PLASTIK

Laporan Laboratorium Uji Bahan

Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri Malang
Disusun Oleh :
Ageng Premana NIM 0503100245 21
JURUSAN TEKNIK MESIN
POLITEKNIK NEGERI MALANG
MALANG
2008
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Dalam kehidupan sehari hari plastik merupakan salah satu bahan yang
paling umum kita lihat dan gunakan. Bahan plastik secara bertahap mulai
menggantikan gelas, kayu dan logam. Hal ini disebabkan bahan plastik
mempunyai beberapa keunggulan, yaitu : ringan, kuat dan mudah dibentuk, anti
karat dan tahan terhadap bahan kimia, mempunyai sifat isolasi listrik yang tinggi,
dapat dibuat berwarna maupun transparan dan biaya proses yang lebih murah.
Namun begitu daya guna plastik juga terbatas karena kekuatannya yang rendah,
tidak tahan panas mudah rusak pada suhu yang rendah. eanekaragaman jenis
plastik memberikan banyak pilihan dalam penggunaannya dan cara
pembuatannya.
1.2 Tuuan Per!"#aan
!ujuan percobaan cetak plastik dengan sisitem injeksi di lab :
"ntuk mengetahui prosedur yang benar tentang proses pembutan plastik
dengan sistem injeksi.
"ntuk mengetahui jenis plastik apa saja yang bisa dicetak dengan sistem
injeksi.
"ntuk mengetahui lama waktu yang dibutuhkan untuk proses cetak plastik
dengan sistem injeksi.
1.3 Da$ar Te"r%
#lastik adalah suatu polimer yang mempunyai sifat$sifat unik dan luar biasa.
#olimer adalah suatu bahan yang terdiri dari unit molekul yang disebut monomer.
%ika monomernya sejenis disebut homopolimer, dan jika monomernya berbeda
akan menghasilkan kopolimer. #olimer alam yang telah kita kenal antara lain :
selulosa, protein, karet alam dan sejenisnya. #ada mulanya manusia menggunakan
polimer alam hanya untuk membuat perkakas dan senjata, tetapi keadaan ini
hanya bertahan hingga akhir abad &' dan selanjutnya manusia mulai
memodifikasi polimer menjadi plastik. #lastik yang pertama kali dibuat secara
komersial adalah nitroselulosa. (aterial plastik telah berkembang pesat dan
sekarang mempunyai peranan yang sangat penting dibidang elektronika,
pertanian, tekstil, transportasi, furniture, konstruksi, kemasan kosmetik, mainan
anak anak dan produk produk industri lainnya. )ecara garis besar, plastik
dapat dikelompokkan menjadi dua golongan, yaitu : plastik thermoplast dan
plastik thermoset. #lastik thermoplast adalah plastik yang dapat dicetak berulang$
ulang dengan adanya panas * lihat tabel + ,. -ang termasuk plastik thermoplast
antara lain : #., ##, #), /B), )/N, nylon, #.!, B#!, #olyacetal *#0(,, #1 dll.
)edangkan plastik thermoset adalah plastik yang apabila telah mengalami kondisi
tertentu tidak dapat dicetak kembali karena bangun polimernya berbentuk jaringan
tiga dimensi * lihat !abel & ,. -ang termasuk plastik thermoset adalah : #" *#oly
"rethene,, "2 *"rea 2ormaldehyde,, (2 *(elamine 2ormaldehyde,, polyester,
epoksi dll. "ntuk membuat barang$barang plastik agar mempunyai sifat$sifat
seperti yang dikehendaki, maka dalam proses pembuatannya selain bahan baku
utama diperlukan juga bahan tambahan atau aditif. #enggunaan bahan tambahan
ini beraneka ragam tergantung pada bahan baku yang digunakan dan mutu produk
yang akan dihasilkan. Berdasarkan fungsinya , maka bahan tambahan atau bahan
pembantu proses dapat dikelompokkan menjadi : bahan pelunak *plasticizer,,
bahan penstabil *stabilizer,, bahan pelumas *lubricant,, bahan pengisi *filler,,
pewarna *colorant,, antistatic agent, blowing agent, flame retardant dsb.
