya, bentuk atau
karakteristik gambar dan bentuk permukaan yang lain. 1oto #dara dari wilayah gurun
tidak sering memperlihatkan tutupan vegetasi pada suatu daerah sand dune, tapi daerah
sekitarnya memperlihatkan wilayah yang ditandai oleh semak gurun yagn tersebar,
biasanya sepanjang batas jalur air. Pada wilayah semi"arid dan sub"humid, kadang"
kadang dune ditutupi oleh rumput yang terlihat pada foto udara seperti lebih gelap tone"
nya daripada yang lain. Pada wilayah yang beriklim lembab, perbedaan tinggi, kontras
tipe vegeta2si, densitas, seperti juga karakteristik lain yang terlihat dapat membantu
membedakan dunes dari daerah sekitarnya.
0ika dilihat memakai stereoskop, arah angin dan arah kemiringan dari bentuk
lahan aeolian dapat dilihat dengan mudah, dengan foto skala besar dan dengan sedikit
kesulitan pada foto skala kecil. Pola pengaliran tidak terlihat pada sanddunes karena
biasanya terserap kedalam tanah.
19.1. Bentuk Lahan Aeolian Destruksional Dan Bentuk Permukaan Pada Batuan
Dasar
3rosi oleh angin dapat dibagi menjadi dua yaitu korasi $ erosi angin secara
mekanis terhadap suatu permukaan tanah' dan deflasi $pengerukan material dari suatu
permukaan tanah oleh pergerakan angin'. 4ata brasi $normalnya digunakan jika kita
bicara tentang laut)air' juga kadang digunakan, tapa jauh lebih baik kita menggunakan
istilah korasi untuk proses tipe aeolian ini. Bentuk korasi angin umumnya tidak
berkembang dengan baik karena angin itu sendiri tidak mempunyai kekuatan untuk
melakukan korasi itu sendiri. !couring atau sand blasting biasanya terjadi jika butiran
pasir tertransportasi. Hasil bentukan deflasi angin sangat umum., kadang terjadi sedimen
yang tidak tersementasi dengan baik, atau pada batuan keras yang sudah lapuk. 5idak
mudah untuk membedakan deflasi dengan korasi, karena mereka terjadi secara simultan.
Berikut ini adalah bentuk lahan dan bagaimana mereka terlihat sehingga bisa di
kenali (
Permukaan yang tergerus angin (Wind-polished surfaces)
6ni adalah permukaan tanah yang tergerus oleh angin yang mengandung partikel
batuan. Daerahnya cuma dipengaruhi oleh angin yang kuat. Dan pada permukaan yang
terpoles, parit, groove, dan flute dalam skala centimeter dapat terbentuk.
Ventifact fields
Bongkah dan kerakal dapat tergerus oleh korasi, dan hasil tergerus tersebut
disebut ventifact. !isi yang tergerus, pada prinsipnya, tegak lurus dengan arah angin
utama)efektif. ,ebih dari satu facet pada satu batuan mengindikasikan adanya lebih dari
satu arah angin efektifatau bahwa bentuk asli batuan tersebut mempunyai permukaan
yang menghadap pada beberapa arah. Pada beberapa kasus, facet tersebut bisa saja fosil,
dan mereka merefleksikan arah angin dominan yang terdahulu. 7entifacts penyebarannya
tidak lah luas seperti yang dipikirkan. Biasanya ada dalam jumlah besar, terkumpul, pada
satu dataran, dimana material berpasir ada dan tertransportasi oleh angin, seperti pada
alluvial plains.
Aeolian dissected areas
ngin dapat membelah suatu daerah dalam bentuk parit atau gerusan yang
memanjang. Dalam hal ini, ada tiga kenampakan lahan yang bisa dibedakan, lapangan
yardang, lapangan gerusan korasi, dan lapangan caoudayre atau lapangan gassi..
isa-sisa destruksional (Destructional !esiduals)
Bentuk lahan yang cukup jelas dapat dibedakan dapat juga berkembang
disebabkan oleh erosi angin, seperti sisa sisa korasi dan deflasi. Pada konteks ini, sisa"
sisa korasi akan berkembang hanya jika areal yang terkorasi angin terbatas pada -ona
tertentu yang dekat dengan permukaan tanah. Perbedaan kecil dalam komposisi batuan
dapat menghasilkan erosi yang berbeda pula, berdasarkan proses tersebut, menjadikan
proses ini merubah beberapa bentuk tebing yang berbeda juga. Batuan yang tinggi dapat
berbentuk menjadi seperti jamur oleh jenis erosi seperti ini.
Deflation hollo"s
3rosi khas berbentuk mangkuk adalah blow out, dengan ukuran yang bervariasi
terkadang berkembang pada lingkungan yang berbeda"beda. Bentukan seperti ini
biasanya terjadi pada gurun yang yang bervegetasi atau material yang agak lepas"lepas.
