You are on page 1of 67

BAB VII

PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH

7.1. Program Pembangunan Daerah


Berdasarkan uraian Bab III, IV, dan VI tentang visi, misi, strategi, dan kebijakan
pembangunan, maka untuk dapat dijadikan pedoman di dalam pelaksanaan
pembangunan selama kurun waktu lima tahun dan untuk media evaluasi kinerja
program dan kegiatan, dan agar rencana tersebut lebih terarah, terinci, dan
terukur perlu dijabarkan ke dalam matriks rencana program pembangunan dan
indikasi kegiatan.

Dalam matriks program pembangunan dan kegiatan tersebut memuat komponen


kebijakan, program, indikator program, dan indikasi kegiatan berdasarkan
penjabaran visi, misi, arah kebijakan, dan strategi pembangunan. Matriks ini
merupakan acuan dan pedoman bagi satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di
dalam penyusunan Renstra dan Renja SKPD serta bagi pemangku kepentingan
(stakeholders) lainnya. Program pembangunan daerah dirinci atau dibagi menjadi
program SKPD, program lintas SKPD, dan program kewilayahan.

7.1.1. Program SKPD


Kebijakan yang ditetapkan perlu dijabarkan lebih lanjut melalui program
guna menentukan kegiatan untuk mewujudkan misi. Dengan demikian
program merupakan suatu jenis rencana yang disusun lebih konkret dan
terkandung berbagai jenis kegiatan untuk menuju misi yang telah
ditetapkan, untuk itu program disusun melalui pemilihan program prioritas
dan program pendukung, adapun program SKPD seperti pada tabel
kebijakan dan program sebagai berikut :

60
Tabel 15.
Kebijakan - Program

No. Kebijakan Program


1 2 3
A. Misi Kesatu
1. Mengembangkan kompetensi 1. Peningkatan profesionalisme aparat
dan profesionalisme pegawai pemerintah daerah
2. Peningkatan kualitas SDM aparatur
3. Peningkatan kualitas pelayanan
publik
4. Peningkatan sarana dan prasarana
aparatur
5. Pemantapan dan pengelolaan data
dan pendayagunaan teknologi
informasi

2. Meningkatkan kapasitas 1. Penataan kelembagaan dan


birokrasi, kelembagaan, dan ketatalaksanaan
pengawasan 2. Pengelolaan sumber daya manusia
aparatur
3. Peningkatan kinerja kelembagaan
pemerintah daerah
4. Peningkatan pengawasan dan
akuntabilitas publik aparatur
5. Peningkatan kerjasama antar daerah
6. Peningkatan sarana dan prasarana
aparatur

3. Meningkatkan partisipasi 1. Pengarusutamaan partisipasi


masyarakat dalam masyarakat
perencanaan pembangunan 2. Pendayagunaan potensi masyarakat
dari swasta
3. Penguatan kelembagaan masyarakat.
4. Pemantapan pengelolaan data dan
pendayagunaan teknologi informasi

4. Mewujudkan lembaga 1. Penyempurnaan dan penguatan


demokratis yang makin kokoh kelembagaan demokrasi
2. Perbaikan proses politik

5. Meningkatkan keterpaduan 1. Peningkatan kualitas perencanaan

61
No. Kebijakan Program
1 2 3
program - program partisipatif
pembangunan antara propinsi 2. Pengembangan komunikasi,
dan pusat informasi dan media massa
3. Pengembangan data elektronik

6. Meningkatkan penguasaan 1. Pengembangan electronic


dan pemanfaatan teknologi government
komunikasi dan informasi 2. Pemantapan pengelolaan data dan
untuk mendukung kinerja pendayagunaan teknologi informasi
pemerintah

7. Meningkatkan upaya 1. Pemberdayaan fakir miskin dan


penanggulangan penyakit penyandang masalah kesejahteraan
masyarakat (PEKAT) dan lainnya
penyandang masalah 2. Bantuan dan jaminan kesejahteraan
kesejahteraan sosial (PMKS) sosial
3. Fasilitasi pencegahan dan
pemberantasan penyakit masyarakat
4. Pelayanan dan rehabilitasi
kesejahteraan sosial
5. Pencegahan penyalahgunaan dan
peredaran gelap narkotika,
psikotrapika dan zat adiktif (Napza)
6. Penyusunan regulasi ketentraman
dan ketertiban
7. Pemeliharaan ketentraman dan
ketertiban
8. Pembinaan dan partisipasi pemuda
9. Pemberdayaan kelembagaan
kesejahteraan sosial
10. Pemberdayaan rakyat terlatih dan
Perlindungan masyarakat

8. Meningkatkan kerjasama 1. Peningkatan kerjasama antar daerah


dengan kabupaten perbatasan bidang ketentraman dan ketertiban
di bidang ketentraman dan 2. Penanggulangan bencana alam
ketertiban

9. Meningkatkan kualitas 1. Peningkatan kualitas pengelolaan

62
No. Kebijakan Program
1 2 3
manajemen keuangan daerah keuangan daerah
2. Peningkatan kualitas pelaksanaan
anggaran kinerja

10. Meningkatkan penerimaan 1. Peningkatan kapasilitas keuangan


pendapatan daerah daerah
2. Peningkatan pendapatan asli daerah
3. Pembinaan dan pengelolaan asset
daerah
4. Pendayagunaan usaha daerah dan
pengembangan BUMD
5. Pemantapan pengelolaan data dan
pendayagunaan teknologi informasi

11. Meningkatkan kapasitas 1. Peningkatan kualitas SDM pamong


pemerintah desa desa
2. Pengembangan kelembagaan dan
ketatalaksanaan desa
3. Peningkatan sarana dan prasarana
aparatur desa

12 Mewujudkan desa sebagai 1. Peningkatan kapasitas pembiayaan


pusat pertumbuhan dan pembangunan desa
pembangunan 2. Pengembangan badan usaha milik
desa ( BUMDes )
3. Pembangunan desa
4. Peningkatan keberdayaan masyarakat
perdesaan
5. Pemantapan pengelolaan data dan
pendayagunaan teknologi informasi
dan komunikasi
6. Pemberdayaan komunitas perumahan
dan permukiman
7. Pembangunan kecamatan
8. Pemekaran dan perubahan status
desa khususnya wilayah perkotaan

B. MISI KEDUA

63
No. Kebijakan Program
1 2 3
1. Meningkatkan kualitas dan 1. Pendidikan anak usia dini dan
akses pelayanan pendidikan prasekolah
2. Wajib belajar pendidikan dasar
sembilan 9 ( sembilan ) tahun
3. Pendidikan menengah
4. Pendidikan tinggi
5. Pendidikan non formal
6. Peningkatan mutu pendidikan dan
tenaga kependidikan
7. Peningkatan sarana dan prasarana
pendidikan
8. Pengembangan budaya baca dan
pembinaan perpustakaan
9. Pembinaan dan partisipasi pemuda.
10. Penelitian dan pengembangan
teknologi
11. Pembinaan dan pelestarian dan seni
budaya
12. Pengembangan kebijakan dan
manajemen olahraga
13. Pembinaan dan pemasyarakatan
olahraga.

2. Meningkatkan kualitas dan 1. Promosi kesehatan dan


akses pelayanan kesehatan pemberdayaan masyarakat
2. Upaya kesehatan masyarakat dan
perorangan
3. Percepatan pemberantasan penyakit
4. Perbaikan gizi masyarakat
5. Peningkatan sumber daya kesehatan
6. Lingkungan sehat
7. Pengawasan obat dan makanan
8. Obat dan perbekalan kesehatan

3. Meningkatkan pemanfaatan 1. Penguasaan, pengembangan dan


teknologi tepat guna untuk penerapan teknologi pengolahan
mengolah hasil produksi hasil pertanian
pertanian 2. Pengembangan agroindustri
3. Penelitian ilmu pengetahuan dan
teknologi pengembangan
4. Penguatan kapasitas kelembagaan

64
No. Kebijakan Program
1 2 3
5. Difusi dan pemantapan Iptek

4. Mengembangkan teknologi 1. Penguasaan, pengembangan dan


untuk usaha mikro, kecil, dan penerapan teknologi pada UMKM
menengah 2. Pengembangan usaha mikro, kecil,
dan menengah

5. Mengoptimalkan tindak lanjut 1. Kerjasama antar daerah bidang


kerjasama operasional dengan pelayanan pendidikan
kabupaten tetangga di bidang 2. Kerjasama antar daerah bidang
pendidikan dan kesehatan pelayanan kesehatan

6. Mengembangkan kerjasama di 1. Kerjasama bidang pendidikan


bidang pendidikan dan 2. Fasilitasi kesehatan swasta
kesehatan dengan lembaga
swasta/lain

7. Meningkatkan pelayanan 1. Peningkatan tertib administrasi


kependudukan kependudukan
2. Pengembangan dan keserasian
kebijakan kependudukan
3. Pengembangan sistem informasi
administrasi kependudukan

8. Meningkatkan pemberdayaan 1. Peningkatan kesejahteraan dan


keluarga dan keluarga perlindungan anak
berencana 2. Peningkatan kualitas hidup dan
perlindungan perempuan
3. Penguatan kelembagaan dan
pengarusutamaan gender
4. Keluarga berencana
5. Kesehatan reproduksi remaja
6. Ketahanan dan pemberdayaan
keluarga
7. Penguataan kelembagaan keluarga
kecil berkualitas

9. Mewujudkan revitalisasi 1. Penanggulangan kemiskinan terpadu

65
No. Kebijakan Program
1 2 3
komite penanggulangan 2. Pemberdayaan fakir miskin dan
kemiskinan daerah (KPKD) penyandang masalah kesejahteraan
dan implementasi strategi sosial lainnya
penanggulangan kemiskinan 3. Pemberdayaan kelembagaan
daerah (SPKD) kesejahteraan sosial
4. Bantuan dan jaminan kesejahteraan
sosial
5. Peningkatan kualitas penyuluhan
kesejahteraan sosial
6. Pelayanan dan rehabilitasi sosial
7. Kesejahteraan dan perlindungan anak

10. Meningkatkan pengembangan 1. Pengembangan tenaga kerja


tenaga kerja trampil ( skill worker )
2. Pengembangan kesempatan kerja
3. Penyebarluasan dan pendayagunaan
tenaga terampil
4. Pengembangan transmigrasi
5. Perlindungan dan pengembangan
lembaga tenaga kerja

11. Fasilitasi hukum formal dan 1. Pengembangan industri kecil dan


informal menengah
2. Penguasaan, pengembangan dan
penerapan teknologi
3. Pengembangan perdagangan, sistem
distribusi dan perlindungan konsumen

12. Meningkatkan kualitas 1. Peningkatan kualitas beragama


kehidupan beragama dan 2. Pemantapan kerukunan inter dan
memantapkan kerukunan inter antar umat beragama
dan antar umat beragama

13. Mewujudkan supremasi 1. Penegakan peraturan daerah


hukum 2. Penyusunan dan pembentukan
produk hukum
3. Peningkatan kesadaran hukum dan
HAM

14. Menurunkan gangguan 1. Pemeliharaan ketentraman


keamanan dan ketertiban 2. Pemberdayaan rakyat terlatih dan

66
No. Kebijakan Program
1 2 3
masyarakat perlindungan masyarakat

C. MISI KETIGA
1. Meningkatkan kualitas sumber 1. Pemberdayaan masyarakat pertanian
daya manusia pertanian dan kehutanan serta perkebunan
2. Pengembangan sumber daya
manusia peternakan
3. Pengembangan sumber daya
manusia perikanan dan kelautan
4. Pengembangan sumber daya
manusia pertanian tanaman pangan
5. Pengembangan sumber daya
manusia kehutanan dan perkebunan
6. Pengembangan agrobisnis

2. Mengoptimalkan kinerja 1. Pendidikan dan pelatihan petani


kelembagaan pertanian 2. Pemberdayaan dan revitalisasi
kelembagaan pertanian

3. Mengembangkan industri 1. Pengembangan agroindustri


pengolahan hasil pertanian 2. Pengembangan perdagangan, sistem
distribusi dan perlindungan konsumen
di bidang pertanian

4. Menjaga dan meningkatkan 1. Penyediaan dan pengelolaan air baku


kualitas sarana dan prasarana 2. Peningkatan sarana dan prasarana
air bersih air bersih
3. Pengembangan dan pengelolaan
irigasi dan air baku

5. Meningkatkan konservasi 1. Pemberdayaan kelembagaan petani


sumber daya air bawah tanah pemakai air
dengan mengikutsertakan 2. Pengembangan kelembagaan
peran serta masyarakat pemakai air bawah tanah
3. Ketatalaksanaan irigasi dan air

6. Mengembangkan kerjasama Pengembangan energi


pemanfaatan energi primer
dengan pihak-pihak terkait
7. Mewujudkan kerjasama 1. Kerjasama pengembangan dan
operasional yang efektif untuk pengelolaan jaringan air bersih

67
No. Kebijakan Program
1 2 3
pengelolaan SDA, LH, dan 2. Perlindungan dan konservasi sumber
DAS daya alam dan lingkungan hidup

8. Meningkatkan kualitas tata 1. Penataan ruang


ruang untuk pengembangan 2. Pengembangan perkotaan
wilayah

9. Pengembangan infrastruktur 1. Pengembangan prasarana dan


sarana perdesaan
2. Pengembangan prasarana dan
sarana perkotaan

10. Membangun kerjasama Kerjasama pengembangan potensi SDA


pengembangan SDA

11. Fasilitasi investor peduli 1. Peningkatan kualitas dan akses


lingkungan informasi SDA serta lingkungan hidup
2. Pengendalian pencemaran
lingkungan hidup

12. Meningkatkan monitoring Perlindungan dan konservasi SDA dan


pengelolaan lingkungan lingkungan hidup

13. Mengembangkan pertanian 1. Pengembangan pertanian lereng bukit


lahan marginal 2. Pengembangan konservasi lahan
marginal

14. Meningkatkan kualitas 1. Pengembangan perumahan dan


perumahan dan permukiman permukiman
2. Pemberdayaan komunitas
perumahan dan permukiman

15. Mewujudkan pelembagaan 1. Pelembagaan lingkungan hidup


pembangunan berwawasan 2. Pembinaan kualitas usaha
lingkungan pertambangan
3. Peningkatan kualitas tanah, air, dan
udara
4. Pengembangan teknologi
pertambangan dan enegi
16. Mengembangkan data dan Pengembangan Informasi sumberdaya alam
informasi potensi SDA dan LH dan lingkungan hidup

68
No. Kebijakan Program
1 2 3

17. Meningkatkan penataan Penataan hukum kelembagaan


hukum dan peraturan pengelolaan sumberdaya alam dan
lingkungan hidup lingkungan hidup