Temperature
eterangan :
a. Start of process
c b. Plastic melted
c. Plastic permanently hard
b
a
!ime
Temperature

eterangan :
a. Start of process
b. Plastic melted
c. Plastic hard but can
b be resoftened

a c
Time
BAHAN BA&U PLA'TI& THERMOPLAST POLYPROPYLENE (PP)
Polypropylene merupakan polimer kristalin yang dihasilkan dari proses
polimerisasi gas propilena. #ropilena mempunyai specific gravity rendah
dibandingkan dengan jenis plastik lain. )ebagai perbandingan terlihat pada !abel
&.
!abel &. #erbandingan specific gravity dari berbagai material plastik
3esin '*e!%+%! gra,%t-
## 4,56 4,'4
7D#. 4,'& 4,'8
HD#. 4,'8 4,'9
#olistirena &,46 &,45
/B) 4,'' &,&4
#:1 &,&6 &,96
/setil )elulosa &,+8 &,8;
Nylon &,4' &,&;
#oli arbonat &,+4
#oli /setat &,85
!abel +. !emperatur leleh proses termoplastik
Processing Temperature rate
(aterial <1 <2
/B) &54 +;4 869 ;9;
/cetal &56 ++6 896 ;8=
/crylic &54 +64 869 ;5+
Nylon +94 +'4 644 66;
#oly 1arbonat +54 8&4 689 6'4
7D#. &94 +;4 8+4 ;9;
HD#. +44 +54 8'+ 6=+
## +44 844 8'+ 6=+
#) &54 +94 869 644
#:1 &94 &54 8+4 $ 896
Polypropylene mempunyai titik leleh yang cukup tinggi *&'4 $ +44 o1,,
sedangkan titik kristalisasinya antara &84 &86 1. Polypropylene mempunyai
ketahanan terhadap bahan kimia *chemical Resistance, yang tinggi, tetapi
ketahanan pukul *impact strength, nya rendah.
POLYSTIRENE (P')
Polistirene adalah hasil polimerisasi dari monomer$monomer stirena,
dimana monomer stirena$ nya didapat dari hasil proses dehidrogenisasi dari etil
benzene *dengan bantuan katalis,, sedangkan etil ben>ene$nya sendiri merupakan
hasil reaksi antara etilena dengan benzene *dengan bantuan katalis,.
)ifat$sifat umum dari polistirena :
&. )ifat mekanis
)ifat$sifat mekanis yang menonjol dari bahan ini adalah kaku, keras,
mempunyai bunyi seperti metallic bila dijatuhkan.
+. etahanan terhadap bahan kimia
etahanan #) terhadap bahan$bahan kimia umumnya tidak sebaik ketahanan
yang dipunyai oleh ## atau #.. #) larut dalam eter, hidrokarbon aromatic dan
chlorinated hydrocarbon. #) juga mempunyai daya serap air yang rendah,
dibawah 4,+6 ?.
8. Abrasion resistance
#) mempunyai kekuatan permukaan relatif lebih keras dibandingkan dengan
jenis termoplastik yang lain. (eskipun demikian, bahan ini mudah tergores.
;. !ransparansi
)ifat optis dari #) adalah mempunyai derajat transparansi yang tinggi, dapat
melalui semua panjang gelombang cahaya */ '4?,. Disamping itu dapat
memberikan kilauan yang baik yang tidak dipunyai oleh jenis plastik lain,
dimana bahan ini mempunyai indeks refraksi &,6'+.
6. )ifat elektrikal
arena mempunyai sifat daya serap air yang rendah maka #) digunakan untuk
keperluan alat$alat listrik. #) foil digunakan untuk spacers, slot liners dan
covering dari kapasitor, koil dan keperluan radar.
