You are on page 1of 5

Mengenal Hak Akses File di Linux

Oleh : Lian Aga Aditya ( Maxilian Athlon )


Email : shellovelyan@yahoo.com
Blog : http://linux-kertosono.blogspot.com
Setiap file yang ada di dalam distro linux mempunyai atribut, salah satunnya adalah hak akses, hak
akses mempunyai kewenangan untuk membedakan kepemilikan (owner) dari file tersebut dalam hal
membaca/mengakses file, mengubah isi file, atau mengekseskusi file. Berlaku juga untuk direktori.

Secara garis besar hak akses file terbagi menjadi 3 peran yaitu :

– Owner (Pemilik) : Menentukan hak user pemilik file.


– Group (Kelompok) : Menentukan hak kelompok pemilik file.
– Others (Lainnya) : Menentukan hak pengguna selain user.

Dari peran tersebut dapat mempunyai 3 macam operasi terhadap file yaitu :
– r : ijin untuk membaca file.
– w : ijin untuk mengubah isi file.
– x : ijin untuk mengekseskusi file/program.

Sebuah file secara default mempunyai atribut -rw-r--r--. Dimana -rw-r--r-- dapat di uraikan sebagai
berikut :

Owner Others

-rw-r--r--
Tipe file
Group

Penjelasan :
• Tanda “-” pertama merupakan tipe file tersebut yang berarti file biasa.
• 3 tanda berikutnya “rw-” merupakan atribut hak akses yang dimiliki oleh owner file yang
berarti dapat membaca dan mengubah file
• 3 tanda berikutnya “r--” merupakan atribut hak akses yang dimiliki oleh group dari pemilik
file yang berarti hanya baca saja.
• 3 tanda terakhir “r--” merupakan atribut hak akses untuk other/pengguna lain yang berarti
hanya baca saja.
Untuk lebih jelasnya, sebagai contoh kita buat sebuah file dengan menggunakan perintah nano di
terminal.

maxilian@ubuntu:~$ nano

kemudian isikan sembarang dalam file tersebut.

Kemudian simpan file tersebut dengan menekan ctrl+x dan isikan nama file. Dalam contoh saya
akan menggunakan nama coba.

Masih dari terminal ketikkan perintah :

maxilian@ubuntu:~$ ls -l

untuk melihat atribut dari file tersebut.


Hak akses dari sebuah file/direktori dapat juga dirubah dengan 2 cara :

1. Menggunakan mode alfabet


chmod [ugoa] [= + -] [rwx] File(s)
chmod [ugoa] [= + -] [rwx] Dir(s)

Ket :
– u : user/pemilik
– g : group/kelompok
– o : others/lainnya
– a : all/semua

contoh :

maxilian@ubuntu:~$ chmod u+x,g+w coba

hak akses pada file coba yang semula -rw-r--r-- berubah menjadi -rwxrw-r-- karena pada hak
akses owner di tambahkan atribut eksekusi (x) dan pada group di tambahkan atribut
ubah/tulis (w).

2. Menggunakan angka octal


r :4
w :2
x :1
jika r saja maka nilainya 4
jika w saja maka nilainya 2
jika x saja maka nilainya 1
Sehingga jika file ingin dirubah atributnya menjadi rwx maka total nilainya adalah 4+2+1 =
7. begitu seterusnya apabila mengubah atribut yang lain.

Contoh :
– file coba tadi yang mempunyai atribut -rwxrw-r-- akan kita rubah menjadi -rwxrwxrwx.
Nilai atributnya menjadi 7 untuk owner, group dan others dari perhitungan rwx = 4+2+1
= 7, sehingga perintahnya menjadi :

chmod 777 -R coba


Penjelasan :

chmod 777 -R coba


owner

group nama file

mode
others

Digit pertama untuk owner, digit kedua untuk group dan yang ketiga untuk others,
sedangkan -R merupakan mode rekursif

Selamat mencoba

You might also like