18. Penanganan kerusakan lahan, Rehabilitasi dan konservasi sumberdaya


pesisir, dan sumber air alam dan lingkungan hidup

19. Pengembangan sumber daya Pengembangan keanekaragaman hayati


hayati insitu

D. MISI KEEMPAT
1. Revitalisasi pertanian dalam 1. Peningkatan ketahanan pangan
rangka peningkatan ketahanan 2. Pengembangan produk pertanian
pangan dan penyediaan bahan baku industri
bahan baku industri

2. Mengembangkan intensifikasi 1. Peningkatan ketahanan pangan


pertanian dan kewirausahaan 2. Pengembangan agrobisnis
petani

3. Mengembangkan industri kecil 1. Pengembangan industri kecil


dan menengah 2. Pengembangan teknologi tepat guna
industri kecil

4. Mengembangkan industri 1. Pengembangan dan pembangunan


pariwisata pariwisata
2. Pengembangan dan pengelolaan
obyek wisata
3. Pengembangan pemasaran dan
promosi wisata
4. Peningkatan kualitas pelayanan publik
5. Pembinaan dan pelestarian seni
budaya

5. Meningkatkan promosi dan 1. Peningkatan promosi dan kerjasama


kerjasama investasi investasi
2. Informasi investasi

6. Deregulasi perijinan 1. Fasilitasi investasi


2. Peningkatan kualitas pelayanan publik

69
No. Kebijakan Program
1 2 3
7. Meningkatkan pembangunan 1. Rehabilitasi dan pemeliharaan jalan
dan pemeliharaan sarana dan dan jembatan
prasarana publik guna 2. Peningkatan jalan dan jembatan
mendorong pemerataan 3. Pengembangan pos dan
pembangunan, percepatan, telekomunikasi
dan pertumbuhan ekonomi 4. Penataan sistem transportasi
daerah 5. Peningkatan pelayanan kelancaran
angkutan umum dan barang
6. Peningkatan keselamatan transportasi
jalan

8. Menjalin kemitraan dengan 1. Pengembangan kemitraan dengan


dunia usaha dunia usaha
2. Pengembangan perdagangan sistem
distribusi dan perlindungan konsumen
9. Mengupayakan pendampingan 1. Pengembangan usaha mikro
dan pelatihan ketrampilan bagi 2. Pengembangan kewirausahaan dan
UMKM keunggulan kompetitif
3. Pengembangan sistem pendukung
usaha mikro kecil dan menengah
4. Pengembangan klinik dan inkubasi
bisnis

10. Mengembangkan industri kecil Pengembangan agroindustri


berbahan baku lokal

11. Mengembangkan informasi 1. Pengembangan informasi industri dan


pasar yang akurat perdagangan
2. Promosi produk ekspor daerah

12. Meningkatkan fasilitasi Penguasaan, pengembangan dan


teknologi tepat guna pertanian penerapan teknologi pertanian

13 Meningkatkan peran pemerintah Peningkatan efektivitas dan efisiensi


daerah sebagai fasilitator pengeluaran daerah dan fasilitasi dunia
pembangunan ekonomi daerah usaha
dalam memacu perkembangan
dunia usaha dan koperasi di
daerah
7.1.2 Program Lintas SKPD

70
Berdasarkan kondisi, potensi, dan permasalahan yang dihadapi
Kabupaten Gunungkidul maka perlu adanya program lintas SKPD pada
lima tahun ke depan dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel 16.
Program Lintas SKPD
No Kebijakan Program SKPD
A. Misi Kesatu
1. Mengembangkan 1. Peningkatan 1. Bawasda
kompetensi dan pengawasan dan 2. Bagian Organisasi
profesionalisme akuntabilitas publik
pegawai melalui diklat aparatur
dan manajemen SDM
2. Pemantapan 1. Bag. Kepegawaian
pengelolaan data dan 2. Bappeda
pendayagunaan
teknologi informasi

2. Meningkatkan Pengelolaan sumber 1. Bag. Kepegawaian


kapasitas birokrasi dan daya manusia aparatur 2. Bag. Organisasi
kelembagaan

3. Meningkatkan 1. Pengarusutamaan 1. Dinas Sobermas


partisipasi masyarakat partisipasi masyarakat 2. Bappeda
dalam pembangunan
2. Pemantapan 1. Dinas Sobermas
pengelolaan data dan 2. Bappeda
pendayagunaan
teknologi informasi

4. Meningkatkan Peningkatan kualitas 1. Dinas Sobermas


keserasian program- perencanaan partisipatif 2. Bappeda
program pembangunan 3. Bagian Hukum
program dari pusat

5. Memanfaatkan teknologi 1. Pengembangan e 1. Kantor Inkom


informasi untuk government 2. Bappeda
mendukung kinerja
2. Pemantapan 1. Bappeda
pengelolaan data dan 2. Kantor Inkom
pendayagunaan
teknologi informasi

6 Meningkatkan upaya 1. Fasilitasi pencegahan 1. Dinas


penanggulangan dan pemberantasan Sobermas

71
No Kebijakan Program SKPD
penyakit masyarakat penyakit masyarakat 2. Kantor
dan penyandang Kesbanglinmas
masalah kesejahteraan 3. Bagian
sosial dengan lembaga Perekonomian dan
terkait Pembangunan
4. Bagian
Pemerintahan
5. Kantor Polisi
Pamong Praja
6. Dinas
Kesehatan

2. Pencegahan 1. Dinas
penyalahgunaan dan Sobermas
peredaran, 2. Kantor
psikotropika dan zat Kesbanglinmas
adiktif 3. Kantor Polisi
Pamong Praja
4. Dinas
Kesehatan

3. Pemeliharaan 1. Kantor Polisi


ketentraman dan Pamong Praja
ketertiban 2. Dinas
Kesehatan
3. Kantor
Kesbanglinmas

4. Pembinaan dan 1. Dinas


partisipasi pemuda Pendidikan
2. Kantor
Kesbanglinmas
3. Kantor Polisi
Pamong Praja

7. Meningkatkan Penanggulangan bencana 1. Kanto


kerjasama dengan alam r Kesbanglinmas
kabupaten perbatasan 2. Dinas
di bidang ketentraman Sobermas
dan ketertiban 3. Dinas
PU
4. Dinas
Kesehatan
8. Meningkatkan kualitas Peningkatan kualitas 1. Badan
manajemen keuangan pengelolaan keuangan Keuangan Daerah
daerah daerah 2. Bagian
Keuangan

72
No Kebijakan Program SKPD

9. Meningkatkan 1. Peningkatan 1. Bada


penerimaan kapasitas keuangan n Keuangan
pendapatan daerah daerah Daerah
2. Bagia
n Keuangan
2. Peningkatan 1. Badan
pendapatan asli Keuangan Daerah
daerah ( PAD ) 2. Bagian
Keuangan
10. Meningkatkan Pengembangan 1. Dinas Sobermas
kapasitas kelembagaan dan 2. Bag. Pemerintahan
pemerintahan desa ketatalaksanaan desa Desa

11. Mewujudkan desa 1. Peningkatan 1. Bappeda


sebagai pusat kapasitas pembiayaan 2. Dinas Sobermas
pertumbuhan dan pembangunan desa 3. Bagian Keuangan
pembangunan 4. Bag. Pemerintahan
Desa
2. Pembangunan desa 1. Dina
s Sobermas
2. Dina
s PU
3. Dinas
Pertanian TP dan
Perikanan
4. Din.
Perekonomian
5. Dina
s Peternakan
6. Bag.
Pemerintahan
Desa
3. Pemekaran desa dan 1. Bappeda
perubahan status 2. Dinas Sobermas
desa menjadi 3. Bag. Pemerintahan
kelurahan khususnya Desa
wilayah perkotaan 4. Bagian Organisasi

B. Misi Kedua
1. Meningkatkan kualitas Pendidikan anak usia 1 Dinas Pendidikan
dan akses pelayanan dini dan pra sekolah 2 Din.Kependudukan
pendidikan dan KB

73
No Kebijakan Program SKPD
2. Meningkatkan kualitas 1. Promosi kesehatan 1. Dinas Kesehatan
dan akses pelayanan dan pemberdayaan 2. Din.Kependudukan
kesehatan masyarakat dan KB
3. Dinas Sobermas
4. Dinas Pendidikan
5. RSUD Wonosari
2.Upaya kesehatan 1. Dinas Kesehatan
masyarakat dan 2. Din.Kependudukan
perorangan dan KB
3. Dinas Sobermas
4. RSUD Wonosari

3. Meningkatkan Penguasaan 1. Dinas Pertanian TP


pemanfaatan teknologi pengembangan teknologi dan Perikanan
tepat guna untuk pengolahan hasil 2. Dinas Peternakan
mengolah hasil pertanian 3. Dinas Kehutanan
produksi pertanian dan Perkebunan
4. Dinas Sobermas
4. Mengembangkan Penguasaan 1. Din. Perekonomian
teknologi untuk usaha pengembangan dan 2. Dinas Sobermas
mikro, kecil, dan penerapan teknologi
menengah pada usaha mikro, kecil,
dan menengah

5. Mengoptimalkan 1. Kerjasama antara 1. Dinas Kesehatan


tindaklanjut kerjasama daerah di bidang 2. Bappeda
operasional dengan pelayanan kesehatan 3. Bag. Perekonomian
kabupaten tetangga di dan Pembangunan
bidang pendidikan dan 4. Bag. Pemerintahan
kesehatan
2. Kerjasama antar 1. Dinas Kesehatan
daerah di bidang 2. Bappeda
pelayanan pendidikan 3. Bag. Pemerintahan
4. Bag. Perekonomian
dan Pembangunan
6. Meningkatkan 1. Keluarga berencana 1. Din.Kependudukan
pemberdayaan dan KB
keluarga dan KB 2. Dinas Kesehatan
2. Kesehatan reproduksi 1. Din.Kependudukan
remaja dan KB
2. Dinas Kesehatan

74
No Kebijakan Program SKPD
7. Mewujudkan Penanggulangan 1. Bappeda
revitalisasi komite kemiskinan terpadu 2. Bag. Perekonomian
penanggulangan dan Pembangunan
kemiskinan daerah 3. Din.Kependudukan
( KPKD) dan dan KB
mengimplementasikan 4. Dinas Pendidikan
strategi 5. Dinas Kesehatan
penanggulangan 6. Dinas Sobermas
kemiskinan daerah 7. Din. Pertanian TP
(SPKD) dan Perikanan
8. Dinas Peternakan
9. Din. Perekonomian

8. Meningkatkan 1. Perluasan dan 1. Din. Tenaga Kerja


pengembangan tenaga pengembangan dan Transmigrasi
kerja kesempatan kerja 2. Din.Perekonomian
3. Din.Sobermas
4. DPU
2. Peningkatan kualitas 1. Din. Tenaga Kerja
dan produktivitas dan Transmigrasi
tenaga kerja 2. Din.Perekonomian
3. Din. Pendidikan
4. Din. Sobermas
3. Pengembangan 1. Din. Tenaga Kerja
transmigrasi dan Transmigrasi
2. Din. Kependudukan
dan KB
3. DPU
4. Dinas Sobermas
5. Bappeda

9. Mengembangkan data Pengembangan 1. Kapedal


dan informasi potensi informasi sumberdaya 2. Dinas Kehutanan
sumberdaya alam dan alam dan lingkungan dan Perkebunan
lingkungan hidup hidup 3. Din. Pertanian TP
dan Perikanan
4. Dinas Pariwisata
dan Kebudayaan
5. DPU
6. Dinas Kesehatan
7. Bappeda
8. Dinas Peternakan
9. Din.Perekonomian

10 Meningkatkan Penataan hukum 1. Kapedal


pentaatan hukum dan kelembagaan 2. Din. Perekonomian
peraturan lingkungan pengelolaan sumber 3. DPU

75
No Kebijakan Program SKPD
hidup daya alam dan 4. Dinas Peternakan
lingkungan hidup 5. Dinas Pariwisata
dan Kebudayaan
6. Bag. Hukum
7. Kantor Pol. PP
8. Dinas Kesehatan
9. Din. Pertanian TP
dan Perikanan

11. Pengembangan Pengembangan 1. Bappeda


sumberdaya hayati keanekaragaman hayati 2. Dinas Kehutanan
Insitu dan Perkebunan
3. Dinas Peternakan
4. Dinas Pariwisata
dan Kebudayaan
5. Kapedal
C. MISI KETIGA
1. Mewujudkan 1. Pemberdayaan 1. DPU
kerjasama operasional kelembagaan petani 2. Bappeda
yang efektif untuk pemakai air 3. Din. Pertanian TP
pengelolaan SDA, LH, dan Perikanan
dan DAS 4. Kapedal

2. Perlindungan dan 1. Dinas Kehutanan


konservasi sumber dan Perkebunan
daya alam dan 2. Kapedal
lingkungan hidup

2. Meningkatkan kualitas 1. Penataan ruang 1. Bappeda


tata ruang dan 2. Dinas PU
pengembangan 3. Bag. Pemerintahan
wilayah
2. Penataan sistem 1. Din. Perhubungan
transportasi 2. DPU
3. Bappeda

3. Pengembangan 1. DPU
perkotaan 2. Bappeda
3. Din. Perhubungan
4. Bag. Pemerintahan

3. Mengembangkan 1. Pengembangan 1. DPU


infrastruktur sarana perdesaan 2. Dinas Sobermas
3. Bag. Pemerintahan
Desa

2. Program 1. DPU

76
No Kebijakan Program SKPD
pengembangan 2. Bappeda
sarana perkotaan 3. Kantor
Pengelolaan Pasar

D. MISI KEEMPAT

1. Mengembangkan Pengembangan industri 1. Din. Perekonomian


industri kecil dan kecil 2. Dinas Sobermas
menengah

2. Meningkatkan sarana Peningkatan pelayanan 1. Din. Perhubungan


dan prasarana dan kelancaran angkutan 2. DPU
perhubungan umum dan barang

3. Mengupayakan Pengembangan usaha 1. Din. Perekonomian


pendampingan dan mikro 2. Dinas Sobermas
pelatihan keterampilan
bagi UMKM

7.1.3. Program Lintas Wilayah


Berdasarkan kondisi, potensi, dan permasalahan yang dihadapi antara
Kabupaten Gunungkidul dengan kabupaten perbatasan dan tetangga
maka perlu adanya program lintas wilayah pada lima tahun ke depan
adalah dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 17.
Program Lintas Wilayah

No. Kebijakan Program

1. Meningkatkan kapasitas Peningkatan kerjasama antar daerah


birokrasi dan kelembagaan

2. Meningkatkan kerterpaduan Peningkatan kualitas perencanaan


program-program partisipatif
pembangunan antara propinsi
dan pusat

3. Meningkatkan upaya 1. Fasilitasi pencegahan dan


penanggulangan penyakit pemberantasan penyakit
masyarakat (PEKAT) dan masyarakat

77
No. Kebijakan Program
penyandang masalah 2. Pencegahan penyalahgunaan dan
kesejahteraan sosial (PMKS) peredaran gelap narkotika,
dengan lembaga terkait psikotropika, dan zat adiktif (Napza)
3. Pemeliharaan ketentraman dan
ketertiban

4. Meningkatkan kerjasama 1. Peningkatan kerjasama antar


dengan kabupaten perbatasan daerah bidang ketentraman dan
dibidang ketentraman dan ketertiban
ketertiban 2. Penanggulangan bencana alam

5. Mewujudkan desa sebagai Pembangunan kecamatan


pusat pertumbuhan dan
pembangunan

6. Meningkatkan pengembangan 1. Penyebarluasan dan


tenaga kerja pendayagunaan tenaga terampil
2. Pengembangan transmigrasi

7. Menurunkan gangguan Pemeliharaan ketentraman


keamanan dan ketertiban
masyarakat.

