definisi Alih wahana adalah perubahan dari satu jenis kesenian ke jenis kesenian lain.
Karya sastra tidak hanya bisa diterjemahkan
tetapi juga dialihwahanakan, yakni diubah menjadi jenis kesenian lain.
Cerita rekaan bisa diubah menjadi tari,
drama, atau film; puisi bisa diubah menjadi lagu atau lukisan. dari seni ke seni
Jenis seni dapat bergerak ke sana ke
mari, berubah-ubah unsur-unsurnya agar bisa sesuai dengan wahananya yang baru. repertoire ketoprak
Seperti halnya teater rakyat dan tradisional lain,
ketoprak terbuka terhadap pengaruh dari mana saja.
Ketoprak tidak pernah diskriminatif dalam
menerima, atau lebih tepat mengambil dan mencuri, pengaruh dari luar. ketoprak, puisi, drama
Romeo and Juliet muncul sebagai
repertoire ketoprak; dalam puisi Chairil Anwar nama kedua tokoh tragedi itu pun muncul; Hamlet dipentaskan oleh Rendra. Drama, novel, film Sejumlah karya Shakespeare diubah bentuknya menjadi film, tidak hanya oleh orang Inggris tetapi juga oleh sutradara-sutradara film kenamaan seperti Akira Kurosawa dari Jepang yang telah memfilmkan Macbeth dan King Lear.
Di Indonesia sejumlah film didasarkan pada
beberapa novel seperti Bunga Roos dari Cikembang karya Kwee Tek Hoay sebelum Kemerdekaan, Atheis karya Achdiat Kartamihardja, dan Sitti Nurbaya karya Mh. Rusli. ekranisasi Novel disusun dengan kata yang tercetak di atas lembaran kertas, yang portable ‘bisa dibawa ke mana-mana sembarang waktu’. Pemanggungan dan film dibatasi waktunya.
Kita nonton film di gedung bioskop, harus
meluangkan waktu khusus untuk itu, meskipun berkat kemajuan teknologi sekarang bisa saja film ditonton di rumah.
Nonton secara “resmi” di gedung.
nonton dengan santai di rumah Sitti Nurbaya: novel dan film
Perbedaan antara sastra dan film: pengembangan
imajinasi pembaca dan penonton.
Dalam membaca novel, yang kita bayangkan sesuai
pikiran kita masing-masing.
Dan ketika pilihan sudah dijatuhkan dan film itu kita
saksikan, bisa saja masing-masing kita kecewa ternyata bintang yang memerankannya jauh dari bayangan kita mengenai Sitti Nurbaya. verbal ke gambar
Dalam film, “gambar” itu ditentukan oleh
pilihan sutradara. Sutradara memilih Novia Kolopaking untuk menjadi Sitti Nurbaya.
Apakah gadis muda yang digambarkan oleh
Mh. Rusli mata yang indah “bagaikan mata janda baru bangun tidur” dan yang kalau minum airnya tampak menuruni tenggorokannya itu bisa “diwakili” oleh Novia? film ke buku
Ketika sebuah film diubah kembali
menjadi bahasa verbal, proses yang sebaliknya terjadi. Gambar diubah menjadi kata-kata.
Proses ulang-alik pun terjadi: kata
menjadi gambar, gambar kembali menjadi kata. shakespeare Pada waktu Shakespeare masih hidup drama- dramanya hanya dikenal di kalangan yang sangat terbatas, yakni orang-orang yang suka nonton ketoprak di Inggris, bahkan mungkin hanya di London.
Penyebarannya ke seluruh dunia disebabkan
oleh proses kolonisasi dan industrialisasi. Winnie-the pooh
Buku yang ditulis oleh Milne untuk anaknya itu
berisi tokoh-tokoh seperti Piglet, Tigger, Rabbit, Eeyore, Kanga, Roo yang telah menjadi kesayangan tidak hanya anak-anak tetapi juga orang tua.
Ditinjau dari segi popularitas, tokoh-tokoh yang
diciptakan Milne itu tentu lebih unggul dari semua tokoh lakon Shakespeare dijadikan satu. novel, t. shirt, boneka Tokoh-tokoh ciptaan Milne menjadi film kartun, menjadi barang dagangan dalam segala bentuk.
Winnie-the-Pooh dipajang di hampir semua toko besar
di seluruh dunia dalam bentuk t-shirt, tas, sampai boneka.
Tokoh-tokoh itu sudah menjadi bagian yang tak
terpisahkan dari kegiatan industri besar-besaran yang menguasai dunia saat ini. Ramayana, Mahabharata
Tokoh-tokoh yang diciptakan oleh pujangga-
pujangga India muncul di kawasan Asia Selatan dan Tenggara dalam berbagai bentuk, antara lain boneka.
Rama, Hanuman, Dasamuka, Arjuna, dan Bima,
muncul di Thailand, Semenanjung Melayu, Jawa, dan Bali dalam bentuk yang berlain-lainan. terima kasih