You are on page 1of 83

Lihatlah ...

Di Sana ... Pondokku tercinta


Aku bangga
menjadi Santri Darunnajah Cipining
P
ara pengelola Raudhatul Athfal (RA/TK)
Darunnajah Cipining, setiap saat selalu
menjaga dedikasinya untuk
membentuk generasi sholeh-sholehah di sekolah
yang mereka bina. Dunia anak-anak yang
digelutinya, merupakan sebuah pengalaman
tersendiri yang mereka sadari telah
menikmatinya.
Ustadzah Musyarofah (Kepala RA)
mengatakan, alangkah urgennya anak-anak
diberikan edukasi relegius yang benar secara
kognitif, afektif dan psikomotorik yang akan
menuntunnya menempuh masa depan madani.
Sifat anak sebagai duplikator dan imitator sejati,
menjadikannya perlu sebuah keteladanan dari
milieu yang akan membentuk dirinya. Dan
program pendidikan di TK Darunnajah Cipining
telah mengacu ke sana.
Lokasi RA yang berada di kawasan pesantren,
menjadikannya mendukung stabilitas
pembelajaran serta kenyamanan. Wali murid pun
tak perlu khawatir terhadap kondisi putra-
putrinya. Mereka, saat menanti putra-putrinya
belajar di kelas, dapat beristirahat dan bersantai
dengan leluasa karena area yang cukup memadai.
U nt u k m e n a m b a h wawa s a n d i b i d a n g
keagamaan, para wali murid ini juga mendapatkan
kegiatan majelis taklim yang dipandu oleh
pimpinan pesantren dan beberapa guru senior.
Arena bermain dengan fasilitas memadai,
tersedia di depan ruang kelas. Praktik ibadah
sholat dan baca huruf Al-Qur'an juga dilakukan di
dalam Masjid yang berada tidak jauh dari ruang
kelas. Tidak lupa, senam sebagai salah satu
komponen olah raga kebugaran, dilakukan
bersama-sama pada setiap hari Sabtu.
Saat ini RA DNC di asuh oleh 4 orang guru.
Selain Bu Mus yang merangkap sebagai Kepala RA,
terdapat Ustadzah Munaroh, A.Ma., Ustadzah
Enok Putriana, dan Ustadzah Latifah Apriani. Para
guru TK ini kini juga sedang menyelesaikan
pendidikan S-1 di beberapa perguruan tinggi.
“Agar tidak ketinggalan informasi dan
kemajuan tentang dunia luar, maka kami tetap
aktif mengikuti rapat-rapat yang diadakan oleh
IGRA (Ikatan Guru Raudhatul Athfal). Disana kami
dapat berbagi pengalaman, permasalahan dan
saling tukar informasi” tutur Bu Mus.
(WARDAN/Billah)
Siswa-Siswi MI Darunnajah
Bersiap Mengikuti UASBN
Medio April 2010 MI Darunnajah Cipining tertentu, murid-murid (yang berasrama) juga
menyelenggarakan kegiatan sosialisasi UASBN dijadwalkan untuk melaksanakan shalat malam
bagi orang tua/wali siswa kelas 6. Saat itu Kepala bersama dan bermunajat memohon kemudahan
MI Ustadz Nurfathoni, S.H.I memohon dukungan dan kesuksesan dalam ujian.
kepada seluruh wali murid agar bersinergi Hal lain, Kepala MI juga menekankan agar
membantu mempersiapkan ujian yang akan setiap wali murid dapat melengkapi peralatan
dilaksanakan awal Mei. Secara akademik pihak UASBN putra-putrinya seperti pensil, serutan,
madrasah telah memprogramkan berbagai penghapus, penggaris dan lainnya. Wali murid
kegiatan pendukung. Namun Ustadz Toni masih juga diajak untuk memberikan memotivasi dan
merasa belum cukup. Karena, untuk menghadapi menguatkan mental anak-anak di dalam
ujian tidak saja dibutuhkan kesiapan materi, menghadapi ujian.
tetapi harus pula didukung dengan mental dan Untuk lebih mendapatkan gambaran
suasana yang kondusif. secara pasti tentang kondisi anak-anak didiknya di
Maka, pembagian tugas antara madrasah rumah, Kepala MI mengecek satu-persatu wali
dan wali murid harus berimbang, saling murid. Dari laporan itu, Kepala MI berencana
mendukung. Upaya madrasah dalam hal ini, menindaklanjuti demi tercapainya keberhasilan
menurut Ustadz Toni, telah banyak yang siswa-siswi dalam belajar (ujian).
dilakukan. Antara lain dengan memberikan Dalam kesempatan itu orang tua/wali
bimbingan belajar (bimbel) secara intensif serta siswa juga diberi informasi tentang agebnda dab
try out ujian berkala. Pada malam-malam kegiatan siswa kelas 6 sampai dengan pasca-
UASBN. Kepala MI juga membuka forum dialog Kelas 3, 4 dan 5
(tanya jawab) dalam pertemuan tersebut. Dari a) Juara I Kelompok 5
hasil UASBN tahun pelajaran ini, kita peroleh b) Juara II Kelompok 1
peringkat 5 terbaik pertama sebagai berikut : c) Juara III Kelompok 4
1. Sulaiman Tsani Arrasyid bin Mochamad C. LOMBA MAKAN KERUPUK
Nasrullah asal Bogor Kelas 1 dan 2
2. Dede Halim Bin Enas Hasihin asal Cianjur a) Juara I, Andika
3. Afifah binti H. Abdul Halim asal Bogor b) Juara II, Ulil
4. Muhammad Waliyudin bin KH. Asep Faqih asal c) Juara III, Nadia
Bogor Kelas 3, 4 dan 5
5. Burhanurabby bin KH. Jamhari Abdul Jalal, Lc. a) Juara I Kelompok 1
asal Bogor. b) Juara II Kelompok 4
c) Juara III Kelompok 3
D. PERTANDINGAN SEPAK BOLA
Bingkisan Raksasa a) Juara I Kelompok 2
Untuk Pemenang MI Cup b) Juara II Kelompok 6
Jum'at pagi, 7 Mei 2010, siswa-siswi kelas 1 s.d
5 Madrasah Ibtidaiyah Darunnajah Cipining E. LOMBA BACA PUISI
menanti pengumuman hasil perlombaan yang Kelas 1 dan 2
dilaksanakan selama tiga hari. Mereka penasaran a) Juara I, Fani Dwi Rizkiyani
melihat bingkisan hadiah yang sangat besar. b) Juara II, Icha
Bagi yang sudah mengetahui dirinya sebagai c) Juara III, Andika
pemenang dalam perlombaan kemarin seperti Kelas 3, 4 dan 5
lomba makan kerupuk, terlihat tersenyum- a) Juara I Kelompok 2
senyum melihat hadiah yang akan diterimanya. b) Juara II Kelompok 3
Sementara bagi yang belom mengetahui terlihat c) Juara III Kelompok 5
tegang dan penasaran, dihantui pertanyaan F. LOMBA FASHION SHOW
'apakah saya pemenangnya? Kelas 1 dan 2
Setelah upacara dibuka, Ustadz Dede Maryadi a) Juara I, Rasel
mengumumkan para juara. Berikut ini adalah b) Juara II, Nadia
daftar juara “MI Cup 2010”; c) Juara III, Alya
A. LOMBA CERDAS CERMAT
Kelas 1 dan 2 Kelas 3, 4 dan 5
a) Juara I Kelas 2 B Putra a) Juara I Kelompok 1 (Adinda)
b) Juara II Kelas 2 A Putri b) Juara II Kelompok 5 (Fina)
c) Juara III Kelas 2 B Putri c) Juara III Kelompok 6 (Fira)
Kelas 3, 4 dan 5 G. JUARA UMUM
a) Juara I Kelompok 1 KELOMPOK 1
b) Juara II Kelompok 6 Para pemenang berdiri dibarisan terdepan,
c) Juara III Kelompok 3 untuk menerima hadiah sebagai hasil dari
kesungguhannya dalam berkompetisi sehat.
B. LOMBA HAFALAN SURAT PENDEK Acara penyerahan hadiah menjadi semakin
Kelas 1 dan 2 semarak saat Ustadz Afif Maghfuri sebagai
a) Juara I, Nadia fotografer menggoda para pemenang dengan
b) Juara II, Urfa corong kameranya.
c) Juara III, Aisyah [Kang DR]
S
alah satu kegiatan yang
berlangsung di pesantren
Darunnajah Cipining di medio
Januari 2010 adalah ujian praktik mengajar
(amaliah tadris) untuk santri kelas 6 TMI.
Kegiatan ini telah dimulai pada hari Senin, 17
Januari 2010.
Terdapat 3 tahapan dalam kegiatan ini,
yaitu pembekalan, percontohan, dan ujian
individu. Pembekalan dibuka oleh pimpinan
pesantren didampingi kepala MA, Drs. Abd.
Rosyid Sholeh. Dalam kesempatan itu ketua
p a n i t i a U s t a d z N a s i ku n , S . E . j u ga
mensosialisasikan beberapa hal terkait
dengan pelaksanaan amaliah tadris.
Selain motivasi dan arahan oleh pimpinan
pesantren dan kepala MA, point-point
p entin g d alam p emb ekalan ad alah
penyampaian sifat-sifat guru berikut
metodologi pengajaran setiap materi yang
akan menjadi materi ujian mengajar santri.

6
melaksanakan ujian praktik di kelas sesuai
jadwal yang dibuat oleh panitia. Sebelum
melaksanakan ujian, setiap peserta harus
mendapat 2 rekomendasi. Rekomendasi
pertama dari guru pengajar asli materi, dan
rekomendasi kedua dari guru yang jam
pelajarannya digunakan ujian praktik.
Usai ujian, setiap kelompok akan
melakukan evaluasi satu tim dengan para
pembimbing. Pada kesempatan itu, setiap
peserta berhak menilai dan mengkritik guru
yang melaksanakan ujian praktik mengajar.
Setiap santri kelas 6 dinilai dari berbagai
aspek antara lain: keaktifan kehadiran,
kualitas I'dad (RPP); kemampuan mengajar;
dan kemampuan mengkritik.
Alhamdulillah para santri pada umumnya
memperoleh nilai baik dan baik sekali.
berikut adalah nama-nama santri peraih
peringkat 5 terbaik pertama hasil ujian
Dalam kesempatan itu pula, diajarkan praktik mengajar tersebut:
bagaimana tata cara dan istilah yang Kelas 6A (Asrama, Putra)
digunakan dalam menulis kritik dalam 1. Farhan Maulana 85.0 Istimewa
mengajar, baik berbahasa Arab maupun 2. Helmi Firdaus 81 Baik Sekali
Inggris. Hal ini dilakukan karena salah satu 3. Fahmi Arifudin N 81 Baik Sekali
penilaian dalam amaliah tadris dilakukan 4. Budiman Siregar 81 Baik Sekali
oleh teman-teman satu tim yang terdiri dari 5. Taopiq Anwar 80 Baik Sekali
lebih kurang 8 orang.
Tahapan kedua adalah ujian percontohan Kelas 6B (Asrama, Putra)
di depan seluruh peserta dan pembimbing 1. Nihayatul Hasanan 81 Baik Sekali
amaliah tadris. Ujian ini dilaksanakan dalam 3 2. Yunia Komalasari 81 Baik Sekali
bahasa, yaitu bahasa Arab untuk materi lokal 3. Dewi Oktaviani 80 Baik Sekali
seperti mahfudzot, mutholaah, dll. Kemudian 4. Apri Yanti 80 Baik Sekali
berbahasa Inggris untuk materi Inggris; dan
berbahasa Indonesia untuk materi Akidah Kelas 6C (Asrama, Putra)
Akhlak, Qur'an Hadits dll. Amaliah tadris 1. Bahrul Ulum 82 Baik Sekali
percontohan dilaksanakan Kamis, 20 Januari 2. M. Yusuf Romdani 81 Baik Sekali
2010, bertempat di aula pesantren. 3. Atul Alawiyah 81 Baik Sekali
Terakhir, setelah pembagian kelompok 4. Ucu Musyarofah 80 Baik Sekali
dan proses bimbingan oleh pembimbing 5. Aryadi 80 Baik Sekali
masing-masing, semua peserta

7
Siswa SMK Darunnajah Cipining
Praktik Kerja Industri Perdana

8
U
jian Nasional (UN) pada bulan Maret lalu bukan
berarti akhir dari seluruh kegiatan santri nihai
(kelas 6 TMI/kelas XII MA) Darunnajah Cipining
Bogor. Selang satu hari berikutnya 71 santri senior
tersebut segera melaksanakan Ujian Praktik Olah Raga
yang dipandu oleh Ustadz Muhammad Nurrohman. Dan
pada tanggal 5-9 April 2010 mereka mengikuti Ujian Akhir
Madrasah (UAM).
Berikutnya para santri kembali disibukkan dengan Ujian Nihai
tahap kedua, 10-18 April 2010. Ujian Nihai tahap pertama sudah
dilaksanakan bersamaan dengan ujian Semester Gasal,
dengan materi seluruh pelajaran lokal/muatan pesantren
TMI yang sudah selesai diajarkan dari kelas 1-5 TMI seperti
Mahfudzat, Imla, Tajwid, Shorf, Tarikh Islam, Al-Adyan,
Mawarits/Faraidh, dan Khat. Pada Ujian Nihai tahap dua
ini diujikan pelajaran yang masih diajarkan sampai
kelas 6 TMI antara lain: Tarbiyyah, Nahwu, Balaghah,
Fiqh, Tafsir, Hadits, Muthola'ah, Mustholah Hadits,
Psikologi, Ta'bir, Compose, Ushul Fiqh, Mantiq dan
TIK Praktek. Ujian Nihai diawali dengan Ujian Lisan
Bahasa Arab dan Inggris, 30 Maret – 2 April 2010.
Disela-sela padatnya agenda ujian, para
santri juga mengikuti bimbingan dan
persiapan Praktik Da'wah dan
Pengembangan Masyarakat (PDPM).
Kegiatan lini akan dilaksanakan di dua

9
lokasi yaitu: di Bantar Gebang Bekasi (santri yang merugikan kepada santri dari kelas-kelas di
asrama); dandi Setu Jasinga (santri non asrama) bawahnya. Mereka tidak diliburkan selama
pada tanggal 24 April – 03 Mei 2010. Bimbingan pelaksanaan UN MA. Kegiatan belajar mengajar
untuk 7 kelompok ini dipandu dan dinilai oleh tetap berlangsung, memanfaatkan beberapa
para pembimbing kelompok masing-masing. ruang kelas yang tidak digunakan UN, juga di
Kegiatan ini meliputi: qira'atul qur'an, imamah, masjid dan beberapa tempat lain yang
khithabah, adzan wa iqamah, mudzakarah adab- memungkinkan. Para guru yang tidak menjadi
adab harian, do'a-do'a dan wirid, dan nisaiyyah / pengawas dan panitia UN dimaksimalkan untuk
keputrian. Sebelum pemberangkatan, para mengajar dan/atau menjadi pengganti (badal)
peserta PDPM juga mendapatkan pembekalan, guru yang berhalangan.
termasuk simulasi dan Latihan Operasional pada
tanggal 21- 23 April 2010. Mts dan SMP Darunnajah Cipining
Ujian Nasional
Santri Kelas 6 TMI
Ikuti Ujian Nasional MA Ujian Nasional (UN) MTs dan SMP tahun
Pelajaran 2009/2010 dilaksanakan mulai 29
Tanggal 22 s.d 26 Maret 2010 seluruh siswa Maret s.d. 1 April 2010. Pada tingkat ini Pesantren
kelas XII SMA/MA/SMK di Indonesia mengikuti Darunnajah Cipining mengikut sertakan 168
Ujian Nasional tingkat SLTA, tak terkecuali para orang siswa-siswi. Jumlah tersebut terdiri atas
santri kelas 6 TMI Darunnajah Cipining. Pagi-pagi 126 siswa MTs dan 42 Siswa SMP. UN MTs dan
sekali, para 'Mujahid Niha'i' telah bergegas SMP dilaksanakn 1 pekan setelah UN
menuju 'Medan Jihad' di Kampus 2. Dalam SMA/MA/SMK.
upacara pembukaan Ujian Nasional, Kepala Alhamdulillah para santri (siswa-siswi) dapat
Madrasah Aliyah Darunnajah Cipining Drs Abdul mengikuti UN dengan baik, tanpa ada halangan.
Rosyid memberi nasihat kepada seluruh peserta Penyelenggara UN MTs dan SMP di Darunnajah
UN. Beliau meyakinkan bahwa Passing Grade Cipining juga wajar, tidak ditemukan indikasi
yang ditetapkan Pemerintah hendaknya tidak kecurangan dan penyelewngan, baik oleh pribadi
menjadi sebuah beban, tapi justru menjadi suatu siswa maupun oleh guru atau pihak ketiga.
motivasi yang dapat memacu kita untuk lebih Pesantren memang sejak awal berdirinya
sungguh-sungguh guna meraih prestasi yang berkomitmen untuk menyelenggarakan
setinggi-tingginya. pendidikan dengan fair dan jujur, termasuk dalam
Di akhir upacara tersebut, Kepala Madrash hal ujian (lokal maupun nasional). Para santri
memimpin doa yang diaminkan oleh seluruh dibiasakan (dan dididik) untuk “percaya pada diri
peserta UN. Seusai upacara, peserta UN putri sendiri”.
berkumpul sambil menundukkan kepala. Terliha Untuk itu seiring naiknya passing grade (nilai
begitu khusyuk 'menambah' doa untuk batas kelulusan) dari tahun sebelumnya, Pondok
menguatkan mental, supaya apa yang telah Pesantren Darunnajah Cipining terus berupaya
dipelajari, tidak hilang karena adanya rasa 'kurang untuk meningkatkan kualitas belajar santri, demi
percaya diri'. Lain halnya peserta UN laki-laki. mempersiapkan para peserta didik dalam
Beberapa diantara mereka menyempatkan diri menghadapi UN, sehingga mereka dapat lulus
untuk Sholat Dhuha, di Masjid Kampus 2 yang dengan niali yang memuaskan, hasil bimbingan
tidak jauh dari Ruang Ujian. belajar yang intensive.
Pelaksanaan UN ini tidak membawa dampak [WARDAN/Kang DR]

10
Berbagai Perguruan Tinggi
Berebut Presentasi di Hadapan
Santri Darunnajah Cipining

hari. Perguruan yang mengisi kegiatan ini cukup


banyak, antara lain Universitas Muhammadiyah
Jakarta (UMJ), Perguruan Tinggi Ilmu Qur'an
(PTIQ), Akademi Kebidanan Wiyata Husada,
Bogor.
Selain kampus-kampus tersebut, hadir juga
representasi Sekolah Tinggi Agama Islam
Darunnajah (STAIDA) Jakarta, Universitas Islam
Djuanda (UNIDA) Ciawi, Bogor, Universitas Ibnu
Sabtu, 8 Mei 2010 Pesantren Darunnajah Khaldun (UIKA) Bogor, LP3i Blok M Jakarta Selatan,
Cipining dikunjungi representasi beberapa Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Pandu Madania (STIE
kampus perguruan tinggi. Mereka diundang Pandu Madania) Bogor, dan Universitas Nasional
untuk memperkenalkan dan memberikan (UNAS), Jakarta. Masing-masing kampus
informasi mengenai pendidikan tinggi kepada mengenalkan profilnya dan memberikan
para santri kelas 6 TMI Darunnajah Cipining yang penjelasan kepada peserta mengenai dunia
sebentar lagi akan menyelesaikan masa studinya perguruan tinggi.
Seluruh santri kelas 6 TMI mengikuti kegiatan Ustadz Imam Ghazali, S.Pd.I selaku
Orientasi Kemasyarakatan dan Perguruan Tinggi penanggung jawab acara ini berpendapat
dengan penuh semangat dan antusias. Kegiatan kegiatan ini sangat positif bagi para santri akhir
ini berlangsung selama dua hari, sejak tanggal 7 ka re n a b i s a m e m b u ka c a k ra wa l a d a n
Mei 2010. wawasannya mengenai dunia kampus yang akan
Pada hari Jum'at, kegiatan diawali dengan digelutinya nanti. ”Para peserta sangat antusias
Orientasi Kemasyarakatan oleh Pimpinan mengikuti acara ini, sehingga diharapkan melalui
Pesantren KH. Jamhari Abdul Jalal, Lc. Acara kegiatan ini para santri tidak salah melangkah
dilanjutkan dengan orientasi perguruan tinggi ketika nanti memilih perguruan tinggi”, ujarnya.
berupa pengenalan kampus-kampus hingga sore (wardan/dzikrillah).

11
embekalan Praktik Da'wah dan Pengembangan Masyarakat (PDPM) santri kelas 6 TMI

P Darunnajah Cipining tahun 2010 dibuka selasa, 21 April 2010. Hadir menyampaikan sambutan
Kepala Biro Da'wah dan Hubungan Masyarakat, Ustadz Katena Putu Gandhi, S.Pd.I. Dalam
sambutannya alumni TMI Darunnajah Cipining angkatan 2/1995 ini mengingatkan pentingnya progam
PDPM. “PDPM tahun ini terasa istimewa, karena dilaksanakan setelah Ujian Nasional dan Ujian Nihai. Juga
bagi santri asrama ini adalah yang pertama kalinya PDPM berlokasi di Bekasi, tepatnya di Bantar Gebang!”
ungkap ustadz asal Ponorogo Jawa Timur in
Selanjutnya, sambutan dan pengarahan Direktur TMI yang juga Kepala Biro Pendidikan Ustadz
Muhamad Mufti Abdul Wakil, S.Pd.I. Dalam uraiannya, alumni pesantren Pabelan Magelang tersebut
banyak mengingatkan pentingnya menjaga dan menunjukkan identitas santri sejati. “Selama ini ada kesan
bahwa santri itu identik dengan 5 K; konservatif (kolot), kumuh, kuper, keras (teroris), dan kitab kuning!”
ujar beliau. Selanjutnya ustadz yang kini berdomisili di Bekasi ini menjelaskan bahwa anggapan tersebut
tidak benar, justru santri adalah sosok muslim yang dekat dengan nilai-nilai agama dan juga berwawasan
luas, tidak hanya terbatas pada kitab kuning saja. Beliau juga menegaskan pentingnya persiapan dan
kesesuaian sikap dalam mengajar
dan menyampaikan da'wah, antara
lain dalam khutbah Jum'ah.
Kemudian beliau mengungkapkan
sabda Nabi yang memprediksi
Praktik Dakwah
bahwa di akhir zaman akan muncul
sekelompok umat Islam yang
dan
memanjang-manjangkan khutbah
dan memperpendek sholat.
Sesi pembukaan ini ditutup
Pengembangan
dengan pembacaan do'a Rabithah
yang dipandu oleh koordinator
panitia PDPM 2010, Ustadz
Masyarakat
Muhlisin Ibnu Muhtarom. Do'a

DIREKTUR TMI BUKA PEMBEKALAN PDPM

12
Rabithah adalah do'a untuk meminta ikatan m e n g ge m a s e l a m a 3 h a r i m a s a - m a s a
ukhuwwah imaniyyah yang mantap sehingga pembekalan 20-22 April 2010. Nasyid ini telah
menguatkan ghirah masing-masing individu dihafalkan oleh para peserta PDPM dan juga
muslim untuk berjama'ah dalam berda'wah. dilantunkan dengan penuh penghayatan dalam
Karena, da'wah merupakan 'amal jama’i bukan upacara pemberangkatan. Disaksikan oleh wakil
'amal infiradi. Seusai sesi pembukaan, alumni TMI pimpinan pesantren bidang Da'wah dan Humas,
Darunnajah Cipining angkatan ke-7 (2000) ini Ustsadz Katena Putu Gandhi, S.Pd.I ; wakil kepala
menjelaskan tata-tertib pembekalan. Biro Pendidikan, Ustadz Drs. Abdul Rasyid (Kepala
MA Darunnajah); wakil pimpinan pesantren
Yang Baru Dalam PDPM 2010 bidang Pengasuhan Santri, Ustadz Ahmad
Rosichin Wasyraf, S.Pd.I; panitia PDPM dan
beberapa dewan guru TMI.
'Today must be better than yesterday' (hari ini Keempat, dalam rangka meningkatkan
harus lebih baik daripada hari kemarin). Itulah kualitas kegiatan PDPM dan mempermudah
spirit yang selalu bergema di setiap relung jiwa peserta dalam hal dokumentasi dan
santri Darunnajah Cipining. Terkait pelaksanaan korespondensi, maka setiap kelompok diizinkan
salah satu kegiatan wajib santri kelas VI TMI/XII untuk membawa satu buah Laptop. Beberapa file
MA Darunnajah, berikut ini adalah hal-hal baru yang sudah ditransfer oleh panitia dalam bentuk
yang dilakukan pada PDPM 2010; soft copy adalah aneka kegiatan PDPM, materi
Pertama, lokasi PDPM di Kelurahan Bantar BCM (Bermain, Cerita, Menyanyi) yang termasuk
Gebang Bekasi. Hal ini menjadi awal pelaksanaan kunci sukses mendekati anak-anak didik,
PDPM di luar Kabupaten Bogor dan Tangerang. beberapa makalah wa khithabah, dan slide
Diharapkan kegiatan PDPM kali ini akan memberi presentasi mengenal lebih dekat dunia
feedback yang positif bagi kemajuan pesantren. pesantren.
Kedua, upacara pemberangkatan peserta Kelima, biasanya pelaksanaan PDPM pada liburan
PDPM, Sabtu, 24 April 2010 juga disaksikan oleh semester pertama yaitu akhir Desember dan awal
seluruh adik-adik kelas mereka dari kelas 1-5 Januari. Namun pada tahun ini mengingat adanya
TMI/VII MTs-XI MA. Hal ini karena sebelumnya pengajuan pelaksanaan Ujian Nasional pada
dari jam 07.00-07.30 para santri melakukan bulan Maret, maka PDPM diakhirkan setelah
upacara mingguan di lapangan Basket. Sisi selesai Ujian nasional dan Ujian Nihai.
positifnya adalah dapat meningkatkan semangat Diharapkan mereka dapat lebih maksimal dalam
peserta PDPM dan juga menjadi inspirasi positif melakukan rangkaian kegiatan PDPM karena
bagi adik-adik kelas mereka. beban belajar mereka sudah banyak berkurang.
Ketiga, senandung nasyid Do'a Rabithah (WARDAN/Mr.MIM)