8. Menjaga dan meningkatkan 1. Penyediaan dan pengelolaan air


kualitas sarana dan prasarana baku
air bersih 2. Peningkatan sarana dan prasarana
air bersih

9. Mewujudkan kerjasama yang 1. Kerjasama pengembangan dan


efektif untuk pengelolaan pengelolaan jaringan air bersih
SDA, LH, dan DAS 2. Perlindungan dan konservasi
sumber daya alam dan lingkungan
hidup

10. Meningkatkan kualitas tata Penataan ruang


ruang untuk pengembangan
wilayah

11. Pengembangan infrastruktur Pengembangan prasarana dan sarana


perdesaan.

12. Meningkatkan pembangunan 1. Rehabilitasi dan pemeliharaan jalan


dan pemeliharaan sarana dan dan jembatan.
prasarana publik guna 2. Peningkatan jalan dan jembatan.
mendorong pemerataan 3. Penataan sistem transportasi.
pembangunan, percepatan 4. Peningkatan pelayanan dan

78
No. Kebijakan Program
dan pertumbuhan ekonomi kelancaran angkutan umum dan
daerah barang.
5. Peningkatan keselamatan
transportasi jalan

79
7.2. Rencana Kerja SKPD
Untuk memecahkan permasalahan Kabupaten Gunungkidul pada Tahun 2005-2010 maka perlu adanya rencana kerja lima tahun adalah
sebagai berikut :
Tabel 18.
Rencana Kerja Tahun 2005-2010
Matriks Program dan Indikasi Kegiatan

No Kebijakan Program Outcome Indikasi Kegiatan


A MISI KESATU
1. Mengembangkan 1. Peningkatan Meningkatnya kinerja aparatur 1. Diklat penjenjangan
kompetensi dan profesionalisme aparat dalam pelayanan masyarakat 2. Diklat kepemimpinan dan manajemen
profesionalisme pemerintah daerah dan penyelenggaraan otonomi 3. Diklat kelembagaan dan ketatalaksanaan
pegawai daerah 4. Melaksanakan assesment centre
5. Pengembangan standar kompetensi pejabat
fungsional
6. Melaksanakan prosedur manajemen kepegawaian
yang berorientasi kinerja
7. Peningkatan etika dan disiplin PNS

2. Peningkatan kualitas SDM Meningkatnya kapasitas aparatur 1. Diklat teknis fungsional


aparatur yang sesuai dengan beban 2. Tugas belajar S1, S2, dan S3
kinerja kebutuhan kelembagaan 3. Kursus singkat dan Diploma II, III, IV.
pemerintah daerah 4. Melakukan kegiatan tentang penilaian diklat
aparatur dalam upaya meningkatkan kompetensi
aparatur.

3. Peningkatan pengawasan Meningkatnya efektivitas sistem 1. Pemeriksaan/audit


dan akuntabilitas publik pengawasan dan audit serta 2. Evaluasi tindak lanjut
aparatur sistem akuntabilitas kinerja 3. Peningkatan akuntabilitas instansi pemerintah
4. Peningkatan kapasitas aparatur pengawas
5. Percepatan pemberantasan KKN

79
No Kebijakan Program Outcome Indikasi Kegiatan
4. Peningkatan kualitas Meningkatnya efektivitas sistem 1. Capacity building pelayanan publik
pelayanan publik pelayanan publik 2. Penyusunan dan penerapan standar pelayanan
publik
3. Penerapan citizen charter dalam pelayanan
publik dan berbagai upaya pembaharuan lainnya
4. Pengadaan sarana dan prasarana kantor
5. Forum SKPD

5. Peningkatan sarana dan Tersedianya sarana dan 1. Pembangunan dan rehabilitasi prasarana fisik
prasarana aparatur prasarana pendukung gedung pemerintah
pelaksanaan tugas dan 2. Pengadaan sarana mobilitas pemerintah
administrasi pemerintahan 3. Pengadaan sarana dan prasarana perkantoran

6. Pemantapan Meningkatnya kualitas data 1. Penyusunan data statistik


pengelolaan data dan statistik dan informasi 2. Pemantapan program SIMPEG
pendayagunaan teknologi pembangunan 3. Penyempurnaan standarisasi dan pemutakhiran
informasi data dan formulir PNS
4. Penyusunan standar operasi prosedur (SOP)
5. Pengembangan pedoman seleksi, penentuan
angka kredit dan sistem informasi bagi jabatan
fungsional.

2. Meningkatkan 1. Penataan kelembagaan  Tertatanya sistem organisasi 1. Penataan kelembagaan


kapasitas dan ketatalaksanaan dan manajemen pemerintahan 2. Penyusunan standar kompetensi jabatan
birokrasi dan kabupaten struktural
kelembagaan  Meningkatnya kapasitas dan 3. Penyusunan standar kompetensi jabatan
kinerja kelembagaan fungsional
4. Bimtek tatalaksana pelayanan publik
5. Menyusun laporan kinerja penyelenggaraan
pemerintah daerah

2. Pengelolaan sumber daya Meningkatnya kualitas mutasi, 1. Pemantapan SIMPEG


manusia aparatur penempatan dan pembinaan karir 2. Mutasi PNS

80
No Kebijakan Program Outcome Indikasi Kegiatan
aparatur 3. Pembinaan karier PNS
3. Peningkatan kinerja Meningkatnya efisiensi, efektivitas 1. Penataan kelembagaan
kelembagaan pemerintah dan profesionalisme 2. Penyusunan pola hubungan kerja antar satuan
daerah kelembagaan pemerintah daerah kerja perangkat daerah
3. Menyusun standar operasional kerja satuan kerja
perangkat daerah

4. Peningkatan kerja sama Meningkatnya kerja sama antar 1. Pembuatan MOU kerjasama antar daerah
antar daerah daerah dalam pelayanan publik 2. Penyusunan kerjasama operasional

5. Peningkatan sarana dan Tersedianya sarana dan 1. Pembangunan dan rehabilitas prasarana fisik
prasarana aparatur prasarana pendukung gedung pemerintah
pelaksanaan tugas dan 2. Pengadaan sarana mobilitas pemerintah
administrasi pemerintahan 3. Pengadaan sarana dan prasarana perkantoran

3. Meningkatkan 1. Pengarusutamaan Terbukanya peluang partisipasi 1. Melaksanakan metode perencanaan partisipatif


partisipasi partisipasi masyarakat masyarakat dan swasta dalam pembangunan masyarakat desa
masyarakat pembangunan 2. Penyelenggaraan musrenbang desa
dalam 3. Penyelenggaraan musrenbang kecamatan
pembangunan 4. Penyelenggaraan musrenbang kabupaten
5. Pelaksanaan program dan kegiatan
2. Pendayagunaan potensi Meningkatnya kontribusi 1. Peningkatan partisipasi masyarakat dalam
masyarakat dan swasta masyarakat dan swasta yang pelaksanaan evaluasi dan pengawasan
berdayaguna dan berhasilguna pembangunan
dalam pembangunan 2. Meningkatkan partisipasi masyarakat dalam
pengelolaan dan pelestarain sumber daya alam
dan lingkungan hidup

3. Pemantapan pengelolaan Meningkatnya kualitas data Mengembangkan dan memutakhirkan basis data
data dan pendayagunaan statistik dan informasi perencanaan pembangunan
teknologi informasi pembangunan

81
No Kebijakan Program Outcome Indikasi Kegiatan

4. Mewujudkan 1. Penyempurnaan dan Terwujudnya pelembagaan 1. Fasilitas peningkatan kualitas fungsi dan peran
lembaga penguatan kelembagaan fungsi-fungsi dan hubungan lembaga legislatif ( DPRD )
demokrasi yang demokrasi antara lembaga eksekutif, 2. Peningkatan kemajuan lembaga eksekutif yang
makin kokoh legislatif dan lembaga politik profesional dan netral
lainnya serta lembaga 3. Fasilitas pemberdayaan partai politik dan
kemasyarakatan yang kokoh dan masyarakat sipil yang otonom
optimal

2 Perbaikan proses politik Meningkatnya kualitas dan 1. Fasilitas penyelenggaraan Pemilu 2009 yang
efektivitas penyelenggaraan berkualitas, demokrasi, jujur, dan adil
pemilu dan pelembagaan 2, Pengembangan mekanisme konsultasi publik
perumusan kebijakan publik sebagai sarana dan proses perumusan kebijakan

5. Meningkatkan 1. Peningkatan kualitas Meningkatnya kualitas proses 1. Capacity building perencanaan pembangunan
keterpaduan perencanaan partisipatif perencanaan partisipatif dan partisipatif dari mulai tingkat desa, kecamatan,
program- terintegrasi antar tingkat dan kabupaten
program pemerintah 2. Penyusunan perda tentang pedoman
pembangunan perencanaan pembangunan daerah
propinsi dan 3. Melakukan peningkatan kualitas rencana
pusat pembangunan
4. Pemaduserasian rencana pembangunan
kabupaten, propinsi, dan pusat
5. Peningkatan kualitas rencana pembangunan
daerah

2. Pengembangan Meningkatkan peran pers dan 1. Peningkatan kualitas kelompok informasi


komunikasi, informasi dan media massa guna mewujudkan masyarakat (KIM)
media massa transparansi dan akuntabilitas 2. Meningkatkan kesadaran kepedulian dan
pembangunan kemampuan masyarakat dibidang informasi dan
komunikasi
3. Mengembangkan fungsi pers/media cetak
elektronik dan media tradisional untuk menjamin

82
No Kebijakan Program Outcome Indikasi Kegiatan
kemandirian, kebebasan, dan kedewasaan pers
3. Pengembangan data Meningkatkan kualitas 1. Membangun jaringan komunikasi dan informasi
elektronik pengelolaan dan publikasi data 2. Meningkatkan pelayanan informasi
dan informasi pembangunan 3. Mendorong terbentuknya media komunitas

6. Meningkatkan 1. Pengembangan Meningkatnya penguasaan dan 1. Pengembangan e-government dalam pelayanan


penguasaan dan e-government pemanfaatan teknologi publik
pemanfaatan komunikasi dan informasi dalam 2. Pembangunan sistem informasi
teknologi pelayanan publik 3. Pembangunan intranet
komunikasi dan
informasi untuk
mendukung
kinerja
pemerintah

2. Pemantapan pengelolaan Meningkatnya kualitas data 1. Publikasi data berbasis website


data dan pendayagunaan statistik dan informasi 2. Meningkatkan layanan informasi publik
teknologi informasi pembangunan 3. Menyebarluaskan hasil-hasil kajian
4. Menyediakan data dan informasi tentang profil
daerah dan potensi daerah
5. Membangun jaringan informasi lokal

7. Meningkatkan 1. Pemberdayaan fakir miskin  Meningkatnya kemampuan dan 1. Stimulan pengobatan keluarga miskin di rumah
upaya dan penyandang masalah keberdayaan sosial keluarga sakit
penanggulangan kesejahteraan sosial miskin, fakir miskin dan 2. Pelayanan surat keterangan tidak mampu dan
penyakit lainnya penyandang masalah lainnya stimulan pengobatan gakin tanpa identitas di
masyarakat  Meningkatkan kemampuan rumah sakit.
(PEKAT) dan berusaha masyarakat miskin 3. Pemberdayaan pemulung
penyandang dan penyandang masalah 4. Monitoring dan pengembangan kelompok sosial
masalah sosial lainnya guna
kesejahteraan peningkatan pendapatan
sosial ( PMKS )
dengan lembaga

83
No Kebijakan Program Outcome Indikasi Kegiatan
terkait
2. Bantuan dan jaminan  Meningkatnya aksesibilitas 1. Melaksanakan askes sosial
kesejahteraan sosial masyarakat miskin dan 2. Pembinaan dan peningkatan pelayanan sosial
penyandang masalah sosial baik dalam sistem panti maupun non panti
lainnya pada pelayanan publik 3. Penanggulangan bencana alam dan bencana
dan kebutuhan hidup dasar sosial
 Tersediannya fasilitasi bantuan 4. Bantuan beras buffer stock
dan jaminan kesejahteraan 5. Penguburan dan rukti jenasah gelandangan
sosial 6. Penanggulangan orang terlantar / sesat jalan
7. Bantuan sosial untuk lansia terlantar
8. Bimbingan dan penyantunan anak terlantar
9. Pembinaan penyandang cacat
10 Rehabilitasi sosial penyandang sosial

3. Fasilitasi pencegahan dan Meningkatnya koordinasi dengan 1. Rehabilitasi dan perlindungan sosial korban
pemberantasan penyakit instansi non otonom dalam penyalahgunaan Napza
masyarakat pencegahan dan pemberantasan 2. Penangulangan perjudian dan penyakit
penyakit masyarakat masyarakat lainnya
4. Pelayanan dan rehabilitasi Meningkatnya kualitas dan 1. Rehabilitasi sosial tuna sosial
sosial kapasitas pelayanan dan 2. Rehabilitasi dan bantuan sosial penyandang
rehabilitasi sosial cacat
3. Pembinaan dan perlindungan sosial untuk korban
tindak kekerasan
4. Pembinaan dan pengiriman penyandang
masalah kesejahteraan sosial
5. Rehabilitasi dan pembinaan anak jalanan
6. Rehabilitasi dan bantuan sosial eks napi
7. Rehabilitasi dan bantuan sosial eks psikotik

5. Pencegahan Meningkatnya upaya pencegahan 1. Penanggulangan Napza


penyalahgunaan dan penyalahgunaan dan peredaran 2. Penyuluhan sosial tentang bahaya Napza
peredaran gelap narkotika, gelap NAPZA
psikotropika dan zat adiktif

84
No Kebijakan Program Outcome Indikasi Kegiatan
(NAPZA)
6. Peningkatan kulitas Meningkatnya kesadaran Penyuluhan sosial
penyuluhan kesejahteraan masyarakat dan permasalahan
sosial masyarakat tentang
permasalahan sosial

