You are on page 1of 28

Disusun Oleh :

1. Iin Inayatullah
2. Monita Sugianto
3. Herdy Adriano
4. Sari Nur Assyifa
5. Wulansari Rumanda
6. Dewintha Airene N
7. Lawrence Handoko
PENDAHULUAN
Hasil Riskesdas 2007 prevalensi
Hipertensi pada penduduk umur 18
tahun ke atas di Indonesia adalah
sebesar 31,7%. Menurut provinsi,
prevalensi tertinggi di Kalimantan
Selatan (39,6%) dan terrendah di
Papua Barat (20,1%).
ILUSTRASI KASUS
Identitas Pasien
Nama : Tn. Jumhamsyah
Umur : 51 th
Alamat : Jl. Temu Giring no.5 RT 10/ RW
08, Kelurahan Kayu Putih,
Jakarta Timur.
Jenis kelamin : Laki-laki
Agama : Kristen
Pendidikan : SLTA
Pekerjaan : Pegawai Pabrik
Kedudukan dalam keluarga : Kepala Keluarga
Status perkawinan : Menikah
KELUHAN UTAMA
Demam dan lemas
sejak 2 hari yang lalu.
RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG


Sejak 2 hari yang lalu pasien merasa seluruh
badannya lemas dan demam. Lemas dirasa
secara tiba-tiba, dan demam dirasa terus menerus
sepanjang hari. Pasien tidak merasakan pusing
yang berputar, pasien juga tidak merasakan nyeri
kepala hebat yang disertai muntah yang
menyemprot. Sakit kepala timbul sepanjang hari
dan tidak menentu. Keluhan tersebut membuat
pasien sulit untuk beristirahat.

Menurut pengakuan anaknya, pasien
sering marah-marah dan berbicara kasar jika
merasa sakit kepalanya. Pasien tidak mengeluh
sesak, tidak mengeluh nyeri di bagian dada
sebelah kiri. Pasien tidak mengeluhkan batuk
ataupun pilek, mengaku sulit makan dan
terkadang tersedak air jika minum air. Pasien
pun kerap emosi dan terlihat menangis jika
disinggung tentang anak-anaknya, dan pasien
lebih menganggap bahwa anak-anaknya
sudah tidak ada.
Pasien jarang berobat ke klinik ataupun
puskesmas, pasien hanya mengkonsumsi
paracetamol yang dibeli di warung jika sudah
merasa sakit kepalanya.
RIWAYAT PENYAKIT
KELUARGA
Anak kedua pasien meninggal karena
kanker getah bening 5 tahun yang lalu.
Tidak terdapat riwayat gejala yang
sama dengan pasien di anggota
keluarga lainnya.

RIWAYAT PENYAKIT
DAHULU

Pasien pernah terkena stroke kurang lebih 5
bulan yang lalu. Sehingga aktifitas pasien saat ini
terganggu dan butuh bantuan dari keluarga di
rumah. Pasien sempat mengeluhkan bahwa saat ini
sering mengompol.
Pasien tidak merokok, akan tetapi mengaku
sering makan makanan yang mengandung santan
dan goreng-gorengan. Akan tetapi, akhir-akhir ini
pasien mengatakan bahwa pasien sekarang jarang
sekali makan.

Pasien selama ini tidak pernah berobat
teratur dan jarang datang untuk kontrol ke
dokter. Karena saat satu tahun yang lalu, pasien
sempat berobat ke dokter dengan keluhan sakit
kepala dan dinyatakan hipertensi, akan tetapi
sejak saat itu pun pasien tidak pernah datang
kembali untuk kontrol ataupun berobat. Pasien
hanya sering minum obat panadol dari warung
jika sudah merasa sakit kepala.
PEMERIKSAAN FISIK
Tekanan darah pasien 180/120 mmHg,
kemudian tensi sempat diulang karena
tinggi, pasien langsung diberikan Nifedipine
1x1/2 tablet sublingual, 15 kemudian
tekanan darahnya tetap 180/120 mmHg, 30
kemudian tekanan darah pasien masih
180/120 mmHg, Nifedipine diulang kembali
1x1 tablet sublingual, 15 kemudian tekanan
darah pasien 170/110 mmHg, 30 kemudian
160/110 mmHg.

