Sistem "Lever" (pengungkit/tuas)

Pendahuluan

Tulisan ini bertujuan untuk memberikan pembelajaran yang dalam mengenai

mekanisme dasar permainan drum. Akan sangat berguna untuk memahami secara
menyeluruh mekanisme ini dikarenakan hal ini akan memberi kita sebuah rangka kerja
dalam pembentukan teknik permainan kita. Dalam konteks pemain snare, pemahaman
yang menyeluruh mengenai mekanisme ini merupakan sebual langkah awal yang bagus
untuk pmbentukan teknik yang konsisten pada tiap pemain.

Apakah sistem "Lever" itu?¨

Wikipedia menyebutkan, "Lever" adalah obyek mati yang menggunakan suatu

"fulcrum" atau titik poros/tumpuan untuk menghasilkan suatu pergerkan yang dapat
digunakan untuk menggerakkan obyek lainnya. Dalam permainan drum, jari-jari, tangan
dan lengan kita lah yang membentuk sebuah sistem "Lever" yang akan kita gunakan
untuk memberikan kekuatan pergerakan pada alat pukul (stick) kita. "Fulcrum" sendiri
(titik poros/tumpuan) biasanya diartikan sebagai tempat dimana ibu jari dan jari telunjuk
bertemu baik untuk tangan kanan atau kiri seperti dalam gambar di bawah ini:¨

copyright© 2007 Ryan Wold | design by dcarter

 ¨Definisi mengenai "fulcrum" ini hanya benar apabila titik poros/tumpuan stik terletak
pada titik yang tepat, akan tetapi itu tidak mesti terjadi. Untuk menggambarkan
mekanisme permainan snare drum yang lebih akurat kita harus menjelaskan berbagai
"fulcrum" yang ada dalam "sistem lever" kita.¨

 Fulcrum dan Lever - Tangan Kanan

¨Jari-jari: Jika kita mengunci pergelangan, siku dan bahu kita dalam keadaan
diam/posisi mati, sudut bebas yang kita punya untuk menggerakkan stik hanya
tinggal pergerakan jari-jari. Fulcrum, atau titik poros rotasi, diperkirakan akan
terletak pada tempat dimana pangkal ibu jari bertemu dengan stik. Ibu jari
berperan sebagai fulcrum sementara empat (4) jari yang lain digunakan untuk
memberikan kekuatan pergerakan pada stik.

¨Pergelangan: Sekarang coba kakukan jari-jari dengan menggunakan "grip

mati" pada stik. Sekarang angkat dan turunkan stik dengan menggerakkan
pergelangan.

¨Titik poros rotasi kini berpindah ke suatu titik pada pegelangan bagian
tengah. Gerakan ini menggunakan otot-otot lengan bawah. Pergunakan tangan kiri
kamu untuk merasakan otot-otot lengan bawah kananmu setelah kamu selesai

copyright© 2007 Ryan Wold | design by dcarter

 malakukan gerakan memukul ini. Kamu pasti merasakan banyak otot kamu yang
bekerja!

¨Lengan bawah: Kakukan pergelanganmu dan gerakkan stik, tangan dan

lengan bawahmu dengan menggerakkan siku.

Dengan begini pasti akan terasa tidak menarik dan menggelikan. Gerakan ini
menggunakan otot bisep dan trisep. Jika kamu mencoba untuk memakai cara ini
dengan amplitudo yang besar pada kecepatan yang tinggi pula, kamu akan cepat
merasakan kelelahan yang ekstrim!

¨Lengan atas: Kakukan seluruh lengan kamu dan gerakkan bahu. Lagi-lagi
hal ini akan terlihat menggelikan. Disini kita menggunakan bahu dan otot
punggung.

 Fulcrum and lever -Tangan kiri (Traditional Grip)

¨Ibu jari: Ibu jari hampir selalu diposisikan sebagai fulcrum (titik poros) pada
tangan kiri - Salah! Ibu jari disini digunakan untuk memberikan tenaga pergerkan
pada stik. Jika ibu jari juga digunkan sebagai titik poros, secara sederhana ini
tidak akan bekerja . Bayangkan untuk membuka pintu jika panel pintu diletakkan
tepat pada engsel. Dengan begitu kita melakukan gerakan secara langsung pada
pusat perputaran. Hal ini akan menghasilkan nol daya dan pintu tidak akan
terbuka.