7. Penyusunan regulasi Tersedianya peraturan daerah 1. Penyusunan standar operasi prosedur


ketentraman dan tentang pemeliharaan 2. Pemeliharaan ketentraman dan ketertiban
ketertiban ketentraman dan ketertiban 3. Penyusunan Perda tentang Trantib

8. Pemeliharaan ketentraman  Meningkatnya kualitas 1. Pengamanan wilayah perbatasan


dan ketertiban penegakan peraturan dan 2. Patroli
perundang-undangan tentang 3. Pembinaan siskamling
pemeliharaan ketentraman dan 4. Identifikasi dan penilaian terhadap
ketertiban perkembangan keadaan yang dapat
 Terwujudnya ketentraman dan menimbulkan gangguan ketertiban
ketertiban masyarakat 5. Peningkatan ketentraman dan kepatuhan
masyarakat terhadap Perda

9. Pembinaan dan partisipasi Meningkatnya kualitas pemuda 1. Pembinaan belanegara


pemuda dan partisipasi pemuda dalam 2. Penyuluhan tentang penyalahgunaan NAPZA
pencegahan PEKAT 3. Penanggulangan tindak kenakalan remaja

10. Pemberdayaan Meningkatnya keberdayaan 1. Pembinaan dan pemberdayaan panti sosial


kelembagaan kelembagaan kesejahteraan 2. Pembinaan dan pemberdayaan potensi sumber
kesejahteraan sosial sosial kesejahteraan sosial (PSKS)
3. Perkuatan peran dan fungsi lembaga sosial
masyarakat sebagai wadah partisipasi
masyarakat dalam pembangunan kesejahteraan
sosial

85
No Kebijakan Program Outcome Indikasi Kegiatan

11 Pemberdayaan rakyat Meningkatnya keberdayaan 1. Pembinaan rakyat terlatih


terlatih dan perlindungan rakyat terlatih dan terwujudnya 2. Peningkatan perlindungan masyarakat
masyarakat perlindungan masyarakat

8. Meningkatkan 1. Peningkatan kerjasama Meningkatnya penanganan 1. Patroli bersama trantib


kerjasama dengan antar daerah bidang masalah ketentraman dan 2. Koordinasi pengamanan wilayah perbatasan
kabupaten ketentraman dan ketertiban di wilayah perbatasan
perbatasan di ketertiban
bidang
ketentraman dan
ketertiban
2. Penanggulangan bencana Menurunnya dan dapat 1. Pemberdayaan SAR
alam ditanggulanginya kejadian 2. Pemberdayaan Satkorlak PBA dan pengungsi
bencana alam 3. Peningkatan sarana dan prasarana
penanggulangan bencana alam
4. Pembinaan masyarakat di daerah rawan
bencana

9. Meningkatkan 1. Peningkatan kualitas Meningkatnya kinerja keuangan 1. Penyusunan standar analisa biaya (SAB) daerah
kualitas pengelolaan keuangan daerah 2. Evaluasi perda-perda mengenai pajak dan
manajemen daerah retribusi daerah
keuangan 3. Mengembangkan sistem informasi keuangan
daerah daerah
4. Penyusunan pedoman pengelolaan keuangan
daerah
5. Pemantapan mekanisme perencanaan
6. Pengembangan manajemen aset dan SIMBADA

2. Peningkatan kualitas Meningkatnya kualitas 1. Pelaksanaan penatausahaan keuangan daerah


pelaksanaan anggaran pelaksanaan anggaran kinerja 2. Bimtek pelaksanaan anggaran kinerja
kinerja 3. Peningkatan pelaporan dan tanggungjawab APBD

86
No Kebijakan Program Outcome Indikasi Kegiatan

4. Pembinaan pelaksanaan anggaran kinerja,


penatausahaan, pelaporan, dan
pertanggungjawaban anggaran
5. Peningkatan pelaksanaan anggaran kinerja,
penatausahaan, pelaporan, dan
pertanggungjawaban anggaran
6. Peningkatan kualitas pengelola keuangan daerah

10. Meningkatkan 1. Peningkatan kapasitas Meningkatnya kapasitas 1. Melaksanakan berbagai kajian tentang keuangan
penerimaan keuangan daerah keuangan daerah daerah
daerah 2. Mempertajam prioritas dan mengoptimalkan
alokasi anggaran melalui pemberian pelayanan
dan pelaksanaan kegiatan yang sesuai dengan
kewenangan

2. Peningkatan pendapatan Meningkatnya pendapatan 1. Review PAD


daerah daerah 2. Pendataan wajib pajak
3. Intensifikasi dan ekstensifikasi PAD
4. Penyuluhan dan pembinaan wajib pajak
5. Modernisasi administrasi perpajakan dan
retribusi daerah
6. Mengembangkan pedoman dan menganalisis
kapasitas dalam penyusunan rencana
peningkatan pendapatan daerah
7. Penyusunan dan evaluasi peraturan yang
berkaitan dengan penerimaan daerah
8. Pembinaan dan evaluasi pendapatan daerah
9. Pendataan subyek dan obyek pendapatan
daerah

3. Pembinaan dan Meningkatnya pendayagunaan 1. Inventarisasi dan penilaian aset-aset daerah


pengelolaan aset daerah aset-aset daerah 2. Peningkatan pengelolaan aset-aset daerah

87
No Kebijakan Program Outcome Indikasi Kegiatan
3. Penyusunan pedoman pengelolaan aset daerah
4. Pendayagunaan usaha Meningkatnya kinerja lembaga 1. Revitalisasi BUMD
daerah dan usaha daerah dan 2. Peningkatan sarana dan prasarana PD BPR
pengembangan BUMD pengembangan BUMD Bank Pasar dan PDAM
3. Pemanfaatan potensi usaha daerah

5. Pemantapan pengelolaan Mantapnya pengelolaan data dan 1. Up dating data dan informasi keuangan daerah
data dan pendayagunaan penggunaan teknologi informasi 2. Mengembangkan sistem informasi keuangan
teknologi informasi tentang keuangan daerah daerah

11. Meningkatkan 1. Peningkatan kualitas SDM Meningkatnya kualitas SDM 1. Pembinaan pamong desa
Kapasitas pamong desa pamong desa 2. Capacity building pamong desa
pemerintah desa 3. Pembinaan administrasi desa

2. Pengembangan Meningkatnya fungsi dan peran 1. Pembinaan LPMD


kelembagaan dan lembaga-lembaga desa dalam 2. Pembinaan BPD
ketatalaksanaan desa pembangunan 3. Pembinaan PKK
4. Pembinaan RT/RW
5. Pembinaan lembaga adat desa
6. Menyempurnakan struktur organisasi
pemerintahan desa dan organisasi sosial
masyarakat

3. Peningkatan sarana dan Meningkatkan sarana dan 1. Peningkatan prasarana fisik kantor lurah desa
prasarana pendukung prasarana pendukung 2. Rehabilitasi balai desa
pemerintahan desa pemerintahan desa 3. Rehabilitasi balai padukuhan

12. Mewujudkan desa 1. Peningkatan kapasitas Meningkatnya kapasitas 1. Pemberian alokasi dana desa (ADD) dari
sebagai pusat pembiayaan keuangan pemerintah desa dalam Pemerintah Kabupaten ke Pemerintah Desa
pertumbuhan dan pembangunan desa pembiayaan pembangunan 2. Peningkatan fungsi tugas pembantuan ke desa
pembangunan berbasis masyarakat dan potensi 3. Pendampingan perencanaan, monitoring, dan
desa evaluasi alokasi dana desa

88
No Kebijakan Program Outcome Indikasi Kegiatan

2. Pengembangan Badan Meningkatnya dayaguna dan 1. Pembentukan BUMDes pada masing-masing


Usaha Milik Desa hasilguna usaha desa guna desa
(BUMDes) mendukung keuangan desa 2. Pembinaan pengelolaan BUMDes

3. Pembangunan desa Meningkatnya kesejahteraan 1. Pembangunan infrastruktur perdesaan (jalan,


masyarakat desa jembatan, air bersih, dan irigasi)
2. Perkuatan lembaga dan organisasi ekonomi
masyarakat
3. Mengembangkan data dasar profil desa
4. Mengembangkan partisipasi masyarakat dalam
pembangunan
5. Mengembangkan desa pusat pertumbuhan dan
kawasan agropolitan untuk mendukung
pengembangan ekonomi lokal
6. Mengembangkan industri kecil dan rumah tangga
di kawasan perdesaan

4 Meningkatkan Meningkataan pemberdayaan Pembangunan infrastruktur perdesaan


pemberdayaan masyarakat perdesaan
masyarakat perdesaan

5 Pemantapan pengelolaan Mantapnya pengelolaan data Mengembangkan data potensi desa


data dan pendayagunaan potensi desa
teknologi informasi dan
komunikasi

6. Pemberdayaan komunitas Meningkatnya keberdayaan 1. Penyediaan dan perbaikan lingkungan


perumahan dan masyarakat dibidang perumahan perumahan termasuk air bersih, air limbah,
permukiman dan permukiman drainase, jalan dan jembatan
2. Peningkatan kemampuan pengelolaan prasarana
dan sarana permukiman

89
No Kebijakan Program Outcome Indikasi Kegiatan

7. Pembangunan kecamatan Meningkatnya kapasitas 1. Pengembangan wilayah kecamatan tertinggal


pengelolaan wilayah kecamatan baik aspek SDM, infrastruktur, dan perbaikan
dan peningkatan kualitas hidup perekonomian masyarakat.
masyarakat 2. Pembinaan perkotaan
3. Fasilitasi penguatan kapasitas aparat
pengelolaan kota
4. Mengembangkan sarana dan prasarana
kecamatan

8. Pemekaran desa dan Meningkatnya kapasitas 1. Kajian pemekaran desa


perubahan status desa pelayanan publik di desa 2. Pengembangan desa
menjadi kelurahan di 3. Perubahan status desa menjadi kelurahan
wilayah perkotaan

B. MISI KEDUA
1. Meningkatkan 1. Pendidikan anak usia dini  Memperluas daya tampung 1. Meningkatkan kesamaan untuk memperoleh
kualitas dan dan pra sekolah lembaga pendidikan pra pendidikan bagi kelompok yang kurang
akses pelayanan sekolah dan pengembangan beruntung.
pendidikan PADU 2. Meningkatkan kualitas pendidikan pra sekolah
 Meningkatnya kualitas untuk mengembangkan potensi
pendidikan pra sekolah 3. Memperluas jangkauan pelayanan PADU

2. Wajib belajar pendidikan  Semua anakumur 7 sampai 1. Pemberian bantuan biaya operasional sekolah
dasar sembilan tahun dengan 12 tahun sudah lulus (BOS) kepada SD dan SMP
SD-SMP 2. Meningkatkan kesamaan untuk memperoleh
 Memperluas daya tampung pendidikan bagi kelompok yang kurang beruntung
SD, MI, SMP dan MTs 3. Meningkatkan kualitas pendidikan dasar yang
 Meningkatnya kualitas memadai
pendidikan dasar 4. Meningkatkan manajemen pendidikan dasar
berbasis pada sekolah dan masyarakat

90
No Kebijakan Program Outcome Indikasi Kegiatan

3. Pendidikan menengah - Meningkatnya jangkauan dan 1. Memperluas pelaksanaan manajemen berbasis


daya tampung pendidikan sekolah dan pendidikan berbasis masyarakat
Menengah sehingga 2. Melaksanakan reenginering dan
menjangkau siswa dari seluruh menyelenggarakan program studi khusus untuk
lapisan masyarakat pendidikan kejuruan yang disesuaikan dengan
kebutuhan daerah setempat
- Meningkatnya kualitas 3. Melaksanakan pendidikan kecakapan hidup
pendidikan menengah 4. Menyediakan buku pelajaran dan alat peraga
- Meningkatnya partisipasi belajar yang tersedia
pendidikan menengah 5. Pemberian beasiswa bagi anak yang berprestasi
6. Meningkatkan pelaksanaan perintisan Wajar 12
tahun

4. Pendidikan tinggi - Meningkatnya jangkauan dan 1. Melaksanakan kerjasama dengan perguruan


daya tampung pendidikan tinggi dan LPM
tinggi bagi seluruh lapisan 2. Melaksanakan program KKN dan sinergi
masyarakat pemberdayaan masyarakat
- Meningkatnya kualitas
pendidikan tinggi

5. Pendidikan non formal - Meningkatnya jangkauan dan 1. Melaksanakan penghapusan buta aksara
daya tampung pendidikan non 2. Menyelenggarakan program paket A setara SD
formal bagi seluruh lapisan dan paket B setara SMP serta paket C setara
masyarakat SMA, keaksaraan fungsional
- Meningkatnya kualitas
pendidikan non formal

6. Peningkatan mutu Meningkatnya kualitas pendidik 1. Melaksanakan peningkatan mutu guru


Pendidik dan tenaga pada semua jenjang dan tenaga 2. Melaksanakan peningkatan mutu tenaga
kependidikan kependidikan kependidikan

7. Peningkatan sarana dan Meningkatnya sarana dan 1. Rehabilitasi gedung sekolah

91
No Kebijakan Program Outcome Indikasi Kegiatan
prasarana pendidikan prasarana pendidikan 2. Rehabilitasi gedung perpustakaan sekolah
8. Pengembangan budaya Meningkatnya kualitas dan 1. Membina dan meningkatkan kualitas dan
baca dan pembinaan kuantitas layanan bacaan kuantitas layanan bacaan
perpustakaan 2. Fasilitasi perpustakaan bagi masyarakat

9. Penelitian dan Meningkatnya pendayagunaan 1. Pengembangan pranata iptek daerah


pengembangan teknologi penelitian dan pengembangan 2. Optimalisasi dan mobilisasi potensi sdm iptek
teknologi di daerah dalam melaksanakan kegiatan litbang
3. Peningkatan kuantitas dan kualitas sdm iptek
4. Melakukan pelatihan sdm iptek
5. Mendorong kegiatan yang memanfaat sarana
dan prasarana Iptek secara keseluruhan
10. Pembinaan dan Meningkatnya ketahanan budaya 1. Memberdayakan dan meningkatkan peran
pelestarian seni dan dan semakin lestarinya seni dan masyarakat dalam pelestarian dan
budaya budaya daerah pengembangan seni budaya
2. Meningkatkan pengelolaan pelestarian aset
budaya
3. Meningkatkan aspirasi dan pelembagaan budaya
11 Pengembangan kebijakan Meningkatkan pengembangan 1. Melakukan pembinaan manajemen organisasi
dan managemen olah raga kebijakan dan manajemen olah olah raga
raga yang efektif dan efisien serta 2. Mengembangkan model-model pembinaan olah
terpadu raga bagi masyarakat
3. Meningkatkan peran masyarakat dan dunia
usaha, dan Pemda dalam mengembangkan
prasarana dan sarana olah raga
4. Menyelenggarakan dan mengikuti kompetisi olah
raga secara teratur dan berjenjang yang
berkesinambungan
12. Pembinaan dan Meningkatkan prestasi 1. Menyediakan ruang-ruang publik bagi
pemasyarakatan olah raga keolahragaan ditingkat regional masyarakat untuk melakukan aktifitas olah raga
dan nasional 2. Melakukan pembinaan dan pembibitan

