Professional Documents
Culture Documents
3. protein
4. vitamin tidak menghasilkan energi, tapi merupakan bagian penting dari
5. mineral mekanisme kimia untuk penggunaan energi & sintesis berbagai
1
12/2/2008
2
12/2/2008
3
12/2/2008
2. kilojoule (kJ):
- adalah banyaknya energi yg dibutuhkan untuk mengangkat
benda 1 kilogram setinggi 1 meter
- 1 Megajoule (MJ) = 1000 kJ
- 1 kKal = 4,2 kJ
Energi yang diperoleh dari bahan makanan:
1 g protein = 4,1 kKal
1 g lemak = 9,3 kKal
1 g hidrat arang = 4,1 kKal
alkohol = 7 kKal
Kebutuhan energi:
- pria (23 – 50 thn; BB = 70 kg) = 2900 kKal
- wanita (23 – 50 thn; BB = 55 kg) = 2200 kKal
(bumil + 300 kKal; buteki + 500 kKal)
4
12/2/2008
5
12/2/2008
* sadar
* tidur terlentang selama test
* suhu ± 20 – 25° C
- faktor-faktor yang mempengaruhi BMR:
a. luas permukaan tubuh (BB dan TB)
b. umur (BMR tertinggi umur 5 tahun; orang tua BMR ↓)
c. jenis kelamin (laki-laki>perempuan; bumil&buteki BMR ↑)
d. iklim (panas: BMR ↓)
e. perbedaan ras
f. keadaan gizi (kelaparan: BMR ↓)
g. penyakit (infeksi, demam: BMR ↑)
h. pengaruh hormon (hipertiroid: BMR ↑; hipotiroid: BMR ↓)
- pada orang sakit yg MRS diukur pemakaian energi istirahat
(RME = Resting Metabolic Expenditure)
- BMR dan RME berbeda ± 3%
6
12/2/2008
7
12/2/2008
SUMBER-SUMBER ENERGI
1. karbohidrat (46%) 3. protein (12%)
2. lemak (42%) 4. alkohol
Karbohidrat dan lemak: sumber energi yang ekonomis
Protein terutama untuk bahan pertumbuhan jaringan dan
perbaikan (bila masukan kalori dari bahan makanan lain tidak
mencukupi, maka protein juga akan dibakar untuk
menghasilkan energi)
Terapi kegemukan:
- mengurangi masukan kalori yang berasal dari lemak dan
karbohidrat
- masukan protein, vitamin, mineral dipertahankan pada kadar
yang normal
- diet mengandung kalori ≤ 800 – 1000 Kal
Dalam hal penyediaan energi, maka karbohidrat dan lemak
menghemat protein sehingga protein tersedia untuk tujuan
anabolik (protein sparing action karbohidrat dan lemak)
A. KARBOHIDRAT
8
12/2/2008
2. gula-gula
karbohidrat makanan termasuk pula gula-gula seperti:
- glukosa dan fruktosa (pada buah dan madu)
- laktosa (pada susu)
- maltosa (pada beer)
- sukrosa (gula meja): terpenting, dari sari tebu dan beet,
penyebab utama karies pada gigi
3. serat makanan
- yaitu semua komponen dinding sel tumbuhan yang tidak
dapat dicerna
- contoh: hemi selulosa, lignin, gum, pektin, pentosan
- serat makanan (dietary fiber) ≠ serat kasar (crude fiber)
- serat kasar: komponen yang tersisa setelah ekstraksi
kimiawi dengan pelarut, asam panas dan alkali panas serta
hanya merupakan sebagian kecil (10 – 50%) dari serat
makanan
9
12/2/2008
10
12/2/2008
- jantung
* glikogen pada otot jantung merupakan sumber darurat yang
penting untuk energi kontraktil
* kerusakan jantung, persediaan glikogen rendah, masukan
karbohidrat rendah → terjadi angina pectoris
- SSP
* otak tidak mempunyai cadangan glukosa maka suplai
glukosa dari darah harus terus menerus
* hipoglikemia berat → kerusakan otak yang permanen
B. LEMAK
Peranan lemak dalam makanan :
1. Menambah cita rasa makanan dengan menyerap dan
menahan bau-bauan
2. Mengenyangkan (karena dicerna lambat)
3. Mempunyai nilai energi 2 kali karbohidrat dan protein
4. As. lemak dapat dipakai oleh hampir semua sel tubuh
(kecuali eritrosit dan SSP) sebagai sumber energi.
11
12/2/2008
12
12/2/2008
As. Linoleat :
Merupakan As. Lemak esensial bagi manusia
Terdapat dalam bagian lemak makanan dari sumber hewani
maupun nabati
13
12/2/2008
C. PROTEIN
Merupakan sumber asam-asam amino esensial dan nitrogen,
yang diperlukan untuk sintesa denovo asam-asam amino
non esensial dan senyawa mengandung nitrogen lainnya.