9. etahanan panas
#) mempunyai softening point rendah *'4<1, sehingga #) tidak digunakan
untuk pemakaian pada suhu tinggi, atau misalnya pada makanan yang panas.
)uhu maksimum yang boleh dikenakan dalam pemakaian adalah =6<1.
Disamping itu, #) mempunyai sifat konduktifitas panas yang rendah.
#) dibuat dalam berbagai grade yang dapat digunakan untuk membuat
produk jadi. #emilihan grade sangat penting dan disesuaikan dengan produk
jadinya. Gradegrade #) yang umum dipakai adalah: general purpose! light
stabilized, heat resistance, "mpact grade. #olistrena dapat diproses dengan cara
pengolahan yang umum digunakan untuk ## atau #., yaitu: cetak injeksi,
e#trusion, thermoforming.
ACRYLONITRILE BUTADIENE STYRENE (AB')
Acrylonitrile butadiene styrene *akrilonitril butadiene stirena, /B),
termasuk kelompok engineering thermoplastik yang berisi 8 monomer
pembentuk. /krilonitril bersifat tahan terhadap bahan kimia dan stabil terhadap
panas. $utadiene memberi perbaikan terhadap sifat ketahanan pukul dan sifat liat
*toughness,. )edangkan stirena menjamin kekakuan *rigidity, dan mudah
diproses. Beberapa grade /B) ada juga yang mempunyai karakteristik yang
ber@ariasi, dari kilap tinggi sampai rendah dan dari yang mempunyai impact
resistance tinggi sampai rendah. Berbagai sifat lebih lanjut juga dapat diperoleh
dengan penambahan aditif sehingga diperoleh grade /B) yang bersifat
menghambat nyala api, transparan, tahan panas tinggi, tahan terhadap sinar ":,
dll.
/B) mempunyai sifat$sifat :
$ !ahan bahan kimia
$ Biaya proses rendah
$ 7iat, keras, kaku
$ Dapat direkatkan
$ !ahan korosi
$ Dapat dielektroplating
$ Dapat didesain menjadi berbagai bentuk
$ (emberi kilap permukaan yang baik
/B) dapat diproses dengan teknik cetak injeksi, ekstrusi, thermoforming,
cetak tiup, roto moulding dan cetak kompresi. /B) bersifat higroskopis, oleh
karena itu harus dikeringkan dulu sebelum proses pelelehan.
#enggunaannya :
&. #eralatan
arena keunggulan sifat$sifatnya maka banyak digunakan membuat peralatan
seperti : hair dryer, korek api gas, telepon, intercom, body dan komponen
mesin ketik elektronik maupun mekanik, mesin hitung, dll.
+. 0tomotif
arena sifatnya yang ringan, tidak berkarat, tahan minyak bumi, maka /B)
digunakan untuk radiator grill, rumah$rumah lampu, emblem, horn grill,
tempat kaca spion, dll.
8. Barang$barang tahan lama :
/B) dengan grade tahan nyala api digunakan untuk cabinet !:, kotak
penutup @ideo, dll.
Arade tahan pukul pada suhu rendah dan tahan fluorocarbon dapat
digunakan untuk pintu dan body kulkas.
#enggunaan lain : komponen /1, kotak kamera, dudukan kipas angina
meja, dll.
;. Bangunan dan perumahan : dudukan kloset, bak air, frame kaca, cabinet, kran
air, gantungan handuk, saringan, dll.
6. .lektroplated /B) : regulator knob, pegangan pintu kulkas, pegangan payung,
spare parts kendaraan bermotor, tutup botol, dll.
POLYVINYL CHLORIDE (P./)
Polyvinyl chloride *poli@inil klorida, merupakan hasil polimerisasi monomer
@inil klorida dengan bantuan katalis. #emilihan katalis tergantung pada jenis
proses polimerisasi yang digunakan.
"ntuk mendapatkan produk$produk dari #:1 digunakan beberapa proses
pengolahan yaitu :
&. %alendering
#roduk akhir : sheet! film! leather cloth dan floor covering.
