Professional Documents
Culture Documents
A. Pengertian komputer
b. Generasi komputer
Generasi pertama dari komputer, ditandai
dengan diketemukannya tabung hampa
udara sebagai alat penguat sinyal.
Generasi ini kemudian diganti dengan
generasi transistor, dan akhirnya timbul
generasi ketiga dengan munculnya IC-
Chip. Kini banyak diperdebatkan, apakah
Microprocessor yang merupakan
pengembangan dan peningkatan
kemampuan dari IC-Chip bisa dikatakan
sebagai pelopor generasi ke-empat,
ataukah masih tetap pada generasi
ketiga.
a. Generasi Pertama.
b. Generasi Kedua.
c. Generasi Ketiga
b. Special-purpose Computer
b. Komputer Mini
c. Komputer Mainframe
d. Super-komputer
a. Digital Komputer
b. Komputer Analog.
c. Hibrid Komputer
d. External Memory
a. Byte/Karacter
b. Field
c. Record
d. File
d. System BCD
g. System ASCII
INTERNAL MEMORI
PENGERTIAN MEMORI
Memori merupakan bagian dari komputer yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan
informasi yang harus diatur dan dijaga sebaik-baiknya. Memori biasanya disebut juga
dengan istilah : computer storage, computer memory atau memory, merupakan piranti
komputer yang digunakan sebagai media penyimpan data dan informasi saat
menggunakan komputer. Memory merupakan bagian yang penting dalam komputer
modern dan letaknya di dalam CPU (Central Processing Unit).
Sebagian besar komputer memiliki hirarki memori yang terdiri atas tiga level, yaitu:
· physical Register di CPU, berada di level teratas. Informasi yang berada di register
dapat diakses dalam satu clock cycle CPU.
· Primary Memory (executable memory), berada di level tengah. Contohnya, RAM.
Primary Memory diukur dengan satu byte dalam satu waktu, secara relatif dapat diakses
dengan cepat, dan bersifat volatile (informasi bisa hilang ketika komputer dimatikan).
CPU mengakses memori ini dengan instruksi single load dan store dalam beberapa clock
cycle.
· Secondary Memory, berada di level bawah. Contohnya, disk atau tape. Secondary
Memory diukur sebagai kumpulan dari bytes (block of bytes), waktu aksesnya lambat,
dan bersifat non-volatile (informasi tetap tersimpan ketika komputer dimatikan). Memori
ini diterapkan di storage device, jadi akses meliputi aksi oleh driver dan device.
Komputer yang lebih canggih memiliki level yang lebih banyak pada sistem hirarki
memorinya, yaitu cache memory dan bentuk lain dari secondary memory seperti rotating
magnetic memory, optical memory, dan sequntially access memory. Akan tetapi, masing-
masing level ini hanya sebuah penyempurnaan salah satu dari tiga level dasar yang telah
dijelaskan sebelumnya.
Bagian dari sistem operasi yang mengatur hirarki memori disebut dengan memory
manager. Di era multiprogramming ini, memory manager digunakan untuk mencegah
satu proses dari penulisan dan pembacaan oleh proses lain yang dilokasikan di primary
memory, mengatur swapping antara memori utama dan disk ketika memori utama terlalu
kecil untuk memegang semua proses.
Penggunaan Memory
Komponen utama dalam sistem komputer adalah Arithmetic Logic Unit (ALU), Control
Circuitry, Storage Space dan piranti Input/Output. Jika tanpa memory, maka komputer
hanya berfungsi sebagai digital signal processing devices, contohnya kalkulator atau
media player. Kemampuan memory untuk menyimpan data, instruksi dan informasi-lah
yang membuat komputer dapat disebut sebagai general-purpose komputer.Komputer
merupakan piranti digital, maka informasi disajikan dengan sistem bilangan binary. Teks,
angka, gambar, sudio dan video dikonversikan menjadi sekumpulan bilangan binary
(binary digit atau disingkat bit). Sekumpulan bilangan binary dikenal dengan istilah BYTE,
dimana 1 byte = 8 bits. Semakin besar ukuran memory-nya maka semakin banyak pula
informasi yang dapat disimpan di dalam komputer (storage devices).Berikut ini beberapa
gambar yang bisa mewakili bagaimana cara informasi disimpan dalam memory dan
bagaimana data ditransfer dari satu bagian ke bagian lainnya.
Gambar ini saya ambil dari buku Computers For Beginners USBORNE COMPUTER
GUIDES. Jadi kalo kita menekan tombol B, maka huruf B itu dikonversikan menjadi
bilangan binary 01000010.Gambar ini juga dari buku yang sama, jadi informasi yang
diterima komputer ditransfer dari satu bagian ke bagian lain, misalnya dari Arithmetic
Logic unit ke RAM, melalui bus atau electronic pathways yang ada di motherboard.
Microsoft menganjurkan bahwa komputer yang menjalankan Windows XP paling sedikit harus
mempunyai memory sebesar 128 MB. Dengan memory sebesar ini, Windows XP dapat secara
konsisten menunjukkan keunggulannya dari Windows sebelumnya. Banyak user memperbesar
jumlah memory-nya untuk memaksimalkan kemampuan multimedia dan mendapatkan kinerja yang
lebih baik.
Secara umum, penambahan memory merupakan cara yang paling mudah dan paling efektif untuk
meningkatkan kinerja komputer. Walaupun dianjurkan, Windows XP tidak memerlukan RAM sebesar
128 MB. Operating system ini dapat berjalan dengan RAM sebesar 64 MB. Untuk aktivitas seperti
web browsing, e-mail, dan aktivitas lainnya, dengan RAM sebesar 64 MB Anda akan mendapatkan
kinerja yang ekivalen dengan Windows Millenium Edition (Windows Me).
