Alergen inhalan Alergen ingestan Alergen injektan Alergen kontaktan Patofisiologi Rinitis alergi merupakan suatu penyakit inflamasi yang diawali dengan tahap sensitisasi dan diikuti dengan tahap provokasi/reaksi alergi. Reaksi alergi terdiri dari 2 fase yaitu Immediate Phase Allergic Reaction atau reaksi alergi fase cepat (RAFC) yang berlangsung sejak kontak dengan allergen sampai satu jam setelahnya dan Late Phase Allergic Reaction Histamin merupakan mediator penting pada gejala alergi di hidung. Refleks bersin dan hipersekresi adalah refleks fisiologik yang berfungsi protektif terhadap antigen yang masuk melalui hidung Diagnosis Riwayat atopi dalam keluarga merupakan faktor predisposisi RA yang penting pada anak Gejala RA dapat berupa rasa gatal di hidung dan mata, bersin, sekresi hidung, hidung sumbat, dan bernafas melalui mulut Perilaku penderita RA kronik seperti sering mengosok-gosok mata dan hidung, timbul tanda khas seperti: allergic shiner allergic salute allergic crease Pemeriksaan THT dilakukan dengan menggunakan rinoskopi kaku atau fleksibel Untuk mencari penyebab uji tusuk (prick test) & uji gores (scratch test) Klasifikasi Berdasarkan sifat berlangsungnya rinitis alergi dibagi menjadi: Rinitis alergi musiman (seasonal, hay fever, polinosis). Rinitis hanya ada di Negara yang mempunyai 4 musim. Allergen penyebabnya spesifik, yaitu tepung sari (pollen), rerumputan, dan spora jamur. Rinitis alergi sepanjang tahun (perennial). Gejala penyakit ini timbul intermiten atau terus menerus, tanpa variasi musim. Penyebab yang paling sering ialah alergen inhalan dan alergen ingestan.
Klasifikasi Berdasarkan WHO Initiative ARIA, rinitis alergi berdasarkan sifat berlangsungnya dibagi menjadi: Intermitten (kadang-kadang): bila gejala kurang dari 4 hari/minggu atau kurang dari 4minggu. Persisten/ menetap bila gejala lebih dari 4 hari/minggu dan lebih dari 4 minggu.
Sedangkan untuk tingkat berat ringannya penyakit, rinitis alergi dibagi menjadi: Ringan bila tidak ditemukan gangguan tidur, gangguan akivitas harian, bersantai, ber olahraga, belajar, bekerja dan hal-hal lain yang mengganggu. Sedang-berat bila terdapat salah satu atau lebih dari gangguan tersebut di atas.