+. .kstrusi
(erupakan cara pengolahan #:1 yang banyak digunakan karena dengan
proses ini dapat dihasilkan bermacam$macam produk. B&#truder headC dapat
diganti dengan bermacam bentuk untuk menghasilkan :
#ipa, building profile, sheet, floor covering dan monofilament.
Dsolasi kabel listrik dan telepon.
Barang berongga dan blown film.
8. 1etak injeksi.
#roduk yang diperoleh adalah:E
)ol sepatu, sepatu, sepatu bot.
%ontainer, sleeve *penguat leher baju,, valve.
'itting, electrical and engineering parts.
POLYACETAL ATAU POLYOXYMETHYLENE (P0M)
Polyacetal *poliasetal, merupakan salah satu engineering plastik yang
penting yang banyak digunakan di bidang elektronik, bangunan dan sektor alat$
alat teknik. /da + tipe poliasetal yaitu homopolimer dan kopolimer. /setal
homopolimer merupakan polimer kristalin yang dibuat dari formaldehida. 3esin
ini secara teknis disebut polioksi metilena *#0(,. /setal homopolimer dapat
dicampur daengan aditif seperti : antioksidan, pelumas, filler, pewarna, ":
stabilizer, dll. 3esin ini aslinya berwarna putih buram. )ifat$sifat umum resin
asetat adalah:
&. Strength
!anpa adanya modifikasi, resin ini mempunyai kekuatan tarik, kekuatan
kompresi dan ketahanan gesek yang tinggi. 3esin ini halus dan deformasinya
rendah jika diberi beban. 3esin ini mempunyai batas lelah bengkukan
*fle#ural fati(ue, yang tinggi sehingga baik digunakan sebagai bahan baku
pegas.
+. Toughness
3esin ini umumnya liat, tahan pukul meskipun pada suhu rendah,
kemulurannya pada suhu kamar mencapai &+? dan pada suhu yang lebih
tinggi mencapai &5?.
8. Thermal
!itik leleh homopolimer asetal lebih rendah dari pada engineering
thermoplastik lainnya.
;. .lektrikal
)ifat elektrikalnya dipengaruhi oleh kandungan uap air. onstanta
dielektrikalnya ber@ariasi dari frekuensi &4+$&49 H>, dan dielektrik strength$
nya tinggi.
6. %hemical *kimia,
!ahan terhadap bermacam$macam pelarut, eter, minyak pelumas, minyak,
bensin, bahan bakar dari methanol, dll.
9. 2riksiFumur pakai
)ifat pakai dan friksi baik karena permukaannya lebih keras dan koefisien
gesekannya rendah.
=. 'lameability
3esin asetal homopolimer ini merupakan material yang terbakar pelan$pelan
dan berasap sedikit.
5. Stabiliants dimensi
arena asetal menyerap sangat sedikit uap air, maka perubahan dimensi
nyapun sangat kecil.
POLYCARBONATE (P/)
Polycarbonate *polikarbonat, merupakan engineering plastik yang dibuat
dari reaksi kondensasi bisphenol / dengan fosgen *phosgene, dalam media alkali.
#olikarbonat mempunyai sifat$sifat : jernih seperti air, impact strengthnya sangat
bagus, ketahanan terhadap pengaruh cuaca bagus, suhu penggunaannya tinggi,
mudah diproses, flameabilitasnya rendah. "ntuk menghasilkan produk
produknya melalui proses dengan teknik pengolahan thermoplastik pada
umumnya, yaitu: cetak injeksi, ekstruksi, cetak tiup, dan structural foam
moulding. Sheet polikarbonat dapat diproses dengan teknik thermoforming
menggunakan tekanan maupun @akum. #1 juga dapat dikenai proses finishing
meliputi pelarut dan adhesive bonding, pengecatan, printing, hot$stamping,
ultrasonic welding, dll.