Parit blow out yang sayang kecil disebut windpits, yang besar sering ditemukan diantara
dunes atau bentuk terisolasi yang berhubungan dengan dunes. Di afrika selatan disebut
pans, yang dalamnya mencapai &8 meter dan biasanya tertutupi oleh kerak garam. Deflasi
yang sangat besar dan dalam disebut basins.
Deflation shelters and hollo"s or #afoni
5afoni adalah bentuk umum dari bentuk seperti guwa, yang relatif kecil yang
biasanya disebabkhan oleh pelapukan, deflasi dan korasi, biasanya ditemukan pada kaki
batuan yang tersingkap.
Dataran Deflasi
real deflasi di wilayah arid biasanya datar, dan tertutupi batuan lepas. da tiga
kenampakan yang bisa dikenali.
&. Dataran gurun berbatu, permukaan dari $bekas' areal deflasi dengan batuan
yang tersebar, umumnya material kasar. Banyak sekali nama lokal tentang
jenis kenampakan yang seperti ini di australia disebut gibber planes atau
mantles.
%. Dataran yang tertutupi oleh desert pavement, jika pasir yang mengandung
kerikil adalah subjek dari ddeflasi, kerikilnya pasti tertinggal. Deflasi berhenti
jika kerikil tersebut membentuk suatu lapisan yang kontinyu. ,apisan kerikil
itulah yang disebut desert pavement. Di 9urun !ahara lapisan dengan
bongkah halus disebut reg, dengan kerikil kasar disebut serrir.
+. Dataran dengan holows yang disebabkan oleh akar tumbuhan yang merambat
ke atas dan terusakkan oleh angin sehungga blow out pun mudah terbentuk.
19.2 Hasil endapan Bentuk Lahan Aeolian yang mengandung pasir, lanau dan
lempung
Bentuk endapan aeolian dapat diklasifikasikan menjadi tiga kelompok
berdasarkan ukurannya. :aitu ( $&' ripple dalam skala sentimeter, $%' dunes dalam skala
meter $+' dan bentuk yang lebih besar lagi dalam skala kilometer. Dalam pemetaan
geomorfologi foto, riple dan dunes kecil dikesampingkan karena skala yang digunakan.
kumulasi pasir yang lebih besar dalam skala kilometer, di afrika dikenal sebagai draas
atau whalebacks, sangat mudah dikenali dan dipetakan... Beberapa bentuk lain seperti
sandplain, sandsea, dan jejak loess, dapat mencapai ukuran satu sampai ratusan kilometer.
Di bawah ini adalah tipe dune atau komleks dune atau tipe akumulasi kenampakan lahan
aeolian yang dapat dikenali (
Dataran pasir tertiup angin ("indblo"n sandplains, sandsheet, sandstrips)
!uatu sandsheet atau sandplain biasanya datar, daerah berpasir dengan tanpa
struktur tertentu $kecuali ripples'. !andsheet yagn aktif dapat juga ditumbuhi vegetasi.
5ergantung pada skala, dapat dibagi lagi menjadi plain dan rippled sandsheet. !uatu
sandstrip biasanya sempit dan panjang, lapisan tipis pasir menutupi daerah yang
bervegetasi atau permukaan yang berbatu.
$mbryonic dunes
3mbryonic dunes adalah dunes kecil yang terakumulasi karena pengaruh vegetasi
yang bertebaran atau kondisi tanah local yang lembab. Bila ukurannnya lebih besar lagi
disebut dune nebkhas atau dune shrub coppice* jika sangat besar disebut rebdous.
%archans
Barchans adalah dune seperti bulan sabit dengan ujung yang tidak searah dengan
arah angin. da beberapa bentuk dalam tipe ini, unutk tujuan morfologi, perbedaan
utamanya adalah panjang dan bentuk tanduknya, dan perkembangan simetris atau tidak
simetrisnya.
Dune parabola dan dune lunnete
Dune berbentuk bulan sabit dengan ujung yang menunjuk arah angin disebut dune
parabolic atau winddrifts. Diantara sayap dari dune parabolik $yang aktif' terletak
permukaan deflasi atau hollow. da juga beberapa bentuk dari parabolic dunes, seperti
yang terlihat pada gambar &;.&. Dune lunnete adalah dune spesialdari dune parabolic,
terbentuk searah angin dari suatu danau, pan atau dataran. Dasar danau yang kering
adalah areal deflasinya.
&rregular dunes ' dune yang tak beraturan
Dune tipe ini terbentuk karena adanya penghalang gerakan angin sehingga
efeknya menjadi tidak beraturan. da tiga tipe utama yang bisa dikenali yaitu (
$&' dune yang arahnya berlawanan dengan arah angin. Bentuk paling sederhananya
adalah dune lidah yang terbenntuk karena adanya hambatan angin yang kecil. 4alau
di belakang hambatan yang lebih besar biasanya terbentuk dua lidah dune.