92
No Kebijakan Program Outcome Indikasi Kegiatan
olahragawan berbakat berdasarkan cabang olah
raga prioritas daerah melalui wadah-wadah
pembinaan
3. Menyelenggarakan kompetisi olah raga bagi
pelajar
4. Mengembangkan pengetahuan dan meningkat-
kan keahlian serta penempaan mental atlit
2. Meningkatkan 1. Promosi kesehatan dan  Meningkatnya jumlah 1. Meningkatkan kepedualian terhadap perilaku
kualitas dan pemberdayaan penduduk yang melaksanakan bersih dan sehat, antara lain melalui peningkatan
akses pelayanan masyarakat perilaku hidup bersih dan sehat kegiatan gerakan masyarakat; peningkatan
kesehatan (PHBS) kegiatan Posyandu, dan penyebarluasan
masyarakat  Meningkatnya jumlah informasi dan penyuluhan kesehatan
Posyandu mandiri 2. Meningkatkan promosi hygiene dan sanitasi
ditingkat individu, keluarga, dan masyarakat
antara lain mencakup penyebarluasan informasi
dan penyuluhan kesehatan

2. Upaya kesehatan  Menurunnya angka kesakitan 1. Meningkatkan upaya penyembuhan penyakit dan
masyarakat dan dan kematian pemulihan yang terdiri atas pelayanan kesehatan
perorangan  Meningkatnya pelayanan dasar dan pelayanan kesehatan rujukan
rujukan dari sarana pelayanan 2. Meningkatkan pelayanan kesehatan penunjang
kesehatan dasar ke RSUD 3. Membina dan mengembangkan pengobatan
 Keluarga miskin yang tradisional
memperoleh jaminan asuransi 4. Meningkatkan pelayanan kesehatan reproduksi
dan memperoleh pelayanan 5. Revitalisasi puskesmas
kesehatan
3. Percepatan Menurunnya angka kesakitan 1. Penanggulangan DBD
pemberantasan penyakit 2. Penanggulangan TB Paru
3. Penanggulangan penyakit menular lainnya

4. Perbaikan gizi masyarakat  Meningkatnya keluarga sadar 1. Meningkatkan penyuluhan gizi masyarakat
gizi 2. Menanggulangi gizi kurang dan menekan

93
No Kebijakan Program Outcome Indikasi Kegiatan
 Prevalensi gizi kurang pada kejadian gizi buruk pada balita
balita menurun 3 Menanggulangi kurang energi kronik (KEK)
 Prevalensi kurang energi 4. Pemberian makanan tambahan (PMT) pemulihan
kronik (KEK) pada wanita usia bayi dan balita
subur (WUS) menurun 5. Menanggulangi gangguan akibat kurang yodium
 Prevalensi anemia gizi besi (GAKY) melalui penyediaan dan pemberian
(AGB) menurun kapsul yodium
 Rumah tangga dapat 6. Menanggulangi anemia gizi besi (AGB) melalui
mengkonsumsi garam yodium penyediaan dan pemberian tablet besi pada ibu
hamil
7. Memantapkan pelaksanaan sistem kewaspadaan
pangan dan gizi (SKPG)

5. Peningkatan sumber daya  Proporsi tenaga kesehatan 1. Meningkatkan perencanaan dan pendayagunaan
kesehatan dibandingkan jumlah penduduk tenaga kesehatan
 Proporsi pelayanan kesehatan 2. Meningkatkan pendidikan dan pelatihan tenaga
setara dengan puskesmas kesehatan
dibanding jumlah penduduk 3. Mengembangkan sistem pembiayaan pra upaya
 Prosentase sarana kesehatan 4. Mengembangkan sarana kesehatan prasarana
yang terakreditasi dan sarana pelayanan kesehatan

6. Lingkungan sehat  Keluarga yang menggunakan 1. Meningkatkan mutu lingkungan perumahan dan
jamban yang memenuhi syarat permukiman
kesehatan 2. Pengawasan kesehatan lingkungan
 Keluarga yang menggunakan 3. Pengawasan kualitas air
air bersih
 Keluarga menghuni rumah sehat

7. Pengawasan obat dan  Tempat-tempat umum yang 1. Meningkatkan hygiene dan sanitasi tempat-
makanan memenuhi syarat kesehatan tempat umum dan pengelolaan makanan
 Tempat pengolahan makanan 2. Meningkatkan kesehatan dan keselamatan kerja
(TPM) yang memenuhi syarat 3. Meningkatkan wilayah/kawasan sehat
kesehatan

94
No Kebijakan Program Outcome Indikasi Kegiatan

8. Obat dan perbekalan Meningkatnya ketersediaan obat 1. Pengadaan obat sangat esensial dan sangat-
kesehatan sangat esensial dan sangat- sangat esensial
sangat esensial 2. Perencanaan obat dan pelaksanaan pengobatan
yang rasional

3. Meningkatkan 1. Penguasaan, Meningkatnya penguasaan dan 1. Penelitian dan pengembangan program prioritas
pemanfaatan pengembangan dan pengembangan dan penerapan di bidang pangan
teknologi tepat penerapan teknologi teknologi di bidang pertanian 2. Pengembangan teknologi proses untuk
guna untuk pertanian mendukung peningkatan produksi
mengolah hasil 3. Penyediaan informasi paket teknologi
produksi pengolahan
pertanian
2. Pengembangan Meningkatnya kegiatan 1. Pengembangan usaha agrobisnis berbasis
agroindustri pengembangan industri berbasis teknologi terpadu
potensi lokal produk pertanian 2. Mengembangkan industri dan menyempurnaan
sistem perbenihannya
3. Meningkatkan akses pelaku agribisnis terhadap
permodalan, serta informasi pasar
4. Mengembangkan dan memfasilitasi agroindustri
yang berbasis gender

4. Mengembangkan 1. Penguasaan, Meningkatnya skala usaha dan 1. Revitalisasi dan pengembangan industri yang
teknologi untuk pengembangan dan kontribusi UMKM dalam kegiatan didukung teknologi dan mampu menyerap tenaga
usaha mikro, penerapan teknologi pada ekonomi kerja
kecil dan usaha mikro, kecil, dan 2. Peningkatan peran industri kecil dalam
menengah menengah mendukung revitalisasi dan pengembangan
industri
3. Mendorong tumbuhnya wirausaha baru melalui
inkubator bisnis dan teknologi
4. Pengembangan UMKM berorientasi ekspor
dan/atau berbasis teknologi yang didukung

95
No Kebijakan Program Outcome Indikasi Kegiatan
penyediaan modal awal

2. Pengembangan usaha Meningkatnya skala usaha dan Revitalisasi kelembagaan koperasi melalui
mikro, kecil, dan kontribusi UMKM dalam kegiatan pengelolaan, akuntabilitas, dan pendidikan anggota
menengah ekonomi khususnya produksi dan koperasi
pemasaran

3. Penelitian dan ilmu dan Meningkatkan penelitian tentang Pembinaaan penerapan teknologi tepat guna
teknologi Iptek

4. Penguatan kapasitas Berkembangnya kapasitas 1. Mengembangkan wawasan TTG


kelembagaan Iptek kelembagaan Iptek 2. Mengembangkan kapasitas posyansekdes

5 Difusi Pemantapan Iptek Berkembangnya wawasan Iptek Mengembangkan penemu teknologi


bagi penemu Iptek

5. Mengoptimalkan 1. Kerjasama antar daerah di Meningkatnya kualitas pelayanan 1. Menerapkan perlakuan yang sama bagi siswa
tindak lanjut kerja- bidang pelayanan pendidikan antar daerah tanpa memperhitungkan asal daerah
sama operasional pendidikan 2. Koordinasi kegiatan sekolah misalnya
dengan kabupaten penerimaan murid baru, UAN, dan waktu libur
tetangga di bidang
pendidikan dan
kesehatan
2. Kerjasama antar daerah di Meningkatnya kualitas pelayanan 1. Melaksanakan kerjasama dalam pelayanan
bidang pelayanan kesehatan bagi masyarakat tanpa kesehatan dengan Kabupaten Wonogiri,
kesehatan membedakan asal daerah Sukoharjo, Klaten, Sleman, dan Bantul
2. Melaksanakan pemberantasan penyakit menular
secara serentak antar kabupaten
3. Pelayanan kesehatan bagi Gakin tanpa
membedakan asal daerah

96
No Kebijakan Program Outcome Indikasi Kegiatan

6. Mengembangkan 1. Kerjasama bidang Meningkatnya kualitas pelayanan Kerjasama dengan perguruan tinggi dan
kerjasama di pendidikan bidang pendidikan lembaga-lembaga lainnya
bidang
pendidikan dan 2. Fasilitasi kesehatan Meningkatnya peran swasta 1. Pelaksanaan akreditasi dan lisensi lembaga
kesehatan dalam swasta dalam pembangunan kesehatan pelayanan kesehatan swasta
lembaga 2. Sertifikasi mutu pelayanan kesehatan swasta
swasta/lainnya.

7. Meningkatkan 1. Peningkatan tertib Meningkatnya kualitas pelayanan 1. Pembinaan administrasi kependudukan dan
pelayanan administrasi administrasi kependudukan pencatatan sipil
kependudukan kependudukan 2. Penerbitan akte-akte
3. Penerbitan KTP
4. Penerbitan nomor induk kependudukan ( NIK )

2. Pengembangan dan Tersusunnya kebijakan 1. Melaksanakan sosialisasi dan advokasi untuk


keserasian kebijakan kependudukan di daerah yang mendorong peran serta masyarakat
kependudukan mantap 2. Menyelaraskan dan merumuskan kebijakan dan
strategi pembangunan kependudukan

3. Pengembangan sistem Tersusunnya sistem Informasi 1. Penyelenggaraan sistem informasi administrasi


informasi administrasi kependudukan yang akurat dan kependudukan (SIAK)
kependudukan berkualitas 2. Melakukan pengumpulan, pengolahan, dan
penyajian data dasar dan menyebarluaskan
informasi
3. Mengembangkan sistem jaringan informasi di
bidang kependudukan

8. Meningkatkan 1. Peningkatan Meningkatnya kesejahteraan dan 1. Melaksanakan perlindungan anak terhadap


pemberdayaan kesejahteraan dan perlindungan anak tindakan kekerasan
keluarga dan KB perlindungan anak 2. Melaksanakan perlindungan terhadap hak-hak

97
No Kebijakan Program Outcome Indikasi Kegiatan
anak dan fasilitas hak-hak anak
3. Fasilitas, advokasi, dan sosialisasi hak-hak anak

2. Peningkatan kualitas hidup Meningkatnya kualitas hidup 1. Peningkatan program PKK


dan perlindungan perempuan dan upaya 2. Peningkatan perlindungan dan kesejahteraan
perempuan perlindungan bagi perempuan perempuan
3. Fasilitas, advokasi, dan sosialisasi UU tentang
KDRT

3. Penguatan kelembagaan Meningkatnya pengarusutamaan 1. Melaksanakan kegiatan pengenalan gender


dan pengarusutamaan gender di semua bidang 2. Pembinaan kelompok sadar gender
gender pembangunan 3. Advokasi, sosialisasi dan fasilitasi gerakan
sayang ibu (GSI)
4. Melanjutkan PUG dalam kebijakan dan program
pembangunan
5. Memperkuat jaringan kerja dan kemampuan
kelembagaan pemberdayaan perempuan
6. Menyusun profil dan peta kemampuan
pembangunan gender ( HDI, GDI, dan GEM )

4. Keluarga berencana (KB) Meningkatnya kesadaran dan 1. Menyelenggarakan promosi dan pemenuhan
kepesertaan dalam program KB hak-hak dan kesehatan reproduski termasuk
advokasi, komunikasi, informasi, edukasi, dan
konselling KB
2. Menyediakan obat/alat konstrasepsi
3. Memberikan pelayanan KB yang berkualitas
4. Meningkatkan jangkauan pelayanan KB
5. Meningkatkan partisipasi laki-laki dalam KB

5. Kesehatan reproduksi Meningkatnya kesadaran 1. Menyelenggarakan promosi kesehatan


remaja reproduksi remaja reproduksi remaja, termasuk advokasi,
komunikasi informasi, edukasi, dan konselling
bagi masyarakat, keluarga dan remaja

98
No Kebijakan Program Outcome Indikasi Kegiatan
2. Peningkatan kualitas dan cakupan pelayanan
konseling dan KIE tentang kesehatan reproduksi
remaja
6. Ketahanan dan Meningkatnya ketahanan dan Mengembangkan cakupan dan kualitas kelompok
pemberdayaan keluarga pemberdayaan keluarga bina keluarga bagi keluarga dengan balita, remaja
dan lansia

7. Penguatan kelembagaan - Meningkatnya kualitas 1. Menyelenggarakan advokasi, komunikasi,


keluarga kecil berkualitas kelembagaan keluarga kecil informasi, edukasi ( KIE ) dan konseling bagi
berkualitas keluarga ( suami dan istri ) tentang pola asuh
- Meningkatnya kemandirian tumbuh kembang anak, kebutuhan dasar
kelembagaan KB yang keluarga dan akses terhadap sumber daya
berbasis masyarakat melalui ekonomi.
pemberdayaan PPKBD, sub 2. Peningkatan peran perempuan/istri dalam proses
PPKBD, kelompok KB dan kehidupan keluarga
institusi masyarakat 3, Mengembangkan pengetahuan dan ketrampilan
perdesaan/perkotaan ( IMP ) kewirausahaan melalui pelatihan teknis dan
lainnya manajemen usaha
- Meningkatnya promosi 4. Mengembangkan cakupan dan kualitas kelompok
kemandirian masyarakat dalam usaha peningkatan pendapatan keluarga
ber KB sejahtera ( UPPKS ) dan menyelenggarakan
pendampingan/magang bagi para kader/anggota
UPPKS
9. Mewujudkan 1. Penanggulangan Semakin berkurangnya jumlah 1. Peningkatan koordinasi dalam penanggulangan
revitalisasi kemiskinan terpadu penduduk miskin kemiskinan
komite 2. Penyediaan kebutuhsn dasar bagi warga miskin
penanggulangan 3. Pemantapan peran dan fungsi KPKD
kemiskinan 4. Penyusunan strategi penanggulangan
daerah (KPKD) kemiskinan daerah ( SPKD )
dan mengimple- 5. Implementasi SPKD
mentasikan stra- 6. Evaluasi program TASKIN
tegi penanggu-
langan kemiski-