#enggunaan #1 di berbagai sektor sangat luas, antara lain:
&. )ektor otomotif, #1 memberi performance tinggi pada lensa lampu
depanFbelakang. #1 Bopa(ue gradeC digunakan untuk rumah lampu dan
komponen elektrik. BGlass reinforced gradeC digunakan untuk grill.
+. )ektor makanan, #1 digunakan untuk tempat minuman, mangkok pengolah
makanan, alat makanFminum, alat masak microwave, dll, khususnya yang
memerlukan produk yang jernih.
8. Bidang medis : filter housing, tubing connector, peralatan operasi yang harus
disterilisasai.
;. Dndustri elektrikal. #1 digunakan untuk membuat konektor, pemutus arus,
tutup baterai, Blight concentrating panelsC untuk display kristal cair, dll
6. /latFmesin bisnis. #1 dapat digunakan untuk membuat : rumah dan komponen
bagian dalam dari printer, mesin fotokopi, konektor telepon, dll.
P0LIAMIDA (NYLON)
)ylon merupakan istilah yang digunakan terhadap poliamida yang
mempunyai sifat$sifat dapat dibentuk serat, film dan plastik. )truktur nylon
ditunjukkan oleh gugus amida yang berkaitan dengan unit hidrokarbon ulangan
yang panjangnya berbeda$beda dalam suatu polimer.
)ifat$sifat nylon :
&. )ecara umum nylon bersifat keras, berwarna cream, sedikit tembus cahaya.
+. Berat molekul nylon ber@ariasi dari &&.444$8;.444.
8. )ylon merupakan polimer semi kristalin dengan titik leleh 864$6=4 <2. titik
leleh erat kaitannya dengan jumlah atom karbon. %umlah atom karbon makin
besar, kosentrasi amida makin kecil, titik lelehnyapun menurun.
;. )edikit higroskopis : oleh karena itu perlu dikeringkan sebelum dipakai,
karena sifat mekanis maupun elektriknya dipengaruhi juga oleh kelembaban
relatif dari atmosfir.
6. !ahan terhadap solvent organic seperti alkohol, eter, aseton, petroleum eter,
benzene, 11l; maupun #ylene.
9. Dapat bereaksi dengan phenol, formaldehida, alkohol, benzene panas dan
nitrobenzene panas.
=. )ylon relatif tidak dipengaruhi oleh waktu simpan yang lama pada suhu
kamar. !etapi pada suhu yang lebih tinggi akan teroksidasi menjadi berwarna
kuning dan rapuh. Demikian juga sinar matahari yang kuat akan kurang baik
terhadap sifat mekanikalnya.
5. #enambahan aditif dalam nylon dimaksud untuk memperbaiki sifat$sifat nylon.
!eknik pengolahan nylon yang utama adalah cetak injeksi dan ekstrusi. !eknik
lain seperti cetak tiup, rotational moulding, reaction in*ection moulding *3D(,
. /dapun penggunaannya adalah sebagai berikut :
&. Dndustri listrik dan elektronika.
)ylon 9, baik yang diberi pengisi maupun tidak, mempunyai sifat$sifat
yang cocok untuk industri, elektronika maupun telekomunikasi, antara lain
yaitu :
!ahan suhu tinggi pada pengoperasian yang kontinyu.
Bersifat isolasi.
etahanan pukulnya tinggi.
+. (obil
)ylon 9 dapat digunakan untuk membuat : pelampung tangki bahan bakar,
blok bantalan, komponen motor, speedometer, gear, pengisi udara
karburator, kerangka kaca, penutup tangki bahan bakar, reflector lampu
depan, penutup stir, dop roda mobil, dll.
8. !ekstil
Di industri tekstil, nylon 9 digunakan untuk membuat : bobbin *gelondong
benang,, perkakas tenun, ring yang dapat dipindah$pindah, gear, dll.
;. #eralatan rumah tangga
)ylon digunakan untuk furnitur, peralatan dapur, folding door, komponen
mesin jahit, kancing, pegangan pisau, kerangka pencukur elektrik.
