You are on page 1of 16

JENIS – JENIS TEGANGAN

By
M Firdaus, MT

www.dauspoli.co.cc
A. JENIS – JENIS TEGANGAN
1. Tegangan aksial

 Tegangan aksial yaitu tegangan yang bekerja tegak lurus


terhadap permukaan yang mengalami tegangan atau sejajar
sumbu batang

 Simbol : σ (sigma)

 Terjadi sebagian besar karena aksial dan lentur

 Ada dua jenis, yakni : tarik (memanjang) & tekan (memendek)


2. Tegangan geser

 Tegangan tangensial atau tegangan geser, gaya per unit luas


sejajar dengan potongannya

 Tegangan geser yaitu tegangan yang bekerja sejajar dengan


permukaan yang mengalami tegangan

 Simbol : τ (tau)

 Terjadi akibat gaya geser dan momen torsi


3. Tegangan dukung
tegangan dukung yaitu tegangan tekan yang terjadi
pada suatu permukaan luar dari suatu benda
B. TEGANGAN NORMAL (TEGANGAN AKSIAL)
Asumsi yang dipakai :
• Batang / elemen adalah lurus
• Gaya yang bekerja berada di titik pusat penampang (titik
berat)
• Tidak terjadi tekuk
• Distribusi tegangan dianggap merata
• Rumus : N
N 
A
N = gaya normal (kg)
A = luas penampang (cm2)
σN = tegangan normal (kg/cm2)
Perjanjian tanda :
• Tegangan tarik yaitu tegangan akibat gaya tarik bertanda
positif
• Tegangan tekan yaitu tegangan akibat gaya tekan bertanda
negatif

Dengan menurunkan persamaan tegangan didapat :


1. Penentuan tegangan normal untuk pemeriksaan keamanan
N max
   ijin
A
2. Penentuan luas penampang untuk perencanaan penampang
N max
A
 ijin
3. Penentuan gaya aksial/ normal maksimum yang dapat
bekerja pada batang
N max  A. ijin

Contoh soal :
Sebuah batang baja dengan luas penampang 50 cm2 menerima
gaya aksial tarik sebesar 50 ton. Apabila baja tersebut
memiliki tegangan leleh 2400 kg/cm2. tentukan :
a. Tegangan ijin penampang jika SF = 1,5
b. Tegangan normal penampang
c. Keamanan penampang
d. Gaya maksimum yang diijinkan bekerja
Penyelesaian :
A = 50 cm2
N = 50 ton = 50000 kg

fy 2400
a) σijin = f =   1600 kg / cm 2
SF 1,5

b) σN = N  50000  1000 kg / cm 2
A 50

c) Penampang dikatakan aman jika :


N   ijin
N  1000 kg / cm 2   ijin  1600 kg / cm 2  aman !
d) Nmax = A.σijin = 50.1600 = 80000 kg
C. TEGANGAN GESER
Tegangan geser yang bekerja pada suatu penampang dengan
anggapan bahwa tegangan tersebar merata pada penampang

Pernyataan – pernyataan analitis sebagai berikut :


1. Penentuan tegangan geser untuk pemeriksaan keamanan
Pmax
 (teg.geser )    ijin
A
2. Penentuan luas penampang untuk perencanaan penampang
Pmax
A
 ijin
3. Penentuan gaya maksimum yang dapat bekerja pada batang
dimana :
Pmax  A. Pijin
= gaya yang mengakibatkan geser (N,kN,ton)
A = luas penampang (cm2, m2)

Pada struktur, tegangan geser diakibatkan oleh gaya lintang :


Q.S

b.I o
Dimana :
Q = gaya lintang pada potongan yang ditinjau
S = momen statis bagian tergeser terhadap garis berat penampang (cm 3)
Io = momen inersia penampang terhadap garis berat penampang (cm 4)
b = lebar bagian yang tergeser (cm)
D. TEGANGAN AKIBAT MOMEN
Momen lentur yang bekerja pada sumbu simetris
1. Momen tunggal
Momen lentur yang bekerja pada bidang simetris dari
penampang maka akan timbul Normal Stress sebesar :
dimana :
MM . y= momen yang bekerja
x  
Iyz = jarak yang ditinjau terhadap titik berat
Iz = momen inersia terhadap sumbu z
Catatan :
• Garis netral (tegangan = 0) akan melalui titik berat penampang
• Momen yang bekerja menimbulkan tarik pada sumbu y (+)
M .y
x  
Iz
• Momen yang bekerja menimbulkan tekan pada sumbu y (-)
M .y
x  
Iz
2. Momen rangkap

M z . y M y .z
x  
Iz Iy
Dimana :
Mz = menekan sb.y(+); tanda(-)
Mz = menarik sb.y(+); tanda (+)
My = menekan sb.z(+); tanda(-)
My = menarik sb.z(+); tanda (+)
E. TEGANGAN AKIBAT MOMEN & NORMAL
Apabila momen dan normal bekerja secara bersama, maka
tegangan yang dihasilkan : M N
  .y 
I A

M N M N
 .y    .y 
I A I A

You might also like