DAMPAK INFORMATIKA DAN

TEKNOLOGI
Written by Darian Lie haryanto (SLTA)
Pada zaman ini, teknologi sudah canggih, berbagai
macam teknologi yang ada sudah dikembangkan. Dari
yang awal mulanya hanya komunikasi berupa telepon
ataupun hanya televisi saja. Sekarang teknologi sudah
dibuat menjadi canggih, yaitu adanya telepon genggam,
komputer, laptop, ipod, TV plasma, dan sebagainya.
Kalau dilihat secara spesifik lagi, misal dari komputer,
sudah banyak aplikasi-aplikasi dan program-program
yang sudah dikembangkan agar kita bisa memakainya dengan mudah.

Salah satunya adalah program browsing Facebook, adapun juga yang lain yaitu, Twitter,
Plurk, dan sebagainya. Ataupun juga dari game, sekarang banyak game online yang ada di
internet, salah satu contohnya sekarang adalah Point Blank. Dari semua itu, makalah
timbul dampak-dampak atau efek yang berpengaruh pada kita, baik dari segi ekonomi,
sosial, ataupun juga pendidikan.

Dalam pendidikan sekarang banyak orang dalam perguruan tinggi memilih jurusan IT
karena IT menarik untuk dipelajari. Sesuai tema, saya akan membicarakan tentang
dampak IT di pendidikan. Sekarang, kita semua sebagian besar pasti tahu apa arti dari
Informatika dan Teknologi secara umum. Yak, It adalah bidanhg keilmuan yang
mempelajari tentang komputer, khususnya perangkat lunak. Banyak beberapa bidang
pembelajaran dari IT, maksudnya adalah selain belajar dalam perangkat lunak, IT juga
bisa mempelajari dalam bidang perangkat keras (hardware), dan sebagainya.

Tapi dari semua itu, apakah kita tahu dampak-dampak yang timbul di pendidikan jaman
sekarang ini? Setelah melakukan reportase secara sederhana kepada beberapa murid SMA
di sekolah di kota Bogor. Saya mendapatkan beberapa pendapat mengenai dampak dari
IT. Seorang siswa kelas XI IPA 1 dari SMA Kesatuan mengatakan bahwa dampak dari IT
sangatlah banyak, baik secara positif maupun negatif.

Tapi lebih banyak negatif. Dalam positif, kita sebagai murid dapat menggunakan internet
untuk membantu kita dalam membuat tugas-tugas sekolah, ataupun mencari data-data di
internet sesuai dengan tugas yang diberikan dari sekolah. \"Memang itu sangat membantu,
tapi ada sisi buruknya juga\", kata siswa ini. Dilihat dari negatifnya, kita sebagai murid
dapat terpengaruh ke internet, artinya kita bisa saja setiap hari terus membuka internet,
tapi tidak diselingi dengan belajar. Itu sangant berpengaruh terhadap pendidikan kita.

Efek negatif lainnya yang dikatakan siswa ini adalah, karena rasa ingin tahu yang tinggi,
murid-murid membuka situs-situs yang seharusnya tidak boleh atau belum boleh dibuka,
yaitu situs porno. Situs porno yang ada di internet itu adalah situs yang seharusnya dibuka
oleh orang yang berumur 17 tahun ke atas, dan tidak boleh dibuka oleh murid-murid
seperti kita ini. Saya juga menanyakan kepada seorang siswa kelas XI IPA 1 Kesatuan
lain tentang dampak IT ini. Dia mengatakan bahwa dampak negatif sangatlah banyak dari
IT, antara lain yaitu, kita menjadi mengutamakan internet dari pada belajar, kita bisa
menjadi malas belajar, kita juga bisa membuka situs-situs yang tidak seharusnya kita
buka, atau yang lebih parah, kita bisa membohongi orang tua kita, maksudnya adalah juka
kita mempunyai ruangan komputer yang terpisah, kita bisa membohongi orang tua dengan
memberikan alasan bahwa kita membuka komputer untuk membuat tugas, padahal
fakatanya kita membuka komputer untuk berinternet.

Seorang siswi di BudiMulia yang saya temui mengatakan bahwa dampak negatif lain dari
internet adalah bisa merusak fisik kita, dalam arti mata. Bagi yang masih sehat matanya,
janganlah terlalu sering membuka komputer dan terlalu lama, karena bisa membuat mata
kita rusak. Siswa lain kelas XI IPA di Kesatuan mengatakan bahwa memang banyak
dampak-dampak yang timbul dari IT zaman sekarang ini, apalagi sebagian besar negatif.
Tapi kalau kita, sebagai murid sekolah bisa mengatur satu hal, yaitu waktu, maka kita
akan bisa menggunakan internet dan teknologi yang ada dengan benar. Maksud dari siswa
ini adalah kalau kita bisa mengatur waktu kita, kita bisa menyeimbangi waktu kita belajar,
bermain, dan juga berinternet. Jika setiap anak sekolah melakukannya, dia yakin bahwa
dampak IT sekarang tidak akan negatif semua.

Saya juga menanyakan kepada seorang guru TK. Dia mengatakan bahwa di Bogor,
dampak IT memang tidak terlalu meluas di masyarakat, tapi di anak-anak sekolah
sangatlah berpengaruh. Maka dari itu, sekolah harus bisa mendidik anak-anak dalam
penggunaan internet dan teknologi dengan benar, Beliau menyebutkan salah satu sekolah
yang sudah menggunakan fasilitas IT, yaitu Tunas Harapan (TH).

Kalau sekolah lain bisa seperti TH dalam penggunaan IT, maka beliau yakin kalau
dampak IT di pendidikan di kota Bogor akan berangsur baik. Sekian dari artikel saya.
Mohon maaf bila ada kesalahan kata, ataupun ada kata-kata yang menyinggung perasaan.
Terima kasih