You are on page 1of 31

ANDARIAS

ANDRI ANTON
ARAFIC
ATIKA ASRIANTI
ASRIANTI. T
MIKROMETER ADALAH ALAT
UKUR YANG DIGUNAKAN
UNTUK MENGUKUR UKURAN
SUATU BENDA SEPERTI
DIAMETER, PANJANG, ATAU
LEBAR DENGAN SATUAN
UKURAN TERTENTU
TERTENTU.
‰MIKROMETER LUAR
Digunakan untuk mengukur ukuran luar benda
KETERANGAN:
1. Landasan tetap
2. Rahang tetap
3
3. Rahang gerak
4. Batang pengukur
5. Tangkai pengunci
6
6. L
Laras skala
k l
7. Bidal / sarung
pengukur
8. Gigi Geser
9. Bingkai
10. Penahan panas
p
CARA PENGGUNAAN
MIKROMETER LUAR
• Rahangg dibersihkan dengan
g selembar lap p
halus atau tisu dan periksa titik nolnya.
• Rahangg tetapp di tempelkan
p terlebih dahulu
pada benda yang di ukur.
• Rahang jalan disentuhkan, dan tekan dengan
tekanan tertentu
• Untuk benda yang terpasang, mikrometer di
pegang dengan tangan kiri dan poros di
putar dengan tangan kanan
• Untuk benda yang kecil, benda kerja
di pegang dengan tangan kiri dan
mikrometer dengan tangan kanan
• Untuk benda massal dan sejenis
mikrometer di jepit pada alat
pemegang mikrometer.
• Mikrometer Dalam
Digunakan untuk mengukur diameter
lubang dengan ketelitian tinggi

MIKROMETER DIAMETER DALAM Mikrometer tiga MIKROMETER LUBANG


kaki
‰MIKROMETER ULIR
Digunakan untuk mengukur ulir dalam
maupun Ulir luar
‰MIKROMETER ALUR LUAR
Digunakan untuk mengukur diameter alur
celah.
‰MIKROMETER PENGUKUR
PERMUKAAN
Digunakan untuk mengukur kerataan
atau
t memeriksa
ik kesejajaran
k j j
‰MIKROMETER UNTUK MENGUKUR
DINDING SILINDER
Landasan yang berbentuk radius dapat
masukkk
ke d
dalam
l lubang.
l b Ketelitiannya
K t liti
0,01 mm. Dengan kemampuan ukur 25
mm.
‰MIKROMETER KEDALAMAN
Digunakan untuk mengukur kedalaman
lubang, alur celah, dan ketinggian.
‰MIKROMETER PENGUKUR PISAU
FRAIS
Digunakan untuk mengukur ketebalan
pisau
i frais
f i
• MIKROMETER V – ANVIL
Digunakan untuk mengukur diameter
luar benda yang beralur
• MIKROMETER UNTUK MENGUKUR
PITCH ATAU KISAR
Digunakan untuk mengukur jarak
antara alur yang satu dengan yang
lainnya.
• SHEET METAL MIKROMETER
Di
Digunakan
k untukt k mengukur
k kketebalan
t b l
plat pada Praktik sheet metal
• MIKROMETER UNTUK MENGUKUR
RODA GIGI
Digunakan untuk mengukur diameter
roda gigi
• CAN SEAM MIKROMETER
Di
Digunakan
k untukt k mengukur
k titinggii pada
d
lapisan kaleng.
• WIRE MIKROMETER
Di
Digunakan
k untuk
t k mengukur
k didiameter
t
kawat atau benda sejenisnya
JENIS KETELITIAN
MIKROMETER
• Mikrometer dengan dengan ketelitian
0,002 mm .
• Mikrometer pembacaan langsung
d
dengan ketelitian
k t liti 0 0,001
001 mm

• Mik
Mikrometer
t pembacaan
b langsung
l
dengan kete;itian 0,01
• Mikrometer dengan rahang yang bisa di
ganti ganti dengan ketelitian 0,01
ganti-ganti 0 01 mm
PEMBACAAN HASIL
PENGUKURAN MIKROMETER
Pada Mikrometer terdapat 2 macam skala :

‰ Skala tetap (skala utama): Skala tetap


terbagig dalam satuan milimeter ((mm). ) Skala ini
terdapat pada laras dan terbagi menjadi dua
skala, yaitu skala atas dan skala bawah.
‰ Skala putar (skala nonius): Skala putar terdapat
padad besi
b i penutup laras
l yang dapat
d b
berputar d
dan
dapat bergeser ke depan atau ke belakang. Skala
ini terbagi menjadi 50 skala atau bagian ruas yang
sama Satu putaran pada skala ini menyebabkan
sama.
skala utama bergeser 0,5 mm. Jadi, satu skala
pada skala putar mempunyai ukuran:1/50 0,5 mm =
0,01 mm sekrup. Ukuran ini merupakan batas
ketelitian mikrometer sekrup.
MENGHITUNG KETELITIAN
MIKROMETER
Kisar Batang pengukur
Ketelitian =
Jumlah bagian (divisi)
yang sama pada keliling
sarung pengukur

Kisar batang pengukur biasanya = 0,5 mm


Bila jumlah divisi yang sama pada sarung
pengukur
g k 50 b bagian
gi
berarti ketelitiannya
Satu bagian =
0,5 = 0,01 mm
50
• Contoh Pembacaan ukuran
Pada g
gambar terlihat
ukuran yang tidak tepat
berada pada garis yang
terbaca langsung ;

18 + 0,5 + 0,13 = 18,63 mm dan,


18 + 0,5
0 5 + 00,14
14 = 18
18,64
64 mm
Berarti ukurannya 18,63 mm – 18,64 mm
KESALAHAN PENGUKURAN
PADA MIKROMETER
1.Kesalahan Sistematis
‰Kesalahan Kalibrasi (Faktor alat)
‰Kesalahan Titik Nol (0)
‰Kelelahan Alat
‰Kesalahan Paralaks/Paralax ((Sudut Pandang)
g)
‰Kondisi Lingkungan
2.Kesalahan Rambangg (Kesalahan
( yang
y g
Tidak Dapat Dikendalikan)
3.Keteledoran Pengamat
g
PEMAKAIAN DAN PERAWATAN
ALAT UKUR
• Penggunaan alat ukur harus sesuai dengan tujuan
penggunaannya, khususnya untuk alat ukur dengan
ketelitian yang sangat kecil antara 0,001 mm sampai
dengan 0,0001
0 0001 mm.
mm
Beberapa alat ukur mempunyai harga yang sangat
mahal karena dikerjakan dengan ketelitian tinggi, oleh
sebab itu harus dirawat dengan baik dan dijaga agar
jangan sampai berkarat.
Untuk menghindari kerusakan, apabila selesai
digunakan,
g , harus dibersihkan dengang baik,, dan
diletakkan pada tempat yang semestinya, bila perlu
diberikan vet / minyak, untuk menghindari
pengkaratan.

You might also like