Professional Documents
Culture Documents
Rancangan Penelitian
Penelitian dilakukan dengan menggunakan rancangan penelitian potong lintang
(cross-sectional study).
Tempat dan Waktu Penelitian
Pengambilan data dilakukan di Bagian Rekam Medik RSUP. Dr. Sardjito Yogyakarta.
Pengambilan data dilakukan pada September 2009.
Metode & Cara Penelitian
Subjek Penelitian
Penderita sirosis hati dengan komplikasi, usia >18 tahun yang dirawat
inap di bangsal penyakit dalam RSUP. Dr. Sardjito Yogyakarta
Diagnosis sirosis hati ditegakkan berdasarkan temuan klinis,
pemeriksaan fisik, laboratorium, dan ultrasonografi
Penderita sirosis hati dengan komorbiditas dikeluarkan dari penelitian
ini
Metode & Cara Penelitian
Cara Penelitian
Data rekam medik penderita sirosis hati yang dirawat inap di
bangsal penyakit dalam RSUP. Dr. Sardjito Yogyakarta selama 1
tahun antara Agustus 2008 dan Agustus 2009 dikumpulkan secara
retrospektif
Skor APRI dihitung dengan rumus = AST level (/ULN) / Platelet
counts (109/L) X 100
keparahan penyakit pada penderita sirosis hati dinilai dengan
klasifikasi child turcotte pugh.
Metode & Cara Penelitian
Analisis Statistik
Analisis statistik dilakukan dengan menggunakan SPSS
statistic 17.0.
Metode statistik yang digunakan adalah Chi-square test,
unpaired t-test, kolmogorov-smirnov test dan uji
korelasi Spearman.
Tingkat kebermaknaan secara statistik adalah jika nilai
p<0,05.
(Dahlan, 2008)
Hasil Penelitian
Hasil Penelitian
Pembahasan
Hasil ini juga sesuai dengan penelitian yang dilakukan oleh Sim et al
(2005), Pada pasien dengan kronik hepatitis B, dimana skor APRI =
1 menunjukkan sirosis yang sesuai dengan stage 3 dengan
sensitifitas 71.2% & spesifisitas 70.3% dan skor APRI = 1,5
menunjukkan sirosis yang sesuai dengan stage 4 dengan sensitifitas
83.3% & spesifisitas 73.0%
Kesimpulan