13
Suasana Haru
SELIMUTI WISUDA TMI

M enjelang haflatut takharruj (wisuda),


santri putra kelas 6 TMI DNC
mengadakan acara perpisahan dengan
para guru dan adik kelas mereka. Acara panggung
gembira ini dilaksanakan pada hari Senin, 17 Mei
2010, malam. Pada sore harinya santri putri
terlebih dulu mengadakan acara serupa di aula
pesantren.
Panggung Gembira santri kelas 6 putra digelar
di lapangan basket. Hal ini mengingat audiens
yang diundang sangat banyak, termasuk santri
putri. Untuk keperluan itu dibuat sekat antara
hadirin dan hadirat.
Rangkaian acara diawali dengan sambutan
penitia (santri kelas 6 TMI) dan Kepala Biro
Pengasuhan, setelah itu giliran KH. Jamhari Abdul
Jalal, Lc. menyampaikan nasihat dan pesan,
terutama kepada para calon wisudawan.
Sesi berikutnya adalah pentas seni yang
menampilkan berbagai hal, qasidah, nasyid,

14
teater/drama, dsb. ikhlas mendidik dan membina selama ini. Helmi
Di penghujung acara diatur jabat tangan juga memohon maaf apabila selama belajar di
antara calon alumni dengan dewan guru dan pesantren sering kali berbuat salah, baik
segenap santri (putra) yang hadir. Di sinilah disengaja maupun tidak. Setelah itu Tri Astuti
Nampak suasana haru perpisahan dengan Anjani mewakili para wisudawati menyampaikan
almamater dan segenap civitas akademika sambutannya dalam bahasa Inggris. Dr. H. Imam
terbayang jelas di pelupuk mata para santri kelas Ad-Daruquthni, MA (wakil orang tua/wali
6, karena itulah satu persatu santri mulai wisudawan/wati) pun menyampaikan
menitikkan air mata. sambutannya dengan menggunakan dua bahasa,
Suasana haru menyelimuti acara wisuda santri Arab dan Inggris. Ayah ananda Radian Mutahhari
TMI Darunnajah Cipining, Kamis, 20 Mai 2010. ini adalah Dekan Fak Ushuluddin Institut PTIQ

Setelah menyelesaikan berbagai macam kegiatan,


mulai dari praktik mengajar, Ujian Nasional, Ujian
Nihai, Praktik Dakwah dan Pengabdian
Masyarakat (PDPM), dan Panggung Gembira,
akhirnya sebanyak 71 santri putra dan putri
diwisuda di aula pesantren dalam suatu seremoni
yang sangat berkesan.
Rangkaian acara wisuda dimulai pukul 09.00
dimulai, dipandu oleh dua orang MC: Ustadz
Husnul Mubarak dan Ustadz Haryadi yang
menggunakan dua bahasa, yaitu Arab dan Inggris.
Jakarta dan fungsionaris PP Muhammadiyah. Di
Ayat suci al-Quran dibacakan oleh Ananda
samping itu beliau adalah ketua umum DPP Partai
Isnaeini Mahmuda Kahar wisudawati asal Nusa
Tenggara Timur.
Acara dilanjutkan dengan sambutan
wisudawan yang disampaikan oleh Helmi Firdaus,
selaku ketua angkatan. Dalam sambutannya yang
berbahasa Arab, dia mengucapkan terimakasih
banyak kepada K.H. Jamhari Abdul Jalal, Lc dan
segenap dewan guru serta orang tua yang telah

15
2. Aizah 61.93 cukup masing-masing. Selesai prosesi wisuda, K.H.
3. Yunita Komalasari 60.83 cukup Jamhari Abdul Jalal, Lc memberikan nasihat
4. Apriyanti 59.66 cukup kepada para alumni. Beliau mengingatkan
5. Dewi Oktaviani 59.00 cukup kembali tentang visi Pesantren Darunnajah
Cipining, yaitu terbentuknya generasi IMAMA
Kelas 6C (non-Asrama Putra-Putri) (Imam(pemimpin), Muttaqin, 'Alim, Muballigh,
1. Bahrul Ulun 76.94 baik sekali 'Amil bi 'ilmihi) yang diambil dari akhir ayat 74
2. Ucu Musyarofah 72.08 baik surat Al-Furqan.
3. Atun Alawiyah 70.56 baik Seusai nasihat pimpinan pesantren,
4. Aryadi 68.54 baik disampaikan orasi ilmiyah oleh Bapak Adnin
5. M. Zainudin Akbar 68.54 baik Armas, MA. Alumni PM Darussalam Gontor dan
Pada hari tersebut juga dilakukan prosesi fungsionaris Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia
wisuda tahfizhul Quran. Mereka adalah Fahmi Pusat ini menyampaikan perihal “Tantangan
Arifuddin (asal Semarang); Yudi Taqiyudin (asal Pemikiran Sekularisme, Pluralisme, dan
Bogor), dan Tatang (asal Garut). Setelah ketiga Liberalisme terhadap Generasi Muda Islam di
santri selesai mendemontrasikan hafalan Al- Indonesia”.
Qur'an, Pimpinan Pesantren K.H. Jamhari Abdul Sambutan Gubernur Jawa Barat disampaikan
Jalal, Lc. didampingi Direktur TMI; Kepala MA; dan oleh H. Aep Rifa'I, S.H., M.Si (Asisten III Bidang
Kepala Program Tahfizh Al-Quran Ustadz Asmari Kesra pada setda Provinsi Jawa Barat). Dalam
Ichsan tampil ke panggung untuk mewisuda para sambutan tertulisnya Gubernur antara lain
hafizh dengan simbol penyematan surban. menyampaikan apresiasinya kepada Pesantren
Setelah wisuda tahfizh selesai, acara Darunnajah Cipining yang telah meraih berbagai
dilanjutkan dengan prosesi wisuda TMI angkatan macam prestasi, baik di tingkat kabupaten,
ke-17. Satu demi satu nama provinsi, zasional, bahkan Internasional.
wisudawan/wisudawati disebutkan, sambil Acara kemudian ditutup dengan doa,
dibacakan prestasi yang telah dicapai oleh dipimpin oleh Ustadz Ahmad Rosichin, S.Pd.I.
(Kepala Biro Pengasuhan). Pada saat
mushafahah (salam-salaman) dengan
pimpinan pesantren, para tamu kehormatan,
dan segenap guru serta orang tua/wali, para
wisudawan tak kuasa menyembunyikan rasa
haru. Begitu pula dengan para orang tua/wali
mereka. (oleh: dzikrillah).

16
B ersamaan dengan diselenggarakannya
Ujian Nasional (UN) tingkat MTs/SMP,
pengurus Organisasi Siswi Darunnajah
Cipining dan Koordinator (Gugus Depan) Pramuka
Darunnajah Cipining menyelenggarakan seminar
apa Dengan Cinta dan produk lokal lainnnya.
Terdapat juga film-film yang direkomendasikan
baik oleh berbagai kalangan seperti Ayat-Ayat
Cinta, Ketika Cinta Bertasbih, dan My Name is
Khan.
selama 4 hari diaula pesantren. Nah, mengingat potensialnya film bagi
Tema yang diangkat adalah teknologi, pencitraan terhadap sesuatu, seyogianya para
khususnya teknologi informasi dan komunikasi, santri, nantinya dapat menelorkan film-film
dan multimedia. Motto kegiatan ini adalah bermutu dan beradab. Sehingga film yang
“Menciptakan Generasi Muslim Modern”. menghiasi layar-layar televisi juga bermuatan
Kegiatan ini diikuti oleh segenap siswi Mts, SMP, amar ma'ruf nahy mungkar selaras dengan
dan SMK (non asrama). Dua hari terakhir kegiatan canggihnya akses informasi. Untuk itulah pada
seminar diikuti juga oleh para siswa (putra). hari pertama seminar, Ustadz Sholeh Ahmad,
Editing Film S.Kom mengenalkan computer (dan juga
Siapa yang tak suka film? Rata-rata orang Laptop/notebook) sebagai alat pembuat film.
Indonesia hobi dan suka menonton film. Ini Di akhir sesi, Kepala SMK Darunnajah
terbukti dengan kesuksesan besar yang dicapai Cipining ini meminta kepada peserta untuk
oleh 21 (Twenty one) yang selalu menampilkan menampilkan film hasil editing masing-masing di
film-film terbarunya. Seperti Titanic, The Lord of hadapan para siswi MTs, SMP, dan SMK.
The Ring, Harry Potter, 2012, Suster Ngesot, Ada (WARDAN/Billah & Asih)

17
18
19
A da rasa bangga plus bahagia, meski
kelelahan dan keletihan tampak di
muka para panitia Pekan Baca Pelajar
(PBP) yang terdiri dari santri kelas 5 TMI. Kerja
keras dan usaha maksimal telah dilakukan selama
3 bulan hingga hari pelaksanaan selama 3 hari, 15-
17 Januari 2010.
PBP bertujuan menggugah semangat para
santri dan pelajar umumnya untuk mencintai
buku. Konsep dari kegiatan ini adalah bazaar buku
dengan mengundang berbagai perusahaan
penerbit di Jabodetabek.
Ketua panitia Chairul Rahmat saat
memberikan sambutan pada acara pembukaan
PBP mengatakan manusia Indonesia masih rendah
minat bacanya. Hal ini berpengaruh pada kadar
s u m b e r d aya m a n u s i a ( S D M ) . Pa d a h a l
menurutnya, peningkatan sumber daya manusia
menjadi sangat penting di era globalisasi saat ini.
untuk itulah PBP ini diselenggarakan.
Dalam kegiatan ini, panitia bekerjasama
dengan Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI) pusat,
Perpustakaan Nasional (Perpusnas), Dinas

20
juga penting untuk menkingkatkan SDM Bangsa.
Karena itu, kegiatan PBP ini diharapkan dapat
menggerakkan santri dan pelajar untuk mencintai
buku serta menjadikan membaca sebagai
kegiatan sehari-hari dalam rangka mencapai citra
positif sebagai insan intelektual, bermoral, dan
religius.
Kegiatan PBP perdana ini dibuka secara
simbolis dengan pengguntingan pita oleh
Sekretaris Camat Cigudeg. Melengkapi
pembukaan saat itu, persembahan buku karya
alumni TMI Darunnajah Cipining, Yudy Efendy
(angkatan 6, tahun 1999) berjudul Thank You
Problem terbitan P.T. Buana Media disampaikan
oleh pembimbing panitia Ustadz Asmari Ichsan
kepada pimpinan pesantren.

Novel 'Negeri 5 Menara' Sebagai Sesi Pembuka


Hadirnya penulis novel best seller 'Negeri 5
Menara' (Ahmad Fuadi) di arena PBP menambah
semarak suasana. Kehadiran alumnus Gontor ini
atas undangan panitia bekerja sama dengan
Gramedia untuk acara bedah buku karyanya yang
mengulas sisi unik dan fenomena kehidupan
Pendidikan Kabupaten Bogor, dll. Kegiatan ini pesantren.
mengusung tema 'Genggam Dunia dengan
Lembaran Kertas'.
Senada dengan Rahmat, Pimpinan Pesantren
menekankan betapa urgennya kegiatan
membaca bagi setiap muslim. “Perintah Iqra’
(membaca) dalam wahyu pertama yang
diturunkan kepada baginda Nabi menandakan
betapa perintah membaca memiliki tendensi
serius dan signifikan” ungkap K.H. Jamhari Abdul
Jalal, Lc. “Padahal saat itu, baginda Nabi
mengatakan lastu biqoriin (saya tidak bisa Sebaik-baik kawan
membaca”, tambah beliau melengkapi.
Untuk itu, Pak Kiai mengingatkan para hadirin Di setiap kesempatan
untuk memanfaatkan kesempatan bazaar buku
ini sebagai peluang untuk mencerdaskan diri, adalah BUKU
dengan membeli dan membaca buku yang
berkualitas.
Dalam kesempatan yang sama, Bupati Bogor
dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh
Sekretaris Camat Cigudeg, E. Rismawan, S.Sos.
menegaskan bahwa membaca adalah kunci
pembuka jendela ilmu pengetahuan. Membaca

21
Menurut A. Fuadi, novel yang terinspirasi dari Islamiyah; Serambi; Ummi Group; Robbani Press;
karya Andrea Hirata 'Laskar Pelangi' ini seperti Ikhlas Media; dan Buana Media.
Akhirnya, panitia mengucapan terima kasih
kepada seluruh pihak yang telah berpartisipasi
pada kegiatan ini. terutama pimpinan pesantren.
Tanpa dukungan dan partsisipasi dari semua pihak
terkait, niscaya acara ini tak dapat berjalan
dengan lancar. Semoga kegiatan ini menjadi
sunnah yang baik dan dapat dilanjutkan di masa
mendatang.
laporan M. Fawwazul Haqie

22
Universitas Islam Madinah Saudi Arabia, peseta
kegiatan ini mencapai 264 orang, utusan dari
pesantren dan lebaga pendidikan islam sejenis
dari seluruh Indonesia. Kegiatan bertempat di
kampus PMDG Putra 2 Madusari.
Pelatihan berlangsung selama 10 hari, mulai 6
s.d. 16 Februari 2010. Para peserta dibagi menjadi
5 kelompok/kelas. Satu pekan pertama pelatihan
dilakukan dengan metode pengajaran klasikal. Di
akhir daurah diadakan ikhtibar (ujian).
Di sela-sela masa daurah peserta diberi
kesempatan mengikuti musabaqah menghafal
hadits Arbain Nawawiyah. Bagi yang dinyatakan
sebagai pemenang disediakan hadiah uang tunai
sebesar Rp. 500.000.
Upacara penutupan dilaksanakan di kampus
PMDG Putra 1 (Gontor). Kegiatan ini dihadiri oleh
Duta Besar Kerajaan Arab Saudi di Indonesia yang
sekaligus menutup acara. Pada kesempatan itu
pula diumumkan 10 peserta terbaik/teraktif.
Sebagai bentuk penghargaan, masing-masing

Dua Guru Darunnajah Cipining


Ikuti Upgrading Kompetensi Bahasa Arab
peserta diberi cendera mata (kenang-

A wa l Fe b r u a r i 2 0 1 0 Pe s a nt re n
Darunnajah Cipining mengutus dua
orang guru TMI untuk mengikuti
pelatihan guru bahasa Arab dan Pendidikan
kenangan/bingkisan) berupa: pocket Al-Qur’an,
kitab tafsir, nahwu, shorof, hadits arba’in, aqidah,
hadits dll.
“Dengan adanya acara seperti ini, mudah-
Agama Islam di Pondok Modern Darussalam
Gontor (PMDG) Jawa Timur. Mereka adalah mudahan hati kita selalu terikat pada agama Allah
Ustadz Nurochim dan Ustadz Husnul Mubarok. dengan selalu menjaganya sehingga menjadikan
Daurah tadribiyah li mu'alimin al-lughah al- kita termasuk golongan orang-orang yang
arabiyah was-tsaqafah al-islamiyah ini bertaqwa” ungkap ketua panitia dalam
diselenggarakan berkat kerjasama PMDG dan sambutannya pada upacara penutupan.

23
Tiga Orang Guru Ikuti Brain Power Kapten Sar sendiri.
Sebagai tambahan informasi, Kapten Sar juga
And Entrepreneurship Seminar pernah menyelenggarakan pelatihan serupa bagi
para guru dan administrator pesantren
Akhir April yang lalu pesantren Darunnajah Darunnajah Cipining, April 2009.
Cipining mendapat undangan untuk mengikuti
seminar tentang kedahsyatan otak kanan.
Undangan diberikan oleh Bapak Sarno G Wibowo, Dua Ustadz Ikuti Training ESQ
seorang Right Brain Navigator Indonesia dan Ustadz Ahmad Rosikhin Wasyraf, S.Pd.I
pimpinan PT KKI Networkyang bergerak di bidang (Kepala Biro Pengasuhan Santri) dan Ustadz
training SDM. Kapten Muhlisin Ibnu Muhtarom,
Sar, begitu julukan S.H.I (Kepala Asrama
beliau, adalah juga Santri Putra)
o ra n g t u a s a nt r i m e n d a p a t
Darunnajah Cipining. kesempatan untuk
Dua putra-putri mengikuti training
beliau yang sedang ESQ tingkat Basic, 2
belajar di pesantren s.d 4 Maret 2010.
adalah Adhi Surya Keduanya melebur
(Kelas 3 TMI/Kelas IX bersama 400 lebih
MTs.), dan Adinda peserta yang terdiri
Maharani (Kelas IV dari asatidz, ustadzat,
M a d r a s a h DKM, pengurus
Ibtidaiyah). Ormas Islam dan
U n t u k i t u penggiat kegiatan
keagamaan di
pesantren mengutus 3
Jadebotabek. Training
orang guru, yaitu Ustadz Muhamad Mufti,
dengan tema Terima Kasih Ustadzah DKI dan
Ustadzah Ela Hulashoh, S.Sos, dan Ustadzah sekitarnya angkatan ke-3 ini belokasi di Gedung
Tresna Amalia, A.Ma.Pd. Seminar sehari ini Menara 165 Cilandak Jakarta Selatan. Dari DNC
dilaksanakan di Gedung Menara Cakrawala beberapa ustadz sudah pernah mengikuti
(Skyline building), Jl. M.H. Thamrin Jakarta Pusat, pelatihan ESQ sebelumnya, Mereka adalah:
Sabtu, 24 April 2010. Peserta seminar berjumlah Ustadz Syaiful Hadi Scada, S.Pd.I, M.T. Ustadz
lebih kurang 100 orang, terdiri atas berbagai latar
belakang, antara lain pengusaha, guru,
mahasiswa, dan wiraswastawan.
Pembicara dan mentor seminar ini adalah
Bapak H. Zakariah Hassan (Mr. Zack). Beliau
adalah seorang billioner mentor dari Malaysia.
Mentor kedua adalah Bapak Ir. H. Abdul Basith,
M.Sc. Beliau adalah seorang dosen senior IPB dan
pengusaha sukses yang dikenal sebagai Prof. Box
Breaker. Sebagai trainer sesi pembuka adalah

24
Mujiyanto, Ustadz Isa Abdillah Adnan, S.E, Ustadz peserta disadarkan akan jati dirinya; Apa maumu
Muhammad Mudatsir, S.H.I, Ustadz Syarqi dan siapa kamu? dengan sebuah metode
Suganda Sain, Ustadz Fahmi Dzikrillah, S.IP. pelatihan yang sering disebut Kantarsis. Di antara
Training diawali dengan sambutan Alumni peserta nyaris ada yang pingsan, karena masygul
Training Support (ATS) dan perkenalan, diselingi dan dekatnya suasana dan perasaan jiwa kepada
game dan yel-yel. Setiap hari terdapat 3 sesi; pagi- Sang Maha Sempurna.
zhuhur, ba'da dhuhur – ashar dan ba'da Ashar – Hadir dalam sesi penutupan pada Kamis sore
maghrib. Dipandu trainer Abdul Jabir Uksim, para hari penemu metode The ESQ Way 165 Dr. (HC)
mujahid dan mujahidah pendidikan tersebut Ary Ginanjar Agustian. Beliau yang baru saja
diajak meresapi dan memahami THE ESQ WAY 165 pulang dari presentasi di Madinah, berkenan
yang bersumber dari 1 Rukun Ihsan,6 Rukun Iman memberikan pencerahan kepada seluruh peserta.
dan 5 Rukun Islam. Setiap sesi diakhiri dengan “Selama ini banyak orang Islam yang belajar
muhasabah yang khusyu' dan haru. manajemen, leadership dan SDM ke negeri barat.
Padahal Islam telah memilki konsep manajemen,
Suasana Training: leadership dan SDM yang handal yang tercermin
dalam rukun Ihsan, rukun iman dan rukun Islam.
Meyenangkan dan Sarat Makna Insya Allah, tahun 2020 Indonesia Emas sebagai
kebangkitan umat Islam akan terjadi di negeri
ini!”, ungkap beliau dengan nada dan gaya yang
”Ada 3 macam kebahagiaan; Kebahagian
mempesona.
fisik,kebahagian emosional dan kebahagiaan
Salah satu hal yang patut disyukuri adalah
spiritual. Dua kebahagiaan pertama kita rasakan
keberadaan Ustadz Syamsul Rahman, M.Ag.
dengan MENDAPATKAN harta, tahta, atau
sebagai salah-satu trainer terbaik ESQ dan banyak
sanjungan dan lain sejenisnya dari orang lain.
mengisi training ESQ untuk non muslim. Beliau
Keduanya terbatas karena tergantung pada
adalah alumnus TMI DNC angkatan ke-1 1994,
pemberian orang lain kepada kita. Adapun
memberikan kemudahan dalam akomodasi,
Kebahagiaan Spiritual justru kita rasakan ketika
transportasi kepada kedua peserta dari DNC.
MEMBERIKAN berbagai kebaikan kepada orang
Beliau juga berbagi informasi tentang
lain. Ia tidak terbatas karena tidak tergantung
p e r ke m b a n ga n E S Q d a n ke m u n g k i n a n
dengan orang lain”! demikian di antara point
penerapannya dalam mendukung progam
penting yang dijelaskan oleh trainer asal Goa
pendidikan di pesantren.
Sulawesi itu.
(Abu Mujahid & Mr. Mim)
Pada hari ketiga, pada sesi pagi hari segenap

25
dari susunan meja belajar. Panggung ini
menghadap kursi-kursi penonton yang berderet
mengisi ruangan kelas. Usai sholat Isya, ruangan
istimewa ini dipenuhi para santri cilik di bawah
bimbingan Ustadz Imam Ghozali, S.Pd.I. dan
Ustadzah Rina Nafsiatun M.
Beberapa saat kemudian, Burhanurrobbi
(kelas 6), dan Abdul Malik (kelas 4) mengambil
kendali dengan menjadi pembawa acara. Usai
mukaddimah, kedua MC memanggil Aditya
Nugroho F. (kelas 5) untuk membacakan ayat-ayat
suci Al-Qur’an. Di hadapan teman-temannya,
sang petugas membaca surat An-Nasr, ayat 1 s.d.
3.
Masuk ke sesi berikutnya adalah orasi/pidato.

Children of
H eaven
J ika Anda pernah mendengar istilah 'malam
Minggu malam yang panjang' tampaknya hal
ini berlaku juga bagi santri-santri SD/MI (baca
santri cilik-red) Darunnajah Cipining. Pasalnya,
Giliran pertama Icha Khoirunnisa (kelas 1). Di
depan rekan-rekan kecilnya, Icha hanya mampu
menyemangati dengan yel-yelan. Orator kedua
adalah Annisa Khofiah (kelas 2). Kesempatan ini
malam Ahad adalah malam spesial bagi mereka dipergunakannya dengan baik untuk
untuk menghabiskannya dengan berbagai menghapalkan surat Al-Lahab.
kegiatan representatif edukatif. Satu persatu para santri berwajah mungil ini
Contohnya yang terjadi, Ahad, 3 April 2010. menampilkan kemampuannya masing-masing.
Ruang kelas yang berada di lokal atas sedari sore Hingga sampai pada Indiana Nada Zahra (kelas 5)
telah didandani dan diubah sedemikian rupa. yang membawakan pidato bertema 'Syukur
Oleh tangan-tangan mungil mereka, papan tulis Nikmat'. Menurut Nada, dengan bersyukur
berlaku menjadi background. Kreasi tulisan kepada Allah, nikmat seorang hamba akan
bertuliskan 'muhadharah sanlik' terlihat ditambah. “Ayo, kita bersyukur agar nikmat kita
mencolok pada background. Sedikit hiasan ditambahkan” seru Nada berapi-api. Kontan sang
tertoreh di sudut-sudut strategis. Sebenarnya orator mendapatkan applause dari audiens.
tidak terlalu indah, namun dapat dibanggakan Anis Tira Damayanti (kelas 4) menambahkan
oleh Nada dan Muti, sang kreator yang namanya perihal 'Sholat'. Anis mengatakan sholat sangat
tertulis di ujung atas sebelah kanan. penting karenanya sholat dikatakan sebagai
Di depannya berdiri sebuah panggung tertata tiangnya agama. “Awas, kalau meninggalkan

26
sholat akan masuk neraka. Mau nggak teman-
teman masuk neraka?” . “Tidaaaaaaak” jawab
hadirin kompak. Adapun Yossi Oktaviani (kelas 3),
mengatakan bahwa jika bepergian, maka kita
harus memperhatikan adab dalam perjalanan.
Diantaranya adalah berpamitan kepada orang tua
dan membaca do'a.
Terakhir, giliran Mutiara Silmi Suliani (kelas 6),
Dia mengajak teman-temannya untuk 'Berbakti
Kepada Orang Tua'. Sanlik asal Jakarta Selatan ini
banyak mengingatkan teman-temannya untuk
selalu taat kepada orang tua. Selain itu, santri
penyuka silat ini mengingatkan agar seorang anak
menyangi orang tuanya. Salah satu bentuk
sayangnya adalah dengan mendoakan keduanya.