Untuk Mengetahui titik poros dan “lever” pada ibu jari, kunci seluruh lengan
dan pergelanganmu sehingga hanya ibu jari saja yang dapat bergerak.

copyright© 2007 Ryan Wold | design by dcarter

Pertahankan posisi tangan kamu seperti itu dan gunakan ibu jari mu untuk
mencoba memainkan beberapa not seperdelapan. Jika kamu belum pernah
melakukan latihan ini sebelumnya, kamu mungkin akan cepat merasa lelah
bahkan sakit di bagian telapak yang terhubung langsung dengan ibu jari. Hal ini
menandakan kamu melakukannya secara benar!

¨Titik poros rotasi (fulcrum) terletak pada bagian dasar / lunak pada tangan
seperti tergambar di bawah ini.

¨Jari telunjuk (dan kemungkinan jari tengah): Kalau kita berorientasi

dengan jari telunjuk, jari ini tidak bisa melakukan banyak hal jika sudah menjadi
bagian dari sistem lever. Cobalah untuk memainkan beberapa not seperdelapan
hanya menggunakan jari telunjuk kamu (tanpa memakai ibu jari ataupun
pergelangan!) sebagaimana tadi kamu melakukannya dengan ibu jari. Hal itu
tidak akan bekerja dengan baik bukan? Pertama kita mulai dengan menambahkan
putaran pada pergelangan, jari telunjuk dan sekali-sekali jari tengah digunakan
untuk membantu gerakan yang dilakukan oleh ibu jari.

¨Pergelangan: Lakukan "grip mati" pada stik dengan menahan jari-jari pada
posisinya. Pertahankan pergelangan pada posisi naturalnya/alami (yaitu segaris
dengan lengan bawah) seperti terlihat pada garis hijau seperti pada gambar

copyright© 2007 Ryan Wold | design by dcarter

 .

Putarlah pergelangan dan mainkan beberapa not seperdelapan maka akan

terlihat seperti ini.

Posisi perputaran harus selaras dengan posisi lengan bawah. Otot-otot yang
bekerja untuk meghasilkan gerakan (motion) ini adalah sebuah kombinasi dari
otot lengan bawah dan otot bisep. Pastikan kamu dapat merasakan peregangan
otot bisepmu saat memainkan not seperdelapan dengan putaran yang maksimal.

copyright© 2007 Ryan Wold | design by dcarter

 ¨Lengan bawah: Kunci pergelangan dan jari-jarimu pada posisinya sekuat-
kuatnya. Mainkan beberapa not seperdelapan dengan menggerakkan siku kamu
seperti berikut:

Lagi-lagi hal ini akan terasa buruk. Sebagaimana terlihat pada gambar di
atas, Saya menambahkan sedikit gerakan pergelangan meskipun saya sudah
berusaha menghindarinya. Otot yang digunakan untuk menggerakkan siku adalah
otot bisep dan trisep.

Lengan atas: Kakukan seluruh lengan kamu dan gerakkan bahumu.

Sekali lagi ini akan terlihat memalukan. Otot-otot yang digunakan adalah otot
bahu dan otot punggung.

C .Instruktur saya pernah bilang untuk jangan menggunakan lengan! Ini

adalah teknik yang tidak benar!

Kalau begitu teknik apa yang benar? Inilah penjelasan menurut

saya:¨untuk mendapatkan teknik tertentu menjadi benar, seorang pemain snare
diharuskan untuk bisa bermain segala jenis tingkatan musikal dengan jangkauan
level dinamik dan tempo dalam satu kurun waktu tertentu.

Pada dasarnya, suatu teknik membawa kalian untuk dapat mengontrol stik
pada saat kalian bermain sehingga tidak membuatmu terlihat kelelehan. Ingin
bermain cepat, lakukan pukulan roll terbuka lalu berpindah ke pukulan single
dalam tempo yang sama? Hal ini tidak akan jadi masalah jika kamu punya
berkembang dengan teknik yang benar.

