Professional Documents
Culture Documents
Al Afdal Permana
0810842026
1. Kategori Politik
2. Kategori legal/ hukum
3. Kategori manajerial
4. Kategori matapencaharian
Administrasi publik tidak bisa ada diluar konteks politik karena hal inilah yang
membedakannya dengan administrasi bisnis dan swasta. Definisi berdasarkan kategori
politik melihat administrasi publik sebagai “what government does” (apa yang
dikerjakan pemerintah), baik langsung maupun tidak langsung, sebagai suatu tahapan
siklus pembutan kebijakan publik, sebagai implementasi kepentingan publik, dan
sebagai kegiatan yang dilakukan secara kolektif karena tidak dapat dikerjakan secara
individu.
Administrasi publik adalah apa yang dikerjakan oleh pemerintah. Administrasi publik
merupakan keseluruhan dari aktivitas kerja dari dunia birokrasi, apakah itu legal atau
ilegal, berkompetensi ataupun tidak berkompetensi, yang pantas ataupun tidak.
Berbagai hal adalah hampir sama dalam administrasi publik.
Administrasi publik sebagai suatu tahapan siklus pembuatan kebijakan public (Public
policy). Hal ini terjadi, pemerintah terus menerus mengalami permasalahan yang harus
ditangani dan untuk menindakinya diperlukan suatu kebijakan publik. Kebijakan
publik merupakan semua keputusan yang dibuat oleh mereka yang menegendalikan
kekuasaan politis sebagai peran yang dijalankan administrative dari birokrasi. Dengan
begitu administrasi publik dan kebijakan publik (public policy) adalah dua sisi dari
koin yang sama. Yang satu memutuskan dan yang lain mengerjakan. Mereka tidak bisa
dipisahkan sebab satu sisi tidak bias eksis tanpa adanya sisi yang lain. Tetapi kebijakan
public (public policy) adalah suatu proses yang berkelanjutan yang berakhir dengan
suatu implementasi. Kapan saja pemerintah mengerjakan sesuatu maka kritikus akan
menyarankan jalan terbaik untuk melakukannya. Feedback dari informasi dan keluhan
warganegaranya dapat menjadi suatu evaluasi dari program-program yang disahkan.
Karena administrasi publik adalah apa yang Negara kerjakan. Hal ini menciptkan suatu
keterikatan oleh suatu instrumen dari hukum. Tentu saja, di kebanyakan masyarakat,
seperti di benua Eropa, ini adalah subjek yang tidak pernah lepas dari fakultas hukum.
Apapun barang-barang, jasa, atau tanda jasa adalah keputusan otoritas dari penguasa
untuk memberikannya. Inilah adalah maksud yang paling awal dari administrasi publik.
Di dunia yang modern versi ini dari administrasi publik dapat dilihat dari pemerintahan
diktotor dan peerintahan monarki dimana rumah sakit dan yang lainnya merupakan
sesuatu yang diberikan oleh penguasa mutlak.
Administrasi publik sebagai mickey mouse yang dalam prakteknya merupkan bentuk
“akal-akalan” untuk menghasilkan sesuatu dengan anggaran yang besar tetapi dengan
hasil yang kecil. Binatang pengerat film karton ini yang tidak bersalah telah
meminjamkan namanya sebagai istilah yang merendahkan untuk banyak aspek dari
administrasi publik. Mickey merupakan nama yang diberikan untuk menunutut usaha
yang cukup untuk hasil yang sedikit, mencakup banyak hal dari Mickey Mouse/ tikus
yang menjadi persyaratan dari birokrasi. Istilah ini juga diberlakukan bagi kebijakan
atau peraturan yang dirasakan tiada guna, bodoh/ kosong, pandir, atau sedikit
menyerang.
Administrasi publik sebagai suatu seni bukan ilmu. Sebagian orang mempunyai suatu
pemberian untuk administrasi. Kita telah menemui semua para administrator yang
alami. Mereka tidak hanya terus menerus diorganisir tetapi mempunyai suatu
ketangkasan untuk menjadi orang-orang yang harmonis dalam bekerja sama. Seni
dalam administratif adalah penilaian, sikap yang penuh aksi, dan akal sehat. Tetapi
seniman akan sia-sia tanpa sarana, tanpa teknikal skill/ kecakapan teknis yang
mempertimbangkan proses dan pemindahan informasi. Seni dan ilmu tidak dapat
dipisahkan diantara keduanya. Tentu saja semakin banyak ilmu pengetahuan yang
dimiliki semakin baik seni yang akan dipakai. Tetapi ”buku pengetahuan” tidak akan
membuat menjadi seniman jika tidak memiliki suatu unsur pemberian pokok.