Terlepas dari aplikasi yang digunakan, kecepatan CPU dapat mempengaruhi kinerja. Windows XP
tidak memerlukan hardware yang tinggi—minimum Pentium II 300 MHz—tetapi sistem dapat lebih
maksimal dengan hardware yang lebih cepat. Operating system, khususnya user interface (UI)
Windows XP, sensitif terhadap sistem grafis dan driver grafis. Video card onboard akan
mempermudah pemrosesan RAM yang digunakan oleh operating system dan aplikasi.
Pemrosesan sistem diatur oleh Windows yang dapat mengalokasikan tugas antara processor,
termasuk mengatur beberapa proses pada satu processor. Namun, Anda dapat mengeset Windows
untuk mengalokasikan lebih banyak waktu processor ke program yang sedang dijalankan. Hal ini
menghasilkan waktu respon program yang lebih cepat. Atau, jika Anda mempunyai program
background, seperti printing atau disk back-up yang ingin dijalankan selagi bekerja, Anda dapat
mengatur Windows agar membagi rata processor antara program background dan foreground.
Pada waktu komputer Anda mulai kehabisan RAM dan ia membutuhkan tambahan dalam waktu
singkat, Windows menggunakan ruang harddisk untuk menyimulasikan RAM sistem. Hal ini dikenal
sebagai virtual memory atau sering disebut paging file. Ini mirip dengan swapfile UNIX. Ukuran
default untuk file virtual memory (bernama pagefile.sys) yang dibuat pada waktu instalasi adalah 1,5
kali jumlah RAM pada komputer Anda.
Anda dapat mengoptimalkan penggunaan virtual memory dengan membaginya ke beberapa drive
dan memindahkannya dari harddisk yang lambat atau yang sering diakses. Cara paling baik untuk
mengoptimalkan ruang virtual memory adalah sedapat mungkin membaginya ke banyak harddisk.
Anda dapat mengoptimalkan penggunaan memory komputer. Jika lebih banyak menggunakan
komputer sebagai workstation, bukan sebagai server, Anda dapat mengalokasikan lebih banyak
memory ke program Anda. Program Anda akan bekerja lebih cepat dan dan ukuran cache sistem
Anda akan mempunyai ukuran sebesar default Windows XP. Anda juga dapat mengalokasikan lebih
banyak memory komputer unuk mendapatkan cache sistem yang lebih besar, jika komputer
digunakan sebagai server atau jika Anda menggunakan program yang membutuhkan cache yang
lebih besar.
Windows menyediakan beberapa pilihan untuk mengeset efek visual komputer Anda. Sebagai
contoh, Anda dapat menampilkan bayangan di bawah menu, serta memberi mereka tampilan 3-D.
Anda dapat meminta Windows untuk menampilkan seluruh isi suatu jendela pada waktu Anda
memindahkannya pada layar. Agar teks lebih mudah dibaca, Anda dapat memperhalus font layar.
Anda juga dapat menjalankan tampilan web pada folder, yang akan menampilkan sejumlah hyperlink
dan informasi pada bagian kiri jendela folder.
Windows menyediakan pilihan untuk menjalankan semua setting (untuk tampilan terbaik), atau
mematikan semua setting (untuk kinerja komputer terbaik). Anda juga dapat mengembalikan setting
default awal.
Pertama, cobalah untuk menghindari penggunaan pagefile pada drive yang sama dengan file sistem.
Kedua, hindari penempatan pagefile pada drive yang fault-tolerant, seperti mirrored volume atau
RAID-5 volume. Pagefile tidak butuh fault-tolerance, dan beberapa sistem fault-tolerance mempunyai
kecepatan penulisan data yang rendah karena mereka menulis data ke beberapa lokasi. Ketiga,
jangan tempatkan beberapa pagefile di partisi yang berbeda pada harddisk fisik yang sama.
• Klik Program untuk memberikan lebih banyak resource processor ke program foreground
dibanding program background.
• Klik Background Services untuk membagi rata resource processor ke semua program.
Catatan:
• Untuk membuka System, klik Start, klik Control Panel, dan kemudian klik ganda System.
• Memilih Program akan mempercepat respon program foreground. Jika Anda menginginkan
tugas background, misalnya Backup utility, untuk berjalan lebih cepat, pilih Background
services.
• Programs mengalokasikan bagian waktu (time slices) atau quanta yang lebih pendek dan
bervariasi, sementara Background services mengalokasikan quanta yang panjang dan tetap.
Jika menurunkan ukuran initial atau maximum, Anda harus me-restart komputer untuk melihat efek
perubahan tersebut. Pada waktu memperbesar biasanya tidak membutuhkan restart.
Catatan:
• Supaya Windows memilih ukuran file paging yang terbaik, klik System managed size.
• Untuk kinerja terbaik, jangan set initial size kurang dari ukuran minimum yang dianjurkan di
bawah Total paging size for all drives. Ukuran yang dianjurkan adalah ekivalen dengan 1,5
kali RAM pada kompter. Biasanya, Anda harus membiarkan file paging pada ukuran yang
dianjurkan, meskipun Anda dapat memperbesar ukurannya jika Anda sering menggunakan
program yang membutuhkan banyak memory.
• Untuk menghapus file paging, set initial size dan maximum size ke mol atau klik No paging
file. Microsoft sangat menganjurkan bahwa Anda tidak mematikan atau menghapus paging
file.
KESIMPULAN
Disini saya membahas tentang komponen komputer dari generasi awal sampai generasi
sekarang dan membahas tentang pengertian memory & mengatur kinerja memori pada windows XP
www.Google.com
www.wikipedia.com
TUGAS V-CLASS
Windows XP
NPM : 11108944
KELAS : 2 KA 14