Kekuatan otot : 5555 4444
5555 4444
Refleks Fisiologis : Tidak ada kelainan
Refleks Patologis : Tidak ada kelaianan
NERVUS KRANIALIS KELAINAN KETERANGAN
I. Olfaktorius -
I. Optikus -
I. Okulomotoris + M. Rectus Medialis Orbicularis Dekstra
tidak bisa bergerak ke kiri.
I. Troklearis + M. Obliqus superior Orbicularis Dekstra
tidak bisa bergerak menyilang ke atas.
I. Trigeminus -
I. Abdusens -
I. Fasialis + Mulut jatuh ke sebelah kiri.
I. Vestibulokoklaris -
I. Glosofaringeus -
I. Vagus + Sering tersedak
I. Asesorius -
I. Hipoglosus -
1. Apakah pada dasarnya anda puas dengan hidup Anda? ya tidak
2. Apakah anda mengalami penurunan minat dan penurunan dalam melakukan
kegiatan?
ya tidak
3. Apakah Anda merasa bahwa hidup Anda kosong? ya tidak
4.Apakah Anda sering merasa bosan? ya tidak
5. Apakah Anda selalu bersemangat setiap waktu? ya tidak
6. Apakah Anda takut bahwa sesuatu yang buruk akan terjadi pada Anda? ya tidak
7. Apakah Anda merasa bahagia sepanjang waktu? ya tidak
8. Apakah Anda sering merasa tidak berdaya? ya tidak
9. Apakah Anda lebih memilih untuk tinggal di rumah, daripada melakukan hal-hal
lain di luar rumah?
ya tidak
10. Apakah Anda merasa bahwa Anda memiliki banyak masalah? ya tidak
11. Apakah Anda berpikir bahwa hidup anada sekarang bahagia? ya tidak
12. Apakah anda merasa tidak berharga dengan jalan hidup Anda sekarang? ya tidak
13. Apakah anda merasa penuh dengan energi? ya tidak
14. Apakah Anda merasa bahwa situasi sesuai dengan yang Anda harapkan? ya tidak
15. Apakah anda berpikir bahwa banyak orang lebih yang baik daripada
Anda?
TOTAL SKOR = 15
ya tidak
Pemeriksaan leher ditemukan benjolan di
leher bagian depan sebelah kanan,
ukuran kurang lebih 7 x 2 cm mulai dari
servikalis superior sampai dengan
servikalis superfisialis, terfiksir (+), massa
padat (+), nyeri (-), hiperemi (-).
Pemeriksaan lab dilakukan saat pasien
pertama kali berkunjung, didapatkan
hemoglobin 17 g/dl, leukosit 5000 /mm
3
,
trombosit 119.000 /mm
3
, hematokrit 50.

Profil keluarga
NO NAMA KEDUDUKAN
DALAM
KELUARGA
GENDER UMUR PENDIDIKAN PEKERJAAN BERPARTISIPASI
DALAM
PEMBINAAN
KET.
1 Tn. J Suami L 51 STM Karyawan
2 Ny. A Isteri P 47 SMEA IRT Pelaku rawat
3 A Anak I L 26 SMEA Karyawan Beda rumah,
jarang
berkunjung
4 Tn. G Anak III L 17 SMP - Beda rumah,
sering
bertengkar
dengan
pasien, jarang
dirumah
Tn. A
(70)
Tn.C
(78)
Tn. G
(17)
Tn. D
(9)
Tn. A
(26)
An. E
(4)
An. A
(5)
Tn. J
(51)
Ny. S
(68)
Ny. I
(22)
Ny. A
(47)
Ny.H
(86)
FAMILY MAP
Ny. A
(47)
Tn. J
(51)
Tn. D (9)
Tn. G (17)
Tn. A
(26)

