You are on page 1of 36

Basic Transmission

Gear
Transmisi daya
(Power transmission)
• Transmisi daya adalah upaya untuk
menyalurkan/memindahkan daya dari
sumber daya (motor diesel,bensin,turbin
gas, motor listrik dll) ke mesin yang
membutuhkan daya ( mesin bubut,
pumpa, kompresor, mesin produksi dll).
Klasifikasi Transmisi Daya
• Transmisi daya dengan gesekan
(transmission of friction)
– Direct transmission: roda gesek dll.
– Indirect transmission : belt (ban mesin)
• Transmisi dengan gerigi ( transmission of
mesh)
– Direct transmission : gear
– Indirect transmission : rantai, timing belt dll.
Supaya gear bisa saling
kontak dan terhubung
dengan baik, apakah bentuk
giginya boleh sembarangan ?
Profil gigi pada roda gigi
• Profil gigi sikloida ( Cycloide)
• Profil gigi evolvente
• Profil gigi khusus
Profil gigi sikloida ( Cycloide)
• Profil gigi sikloida ( Cycloide): struktur gigi
melengkung cembung dan cekung mengikuti
pola sikloida
• Jenis gigi ini cukup baik karena presisi dan
ketelitiannya baik, dapat meneruskan daya lebih
besar dari jenis yang sepadan, juga keausannya
dapat lebih lama.
• Tetapi mempunyai kerugian, diantaranya
pembuatanya lebih sulit dan pemasangannya
harus lebih teliti ( tidak dapat digunakan sebagai
roda gigi pengganti/change wheel), dan harga
lebih mahal
Profil gigi evolvente
• struktur gigi ini berbentuk melengkung cembung,
mengikuti pola evolvente.
• Jenis gigi ini struktur cukup sederhana, cara
pembuatanya lebih mudah, tidak sangat presisi
dan maupun teliti, harga dapat lebih murah ,
baik ekali digunakan untuk roda gigi ganti.
• Jenis profil gigi evolvente dipakai sebagai profil
gigi standard untuk semua keperluan transmisi
Profil gigi khusus
• bentuk busur lingkaran dan miring
digunakan untuk transmisi daya yang
besar dan khusus
Involute Gear Teeth
TERMINOLOGI

• Number of teeth of
the gear (Nt)
• Diameter of pitch
circle (d)
• Center distance (c)
• Circular pitch (p)
• Diametral pitch (P)
Center of distance (c)

d p  dg d p  dg
c c
2 2
Circular pitch (p)
Jarak antar gigi yang diukur pada pitch circlenya yaitu
jarak satu titik pada gigi sampai titik pada gigi
berikutnya pada kedudukan yang sama.

 .d
p
Nt
p = circular pitch
Nt = jumlah gigi (buah)
d = diameter pitch circle
Diametral pitch (P)
Ukuran relatif dari gigi-gigi pada sebuah roda gigi
Jumlah gigi tiap inchi lengkungan roda gigi.
Nt
P
d
P = diametral pitch
Nt = jumlah gigi (buah)
d = diameter pitch circle
Untuk diameter yang sama,
semakin besar P maka jumlah
giginya akan semakin banyak
Diametral pitch (P)
Supaya kedua
gear dapat
terhubung maka
harus memiliki
diametral pitch (P)
yang sama
Class Diametral pitch,
pd, in.-1
Coarse 1/2, 1, 2, 4, 6, 8, 10
Medium coarse 12, 14, 16, 18
Fine 20, 24, 32, 48, 64,
Liat 72, 80, 96, 120, 128
halaman 534 Ultrafine 150, 180, 200
Gear Tooth
Action

DE : Line of action / pressure line


Φ : Pressure Angle
Hubungan Pitch dan Base Circle

rbp  rp cos 
rbg  rg cos 
TERMINOLOGI (2)

ro  rp  a
clearance  de  a
Addendum : a
Dedendum : de Liat example 10-1 hal 527
Clearance : c
Velocity Ratio dan Diagram
Kecepatan

Velocity Ratio Angka Transmisi


2 n2 N t1 d1 1 n1 N t 2 d 2
rv     i   
1 n1 N t 2 d 2 2 n2 N t1 d1
Liat example 10-2 hal 528
Backlash
Different between toothspace and tooth width
Apa yang terjadi jika
backlash terlalu kecil ?
Kalo backlash terlalu besar ?
Recommended Minimum Backlash

Diametral Center distance, cd, in.


pitch
pd, in. -1
2 4 8 16 32
Backlash, bl , in.

18 0.005 0.006 - - -
12 0.006 0.007 0.009 - -
8 0.007 0.008 0.010 0.014 -
5 - 0.010 0.012 0.016 -
3 - 0.014 0.016 0.020 0.028
2 - - 0.021 0.025 0.033
1.25 - - - 0.034 0.042
Contact Length
Terjadinya contact
dimulai ketika
addendum dari driven/
follower (yang
digerakkan) memotong
pressure line dan
berakhir ketika
addendum dari driver
(penggerak) memotong
pressure line
Contact Ratio
• Perbandingan dari
contact length
dengan base pitch
• Base pitch ialah
jarak antar gigi yang
diukur pada base
circlenya yaitu jarak
satu titik pada gigi
sampai titik pada
gigi berikutnya pada
kedudukan yang
sama.
Umumnya gear didesain dengan contact
ratio antara 1:2 dan 1:6. Apa maksudnya ?
Liat example 10-3 halaman 530

Apa yang terjadi jika contact ratio


terlalu besar ?
1. Kebisingan yang terjadi ketika gear beroperasi
rendah
2. Daya yang ditransmisikan jauh lebih tinggi.
3. Desain bantalan yang lebih kokoh.
Interference
• Apa itu interference ?
• Baca section 10-7 dan liat example 10-4
Type of gear
Gear Box Transmision
Reducer

You might also like