6. (esin$ mesin industri
(esin$ mesin yang dibuat dari nylon 9 antara lain : gear, bantalan
*bearing,, puli, impeler pompa motor, sprocket, rol, tabung, alat pengukur
pada pompa bensin.
9. emasan
Dapat digunakan untuk mengemas makanan seperti : ikan, daging, saus,
keju, coklat, kopi, dll.
POLYETHYLENE PEREPHTALATE (PET)
Polyethylene terephtalate yang sering disebut #.! dibuat dari glikol *.A,
dan terephtalic acid *!#/, atau dimetyl ester atau asam terepthalat *D(!,. )ifat$
sifat #.! :
#.! merupakan keluarga polyester seperti halnya #1. #olymer #.! dapat diberi
penguat fiber glass, atau filler mineral. #.! film bersifat jernih, kuat, liat,
dimensinya stabil, tahan nyala api, tidak beracun, permeabilitas terhadap gas,
aroma maupun air rendah.
#.! enginner resin mempunyai kombinasi sifat$sifat: kekuatan *strength,$nya
tinggi, kaku *stiffness,, dimensinya stabil, tahan bahan kimia dan panas, serta
mempunyai sifat elektrikal yang baik. #.! memiliki daya serap uap air yang
rendah, demikian juga daya serap terhadap air. #.! dapat diproses dengan proses
ekstrusi pada suhu tinggi 6&5$ 945 <2, selain itu juga dapat diproses dengan tehnik
cetak injeksi maupun cetak tiup. )ebelum dicetak sebaiknya resin #.!
dikeringkan lebih dahulu *maksimum kandungan uap air 4,4+ ?, untuk mencegah
terjadinya proses hidrolisa selama pencetakan.
#enggunaan #.! sangat luas antara lain : botol$botol untuk air mineral, soft drink,
kemasan sirup, saus, selai, minyak makan.
BAHAN TAMBAH (ADITI1)
Pen$ta#%l (Stabillizer)
Stabilizer berfungsi untuk mempertahankan produk plastik dari kerusakan,
baik selama proses, dalam penyimpanan maupun aplikasi produk. /da 8 jenis
bahan penstabil yaitu : penstabil panas *heat stabilizer, penstabil terhadap sinar
ultra @iolet *": Stabilizer, dan antioksidan.
U. stabilizer
": stabilizer berfungsi mencegah kerusakan barang plastik akibat pengaruh
sinar matahari. Hal ini dikarenakan sinar matahari mengandung sinar ultra @iolet
dengan panjang gelombang 8444$;444 / yang mampu memecah sebagian besar
senyawa kimia terutama senyawa organik.
Ant%"k$%2an
/ntioksidan berfungsi mencegah atau mengurangi kerusakan produk plastik
karena pengaruh oksidasi yang dapat menyebabkan pemutusan rantai polimer.
!anda$tanda yang terlihat apabila produk plastik rusak adalah :
&. #olimer menjadi rapuh.
+. ecepatan alir polimer tidak stabil dan cenderung menjadi lebih tinggi.
8. )ifat kuat tariknya berkurang.
;. !erjadi retak$retak pada permukaan produk
6. !erjadi perubahan warna.
PE3A4NA ( /0L04ANT )
Bahan pewarna berfungsi untuk meningkatkan penampilan dan memperbaiki
sifat tertentu dari bahan plastik. #ertimbangan yang perlu diambil dalam memilih
warna yang sesuai meliputi :
&. /spek yang berkaitan dengan penampilan bahan plastik selama pembuatan
produk warna, meliputi daya gabung, pengaruh sifat alir pada sistem dan daya
tahan terhadap panas serta bahan kimia.
+. /spek yang berkaitan dengan produk akhir, antara lain meliputi ketahanan
terhadap cuaca, bahan kimia dan solvent.
