You are on page 1of 13

Direktorat Pembinaan SMP

Direktorat Jenderal Manajemen Dikdasmen


Kementerian Pendidikan Nasional

PROGRAMDAKBIDANGPENDIDIKAN
PEMBANGUNANRKB,PERPUSTAKAAN&
REHABILITASIRUANG
SEKOLAHMENENGAHPERTAMA TAHUN2010

© 2010
TUJUAN&SASARANPROGRAM

Tujuan Program DAK Bidang Pendidikan


• Mewujudkan pengelolaan pendidikan yang transparan, profesional dan
akuntabel.
• Mewujudkan pelibatan masyarakat secara aktif dalam kegiatan pendidikan.
• Mendorong adanya pengawasan langsung dari masyarakat.
• Menggerakkan roda perekonomian masyarakat bawah melalui jalur
pendidikan.

Sasaran
• SMP Negeri & Swasta.
KEBIJAKANDAKSMP

Beberapa kebijakan Program DAK SMP adalah:


– Untuk peningkatan fasilitas prioritasnya adalah rehabilitasi,
pembangunan perpustakaan beserta mebelernya dan
pembangunan RKB beserta mebelernya, baik untuk peningkatan
daya tampung maupun untuk rasionalisasi 1:32
– Kebutuhan sekolah disesuaikan pada kebutuhan masing-
masingsekolah sesuai hasil pemetaan kebutuhan yang telah
dilakukan Dit. Pembinaan SMP.
– DAK Rehabilitasi dapat diprioritaskan untuk sekolah pada daerah
bencana.
INPUTPROGRAMDAKKONSTUKSISMP

• Rehabilitasi ruang dengan tingkat kerusakan sedang & berat.


Urutan prioritas ruang yang direhab adalah sebagai berikut:
– Rehabilitasi ruang kelas;
– Pengadaan/rehabilitasi sumber air bersih, sarana sanitasi, dan KM/WC;
– Rehabilitasi perpustakaan, laboratorium IPA, dan kantor;
– Sarana dan prasarana lain yang digunakan untuk penunjang kegiatan
belajar di sekolah.
• Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB), ukuran 7 m x 9 m dan selasar 2 m x
9 m, atau RKB dengan luas total ruang kelasnya (tanpa selasar) > 63 m2,
lengkap dengan Mebelernya.
• Pembangunan Ruang Perpustakaan, ukuran 7 m x 15 m dan selasar 2 m x 15
m, atau ruang perpustakaan dengan luas total ruangnya (tanpa selasar) > 105
m2, lengkap dengan Mebelernya.
PROTOTIPERKB
PROTOTIPEPERPUSTAKAAN
SATUANBIAYA

 Rehab sedang Rp 40.000.000,-


 Rehab berat Rp 80.000.000,-
 RKB Rp 110.000.000,-
 Perpustakaan Rp 140.000.000,-

Satuan biaya masing-masing Kab/Kota untuk pembangunan RKB &


Perpustakaan dikalikan dengan IKK (Indeks Kemahalah Konstruksi)
masing-masing daerah.

Untuk rehabilitasi daerah khusus dikelompokkan menjadi:


 Daerah sulit, dihitung 1,5 kali dari dana satuan biayanya
 Daerah sangat sulit, dihitung 2 kali dari dana satuan biayanya.
PELAKSANAANKONSTUKSI

• Pelaksanan pembangunan / rehabilitasi dikerjakan secara SWAKELOLA oleh Panitia


Pelaksana Program yang dibentuk sekolah
• Tidak diperbolehkan DITENDERKAN / DIKONTRAKKAN kepada pihak ketiga atau
dikerjakan oleh rekanan / pemborong.
• Untuk perencanaan dan pengawasan konstruksi dialokasikan dananya melalui dana
pendamping APBD, bukan dari DAK.
• Spesifikasi teknis dan gambar protoipe RKB & Perpustakaan mengacu pada paduan
DAK yang ada, namun dapat dilakukan penyesuaian sesuai kondisi teknis di lapangan.
• Jika terdapat revisi pekerjaan fungsi dan ukuran ruang tetap harus sesuai pada
ketentuan dalam Pembakuan Bangunan dan Perabot SMP Direktorat Pembinaan SMP,
Ditjen Manajemen Dikdasmen, Depdiknas Tahun 2006
PENDANAAN

DAK tidak boleh digunakan untuk :


• Administrasi kegiatan.
• Penyiapan kegiatan fisik.
• Penelitian.
• Pelatihan.
• Perjalanan Dinas.

Sebagai bentuk akuntabilitas pengelolaan DAK, sekolah diharuskan :


• Membuat Pembukuan (BKU, BKT, Buku Bank) secara tertib dan teratur.
• Melengkapi setiap transaksi dengan bukti yang sah.
• Tetap menyimpan dana yang belum dibutuhkan di Bank,
• tidak boleh dipindahkan pada rekening lain atau disimpan di tempat lain.
PELAPORAN

Sekolah penerima DAK wajib membuat laporan yang terdiri dari:


• Laporan Bulanan
Laporan bulanan meliputi laporan keuangan dan laporan fisik dengan
menggunakan format-format yang ada dalam panduan pelaksanaan.
• Laporan Akhir
Laporan Akhir meliputi laporan keuangan dan laporan fisik dengan menggunakan
format-format yang ada dalam panduan pelaksanaan disertai dengan uraian
masalah yang dihadapi dan solusinya, serta melampirkan foto-foto dokumentasi
hasil pembangunan mulai 0% hingga 100%.

Laporan bulanan dan laporan akhir dari masing-masing sekolah penerima program DAK
ditujukan kepada Bupati/Walikota u.p Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota.
PELAPORAN

Sekolah wajib membuat dokumentasi progres selama masa pelaksanaan


pembangunan/rehabilitasi, berupa foto-foto kegiatan pembangunan:
• Foto kondisi sebelum pembangunan dimulai (0%);
• Foto pada saat pelaksanaan pembangunan 25%, 50%, dan 75%;
• Foto kondisi akhir setelah pembangunan selesai dikerjakan (100%).
PELAPORAN

MENTERI KEU MENTERI DIKNAS MENTERI DAGRI

DIRJEN MANDIKDASMEN GUBERNUR

DIREKTUR PSMP BUPATI/WALIKOTA DINAS PEND. PROV.

DINAS PEND. KAB./KOTA SEKOLAH

PANITIA
PELAKS.
TERIMAkasih

You might also like