99
No Kebijakan Program Outcome Indikasi Kegiatan
nan daerah
(SPKD)
2. Pemberdayaan fakir miskin Meningkatnya keberdayaan 1. Bimbingan USEP Gakin
masyarakat ( fakir miskin ) dan 2. Bimbingan sosial KUBE fakir miskin
penyandang masalah 3. Bantuan sosial fakir miskin
kesejahteraan sosial lainnya

3. Pemberdayaan Meningkatnya keberdayaan 1. Pembinaan pilar kesejahteraan sosial ( K3S,


kelembagaan kelembagaan kesejahteraan FKPSM, FKKT )
kesejahteraan sosial sosial 2. Pemberdayaan dan Bimbingan USEP Karang
Taruna
3. Pembinaan usaha ekonomi desa simpan pinjam
(UED-SP) dan lumbung desa
4. Pemberdayaan petugas sosial masyarakat
(PSM) dan TPSM
5. Pemberdayaan Orsos LSM/Organisasi profesi
6. Pemberdayaan lembaga keuangan mikro (LKM)

4. Kesejahteraan dan Meningkatnya kesejahteraan dan Pemberian makanan tambahan anak sekolah
perlindungan anak perlindungan anak

10. Meningkatkan 1. Pengembangan tenaga Meningkatnya mutu ketrampilan 1. Mengadakan pelatihan dan kursus-kursus sesuai
pengembangan kerja trampil (skill worker) dan keahlian tenaga kerja kebutuhan dari mulai tingkat dasar sampai
tenaga kerja trampil
2. Pemberdayaan LLK

2. Pengembangan Terciptanya perluasan 1. Peningkatan kualitas pelayanan pelatihan,


kesempatan kerja kesempatan kerja diberbagai keterampilan/ keahlian pemagangan dan
bidang informasi tenaga kerja
2. Pengembangan kesempatan kerja dan jiwa
usaha mandiri (kewirausahaan)

100
No Kebijakan Program Outcome Indikasi Kegiatan
3. Penyediaan pekerjaan yang layak (decent work)

3. Penyebarluasan dan Meningkatnya kesejahteraan 1. Penyebarluasan informasi ketenagakerjaan


pendayagunaan tenaga tenaga kerja didalam dan luar negeri
terampil 2. Pengembangan dan penerapan teknologi padat
karya dan pendayagunaan pengangguran dan
setengah pengangguran
3. Pembinaan dan penempatan tenaga kerja pada
unit ekonomi produktif

4. Pengembangan Meningkatnya kesejahteraan 1. Penyiapan calon dan pengiriman transmigran


transmigrasi transmigrasi pada unit ekonomi produktif
2. Meningkatkan kerjasama antar daerah dalam
program transmigrasi
3. Pengembangan transmigrasi

5. Perlindungan dan Meningkatnya perlindungan 1. Pemberdayaan LLK dan lembaga pelatihan


pengembangan lembaga tenaga kerja dan swasta
latihan tenaga kerja terberdayakannya lembaga 2. Pengembangan sarana dan prasarana pelatihan
latihan tenaga kerja kerja untuk peningkatan relevansi sesuai dengan
kebutuhan pasar kerja
3. Peningkatan mutu hubungan industrial dan
perlindungan tenaga kerja
4. Peningkatan pengawasan tenaga kerja
perempuan
5. Peningkatan kualitas lingkungan kerja dan
lembaga keselamatan dan kesehatan kerja (K3)
11. Fasilitasi sektor 1. Pengembangan industri Meningkatnya keberdayaan 1. Menyelenggarakan bimbingan dan penyuluhan
formal dan kecil dan menengah industri kecil dan menengah manajemen industri
informal 2. Peningkatan mutu dan desain produk industri
kecil dan menengah
3. Melaksanakan bimbingan dan penyuluhan teknis
produksi dalam meningkatkan mutu produk

101
No Kebijakan Program Outcome Indikasi Kegiatan
4. Menyelenggarakan promosi produk baru kepada
konsumen
5. Meningkatkan sistem informasi pemasaran baik
domestik maupun internasional (ekspor)
6. Meningkatkan investasi dalam usaha
pengembangan industri

2. Penguasaan, Meningkatnya kuantitas dan 1. Pengembangan inovasi baru produk pengolahan


pengembangan dan kualitas produksi 2. Menyelenggarakan bimbingan dan penyuluhan
penerapan teknologi teknologi industri
industri 3. Menyiapkan produk setengah jadi untuk industri
pengolahan

3. Pengembangan Meningkatnya transaksi ekonomi 1. Pengembangan dan perluasan jaringan informasi


perdagangan, sistem perdagangan yang saling usaha
distribusi dan perlindungan menguntungkan antara produsen 2. Peningkatan diversifikasi dan desain produk
konsumen dan konsumen dalam meraih segmen pasar
3. Perluasan akses terhadap sumber-sumber
pembiayaan
4. Perkuatan infrastruktur sistem distribusi
5. Pengembangan kawasan sentra produksi dan
distribusi daerah.
6. Pengembangan usaha perdagangan dan saluran
distribusi barang dan jasa
7. Pengembangan dan penataan sistem
kelembagaan serta informasi perdagangan

12. Meningkatkan 1. Peningkatan kualitas Meningkatnya kualitas kehidupan 1. Memberikan bantuan untuk pembangunan dan
kualitas beragama beragama masyarakat serta rehabilitasi sarana peribadatan
kehidupan mantapnya fungsi, peran dan 2. Membina keluarga yang harmonis
beragama dan norma agama sebagai landasan 3. Penyuluhan dan bimbingan hidup beragama bagi
memantapkan moral, spiritual dan etika dalam masyarakat
kerukunan inter bermasyarakat bernegara 4. Pendidikan dan pelatihan bagi penyuluh,

102
No Kebijakan Program Outcome Indikasi Kegiatan
dan antar umat pembimbing dan kemasyarakatan dalam
beragama pembangunan keagamaan
2. Pemantapan kerukunan Meningkatnya kerukunan inter 1. Menyelenggarakan dialog kerukunan hidup antar
inter dan antar umat dan antar umat beragama umat beragama
beragama sehingga terwujud persatuan dan 2. Membina lembaga-lembaga sosial keagamaan
kesatuan bangsa 3. Memberikan penyuluhan dan bimbingan hidup
beragama bagi masyarakat

13. Mewujudkan 1. Penegakan peraturan Meningkatnya kepatuhan 1. Melakukan operasi yustisia dan non yustusia
supremasi daerah terhadap Perda terhadap pelanggaran Perda
hukum 2. Meningkatkan kualitas PPNS
3. Penindakan secara konsisten, arif, dan adil
terhadap pelanggaran Perda
4. Pengawasan preventif terhadap pelaksanaan
Perda

2. Penyusunan dan Tersusunnya peraturan perundang- 1. Mempercepat disusun Perda tentang pajak dan
pembentukan produk undangan yang dapat mendukung restribusi daerah yang sudah tidak sesuai
hukum perkembangan zaman dengan perkembangan

2. Mendorong koordinasi eksekuatif dengan DPRD


untuk secepatnya membahas dan menyusun
landasan hukum tentang berbagai hal.

3. Peningkatan kesadaran Meningkatnya pengetahuan dan 1. Melaksanakan penyebarluasan informasi dan


hukum dan HAM pemahaman hukum serta produk hukum kepada masyarakat melalui media
kesadaran hukum dan HAM elektronika dan media lainnya
2. Mendorong peningkatan fungsi sistem jaringan
dan dokumentasi hukum ( SJDI ) hukum dan
perpustakaan hukum dengan pemanfaatkan
kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi
3. Menyelenggaraan diklat bagi aparatur penyusun
peraturan perundang-undangan

103
No Kebijakan Program Outcome Indikasi Kegiatan

14. Menurunkan 1. Pemeliharaan ketentraman Menurunnya tingkat gangguan 1. Meningkatkan pembinaa terhadap masyarakat
gangguan dan ketertiban masyarakat ketentraman dan ketertiban dalam hal ketentraman dan ketertiban secara
keamanan dan masyarakat serta pelanggaran intensif
ketertiban hukum sehingga masyarakat 2. Operasi kamtibmas dan siskamling bersama di
masyarakat semakin aman, serta terjamin hak daerah perbatasan dengan kabupaten lain
dan keadilannya 3. Pengembangan kemampuan profesional aparat
trantib dalam menangani gangguan ketentraman
dan ketertiban masyarakat.

2. Pemberdayaan rakyat Meningkatnya kemampuan 1. Peningkatan sumber daya manusia melalui


terlatih dan perlindungan penanganan wilayah dan pendidikan, pelatihan, penataran, ataupun
Masyarakat menindak setiap gejala yang kursus-kursus
mengganggu keamanan dan 2. Menyediakan peralatan yang dibutuhkan
ketertiban 3. Penyuluhan kepada warga masyarakat

C. MISI KETIGA
1. Meningkatkan 1. Pemberdayaan Meningkatnya keberdayaan 1. Pembinaan sumber daya manusia petani
kualitas SDM masyarakat pertanian, dan masyarakat pertanian,dan peternak, dan nelayan dalam agribisnis
pertanian kehutanan serta kehutanan serta perkebunan 2. Fasilitas penyaluran kredit yang dapat
perkebunan menunjang ketahanan pangan
3. Fasilitasi pengembangan kelembagaan pangan
yang menjamin meratanya distribusi pangan
4. Fasilitasi penumbuhan dan pemanfaatan sentra
agribisnis unggulan
5. Pembinaan pengelolaan hasil pertanian
6. Fasilitasi pengembangan usaha pelayanan jasa
alat mesin pertanian
7. Penguatan permodalan agrobisnis

104
No Kebijakan Program Outcome Indikasi Kegiatan

2. Pengembangan sumber Meningkatnya produktivitas hasil 1. Pengembangan sistem perbibitan yang


daya peternakan peternakan mendukung peningkatan produksi
2. Peningkatan konsumsi pangan asal ternak dan
ikan oleh masyarakat serta penganekaragaman
hasil ternak
3 Pengembangan sistem perlindungan hewan
4. Pengawasan pemotongan betina produktif
5. Identifikasi potensi sumberdaya wilayah untuk
ternak besar, kecil, unggas, dan aneka ternak
6. Pengembangan kawasan dan sentra produksi
peternakan
7. Penyediaan informasi lokasi pengembangan
produk dan komoditas peternakan
8. Pembinaan dan peningkatan pemasaran
produksi/komoditas hasil peternakan

3. Pengembangan sumber Meningkatnya produktivitas 1. Peningkatan produksi bahan pokok sumber


daya perikanan dan perikanan dan kelautan protein ikan
kelautan 2. Pengembangan sistem perbenihan/perbibitan
yang mendukung peningkatan produksi
perikanan dan kelautan
3. Optimalisasi sarana dan prasarana yang ada
4. Pembinaan peningkatan konsumsi pangan asal
ikan
5. Pengembangan intensifikasi budidaya, tambak,
dan air tawar serta perikanan tangkap
6. Pengendalian pengawasan pemanfaatan
perikanan tangkap dan budidaya
7. Pembinaan peningkatan pemasaran produksi
perikanan

105
No Kebijakan Program Outcome Indikasi Kegiatan

4. Pengembangan sumber Tersedianya komoditas makanan 1. Inventarisasi dan evaluasi sumber pangan
daya pertanian tanaman pokok dalam jumlah yang cukup potensial yang ada dikecamatan/desa
pangan kualitas yang memadai dan 2. Peningkatan produksi bahan pokok
tersedia sepanjang waktu beras,karbohidrat non beras dan lainnya
3. Pengembangan sistem perbenihan/perbibitan
yang mendukung produksi pangan
4. Optimalisasi sarana dan prasarana yang
mendukung ketahanan pangan ( pengairan,
sumur pompa, dan sebagainya )
5. Pembinaan dan pengembangan kualitas
keragaman konservasi pangan masyarakat
6. Pengembangan pengelolaan stok pangan oleh
masyarakat dan pengembangan sistem lumbung
pangan
7. Koordinasi kebijakan dan program ketahanan
pangan
5. Pengembangan sumber Tersedianya komoditas hasil 1. Pemanfaatan lahan yang kurang produktif dan
daya kehutanan dan kehutanan dan perkebunan yang lahan tidur yang mengacu pada tata ruang yang
perkebunan cukup, kualitas yang memadai dan ada serta pengembangan hutan cadangan
tersedia sepanjang waktu serta pangan
berwawasan lingkungan 2. Pengembangan sistem perbenihan/perbibitan
kehutanan dan perkebunan
3. Optimalisasi sarana dan prasarana
4. Pengembangan perkebunan rakyat
5. Pengembangan hutan kemasyarakatan di dalam
dan sektor hutan
6. Pembinaan dan pengembangan aneka usaha
hasil kehutanan
7. Konservasi lahan bersama didaerah perbatasan
8. Pengawasan bersama kelestarian hutan daerah
atas/tangkapan air

106
No Kebijakan Program Outcome Indikasi Kegiatan
9. Pengawasan lalu lintas hasil hutan
10 Pembinaan masyarakat perbatasan
6. Pengembangan agrobisnis Berkembangnya usaha pertanian 1. Pemantapan sentra agribisnis unggulan
dengan wawasan bisnis yang 2. Pengembangan kemitraan usaha antar pelaku
mampu menghasilkan produk usaha agribisnis
berdaya saing tinggi 3. Pembinaan komersialisasi usaha produksi dan
pelayanan jasa
4. Pengembangan kemitraan bisnis pangan

2. Mengoptimalkan 1. Pendidikan dan pelatihan Meningkatnya kualitas SDM 1. Peningkatan kualitas mutu penyuluh
kinerja petani petani 2. Menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan
kelembagaan khusus bagi petani
pertanian
2. Pemberdayaan dan Meningkatnya keberdayaan 1. Revitalisasi Dewan Ketahanan Pangan
revitalisasi kelembagaan kelembagaan pertanian 2. Pemberdayaan asosiasi-asosiasi bidang
pertanian pertanian
3. Pemberdayaan kelompok tani
4. Pengembangan pertanian yang responsif gender

3. Mengembangkan 1. Pengembangan agro Meningkatnya keberdayaan Pembinaan pengembangan industri produk olahan
industri industri industri kecil dan menegah pangan
pengolahan berbasis pertanian
pasca panen
2. Pengembangan Meningkatnya transaksi ekonomi 1. Pengembangan dan perluasan jaringan informasi
perdagangan, sistem perdagangan yang saling usaha pertanian
distribusi, dan menguntungkan antara produsen 2. Perluasan akses terhadap sumber-sumber
perlindungan konsumen dan konsumen di bidang pembiayaan pertanian
dibidang pertanian pertanian 3. Perkuatan infrastruktur sistem distribusi
4. Pengembangan kawasan sentra produksi