Acara kian seru saat sesi istirahat


(hiburan/resting) tiba. Grup yang terdiri dari
Nada, Muti, Anis, dan Yossi, tampil pertama kali
menyanyikan sebuah lagu dari 'Wali' berjudul
'Jodi'. Dengan beralat musik qosidah berpadu
marawis, lagu 'Kekasih Halal'dan 'Yank' masih dari
Wali dinyanyikannya beramai-ramai.
Di akhir acara, grup sanlik putra juga
bernyanyi. Lagu-lagu dari grup musik papan atas
dilantunkan dengan gaya dan variasinya sendiri.
Masih menggunakan peralatan yang sama,
mereka bernyanyi penuh ekspresi menunjukkan
kegembiraan. Lagu-lagu bernafaskan Islam
(nasyid) juga turut mereka lantunkan.
Menyaksikan muhadharah (latihan pidato) ini
adalah pemandangan yang luar biasa.
Menyaksikan mereka dengan semangat para jundi
kecil yang tengah bergelut dalam arena
kehidupan. Mereka belajar tiada kenal lelah.
Wajah-wajah polos itu telah berani mengelola
hidup secara mandiri. Menyaksikan mereka
mengingatkan kita akan kisah dalam film
CHILDREN OF HEAVEN, dengan versi dan sisinya
sendiri.

(WARDAN/Billah)

27
Daftar Peringkat Ujian Semester Gasal
Tahun Pelajaran 2009-2010

Raudhatul Athfal
Kelas I B
Kelas B1 1. Rizky Alfian Adriansyah 74.66
1. Lailatul Kodriyah Binti Basri Asal Cipining 2. Gusti Utomo Abdulloh 74.01
2. Dinda Appipah S.Binti Mahpudin Asal Kompa 3. Januar Ramadhan Putra 73.06
3. Waldy Nur Hamzah Bin Wikanta Asal Nanggung
Kelas I C
Kelas B2 1. Aulia Husnul H 79.01
1. Ardian Hengky T Bin Ponirin Asal Cipining 2. Salsabila Ilham 77.07
2. Dhias Salsabila Putri Binti Suhamdi Asal Lebakwangi 3. Rofiqoh Ambarani 70.09
3. Sintia Tahta Nabila Binti Jaka Asal Cipining
Kelas I D
1. Hilyatul Diniyah 76.26
Madrasah Ibtidaiyah 2. Laras Ayu Istichori 75.20
3. Meisiska Intan Fajarini 74.67
Kelas I
1. Ahmad Al Mu'taz 73.27 Kelas I E
2. M. Anjar Hanif 71.17 1. Satria Indra Syauqi 78.16
3. Ivan Azhari 69.74 2. M. Silahudin 70.38
3. Hermawan 68.86
Kelas II A
1. Akhmad Ziyad Al Mukhtar 86.10 Kelas I F
2. Aisyah Nurul Adha 83.80 1. Zuhrotul A 76.56
3. Amanda Putri 83.40 2. Linajah 73.64
3. Yuningsih 70.99
Kelas II B
1. Widy Frostiya Amanda 85.38 Kelas II A
2. Muhammad Ibnu Rifki 84.61 1. Iqbal Fathur Rachman 77.15
3. Siti Aisyah Rochmatika 83.46 2. M. Yuniko Dwi Putra 69.38
3. Ade Marantika Puspita 68.31
Kelas III
1. Yossi Oktaviani 82.30 Kelas II B
2. Ni'matul Mufidah 81.90 1. Rachmatullah 78.29
3. Annida Nurul Awalia 80.30 2. Agung Mashudi 74.73
3. Mochammad Fadhil Safrizal 74.64
Kelas IV Kelas II C
1. Rizki Amelda 77.50 1. Euis Nurul Rachman 76.86
2. Abdul Malik 76.78 2. Siti Ludia 76.55
3. Nurul Hidayah Munawaroh 75.35 3. Iip Toyibah 74.23

Kelas V Kelas II D
1. Fachira Afifatunnisa 77.67 1. Putri Hilmi Azizah Noor 79.76
2. Fadel Rizki Mubarok 77.00 2. Erniyanti Nur Fatahhela Dewi 77.96
3. Fina Zaqiyatul M. 75.33 3. Huda Ramalia Febby 77.95

Kelas VI Kelas II E
1. SalsabilaAbdah 85.70 1. Kekey Zakaria 79.33
2. Hilyatul Labibah 80.57 2. Opang Maulana 79.03
3. Ully Hijriyani 79.35 3. Imaduddin 77.96
.
Madrasah Tsanawiyah Kelas II F
1. Nindya Julianingsih 78.12
Kelas I 2. Neng Cicih Sutarsih 75.22
1. Ahmad Al Mu'taz 73.27 3. Siti Faridah Hidayat 74.12
2. M. Anjar Hanif 71.17
3. Ivan Azhari 69.74

28
Kelas III A
1. Sutan Muh. Sadam Awal 82.48 Kelas V C
2. Mula Sadra 79.13 1 Badriyah S 76.04
3. M. Syaikhul Islam 76.54 2 Badriyah B 73.03
3. M. Abid Mansurudin 72.27
Kelas III B
1. Hamalatu Qur'ani 84.29 Kelas VI A
2. Dena Putri Andriani 82.31 1. Yudi Taqiyudin 74.96
3. Tsurayya Ats Tsauri 80.92 2. Helmi Firdaus 72.85
Kelas III C 3. Farhan Maulana 69.99
1. Edi Sudrajat 75.17
2. Zulfahmiudin 71.35 Kelas VI B
3. H. Muhammad Fajar 69.54 1. Yunita Komala Sari 73.15
2. Rossi Afriani Solihat 71.39
Kelas III D 3. Neng Nurhamidah 68.97
1. Ulfatul Azijah 80.74
2. Siska Fitriyanti 75.15 Kelas VI C
3. Asih Rahayu 74.81 1. Bahrul Ulum 80.98
2. Ucu Musyarofah 73.44
3. Muhammad Zainudin Akbar 72.90
Kelas Int A
1. Najmudin 85.40 SMP DARUNNAJAH CIPINING
2. Ahmad Nur Fazri 79.46
3. M. Abu Shobirin 78.45 Kelas VII A
1. Ujang 65.21
2. Fajar Jatmiko 60.87
Kelas Int B 3. Diky Haryansyah 59.00
1. Ayu Febrianti 88.21
2. Nurhidayah Siregar 88.15 Kelas VII B
3. Daniah Nur Rahimah 84.55 1. Irma Ismawati 74.02
2. Umi Hani 72.69
MADRASAH ALIYAH DARUNNAJAH 3. Ita Rosita 70.72

Kelas IV A Kelas VIII A


1. Imam Saefurrohman 78.98 1. Safiki Riyanto 74.90
2. Fateh Abdul Aziz 75.35 2. Jupri Setiawan 74.47
3. Giyanto 74.14 3. Anjaludin 73.88

Kelas IV B Kelas IX A
1. Ulfah Maryam 79.24 1. Muhammad Mabrur 79.90
2. Nur Rafidah 78.69 2. Nur Azizah 75.69
3. Hayu Susanti 78.56 3. Siti Amalia 73.72

Kelas IV C SMK DARUNNAJAH CIPINING


1. Siti Istiqomah 76.20
2. Lelih Maliha 75.15
3. Adawiyah 70.94 Kelas X
1. Fitria Wulan Nasroh 83.98
Kelas V A 2. Mahmun 77.92
1. Nur Alim 78.61 3. Siti Aisyah 77.44
2. Ibah Misbah 76.68
3. Rizky Maulana 76.44 Kelas XI
1. Neng Putriasih 79.30
Kelas V B 2. Yayat Sumiyati 76.03
1. Haniyah 78.00 3. Uniah Nur Utami 75.63
2. Gita Marsela 77.00
3. Nurhalimah Siregar 76.00

29
30
SUSUNAN PENGURUS
ORGANISASI SANTRI DARUNNAJAH 2 CIPINING
Masa Bhakti : 2010 – 2011 M / 1431 – 1432 H
(SANTRI BER-ASRAMA)

SUSUNAN PENGURUS SUSUNAN PENGURUS


ORGANISASI SANTRI KOORDINATOR PRAMUKA
DARUNNAJAH CIPINING GUDEP 03-001
(OSDC PUTRA)

Ketua 1 : Khaidir Ali Jakarta Bindep 1 : Agung Saktiana Bogor


Ketua 2 : M.Kurniawan Al- Bashir Lampung Bindep 2 : Ilham Syahputra Bogor
Sekretaris : Wahid Maulidana Bogor Angkuset : M. Luthfi Al-Manfaluti Bogor
Bendahara : Averus Failasuf Jakarta Angkuang : Syaiful Amir Depok
A. Angkulat
Bagian-bagian: 1. Maulana Yusuf Bogor
A. Keamanan 2. Fateh Abdul Aziz Jakarta
1. Syahnuga Hayatullah Depok 3. Fahmi Hartanto Bogor
2. M. Nur Jakarta B. Angkusani
3. Alif Aditia Bogor 1. Arif Budi Kusuma Tangerang
B. Bahasa / Penerangan C. Angkuperkap
1. Dicky Fajar Anugerah Jakarta 1. Teguh Khoirul Zaman Bogor
2. M. Taufik Al- Hanif Bekasi 2. Ridho Damanik Jakarta
3. Zainal Abidin Bogor
C. Pengajaran
1. Taqiyudin Bogor SUSUNAN PENGURUS
2. M. Imam Kunaefi Bogor
ORGANISASI SANTRI
D. Peribadatan
1. Ryan Mardiyanto Tangerang TAHFIDZ ALQUR'AN (OSTAQ Putra)
2. Iman Taufik Muaz Bogor
E. Kebersihan dan Kesehatan Ketua I : Andi Rahman Tangerang
1. M. Rahmadoni Bogor Ketua II : Syarief Hidayatullah Bogor
2. Angga Apriyanto Jakarta Sekretaris : Imam Syaefurrohman Garut
F. Olah Raga Bendahara : M. Ridwan Bogor
1. M. Sa'id Jakarta
2. Sayyidus Syuhur Jawa Timur Bagian-Bagian
G. Kesenian A. Keamanan
1. M.Ikhsan Siregar Bogor 1. Eva Bahrudin Bekasi
2. Rayn Agung Pradana Tangerang 2. Ibah Misbah Garut
H. Perpustakaan 3. Fajar Kurniawan Bekasi
1. Rian Febriansyah Cirebon 4. Abdul Jabar Tangerang
2. Saddam Husain Jakarta B. Bahasa
I. Kesejahteraan Santri 1. Fawazul Haqie Bogor
1. Fahrurroji Jakarta 2. Rizqi Maulana Bogor
2. Ace Irwansyah Bogor 3. A. Fahmi Kamil Tangerang
4. M. Ikhsan Kalimantan

31
C. Presgiat
1. Nur'alim Tangerang
SUSUNAN PENGURUS
2. Anas Nasrullah Bogor ORGANISASI SANTRI DARUNNAJAH
3. Fauzi Mufti Faumi Bogor CIPINING (OSDC PUTRI)
4. Mustajib Semarang
D. Pengajaran
1. Chairul Rahmat Bogor Ketua 1 : Gita Marsela Jakarta
2. Irfan Kosasih Bekasi Ketua 2 : Lutfia Tanty Tangerang
3. Gianto Bengkulu Sekretaris : Een Rohaeni Bogor
4. Sofian Ats Tsauri Pandeglang Bendahara : Yuningsih Bekasi
E. Kesehatan
1. Assidiqi Lukmana Bogor Bagian-bagian :
2. Aditya Fauzi Jakarta
3. Husni Munawar Garut A. Keamanan
F. Stabida 1. Muthiya Damayanti Bogor
1. Faisal Hamzah Tangerang 2. Haniyah Jakarta
2. Mugi Prasetyo Depok 3. Sumarni Bogor
3. M. Aries Budiman Tangerang 4. Noviana Anggraeni Bogor
4. Mahmun Nurudin Kendal B. Bahasa / Penerangan:
G. Perpustakaan 1. Diah Santikawati Jakarta
1. Nurwanda Ramadhan Bogor 2. Ulfah Maryam Bogor
2. Ahmad Kurniadi Tangerang 3. Nihlah Ayu Hidayati Banten
4. Nurafidah Jambi
C. Pengajaran
1. Lulu Rahmatul Asriah Tangerang
2. Juniarti Harahap Riau
3. Siti Mutiah Tangerang
SUSUNAN PENGURUS 4. Zakiyatun Nisa Bengkulu
ORGANISASI SANTRI 5. Putri Khoirunnisa Bogor
ASHABUNNAJAH DARUNNAJAH (OSAD) D. Peribadatan
1. Nur Halimah Siregar Riau
2. Cita Ardiana Tangerang
Ketua I : Anas Nasrullah Bogor 3. Rosita Dewi Tangerang
Ketua II : Ibah Misbah Garut 4. Mutia Azizi Bekasi
Sekretaris & E. Kebersihan dan Kesehatan
Bendahara : Imam Syaefurrohman Garut 1. Ade Ramandati Bogor
2. Rika Rahayu Tangerang
Bagian-Bagian 3. Fitri Alifatul Mubarokah Bogor
A. Keamanan 4. Istari Ismiyati Putri Bogor
1. Syarif Hidayatullah Bogor F. Olah Raga
2. Mahmun Nuruin Kendal 1. Dede Wahyuni Tangerang
3. M. Mustajib Semarang 2. Fifi Romandati Bogor
4. Mimin Sulalat Bogor 3. Mafahi Ratu Banten
B. Pengajaran G. Perpustakaan
1. Nurwanda Ramadhan Bogor 1. Nur Fadillah Bogor
2. Husni Munawar Garut 2. Awaliah Solihah Kalimantan
3. Neng Tia Hestianah Bogor 3. Nida Fauziah Bandung
C. Bahasa H. Penerimaan Tamu
1. Gianto Lampung 1. Neng Tia Hestiana Tangerang
2. Sofyan Ats-Tsauri Pandeglang 2. Siti Khoirunnufus Tangerang
3. Ulfah Maryam Bogor 3. Siti Nur Laila Bogor
D. Amaliah I. Kesejahteraan Santri
1. Rahmatinia Fitria H Semarang 1. Rahmatinia Fitria Harda Semarang
2. Bunga Inganta Putri Bogor
3. Risya Fitriyani Jakarta

32
SUSUNAN PENGURUS SUSUNAN PENGURUS
KOORDINATOR PRAMUKA ORGANISASI SISWA
GUDEP 03-002
DARUNNAJAH CIPINING (OSADC)
Bindep 1 : Anityas Kusuma W Jakarta
Bindep 2 : Hayu Susanti Tangerang Ketua 1 : M. Jaelani Dahlan Nanggung
Angkuset : Namira Safiah Depok Ketua 2 : M. Syafiq Wafa Cipining
Angkuang : Nisaul Khoiriyah Bogor Sekretaris:
Angkulat 1 Yonas Riansyah Lebak Wangi
1. Miftahul Jannah Jakarta 2. Surya Adi Pratama Nanggung
2. Siti Maelatussalikah Tangerang Bendahara
3. Ina Rosdiana Bekasi 1. Reza Pahlevi Lebakwangi
Angkusani 2. Ahmad Qodri Citatah
1. Fajar Tri Astuti Bogor Bagian-bagian:
2. Lussy Dwi Hidayanti Bekasi Pengajaran
3. Wika Al-Haq Bogor 1. Pakihudin Leuwiceri
4. Kurniati Lampung 2. Ipan Rengganis
Angkuperkap 3. Rahmat Hidayat Cipining
1. Melda Haryani Jambi Bahasa & Penerangan
2. Ika Maulidia Jakarta 1. Abdul Jamil Basri Kedaung
3. Aisah Aida Farhani Bekasi 2. M.Sholeh Cibungur
3. Wahyudin Kompa
Keamanan
1. Kiki Rizki Kedaung
SUSUNAN PENGURUS 2. Syukron Rengganis
ORGANISASI SANTRI TAHFIDZ ALQUR'AN 3. Rudianto Citatah
OSTAQ Putri Peribadatan
1. M. Ray Agung Bolang
Ketua.I : Muthiya Damayanti Bogor 2. M. Walid Toge
Ketua II : Nihlah Ayu Hidayati Cilegon Kesehatan
Sekretaris : Putri Khoirunnisa Bogor Kebersihan
Bendahara : Ade Ramandita Bogor dan Keindahan K3
1. Surahman Cipining
Bagian-bagian: 2. Roni Rengganis
Keamanan 3. Nurrol Anwar Cipining
1. Lutfia Tanty Tangerang
2. Nengtya Hestianah Tangerang
Bahasa SUSUNAN PENGURUS
1. Nur Halimah Siregar Riau KOORDINATOR PRAMUKA
2. Haniyah Jakarta
3. Awalia Solihah Pontianak GUDEP 03-001
Kegiatan
1. Melda Haryani Jambi Bindep 1 : Robi Kurniawan Cigelung
2. Rahmatinia Fitria H Semarang Bindep 2 : Ariansyah Suherman Cipining
3. Yuningsih Bekasi Bagian-bagian:
Ibadah Angkuset
1. Gita Marsela Jakarta 1. Mahmud Fauzi Cipining
2. Juniarti Harahap Riau 2. Imam Ahmad Cipining
3. Ulfah Maryam Bogor Angkuang
4. Ina Rosdiana Bekasi 1. Agung Munajat Kedaung
Kesehatan 2. Endang Kosasih Cipining
1. Nissa ul Khoiriah Bogor Angkulat
2. Fifi Romandati Bogor 1. Abid Mansuruddin Kendal
3. Muti'ah Azizi Bekas 2. Santana Serang
3. Ma'mun Kendal

33
Angkusani Kesehatan
1. Fajri Nanggung Kebersihan dan Keindahan K3
2. Sutisna Banar 1. Siti Ahdaniyah Cipining
3. Ardiansyah Cipining 2. Dede Suryati Cipining
Angkuperkap 3. Siti Hilfalillah Bolang
1. Supendi Banar 4. Neng Cicih Sutarsih Siwaluh
2. Abdul Mufakhir Leuwiceri 5. Fitriani Siwaluh
3. Ruslan Rengganis

SUSUNAN PENGURUS SUSUNAN PENGURUS


ORGANISASI SISWI DARUNNAJAH CIPINING KOORDINATOR PRAMUKA
GUDEP 03-002
(OSIDC)
Bindep 1 : Badriyah BB Cipining
Ketua 1 : Badriyah BS Lebakwangi
Ketua 2 : Neng Putri Asih Nanggung Bindep 2 : Fitria Wulan N Ponorogo
Sekretaris Bagian-bagian:
1. Yayat Sumiyati Toge Angkuset
2. Tiah Septiyani Leba kwangi 1. Irma Diana Cipining
3. Vivin Mupidah Toge 2. Siti Mulyasaroh Cipining
Bendahara 3. Badriatul Ijeh Lebakwangi
1. Syifa Fauziyah Bolang
2. Siti Fatimah Nanggung Angkuang
Bagian-bagian: 1. Yeyes Hapriyanti Lebakwangi
Pengajaran 2. Nurmala Nanggung
1. Winni Lutfiani Cipining 3. Syifa Fauziah Lebakwangi
2. Yunia Nursaidah Cigudeg
3. Siti Mayasari Bolang Angkulat
4. Cucu Cahyati Citatah 1. Uniah Nur Utami Cigelung
5. Dia Nurmalia Nanggung 2. Siti Aulitul Mala Cipining
Bahasa & Penerangan 3. Siti Aisyah Bogor
1. Erlinasari Cipining 4. Sonia Dora Nanggung
2. Lelih Maliha Cipining 5. Neneng Indah Lestari Nanggung
3. Rohmawati Nanggung 6. Siti Masithoh Cipining
4. Rohmayanti Caringin 7. Isah Nanggung
5. Bunga Lianti Cipining
6. Nindiya Julianingsih Lebakwangi Angkusani
Keamanan 1. Sriwanti Nanggung
1. Meriya Nanggung 2. Siti Mulyanah Cipining
2. Sapriatunnikmah Kedaung 3. Adawiyah Cipining
3. Siti Istiqomah Cipining 4. Nur Ajijah Nanggung
4. Holisoh Cipining 5. Ratnasari Cipining
5. Elis Rahayu Cipining 6. Fani Fajar Fitriyani Cigelung
6. Desi Ratnasari Cipining 7. Elis Rahayu Cipining
Peribadatan
1. Nur Azizah Kedaung Angkuperkap
2. Selvi Mulyani Lebakwangi 1. Sartika Liani Nanggung
3. Tohiroh Serang 2. Nurul Dewi Rahayu Cipining
4. Umul Mukholifah Lebakwangi 3. Andaliawati Lebakwangi
5. Susi Kusniawati Lebakwangi 4. Elisa Qodariyah Citatah
6. Cahyanti Cipining 5. Siti Nurul Sihfa Lebakwangi
7. Siti Rahmawati Bogor 6. Siti Farida Hidayat Toge

34
SATU KATA
HATI
TEKAD
TUJUAN JAYA
PRAMUKA

Andika putri Gugus Depan 03-002 Pesantren Darunnajah Cipining kembali berjaya di ajang Al-Mizan
Galang Kreasi (AGRASI) ke-5, 19 s.d. 22 Februari 2010. Para pramuka binaan Ustadzah Nani Karmila dan
Ustadzah Anah Nurhasanah ini berhasil menyabet gelar juara I (penggalang) dan juara 2 (penegak).

K esempatan kali ini,


Darunnajah Cipining
mengirimkan 3
kontingen. Dua regu penggalang
bernama Seroja Kampus dan
5.
6.
7.
8.
Raihana Rizki (Jakarta)
Fillah Kholifah (Tangerang)
Jauharotul Umroh (Bekasi)
Latifatul Karimah
(Tangerang)
Mawar Kampus berhasil 9. Nunu (Jakarta)
menyingkarkan 21 kontingan lawan 10. Elis (Bogor)
yang berasal dari 21 pesantren lain.
Sedangkan sangga penegak yang 2. PENEGAK
bernama Simpas Mania, berhasil 1. Anityas Kusuma Wardhani
menempati posisi ke-2 dari 13 (Tangerang)
sangga (13 pesantren), di bawah 2. Dede Wahyuni (Jakarta)
Daar El-Qolam Tangerang. 3. Lulu Rahmatul Ashriyah
Dalam kegiatan AGRASI ini, (Tangerang)
terdapat 3 tujuan yang ingin 4. Lutfia Tanty (Tangerang)
dicapai, yaitu untuk meningkatkan 5. Miftahul Jannah (Jakarta)
ibadah di jiwa andika pramuka. 6. Nur Halimah Siregar (Riau)
Meskipun pramuka adalah kegiatan 7. Hayu Susanti (Serang)
permainan, tapi tidak boleh lepas 8. Sumarni (Bogor)
dari unsur agama. Kedua sebagai 9. Nur Rafidah (Jambi)
wahana memupuk persahabatan 10. S i t i M a e l a t u s s a l i k a h
dan silaturahmi. Sedangkan tujuan (Tangerang)
yang ketiga adalah sebagai wahana
pengembangan kreativitas. Sementara itu, berbagai kesan
Begitulah ungkap KH. Anang Azhari mewarnai hati para andika
Alie, Pimpinan Pesantren Al-Mizan pramuka Darunnajah Cipining,
saat sambutan pembukaan. Salah satunya ialah tentang fans.
Berikut nama-nama andika gudep “Ketika hari terakhir disana, kami
03-002 peserta agrasi: mendapat surat dari salah satu
1. PENGGALANG santri Al-Mizan, bernama Nisa. Ia
1. Fifi Romandati (Bogor) bilang bahwa ia fans berat
2. N o v i a n a A n g g r a e n i kontingen DNC….Duh, jadi ge-er
(Tangerang) deh…”kata Lutfia Tanty.
3. Siti Muna Nafisah (Jakarta) (Tyas, Lusi, Tanty)
4. Putri Hilmi Azizah Noor
(Jakarta)

35
FUTURE

D
alam rangka mempersiapkan kader
pemimpin masa yang akan datang
pesantren Darunnajah Cipining mendesain
beberapa program kegiatan bagi para
LEADERS
santrinya. Setiap santri harus pernah
merasakan menjadi pemimpin dan
berorganisasi. Oleh karena itu estafet
ke p e n g u r u s a n o r g a n i s a s i s a n t r i
Darunnajah Cipining selalu mendapat
perhatian tinggi dari kiai dan para guru.
Setiap tahun kepengurusan Organisasi
Santri dan gugus depan pramuka
Darunnajah Cipining diregenerasi.
Rangkaian kegiatan pergantian pengurus
itu didesain sedemikian rupa, sehingga
menjadi media pembelajaran
kepemimpinan dan berorganisasi yang
benar. Tidak cukup sampai di situ, setiap
awal masa kepengurusan baru, selalu
diadakan 2 kegiatan penting yaitu: 1.)
Musyawarah kerja; dan 2.) Latihan Dasar
Kepemimpinan Siswa (LDKS).
Kegiatan LDKS bagi pengurus Organisasi Santri
Darunnajah Cipining dan Koordinator (Gudep)
Pramuka tahun 2010/2011 dilaksanakan mulai
tanggal 19 s.d 21 Februari 2010. leadership
training ini di ikuti oleh seluruh pengurus
organisasi yang ada yaitu: OSDC putra dan OSDC
putri (asrama); OSADC (putra) dan OSIDC (putri)
non asrama; Koordianator Pramuka putra & putri
asrama dan non asrama; serta Organisasi Santri
Tahfizhul Qur'an (OSTAQ).
Kegiatan pelatihan ini dibuka secara resmi oleh
Kepala Biro Pengasuhan Santri Ustadz Ahmad
Rosichin, S. Pd.I . sebelum memasuki sesi yang
pertama, ketua panitia Ustadz Fahmi Dzikrillah,
S.I.P, mengungkapkan keinginannya di hadapan
para peserta. Dia menginginkan terjadi
perubahan/peningkatan kualitas kepengurusan
pada periode ini. Lebih lanjut dia mengutip kata-
kata bijak, “Setiap orang ada masanya dan setiap
masa ada sejarahnya”. Di akhir sambutannya,
Ustadz Fahmi berseru, “Ciptakan sejarah yang
baik pada masa kapemimpinan kalian.

