You are on page 1of 9

I.

Latar belakang

Fatigue ialah kegagalan yang disebabkan karena beban


dinamik dan juga beban fluktuasi. Pada umumnya
kegagalan yang terjadi pada mesin-mesin adalah akibat
beban dinamik dibandingkan dengan beban statik. Contah
mesin yang mengalami beban dinamik yaitu turbin,
generator, jembatan, as roda dll. Kegagalan terjadi pada
tegangan di bawah tegangan luluh dan tegagan ultimat.
Suatu benda bisa saja tidak mengalami gagal statik tapi
bisa saja gagal akibat fatigue, dikarenakan pengaruh
desain benda sangat berpengaruh pada kegagalan fatigue.

II. Tujuan

Tujuan dari praktikum ini yaitu untuk mengetahui perilaku


material apabila diberikan beban dinamik dn juga dapat
menjelaskan mekanisme dan bentuk patahan pada suatu
material akibat gagal fatigue. Selain itu praktikum ini
bertujuan untuk mengetahui metode yang cocok unuk
menentukan kekuatan lelah serta umur pakainya.

III. Dasar teori

Fatigue ialah kegagalan yang disebabkan karena beban


dinamik dan juga beban fluktuasi. Beban dinamik bisa
berupa tegangan (tarik-tekan), bending, puntiran yang
berfluktuasi. Kegagalan fatigue bisa terjadi pada tegangan
di bawah tegangan luluh dan tegagan ultimat.

Proses kegagalan fatigue terdiri dari 3 jenis proses :


1. Crack initiation
Crack inisiasi terjadi pada suatu bagian yang dapat
mengkosentrasi tegangan, misalnya cakaran pada
permukaan fillet yang tajam, tempat kunci, belokan,
drat dll. Secara mikroskopik terjadinya stress
konsentrasi terdapat akibat material yang tidak
homogen sehingga membentuk slip band

1 Tri Aghna Satriya 13108099


2. Crack propagation
Ini adalah proses penjalaran keretakan setelah timbul
konsentrasi tegangan, dikarenakan tegangan yang
fluktuatif retakan yang berujung tajam akan mengalami
konsentrasi tegangan yang tinggi. Hal ini berakibat pada
semakin lebarnya retakan yang terjadi. Metode lain
yang dapat menyebabkan crack propagation ialah
korosi. Korosi dapat menimbulkan retakan pada
pembebanan statik.
Crack propagation dapat ditandai dengan adanya
beachmark dan striation. Kedua hal ini mengindikasi
posisi terjadinya retakan pada suatu titik dan
penampakan hal ini ditandai dengan perbukitan yang
konsentris dan melebar jauh dari tempat crack
initiation. Beachmark dan striation tidak dapat terlihat
pada daerah patahan yang cepat. Beachmark dan
striation merupakan ciri khas kegagalan fatigue.

Beachmark striation

Makroskopis Mikroskopis
Menandakan jangka waktu Jarak antar striation
terjadinya kegagalan berhubungan dengan
fatigue sehingga bisa bentuk siklus beban
mengetahui kapan dinamik.
terjadinya crack initiation.

3. Fracture

Pertumbuhan crack yang sudah meluas dengan dimensi


tertentu menimbulkan faktor intensitas tegangan (K)
yang selevel dengan fracture toughness (Kc) material.
Saat crack propagation menimbulkan K=Kc maka
material akan mengalami kegagalan tiba-tiba tanpa
didahului oleh peringatan. Hal ini disebut dengan
keadaan fracture.

2 Tri Aghna Satriya 13108099


Tegangan dinamik ialah tegangan yang berubah terhadap waktu.
Variasi pada tegangan dinamik bisa pada amplitudo maupun
pada frukuensi. Terdapat 3 buah mode pada pembebanan
dinamik yang dialami oleh mesin berputar.

SN curve

3 Tri Aghna Satriya 13108099


Terdapat beberapa pemodelan yang mencari hubungan
antara kekuatan dengan umur di pembebanan fatigue. R.R
Moore dengan mesin rotating beam mendapatkan hasil
pengujian berupa diagram SN. Diagram SN menjelaskan
hubungan kekuatan fatigue dengan umur fatiguenya pada
pembebanan fatigue.

Grafik SN diatas ditunjukan untuk material baja. Terdapat 3


informasi penting pada kurva yaitu endurance limit,
kekuatan fatigue dan umur fatigue. Endurance limit ialah
batas kekuatan material yang tidak menyebabkan
kegagalan sampai jumlah siklus tak terbatas. Terdapat
beberapa material yang tidak memiliki endurance limit
seperti alumunium dll . Umur fatigue digambarkan di
sumbu X dan kekuatan fatigue berada di sumbu Y.
Endurance limit untuk berbagai kondisi pembebanan dapat
di dekati dengan rumus :
a. Sf= 0,5Su untuk bending
b. Sf= 0,4Su untuk beban aksial
c. Sf= 0,29Su untuk beban torsi

Terdapat 3 buah faktor yang dapat menyebabkan


kegagalan fatigue yaitu :
1. Tegangan maksimum yang bernilai tinggi.
2. Variasi tegangan.