$%' Dune searah dengan arah angin dari sebuah hambatan bisa terbentuk . Bentuk dan
ukurannya sangat dikontrol oleh ukuran dan bentuk hambatannya. 1ore dunes
terbentuk di depan hambatan yang kecil. Beberapa dune juga terbentuk dengan cara
ini berbentuk paralel sepanjang tebing dan rekahan yang lain $disebut echo dunes'.
Perisai pasir juga bisa terbentuk di depan sebuah bukit. kumulasi pasir ini disebut
climbing dunes dan sering juga terbentuk pada parit"parit tua.
$+' Dune tak beraturan yang lain. !emua dune yang lain terbentuk karena berhubungan
dengan hambatan yang ada dalam kelompok ini. 4hususnya jika vegetasi
menghalangi arah angin, bentuk lahan yang sangat tidak beraturan akan terbentuk.
Contoh dari bentuk ini adalah dune pembatas yang terbentuk ketika pasir
terperangkap dalam perbatasan yang dibatasi oleh vegetasi tertentu.
#ransverse dunes
5ransverse dune adalah bukit yang menyudut tegak lurus terhadap arah angin
efektif. Bukitnya biasanya asimetris dana dapat juga lurus atau berbetnuk seperti kurva
sinus. !ayapnya biasanya bebentuk kurva sinus. Dunes transver yang rendah disebut
-ibar, ini bukan dune asli akan tetapi lebih merupakan ripple yang sangat besar.
(ongitudinal dunes
dalah bukit pasir yang menyudut sesuai dengan arah angin efektif. Biasanya
penampanngnya simetris dan lurus atau sedikit berkurva. 5inggi sayapnya bervariasi pada
setiap dune dan dapat menerus sebagai suatu rantai dune. Besarnya dapat mencapai
ukuran draa dan seringkali terjadi dengan jarak yang beraturan. Bentuk spesial dari dune
longitudinal ini disebt whaleback, yaitu butiran kasar sisa dari seif dunes. !atu dune ini
lebarnya bisa mencapai tiga kilometer, dengan tinggi beberapa puluh meter dan panjang
sekali.
)bli*ue dunes
Dune obli2ue adalah bukit dune yang menyudut terhadap arah angin efektif.
!angat sulit diidentifikasi jika hanya ada indikasi secara morfologi saja.
Dune kerucut
kumulasi pasir yang berbentuk lingkaran, ellips, atau bentuk bintangn di
klasifikasikan sebagai dune kerucut. Dune yang berbentuk kubah adalah akumulasi pasir
rendah yang hampir tidak ada sisi yang tergerusnya. Dapat berukuran sebesar draa.
<houds adalah dune berbentuk piramida atau bintang dapat mencapai tinggi sekitar
beberapa ratus meter. !isi yang tergerusnya bisa beberapa arah.
%entuk yang berhubungan dengan tutupan loess
4arena loess tertransportasi secara suspensi oleh angin, jarang sekali membentuk
dune, akan tetapi terendapkan sebagai penutup yang seragam. #ntuk mengidentifikasinya
sangatlah sulit jika hanya berdasarkan bentuk morfologi saja. da tiga situasi yang dapat
terjadi, yaitu (
(+) ,oess menutupi suatu relief yagn lebih tua* jika tutupan loess ini tidak begitu tebal,
maka permukaan tersebut sangat berhubungan dengan relief yang sebelumnya $lebih
tua', perbedaan tinggi diabaikan karena loess cenderung terakumulasi di bagian yang
lebih rendah.
(,) Plateau loess $dataran loess yang luas'( jika tutupan loess tebal, memperlihatkna
bahwa tidak berhubungan dengan relief dibawahnya. Dalam hal ini suatu plateau
loess dengan relief rendah akan terbentuk.
(-) Dunes loess, bukit berbentuk whaleback yang panjang terkadang ditemukan dan
disebut sebagai dunes. Biasanya dinamakan paha.
Dune lempung
Dune lempung terkadang ditemukan di sekitar danau atau laguna, terbentuk dari
agregat lempung yang terbawa angin dalam ukuran pasir. Dune lempung bentuknya
rendah, membulat, dan tanpa permukaan yang tergerus. !eringkali ditemukan bersamaan
dengan dune lunnete yang terbentuk dari lempung juga.