36
FOR BRIGHTER

FUTURE
Berbagai macam game pun disisipkan agar
kegiatan terasa asyik dan menarik, tidak jenuh dan
membosankan. Tantangan flying fox, hand and
foot, dan aneka game lain disajikan dalam out
bound.
Pada kata sambutan penutupan, Minggu, 12
Februari 2010 K.H. Jamhari Abdul Jalal, Lc
mengingatkan bahwa menjadi pengurus bukan
u n t u k m e ra i h ke ku a s a a n a p a l a g i g i l a
penghormatan. Beliau melanjutkan, menjadi
pengurus adalah kesempatan mahal untuk
mentraining diri sebaik mungkin menjadi role
model pemimpin yang bertanggung jawab. Selain
itu, pengurus adalah uswah hasanah sekaligus
agen perubahan ke arah kemajuan yang diidam-
Sesi pertama diisi dengan materi team work idamkan.
building dipandu oleh tim Tazkia Learning Center Beliau mengharapkan agar ilmu, wawasan,
pimpinan Ahmad Subekti (alumnus TMI DNC) dan pengalaman yang di dapat selama training
angkatan ke-8 (tahun 2001) Selanjutnya para dapat diaplikasikan dalam melaksanakan tugas
peserta yang berjumlah 200 santri/siswa-siswi sehari-hari. Dengan begitu, pengurus telah
kelas 4 dan 5 TMI (kelas X, dan XI MA dan SMK) ini berhasil menjadikan dirinya sebagai seorang
diajak untuk belajar effektive communication, dan pengurus yang dibutuhkan, bukan pengurus yang
interpersonal relation. mumpung ada kesempatan. Dan setelah adanya
Sesi kedua diisi ;oleh Abu Ali, Sabtu, 20 training, peluang untuk melakukan yang terbaik
Februari 2010. Beliau mengungkapkan, banyak semakin terbuka lebar. Modal memimpin telah
jalan untuk mencapai kesuksesan. Salah satu diberikan, tinggal mengembangkan sesuai
teknik yang dipaparkan dalam pelatihan LDK kali dengan skill individu masing-masing.
ini adalah dengan memanfaatkan orang lain. Hal Menutup sambutan, Pak Kyai mengingatkan,
ini disampaikan langsung oleh sang penulis buku “Bertambahnya usia pesantren, harusnya
best seller nasional 'Pawang Manusia'. Bahkan menjadi lebih baik, termasuk kepengurusan
menurut beliau, orang yang kita manfaatkan organisasinya” tutur Beliau.
tersebut justru berterima kasih karena menjadi Dalam kesempatan tersebut, panitia juga
jembatan kesuksesan kita. mengumumkan hasil penilaian terhadap peserta
Sesi berikutnya adalah sharing experience pelatihan. Kali ini 2 peserta berpredikat terbaik
bersama alumni yang dahulu pernah menjabat di diraih oleh Chairul Rahmat (putra) dan Gita
organisasi serupa. Sesi ini dipandu oleh Marsela (Putri). Masing-masing berhak
Muhammad Nugraha, S.H. (angkatan 10, 2003); mendapatkan sertifikat dan kenang-kenangan
Ikhwan Maulana (angkatan 9,2002); dan Roihatul dari panitia.
Jannah, S.H (angkatan 11, 2004).

37
Santri Darunnajah
tak Jemu Be

Minat baca para santri Darunnajah


Cipining semakin meningkat. Hal itu
tampak antara lain dari animo mereka
yang besar terhadap acara pameran
buku semisal Islamic Book Fair (IBF).
Berdasar pantauan WARDAN, sejak
beberapa tahun belakangan, para
santri mengunjungi event tahunan
yang biasanya digelar oleh IKAPI
Jakarta di Istora Gelora Bung Karno
Senayan.

38
h Cipining
erburu
Buku
Kunjungan Santri Putri Kunjungan Santri Putra

Pada tahun 2010 ini minat santri mengunjungi Adapun santri putra, mereka mengunjungi
pameran buku islami itu kembali dikoordinasikan pameran buku tersebut, Ahad, 14 Maret 2010,
dan difasilitasi oleh dewan guru (Biro Pengasuhan ba'da zhuhur. Hari tersebut adalah hari terakhir
Santri). pameran. Para santri berada di Istora Senayan
Para santri putri mendapat giliran berkunjung hingga pukul 21.00. Rombaongan berjumlah 90
pada hari Jum'at, 12 Maret 2010. Koordinator orang santri, dengan 1 orang guru pembimbing.
kegiatan ini adalah pengurus Bagian Perpustakaan Para santri tiba kembali di Pesantren Darunnajah
OSDC, di bawah bimbingan guru/ustadzah. Cipining pukul 23.30.
Jumlah pengunjung putri ini + 130 orang santri, di
dampingi 7 orang Ustadzah. Mereka menyewa 13 Berkah Kunjungan ke IBF
buah minibus carry. Dalam kesempatan itu pasa
santri sempat mendengarkan ceramah Mamah Banyak manfaat yang diperoleh dari
Dedeh yang diselenggarakan oleh panitia IBF di berkunjung ke IBF tahun ini. Salah satunya
panggung utama. sebagaimana tergambar dari kisah berikut.
Ketika sebagian santri mengunjungi salah satu Beberapa waktu lalu, saat Ustadzah Ela Hulasoh,
stand mereka mendapat tegur sapa yang S.Sos bertugas menjaga kantor panitia
mengejutkan, “Dari Darunnajah Cipining ya ?” penerimaan murid baru (PPMB), datang tamu dari
Selidik punya selidik, ternyata staf marketing Bekasi. Ketika ditanya dari mana Bapak/Ibu
stand Daar el-Kutub, Al-Itishom, Serambi, dan mengenal Darunnajah Cipining, sang tamu
Mizan itu adalah mereka yang pernah bertugas di menjawab, “Dari IBF”. Ternyata, menurut
stand pameran buku dalam rangka Pekan Baca informasi Ustadzah Ela, keluarga tersebut
Pelajar di Darunnajah Cipining Januari 2010 lalu. terkesan dengan kejadian santri putri Darunnajah
Ada pula kisah unik saat kunjungan ke Cipining yang memanggil teman-temannya
pameran buku. Salah seorang santri meminta izin melalui pusat informasi IBF dengan bahasa Arab.
kepada petugas pusat informasi untuk memanggil Pada saat itu sang tamu rupanya juga sedang
teman-temannya agar segera berkumpul untuk berada di arena pamean. Subhanallah,
pulang. Santri kita ini mengumumkan dengan walhamdulillah.
berbahasa Arab. (Reportase : Ela H)

39
PARA SANTRI PUTRA

DILATIH
Amaliyah

40
Rasulullah SAW bersabda,“Sampaikanlah
dariku walau satu ayat”. Hadits Itulah yang selalu
teringat dalam benak para da'i Pesantren
Darunnajah Cipining. Hal ini selaras dengan cita-
cita Pesantren yaitu menciptakan kader ulama al-

Dakwah
’amilin wa ash-shalihin. Berbagai kegiatan yang
mengarah kepada visi tersebut secara rutin dan
terprogram diselenggarakan oleh pesantren guna
mempersiapkan para kader da'inya. Salah satu
programnya adalah kegiatan safari dakwah.
Selasa, 23 Februari 2010 sore, seluruh amir
(ketua kelompok) dari masing-masing kelompok
berkumpul dan mendapatkan arahan dari
pimpinan pesantren mengenai persiapan
keberangkatan mereka. Kegiatan ini dilaksanakan
selama 2 (dua) hari, 25 dan 26 Maret 2010. Pada
kesempatan kali ini para mujahid dakwah tersebut
disebar ke beberapa tempat di Bogor dan
Tangerang.
“Kegiatan ini merupakan kegiatan mingguan
pesantren. Namun dikarenakan padatnya
kegiatan pesantren, maka kebijakan pesantren
hanya memberikan waktu-waktu tertentu. Dan
pesantren mengaharapkan dalam waktu yang
singkat ini para santri dapat memanfaatkan waktu
sebaik mungkin“ ujar K.H. Jamhari Abdul Jalal,Lc.
ketika mengawali pengarahannya.
Dalam sesi pembekalan, pembimbing
kegiatan ini, Ustadz Mukhlisin Ibnu Mukhtarom,
S.H.I. memberikan wawasan serta
pengalamannya tentang tata cara menjadi khotib
yang baik dan benar. Dan dalam kegiatan yang
diselenggarakan setelah maghrib itu, Chairul
Rahmat (santri kelas V) mendapatkan
kesempatan untuk belajar berkhutbah di depan
santri yang lainnya. Begitu pula dengan M.
Kurniawan Al-Basyir dan M. Fawwazul Haqie.
“Sungguh menyenangkan bisa safari dakwah
lagi, walaupun cuma sebentar” Ucap Ade
Marantika santri kelas VIII TMI Asrama saat
diwawancarai crew Warta Darunnajah. Mudah-
mudahan seluruh santri dapat mengambil
pelajaran dari kegiatan tersebut.

41
Pimpinan Pesantren
Hadiri Konferensi
Internasional Perubahan Iklim

Jum'at, 9 April 2010 Pimpinan Pesantren


Darunnajah Cipining KH Jamhari Abdul Jalal, Lc
menghadiri First International Islamic Conference
on Climate Change. Konferensi yang dihadiri 150
Peserta dari 16 negara ini digelar di IPB
Internasional Convention Centre (IICC), kota
Bogor. Peserta yang hadir adalah Anggota
International Councils for Local Environmental
Initiative (ICLEI) yang tersebar di 45 kota di
Indonesia, Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh
Indonesia (APEKSI), dan CITYNET. Selain Pimpinan
Pesantren, turut hadir juga Direktur TMI Ustadz
Muhamad Mufti, S.Pd.I dan Sekteraris Pesantren
Ustadz Deni Rusman. Pesantren Darunnajah
C i p i n i n g h a d i r ata s u n d a n ga n p a n i t i a
penyelenggara, c.q. Yayasan Keanekaragaman
Hayati (KEHATI) Jakarta.
Konferensi yang berlangsung selama dua hari,
9-10 April 2010 memiliki tiga agenda penting,
yakni;
1. Membahas Masalah perubahan Iklim dan Aksi
yang bisa dilakukan oleh Umat Islam Se-Dunia.
2. Pembentukan MACCA (Muslim Association for
Climate Change) yang diharapkan akan
menjadi payung dan memandu menyatakan bahwa kota Bogor dirasakan paling
mengimplementasikan program yang tepat sebagai kota pertama yang mendapat
dicanangkan oleh The Muslim 7 Year action dukungan sebagai Kota Hijau. Terlebih Bogor
Plan (M7YAP) yang dideklarasikan di Turki adalah representasi dari Indonesia, negara
pada Juli 2009 lalu. muslim terbesar di dunia.
3. Deklarasi empat kota di Negara Muslim Salah satu kegiatan konferensi lainnya adalah
sebagai Kota Hijau (Green City), yaitu Bogor di peninjauan ke Pesantren Darul Muttaqin, Parung
Indonesia, Madinah di Arab Saudi, Sale di Bogor. Pesantren filial Darunnajah ini dipilih
Maroko, dan Sanaa di Yaman. karena sudah terbukti andil dalam konservasi
Pada Pertemuan tersebut, Dr Mahmoud Akef dengan menanam sekitar 2000 pohon jati.
(Director Earth Mates Dialog Center/EMDC) [WARDAN/Kang DR]

42
Ulama dan Umara
Mengaji Bersama di Darunnajah

P engajian Keliling bulanan se-Kecamatan


Cigudeg, kamis 15 April 2010 dilaksanakan
di Pesantren Darunnajah Cipining.
Pengajian ini dihadiri oleh tokoh agama/ulama
setiap desa, pimpinan majelis ta'lim, pimpinan
pahala dan dosa, perintah dan larangan. Ide
cemerlang ini datang dari Pimpinan Pesantren
Darunnajah Cipining, untuk mengangkat
permasalahan urgen yang jarang disentuh oleh
ulama dan da'i. Karena muslim yang kuat dan
pesantren, Ketua MUI Desa dan Ketua MUI sehat, lebih dicintai Allah daripada muslim yang
Kecamatan Cigudeg., Pengajian ini juga dihadiri lemah. Penceramah kali ini adalah seorang terapis
oleh aparat pemerintah Desa ; kepala desa, dan herbalis dari Akademi Farmasi Islam (AFI) HPA
sekretaris Desa: Kepala Dusun, RT dan RW. Hadir Internasional.
juga dalam kesempatan tersebut Danramil Setelah pengajian usai, acara dilanjutkan
Cigudeg. Dari dalam pesantren turut hadir para d e n ga n t e ra p i ke s e h a t a n g ra t i s ya n g
guru keluarga yang sedang tidak berkoordinasi dengan AFI HPA Leuwiliang.
bertugas/mengajar. Bertindak sebagai moderator D i p e r ke n a l ka n j u ga b e b e ra p a m e to d e
adalah ustadz Ahmad Hariadi. penyembuhan yang diajarkan oleh Rasulullah
Adapun Susunan Acara Pada pengajian bersama saw, diantaranya hijamah (bekam), pengobatan
Ulama dan Umara ini adalah sebagai berikut; dengan madu, habatussauda dan obat-obatan
1) Pembukaan yang berasal dari alam (herbal medicine).
2) Pembacaan Ayat Suci Al-Qur'an Rasulullah SAW, beliau saw selama hidupnya
3) Pembacaan Surat Yaa Siin dan Dzikir yang 63 tahun, hanya mengalami sakit dua kali.
4) Sambutan-sambutan; Itupun yang terakhir adalah sakit demam yang
a. Pimpinan Pesantren Darunnajah Cipining membawa Rasululah saw meninggalkan dunia
b. Ketua MUI Kecamatan Cigudeg yang fana ini. Tentu ada hal yang menarik dan
c. Camat cigudeg penting untuk dipelajari. Sebenarnya bagaimana
5) Ceramah Agama oleh Ustadz H. Rahmat pola hidup Rasulullah SAW sehingga beliau tetap
Mulyana, dengan tema “Menjaga Kesehatan sehat. Dari sinilah gagasan ini bermula. Maka dari
Menurut Petunjuk Allah dan Rasul-Nya” itu, KH Jamhari Abdul Jalal, Lc sebagai tuan rumah
6) Penutup. Pengajian bersama Ulama dan Umara se-
Yang unik dan menarik dari pengajian kali ini Kecamatan Cigudeg ini menawarkan tema:
adalah pengajian dilakukan dengan metode “Menjaga Kesehatan Menurut Petunjuk Allah dan
presentasi. Materinya juga tidak seperti biasanya Rasul-Nya”.
yang hanya membicarakan surga dan neraka, [WARDAN/Kang DR]

43
S
alah satu unit usaha pesantren berupa jasa
penggergajian (gesekan) kayu kembali dijalani
secara serius, di bawah komando Ustadz Sarki,
bersama rekannya Ustadz Suryadi. Kepada Wardan Ustadz
Sarki menuturkan, untuk saat ini usaha gesekan
(penggergajiankayu-red) memerlukan perhitungan yang
matang dan akurat.
“Di samping memerlukan dana yang tidak sedikit, semakin
mahalnya harga kayu di petani menyebabkan para pembeli
rugi. Karena itu, usaha ini harus dikelola secara profesional,
ungkapnya.
Selama 7 bulan memegang kendali, banyak hal yang harus
dipelajari. Dari mencari petani yang menjual kayu hingga
membuka relasi guna menjual hasil produksi. Beberapa relasi
yang telah dirangkul antara lain adalah toko-toko material,
para pembuat kusen, pabrik pembuatan palet juga kepada
para suplayer yang berada di daerah Balaraja, Cikupa, atau
daerah sekitar pesantren.
Untuk menjalankan roda usaha, unit penggergajian kayu
ini memiliki 10 karyawan tidak tetap yang terdiri dari
penebang, pengangkut, dan pengergaji. Sedangkan bagian
pemasaran dan lainnya masih dirangkap oleh pengelola.
Meskipun di sekitar pesantren telah banyak usaha serupa
dan memiliki modal yang kuat, namun Ustadz Sarki optimistis
melihat usaha ini. Dalam visinya, target yang ingin diwujudkan
adalah menjadikannya unit usaha yang menguntungkan

44
Sehingga setelah lulus sekolah para santri mempunyai
kompetensi sesuai dengan potensinya, mampu hidup
mandiri dan mampu menghadapi tantangan sebagai bekal
terjun ke masyarakat (berwirausaha).
Melalui program dimaksud Kepala Biro Usaha Ustadz
Trimo, S.Ag beserta jajarannya sudah menjalankan
program pembuatan peti telor sebagaimana proposal
yang diajukan. Dan saat ini sedang membangun gedung
TPKU sebagai sarana pendukung pembelajaran siswa.
Mudah-mudahan dengan sarana penunjang dimaksud
salah satu tujuan mendorong berkembangnya kegiatan
usaha lain di lingkungan lembaga pendidikan sesuai
dengan potensi ekonomi lokal melalui perkuatan
kelembagaan dan usaha Koperasi lembaga pendidikan
sebagai sarana latihan bisnis (incubator) para siswa secara
mandiri berkesinambungan dapat terwujud.
Pada bulan Nopember 2009, pesantren juga
mendapatkan amanah bantuan hibah dari Kementerian
Negara Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia melalui
Program Life Skills budidaya ternak kambing sebagai suatu
sehingga dapat membantu keuangan usaha peningkatan sumberdaya kader Darunnajah
pesantren. Cipining.
Jika ada yang membutuhkan balok, papan, Saat ini, budidaya kambing sudah mencapai 113 ekor.
kaso, reng, palet, dan lainnya dapat langsung Sebagian dikelola pesantren sebagai pembelajaran
pesan dan menghubungi pengelola atau kemandirian dan kewirausahaan kader pesantren, dan
datang langsung ke tempat usaha yang terletak sebagian lagi bekerjasama dengan masyarakat melalui
di samping pesantren. Pihak pengelola juga pola gaduh (bagi hasil).
membuka diri kepada semua pihak yang Usaha peternakan lain adalah penggemukan kerbau
menawarkan kerja sama dalam membangun kerjasama pesantren dengan wali Santri di Karacak,
bisnis jasa ini. (WARDAN/Billah) Cibunian, Leuwiliang Bogor. Bapak Darto selaku
Pesantren Darunnajah Cipining, c.q. Biro koordinator menuturkan, bahwa perkembangan ternak
Usaha telah mengembangkan kegiatan cukup signifikan dan tidak menemui kendala-kendala
ekonomi dalam berbagai sector : peternakan, karena memang wilayah sangat cocok. Beliau juga
industri, pertanian, perkebunan, perikanan, menambahkan, masih banyak petani-petani yang ingin
perdagangan, dan kehutanan. turut serta dalam program bagi hasil ini. Mudah-mudahan
Bulan Desember 2009 Biro Usaha melalui kerbau yang sekarang berjumlah 15 ekor berikutnya bisa
wadah Kopontren dan Madrasah Aliyah ditambah.
Darunnajah mendapatkan bantuan dari Dengan jumlah kambing dan kerbau yang ada,
Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan pesantren belum mampu memenuhi kebutuhan pasar
Menengah Republik Indonesia berupa pada hari raya Idul Qurban, sehingga hal ini mendorong
program Pengembangan Tempat Praktek Biro Usaha untuk terus meningkatkan produktifitas dan
Keterampilan Usaha (TPKU) pada Lembaga kualitas ternak kambing dan kerbau guna melayani
Pendidikan Pedesaan. Program ini pelanggan-pelanggannya.
dimaksudkan sebagai laboratorium bagi para (Amin Songgirin)
siswa/pemuda untuk memberikan
pembekalan kecakapan hidup (life skills).

45
Economic Study Tour ke Pesantren Darunnajah Cipining. Beliau
berharap K.H. Jamhari Abdul Jalal, Lc berkenan
Pondok Pesantren Ainurrafiq berbagi ilmu dan pengetahuan, bagi
perkembangan pesantren Ainurrafiq yang baru
ke Darunnajah Cipining berumur 7 tahun.
Selanjutnya disampaikan sambutan pimpinan
pesantren Darunnajah. Beliau memaparkan visi,
misi, organisasi, unit pendidikan, serta berbagai
aspek mengenai Darunnajah Cipining.
Sesi berikutnya adalah presentasi Kepala Biro
Usaha Darunnajah Cipining, Ustadz Trimo, S.Ag.
Pada kesempatan ini dijelaskan berbagai upaya
yang telah dan sedang dilakukan oleh pesantren,
terkait usaha ekonomi produktif. Hal mana,
menurut penuturan Kiai Jamhari, laba dan hasil
unit-unit usaha itu dimaksudkan untuk
mendukung operasional pendidikan dan
pengajaran di pesantren, sehingga terwujud
“Land Grant School”.
Di sisi lain Pak Kiai juga menawarkan program
beasiswa bagi kader pesantren Ainurrafiq agar
memperoleh pendidikan di Darunnajah Cipining.
Pada sesi tanya jawab, terlihat para santri
pesantren Ainurrafiq aktif menanyakan berbagai
Nama Pesantren Darunnajah Cipining sudah hal terkait seluk beluk pesantren Darunnajah
cukup familiar dan dikenal di dunia maya. Cipining dan unit-unit usahanya. Pertemuan
Sehingga ketika seseorang memasukkan kata berakhir pukul 22.00.
kunci 'Pesantren' pada kolom pencarian di google, Selasa pagi rombongan tamu berpamitan.
misalnya, nama Darunnajah Cipining akan muncul Saat itu KH Jamhari Abdul Jalal, Lc sedang mengisi
pada halaman pertama atau kedua. Berkat jasa majlis ilmi para guru ba'da shubuh. Pada
d a r i i nfo r m a s i i nte r n et i n i j u ga ya n g kesempatan itulah Kiai berpesan berbagai hal
mengantarkan Pondok Pesantren 'Ainurrafiq berikut kepada para tamu:
Cigandamekar Kuningan Jawa Barat berkunjung 1. Apa yang dilakukan sekarang ini sudah benar.
ke Cipining, dalam rangka Rihlah Iqthisodiyah atau Harus sering silaturahim kepada Pesantren-
“Economic Study Tour”. pesantren dan sekolah-sekolah lain, karna dari
Rombongan terdiri atas 25 orang santri kelas 6 situlah terdapat informasi berharga untuk
TMI, didampingi oleh 5 orang guru pembimbing mendapat dukungan kemajuan pesantren.
dan pimpinan pesantren. Mereka tiba di 2. Jangan berhenti berusaha, jangan mundur
Darunnajah, Senin, 3 Mei 2010, pukul 17.00. para tatkala rintangan menghadang. Teruslah
tamu disambut dan kemudian dipersilakan untuk berjuang untuk menolong Agama Allah SWT.
beristirahat di Guest House pesantren. “Hai orang-orang mukmin, jika kamu
Pertemuan dilaksanakan pukul 20.00 di aula menolong (agama) Allah, niscaya Dia akan
pesantren. Dalam sambutannya, pimpinan menolongmu dan meneguhkan
pesantren Ainurrafiq, KH Ahmad Rofiq Rosyid, kedudukanmu”. (QS Muhammad : 7)
mengungkapkan kegembiraannya dapat sampai [WARDAN/Kang DR]

46
Alumni Kader dan Non Kader
Mengikuti Pelatihan Calon Guru

Yayasan Darunnajah kembali mengadakan pelatihan guru dan penugasan kader/non kader serta
administrator Darunnajah Group, bertempat di Kampus Pondok Pesantren Darunnajah Ulujami Jakarta
Selatan, dengan orientasi tersebut diharapkan para peserta bisa lebih memahami visi dan misi Pesantren
Darunnajah. Juga, untuk menumbuhkan ruhul jihad para alumni kader/non kader. Pelatihan ini
berlangsung 22 s.d. 27 mei 2010, diikuti oleh alumni kader/non kader dari Darunnajah Jakarta,
Darunnnajah Cipining Bogor, Darunnajah 3 Al Mansyur Serang, Darunnajah 8 An-Nur Cidokom, Pesantren
Madinatun Najah dan Mahasiswa STAIDA Jakarta.

