Seru dengan Film Drama GGS Returns

Hamba tau teater satu ini. Jelas lah! Lha wong saya tersebut termasuk penyuka rahasianya kok
(meski waktu ini sudah meski rahasia lagi). Tapi setau saya drama ini sungguh tamat entah
bagaimana endingnya.
Anak-anak didepan saya hal itu langsung saja bersemangat berperi soal GGS ini tanpa diminta.
Judulnya menjadi GGS Returns. Sontak yang muncul dipikiran hamba adalah Batman, bukan vampir
ataupun serigala ganteng. Dulu saya menjadi tau, GGS Returns ini bukan kesinambungan dari GGS
yang sebelumnya meski beserta pemain-pemain lapuk. Tokoh-tokoh tatkala sinetron itu pun selalu
diceritakan serupa pelajar SMA. Kok penuntut SMA? Akur maklum lah ya, drama ini berorientasi
pada film Twilight gerangan. Jadi sebisa mungkin dibikin mirip-mirip. Dan ini dengan bikin beta
memutuskan maka penggemar rahasia. Bisaan bener dah ceritanya (dipaksa) mirip sama cerita
Abang Edward sama Mpok Bella.

Namun gimana akur, meski abdi ini pemuja rahasia

sinetron klikharry.com ini, jujur beta tidak seantusias
anak-anak hal itu dengan kembalinya sinetron GGS
ini. Alih-alih senang, abdi malah oleh sebab itu waswas. Rambang GGS yg baru terkait sama pula dengan
GGS sebelumnya. Kalo kata KPI sih, sandiwara ini gak
mendidik. Dalam sekolah sepatutnya banyakin
fragmen belajar. Misalnya adegan murid yang sedang
berdebat tentu guru soal teori gravitasi atau
timbangan apa lah gitu. Lha di sinetron-sinetron,
sekolah sekiranya jadi tempat pamer siapa yang
memalingkan gaul & trendy, lakukan nyari teman,
PDKT, sampe mesra-mesraan berdua.
Dan sialnya, sinetron ini banyak ditonton sama anakanak kecil dengan masih mentah itu. Tersebut juga
dengan bikin saya kagum tentu sinetron itu, meski
ceritanya nganu, sinetron ini digandrungi sama
bocah-bocah yang masih pake setubuh[ki] putihmerah. Ditiru pula. Sampe kesel seorang diri lihat
status BBM / facebook adik-adik saya secara masih
SD atau SMP, temanya terus-menerus seputar
berpacaran. Lagi tergila-gila sama si itu lah,
ngerayain anniversary setaun turunan lah, galau
karena diputusin lah, kesal karena dijadiin pelarian
lah, dan besar lagi dengan bikin hamba enek seorang diri. Untuk kegiatan percintaan, aku yang
umurnya sudah bertambah dari 20 tahun musnah sama remaja-remaja labil tersebut.

Kalau aku ini tokoh sinetron lambu Mbak & Mas dengan cantik dan ganteng tersebut, barangkali
beta bakalan oleh karena itu aktris amat selektif se-Indonesia. Emoh abdi ikut membintangi

sinetron-sinetron yg isinya semata-mata ngajarin anak-anak Indonesia gimana peluk-pelukan sama

pasangan secara belum halal. Sayangnya, yg idealis orang saya serupa ini gak mempunyai tampang
sehati buat mejeng di layar kaca. & sayangnya juga, sedikit amat yang tampangnya sering melangsir
di permadani kaca hal itu mau peduli apakah sinetron yang dia bintangi memberikan dampak
eksplisit atau positif bagi anak-anak Indonesia. Segalanya sih enaknya punya jutaan fans namun
demikian yang situ lakukan malahan semakin negatif moral anak-anak?
Dan waktu ini, GGS sudah returns. Meskipun saya was-was adik-adik saya yang masih lugu tersebut
bakalan tambah sibuk dgn urusan cinta-cintaan, tapi tiada salahnya kan berpikir positif. Yah, mudahmudahan saja sandiwara GGS Returns ini memahirkan dari kelupaan sebelumnya. Jangan sampai
menerima semprot KPI lagi plus isi teater yang kosong melompong, tiada nilai-nilai eksplisit yang
sanggup mendidik serta menginspirasi anak-anak dan remaja-remaja Indonesia. Plus hanya kambing
dungu dengan bisa mati pada terowongan yang sama