You are on page 1of 3

Kondisi dimana terjadi frekuensi

defekasi yang tidak normal (lebih dari 3


1. Infeksi
kali/hari), serta perubahan dalam isi dan
2. Keracunan makanan
konsistensi (feses cair).
3. Gangguan nutrisi dan malabsorpsi
4. Efek dari obat-obatan tertentu
5. Kelainan atau penyakit yang
KLASIFIKASI DIARE
menyerang saluran usus
6. Gangguan metabolit dan endokrin
Oleh : a. Diare akut, yaitu diare yang awalnya (misalnya :penyakit diabetes).
Ainul Masruroh, S.Kep mendadak dan berlangsung singkat,
Azis Mas’udi, S.Kep
Jajuk Retnowati, S.Kep dalam beberapa jam sampai 7 hari.
Sri Lestari, S.Kep b. Diare berkepanjangan (Prolonged GEJALA & TANDA DIARE
Syaifuddin, S.Kep
Diarrhea) yaitu diare yang
belangsung lebih dari 7 hari.
FAKULTAS KEPERAWATAN 1. Peningkatan frekuensi buang air
c. Diare kronis yaitu diare yang
UNIVERSITAS AIRLANGGA besar.
berlangsung lebih dari 14 hari.
BEKERJA SAMA DENGAN 2. Perubahan konsistensi dari feses
TIM PKRS RUANG BONA I
(feses berwujud cair).
RSU DR. SOETOMO
3. Dehidrasi. Tanda-tanda dehidrasi :
SURABAYA
a. Dehidrasi ringan :
PENYEBAB DIARE
Diare adalah…
1. Oliguri ringan (anak tidak buang 7. Pada diare infeksi akan disertai 3. Pemberian obat antispasmodik,
air kecil selama 6 jam) dengan demam yang tinggi pada antikolinergik
2. Peningkatan rasa haus anak. 4. Pemberian vitamin dan mineral
b. Dehidrasi sedang : (vitamin B12, asam folat, vitamin
Tanda-tanda pada dehidrasi ringan A, vitamin K, zink, preparat besi)
yang disertai dengan : sangat menunjang dalam
1. Mata cowong Segera bawa anak anda ke Klinik penatalaksanaan diare.
2. Ubun-ubun besar cekung Dokter, Puskesmas atau Rumah Sakit

(apabila ubun-ubun besar belum terdekat agar anak anda segera

menutup) mendapat pertolongan dengan segera PENCEGAHAN DIARE


3. Turgor kulit menurun
c. Dehidrasi berat 1. Menjaga kebersihan diri orang tua
PENANGANAN DIARE
Tanda-tanda pada dehidrasi sedang dan terutama pada anak.
yang disertai dengan : 2. Menjaga kebersihan sanitasi
a. Rehidrasi sebagai prioritas utama
1. Penurunan kesadaran lingkungan.
pengobatan
2. Perubahan pola pernapasan 3. Memberikan makanan yang bergizi
b. Identifikasi penyebab diare
4. Pasien mengeluh kram perut dan bersih.
c. Terapi farmakologis
5. Gemuruh usus (borborigimus) 4. Pemberian ASI ekslusif.
1. Pemberian obat antidiare
6. Anoreksia, mual dan muntah. 5. Imunisasi lengkap pada anak.
2. Pemberian obat antiemetik,
6. Menjaga peralatan makan dan minum
yang digunakan anak tetap bersih.

You might also like