You are on page 1of 3

NETWORKING & RELATIONSHIP

(Pedoman Terampil Membina Hubungan dengan Orang Lain)


Oleh Andri Maadsa

Kodrat Manusia
Langkah pertama untuk meningkatkan keterampilan anda dalam berhubungan dengan orang (relasi
manusia yang berhasil) adalah memahami orang dan kodrat manusia dengan tepat. Bila anda mem-
punyai pemahaman yang tepat mengenai orang dan kodrat manusia - bila anda tahu mengapa orang
melakukan hal-hal yang mereka lakukan - bila anda tahu mengapa dan bagaimana orang akan bereaki
di bawah kondisi tertentu - maka anda dapat menjadi manajer orang yang terampil.
Memahami orang dan kodrat manusia hanyalah soal mengenali dan mengakui orang sebagaimana
mereka adanya-bukan apa yang anda kira/pikirkan tentang mereka, dan bukan anda menginginkan
mereka menjadi apa.
ORANG TERUTAMA TERTARIK PADA DIRI MEREKA SENDIRI, BUKAN PADA ANDA!
Dengan kata lain-orang lain itu sepuluh ribu kali lebih tertarik pada dirinya sendiri daripada tertarik
pada anda. Dan sebaliknya! Anda lebih tertarik pada diri anda sendiri daripada anda tertarik pada
orang lain mana pun di dunia ini.
Cara Membuat Orang Merasa Penting
Bila anda ingin terampil dalam menjalin hubungan dengan manusia, pastikan untuk membuat
orang lain merasa penting. Ingatluh, semakin anda membuat orang itu merasa penting, semakin
besar tanggapan mereka pada anda.
Ingatlah-bagi orang lain, dia sama pentingnya bagi dirinya seperti anda penting bagi diri anda. Meman-
faatkan sifat ini adalah salah satu batu penjuru untuk menjalin relasi manusiawi yang berhasil.
Beberapa tips tentang cara mengakui orangdan membuat mereka merasa penting:
1. Dengarkanlah mereka. Mendengarkan mereka jelas merupakan cara paling baik untuk membuat
mereka merasa penting.
2. Pujilah dan hargailah mereka. Bila mereka patut mendapatkannya.
3. Gunakan nama dan foto mereka sesering mungkin. Panggillah orang dengan nama mereka dan
gunakan foto mereka dan mereka akan menyukai anda.
4. Berhentilah sejenak sebelum anda menjawab mereka. Ini memberi kesan pada mereka bahwa
anda telah merenungkan apa yang mereka katakan dan bahwa ada manfaatnya untuk merenungkan.
5. Gunakan kata-kata mereka-"anda' dan "milik anda'. Bukan "saya, aku, milikku"
6. Sambutlah orang yang menunggu untuk bertemu anda. Jika mereka harus menunggu, buatlah
mereka tahu bahwa anda tahu mereka sedang menunggu.
7. Perhatikanlah setiap orang di dalam sebuah kelompok. Bukan hanya pemimpin atau pembicara.
Sebuah kelompok itu lebih dari satu orang.
Cara Mendengarkan Orang
Semakin anda mendengarkan, anda akan semakin pandai, semakin disukai, dan semakin baik sebagai
pembicara. Seorang pendengar yang baik selalu berhasil jauh melampaui seorang pembicara yang
baik dalam hal mendapatkan afeksi orang lain. Ini karena seorang pendengar yang baik selalu
membiarkan orang untuk mendengarkan pembicara favorit mereka, yaitu diri mereka sendiri.
Ada lima aturan yang membuat orang menjadi pendengar yang baik:
1. Menatap orang yang sedang berbicara. Siapa pun yang berharga untuk didengarkan, berharga
untuk ditatap.
2. Condongkan badan ke si pembicara dan dengarkan dengan penuh perhatian. Tampak seolah-
olah anda tidak mau kehilangan satu kata pun.
3. Ajukan pertanyaan. Ini membuat orang yang sedang berbicara tahu bahwa anda sedang mende-
ngarkan. Mengajukan pertanyaan adalah bentuk sanjungan yang tinggi.
4. Ikutilah topik si pembicara dan jangan memotong atau menyela. Jangan mengubah topik yang
sedang diutarakan si pembicara sampai dia selesai, tak peduli betapa tak sabarnya anda untuk
segera beralih ke topik baru.
5. Gunakan kata-kata si pembicara-"anda' dan "milik anda'. Jika anda menggunakan "saya, aku, mi-
likku", anda memindahkan fokus dari si pembicara ke diri anda. Itu adalah berbicara, bukan
mendengarkan.
Cara Menyetujui Pendapat Orang
1. Belajar untuk mau menyetujui, setuju dengan orang lain. Gunakanlah sikap mau menyetujui
sebagai kerangka berpikir anda. Kembangkanlah sikap dasar mau menyetujui. Jadilah orang yang
secara alamiah mau menyetujui orang lain.
2. Katakan pada orang bila anda setuju dengan mereka. Tidaklah cukup untuk mau menyetujui
orang lain. Biarkan orang lain tahu bahwa anda setuju dengan mereka. Anggukkan kepala anda