K
egiatan pelatihan dibuka oleh K.H. Drs Pesantren Madinatun Najah Jombang Tanggerang
Sofwan Manaf M.Si., (Ketua Yayasan bidang Selatan, Rabu, 26 Mei 2010, seluruh peserta
pendidikan) dan K.H. Drs. Mahrus Amin merasa senang karena banyak permainan yang
Pimpinan Darunnajah Jakarta (pendiri mengasah diri untuk menjadi guru yang jujur, adil,
Darunnajah). Beberapa pengurus Yayasan tegas, bijaksana dan dapat memberi tauladan bagi
Darunnnajah yang meyampaikan pengarahan anak didiknya kelak. serta dibantu oleh beberapa
dalam kegiatan tersebut, antara lain: K.H. Jamhari panitia.
Abdul Jalal Lc. (Ketua Dewan Nadzir Darunnajah). Setelah kembali dari out bond dilanjutkan
Beliau memaparkan tentang potensi dengan penutupan bertempat di aula Darunnajah
Pengembangan dan pemberdayaan tanah wakaf Ulujami. Bersama dengan itu dibagikan amplop
Darunnajah. Bukan hanya itu masih banyak tertutup kepadsa setiap peserta. Amplop itu berisi
materi-materi tentang Pesantren Darunnajah ketentuan/keputusan penempatan masing-
yang disampaikan serta diadakannya masing calon guru. Pembukaan amplop dipimpin
oleh Kiai Sofwan Manaf begitu mengetahui isi
outbound yang menambah amplop (tempat mengabdi), tampak berbagai
ekspresi dari wajah para peserta : ada yang
semangat calon guru untuk lebih
gembira, terharu, dan ada pula berat hati.
aktif mengikuti pelatihan tersebut.
Selanjutnya diumumkan pula nama-nama
Para calon guru baru tampak mengikuti
peserta pelatihan yang berhak/terpilih mengiktui
kegiatan tersebut dengan penuh semangat, tertib,
tes psikologi keesokan harinya. Adapun mereka
dan aktif. Alhamdulillah para colon guru dari
yang lain diizinkan meninggalkan Darunnajah
Darunnajah 2 Cipining mengikutinya dengan baik.
Ulujami terlebih dulu.
Apalagi ketika outbound yang dilaksanakan di

47
Pembekalan Calon Guru info melalui facebook dan SMS berantai dengan
tajuk “temu kangen alumni 2 (Rothsan)”
Para calon guru kader dan non kader
Ide ini mengalir dari Nur Muhammad Usman yang
Darunnajah Cipining dipisahkan menjadi 2
akrab dipanggil Emon dan Syaiful Huda, SH yang
kategori pertama adalah mereka yang di utus
kerap dipanggil Ade ini. Bertempat di kediaman
mengiktui pelatihan di Darunnajah Jakarta.
Ade di bilangan Pesantren Darunnajah Jakarta,
Adapun mereka yang termasuk kategori kedua
Sabtu, 22 Mei 2010 sejak pukul 12.00 wib alumni
diberikan pelatihan khusus di Cipining.
sudah mulai berdatangan.
Kegiatan pelatihan berlangsung selama 2 hari, Ustadz Trimo, S.Ag, Ustadz Mulyadi Abbas Al-
26 dan 27 Mei 2010 2010. Turut menyampaikan Hafidz, Ustadz Musa Yuliardi, S.Pd.I, dan Ustadz
pengarahan dan nasihat bagi para mujahid muda Katena Putu Ghandi, S.Pd.I berangkat dari
ini, adalah Ustadz Muhamad Mufti, S.Pd.I, (Bidang Darunnajah Cipining sekitar pukul 10.00 WIB
Pendidikan), Ustadz Ahmadz Rosichin, S.Pd.I, K.H. Jamhari Abdul Jalal, Lc yang kebetulan sedang
(BIdang Kepengasuhan), Ustadz Muhlisin, S.H.I, ada acara di Darunnajah Jakarta, menyempatkan
(Bidang Keasramaan Putra), Ustdazah Ela bertemu dengan para alumni.
Hulasoh, S.Sos, (Bidang Keasramaan Putri), Kedatangan beliau disambut hangat penuh
Ustadz Amin Shogirin, S.J.I, (Bidang hormat dan keakraban oleh alumni yang telah
Kesekretariatan), Ustadz M. Mudatsir, S.H.I, (TU lama tidak berjumpa dengan beliau. Bahkan
Keuangan)), dan Ustadzah Nani Karmila(Bidang dengan agak tersipu malu salah seorang alumni,
Kepramukaan). Mukhtar Karim Weno, S.H. berterus terang bahwa
Pelatihan diikuti oleh 14 peserta, mereka semenjak dinyatakan tamat dari Darunnajah
nantinya akan di tempatkan di beberpa lembaga Cipining belum pernah sekalipun menyempatkan
pendidikan yang telah bekerjasama dengan diri melihat kembali almamaternya.
Darunnajah Cipining. Tapi dengan sisa rasa bangga alumni kelahiran
Bahrul Ulum, M. Zainuddin Akbar, Fikri Fadilah NTT ini menuturkan, “Berkat doa Pak Kyai
Faris, Abdul Rojak, Ucu Musyarofah, Ririn Amrina, sekarang saya telah menjadi pengacara di wilayah
Dewi Oktaviani, Yayu Widiarti, (di Pesantren Kota Serang Banten”. Ada pula Agus Salim yang
Serambi Mekkah, Padang Panjang); Mumuh telah menjabat sebagai Lurah di Wilayah Bintaro.
Mhtadin, Ule Suherman, Mia Armiati (di Beragam pengalaman dituturkan oleh mereka
Pesantren Tidar, Magelang): dan Hari Wijaya, diselingi senda tawa.
Anwar Maulana, Taufik Anwar (di Pesantren Acara dimulai pukul 14.00 WIB, dibuka oleh
Darunnajah Cipining). Pelatihan berlangsung Syaeful Huda selaku tuan rumah. Dia
singkat namun padat. Para peserta pelatihan memaparkan gagasan untuk menghimpun dana
mengikuti setiap sesi dengan serius dan antusias. sosial dari seluruh alumni angkatan ke-2 dalam
Setelah pelatihan selesai, para alumni ini bentuk rekening bank. Dana yang kegunaanya
diberi tugas membantu Panitia Ujian, Panitia untuk disalurkan kepada alumni yang mengalami
Penerimaan Santri Baru, dan di Pengasuhan dan musibah, alumni yang melangsungkan resepsi
Keasramaan. Bagi mereka yang akan dikirim ke pernikahan, dan alumni yang berprestasi tapi
luar Darunnajah Cipining, sambil menunggu ku ra n g m a m p u d a l a m f i n a n s i a l u nt u k
kepastian tanggal pemberangkatan. melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi.
Gagasan brilian dan mulia itulah yang
Temu Kangen Alumni Ke-2 disosialisasikan pada rekan-rekan alumni yang
Berawal dari kegundahan para aktivis alumni hadir kala itu. Beragam tanggapan dari alumni tapi
angkatan ke-2 Darunnajah Cipining (tahun 1995) pada kesimpulannya mereka sepakat.
untuk menggugah rekan-rekannya yang sudah Untuk tindak lanjut ide bermutu tersebut digagas
lama tak pernah berjumpa, maka digagaslah adanya pertemuan lagi pada tanggal 24 Juli 2010
sebuah pertemuan. Dengan memanfaatkan di rumah Agus Salim di Bintaro.
teknologi informasi dan komunikasi disebarlah [WARDAN/Kang DR, Katena]

48
Berita Keluarga
Pernikahan
“Barakallahu laka wabaraka alaika wajama'a bainakuma fi khair”. Atas nama keluarga besar Pondok
Pesantren Darunnajah Cipining kami mengucapkan: “Selamat menempuh hidup baru dan semoga
berbahagia” kepada keluarga dan relasi Pesantren yang telah melangsungkan pernikahan pada semester
ini. Mudah-mudahan Allah menganugrahi mereka buah hati yang shalih dan shalihah, serta berbakti kepada
kedua orangtua mereka.
1. Ahmad Fahlevi Subekti Mubarok, S.Psi (alumnus TMI Darunnajah Cipining) dengan Vika Danilla, S.Pd., di
Jakarta, 18 Desember 2009.
2. Nurmah Jayanti (alumnus TMI Darunnajah Cipining) dengan Tendra Rafi Yudha, di Bogor, 28 Maret 2010.
3. Ustadz Yandi Sopandi, S.Pd.I (alumnus TMI Darunnajah Cipining) dengan Siti Usniawati, di Cikupa, 12
Juni 2010
4. Siti Nuraeni (alumnus TMI Darunnajah Cipining) dengan Ahmad Dody, di Tangerang, 14 Juni 2010
5. Cucu Umayani (alumnus TMI Darunnajah Cipining) dengan Hilman Helmi, di Bogor 20 Juni 2010.

Kelahiran
Amalan anak yang sholeh untuk orangtuanya merupakan salah satu amalan yang pahalanya tidak
terputus, walau seseorang telah meninggal dunia. Kelahiran seorang anak selain sebagai anugrah bagi
orangtuanya, juga amanah Allah kepada pasangan suami istri yang harus dipelihara dan dididik dengan
benar.
Selamat berbahagia kita sampaikan kepada keluarga besar Pesantren Darunnajah Cipining yang
(kembali) dikaruniai anak. Semoga Allah menjadikannya anak yang shalih dan berbakti kepada kedua
orangtuanya.
1. Salsa Maulidatus Tsani (9 Februari 2010), putri pertama pasangan Ustadz Isa Abdillah, SE. dengan
Sofariah.

Berita Duka
Inna lillahi wa inna ilayhi raji'un. Ketika ajal seseorang telah sampai maka tidak ada seorangpun yang
dapat menghalanginya.
Kami turut berbela sungkawa dan berduka cita atas wafatnya beberapa orang dari keluarga besar
pesantren, relasi, serta tokoh masyarakat. Semoga kepada mereka Allah memberikan tempat yang layak di
sisi-Nya; dan bagi keluarga yang ditinggalkan semoga Allah memberikan kesabaran, kekuatan lahir bathin,
dan keikhlasan dalam menerima musibah ini.
1. Endang binti Muhyi (Ibunda Siti Sarah santri kelas Intensif B). Meninggal 28 Februari 2010.
2. Muhammad Faqih bin H. Afif (Kerabat dari Laras Ayu Istichiri santri kelas I TMI) meninggal 24 Maret
2010
3. Hj. Kasti binti Kaswin (Nenek dari Waliyudin alumni angkatan ke-15 TMI) Meninggal 24 Maret 2010
4. Da'liana binti Fulanah (Bibi dari Nurhidayah Siregar santriwati kelas Intensif B TMI) Meninggal 23 Maret
2010.
5. Hendri bin Fulan (Kerabat dari Nur Halimah Siregar santriwati kelas V TMI). Meninggal 21 Maret 2010.
6. Tong Edi (Ayahanda dari Eva Bahrudin santri kelas TMI). Meninggal 6 April 2010.
7. Abdul Rahman (Ayahanda Andi Rahman santri kelas V TMI). Meninggal 2 Juni 2010.

49
GAK
NYESEL
JADI SANTRI
Awal mula, Aulia mengira bahwa menjadi santri adalah penghalang untuk
bergaul di zaman sekarang ini. Dulu ketika Aulia disuruh orang tua untuk masuk
pesantren, berat rasanya untuk menerima. Aulia selalu bilang ngga' mau, ngga'
mau, ngga' mau... tapi akhirnya Aulia masuk juga ke pesantren. Namanya
Darunnajah Cipining.
Ga' semua yang Aulia fikir itu selalu benar. Buktinya, fikiranku akan pesantren
terbukti, justeru kumenemukan sebaliknya. Selain tempat untuk mencari ilmu,
pesantren juga membantu Aulia mencari teman-teman yang baik. Disini Aulia
mendapatkan macam-macam, dari mulai ilmu agama, ilmu pengetahuan, cara
berteman yang baik, belajar dengan sungguh-sungguh, bersabar menuggu
antrian, baik di kamar mandi, mengambil nasi, membeli jajanan bahkan sampai
wudhupun juga harus mengantri.
Hidup di pesantren membuat Aulia menjadi sadar akan arti hidup. Aulia bisa
menjadi dewasa dengan keadaan yang ada disini. Masalah yang Aulia hadapi
bukan sekedar masalah seperti yang ada di luar sana. Disini Aulia harus bisa
menyelesaikan masalah sendiri, karena jauh dari orangtua. Tetapi masalah itulah
yang membuat Aulia jadi dewasa.
Masalah, ujian, dan cobaan takkan pernah ada habisnya. Dengan begitu, hidup
akan ada warna-warninya. Di saat sedih karena masalah, Aulia akan tahu siapa
orang yang perhatian dan selalu ada untuk Aulia. Bukan hanya orang yang ada di
saat canda tawa.

Selanjutnya....
Pemandangan di pondok ini bukan sekedar pemandangan yang biasa, tapi
LuArr biaSSaa. Dari mulai terbentangnya sawah yang hijau, bukit yang tinggi,
sampai terdengannya gemericik air sungai yang mengalir. Saat masalah datang
pun Aulia bisa menghilangkan rasa stress dengan melihat pemandangan yang ada
di sekitar pesantren.
Kalau ada lagu yang berjudul ”Bukan Cinta Biasa (Afgan-red), nah pertemanan
disini pun bukan sekedar pertemanan biasa, baik suka ataupun duka semua Aulia
jalani dengan kebersamaan. Ya, atas nama kebersamaan Aulia lalui semua itu
dengan suka cita.
Trus bicara about my hobby, I love play basketball… dulu Aulia hanya bisa
berbicara kalau Aulia menyukai olah raga bola basket. Tetapi disini, hobi Aulia bisa
tersalurkan karena di pondok ini memiliki fasilitas lapangan basket...
Well,,, By the way, anyway busway, lhoo qo busway…!!! Sebenarnya masih
banyak pengalaman yang Aulia ingin ceritakan selama hampir satu tahun di
pesantren… tapi kayaknya bakal banyak diedit oleh tim redaksi.. he..he.. Intinya,,
semua pengalaman yang telah Aulia dapatkan disini membuat Aulia bangkit dan
ingin terus maju.

Aulia Husnul h – 1c

50
Banyak
Jalan M enuju

English
enyataannya, memang banyak slogan, brosur dan

K lain-lain yang menggunakan Bahasa Inggris.


Ngomongin bahasa Inggris, teman kita, santriwati
kelas intensive B yang sangat menyukai bahasa inggris,
Namanya Wienda Heriana asal Jakarta Selatan, mau kasih resep
dan kisi-kisi untuk belajar bahasa Inggris.
”Kok bisa, sih, tergila-gila Bahasa Inggris dan tidak ragu-
ragu setiap kali menggunakan bahasa inggris? Setelah ditelusuri
ternyata teman kita ini mempunyai banyak koleksi buku cerita atau
novel yang menggunakan Bahasa Inggris. Diary-nya pun berbahasa
inggris”. Berikut wawancaranya:
X: Kok bisa, sih, percaya diri dengan Bahasa Inggris yang kamu
kuasain?
W: Bisa itu karena terbiasa. Buat nguasain Bahasa Inggris itu
sebenarnya mudah. Banyak mendengarkan lagu Bahasa Inggris, sering
membaca bacaan yang menggunakan bahasa Inggris, untuk menambah
kosakata... anggap aja kamus Bahasa Inggris kaya novel, hehe.
X: Siapa yang mengajarkan bahasa Inggrisnya?
W: Lingkungan, kamus-kamus, buku-buku, novel-novel, temen-temen di sekolah, film, lagu dan yang pasti guru
bahasa Inggris-lah.
X: Pernah ikut kursus atau semacamnya?
W: Never, sama sekali nggak pernah dari kecil.
X: Apa ada hal lain yang kamu lakukan untuk ngembangin bahasa Inggris kamu?
W: pastinya ada. Via cyber space. Contohnya facebook, kita bisa lho improving bahasa kita lewat facebook. Saya
sering nge-add orang randomly yang tinggal di luar Indonesia. Selanjutnya chating, wall-to-wall, message
dan lain-lain. Dengan facebook juga bisa up to date dengan bahasa yang lagi popular, nggak Cuma bahasa
Inggris atau bahasa Indonesia aja, bahasa manapun bisa. Dari sini kita bisa
mempelajari “slang”. Mandang dan gunain facebook jangan yang negatif aja,
banyak hal positif yang bisa kita dapetin. Hhm, kalo mau juga bisa tukeran
no.cellphone untuk sekedar telpon-telponan dan ngetes diri kita, apa
bahasa yang saya gunakan sudah bisa dimengerti dengan native speaker-
nya? Saya sering mencobanya dan alhamdulillah dimengerti, yang bikin
lebih menantang, native speaker berbicaranya lebih cepat ketimbang
saya, ini juga bisa jadi listening test, hal ini juga yang membuat saya
terbawa logatnya.
X: Kira-kira berapa kosakata yang kamu hafal?
W: Uncountable. Saya anggap kurang dari 100 kosakata, cam-kan ini di
otak biar jadi motivasi buat terus nambah. 100 kosakata itu dikit lho,
kalo beneran saya itung mungkin lebih dari itu. Tapi anggap aja kurang
dari 100.

Wah, banyak ya langkah-langkah mudah mempelajari bahasa inggris. So,


tunggu apa lagi? ayo kembangkan bahasa inggris kita. Jangan anggap bahasa inggris itu
rumit dan sulit.
”Everything is possible if you believe, just try it and you will get it!” itulah pesan
penyemangat dari Wienda.

51
Gagal Hari Ini
Bukan Untuk Esok
Teruntuk sahabat-sahabatku di Darunnajah Cipining,

Kehidupan kita di dunia tuh kayak roda sepeda, muter terus. Kadangkala
kita ada di atas dan pada saat yang berbeda, posisi kita berada di bawah.
Nggak selamanya orang ada di atas dan nggak selamanya orang ada di
bawah. Ya gak?

Kalau kita lagi di atas, biasanya kita lagi seneng. Kalau kita seneng dan
karena saking senengnya justeru kita lupa ama yang udah ngasih
kesenangan itu. Sedangkan kalau kita lagi di bawah, kita kadang bilang
kalo Allah tuh gak adil. Astaghfirullahal adzim!

Tenang kawan, Allah pasti kasih yang terbaik buat kita. Positif thinking
ajalah, ambil hikmah dari semua kejadian yang pernah terjadi!

Contoh, kita ikut lomba terus kita belum ditetapkan sebagai pemenang.
Kemudian sedih, bolehlah, namun jangan sampai berlarut-larut. Mungkin
itu yang terbaik buat kita saat itu. So..Ambil hikmah dari kejadian itu,
and flashback aja sama diri kita sendiri, persiapan apa yang kurang
dalam diri kita!

Ingetin aja firman Allah yang bunyinya begini :

. ‫اانّ ﷲ ﻻ ﯾﻐﯿّﺮ ﻣﺎ ﺑﻘﻮم ﺣﺘّﻰ ﯾﻐﯿّﺮ ﻣﺎ ﺑﺄﻧﻔﺴﮭﻢ‬


“Sesungguhnya Allah tidak akan merubah suatu kaum, sampai kaum itu
sendiri yang merubahnya”

Nah, abis gagal, jangan takut buat nyoba lagi. Coba terus sampe berhasil.
Jangan sampe kita udah gagal gak mau buat nyoba lagi. Seorang penutur
kebajikan berkata 'Orang yang gagal itu, begitu jatuh dia tidak lantas
bangun, justeru melipatgandakan kejatuhannya. Namun orang yang
sukses itu, begitu jatuh ia langsung bangun dan mengoreksi faktor
kejatuhannya….lalu berbuat kembali dengan semangat yang baru'

Lalu, manusia paling berpengaruh di dunia ini, yaitu baginda Nabi, juga
menasihatkan tentang bagaimana sikap mukmin sejati seharusnya.
“Menjadi mukmin itu istimewa plus luar biasa mengagumkan, saat senang
pandai bersyukur, saat susah dapat berlapang dada”.
Created by :
Nihlah & Mela (Xb)

52
I LOVE YOU BUNDA
Minggu Pagi yang cerah aku beserta adikku sholat Shubuh berjamaah. Setelah itu, kami bergegas
memakai sepatu untuk lari pagi. Maklum, pagi itu kami sedang liburan semester 2. Usai mengenakan
sepatu,kami bergegas pergi ke sebuah taman dekat rumah. Sampai di taman, kami berlari-lari kecil
sambil mengelilingi kolam ikan yang ada disana.
“Kak, jajan yuk di warung itu!” adikku mengajak.
“Oke ,let's go!” sambutku sembari menggerakkan tangan tangan ke atas.
Namun sebelum beranjak pergi, kami membuat kesepakatan, siapa yang sampai di warung
lebih dahulu akan ditraktir oleh yang kalah. Kamipun bersiap-siap, tak lama kemudian aku
memberikan aba-aba berlari.
”Ehm, ternyata aku duluan yang sampai”
“Dik, kamu kalah jadi kamu yang traktir kakak”
“Oke”
Tiba-tiba HP dari kantongku bergetar aku langsung mengangkatnya. Ternyata, bunda yang
menelepon.
“Halo…nak sekarang kamu ada dimana?”
“Aku sedang ada di taman, sedang makan bersama adik”
“O, iya cepat pulang ya..!”
“Iya”
Kami pun bergegas memakan mie instan yang telah kami pesan. Satu menit kemudian,
kami telah selesai makan lalu adikku yang membayarnya dan kami segera pulang. Kami berlari agar
segera sampai di rumah. 30 menit kemudian kami telah tiba di rumah.
“Assalamu'alaikum” salam kami berdua berbarengan.
“Walaikum salam” jawab bunda dari dalam.
“Bunda, pagi ini adalah pagi yang sangat menyenangkan bagiku” kataku kemudian setelah
bunda membukakan pintu untuk kami.
“Oh, kenapa, boleh bunda tau?” bunda menimpali.
“Boleh, hari ini kami benar-benar akur, tidak seperti biasanya” lanjutku tersenyum.
“Oh ya sudah, mandi ya, bunda mau memasak” kata bunda.
“Ya, bunda” jawab kami serempak.
Dua puluh menit kemudian, aku sudah selesai mandi dan berpakaian rapi. Aku
mengenakan kaos berwarna merah lengan pendek dan rok hitam bermotif bunga-bunga warna putih.
Selanjutnya aku ke dapur untuk membantu bunda.
“Bunda, aku bantu bunda memotong sayuran ya?” tawarku pada bunda sesampaiku di
dapur.
“Iya, boleh. Adik kamu ke mana?”
“Masih mandi, Bun”
Satu jam aku membantu bunda di dapur. Setelah, aku dan bunda menyiapkan sarapan di
atas meja makan.
“Nak, Boleh bunda bicara sebentar?” kata bunda sesaat setelah kami duduk di atas sofa
sambil mennonton acara musik.
“Iya, bunda mau bicara apa?” jawabku penasaran.
“Maafkan, bunda ya,,, karena selama ini bunda selalu marah-marah sama kamu, tapi
maksud semua itu karena bunda tidak mau kamu menjadi anak yang tidak memiliki sifat sopan santun
kepada orang yang lebih tua dari kamu, bunda harap kamu bisa mengerti apa yang bunda maksud”
terang bunda sambil mengharap agar aku mengerti.
“Iya, bunda aku mengerti. Bunda maafkan aku yang selalu bandel tidak mendengarkan
semua nasihat bunda. Mafkan aku ya bunda, aku sayang bunda! I love you, bunda” kataku kepada
bunda dengan penuh penyesalan dan langsung memeluk bunda.
Setelah itu akupun berjanji kepada diriku, aku akan mematuhi semua nasihat bunda, aku
tidak akan membuat bunda kecewa karena semua ulahku. Kurasakan hati ini semakin gembira
bersama bunda.