4. Memelihara dan 1. Penyediaan dan Tersedianya air baku dalam 1. Studi potensi sumber air
meningkatkan pengelolaan air baku jumlah yang cukup memadai dan 2. Penyediaan air baku dengan sistem perpipaan
kualitas sarana tersedia sepanjang waktu 3. Penyediaan air baku dengan sistem swadaya

107
No Kebijakan Program Outcome Indikasi Kegiatan
dan prasarana mandiri
air bersih
2. Peningkatan sarana dan Tersedianya sarana dan 1. Operasi dan pemeliharaan sumur pompa
prasarana air bersih prasarana air bersih yang cukup, 2. Operasi dan pemeliharaan jaringan irigasi
berkualitas dan mandiri 3. Pembuatan sumur pompa
4. Rehabililtasi dan perbaikan pompa air
5. Perbaikan saluran irigasi
6. Perbaikan jaringan irigasi air tanah

3. Pengembangan dan Mantapnya pengelolaan irigasi 1. Perbaikan, rehabilitasi, dan pembangunan


pengelolaan irigasi dan air dan air baku berbasis masyarakat sarana dan prasarana irigasi
baku 2. Operasi dan pemeliharaan Irigasi, genset, dan
pompa
3. Penataan kelembagaan dan ketatalaksanaan
irigasi dan air baku
4. Pembinaan dan pemberdayaan P3A

5. Meningkatkan 1. Pemberdayaan Meningkatnya keberdayaan 1. Penataan kelembagaan dan ketatalaksanaan


konservasi sumber kelembagaan petani kelembagaan petani pemakai air petani pemakai air
daya air bawah pemakai air 2. Pengembangan lembaga petani pemakai air
tanah dengan 3. Pembinaan dan pemberdayaan P3A IPAIR
mengikutsertakan
masyarakat
2. Pengembangan Meningkatnya keberdayaan 1. Pengelolaan dan pemanfaatan air bawah tanah
kelembagaan pemakai air kelembagaan pemakaian air 2. Penyuluhan dan pemantauan penggunaan air
bawah tanah bawah tanah bawah tanah (ABT)

6. Mengembangkan 1. Pengembangan energi Meningkatnya ketersediaan 1. Penelitian potensi energi primer


kerjasama energi untuk mencukupi 2. Fasilitasi wilayah yang belum mendapat listrik
pemanfaatan kebutuhan masyarakat PLN dengan energi listrik alternatif yang berasal
energi primer dari sinar matahari ( solar energy )
dengan pihak- 3. Mengembangkan dan memanfaatkan energi
pihak terkait alternatif, angin, gelombang dan matahari

108
No Kebijakan Program Outcome Indikasi Kegiatan

7. Mewujudkan 1. Kerjasama pengembangan Meningkatnya pelayanan 1. Pemanfaatan dan pengelolaan air sungai bawah
kerjasama yang dan pengelolaan jaringan kebutuhan air bersih masyarakat tanah
efektif untuk air bersih 2. Penyediaan air bersih di wilayah perbatasan
pengelolaan 3. Pemantapan kerjasama Pawonsari dalam
DAS pengelolaan DAS dan penyediaan air bersih

2 Perlindungan dan Menigkatnya mutu sumber daya 1. Reklamasi dan revegetasi lahan bekas
konservasi sumber daya alam dan lingkungan hidup pertambangan
alam dan lingkungan hidup 2. Penataan lahan dan teknik terasering
3. Penanganan daerah aliran sungai (DAS)
4. Pembuatan dam pengendali, dam penahan, dan
gully pluck
5. Konservasi bersama di daerah perbatasan
6. Penghijauan kawasan sumber-sumber air

8. Meningkatkan 1. Penataan ruang Meningkatnya pemanfaatan dan 1. Penataan ruang pemanfaatan sumber daya alam
kualitas tata pengendalian ruang dalam dan lingkungan hidup
ruang untuk pembangunan agar dapat 2. Penyusunan rencana tata ruang wilayah dan
pengembangan didayagunakan secara optimal menjabarkan kedalam rencana kebijakan dan
wilayah bagi kesejahteraan masyarakat rekomendasi pelaksanaan
3. Penyusunan rencana detail pemanfaatan ruang
dan kawasan atau zoning
4. Penyediaan forum koordinasi, konsultasi,
keterpaduan dan sinkronisasi rencana tata ruang
5. Menyelesaikan konflik penggunaan tanah dan
pemanfaatan ruang
6. Pelayanan perijinan yang meliputi ijin lokasi dan
ijin mendirikan bangunan (IMB)
7. Pengadaan tanah untuk kepentingan publik

109
No Kebijakan Program Outcome Indikasi Kegiatan

2. Pengembangan perkotaan Meningkatnya kapasitas 1. Penataan organisasi pelayanan kota


pengelolaan kota 2. Pembinaan perkotaan
3. Penetapan sistem dan standar pelayanan umum
4. Meningkatkan kemitraan dalam pembangunan
kota antara pemerintah, swasta, dan masyarakat

9 Pengembangan 1. Pengembangan prasarana Tersedianya jaringan prasarana 1. Membangun dan meningkatkan prasarana dan
infrastruktur dan sarana perdesaan dan sarana masyarakat sarana transportasi perdesaan
perdesaan 2. Mengembangkan jaringan komunikasi dan energi
listrik di perdesaan
3. Mengembangkan prasarana dan sarana terpadu
pada kawasan tertinggal serta pengembangan
jalur pemasaran produk

2. Pengembangan prasarana Tersedianya jaringan prasarana 1. Membangun dan meningkatkan prasarana dan
dan sarana perkotaan dan sarana masyarakat sarana transportasi perkotaan
perkotaan 2. Mengembangkan prasarana dan sarana terpadu
pada kawasan cepat tumbuh dan aglomerasi
perkotaan
3. Penyediaan prasarana dana sarana pendukung

10. Membangun Kerjasama pengembangan Meningkatnya pemanfaatan dan 1. Mengembangkan daya tarik investasi dan
kerjasama potensi SDA pengelolaan sumber daya alam manajemen pengelolaan potensi geografis
pengembangan yang berwawasan lingkungan 2. Meningkatkan kualitas sumber daya alam
SDA setempat secara berkelanjutan
3. Meningkatkan kemitraan dalam pengelolaan
sumber daya alam yang berwawasan lingkungan

11. Fasilitasi investor 1. Peningkatan kualitas dan Meningkatnya kualitas dan akses 1. Pembuatan papan nama larangan perusakan
peduli akses informasi SDA serta informasi sumber daya alam serta lingkungan di kawasan wisata, hutan, pesisir, dan
lingkungan lingkungan hidup lingkungan hidup tempat-tempat umum

110
No Kebijakan Program Outcome Indikasi Kegiatan

2. Penyuluhan dan sosialisasi peraturan


perundang-undangan tentang sumber daya alam
dan lingkungan hidup
3. Pembuatan leaflet dan papan nama tentang
kawasan karst, kawasan pesisir, dan laut, flora
dan fauna yang dilindungi

2. Pengendalian pencemaran Meningkatnya kualitas lingkungan 1. Inventarisasi dan identifikasi sumber-sumber


lingkungan hidup hidup pencemaran
2. Penanganan air limbah industri kecil
3. Program kali bersih
4. Identifikasi sumber-sumber pencemaran,
pemeriksaan, limbah cair rumah sakit, dan
puskesmas
5. Peningkatan peran serta masyarakat dalam
pemanfaatan lahan secara lestari dan daya
dukung lahan untuk pengelolaan sumber daya
alam dan lingkungan hidup

12. Meningkatkan Perlindungan dan Meningkatnya daya dukung dan 1. Reklamasi dan revegetasi lahan bekas
monitoring konservasi SDA dan kualitas sumber daya alam dan pertambangan
pengelolaan lingkungan hidup lingkungan hidup 2. Penataan lahan dan teknik terasering
lingkungan 3. Penanganan daerah aliran sungai (DAS)
4. Pembuatan dan pengendali (Dpi), dam penahan
(Dpa), gully pluck

13. Mengembangkan 1. Pengembangan pertanian Meningkatnya kualitas lahan Konservasi lahan dan atau bersama di daerah
pertanian lahan lereng bukit pertanian dan daya dukung lahan perbatasan
marginal pertanian

2. Pengembangan Meningkatnya kualitas lahan 1. Peghijauan kawasan pesisir, telaga dan sumber-
konservasi lahan marginal marginal sumber air

111
No Kebijakan Program Outcome Indikasi Kegiatan
2. Penataan lahan dan teknik terassering

14. Meningkatkan 1. Pengembangan Meningkatnya kualitas dan 1. Pengembangan investasi perumahan


kualitas perumahan dan kuantitas prasarana dasar 2. Kemudahan mendapatkan kredit perumahan
perumahan dan permukiman perumahan dan permukiman 3. Penyediaan prasarana permukiman oleh
permukiman pemerintah untuk mengurangi biaya
4. Pembangunan rumah oleh masyarakat maupun
swasta
5. Menciptakan iklim yang baik untuk menarik peran
serta semua investor
6. Melaksanakan pembangunan perumahan yang
bertumpu pada masyarakat

2. Pemberdayaan komunitas Meningkatnya keberadaan 1. Meningkatkan pemeliharaan fisik perumahan


perumahan dan masyarakat secara aktif, terpadu, yang ada khususnya secara swadaya
permukiman gotong royong, dan keberlanjutan 2. Perbaikan dan penyediaan sarana dan prasarana
permukiman
3. Peningkatan kelembagaan dan mutu pelayanan
permukiman
4. Peningkatan peranserta masyarakat swasta
terhadap pembangunan sarana dan prasarana
lingkungan

15. Mewujudkan 1. Pelembagaan lingkungan Meningkatnya kelembagaan 1. Pemantauan kawasan-kawasan yang perlu
pelembagaan hidup lingkungan hidup diperhatikan
pembangunan 2. Penyusunan rencana pelestarian kawasan-
berwawasan kawasan yang akan dipelihara
lingkungan
3. Membentuk tim khusus yang bertugas dalam
mengawasi dan melakukan penyidikan dalam
pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan
hidup

112
No Kebijakan Program Outcome Indikasi Kegiatan

2. Pembinaan kualitas usaha Meningkatnya kualitas usaha 1. Menyelenggarakan bimbingan dan penyuluhan
pertambangan pertambangan bagi penambang rakyat tentang manajemen,
pemasaran, dan produksi
2. Meningkatkan produksi dan nilai tambah dari
hasil pertambangan
3. Diversifikasi produk tambang
4. Intensifikasi perijinan serta hak dan kewajiban
pengusaha
5. Promosi produk-produk pertambangan

3. Peningkatan kualitas Meningkatnya kualitas tanah, air, 1. Pengawasan dan pemantauan pengelolaan air
tanah, air, dan udara dan udara bersih
2. Penyuluhan dan pemantauan penggunaan air
bawah tanah (ABT)
3. Penghijauan kawasan sumber-sumber air

4. Pengembangan teknologi Meningkatnya nilai tambah 1. Meningkatkan produk dan nilai tambah dari hasil
pertambangan dan energi produk pertambangan pertambangan
2. Bimbingan teknik produksi dan inovasi di bidang
pertambangan
3. Mengadakan inovasi produk unggulan
4. Bantuan teknologi dan peralatan untuk kelompok
penambang rakyat

16. Mengembangkan Pengembangan informasi Kemudahan untuk mendapatkan 1. Identifikasi potensi dan kerusakan wilayah darat,
data dan sumberdaya alam dan akses informasi potensi sumber air dan pantai
informasi potensi lingkungan hidup sumberdaya alam dan lingkungan 2. Penyusunan status lingkungan hidup daerah
sumberdaya hidup 3. Identifikasi data kegiatan perusahaan
alam dan 4. Pembuatan film dokumenter, poster, dan leaflet
lingkungan hidup 5. Siaran interaktif melalui media cetak dan
elektronik

113
No Kebijakan Program Outcome Indikasi Kegiatan

17. Meningkatkan Penataan hukum Meningkatkan ketaatan peraturan 1. Sosialisasi peraturan perundangan dan hukum
pentaatan hukum kelembagaan pengelola perundangan lingkungan lingkungan
dan peraturan sumberdaya alam dan 2. Inventarisasi kearifan lokal dalam pengelolaan
lingkungan hidup lingkungan hidup lingkungan hidup
3. Pengawasan dan pengendalian dampak
lingkungan kegiatan usaha produksi
4. Pelaksanaan uji kualitas lingkungan
5. Pemberdayaan kelompok masyarakat/kader
lingkungan
6. Lomba lingkungan hidup
7. Pengadaan alat uji kualitas lingkungan
8. Pengembangan dan pemanfaatan buangan sisa
hasil produksi

18. Penanganan Rehabilitasi dan Tertingkatkannya peran dan 1. Pengembangan, penataan, dan rehabilitasi
kerusakan lahan, konservasi sumber daya fungsi kawasan wilayah pesisir
pesisir, dan alam dan lingkungan hidup 2. Penanganan daerah rawan longsor
sumber air 3. Pengembangan, penataan dan rehabilitasi lahan
dan kawasan karst
4. Pengembangan dan rehabilitasi sumber-sumber
air
5. Pembuatan ruang terbuka hijau ( RTH )

19. Pengembangan Pengembangan Terjaganya potensi 1. Tersusunnya potensi keanekaragaman hayati


sumberdaya keanekaragaman hayati keanekaragaman hayati insitu insitu
hayati insitu 2. Lestarinya potensi keanekaragaman hayati insitu

114
No Kebijakan Program Outcome Indikasi Kegiatan

D. MISI KEEMPAT
1. Revitalisasi 1. Peningkatan ketahanan Tersedianya bahan makanan 1. Peningkatan produksi pertanian, tanaman
pertanian dalam pangan pokok dalam jumlah yang cukup pangan, peternakan, dan perikanan
rangka dan kualitas yang memadai 2. Pengembangan sistem kewaspadaan pangan
peningkatan 3. Pengembangan prasarana usaha tani pertanian,
ketahanan peternakan dan perikanan
pangan dan 4. Pembinaan sanitasi dan higienis pada produk
penyediaan perikanan
bahan baku 5. Pembinaan peningkatan konsumsi pangan asal
industri ikan
6. Pengembanagan intensifikasi budidaya ikan di
perdesaan, tambak, dan air tawar serta
perikanan tangkap
7. Inventarisasi dan evaluasi sumber pangan
potensial yang ada di kecamatan/desa
8. Peningkatan produk bahan pokok
beras,karbohidrat non beras dan lainnya
9. Pengembangan sistem perbenihan/perbibitan
yang mendukung produksi pangan dan antisipasi
kegagalan tanam
10. Pembinaan dan pengembangan kualitas
keragaman konservasi pangan masyarakat.
11. Pengembangan pengelolaan stok pangan oleh
masyarakat dan pengembangan sistem lumbung
pangan
12 Koordinasi kebijakan dan program ketahanan
pangan
13 Penanganan daerah sumber serangan OPT
14 Pengembangan pertanian yang responsif gender
15 Peningkatan ketersediaan saprodi terutama
benih unggul
16 Pembinaan dan pengawasan pupuk dan