sebagai tanda "ya" dan pandanglah mereka ketika anda melakukannya dan katakan kepada mereka -
"Saya setuju dengan anda" atau "anda benar .
3. Jangan katakan pada orang bila anda tidak setuju dengan mereka, kecuali mutlak perlu. Jika
anda tidak bisa menyetujui orang lain, dan sering kali demikian, maka jangan tidak setuju dengan
mereka kecuali mutlak perlu. Suatu saat, anda akan heran betapa jarang anda akan bersikap
demikian lagi.
4. Akuilah bila anda salah. Kapan pun anda salah, katakanlah dengan lantang-"saya melakukan
kesalahan", "saya salah", dsb. Dibutuhkan orang berjiwa besar untuk melakukan ini dan orang kagum
pada siapa pun yang dapat melakukan hal ini.
5. Tahanlah diri anda untuk tidak berdebat. Teknik terburuk yang dikenal dalam hubungan manusia
adalah berdebat. Sekalipun anda benar, jangan berdebat. Tidak seorang pun memenangkan argu-
men atau teman dengan jalan berdebat.
6. Tanganilah orang yang berkelahi dengan tepat. Orang yang senang berkelahi hanya
menginginkan satu hal-sebuah perkelahian. Teknik yang lebih baik adalah menolak untuk berkelahi
dengan mereka. Mereka akan gelisah, menggerutu, dan kemudian kelihatan bodoh.
Alasan di balik Seni Bersedia Menyetujui:
a. Orang menyukai mereka yang setuju dengan mereka.
b. Orang tidak menyukai mereka yang tidak setuju dengan mereka.
c. Orang tidak suka bila tidak disetujui.
Cara Berterima Kasih
1. Ketika anda mengatakan "terima kasih", katakan dengan SUNGGUH-SUNGGUH. Bersikaplah
tulus ketika anda berterima kasih pada orang. Orang akan tahu bila anda secara tulus menghargai
mereka. Mereka juga tahu bila anda tidak tulus.
2. Katakanlah dengan jelas dan tanpa ragu. Ketika berterima kasih pada orang, jangan menggumam,
berbisik, atau mengucapkannya dengan sepintas lalu.
3. Pandanglah orang yang anda beri ucapan terima kasih. Terima kasih mempunyai arti yang jauh
lebih besar ketika anda mengatakannya sambil memandang orang itu.
4. Sebutlah namanya saat berterima kasih. Berikan nuansa pribadi dalam ucapan terima kasih anda
dengan nama. Sungguh berbeda mengucapkan "terima kasih, Mbak Jane" daripada "terima kasih".
5. Bekerja dengan berterima kasih pada orang. Ini berarti mengamati peluang untuk memperlihatkan
pujian anda. Orang biasa akan berterima kasih pada apa yang kelihatan-orang di atas rata-rata
berterima kasih pada yang tidak begitu bisa dilihat.
Cara Memuji Orang
BERMURAH HATILAH DENGAN PUJIAN ANDA. Tetapi…
a. Pujian anda harus tulus. Jika tidak tulus, jangan diberikan!
b. Pujilah perbuatannya, bukan orangnya. Memuji perbuatan menghindari sesuatu yang memalukan
dan kekeliruan, hal ini mempunyai kesan yang jauh lebih tulus, menghindari tuduhan favoritisme, dan
menciptakan insentif untuk melakukan lebih banyak perbuatan yang sama.
Misalnya, "John, pekerjaanmu tahun lalu sungguh-sungguh luar biasa" (daripada "John, kamu
memang orang yang baik").
"Mary kamu melakukan pekerjaan yang sangat bagus dalam laporan akhir tahun" (daripada "Mary,
kamu adalah karyawan yang baik").
'"Pak Smith, halaman dan taman anda sangat indah" (daripada "Pak Smith, anda bekerja keras untuk
semua ini").
Buatlah pujian itu spesifik-tunjukkan dengan tepat.
Cara Mengkritik Orang
1. Jangan pernah mengkritik di depan umum. Tidak ada pintu yang terbuka, tidak ada teriakan
suara yang keras, tidak ada orang lain yang mendengarkan-mutlak antarpribadi.
2. Mulailah kritik dengan kata atau pujian yang baik. Ciptakanlah suasana bersahabat-untuk
memperlunak "pukulan". (Ciumlah dia sebelum anda menendangnya).
3. Buatlah kritik itu impersonal-kritiklah perbuatannya, bukan orangnya.
4. Sediakan jawaban. Jawaban berarti cara yang benar. Ketika anda memberi tahu seseorang
bahwa apa yang dia lakukan salah, anda seharusnya juga memberi tahu dia bagaimana
melakukannya dengan benar.
5. Mintalah kerja sama-jangan menuntutnya. Adalah kenyataan bahwa anda akan mendapat kerja
sama lebih besar dari orangjika anda memintanya daripada jika anda menuntutnya. Menuntut adalah
cara terakhir.
6. Satu kritikan untuk sebuah pelanggaran. Kritikan yang paling benar dibenarkan hanya
SEKALI.Akhiri kritik dengan perkataan yang bersahabat.
7. Akhirilah dengan perkataan "kita tetap berteman, kita telah menyelesaikan masalah kita, marilah
kita bekerja bersama-sama dan saling membantu”.

You might also like