You are on page 1of 2

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang
Peritonitis tuberkulosis merupakan penyakit yang disebabkan oleh infeksi
Mycobacterium tuberculosis yang berasal dari peritoneum, penyakit ini jarang
berdiri sendiri dan biasanya merupakan kelanjutan dari proses tuberkulosis di
tempat lain terutama dari tuberkulosis paru, namun sering ditemukan bahwa pada
waktu diagnosa ditegakkan proses tuberkulosis di paru sudah tidak terlihat lagi.
Hal ini bisa terjadi karena proses tuberkulosis di paru mungkin sudah menyembuh
sedangkan penyebarannya masih berlangsung ditempat lain.
1
Pada saat ini dilaporkan bahwa kasus peritonitis tuberkulosis di negara
maju semakin meningkat dan peningkatan ini sesuai dengan meningkatnya
insiden AIDS di negara maju.
2
Di Asia dan Afrika dimana tuberkulosis masih
banyak dijumpai, peritonitis tuberkulosis masih merupakan masalah yang penting.
Manohar dkk melaporkan di Rumah Sakit King Edward III Durban Afrika selatan
menemukan 145 kasus peritonitis tuberkulosis selama periode lima tahun (1984-
1988), sedangkan dengan cara peritonoskopi Daldiono menemukan sebanyak 15
kasus di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo Jakarta selama periode 1968-1972
dan Sulaiman di rumah sakit yang sama periode 1975-1979 menemukan sebanyak
30 kasus tuberkulosa peritonitis begitu juga Sibuea dkk melaporkan ada 11 kasus
peritonitis tuberkulosis di Rumah sakit Tjikini Jakarta untuk periode 1975-1977,
sedangkan di Medan Zain LH melaporkan ada delapan kasus selama periode
1993-1995.
2,3

Tuberkulosis peritoneal lebih sering dijumpai pada wanita dibanding pria
dengan perbandingan 1,5:1 dan lebih sering dekade ke tiga dan empat
Tuberkulosis peritoneal dijumpai 2 % dari seluruh Tuberkulosis paru dan 59,8%
dari peritonitis tuberkulosis.
5
Di Amerika Serikat penyakit ini adalah keenam
terbanyak diantara penyakit ekstra paru sedangkan peneliti lain menemukan hanya
5-20% dari penderita tuberkulosis peritoneal yang mempunyai TB paru yang
aktif.
3,4,5,6


I.2 Tujuan Penulisan
Tujuan penulisan referat ini adalah menambah pengetahuan tentang
definisi, Etiologi, patogenesis, gejala klinis, diagnosis banding, diagnosis dan
pemeriksaan penunjang khususnya pemeriksaan radiologi serta penatalaksanaan
dari peritonitis tuberkulosis.

I.3 Manfaat Penulisan
Referat ini diharapkan dapat menjadi acuan dalam mendiagnosis dan
pengelolaan peritonitis tuberkulosis.

1.4 Metode Penulisan
Referat ini ditulis dengan menggunakan metode tinjauan pustaka yang
merujuk dari berbagai literatur.

You might also like