Hipertensi Grade II dengan stroke
dengan tekanan darah terkahir 160 /
110 mmHg.
Hemaperesis sinistra ec. Pasca stroke
iskemik
Observasi febris ec suspek viral
infection ec DBD
Benjolan di leher ec suspek
limfadentitis nonspesifik
dd/ limfadenitis spesifik, suspek
keganasan.

ANAMNESA :
Demam dan lemas sejak 2 hari yang lalu.
Tidak ada sakit kepala.
Riwayat stroke sejak 5 bulan yang lalu.
Tidak pernah rutin kontrol ke klinik jika ada
keluhan.
Riwayat hipertensi sudah lebih dari 15 tahun.
Tidak ada yang mengalami gejala yang sama
pada anggota keluarga lain.
PEMERIKSAAN FISIK :
KU : CM, TSS, IMT: 19 (rata-rata).
TTV : TD : 180/120 mmHg, T : 38,5
o
C, RR : 24 x/m.
Leher : Terdapat benjolan di leher bagian
depan sebelah kanan, ukuran kurang lebih 7 x 2
cm mulai dari servikalis superior sampai dengan
servikalis superfisialis, terfiksir (+), massa padat
(+), nyeri (-), hiperemi (-)., ikut gerakan
menelan?
St neurologis
N. Vagus : sering tersedak
N. fasialis : ?


MASALAH INTERNAL :
Usia pasien yang termasuk faktor
resiko tinggi.
Tingkat pendidikan yang kurang
tentang penyakit.
Pola makan : bersantan dan
goreng-gorengan.
Tidak pernah olah raga.
Riwayat orang tua hipertensi.
Alokasi dana yg kurang tepat
u/kesehatan.
MASALAH EKSTERNAL :
Tingkat pendidikan
rendah.
Tidak pernah berobat
rutin.
Ketidak pahaman
keluarga terhadap
penyakit pasien.
Kurangnya partisipasi
keluarga.
Hipertensi
tekanan darah yang
sama atau melebihi
140 mmHg untuk sistolik
atau melebihi 90 mmHg
untuk diastolik
Tekanan
Darah
Sistolik Diastolik Modifikasi
gaya hidup
Terapi inisial
Tanpa
indikasi
khusus
Dengan
indikasi
khusus
Normal < 120 Dan
< 80
Dianjurka
n
Tidak perlu
obat
Antihiperten
si sesuai
indikasi
Prehiperten
si
120
139
Atau
80 89
Wajib
Hipertensi I 140
159
Atau
90 -99
Wajib Terutama
diuretik
Antihiperten
si sesuai
indikasi
khusus
Hipertensi
II
160 Atau
100
Wajib Kombinasi 2
obat

Pasien :
160 / 110
mmHg
HIPERTENSI
GARDE I
CAPTOPRIL 3 x 25
mg
AMLODIPIN 2 x 5 mg
Gejala Utama:
1. Afek depresif
2. Kehilangan minat dan
kegembiraan
3.Berkurangnya energi, m
udah lelah dan menur
unnya aktivitas
Gejala Tambahan:
a)Konsentrasi dan perhatian ber
kurang
b)Harga diri dan kepercayaan d
iri
berkurang
c)Gagasan tentang rasa bersal
ah dan
tidak berguna
d)Pandangan masa depan yan
g suram
dan pesimistis
e)Gagasan/perbuatan yang m
embahayakan diri atau bunu
h diri
f) Tidur terganggu
g) Nafsu makan terganggu
Ringan
Sedang
Berat
Kerjasama
Keluarga
Pola Hidup
Kepatuhan
Minum Obat
Kontrol Teratur
PASIEN

You might also like