4 Tri Aghna Satriya 13108099


3. Siklus tegangan yang besar.

Faktor-faktor lain yang mempengaruhi kegagalan fatigue.


1. tegangan rata-rata.
2. faktor permukaan.
3. faktor desain.
4. faktor realibilitas.
5. faktor temperature.
6. faktor-faktor lain (coating korosi dll).

Terdapat beberapa metode pengambaran kegagalan salah


satunya metode goodman. Pada diagram modifikasi goodman
sumbu aksis merupakan tegangan rata-rata dan sumbu ordinat
merupakan maksimum dan minimum tegangan. Dengan nilai
positif untuk tarik dan negatif untuk tekan. Contoh diagram
goodman

I. Pengolahan data
σuts = 370 Mpa
σy = 285 Mpa
menurut referensi σfatigue = 0,5 X σuts
sehingga σfatigue = 185 MPa

5 Tri Aghna Satriya 13108099


No σ maksimum σ minimum σ rata-rata
(Mpa) (Mpa) (Mpa)

1 200 -100 50

2 150 60 105

3 250 -100 75

4 150 25 87,5

5 150 -150 0

6 200 -125 33,5

7 100 75 87,5

Diagram goodman
Data 1

Data 2

Data 3

Data 4

Data 5

Data 6

6 Tri Aghna Satriya 13108099


Data 7

II. Analisis
Data 1

Pada data 1, dengan metode diagram goodman. Titik kerja


benda masih didalam batas keamanan. Sehingga bisa
dinyatakan benda dengan titik kerja data 1 tidak
mengalami kegagalan fatigue.

Data 2

Pada data 2, dengan metode diagram goodman. Titik kerja


benda masih didalam batas keamanan. Sehingga bisa
dinyatakan benda dengan titik kerja data 2 tidak
mengalami kegagalan fatigue.

Data 3

Pada data 3, dengan metode diagram goodman. Titik kerja


benda masih tidak didalam batas keamanan. Sehingga bisa
dinyatakan benda dengan titik kerja data 3 mengalami
kegagalan fatigue.

Data 4

Pada data 4, dengan metode diagram goodman. Titik kerja


benda masih didalam batas keamanan. Sehingga bisa
dinyatakan benda dengan titik kerja data 4 tidak
mengalami kegagalan fatigue.

7 Tri Aghna Satriya 13108099


Data 5

Pada data 5, dengan metode diagram goodman. Titik kerja


benda masih didalam batas keamanan. Sehingga bisa
dinyatakan benda dengan titik kerja data 5 tidak
mengalami kegagalan fatigue.

Data 6

Pada data 6, dengan metode diagram goodman. Titik kerja


benda tepat di batas keamanan. Sehingga bisa dinyatakan
benda dengan titik kerja data 6 mengalami kegagalan
fatigue.

Data 7

Pada data 7, dengan metode diagram goodman. Titik kerja


benda masih didalam batas keamanan. Sehingga bisa
dinyatakan benda dengan titik kerja data 7 tidak
mengalami kegagalan fatigue.

III. Kesimpulan
➢ Fatigue merupakan kegagalan yang dsebabkan oleh
beban dinamik, benda bisa saja gagal fatigue
walaupun tegangan yang bekerja di bawah tegangan
luluh dan tegangan ultimat.
➢ Proses-proses fatigue:
➢ 1.crack initiation
➢ 2. crack propagation
➢ failure

8 Tri Aghna Satriya 13108099


➢ Metode goodmab dapat digunakan untuk
menganalisis pembebanan fatigue.

I. Daftar pustaka
➢ Callister, William “Materials and Science Engineering”, McGraw-
Hill Book Co.
➢ Nisbett, Budymas “Shigley’s Mechanical Engginering Design”,
McGraw-Hill Book Co.
➢ Dieter, George E, ”Mechanical Metallurgy second edition”,
international student.

Tugas setelah praktikum


1. Asisten akan memberikan data hasil uji lelah terhadap
material dengan menggunakan data tersebut gambarkan
kurva tegangan terhadap jumlah siklus (kurva S-N)
Tidak bisa dijawab... data tidak diberikan
2. Tentukan batas lelah dari soal no.1
Tidak bisa dijawab... data tidak diberikan
3. Dengan menggunakan buku standar mateial atau literatur
lainnya, ambil harga kekuatan tarik dan batas luluh material
soal no.1
Tidak bisa dijawab... data tidak diberikan
4. Buatlah analisis permukaan patahan dari spesimen yang
saudara gunakan dalam pegujian ini.
Menurt literatur terdapat beachmark dan juga striation.
5. Perbedaan striation dengan beachmark
Beachmark menginformasikan kapan fatigue terjadi dan bisa
diihat dengan mata telanjang (makroskopis), striation
menginformasikan profil beban yang diberikan pada
material, dan striation bersifat mikroskopis.

9 Tri Aghna Satriya 13108099

You might also like