1olorant dapat diklasifikasikan dalam + jenis, yaitu :
&. Dyes
Bahan ini larut dalam bahan plastik sehingga menjadi satu sistem dan
terdispersi secara merata setelah melalui proses pencampuran. Dyes
mempunyai light fastness dan ketahanan panas kurang baik dan dapat
mengalami migrasi *bergerak ke permukaan, sehingga mengurangi daya tarik
dan kadang$kadang dapat meracuni kulit. #enggunaan dyes dalam plastik
jumlahnya terbatas.
+. Pigment
Bahan ini tidak larut dalam bahan plastik tetapi hanya terdispersi diantara
rantai molekul bahan plastik tersebut. #encampuran bahan tersebut dengan
bahan plastik kadang$kadang memerlukan teknologi dan peralatan khusus.
Derajat disperse pigmen dalam bahan plastik tergantung pada suhu, waktu
pencampuran dan alat pencampur serta ukuran partikel pigmen dan berat
molekul bahan plastik. #igmen dapat dikelompokkan menjadi + tipe yaitu
pigmen anorganik dan pigmen organik. #igmen anorganik mempunyai
molekul yang lebih besar dan luas permukaanya lebih kecil, permukaannya
buram karena menyebarkan sinar. 1ontoh pigment anorganik : titanium
dioksida yang memberi warna putih, besi oksida memberi warna kuning,
coklat, merah dan hitam, cadmium yang memberi warna kuning terang dan
merah, dll.
#igmen organik ukuran partikelnya lebih kecil, warna lebih kuat, dan
dispersinya lebih mudah namun harganya lebih mahal.
1.4 Met"2e Injeti!n M!l"in#
#ada kegiatan praktikum yang telah dilakukan, jenis metode pembuatan
plastiknya menggunakan sistem injeksi dengan menggunakan plastik golongan
termoplastik. #roses in*ection molding merupakan proses pembentukan benda
kerja dari material compound berbentuk butiran yang ditempatkan kedalam suatu
hopperFcorong dan masuk kedalam silinder injeksi yang kemudian didorong
melalui nozel dan sprue bushing kedalam rongga *ca@ity, dari mold yang sudah
tertutup.
)etelah beberapa saat didinginkan, mold akan dibuka dan benda jadi akan
dikeluarkan dengan e*ector. (aterial yang sangat sesuai adalah material
termoplastik dan karena pemanasan material ini akan melunak dan sebaliknya
akan mengeras lagi bila didinginkan. #erubahanperubahan ini hanya bersifat
fisik, jadi bukan perubahan kimiawi sehingga memungkinkan untuk mendaur
ulang material sesuai dengan kebutuhan.
(aterial plastik yang dipindahkan dari silinder pemanas biasanya suhunya
berkisar antara &== <1 hingga +=; <1. )emakin panas suhunya, plastikFmaterial
itu akan semakin encer *rendah @iskositasnya, sehingga semakin mudah diinjeksi,
disemprotkan kedalam mold. )etiap material memiliki karakter suhu molding.
)emakin lunak formulasinya, yang berarti kandungan plastis tinggi, membutuhkan
temperatur rendah, sebaliknya yang memiliki formulasi lebih keras butuh
temperatur tinggi. Bentuk$bentuk partikel yang sulit, besar dan jumlah cavity yang
banyak serta runner yang panjang menyebabkan tuntutan temperatur yang tinggi
atau naik.
#roses kerja mold injeksi berkisar antara 86 detik yang terdiri atas beberapa
tahap seperti kedua gambar dibawah ini:
"ntuk mempercepat proses pengerasanFpembekuan material yang telah
diinjeksi ke dalam cavity maka mold selalu didinginkan sehingga produk cepat
dikeluarkan dari mold tanpa rusakFcacat, dengan demikian berarti memperpendek
cycle time$nya. Hal ini dikerjakan dengan mengalirkan cooling yang mengelilingi
cavity dalam mold plate dengan suhu cooling antara 84 derajat hingga =4 derajat.