53
Membangun
Semangat
Berorganisasi
v Siapkah anak-anakku untuk tidak munafik ?
v Siapkah anak-anakku untuk menjadi pengurus OSDC dan KOORDINATOR yang baik ?
v Siapkah anak-anakku untuk membantu Bapak Pimpinan Pondok Pesantren Darunnajah
Cipining dan staf-stafnya dalam melaksanakan disiplin dan sunnah-sunnah pondok?
v Siapkah anak-anakku untuk mendidik, menegakan disiplin dan memberi suri tauladan
yang baik terhadap segenap santriwati Pondok Pesantren Darunnajah Cipining?
v Siapkah anak-anakku berjanji?
“ Berjanjilah dengan sepenuh hati!”
Suara Santri
Begitulah Pimpinan Pesantren membukakan pintu gerbang kepada pengurus baru dengan berikrar
dan berkomitmen menjunjung tinggi amanah kepengurusan ini. Salah satu bentuk pendidikan yang
diterapkan sebagai pengasah kompetensi leadership dan tanggung jawab. Lalu, dengan disaksikan oleh
pimpinan pesantren , dewan guru, dan seluruh warga Darunnajah Cipining, pengurus masa bhakti 2010-
2011 dilantik (11/1/10).
“Bukanlah suatu kebanggaan bagi kami menjadi pengurus. Ini adalah amanat suci yang harus kami
jalankan selama satu tahun ke depan. Dalam jangka waktu ini, kami pasti menemukan berbagai
hambatan dan kesulitan. Kami memohon doa dan dukungan dari segenap warga Darunnajah Cipining
untuk selalu berpegang teguh pada amanat ini”.
Tak terasa hampir setengah tahun kami menjalankan roda kepengurusan ini. Sebuah organisasi,
akan sangat efektif dan efisien bila dalam proses berjalannya selalu dievaluasi. Maka, selain melakukan
rapat organisasi, setiap minggu kami mengadakan perkumpulan dengan Bapak Pimpinan. Pada
kesempatan ini kami melaporkan apa-apa yang telah kami laksanakan setiap minggunya.
Dari laporan inilah, Bapak Kyai memberikan penilaian istimewa, bukan sebagai juri, namun
motivator sejati. Berangkat dari introspeksi minggu sebelumnya, roda kepengurusan kembali
digerakkan. Selain itu, dalam kesempatan ini, serangkaian nasihat beliau adalah charging enerji dan
'jamu kuat' yang menyehatkan gerak langkah serta kebugaran kami. “kaburo maqtan 'indallahi an
taquuluu maa laa taf'aluun”, ayat inilah yang selalu beliau sampaikan sebagai pengingat di saat kami
lengah.
Dan untuk membangun kesuksesan berorganisasi, perlu kiranya sebuah kiat-kiat khusus dan umum
yang harapannya adalah tercapainya visi misi bersama. Nah, berikut adalah kiat-kiat tersebut:
1. Selalu bersikap positif kepada siapapun. Karena orang lain adalah cermin diri kita.
2. Jangan egois! Jangan selalu menuntut orang lain untuk taat pada kita tetapi coba dengarkan apa
yang mereka inginkan dan bantulah setulus hati.
3. Cobalah mengalah untuk menjadi pemenang.
4. Dengarkan keluhan mereka, bicaralah dari hati ke hati.
5. Berilah penghargaaan atas apa yang telah orang lain lakukan meskipun hanya ucapan terimakasih
6. Jangan mencerca! Jangan mengeluh! Semangat!

Teman-teman seperjuangan…

Sebagai penutup. Ada baiknya bila kita merenungkan untaian kata dari sang guru kehidupan,
Ketika wajah ini penat memikirkan dunia, maka berwudhulah.
Ketika tangan ini letih menggapai cita-cita, maka bertakbirlah.
Ketika pundak tak kuasa memikul amanah, maka bersujudlah.
Ikhlaskan semuanya dan mendekatlah padaNya. Agar tunduk disaat yang lain angkuh, agar teguh
disaat yang lain runtuh, agar tegar disaat yang lain terlempar.

Semoga hal ini selalu menjadi motivasi bagi segenap pengurus khususnya dan seluruh warga
Darunnajah Cipining umumnya. Semoga sukses hingga akhir jabatan nanti dan menjadi kenangan baik
bagi semua. Amiin.

Gita Marsella
Ketua Organisasi Santri Putri Darunnajah Cipining

54
55
56
SUSUNAN PENGURUS
ORGANISASI SANTRI DARUNNAJAH 2 CIPINING
Masa Bhakti : 2010 – 2011 M / 1431 – 1432 H
(SANTRI BER-ASRAMA)

SUSUNAN PENGURUS SUSUNAN PENGURUS


ORGANISASI SANTRI KOORDINATOR PRAMUKA
DARUNNAJAH CIPINING GUDEP 03-001
(OSDC PUTRA)

Ketua 1 : Khaidir Ali Jakarta Bindep 1 : Agung Saktiana Bogor


Ketua 2 : M.Kurniawan Al- Bashir Lampung Bindep 2 : Ilham Syahputra Bogor
Sekretaris : Wahid Maulidana Bogor Angkuset : M. Luthfi Al-Manfaluti Bogor
Bendahara : Averus Failasuf Jakarta Angkuang : Syaiful Amir Depok
A. Angkulat
Bagian-bagian: 1. Maulana Yusuf Bogor
A. Keamanan 2. Fateh Abdul Aziz Jakarta
1. Syahnuga Hayatullah Depok 3. Fahmi Hartanto Bogor
2. M. Nur Jakarta B. Angkusani
3. Alif Aditia Bogor 1. Arif Budi Kusuma Tangerang
B. Bahasa / Penerangan C. Angkuperkap
1. Dicky Fajar Anugerah Jakarta 1. Teguh Khoirul Zaman Bogor
2. M. Taufik Al- Hanif Bekasi 2. Ridho Damanik Jakarta
3. Zainal Abidin Bogor
C. Pengajaran
1. Taqiyudin Bogor SUSUNAN PENGURUS
2. M. Imam Kunaefi Bogor
ORGANISASI SANTRI
D. Peribadatan
1. Ryan Mardiyanto Tangerang TAHFIDZ ALQUR'AN (OSTAQ Putra)
2. Iman Taufik Muaz Bogor
E. Kebersihan dan Kesehatan Ketua I : Andi Rahman Tangerang
1. M. Rahmadoni Bogor Ketua II : Syarief Hidayatullah Bogor
2. Angga Apriyanto Jakarta Sekretaris : Imam Syaefurrohman Garut
F. Olah Raga Bendahara : M. Ridwan Bogor
1. M. Sa'id Jakarta
2. Sayyidus Syuhur Jawa Timur Bagian-Bagian
G. Kesenian A. Keamanan
1. M.Ikhsan Siregar Bogor 1. Eva Bahrudin Bekasi
2. Rayn Agung Pradana Tangerang 2. Ibah Misbah Garut
H. Perpustakaan 3. Fajar Kurniawan Bekasi
1. Rian Febriansyah Cirebon 4. Abdul Jabar Tangerang
2. Saddam Husain Jakarta B. Bahasa
I. Kesejahteraan Santri 1. Fawazul Haqie Bogor
1. Fahrurroji Jakarta 2. Rizqi Maulana Bogor
2. Ace Irwansyah Bogor 3. A. Fahmi Kamil Tangerang
4. M. Ikhsan Kalimantan

31
C. Presgiat
1. Nur'alim Tangerang
SUSUNAN PENGURUS
2. Anas Nasrullah Bogor ORGANISASI SANTRI DARUNNAJAH
3. Fauzi Mufti Faumi Bogor CIPINING (OSDC PUTRI)
4. Mustajib Semarang
D. Pengajaran
1. Chairul Rahmat Bogor Ketua 1 : Gita Marsela Jakarta
2. Irfan Kosasih Bekasi Ketua 2 : Lutfia Tanty Tangerang
3. Gianto Bengkulu Sekretaris : Een Rohaeni Bogor
4. Sofian Ats Tsauri Pandeglang Bendahara : Yuningsih Bekasi
E. Kesehatan
1. Assidiqi Lukmana Bogor Bagian-bagian :
2. Aditya Fauzi Jakarta
3. Husni Munawar Garut A. Keamanan
F. Stabida 1. Muthiya Damayanti Bogor
1. Faisal Hamzah Tangerang 2. Haniyah Jakarta
2. Mugi Prasetyo Depok 3. Sumarni Bogor
3. M. Aries Budiman Tangerang 4. Noviana Anggraeni Bogor
4. Mahmun Nurudin Kendal B. Bahasa / Penerangan:
G. Perpustakaan 1. Diah Santikawati Jakarta
1. Nurwanda Ramadhan Bogor 2. Ulfah Maryam Bogor
2. Ahmad Kurniadi Tangerang 3. Nihlah Ayu Hidayati Banten
4. Nurafidah Jambi
C. Pengajaran
1. Lulu Rahmatul Asriah Tangerang
2. Juniarti Harahap Riau
3. Siti Mutiah Tangerang
SUSUNAN PENGURUS 4. Zakiyatun Nisa Bengkulu
ORGANISASI SANTRI 5. Putri Khoirunnisa Bogor
ASHABUNNAJAH DARUNNAJAH (OSAD) D. Peribadatan
1. Nur Halimah Siregar Riau
2. Cita Ardiana Tangerang
Ketua I : Anas Nasrullah Bogor 3. Rosita Dewi Tangerang
Ketua II : Ibah Misbah Garut 4. Mutia Azizi Bekasi
Sekretaris & E. Kebersihan dan Kesehatan
Bendahara : Imam Syaefurrohman Garut 1. Ade Ramandati Bogor
2. Rika Rahayu Tangerang
Bagian-Bagian 3. Fitri Alifatul Mubarokah Bogor
A. Keamanan 4. Istari Ismiyati Putri Bogor
1. Syarif Hidayatullah Bogor F. Olah Raga
2. Mahmun Nuruin Kendal 1. Dede Wahyuni Tangerang
3. M. Mustajib Semarang 2. Fifi Romandati Bogor
4. Mimin Sulalat Bogor 3. Mafahi Ratu Banten
B. Pengajaran G. Perpustakaan
1. Nurwanda Ramadhan Bogor 1. Nur Fadillah Bogor
2. Husni Munawar Garut 2. Awaliah Solihah Kalimantan
3. Neng Tia Hestianah Bogor 3. Nida Fauziah Bandung
C. Bahasa H. Penerimaan Tamu
1. Gianto Lampung 1. Neng Tia Hestiana Tangerang
2. Sofyan Ats-Tsauri Pandeglang 2. Siti Khoirunnufus Tangerang
3. Ulfah Maryam Bogor 3. Siti Nur Laila Bogor
D. Amaliah I. Kesejahteraan Santri
1. Rahmatinia Fitria H Semarang 1. Rahmatinia Fitria Harda Semarang
2. Bunga Inganta Putri Bogor
3. Risya Fitriyani Jakarta

32
SUSUNAN PENGURUS SUSUNAN PENGURUS
KOORDINATOR PRAMUKA ORGANISASI SISWA
GUDEP 03-002
DARUNNAJAH CIPINING (OSADC)
Bindep 1 : Anityas Kusuma W Jakarta
Bindep 2 : Hayu Susanti Tangerang Ketua 1 : M. Jaelani Dahlan Nanggung
Angkuset : Namira Safiah Depok Ketua 2 : M. Syafiq Wafa Cipining
Angkuang : Nisaul Khoiriyah Bogor Sekretaris:
Angkulat 1 Yonas Riansyah Lebak Wangi
1. Miftahul Jannah Jakarta 2. Surya Adi Pratama Nanggung
2. Siti Maelatussalikah Tangerang Bendahara
3. Ina Rosdiana Bekasi 1. Reza Pahlevi Lebakwangi
Angkusani 2. Ahmad Qodri Citatah
1. Fajar Tri Astuti Bogor Bagian-bagian:
2. Lussy Dwi Hidayanti Bekasi Pengajaran
3. Wika Al-Haq Bogor 1. Pakihudin Leuwiceri
4. Kurniati Lampung 2. Ipan Rengganis
Angkuperkap 3. Rahmat Hidayat Cipining
1. Melda Haryani Jambi Bahasa & Penerangan
2. Ika Maulidia Jakarta 1. Abdul Jamil Basri Kedaung
3. Aisah Aida Farhani Bekasi 2. M.Sholeh Cibungur
3. Wahyudin Kompa
Keamanan
1. Kiki Rizki Kedaung
SUSUNAN PENGURUS 2. Syukron Rengganis
ORGANISASI SANTRI TAHFIDZ ALQUR'AN 3. Rudianto Citatah
OSTAQ Putri Peribadatan
1. M. Ray Agung Bolang
Ketua.I : Muthiya Damayanti Bogor 2. M. Walid Toge
Ketua II : Nihlah Ayu Hidayati Cilegon Kesehatan
Sekretaris : Putri Khoirunnisa Bogor Kebersihan
Bendahara : Ade Ramandita Bogor dan Keindahan K3
1. Surahman Cipining
Bagian-bagian: 2. Roni Rengganis
Keamanan 3. Nurrol Anwar Cipining
1. Lutfia Tanty Tangerang
2. Nengtya Hestianah Tangerang
Bahasa SUSUNAN PENGURUS
1. Nur Halimah Siregar Riau KOORDINATOR PRAMUKA
2. Haniyah Jakarta
3. Awalia Solihah Pontianak GUDEP 03-001
Kegiatan
1. Melda Haryani Jambi Bindep 1 : Robi Kurniawan Cigelung
2. Rahmatinia Fitria H Semarang Bindep 2 : Ariansyah Suherman Cipining
3. Yuningsih Bekasi Bagian-bagian:
Ibadah Angkuset
1. Gita Marsela Jakarta 1. Mahmud Fauzi Cipining
2. Juniarti Harahap Riau 2. Imam Ahmad Cipining
3. Ulfah Maryam Bogor Angkuang
4. Ina Rosdiana Bekasi 1. Agung Munajat Kedaung
Kesehatan 2. Endang Kosasih Cipining
1. Nissa ul Khoiriah Bogor Angkulat
2. Fifi Romandati Bogor 1. Abid Mansuruddin Kendal
3. Muti'ah Azizi Bekas 2. Santana Serang
3. Ma'mun Kendal

33
Angkusani Kesehatan
1. Fajri Nanggung Kebersihan dan Keindahan K3
2. Sutisna Banar 1. Siti Ahdaniyah Cipining
3. Ardiansyah Cipining 2. Dede Suryati Cipining
Angkuperkap 3. Siti Hilfalillah Bolang
1. Supendi Banar 4. Neng Cicih Sutarsih Siwaluh
2. Abdul Mufakhir Leuwiceri 5. Fitriani Siwaluh
3. Ruslan Rengganis

SUSUNAN PENGURUS SUSUNAN PENGURUS


ORGANISASI SISWI DARUNNAJAH CIPINING KOORDINATOR PRAMUKA
GUDEP 03-002
(OSIDC)
Bindep 1 : Badriyah BB Cipining
Ketua 1 : Badriyah BS Lebakwangi
Ketua 2 : Neng Putri Asih Nanggung Bindep 2 : Fitria Wulan N Ponorogo
Sekretaris Bagian-bagian:
1. Yayat Sumiyati Toge Angkuset
2. Tiah Septiyani Leba kwangi 1. Irma Diana Cipining
3. Vivin Mupidah Toge 2. Siti Mulyasaroh Cipining
Bendahara 3. Badriatul Ijeh Lebakwangi
1. Syifa Fauziyah Bolang
2. Siti Fatimah Nanggung Angkuang
Bagian-bagian: 1. Yeyes Hapriyanti Lebakwangi
Pengajaran 2. Nurmala Nanggung
1. Winni Lutfiani Cipining 3. Syifa Fauziah Lebakwangi
2. Yunia Nursaidah Cigudeg
3. Siti Mayasari Bolang Angkulat
4. Cucu Cahyati Citatah 1. Uniah Nur Utami Cigelung
5. Dia Nurmalia Nanggung 2. Siti Aulitul Mala Cipining
Bahasa & Penerangan 3. Siti Aisyah Bogor
1. Erlinasari Cipining 4. Sonia Dora Nanggung
2. Lelih Maliha Cipining 5. Neneng Indah Lestari Nanggung
3. Rohmawati Nanggung 6. Siti Masithoh Cipining
4. Rohmayanti Caringin 7. Isah Nanggung
5. Bunga Lianti Cipining
6. Nindiya Julianingsih Lebakwangi Angkusani
Keamanan 1. Sriwanti Nanggung
1. Meriya Nanggung 2. Siti Mulyanah Cipining
2. Sapriatunnikmah Kedaung 3. Adawiyah Cipining
3. Siti Istiqomah Cipining 4. Nur Ajijah Nanggung
4. Holisoh Cipining 5. Ratnasari Cipining
5. Elis Rahayu Cipining 6. Fani Fajar Fitriyani Cigelung
6. Desi Ratnasari Cipining 7. Elis Rahayu Cipining
Peribadatan
1. Nur Azizah Kedaung Angkuperkap
2. Selvi Mulyani Lebakwangi 1. Sartika Liani Nanggung
3. Tohiroh Serang 2. Nurul Dewi Rahayu Cipining
4. Umul Mukholifah Lebakwangi 3. Andaliawati Lebakwangi
5. Susi Kusniawati Lebakwangi 4. Elisa Qodariyah Citatah
6. Cahyanti Cipining 5. Siti Nurul Sihfa Lebakwangi
7. Siti Rahmawati Bogor 6. Siti Farida Hidayat Toge

34
SATU KATA
HATI
TEKAD
TUJUAN JAYA
PRAMUKA

Andika putri Gugus Depan 03-002 Pesantren Darunnajah Cipining kembali berjaya di ajang Al-Mizan
Galang Kreasi (AGRASI) ke-5, 19 s.d. 22 Februari 2010. Para pramuka binaan Ustadzah Nani Karmila dan
Ustadzah Anah Nurhasanah ini berhasil menyabet gelar juara I (penggalang) dan juara 2 (penegak).

K esempatan kali ini,


Darunnajah Cipining
mengirimkan 3
kontingen. Dua regu penggalang
bernama Seroja Kampus dan
5.
6.
7.
8.
Raihana Rizki (Jakarta)
Fillah Kholifah (Tangerang)
Jauharotul Umroh (Bekasi)
Latifatul Karimah
(Tangerang)
Mawar Kampus berhasil 9. Nunu (Jakarta)
menyingkarkan 21 kontingan lawan 10. Elis (Bogor)
yang berasal dari 21 pesantren lain.
Sedangkan sangga penegak yang 2. PENEGAK
bernama Simpas Mania, berhasil 1. Anityas Kusuma Wardhani
menempati posisi ke-2 dari 13 (Tangerang)
sangga (13 pesantren), di bawah 2. Dede Wahyuni (Jakarta)
Daar El-Qolam Tangerang. 3. Lulu Rahmatul Ashriyah
Dalam kegiatan AGRASI ini, (Tangerang)
terdapat 3 tujuan yang ingin 4. Lutfia Tanty (Tangerang)
dicapai, yaitu untuk meningkatkan 5. Miftahul Jannah (Jakarta)
ibadah di jiwa andika pramuka. 6. Nur Halimah Siregar (Riau)
Meskipun pramuka adalah kegiatan 7. Hayu Susanti (Serang)
permainan, tapi tidak boleh lepas 8. Sumarni (Bogor)
dari unsur agama. Kedua sebagai 9. Nur Rafidah (Jambi)
wahana memupuk persahabatan 10. S i t i M a e l a t u s s a l i k a h
dan silaturahmi. Sedangkan tujuan (Tangerang)
yang ketiga adalah sebagai wahana
pengembangan kreativitas. Sementara itu, berbagai kesan
Begitulah ungkap KH. Anang Azhari mewarnai hati para andika
Alie, Pimpinan Pesantren Al-Mizan pramuka Darunnajah Cipining,
saat sambutan pembukaan. Salah satunya ialah tentang fans.
Berikut nama-nama andika gudep “Ketika hari terakhir disana, kami
03-002 peserta agrasi: mendapat surat dari salah satu
1. PENGGALANG santri Al-Mizan, bernama Nisa. Ia
1. Fifi Romandati (Bogor) bilang bahwa ia fans berat
2. N o v i a n a A n g g r a e n i kontingen DNC….Duh, jadi ge-er
(Tangerang) deh…”kata Lutfia Tanty.
3. Siti Muna Nafisah (Jakarta) (Tyas, Lusi, Tanty)
4. Putri Hilmi Azizah Noor
(Jakarta)

35
FUTURE

D
alam rangka mempersiapkan kader
pemimpin masa yang akan datang
pesantren Darunnajah Cipining mendesain
beberapa program kegiatan bagi para
LEADERS
santrinya. Setiap santri harus pernah
merasakan menjadi pemimpin dan
berorganisasi. Oleh karena itu estafet
ke p e n g u r u s a n o r g a n i s a s i s a n t r i
Darunnajah Cipining selalu mendapat
perhatian tinggi dari kiai dan para guru.
Setiap tahun kepengurusan Organisasi
Santri dan gugus depan pramuka
Darunnajah Cipining diregenerasi.
Rangkaian kegiatan pergantian pengurus
itu didesain sedemikian rupa, sehingga
menjadi media pembelajaran
kepemimpinan dan berorganisasi yang
benar. Tidak cukup sampai di situ, setiap
awal masa kepengurusan baru, selalu
diadakan 2 kegiatan penting yaitu: 1.)
Musyawarah kerja; dan 2.) Latihan Dasar
Kepemimpinan Siswa (LDKS).
Kegiatan LDKS bagi pengurus Organisasi Santri
Darunnajah Cipining dan Koordinator (Gudep)
Pramuka tahun 2010/2011 dilaksanakan mulai
tanggal 19 s.d 21 Februari 2010. leadership
training ini di ikuti oleh seluruh pengurus
organisasi yang ada yaitu: OSDC putra dan OSDC
putri (asrama); OSADC (putra) dan OSIDC (putri)
non asrama; Koordianator Pramuka putra & putri
asrama dan non asrama; serta Organisasi Santri
Tahfizhul Qur'an (OSTAQ).
Kegiatan pelatihan ini dibuka secara resmi oleh
Kepala Biro Pengasuhan Santri Ustadz Ahmad
Rosichin, S. Pd.I . sebelum memasuki sesi yang
pertama, ketua panitia Ustadz Fahmi Dzikrillah,
S.I.P, mengungkapkan keinginannya di hadapan
para peserta. Dia menginginkan terjadi
perubahan/peningkatan kualitas kepengurusan
pada periode ini. Lebih lanjut dia mengutip kata-
kata bijak, “Setiap orang ada masanya dan setiap
masa ada sejarahnya”. Di akhir sambutannya,
Ustadz Fahmi berseru, “Ciptakan sejarah yang
baik pada masa kapemimpinan kalian.

36
FOR BRIGHTER

FUTURE
Berbagai macam game pun disisipkan agar
kegiatan terasa asyik dan menarik, tidak jenuh dan
membosankan. Tantangan flying fox, hand and
foot, dan aneka game lain disajikan dalam out
bound.
Pada kata sambutan penutupan, Minggu, 12
Februari 2010 K.H. Jamhari Abdul Jalal, Lc
mengingatkan bahwa menjadi pengurus bukan
u n t u k m e ra i h ke ku a s a a n a p a l a g i g i l a
penghormatan. Beliau melanjutkan, menjadi
pengurus adalah kesempatan mahal untuk
mentraining diri sebaik mungkin menjadi role
model pemimpin yang bertanggung jawab. Selain
itu, pengurus adalah uswah hasanah sekaligus
agen perubahan ke arah kemajuan yang diidam-
Sesi pertama diisi dengan materi team work idamkan.
building dipandu oleh tim Tazkia Learning Center Beliau mengharapkan agar ilmu, wawasan,
pimpinan Ahmad Subekti (alumnus TMI DNC) dan pengalaman yang di dapat selama training
angkatan ke-8 (tahun 2001) Selanjutnya para dapat diaplikasikan dalam melaksanakan tugas
peserta yang berjumlah 200 santri/siswa-siswi sehari-hari. Dengan begitu, pengurus telah
kelas 4 dan 5 TMI (kelas X, dan XI MA dan SMK) ini berhasil menjadikan dirinya sebagai seorang
diajak untuk belajar effektive communication, dan pengurus yang dibutuhkan, bukan pengurus yang
interpersonal relation. mumpung ada kesempatan. Dan setelah adanya
Sesi kedua diisi ;oleh Abu Ali, Sabtu, 20 training, peluang untuk melakukan yang terbaik
Februari 2010. Beliau mengungkapkan, banyak semakin terbuka lebar. Modal memimpin telah
jalan untuk mencapai kesuksesan. Salah satu diberikan, tinggal mengembangkan sesuai
teknik yang dipaparkan dalam pelatihan LDK kali dengan skill individu masing-masing.
ini adalah dengan memanfaatkan orang lain. Hal Menutup sambutan, Pak Kyai mengingatkan,
ini disampaikan langsung oleh sang penulis buku “Bertambahnya usia pesantren, harusnya
best seller nasional 'Pawang Manusia'. Bahkan menjadi lebih baik, termasuk kepengurusan
menurut beliau, orang yang kita manfaatkan organisasinya” tutur Beliau.
tersebut justru berterima kasih karena menjadi Dalam kesempatan tersebut, panitia juga
jembatan kesuksesan kita. mengumumkan hasil penilaian terhadap peserta
Sesi berikutnya adalah sharing experience pelatihan. Kali ini 2 peserta berpredikat terbaik
bersama alumni yang dahulu pernah menjabat di diraih oleh Chairul Rahmat (putra) dan Gita
organisasi serupa. Sesi ini dipandu oleh Marsela (Putri). Masing-masing berhak
Muhammad Nugraha, S.H. (angkatan 10, 2003); mendapatkan sertifikat dan kenang-kenangan
Ikhwan Maulana (angkatan 9,2002); dan Roihatul dari panitia.
Jannah, S.H (angkatan 11, 2004).