/ompleks dune dan pola dune yang besar
Bentuk lahan aeolian seringkali terbentuk dalam suatu grup besar yagn terdiri dari
satu atau lebih bentuk dan tipe. Berikut ini merupakan tipe kompleks dune yang dapat
dikenali (
$&' 4ompleks dune ( setiap adanya keteraturan satu tipe dune atau lebih bisa disebut
sebagai suatu kompleks dune. Perbedaan antara satu dune dengan suatu kompleks
dune adalah terletak pada skala pemetaannya. #mumnya dibedakan antara yang
penuh $komples jenuh' dengan dune dan yang cuma sebagian terisi oleh dune
$kompleks tidak jenuh'.4ompleks tak jenuh ( areal dune tidak seluruhnya tercover
oleh suatu bentuk dune, dimana space antara dune nya terisi olehpermukaan yang
stabil seperti batuan dasar, kerikil, atau permukaan yang ada tumbuhannya.
4epadatan dunes diperoleh dari perbandingan antara luas area yang di cakup oleh
dune dan areal antara dune"dune tersebut. #ntuk klasifikasi lebih jauh, jenis dunenya
dapat disebutkan, contoh ( rantau barchans, dsb. 4emungkinan penamaan lain adalah
dengan mengindikasikan pola dune"nya. 4ompleks jenuh ( seluruh areal ditutupi oleh
dunes. 4arena kepadatannya tinggi, satu dunes saling bertampalan dengan yang lain
sehingga berkembanglah dune yang sangat kompleks. 0ika dune =dune dalam
kompleks yang lebih besar tidak berpola sistematik dengan jelas, maka disebut
sandsea. 0ika agak teratur disebut berpola akle atau disebut juga sebagai bukit
barchans. Pada area dengan sedikit vegetasi, bentuknya menjadi lebih membulat
dengan gerusan yang lebih sedikit bahkan tidak ada sama sekali. Dan sering kali
tanpa kelurusan sama sekali sehingga disebut >undulating sand hills?.
$%' Dunes besar yang berpola $draa', dune dengan ukuran sebesar draa biasanya terjadi
dalam pola yang teratur, seperti transverse, longitudinal atau obli2ue atau berbentuk
bintang dan piramid dengan jarak tertentu. 4arena bentuk ini sangatlah besar,
seringkali memungkinkan untuk mengindikasikan satu draa dalam peta. Diatas atau
diantara draa, selalu ada dune yang lebih kecil. Dune tersebut dapat diindikasikan
pada peta secara individual atau sebagai suatu kelompok.
19.3. Acuan ntuk !enginterpretasi Bentuk Lahan Aeolian
Hal =hal yang harus diperhatikan pada foto udara (
- Batas antara bedrock, sedimen tua dan sedimen yang sekarang* wilayah sumber
sedimen
- Bentuk lahan yang bervariasi pada bedrock, mengindikasikan asal kejadian yang
dominan sebelumnya baik itu struktural, denudasional, flufial ataukah aeolian.
- Bentuk lahan hasil pengendapan aeolian, mengindikasiikan dune dan jenis
penutupnya.
- Bentuk lahan aluvial"lakustrin, contohnya, tandai garis pantai purbanya, perhatikan
apakah suatu yardangs dapat dikenali.
- 5ipe dan aktifitas proses dan perkembangan bentuk lahan.
- .ilayah yang tertutupi vegetasi
- .ilayah yang ada airnya atau pun yang dekat dengan air* tandai danau dan mata air
- 6ndikasikan dan kelompokan daerah yang aktif erosinya dan aktif akumulasinya.
- Bentuk bentuk lahan yang lain.
9ambar &;.&@
!ubjek ( 6nterpretasi foto udara dari suatu daerah berlingkungan arid
Daerah ( 1aya = ,argreau, <epublik Chad
4arakteristik foto (
5anggal ( &;AB
!kala ( kira"kira & ( A8.888
4amera ( fC&%@ mm
4etinggian ( kira"kira D%88 m
4arakteristik daerah (
.ilayah ini terletak di !ahara 5engah, curah hujan rata rata sekitar %,B cm per
tahun, dengan angin yang hampir konstan bertiup dari arah 5imur ,aut $angin
Hammatan'. !elama jaman pliocene beriklim pluvial, wilayah ini lebih lembab seperti
yang terlihat pada bukti adanya gambar pada batu, dan pahatan gambar gajah, jerapah,
dan rusa. Pada waktu itu ada sebuah danau besar disini $Danau Paleochad', menututpi
daerah Danau Chad yang ada sekarang dan sekitarnya, !ungai Bahr el 9ha-al dan
Depresi Bordele.
!tereomodel yang menyertai peta ini memperlihatkan bagian kecil dari daerah
garis pantai sebelumnya di Depresi Bordele. Di kuadran 5imur ,aut dapat dilihat adanya
deflasi pada batupasir berumur Paleo-oikum. Dengan memperhatikan ke arah kuadran
barat daya tubuh pasir, oasis, dana yardangs dapat terdeteksi berada dalam lapisan
diatomit.
.adi di bagian barat foto ini dan barchans baik secara individu maupun secara
kelompok merupakan bentuk yang cukup menarik untuk diperhatikan.

You might also like