As. amino esensial : Treonin, isoleusin, leusin, valin, lisin,
metionin, fenilalanin, triptofan
As. amino semi esensial : histidin, arginin
As. Amino non esensial : glisin alanin, as. Aspartat, as.
Glutamat, prolin, hidroksi prolin, sistin, tirosin, serin,
sistein, sitrulin, hidroksi lisin
Histidin esensial pada bayi (kebutuhan dewasa tidak pernah
ditentukan)
Arginin dapat disintesa tubuh walaupun tidak optimal serta
sangat diperlukan dalam pertumbuhan
14
12/2/2008
15
12/2/2008
16
12/2/2008
D. MINERAL
MAKROMINERAL ESENSIAL
1. Kalsium (susu, kacang-kacangan, sayuran)
- Fungsi : unsur pembentuk tulang dan gigi, pengaturan
fungsi saraf dan otot
- Metabolisme : absorpsi memerlukan protein pengikat
kalsium.
- diatur oleh vitamin D, H. paratiroid, kalsitonin,dll
- Penyakit : anak-anak : rakitis
dewasa : osteomalasia, osteoporosis
17
12/2/2008
2. Fosfor
- Fungsi : unsur pembentuk tulang dan gigi, ATP,
pengantara metabolik fosforilasi, as. nukleat
- Metabolisme : pengendalian absorpsinya tidak
diketahui (vitamin D ?)
- kadar dalam serum diatur oleh absorpsi ginjal
- Penyakit : anak-anak : riketsia
- dewasa : osteomalasia
- Sumber : zat aditif makanan yang mengandung fosfat.
3. Natrium
- Fungsi : - Kation utama dalam cairan ekstrasel
- - Mengatur volume plasma, keseimbangan asam-
basa, fs. Saraf dan otot, Na / K , ATP- ase
- Metabolisme : diatur oleh aldosteron
- Penyakit : hipertensi
- Sumber : garam meja
4. Kalium
- Fungsi : - Kation utama dalam cairan intrasel
- Fungsi saraf dan otot, Na/K, ATP- ase
Metabolisme : diatur oleh aldosteron
- Penyakit : kelemahan otot, paralisis, kekacauan
mental, henti jantung, ulkus pada usus halus
- Sumber : sayuran, buah (tomat, air kelapa), kacang-
kacangan
18
12/2/2008
5. Klorida
- Fungsi : keseimbangan cairan dan elektrolit, getah
lambung
- Metabolisme : ?
- Penyakit : karena vomitus, tx diuretik, penyakit ginjal
- Sumber : garam meja
6. Magnesium
- Fungsi : unsur pembentuk tulang dan gigi, kofaktor
enzim (kinase)
- Metabolisme : ?
- Penyakit : penurunan respirasi, reflex tendon
profundus menurun
- Sumber : sayuran hijau
MIKROMINERAL
CHROMIUM
Fungsi : trivalent chromium : kandungan dari glucose tolerance
factor
Penyakit : glucose tolerance terganggu, seconder terhadap
parental nutrition
COBALT
Fungsi : diperlukan sebagai kandungan vitamin B12
Penyakit : deficiency vitamin B12
COPPER
Fungsi : kandungan dari enzim oxidase : Cytochrom C Oxidase
Penyakit : anemia hypochrome microcyter, seconder to
malnutrition
19
12/2/2008
JODIUM
Fungsi : kandungan thyroxin, triiodothyronin
Metabolisme : ditimbun dalam thyroid sebagai thyroglobulin
Penyakit : anak : cretinism
dewasa : goiter : hypothyroidism thyrotoxicosis goiter
FERRUM
Fungsi : kandungan dari Heme(hemoglobin) Enzim(cytochrom)
Metabolisme : di transport sebagai ferrin, ditimbun sebagai
ferritin atau hemosiderin, hilang pada perdarahan
Penyakit : anemia hypochrommicrocyter, siderosis,
hemochromatosisi
MANGANESE
Fungsi : cofactor hydrolase, decarboxylase, transferase sintesa
glycoprotein, proteoglycan
Penyakit : penghirupan keracunan, gejala psychosis,
parkinsonism
MOLYGOENUM
Fungsi : kandungan enzim oxidase (xanthine oxidase)
SELENIUM
Fungsi : kandungan dari glutathione peroxidase
Metabolisme : synergistic antioxidant dengan vitamin E
Penyakit : overdosis : rambut rontok, dermatitis, peka
20
12/2/2008
ZINC
Fungsi : cofactor dari laktat dehase, ALK.P.tase, care-anhidrase
Penyakit : hypogonadism, gangguan pertumbuhan,
penyembuhan luka, hilang rasa bau muntah,
gastrointestinal, irritasi
FLUORID
Fungsi : peningkatan pengerasan tulang gigi
Penyakit : caries gigi ; osteoporosis (?)
21