37
Santri Darunnajah
tak Jemu Be

Minat baca para santri Darunnajah


Cipining semakin meningkat. Hal itu
tampak antara lain dari animo mereka
yang besar terhadap acara pameran
buku semisal Islamic Book Fair (IBF).
Berdasar pantauan WARDAN, sejak
beberapa tahun belakangan, para
santri mengunjungi event tahunan
yang biasanya digelar oleh IKAPI
Jakarta di Istora Gelora Bung Karno
Senayan.

38
h Cipining
erburu
Buku
Kunjungan Santri Putri Kunjungan Santri Putra

Pada tahun 2010 ini minat santri mengunjungi Adapun santri putra, mereka mengunjungi
pameran buku islami itu kembali dikoordinasikan pameran buku tersebut, Ahad, 14 Maret 2010,
dan difasilitasi oleh dewan guru (Biro Pengasuhan ba'da zhuhur. Hari tersebut adalah hari terakhir
Santri). pameran. Para santri berada di Istora Senayan
Para santri putri mendapat giliran berkunjung hingga pukul 21.00. Rombaongan berjumlah 90
pada hari Jum'at, 12 Maret 2010. Koordinator orang santri, dengan 1 orang guru pembimbing.
kegiatan ini adalah pengurus Bagian Perpustakaan Para santri tiba kembali di Pesantren Darunnajah
OSDC, di bawah bimbingan guru/ustadzah. Cipining pukul 23.30.
Jumlah pengunjung putri ini + 130 orang santri, di
dampingi 7 orang Ustadzah. Mereka menyewa 13 Berkah Kunjungan ke IBF
buah minibus carry. Dalam kesempatan itu pasa
santri sempat mendengarkan ceramah Mamah Banyak manfaat yang diperoleh dari
Dedeh yang diselenggarakan oleh panitia IBF di berkunjung ke IBF tahun ini. Salah satunya
panggung utama. sebagaimana tergambar dari kisah berikut.
Ketika sebagian santri mengunjungi salah satu Beberapa waktu lalu, saat Ustadzah Ela Hulasoh,
stand mereka mendapat tegur sapa yang S.Sos bertugas menjaga kantor panitia
mengejutkan, “Dari Darunnajah Cipining ya ?” penerimaan murid baru (PPMB), datang tamu dari
Selidik punya selidik, ternyata staf marketing Bekasi. Ketika ditanya dari mana Bapak/Ibu
stand Daar el-Kutub, Al-Itishom, Serambi, dan mengenal Darunnajah Cipining, sang tamu
Mizan itu adalah mereka yang pernah bertugas di menjawab, “Dari IBF”. Ternyata, menurut
stand pameran buku dalam rangka Pekan Baca informasi Ustadzah Ela, keluarga tersebut
Pelajar di Darunnajah Cipining Januari 2010 lalu. terkesan dengan kejadian santri putri Darunnajah
Ada pula kisah unik saat kunjungan ke Cipining yang memanggil teman-temannya
pameran buku. Salah seorang santri meminta izin melalui pusat informasi IBF dengan bahasa Arab.
kepada petugas pusat informasi untuk memanggil Pada saat itu sang tamu rupanya juga sedang
teman-temannya agar segera berkumpul untuk berada di arena pamean. Subhanallah,
pulang. Santri kita ini mengumumkan dengan walhamdulillah.
berbahasa Arab. (Reportase : Ela H)

39
PARA SANTRI PUTRA

DILATIH
Amaliyah

40
Rasulullah SAW bersabda,“Sampaikanlah
dariku walau satu ayat”. Hadits Itulah yang selalu
teringat dalam benak para da'i Pesantren
Darunnajah Cipining. Hal ini selaras dengan cita-
cita Pesantren yaitu menciptakan kader ulama al-

Dakwah
’amilin wa ash-shalihin. Berbagai kegiatan yang
mengarah kepada visi tersebut secara rutin dan
terprogram diselenggarakan oleh pesantren guna
mempersiapkan para kader da'inya. Salah satu
programnya adalah kegiatan safari dakwah.
Selasa, 23 Februari 2010 sore, seluruh amir
(ketua kelompok) dari masing-masing kelompok
berkumpul dan mendapatkan arahan dari
pimpinan pesantren mengenai persiapan
keberangkatan mereka. Kegiatan ini dilaksanakan
selama 2 (dua) hari, 25 dan 26 Maret 2010. Pada
kesempatan kali ini para mujahid dakwah tersebut
disebar ke beberapa tempat di Bogor dan
Tangerang.
“Kegiatan ini merupakan kegiatan mingguan
pesantren. Namun dikarenakan padatnya
kegiatan pesantren, maka kebijakan pesantren
hanya memberikan waktu-waktu tertentu. Dan
pesantren mengaharapkan dalam waktu yang
singkat ini para santri dapat memanfaatkan waktu
sebaik mungkin“ ujar K.H. Jamhari Abdul Jalal,Lc.
ketika mengawali pengarahannya.
Dalam sesi pembekalan, pembimbing
kegiatan ini, Ustadz Mukhlisin Ibnu Mukhtarom,
S.H.I. memberikan wawasan serta
pengalamannya tentang tata cara menjadi khotib
yang baik dan benar. Dan dalam kegiatan yang
diselenggarakan setelah maghrib itu, Chairul
Rahmat (santri kelas V) mendapatkan
kesempatan untuk belajar berkhutbah di depan
santri yang lainnya. Begitu pula dengan M.
Kurniawan Al-Basyir dan M. Fawwazul Haqie.
“Sungguh menyenangkan bisa safari dakwah
lagi, walaupun cuma sebentar” Ucap Ade
Marantika santri kelas VIII TMI Asrama saat
diwawancarai crew Warta Darunnajah. Mudah-
mudahan seluruh santri dapat mengambil
pelajaran dari kegiatan tersebut.

41
Pimpinan Pesantren
Hadiri Konferensi
Internasional Perubahan Iklim

Jum'at, 9 April 2010 Pimpinan Pesantren


Darunnajah Cipining KH Jamhari Abdul Jalal, Lc
menghadiri First International Islamic Conference
on Climate Change. Konferensi yang dihadiri 150
Peserta dari 16 negara ini digelar di IPB
Internasional Convention Centre (IICC), kota
Bogor. Peserta yang hadir adalah Anggota
International Councils for Local Environmental
Initiative (ICLEI) yang tersebar di 45 kota di
Indonesia, Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh
Indonesia (APEKSI), dan CITYNET. Selain Pimpinan
Pesantren, turut hadir juga Direktur TMI Ustadz
Muhamad Mufti, S.Pd.I dan Sekteraris Pesantren
Ustadz Deni Rusman. Pesantren Darunnajah
C i p i n i n g h a d i r ata s u n d a n ga n p a n i t i a
penyelenggara, c.q. Yayasan Keanekaragaman
Hayati (KEHATI) Jakarta.
Konferensi yang berlangsung selama dua hari,
9-10 April 2010 memiliki tiga agenda penting,
yakni;
1. Membahas Masalah perubahan Iklim dan Aksi
yang bisa dilakukan oleh Umat Islam Se-Dunia.
2. Pembentukan MACCA (Muslim Association for
Climate Change) yang diharapkan akan
menjadi payung dan memandu menyatakan bahwa kota Bogor dirasakan paling
mengimplementasikan program yang tepat sebagai kota pertama yang mendapat
dicanangkan oleh The Muslim 7 Year action dukungan sebagai Kota Hijau. Terlebih Bogor
Plan (M7YAP) yang dideklarasikan di Turki adalah representasi dari Indonesia, negara
pada Juli 2009 lalu. muslim terbesar di dunia.
3. Deklarasi empat kota di Negara Muslim Salah satu kegiatan konferensi lainnya adalah
sebagai Kota Hijau (Green City), yaitu Bogor di peninjauan ke Pesantren Darul Muttaqin, Parung
Indonesia, Madinah di Arab Saudi, Sale di Bogor. Pesantren filial Darunnajah ini dipilih
Maroko, dan Sanaa di Yaman. karena sudah terbukti andil dalam konservasi
Pada Pertemuan tersebut, Dr Mahmoud Akef dengan menanam sekitar 2000 pohon jati.
(Director Earth Mates Dialog Center/EMDC) [WARDAN/Kang DR]

42
Ulama dan Umara
Mengaji Bersama di Darunnajah

P engajian Keliling bulanan se-Kecamatan


Cigudeg, kamis 15 April 2010 dilaksanakan
di Pesantren Darunnajah Cipining.
Pengajian ini dihadiri oleh tokoh agama/ulama
setiap desa, pimpinan majelis ta'lim, pimpinan
pahala dan dosa, perintah dan larangan. Ide
cemerlang ini datang dari Pimpinan Pesantren
Darunnajah Cipining, untuk mengangkat
permasalahan urgen yang jarang disentuh oleh
ulama dan da'i. Karena muslim yang kuat dan
pesantren, Ketua MUI Desa dan Ketua MUI sehat, lebih dicintai Allah daripada muslim yang
Kecamatan Cigudeg., Pengajian ini juga dihadiri lemah. Penceramah kali ini adalah seorang terapis
oleh aparat pemerintah Desa ; kepala desa, dan herbalis dari Akademi Farmasi Islam (AFI) HPA
sekretaris Desa: Kepala Dusun, RT dan RW. Hadir Internasional.
juga dalam kesempatan tersebut Danramil Setelah pengajian usai, acara dilanjutkan
Cigudeg. Dari dalam pesantren turut hadir para d e n ga n t e ra p i ke s e h a t a n g ra t i s ya n g
guru keluarga yang sedang tidak berkoordinasi dengan AFI HPA Leuwiliang.
bertugas/mengajar. Bertindak sebagai moderator D i p e r ke n a l ka n j u ga b e b e ra p a m e to d e
adalah ustadz Ahmad Hariadi. penyembuhan yang diajarkan oleh Rasulullah
Adapun Susunan Acara Pada pengajian bersama saw, diantaranya hijamah (bekam), pengobatan
Ulama dan Umara ini adalah sebagai berikut; dengan madu, habatussauda dan obat-obatan
1) Pembukaan yang berasal dari alam (herbal medicine).
2) Pembacaan Ayat Suci Al-Qur'an Rasulullah SAW, beliau saw selama hidupnya
3) Pembacaan Surat Yaa Siin dan Dzikir yang 63 tahun, hanya mengalami sakit dua kali.
4) Sambutan-sambutan; Itupun yang terakhir adalah sakit demam yang
a. Pimpinan Pesantren Darunnajah Cipining membawa Rasululah saw meninggalkan dunia
b. Ketua MUI Kecamatan Cigudeg yang fana ini. Tentu ada hal yang menarik dan
c. Camat cigudeg penting untuk dipelajari. Sebenarnya bagaimana
5) Ceramah Agama oleh Ustadz H. Rahmat pola hidup Rasulullah SAW sehingga beliau tetap
Mulyana, dengan tema “Menjaga Kesehatan sehat. Dari sinilah gagasan ini bermula. Maka dari
Menurut Petunjuk Allah dan Rasul-Nya” itu, KH Jamhari Abdul Jalal, Lc sebagai tuan rumah
6) Penutup. Pengajian bersama Ulama dan Umara se-
Yang unik dan menarik dari pengajian kali ini Kecamatan Cigudeg ini menawarkan tema:
adalah pengajian dilakukan dengan metode “Menjaga Kesehatan Menurut Petunjuk Allah dan
presentasi. Materinya juga tidak seperti biasanya Rasul-Nya”.
yang hanya membicarakan surga dan neraka, [WARDAN/Kang DR]

43
S
alah satu unit usaha pesantren berupa jasa
penggergajian (gesekan) kayu kembali dijalani
secara serius, di bawah komando Ustadz Sarki,
bersama rekannya Ustadz Suryadi. Kepada Wardan Ustadz
Sarki menuturkan, untuk saat ini usaha gesekan
(penggergajiankayu-red) memerlukan perhitungan yang
matang dan akurat.
“Di samping memerlukan dana yang tidak sedikit, semakin
mahalnya harga kayu di petani menyebabkan para pembeli
rugi. Karena itu, usaha ini harus dikelola secara profesional,
ungkapnya.
Selama 7 bulan memegang kendali, banyak hal yang harus
dipelajari. Dari mencari petani yang menjual kayu hingga
membuka relasi guna menjual hasil produksi. Beberapa relasi
yang telah dirangkul antara lain adalah toko-toko material,
para pembuat kusen, pabrik pembuatan palet juga kepada
para suplayer yang berada di daerah Balaraja, Cikupa, atau
daerah sekitar pesantren.
Untuk menjalankan roda usaha, unit penggergajian kayu
ini memiliki 10 karyawan tidak tetap yang terdiri dari
penebang, pengangkut, dan pengergaji. Sedangkan bagian
pemasaran dan lainnya masih dirangkap oleh pengelola.
Meskipun di sekitar pesantren telah banyak usaha serupa
dan memiliki modal yang kuat, namun Ustadz Sarki optimistis
melihat usaha ini. Dalam visinya, target yang ingin diwujudkan
adalah menjadikannya unit usaha yang menguntungkan

44
Sehingga setelah lulus sekolah para santri mempunyai
kompetensi sesuai dengan potensinya, mampu hidup
mandiri dan mampu menghadapi tantangan sebagai bekal
terjun ke masyarakat (berwirausaha).
Melalui program dimaksud Kepala Biro Usaha Ustadz
Trimo, S.Ag beserta jajarannya sudah menjalankan
program pembuatan peti telor sebagaimana proposal
yang diajukan. Dan saat ini sedang membangun gedung
TPKU sebagai sarana pendukung pembelajaran siswa.
Mudah-mudahan dengan sarana penunjang dimaksud
salah satu tujuan mendorong berkembangnya kegiatan
usaha lain di lingkungan lembaga pendidikan sesuai
dengan potensi ekonomi lokal melalui perkuatan
kelembagaan dan usaha Koperasi lembaga pendidikan
sebagai sarana latihan bisnis (incubator) para siswa secara
mandiri berkesinambungan dapat terwujud.
Pada bulan Nopember 2009, pesantren juga
mendapatkan amanah bantuan hibah dari Kementerian
Negara Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia melalui
Program Life Skills budidaya ternak kambing sebagai suatu
sehingga dapat membantu keuangan usaha peningkatan sumberdaya kader Darunnajah
pesantren. Cipining.
Jika ada yang membutuhkan balok, papan, Saat ini, budidaya kambing sudah mencapai 113 ekor.
kaso, reng, palet, dan lainnya dapat langsung Sebagian dikelola pesantren sebagai pembelajaran
pesan dan menghubungi pengelola atau kemandirian dan kewirausahaan kader pesantren, dan
datang langsung ke tempat usaha yang terletak sebagian lagi bekerjasama dengan masyarakat melalui
di samping pesantren. Pihak pengelola juga pola gaduh (bagi hasil).
membuka diri kepada semua pihak yang Usaha peternakan lain adalah penggemukan kerbau
menawarkan kerja sama dalam membangun kerjasama pesantren dengan wali Santri di Karacak,
bisnis jasa ini. (WARDAN/Billah) Cibunian, Leuwiliang Bogor. Bapak Darto selaku
Pesantren Darunnajah Cipining, c.q. Biro koordinator menuturkan, bahwa perkembangan ternak
Usaha telah mengembangkan kegiatan cukup signifikan dan tidak menemui kendala-kendala
ekonomi dalam berbagai sector : peternakan, karena memang wilayah sangat cocok. Beliau juga
industri, pertanian, perkebunan, perikanan, menambahkan, masih banyak petani-petani yang ingin
perdagangan, dan kehutanan. turut serta dalam program bagi hasil ini. Mudah-mudahan
Bulan Desember 2009 Biro Usaha melalui kerbau yang sekarang berjumlah 15 ekor berikutnya bisa
wadah Kopontren dan Madrasah Aliyah ditambah.
Darunnajah mendapatkan bantuan dari Dengan jumlah kambing dan kerbau yang ada,
Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan pesantren belum mampu memenuhi kebutuhan pasar
Menengah Republik Indonesia berupa pada hari raya Idul Qurban, sehingga hal ini mendorong
program Pengembangan Tempat Praktek Biro Usaha untuk terus meningkatkan produktifitas dan
Keterampilan Usaha (TPKU) pada Lembaga kualitas ternak kambing dan kerbau guna melayani
Pendidikan Pedesaan. Program ini pelanggan-pelanggannya.
dimaksudkan sebagai laboratorium bagi para (Amin Songgirin)
siswa/pemuda untuk memberikan
pembekalan kecakapan hidup (life skills).

45
Economic Study Tour ke Pesantren Darunnajah Cipining. Beliau
berharap K.H. Jamhari Abdul Jalal, Lc berkenan
Pondok Pesantren Ainurrafiq berbagi ilmu dan pengetahuan, bagi
perkembangan pesantren Ainurrafiq yang baru
ke Darunnajah Cipining berumur 7 tahun.
Selanjutnya disampaikan sambutan pimpinan
pesantren Darunnajah. Beliau memaparkan visi,
misi, organisasi, unit pendidikan, serta berbagai
aspek mengenai Darunnajah Cipining.
Sesi berikutnya adalah presentasi Kepala Biro
Usaha Darunnajah Cipining, Ustadz Trimo, S.Ag.
Pada kesempatan ini dijelaskan berbagai upaya
yang telah dan sedang dilakukan oleh pesantren,
terkait usaha ekonomi produktif. Hal mana,
menurut penuturan Kiai Jamhari, laba dan hasil
unit-unit usaha itu dimaksudkan untuk
mendukung operasional pendidikan dan
pengajaran di pesantren, sehingga terwujud
“Land Grant School”.
Di sisi lain Pak Kiai juga menawarkan program
beasiswa bagi kader pesantren Ainurrafiq agar
memperoleh pendidikan di Darunnajah Cipining.
Pada sesi tanya jawab, terlihat para santri
pesantren Ainurrafiq aktif menanyakan berbagai
Nama Pesantren Darunnajah Cipining sudah hal terkait seluk beluk pesantren Darunnajah
cukup familiar dan dikenal di dunia maya. Cipining dan unit-unit usahanya. Pertemuan
Sehingga ketika seseorang memasukkan kata berakhir pukul 22.00.
kunci 'Pesantren' pada kolom pencarian di google, Selasa pagi rombongan tamu berpamitan.
misalnya, nama Darunnajah Cipining akan muncul Saat itu KH Jamhari Abdul Jalal, Lc sedang mengisi
pada halaman pertama atau kedua. Berkat jasa majlis ilmi para guru ba'da shubuh. Pada
d a r i i nfo r m a s i i nte r n et i n i j u ga ya n g kesempatan itulah Kiai berpesan berbagai hal
mengantarkan Pondok Pesantren 'Ainurrafiq berikut kepada para tamu:
Cigandamekar Kuningan Jawa Barat berkunjung 1. Apa yang dilakukan sekarang ini sudah benar.
ke Cipining, dalam rangka Rihlah Iqthisodiyah atau Harus sering silaturahim kepada Pesantren-
“Economic Study Tour”. pesantren dan sekolah-sekolah lain, karna dari
Rombongan terdiri atas 25 orang santri kelas 6 situlah terdapat informasi berharga untuk
TMI, didampingi oleh 5 orang guru pembimbing mendapat dukungan kemajuan pesantren.
dan pimpinan pesantren. Mereka tiba di 2. Jangan berhenti berusaha, jangan mundur
Darunnajah, Senin, 3 Mei 2010, pukul 17.00. para tatkala rintangan menghadang. Teruslah
tamu disambut dan kemudian dipersilakan untuk berjuang untuk menolong Agama Allah SWT.
beristirahat di Guest House pesantren. “Hai orang-orang mukmin, jika kamu
Pertemuan dilaksanakan pukul 20.00 di aula menolong (agama) Allah, niscaya Dia akan
pesantren. Dalam sambutannya, pimpinan menolongmu dan meneguhkan
pesantren Ainurrafiq, KH Ahmad Rofiq Rosyid, kedudukanmu”. (QS Muhammad : 7)
mengungkapkan kegembiraannya dapat sampai [WARDAN/Kang DR]

46
Alumni Kader dan Non Kader
Mengikuti Pelatihan Calon Guru

Yayasan Darunnajah kembali mengadakan pelatihan guru dan penugasan kader/non kader serta
administrator Darunnajah Group, bertempat di Kampus Pondok Pesantren Darunnajah Ulujami Jakarta
Selatan, dengan orientasi tersebut diharapkan para peserta bisa lebih memahami visi dan misi Pesantren
Darunnajah. Juga, untuk menumbuhkan ruhul jihad para alumni kader/non kader. Pelatihan ini
berlangsung 22 s.d. 27 mei 2010, diikuti oleh alumni kader/non kader dari Darunnajah Jakarta,
Darunnnajah Cipining Bogor, Darunnajah 3 Al Mansyur Serang, Darunnajah 8 An-Nur Cidokom, Pesantren
Madinatun Najah dan Mahasiswa STAIDA Jakarta.