Dilihat dari kategori mata pencaharian administrasi publik merupakan suatu bentuk
profesi mulai dari tukang sapu samapai dokter ahli operasi otak di sektor publik dimana
semua mereka tidak sadar bahwa mereka adalah administrator publik, sebagai upaya
yang cerdik untuk memperebutkan program dan proyek yang dapat didanai
pemerintah., sebagai suatu penerapan idealisme dimana orang-orang yang bekerja ingin
mewujudkan impian atau idealismenya, dan suatu bidang akademik yang akan terus
memusatkan perhatiannya terhadap seni dan ilmu manajemen untuk diterapkan disektor
publik.
Administrasi publik merupakan sebagai suatu bentuk profesi mulai dari tukang sapu
sampai dokter ahli operasi otak.. Ini merupakan apapun yang orang banyak/ masyarakat
karyawan dunia lakukan. Kebanyakan dari orang-orang ini bersifat kategori jabatan
tidak bulat berpikir bahwa diri mereka adalah sebagai administrator publik. Sama
dengan profesi spesifik lainnya seperti dokter, insinyur, arsitek dan tukang (tukang
kayu, listrik ataupun tukang ledeng).
Administrasi publik sebagai sebagai upaya yang cerdik untuk memperebutkan program
dan proyek yang dapat didanai pemerintah. Orang-orang yang bekerja dalam birokrasi
cenderung saling menyerang atau seberapa baik mereka bisa menulis. Dalam
permainan dari kocokan kertas, orang yang akan mendapatkan nota adalah pada akhir
yang menjadi puncak pemenang.
Administrasi publik sebagai suatu bidang akademik yang akan terus menerus
memusatkan perhatiannya terhadap seni dan ilmu manajemen untuk diterapkan dalam
sector publik. Administrasi publik adalah seni dan ilmu pengetahuan dari pelaksanaan
manajemen di sector public. Tetapi, kebiasaan administrasi publik juga berada diluar
perhatian dari manajemen dan menyertakan pokoknya pada keseluruhan aspek politik,
sosial , budaya dan lingkungan hukum yang mempengaruhi berjalannya suatu institusi
publik. Sebagai bidang ilmu, administrasi publik tidak dapat dipisahkan dari disiplin
ilmu karena meliputi banyak ilmu pengetahuan seperti ilmu politik, sosiologi,
administrasi niaga, psikologi, hukum, antropologi, kedokteran, ilmu kehutanan dll.
Tentu saja timbul argumentasi bahwa administrasi publik meminjam banyak dari
bidang lainnya. Apa yang diberiakan administrasi publik adalah suatu yang pantas dari
pengesahan sebagai suatu bidang akademik.
Woodrow Wilson menyajikan dasar pemikiran untuk administrsi publik sebagai suatu
disiplin akademik dan manajemen khusus yang profesional. Ia mencatat 4 asumsu yang
ktits yang membentuk basis administrasi publik:
1. Administrasi adalah suatu kesatuan proses yang seragam, baik tingkat federal,
pemerintah pusat, tingkatan lokal.
4. Administrasi ”telah menjadi, dan akan terus berkelanjutan sebagai masalah inti
dalam pemerintahan modern.
Banyak konteks dan pengantar administrasi publik bersifat universal yang bisa
diterapkan. Administrasi publik secara umum. Administrasi publik ada untuk
mempersatukan bagian-bagian yang besar (administrasi publik pada setiap yurisdiksi).
Konsep init dari pendekatan dipersatukan dalam pengantar administrasi publik adalah
materi yang ditulis sedemikian rupa dalam administrasi publik dapat dan siap
diberlakukan bagi sistem politik yang berbeda dalam sistem pemerintahan di seluruh
dunia. Tentu saja, materi dalam adaministrasi publik dapat digunakan menyeluruh jika
hari ini garis pemerintahan tidak memberikan pemahaman yang luas.