Jika kalian melihat beberapa pemain snare yang hebat, kalian akan
melihat kalau mereka menggunakan teknik yang sedikit berbeda-beda. Hal itu

copyright© 2007 Ryan Wold | design by dcarter

tidak selamanya salah dan juga tidak selamanya benar. Mereka telah menemukan
cara-cara untuk bermain drum yang memungkinkan mereka untuk menunjukkan
permainan level tingginya.

D. Gunakan sistem lever ini pada praktek latihan .

¨Tiap lever dalam sistem lever telah disesuaikan dengan tujuan tertentu.
Secara umum sistem ini bekerja sama untuk membentuk suatu teknik yang benar,
memungkinkan kamu untuk mengarahkan stik untuk melakukan apapun yang
kamu inginkan.

Jari-jari / Ibu jari: Bagian lever ini dikontrol dengan jumlah otot yang
terkecil dan termasuk gerakan yang sedikit beban. Oleh karena beban dan gerakan
yang sedikit itu, jari-jari dan ibu jari akan digunakan untuk menggerakkan stik
pada frekuensi yang tinggi. Ketika kita bermain pukulan single yang sangat cepat
(RLRLRL dst.), kita menggunakan jari-jari kita hampir 100%!

Pergelangan: Pergelangan digunkan untuk menggerakkan stik pada gerakan

(motion) yang besar, memainkan not dengan volume lebih tinggi. Pegelangan
hampir selalu digunakan sebagai perantara bagi jari-jari. Cobalah untuk menahan
stik dengan "grip mati" lalu mainkan beberapa not menggunakan perputaran
pergelangan. Hal ini tampaknya akan menjadi cara yang bagus untuk membentuk
Tendonitis atau syndrome saluran Carpal (keduanya nama sebuah kelainan otot)!

Lengan bawah: Saya lebih senang berpikiran kalau lengan atas sebagai
penyerap getaran bagi pergelangan dan jari-jari. Secara umum, lengan atas akan
bergerak sedemikian rupa sebagai reaksi dari tenaga yang diberikan pergelangan
dan jari-jari pada stik. Beberapa orang terlihat tidak senang pada gerakan ini, tapi
menurut saya ini tidak apa-apa. Hanya saja jangan gunakan gerakan lengan
bawah untuk menggantikan kelemahan ayunan pergelangan! Lengan atas juga
sangat berguna ketika kita memerlukan sedikit tambahan permainan di belakang
not yang kita mainkan, terutama pada saat main pukulan roll besar terbuka:

copyright© 2007 Ryan Wold | design by dcarter

 Lengan atas: Sistem lever ini digunakan untuk pukulan besar dan untuk
kebutuhan penampilan. Sangatlah menyenangkan bisa memukul drum seperti
gaya monyet memukul berulang-ulang.:) "Coba lakukan keduanya bersamaan:
Saya mencoba menggambarkan kira-kira seberapa banyak lever yang digunakan
untuk tiap-tiap aplikasi pukulan. Sebagai contoh:

¨Pukulan not seperdelapan pada tangan kanan

Tempo Jari-jari Pergelangan Lengan Atas Lengan Bawah

120 20% 75% 5% 0%
140 25% 70% 5% 0%
160 40% 55% 5% 0%
180 55% 40% 5% 0%
200 70% 30% 0% 0%
220 95% 5% 0% 0%
240 100% 0% 0% 0%
Tidaklah mudah untuk menentukam dengan pasti “seberapa persen-kah” dari tiap-
tiap sistem tuas (lever) yang kamu gunakan, tetapi akan berguna sekali untuk
membuat perkiraan kasarnya . Jika tidak ada hal lain, pikirkanlah mengenai teknik
kalian dan cara untuk menguasai drum. Dalam konteks barisan pemain snare,
penguasaan ini berguna untuk membentuk keseragaman teknik dalam barisan ini.

copyright© 2007 Ryan Wold | design by dcarter

 Modul Dasar Perkusi

Sistem Lever
(Dasar Sticking)

Saduran artikel* dari snarescience.com

By. Ryan Wold

*diterjemahkan oleh Imam Misbach

copyright© 2007 Ryan Wold | design by dcarter