K
egiatan pelatihan dibuka oleh K.H. Drs Pesantren Madinatun Najah Jombang Tanggerang
Sofwan Manaf M.Si., (Ketua Yayasan bidang Selatan, Rabu, 26 Mei 2010, seluruh peserta
pendidikan) dan K.H. Drs. Mahrus Amin merasa senang karena banyak permainan yang
Pimpinan Darunnajah Jakarta (pendiri mengasah diri untuk menjadi guru yang jujur, adil,
Darunnajah). Beberapa pengurus Yayasan tegas, bijaksana dan dapat memberi tauladan bagi
Darunnnajah yang meyampaikan pengarahan anak didiknya kelak. serta dibantu oleh beberapa
dalam kegiatan tersebut, antara lain: K.H. Jamhari panitia.
Abdul Jalal Lc. (Ketua Dewan Nadzir Darunnajah). Setelah kembali dari out bond dilanjutkan
Beliau memaparkan tentang potensi dengan penutupan bertempat di aula Darunnajah
Pengembangan dan pemberdayaan tanah wakaf Ulujami. Bersama dengan itu dibagikan amplop
Darunnajah. Bukan hanya itu masih banyak tertutup kepadsa setiap peserta. Amplop itu berisi
materi-materi tentang Pesantren Darunnajah ketentuan/keputusan penempatan masing-
yang disampaikan serta diadakannya masing calon guru. Pembukaan amplop dipimpin
oleh Kiai Sofwan Manaf begitu mengetahui isi
outbound yang menambah amplop (tempat mengabdi), tampak berbagai
ekspresi dari wajah para peserta : ada yang
semangat calon guru untuk lebih
gembira, terharu, dan ada pula berat hati.
aktif mengikuti pelatihan tersebut.
Selanjutnya diumumkan pula nama-nama
Para calon guru baru tampak mengikuti
peserta pelatihan yang berhak/terpilih mengiktui
kegiatan tersebut dengan penuh semangat, tertib,
tes psikologi keesokan harinya. Adapun mereka
dan aktif. Alhamdulillah para colon guru dari
yang lain diizinkan meninggalkan Darunnajah
Darunnajah 2 Cipining mengikutinya dengan baik.
Ulujami terlebih dulu.
Apalagi ketika outbound yang dilaksanakan di

47
Pembekalan Calon Guru info melalui facebook dan SMS berantai dengan
tajuk “temu kangen alumni 2 (Rothsan)”
Para calon guru kader dan non kader
Ide ini mengalir dari Nur Muhammad Usman yang
Darunnajah Cipining dipisahkan menjadi 2
akrab dipanggil Emon dan Syaiful Huda, SH yang
kategori pertama adalah mereka yang di utus
kerap dipanggil Ade ini. Bertempat di kediaman
mengiktui pelatihan di Darunnajah Jakarta.
Ade di bilangan Pesantren Darunnajah Jakarta,
Adapun mereka yang termasuk kategori kedua
Sabtu, 22 Mei 2010 sejak pukul 12.00 wib alumni
diberikan pelatihan khusus di Cipining.
sudah mulai berdatangan.
Kegiatan pelatihan berlangsung selama 2 hari, Ustadz Trimo, S.Ag, Ustadz Mulyadi Abbas Al-
26 dan 27 Mei 2010 2010. Turut menyampaikan Hafidz, Ustadz Musa Yuliardi, S.Pd.I, dan Ustadz
pengarahan dan nasihat bagi para mujahid muda Katena Putu Ghandi, S.Pd.I berangkat dari
ini, adalah Ustadz Muhamad Mufti, S.Pd.I, (Bidang Darunnajah Cipining sekitar pukul 10.00 WIB
Pendidikan), Ustadz Ahmadz Rosichin, S.Pd.I, K.H. Jamhari Abdul Jalal, Lc yang kebetulan sedang
(BIdang Kepengasuhan), Ustadz Muhlisin, S.H.I, ada acara di Darunnajah Jakarta, menyempatkan
(Bidang Keasramaan Putra), Ustdazah Ela bertemu dengan para alumni.
Hulasoh, S.Sos, (Bidang Keasramaan Putri), Kedatangan beliau disambut hangat penuh
Ustadz Amin Shogirin, S.J.I, (Bidang hormat dan keakraban oleh alumni yang telah
Kesekretariatan), Ustadz M. Mudatsir, S.H.I, (TU lama tidak berjumpa dengan beliau. Bahkan
Keuangan)), dan Ustadzah Nani Karmila(Bidang dengan agak tersipu malu salah seorang alumni,
Kepramukaan). Mukhtar Karim Weno, S.H. berterus terang bahwa
Pelatihan diikuti oleh 14 peserta, mereka semenjak dinyatakan tamat dari Darunnajah
nantinya akan di tempatkan di beberpa lembaga Cipining belum pernah sekalipun menyempatkan
pendidikan yang telah bekerjasama dengan diri melihat kembali almamaternya.
Darunnajah Cipining. Tapi dengan sisa rasa bangga alumni kelahiran
Bahrul Ulum, M. Zainuddin Akbar, Fikri Fadilah NTT ini menuturkan, “Berkat doa Pak Kyai
Faris, Abdul Rojak, Ucu Musyarofah, Ririn Amrina, sekarang saya telah menjadi pengacara di wilayah
Dewi Oktaviani, Yayu Widiarti, (di Pesantren Kota Serang Banten”. Ada pula Agus Salim yang
Serambi Mekkah, Padang Panjang); Mumuh telah menjabat sebagai Lurah di Wilayah Bintaro.
Mhtadin, Ule Suherman, Mia Armiati (di Beragam pengalaman dituturkan oleh mereka
Pesantren Tidar, Magelang): dan Hari Wijaya, diselingi senda tawa.
Anwar Maulana, Taufik Anwar (di Pesantren Acara dimulai pukul 14.00 WIB, dibuka oleh
Darunnajah Cipining). Pelatihan berlangsung Syaeful Huda selaku tuan rumah. Dia
singkat namun padat. Para peserta pelatihan memaparkan gagasan untuk menghimpun dana
mengikuti setiap sesi dengan serius dan antusias. sosial dari seluruh alumni angkatan ke-2 dalam
Setelah pelatihan selesai, para alumni ini bentuk rekening bank. Dana yang kegunaanya
diberi tugas membantu Panitia Ujian, Panitia untuk disalurkan kepada alumni yang mengalami
Penerimaan Santri Baru, dan di Pengasuhan dan musibah, alumni yang melangsungkan resepsi
Keasramaan. Bagi mereka yang akan dikirim ke pernikahan, dan alumni yang berprestasi tapi
luar Darunnajah Cipining, sambil menunggu ku ra n g m a m p u d a l a m f i n a n s i a l u nt u k
kepastian tanggal pemberangkatan. melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi.
Gagasan brilian dan mulia itulah yang
Temu Kangen Alumni Ke-2 disosialisasikan pada rekan-rekan alumni yang
Berawal dari kegundahan para aktivis alumni hadir kala itu. Beragam tanggapan dari alumni tapi
angkatan ke-2 Darunnajah Cipining (tahun 1995) pada kesimpulannya mereka sepakat.
untuk menggugah rekan-rekannya yang sudah Untuk tindak lanjut ide bermutu tersebut digagas
lama tak pernah berjumpa, maka digagaslah adanya pertemuan lagi pada tanggal 24 Juli 2010
sebuah pertemuan. Dengan memanfaatkan di rumah Agus Salim di Bintaro.
teknologi informasi dan komunikasi disebarlah [WARDAN/Kang DR, Katena]

48
Berita Keluarga
Pernikahan
“Barakallahu laka wabaraka alaika wajama'a bainakuma fi khair”. Atas nama keluarga besar Pondok
Pesantren Darunnajah Cipining kami mengucapkan: “Selamat menempuh hidup baru dan semoga
berbahagia” kepada keluarga dan relasi Pesantren yang telah melangsungkan pernikahan pada semester
ini. Mudah-mudahan Allah menganugrahi mereka buah hati yang shalih dan shalihah, serta berbakti kepada
kedua orangtua mereka.
1. Ahmad Fahlevi Subekti Mubarok, S.Psi (alumnus TMI Darunnajah Cipining) dengan Vika Danilla, S.Pd., di
Jakarta, 18 Desember 2009.
2. Nurmah Jayanti (alumnus TMI Darunnajah Cipining) dengan Tendra Rafi Yudha, di Bogor, 28 Maret 2010.
3. Ustadz Yandi Sopandi, S.Pd.I (alumnus TMI Darunnajah Cipining) dengan Siti Usniawati, di Cikupa, 12
Juni 2010
4. Siti Nuraeni (alumnus TMI Darunnajah Cipining) dengan Ahmad Dody, di Tangerang, 14 Juni 2010
5. Cucu Umayani (alumnus TMI Darunnajah Cipining) dengan Hilman Helmi, di Bogor 20 Juni 2010.

Kelahiran
Amalan anak yang sholeh untuk orangtuanya merupakan salah satu amalan yang pahalanya tidak
terputus, walau seseorang telah meninggal dunia. Kelahiran seorang anak selain sebagai anugrah bagi
orangtuanya, juga amanah Allah kepada pasangan suami istri yang harus dipelihara dan dididik dengan
benar.
Selamat berbahagia kita sampaikan kepada keluarga besar Pesantren Darunnajah Cipining yang
(kembali) dikaruniai anak. Semoga Allah menjadikannya anak yang shalih dan berbakti kepada kedua
orangtuanya.
1. Salsa Maulidatus Tsani (9 Februari 2010), putri pertama pasangan Ustadz Isa Abdillah, SE. dengan
Sofariyatun Nadza.
2. Hilmi Urwah Khoironi (12 Mei 2010), putra pasangan Ustadz Sarwito, S.Pd.I. dengan Maryami.
3. Al Hubab Said Nurulloh (13 Mei 2010), putra pasangan Ustadz Bashori, S.Ag. dengan Iroh Rohani.

Berita Duka
Inna lillahi wa inna ilayhi raji'un. Ketika ajal seseorang telah sampai maka tidak ada seorangpun yang
dapat menghalanginya.
Kami turut berbela sungkawa dan berduka cita atas wafatnya beberapa orang dari keluarga besar
pesantren, relasi, serta tokoh masyarakat. Semoga kepada mereka Allah memberikan tempat yang layak di
sisi-Nya; dan bagi keluarga yang ditinggalkan semoga Allah memberikan kesabaran, kekuatan lahir bathin,
dan keikhlasan dalam menerima musibah ini.
1. Endang binti Muhyi (Ibunda Siti Sarah santri kelas Intensif B). Meninggal 28 Februari 2010.
2. Muhammad Faqih bin H. Afif (Kerabat dari Laras Ayu Istichiri santri kelas I TMI) meninggal 24 Maret
2010
3. Hj. Kasti binti Kaswin (Nenek dari Waliyudin alumni angkatan ke-15 TMI) Meninggal 24 Maret 2010
4. Da'liana binti Fulanah (Bibi dari Nurhidayah Siregar santriwati kelas Intensif B TMI) Meninggal 23 Maret
2010.
5. Hendri bin Fulan (Kerabat dari Nur Halimah Siregar santriwati kelas V TMI). Meninggal 21 Maret 2010.
6. Tong Edi (Ayahanda dari Eva Bahrudin santri kelas TMI). Meninggal 6 April 2010.
7. Abdul Rahman (Ayahanda Andi Rahman santri kelas V TMI). Meninggal 2 Juni 2010.

49
GAK
NYESEL
JADI SANTRI
Awal mula, Aulia mengira bahwa menjadi santri adalah penghalang untuk
bergaul di zaman sekarang ini. Dulu ketika Aulia disuruh orang tua untuk masuk
pesantren, berat rasanya untuk menerima. Aulia selalu bilang ngga' mau, ngga'
mau, ngga' mau... tapi akhirnya Aulia masuk juga ke pesantren. Namanya
Darunnajah Cipining.
Ga' semua yang Aulia fikir itu selalu benar. Buktinya, fikiranku akan pesantren
terbukti, justeru kumenemukan sebaliknya. Selain tempat untuk mencari ilmu,
pesantren juga membantu Aulia mencari teman-teman yang baik. Disini Aulia
mendapatkan macam-macam, dari mulai ilmu agama, ilmu pengetahuan, cara
berteman yang baik, belajar dengan sungguh-sungguh, bersabar menuggu
antrian, baik di kamar mandi, mengambil nasi, membeli jajanan bahkan sampai
wudhupun juga harus mengantri.
Hidup di pesantren membuat Aulia menjadi sadar akan arti hidup. Aulia bisa
menjadi dewasa dengan keadaan yang ada disini. Masalah yang Aulia hadapi
bukan sekedar masalah seperti yang ada di luar sana. Disini Aulia harus bisa
menyelesaikan masalah sendiri, karena jauh dari orangtua. Tetapi masalah itulah
yang membuat Aulia jadi dewasa.
Masalah, ujian, dan cobaan takkan pernah ada habisnya. Dengan begitu, hidup
akan ada warna-warninya. Di saat sedih karena masalah, Aulia akan tahu siapa
orang yang perhatian dan selalu ada untuk Aulia. Bukan hanya orang yang ada di
saat canda tawa.

Selanjutnya....
Pemandangan di pondok ini bukan sekedar pemandangan yang biasa, tapi
LuArr biaSSaa. Dari mulai terbentangnya sawah yang hijau, bukit yang tinggi,
sampai terdengannya gemericik air sungai yang mengalir. Saat masalah datang
pun Aulia bisa menghilangkan rasa stress dengan melihat pemandangan yang ada
di sekitar pesantren.
Kalau ada lagu yang berjudul ”Bukan Cinta Biasa (Afgan-red), nah pertemanan
disini pun bukan sekedar pertemanan biasa, baik suka ataupun duka semua Aulia
jalani dengan kebersamaan. Ya, atas nama kebersamaan Aulia lalui semua itu
dengan suka cita.
Trus bicara about my hobby, I love play basketball… dulu Aulia hanya bisa
berbicara kalau Aulia menyukai olah raga bola basket. Tetapi disini, hobi Aulia bisa
tersalurkan karena di pondok ini memiliki fasilitas lapangan basket...
Well,,, By the way, anyway busway, lhoo qo busway…!!! Sebenarnya masih
banyak pengalaman yang Aulia ingin ceritakan selama hampir satu tahun di
pesantren… tapi kayaknya bakal banyak diedit oleh tim redaksi.. he..he.. Intinya,,
semua pengalaman yang telah Aulia dapatkan disini membuat Aulia bangkit dan
ingin terus maju.

Aulia Husnul h – 1c

50
Banyak
Jalan M enuju

English
enyataannya, memang banyak slogan, brosur dan

K lain-lain yang menggunakan Bahasa Inggris.


Ngomongin bahasa Inggris, teman kita, santriwati
kelas intensive B yang sangat menyukai bahasa inggris,
Namanya Wienda Heriana asal Jakarta Selatan, mau kasih resep
dan kisi-kisi untuk belajar bahasa Inggris.
”Kok bisa, sih, tergila-gila Bahasa Inggris dan tidak ragu-
ragu setiap kali menggunakan bahasa inggris? Setelah ditelusuri
ternyata teman kita ini mempunyai banyak koleksi buku cerita atau
novel yang menggunakan Bahasa Inggris. Diary-nya pun berbahasa
inggris”. Berikut wawancaranya:
X: Kok bisa, sih, percaya diri dengan Bahasa Inggris yang kamu
kuasain?
W: Bisa itu karena terbiasa. Buat nguasain Bahasa Inggris itu
sebenarnya mudah. Banyak mendengarkan lagu Bahasa Inggris, sering
membaca bacaan yang menggunakan bahasa Inggris, untuk menambah
kosakata... anggap aja kamus Bahasa Inggris kaya novel, hehe.
X: Siapa yang mengajarkan bahasa Inggrisnya?
W: Lingkungan, kamus-kamus, buku-buku, novel-novel, temen-temen di sekolah, film, lagu dan yang pasti guru
bahasa Inggris-lah.
X: Pernah ikut kursus atau semacamnya?
W: Never, sama sekali nggak pernah dari kecil.
X: Apa ada hal lain yang kamu lakukan untuk ngembangin bahasa Inggris kamu?
W: pastinya ada. Via cyber space. Contohnya facebook, kita bisa lho improving bahasa kita lewat facebook. Saya
sering nge-add orang randomly yang tinggal di luar Indonesia. Selanjutnya chating, wall-to-wall, message
dan lain-lain. Dengan facebook juga bisa up to date dengan bahasa yang lagi popular, nggak Cuma bahasa
Inggris atau bahasa Indonesia aja, bahasa manapun bisa. Dari sini kita bisa
mempelajari “slang”. Mandang dan gunain facebook jangan yang negatif aja,
banyak hal positif yang bisa kita dapetin. Hhm, kalo mau juga bisa tukeran
no.cellphone untuk sekedar telpon-telponan dan ngetes diri kita, apa
bahasa yang saya gunakan sudah bisa dimengerti dengan native speaker-
nya? Saya sering mencobanya dan alhamdulillah dimengerti, yang bikin
lebih menantang, native speaker berbicaranya lebih cepat ketimbang
saya, ini juga bisa jadi listening test, hal ini juga yang membuat saya
terbawa logatnya.
X: Kira-kira berapa kosakata yang kamu hafal?
W: Uncountable. Saya anggap kurang dari 100 kosakata, cam-kan ini di
otak biar jadi motivasi buat terus nambah. 100 kosakata itu dikit lho,
kalo beneran saya itung mungkin lebih dari itu. Tapi anggap aja kurang
dari 100.

Wah, banyak ya langkah-langkah mudah mempelajari bahasa inggris. So,


tunggu apa lagi? ayo kembangkan bahasa inggris kita. Jangan anggap bahasa inggris itu
rumit dan sulit.
”Everything is possible if you believe, just try it and you will get it!” itulah pesan
penyemangat dari Wienda.

51
Gagal Hari Ini
Bukan Untuk Esok
Teruntuk sahabat-sahabatku di Darunnajah Cipining,

Kehidupan kita di dunia tuh kayak roda sepeda, muter terus. Kadangkala
kita ada di atas dan pada saat yang berbeda, posisi kita berada di bawah.
Nggak selamanya orang ada di atas dan nggak selamanya orang ada di
bawah. Ya gak?

Kalau kita lagi di atas, biasanya kita lagi seneng. Kalau kita seneng dan
karena saking senengnya justeru kita lupa ama yang udah ngasih
kesenangan itu. Sedangkan kalau kita lagi di bawah, kita kadang bilang
kalo Allah tuh gak adil. Astaghfirullahal adzim!

Tenang kawan, Allah pasti kasih yang terbaik buat kita. Positif thinking
ajalah, ambil hikmah dari semua kejadian yang pernah terjadi!

Contoh, kita ikut lomba terus kita belum ditetapkan sebagai pemenang.
Kemudian sedih, bolehlah, namun jangan sampai berlarut-larut. Mungkin
itu yang terbaik buat kita saat itu. So..Ambil hikmah dari kejadian itu,
and flashback aja sama diri kita sendiri, persiapan apa yang kurang
dalam diri kita!

Ingetin aja firman Allah yang bunyinya begini :

. ‫اانّ ﷲ ﻻ ﯾﻐﯿّﺮ ﻣﺎ ﺑﻘﻮم ﺣﺘّﻰ ﯾﻐﯿّﺮ ﻣﺎ ﺑﺄﻧﻔﺴﮭﻢ‬


“Sesungguhnya Allah tidak akan merubah suatu kaum, sampai kaum itu
sendiri yang merubahnya”

Nah, abis gagal, jangan takut buat nyoba lagi. Coba terus sampe berhasil.
Jangan sampe kita udah gagal gak mau buat nyoba lagi. Seorang penutur
kebajikan berkata 'Orang yang gagal itu, begitu jatuh dia tidak lantas
bangun, justeru melipatgandakan kejatuhannya. Namun orang yang
sukses itu, begitu jatuh ia langsung bangun dan mengoreksi faktor
kejatuhannya….lalu berbuat kembali dengan semangat yang baru'

Lalu, manusia paling berpengaruh di dunia ini, yaitu baginda Nabi, juga
menasihatkan tentang bagaimana sikap mukmin sejati seharusnya.
“Menjadi mukmin itu istimewa plus luar biasa mengagumkan, saat senang
pandai bersyukur, saat susah dapat berlapang dada”.
Created by :
Nihlah & Mela (Xb)

52
I LOVE YOU BUNDA
Minggu Pagi yang cerah aku beserta adikku sholat Shubuh berjamaah. Setelah itu, kami bergegas
memakai sepatu untuk lari pagi. Maklum, pagi itu kami sedang liburan semester 2. Usai mengenakan
sepatu,kami bergegas pergi ke sebuah taman dekat rumah. Sampai di taman, kami berlari-lari kecil
sambil mengelilingi kolam ikan yang ada disana.
“Kak, jajan yuk di warung itu!” adikku mengajak.
“Oke ,let's go!” sambutku sembari menggerakkan tangan tangan ke atas.
Namun sebelum beranjak pergi, kami membuat kesepakatan, siapa yang sampai di warung
lebih dahulu akan ditraktir oleh yang kalah. Kamipun bersiap-siap, tak lama kemudian aku
memberikan aba-aba berlari.
”Ehm, ternyata aku duluan yang sampai”
“Dik, kamu kalah jadi kamu yang traktir kakak”
“Oke”
Tiba-tiba HP dari kantongku bergetar aku langsung mengangkatnya. Ternyata, bunda yang
menelepon.
“Halo…nak sekarang kamu ada dimana?”
“Aku sedang ada di taman, sedang makan bersama adik”
“O, iya cepat pulang ya..!”
“Iya”
Kami pun bergegas memakan mie instan yang telah kami pesan. Satu menit kemudian,
kami telah selesai makan lalu adikku yang membayarnya dan kami segera pulang. Kami berlari agar
segera sampai di rumah. 30 menit kemudian kami telah tiba di rumah.
“Assalamu'alaikum” salam kami berdua berbarengan.
“Walaikum salam” jawab bunda dari dalam.
“Bunda, pagi ini adalah pagi yang sangat menyenangkan bagiku” kataku kemudian setelah
bunda membukakan pintu untuk kami.
“Oh, kenapa, boleh bunda tau?” bunda menimpali.
“Boleh, hari ini kami benar-benar akur, tidak seperti biasanya” lanjutku tersenyum.
“Oh ya sudah, mandi ya, bunda mau memasak” kata bunda.
“Ya, bunda” jawab kami serempak.
Dua puluh menit kemudian, aku sudah selesai mandi dan berpakaian rapi. Aku
mengenakan kaos berwarna merah lengan pendek dan rok hitam bermotif bunga-bunga warna putih.
Selanjutnya aku ke dapur untuk membantu bunda.
“Bunda, aku bantu bunda memotong sayuran ya?” tawarku pada bunda sesampaiku di
dapur.
“Iya, boleh. Adik kamu ke mana?”
“Masih mandi, Bun”
Satu jam aku membantu bunda di dapur. Setelah, aku dan bunda menyiapkan sarapan di
atas meja makan.
“Nak, Boleh bunda bicara sebentar?” kata bunda sesaat setelah kami duduk di atas sofa
sambil mennonton acara musik.
“Iya, bunda mau bicara apa?” jawabku penasaran.
“Maafkan, bunda ya,,, karena selama ini bunda selalu marah-marah sama kamu, tapi
maksud semua itu karena bunda tidak mau kamu menjadi anak yang tidak memiliki sifat sopan santun
kepada orang yang lebih tua dari kamu, bunda harap kamu bisa mengerti apa yang bunda maksud”
terang bunda sambil mengharap agar aku mengerti.
“Iya, bunda aku mengerti. Bunda maafkan aku yang selalu bandel tidak mendengarkan
semua nasihat bunda. Mafkan aku ya bunda, aku sayang bunda! I love you, bunda” kataku kepada
bunda dengan penuh penyesalan dan langsung memeluk bunda.
Setelah itu akupun berjanji kepada diriku, aku akan mematuhi semua nasihat bunda, aku
tidak akan membuat bunda kecewa karena semua ulahku. Kurasakan hati ini semakin gembira
bersama bunda.

53
Membangun
Semangat
Berorganisasi
v Siapkah anak-anakku untuk tidak munafik ?
v Siapkah anak-anakku untuk menjadi pengurus OSDC dan KOORDINATOR yang baik ?
v Siapkah anak-anakku untuk membantu Bapak Pimpinan Pondok Pesantren Darunnajah
Cipining dan staf-stafnya dalam melaksanakan disiplin dan sunnah-sunnah pondok?
v Siapkah anak-anakku untuk mendidik, menegakan disiplin dan memberi suri tauladan
yang baik terhadap segenap santriwati Pondok Pesantren Darunnajah Cipining?
v Siapkah anak-anakku berjanji?
“ Berjanjilah dengan sepenuh hati!”
Suara Santri
Begitulah Pimpinan Pesantren membukakan pintu gerbang kepada pengurus baru dengan berikrar
dan berkomitmen menjunjung tinggi amanah kepengurusan ini. Salah satu bentuk pendidikan yang
diterapkan sebagai pengasah kompetensi leadership dan tanggung jawab. Lalu, dengan disaksikan oleh
pimpinan pesantren , dewan guru, dan seluruh warga Darunnajah Cipining, pengurus masa bhakti 2010-
2011 dilantik (11/1/10).
“Bukanlah suatu kebanggaan bagi kami menjadi pengurus. Ini adalah amanat suci yang harus kami
jalankan selama satu tahun ke depan. Dalam jangka waktu ini, kami pasti menemukan berbagai
hambatan dan kesulitan. Kami memohon doa dan dukungan dari segenap warga Darunnajah Cipining
untuk selalu berpegang teguh pada amanat ini”.
Tak terasa hampir setengah tahun kami menjalankan roda kepengurusan ini. Sebuah organisasi,
akan sangat efektif dan efisien bila dalam proses berjalannya selalu dievaluasi. Maka, selain melakukan
rapat organisasi, setiap minggu kami mengadakan perkumpulan dengan Bapak Pimpinan. Pada
kesempatan ini kami melaporkan apa-apa yang telah kami laksanakan setiap minggunya.
Dari laporan inilah, Bapak Kyai memberikan penilaian istimewa, bukan sebagai juri, namun
motivator sejati. Berangkat dari introspeksi minggu sebelumnya, roda kepengurusan kembali
digerakkan. Selain itu, dalam kesempatan ini, serangkaian nasihat beliau adalah charging enerji dan
'jamu kuat' yang menyehatkan gerak langkah serta kebugaran kami. “kaburo maqtan 'indallahi an
taquuluu maa laa taf'aluun”, ayat inilah yang selalu beliau sampaikan sebagai pengingat di saat kami
lengah.
Dan untuk membangun kesuksesan berorganisasi, perlu kiranya sebuah kiat-kiat khusus dan umum
yang harapannya adalah tercapainya visi misi bersama. Nah, berikut adalah kiat-kiat tersebut:
1. Selalu bersikap positif kepada siapapun. Karena orang lain adalah cermin diri kita.
2. Jangan egois! Jangan selalu menuntut orang lain untuk taat pada kita tetapi coba dengarkan apa
yang mereka inginkan dan bantulah setulus hati.
3. Cobalah mengalah untuk menjadi pemenang.
4. Dengarkan keluhan mereka, bicaralah dari hati ke hati.
5. Berilah penghargaaan atas apa yang telah orang lain lakukan meskipun hanya ucapan terimakasih
6. Jangan mencerca! Jangan mengeluh! Semangat!

Teman-teman seperjuangan…

Sebagai penutup. Ada baiknya bila kita merenungkan untaian kata dari sang guru kehidupan,
Ketika wajah ini penat memikirkan dunia, maka berwudhulah.
Ketika tangan ini letih menggapai cita-cita, maka bertakbirlah.
Ketika pundak tak kuasa memikul amanah, maka bersujudlah.
Ikhlaskan semuanya dan mendekatlah padaNya. Agar tunduk disaat yang lain angkuh, agar teguh
disaat yang lain runtuh, agar tegar disaat yang lain terlempar.

Semoga hal ini selalu menjadi motivasi bagi segenap pengurus khususnya dan seluruh warga
Darunnajah Cipining umumnya. Semoga sukses hingga akhir jabatan nanti dan menjadi kenangan baik
bagi semua. Amiin.

Gita Marsella
Ketua Organisasi Santri Putri Darunnajah Cipining

54
55
56

You might also like