MENGUKUR PERTUMBUHAN

PADA TANAMAN
KELOMPOK 6 :
BELA AYUNING PUTRI
FIRMAN GUSTAFAN
JERRY DWI OKTAVIAN
LATHIFAH AZIZAH
RIRIEN NURHAYATI
Laporan praktikum
Tujuan :
Untuk mengetahui ukuran pertumbuhan pada tanaman jagung dan kacang
hijau.

Alat dan bahan :
Gelas bekas air mineral 2 buah
Kapas
Air
Biji jagung dan kacang hijau secukupnya
Penggaris


Langkah Kerja :

1. Rendam biji-biji (kurang lebih 10 butir) dalam air selama beberapa saat .
Kemudian tanamlah biji-biji tersebut di pot atau gelas bekas air mineral
dengan kapas basah dan simpan di tempat yang tidak terkena cahaya
langsung .
2. Jika biji-biji tersebut tumbuh ,tentukan satu biji saja yang tumbuhnya
bagus untuk diukur panjangnya dengan menggunakan penggaris ,ukurlah
tinggi tanaman dari permukaan tanah sampai puncak.
3. Lakukanlah pengukuran dengan interval waktu yang tertentu, misalnya
selama satu minggu sedapat mungkin setiap hari .
4. Catat hasil pengamatanmu dalam bentuk tabel
5. Buatlah data pengamatan tersebut dalam bentuk grafik


Pertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan Perkembangan
proses pertambahan ukuran (volume,
massa, jumlah) sel
Proses menuju kedewasaan makhluk
hidup
Kuantitatif Kualitatif
Irreversible (tidak dapat kembali
kesemula)
Reversible
Tipe Perkecambahan
Perkecambahan di atas tanah (Epigeal) Perkecambahan di bawah tanah (Hipogeal)
Urutan proses perkecambahan
Masuknya air kedalam biji atau imbibisi
Aktifnya enzim-enzim untuk proses metabolisme, membongkar
cadangan makanan dalam kotiledon / endosperm
Hasil pembongkaran berupa sumber energi sebagai bahan
penyusun komponen sel, dan pertumbuhan embrio.
Embrio tumbuh dan berkembang

Perbedaan biji kacang hijau dan jagung
Jagung merupakan tumbuhan monokotil yang memiliki 1 keping
biji dan memiliki skuletum sedangkan biji dikotil memiliki 2 keping
biji dan tidak memiliki skuletum.
Pada tanaman jagung, kotiledon mengalami modifikasi menjadi
skutelum dan koleoptil. Skutelum berfungsi sebagai alat penyerap
makanan yang terdapat di dalam endosperma, sedangkan koleoptil
berfungsi melindungi plumula. Selain itu,pada jagung juga
terdapat koleoriza yang berfungsi melindungi radikula.
Tumbuhan monokotil memiliki akar serabut sedangkan dikotil
memiliki akar tunggang
PERTANYAAN
1. Manakah pada percobaan di atas yang merupakan :
a. Variabel terikat
b. Variabel bebas
c. Variabel control
2. Bagaimana pertumbuhan tanaman dari hari ke hari ?
3. Mengapa tanaman mengalami pertumbuhan ?
4. Apakah tanaman akan tumbuh terus menerus sepanjang waktu ?


JAWABAN
1. a. Variable terikat : Tinggi tanaman kacang hijau dan jagung
b. Variabel bebas : Kacang hijau dan jagung
c. Variabel kontrol : Kapas dan gelas aqua
2. Pertumbuhan kacang hijau dan jagung, setiap harinya mengalami
penambahan tinggi
3. Karena terdapat faktor internal dan eksternal
- faktor internal :gen dan hormon
- faktor eksternal : intensitas cahaya, suhu, kelembapan, dan
air
4. Iya, karena tumbuhan mengalami pertumbuhan yang tidak
terbatas, artinya tumbuhan dapat terus tumbuh selama masih
hidup. Selama tumbuhan mampu untuk bertahan hidup maka
tumbuhan akan terus tumbuh karena tumbuhan memiliki
jaringan meristem yang terus membelah. Dan juga biji kacang
hijau dan jagung mendapat cukup air, suhu yang normal, oksigen
dan cahaya yang cukup untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.



Biji
Hari ke-
1 2 3 4 5
Kacang Hijau 0 2 cm 4 cm 7 cm 15 cm
Jagung 0 1 cm 3,5 cm 5 cm 13,6 cm
0
2
4
7
15
0
1
3.5
5
13.6
0
2
4
6
8
10
12
14
16
Hari ke-1 Hari ke-2 Hari ke-3 Hari ke-4 Hari ke-5
Grafik Pertumbuhan Kacang Hijau dan
Jagung
Kacang Hijau
Jagung
Kesimpulan
Pertumbuhan adalah proses pertambahan ukuran (volume,
massa, jumlah) sel. Bersifat kuantitatif dan Irreversible
(tidak dapat kembali kesemula).
Biji kacang hijau lebih cepat tumbuh daripada jagung
karena kacang hijau memiliki keping biji 2 sedangkan
jagung hanya memiliki 1 keping biji.
Tipe perkecambahan kacang hijau yaitu epigeal sedangkan
jagung yaitu hipogeal