115
No Kebijakan Program Outcome Indikasi Kegiatan
pestisida
17. Diversifikasi tanaman pangan non beras
18. Pengembangan padi organik
19. Pengembangan produksi padi beras merah

2. Pengembangan produk Meningkatnya mutu produk 1. Pengembangan kualitas dan produk makanan
pertanian bahan baku pertanian dan pemasaran hasil olahan
industri pertanian 2. Peningkatan sarana dan prasarana pendukung
industri berbasis pertanian
3. Pembinaan permodalan dan pemasaran

2. Mengembangkan 1. Peningkatan ketahanan Meningkatnya produktivitas, 1. Pemberdayaan petani dalam penerapan


intensifikasi pangan kualitas dan produksi komoditas teknologi anjuran dan pemanfaatan informasi
pertanian dan unggulan 2. Peningkatan akses petani di bidang permodalan
kewirausahaan 3. Peningkatan mutu intensifikasi padi dan palawija
petani
2. Pengembangan agrobisnis Meningkatnya ekspor produk- 1. Pengembangan kualitas ekspor pertanian dan
produk pertanian tanaman perikanan unggulan
pangan 2. Pembinaan pemasaran hasil produksi pertanian,
peternakan, dan perikanan
3. Pengembangan kemitraan usaha bisnis tanaman
pangan, peternakan, dan perikanan
4. Pengembangan kualitas dan produk hasil
pertanian
5. Pembinaan agrobisnis hortikultura
6. Sosialisasi penerapan manajemen mutu terpadu
7. Fasilitas penumbuhan dan pemanfaatan sentra
agrobisnis unggulan
8. Pembinaan dan pengembangan alat mesin
pertanian
9. Pembinaan permodalan dan pemasaran
10 Pembinaan P4K

116
No Kebijakan Program Outcome Indikasi Kegiatan

11 Pengembangan sistem perbenihan/perbibitan


yang mendukung peningkatan produksi
perikanan dan kelautan
12 Pengembangan gerakan pembangunan
perikanan rakyat ( Gerbang Perak )
13 Pendampingan skim modal kerja ( SMK )
perikanan dan kelautan
14 Pemantapan sentra agrobisnis unggulan
15 Pembinaan komersialisasi usaha produksi dan
pelayanan jasa

3. Mengembangkan 1. Pengembangan industri Meningkatnya daya saing industri 1. Peningkatan kualitas sumberdaya manusia
industri kecil dan kecil pengrajin industri kecil
menengah 2. Pembinaan permodalan, pemasaran, dan
manajemen industri
3. Pengembangan diversifikasi, kualitas, dan desain
produksi industri kecil
4. Peningkatan sarana dan prasarana pendukung
industri rumah tangga, kecil, dan menengah
5. Pelayanan perijinan industri
2. Pengembangan teknologi Meningkatnya penggunaan 1. Peningkatan kualitas sumberdaya manusia
tepat guna industri kecil teknologi tepat guna bagi industri dalam rangka alih teknologi industri
kecil dan menengah 2. Pengembangan Iptek dan teknologi tepat guna
bagi industri kecil dan menengah

4. Mengembangkan 1 Pengembangan dan Meningkatnya produk wisata 1. Perluasan pengembangan dan peningkatan
industri pembangunan pariwisata kualitas produk wisata
pariwisata 2. Peningkatan kemitraan antar pelaku pariwisata
dan lembaga-lembaga pariwisata
3. Peningkatan SDM kepariwisataan yang
berkualitas
4. Peningkatan prasarana dan sarana

117
No Kebijakan Program Outcome Indikasi Kegiatan
kepariwisataan
2. Pengembangan dan Meningkatnya mutu obyek wisata 1. Perluasan pengembangan dan peningkatan
pengelolaan obyek wisata kualitas obyek wisata
2. Penyelenggaraan atraksi wisata

3. Pengembangan promosi Meningkatnya jumlah wisatawan 1. Peningkatan kegiatan promosi pariwisata


wisata ke Gunungkidul 2. Peningkatan kegiatan promosi seni dan budaya
daerah
3. Sosialisasi sapta pesona
4. Menyusun sistem informasi pengembangan
wisata

4. Peningkatan kualitas Meningkatnya pelayanan publik 1. Pelaksanaan sistem pelayanan publik yang prima
pelayanan publik yang prima dan kepuasan Pemberian dukungan sarana dan prasarana
konsumen 2. pelayanan publik

5. Pembinaan dan Terlaksananya pembinaan seni 1 Festival seni


pelestarian seni dan budaya daerah dan nilai-nilai 2. Pelestarian benda cagar budaya
budaya tradisional

5. Meningkatkan Peningkatan promosi dan Meningkatnya investasi daerah 1. Menyediakan insentif bagi pelaku ekonomi untuk
promosi dan kerjasama investasi berinvestasi pada kawasan tertinggal
kerjasama 2. Mengembangkan dayatarik investasi dan
investasi promosi daerah
3. Mengembangkan jaringan perdagangan dan
forum kerjasama ekonomi regional
4. Penyusunan profil daerah

6. Deregulasi 1. Fasilitasi investasi Tersedianya prosedur investasi 1. Peningkatan pelayanan perijinan penanaman
perijinan yang lebih efisien dan modal
meningkatnya jumlah dan nilai 2. Peningkatan promosi investasi pembangunan
penanaman modal daerah daerah

118
No Kebijakan Program Outcome Indikasi Kegiatan

2. Peningkatan kualitas Terlaksananya pelayanan publik 1. Pelaksanaan sistem pelayanan publik yang prima
pelayanan publik yang prima melalui deregulasi Pengembangan sistem informasi manajemen
dan debirokrasi pelayanan 2. dalam pelayanan publik
Pemberian dukungan sarana dan prasarana
3. pelayanan publik
Penataan administrasi pembangunan yang
4. akuntabel
Pemantapan perencanaan, pelaksanaan, dan
5. pengawasan pemerintahan dan pembangunan

7. Meningkatkan 1. Rehabilitasi dan Meningkatnya jumlah prasarana 1. Pemeliharaan dan rehabilitasi jalan dan jembatan
pembangunan pemeliharaan jalan dan transportasi jalan yang terpelihara antar kecamatan
dan jembatan secara mantap, baik, dan 2. Pemeliharaan dan rehabilitasi jalan dan jembatan
pemeliharaan berfungsi optimal daerah potensial dan pengembangan daerah
sarana dan produksi
prasarana publik
guna mendorong 2. Peningkatan jalan dan Meningkatnya kapasitas, frekuensi, 1. Peningkatan jalan dan penggantian jembatan
pemerataan jembatan dan waktu pelayanan yg memadai kabupaten
pembangunan, 2. Pembangunan jalan baru guna membuka isolasi
percepatan, dan daerah
pertumbuhan 3. Pembangunan jalan dan jembatan guna
ekonomi daerah pengembangan jaringan jalan pada wilayah
strategis potensial

3. Pengembangan pos dan Meningkatnya akses masyarakat 1. Pendirian kantor pos pada kecamatan baru
telekomunikasi pada pelayanan pos dan 2. Pengembangan jaringan telekomunikasi sampai
telekomunikasi ke pelosok desa

4. Penataan sistem Meningkatnya kelancaran dan 1. Pembinaan angkutan jalan raya


transportasi ketertiban arus transportasi 2. Penertiban armada yang beroperasi melanggar
dan menyimpang dari ketentuan ijin trayek

119
No Kebijakan Program Outcome Indikasi Kegiatan
3. Kerjasama antar daerah dalam penertiban,
pengawasan dan pemeriksaan kelengkapan
kendaraan dijalan
4. Pengembangan route angkutan lintas propinsi
5. Pembangunan terminal

5. Peningkatan pelayanan Meningkatnya keamanan dan 1. Penyediaan, pemasangan dan pememeliharaan


dan kelancaran angkutan kenyamanan lalu lintas rambu-rambu lalu-lintas jalan
umum dan barang 2. Penyediaan dan pengaturan areal parkir
3. Penyediaan, pemasangan dan pemeliharaan
terminal dan sub terminal penumpang dan
barang
4. Penyediaan dan pemeliharaan fasilitas
penumpang terminal dan sub terminal
penumpang dan barang

6. Peningkatan keselamatan Meningkatnya pelayanan jasa 1. Pemarkaan jalan


transportasi jalan perhubungan secara efisien, 2. Pemasangan dan pemeliharaan guard drill
handal, berkualitas, dan aman 3. Pengadaan dan pemasangan utilitas dan fasilitas
jalan
4. Pembinaan pengusaha angkutan

8. Menjalin 1. Pengembangan kemitraan Meningkatnya kemandirian dan 1. Pengembangan kemitraan usaha dalam bentuk
kemitraan dengan dunia usaha daya saing dunia usaha daerah keterkaitan usaha yang saling menguntungkan
dengan dunia antara UMKM dengan pengusaha besar dan
usaha BUMN
2. Pengorganisasian keterkaitan usaha dengan
pendekataan sentra dan klaster
3. Pengelolaan kemitraan usaha
4. Peningkatan peran swasta, koperasi, dan
masyarakat
5. Pengembangan kerjasama perdagangan

120
No Kebijakan Program Outcome Indikasi Kegiatan

2. Pengembangan Meningkatnya transaksi ekonomi 1. Peningkatan daya saing global


perdagangan sistem dan perdagangan yang saling 2. Penguatan daya saing kegiatan distribusi dan
distribusi dan perlindungan menguntungkan antara produsen produksi
konsumen dan konsumen 3. Peningkatan peran dunia usaha dalam
penyelenggaraan distribusi dan produksi
komunitas unggulan
4. Perlindungan konsumen
5. Penataan sistem informasi perdagangan

9. Mengupayakan 1. Pengembangan usaha Meningkatnya daya saing produk- 1. Pembinaan kepastian berusaha dan stimulan
pendampingan mikro produk daerah di pasaran bagi pedagang kecil
dan pelatihan regional, nasional, dan 2. Menciptakan iklim usaha yang kondusif
ketrampilan bagi internasional 3. Meningkatkan produktivitas usaha mikro
usaha mikro kecil 4. Pelatihan dan pemagangan bagi usaha mikro
dan menengah
( UMKM )
2. Pengembangan Meningkatnya volume dan nilai 1. Pelatihan kewirausahaan, budaya usaha,
kewirausahaan dan ekspor daerah perencanaan, dan strategi pengembangan usaha
keunggulan kompetitif serta etika berusaha dan profesi
2. Pelatihan motivator kewirausahaan

3. Pengembangan sistem Meningkatnya perluasan struktur 1. Fasilitasi permodalan melalui lembaga keuangan
pendukung usaha mikro dan pasar tujuan ekspor daerah di daerah
kecil dan menengah 2. Pengembangan sistem jaringan informasi dan
(UMKM) data pasar domestik dan internasional
3. Pemantapan lalu lintas perdagangan barang dan
jasa

4. Pengembangan klinik dan Meningkatnya keberdayaan 1. Pendampingan usaha mikro dan kecil
inkubasi bisnis usaha mikro dan kecil 2. Pelatihan keterampilan usaha mikro dan kecil
3. Fasilitasi pemasaran produk
4. Mengadakan bimbingan dan konsultasi tentang

121
No Kebijakan Program Outcome Indikasi Kegiatan
produksi dan pemasaran.
10. Mengembangkan 1. Pengembangan industri Meningkatnya produk-produk 1. Mengembangkan industri bahan galian/tambang
industri kecil berbahan baku lokal unggulan daerah berbahan baku 2. Mengadakan kajian produk unggulan baru
berbahan baku lokal yang berdaya saing tinggi
lokal dan mampu menyerap tenaga
kerja

2 Pengembangan Meningkatnya produk-produk 1. Menyelenggarakan bimbingan dan penyuluhan


agroindustri unggulan daerah yang agroindustri
berdayasaing tinggi dan mampu 2. Menyelenggarakan promosi produk setengah jadi
menyerap tenaga kerja untuk industri pengolahan
3. Pengembangan inovasi baru produk pengolahan

11. Mengembangkan 1. Pengembangan informasi Meningkatnya sistem dan 1. Pengembangan jaringan informasi pasar barang
informasi pasar industri dan perdagangan jaringan informasi ekspor daerah dan jasa
yang akurat 2. Pemantapan lalu-lintas barang dan jasa

2. Promosi produk ekspor Meningkatnya perluasan struktur 1. Menyelenggarakan pameran


daerah dan pasar tujuan ekspor daerah 2. Fasilitasi perdagangan ekspor kepada pelaku
usaha kecil dan menengah

12. Meningkatkan Penguasaan, Meningkatnya nilai tambah 1. Meningkatkan penguasaan dan penerapan
fasilitasi pengembangan dan produk-produk pertanian yang teknologi tepat guna pengolah hasil pertanian
teknologi tepat penerapan teknologi berdaya saing tinggi dan mampu 2. Meningkatkan kualitas keahlian serta
guna pertanian menyerap tenaga kerja keterampilan sumber daya manusia
3. Menciptakan daya saing pada dunia usaha
pertanian dengan mengutamakan keunggulan
dan penguasaan Iptek

122
No Kebijakan Program Outcome Indikasi Kegiatan

13. Meningkatkan Peningkatan efektivitas Meningkatnya iklim kondusif 1. Menyederhanakan administrasi pajak dan
peran pengeluaran daerah dan ekonomi makro daerah yang retribusi daerah serta meningkatkan penegakan
pemerintah fasilitasi dunia usaha dan dapat mendorong pertumbuhan hukum yang berkaitan dengan peraturan daerah
daerah sebagai koperasi dunia usaha dan koperasi yang tentang PAD
fasilitator berdaya saing tinggi ditingkat 2. Mendayagunakan Badan Usaha Milik Daerah
pembangunan regional, nasional, dan yang dimiliki dengan restrukturisasi dan
ekonomi daerah internasional perbaikan manajemen
dalam memacu 3. Memberdayakan dan meningkatkan kemampuan
perkembangan perekonomian daerah
dunia usaha dan 4. Menciptakan sistem pembiayaan yang adil,
koperasi di proporsional, transparan, partisipatif, akuntabel,
daerah dan pasti
5. Menciptakan kemudahan akses terhadap sumber
daya produktif dan pemasaran
6. Melaksanakan identifikasi tugas dan tanggung
jawab antara pemerintah pusat dan daerah
7. Memprioritaskan pembangunan infrastruktur
perdesaan
8. Pengendalian dan pengawasan perdagangan
daerah
9. Pembinaan dan perlindungan perdagangan
daerah
10. Peningkatan sarana dan prasarana perdagangan
daerah
11. Pembinaan koperasi

123
124
125

You might also like