"ntuk pekerjaan$pekerjaan khusus kadang$kadang juga diperlukan
perlakuan panas mold plate *menjaganya pada suhu tertentu, sampai dengan &=4
derajat 1elcius.
#embuatan mold injeksi membutuhkan tooling cost atau biaya peralatan
yang tinggi namun memiliki cylce time atau waktu produksi yang lebih cepat
dibandingkan dengan proses yang lainnya. Dengan pertimbangan waktu produksi
yang cepat maka biaya tiap bagiannya akan menjadi lebih murah apalagi jika
berjalan secara otomatis.
Berdasarkan jumlah pelatnya, umumnya mold injeksi dibagi atas dua tipe
yakni tipe two plate and three plate mold.
Berdasarkan jenis runner mold injeksi dapat dibedakan atas beberapa tipe
antara lain:
&. +old kon@ensional dengan runner dingin *cold runner,.
+. +ould dengan runner yang terisolasi. euntungan tipe ini adalah temperatur
cairan yang masuk stabil, tidak memerlukan kepresisian yang tinggi tentang
keseimbangan runner. Namun jenis ini memerlukan biaya produksi dan
perawatan yang tinggi serta desain dan pengoperasiannya yang rumit.
8. +old hot runner. eutungan jenis mold ini adalah waktu pemanasan awal
berkurang dan cocok untuk cavity yang besar dan jumlah banyak. Namun tipe
ini membutuhkan desain dan produksi yang rumit sehingga biayanya juga
tinggi.
#ada pembahasan mengenai mold injeksi ini penulis akan batasi pada jenis
cold runner two plate khususnya pada pembuatan mold tanki radiator.
)elain terdiri atas beberapa jenis runner in*eksi mold juga terdiri dari
berbagai tipe gate! sprue dan e*ector.
Beberapa tipe atau jenis gate yang biasanya digunakan dalam in*ection mold
antara lain:
,. +anually Trimmed-
a. 'an Gate
b. Sprue gate
c. .irect of Pin Gate
d. Tab Gate
e. &dge Gate
/. Automatically Trimmed-
a. Pinpoint Tab Gate
b. Submarine or Tunnel Gate
BAB II
P4A&TI&UM
2.1 Pr"$e2ur Per!"#aan
7angkah$langkah dalam melakukan cetak plastik dengan menggunakan
sistem injeksi, adalah sebagai berikut.
&. 1ek dan pastikan alat yang digunakan dalam kondisi aman dan siap.
+. Hubungkan selang udara bertekanan pada katup air supplier.
8. Aunakan tekanan udara sesuai dengan keperluan.
;. Hubungkan power alat ke listrik.
6. #utar switch 0n pada kotak kontrol dengan ditandai nyala lampu.
9. Setting temperatur yang akan diperlukan dengan memutar switch pada
thermocontrol. !unggu nyala lampu pada thermocontrol mati, tanda suhu yang
diinginkan sudah tercapai.
=. (asukkan butiran plastik yang akan diinjeksikan pada
5. 1ek kualitas plastik yang sudah dilelehkan
'. )iapkan bentuk cetakan plastik yang diinginkan.
&4. 7etakkan bentuk cetakan plastik tepat di bawah nozel, pastikan bentuk cetakan
plastik ini tertutup rapat.
&&. #utar tuas penekan hingga nozel tepat menempel pada lubang bentuk cetakan
plastik.
&+. !ekan switch untuk menyemprotkan butiran$butiran plastik yang sudah
berubah menjadi leleh.
&8. )etelah lelehan plastik yang diinjeksikan tadi dirasa cukup memenuhi rongga
bentuk cetakan plastik, putar tuas untuk mengangkat nozel dari lubang bentuk
cetakan.
&;. Diamkan beberapa menit, dengan tidak membuka bentuk cetakan plastik
tersebut hingga suhunya berangsur$angsur turun. !idak perlu dilakukan
pendinginan secara paksa.
&6. %ika suhu dirasa sudah cukup dingin, buka bentuk cetak.
.esain cetak plastik :