Professional Documents
Culture Documents
tikelasl
i
IKet
u tMar
iadi,IDewaNyomanW i
b awa
Bagian/SM F I
lmuPenyakitDal
am FK Unud/RS SanglahDenpasar
e-mail: ketutmariadi@yahoo.com
ABSTRACT
CORRELATI
ON OF I
L-6AND C-
REACTI N I
VE PROTEI N LI
VER CI
RRHOSI
SW I
TH UPPER GASTROI
NTESTI
NAL
BLEEDI
NG
Var
icealbleedingi
saf
requentcompli
cat
ionofl
iverci
rrhosi
s.Uppergast
rointest
inal(
GI)bleedingi
sar
iskf
act
o rf
o r
i
n f
ect
ion.Thesever
ityofl
iverci
rrhosi
swascorr
elat
edwi
thi
n f
ect
ionandGIbleeding.Bact
eri
ali
n f
ect
ionandendotoxinpro-
motecytokineproinfl
ammat
ion(
IL-6)r
eleasef
rom monocyte.I
L-6 st
imulat
est
h el
ivert
oproduceCRP.Doesl
iverci
rrhosi
s
af
fectt
h e CRP product
ion? Recentl
y,t
h er
ear
enodat
aaboutt
h ecorr
elat
ionofI
L-6 and CRP i
nli
v erci
rrhosi
swi
thupper
gast
rointest
inalbleeding.Acr
o ss-sect
ionalanal
y t
icst
u dywasper
formedt
odescr
ibet
h ecorr
elat
ionbet
weenI
L-6andCRP i
n
l
iverci
rrhosi
spat
ientwi
thuppergast
rointest
inalbleeding.
W eper
formed acr
o ss-sect
ionalanal
y t
icst
u dyi
n52 l
iverci
rrhosi
spat
ients.Thel
iverci
rrhosi
spat
ientswi
thupper
gast
rointest
inalbleedingi
nlast14 days,absenceofst
eroidandst
ati
ntr
eat
ment,wi
thouthepat
o ma,andGFR ≥ 15ml/mnt/1.
73
2
m ,wer
ecoll
ect
edconsecuti
v el
y.Thecorr
elat
ionofI
L-6andCRPwasanal
y zedwi
thPearson corr
elat
iont
est
,meandif
fer
ence
ofCRPbet
weenChil
dTurcott
ePugh(
CTP)groupwasanal
y zedbyAncovat
estconti
n uedwi
thposthocTamhanet
est
,theef
fect
ofCTPonCRPproduct
ionwasanal
y zedwi
thAncovat
est
.
Seventy-f
iveper
centoutof52 sampleswer
emal
eandt
h er
estwer
efemal
e.Twooft
h em (
3 .
8% )wi
thCTPscoreA,20
(
3 8.
5% )CTPscoreB and30(
5 7.
7% )CTPscoreC.MeanofI
L-6was28.
29 ± 34.
60.MeanofCRPwas17.
17± 28.
80mg/L.We
f
o undst
rongposi
tivecorr
elat
ionbet
weenI
L-6 and CRP (
r= 0.
610;p<0.
001)
.CTP scoredidn’thavesi
g nif
icanti
n dependent
ef
fectoncorr
elat
ionofIL-6andCRPl
evel(F=2.
33;p=0.
108).Si
g nif
icantmeandif
fer
enceofCRPwasf
o undbet
weenCTPscore
group(
F=4.
27;p=0.
02)
.
I
nconcl
u si
o n,Inter
leukin-6hasast
rongcorr
elat
ionwi
thCRP i
nli
v erci
rrhosi
swi
thupperGIbleeding.CRP l
eveli
s
si
g nif
icantl
yhigheri
nsever
eli
v erci
rrhosi
s.Andt
h edegreeofl
iverdamagedoesn’thavesi
g nif
icanti
n dependentef
fecton
corr
elat
ionofI
L-6andCRPl
evel
.Theser
esult
sshowust
h athepat
o cytei
nli
v erci
rrhosi
sst
illadequat
elyproduceCRP.
Keywords:IL-6,CRP,l
iverci
rrhosi
s,CTPscore
PENDAHULUAN danmort
ali
tas.Pasi
ens
irosi
sdenganper
d ar
ahans
a l
uran
cer
n a memi
likiangka mort
ali
tas57% dal
am set
ahun,
Kompli
k asiutamadanpotensi
alpadasi
rosi
shat
i
hampi
rset
engahnyameni
nggals
e l
ama6 mi
nggudar
i
adal
ahperdarahanvari
sesdanensefal
o pat
ihepat
ik. 1
awalepisodeperdarahan. Lebihj
auh,penanganan
Kompl
ikasii
nidi
hubungkandenganhi
per
tensiport
al.
perdarahansalur
a ncerna karena hi
pert
e nsipor
ta
Per
d ar
ahanvar
isesmengaki
bat
kant
inggi
nyamorbi
dit
as
di
hubungkandenganbi
ayayangt
inggi
.
C re a cti
v e n (CRP)
p ro t e i saat ini banyak
dari penyakit hati stadium akhir. Dari pasien sirosis hati,
i
nsuf
fici
ency) akan terjadi penurunan sintesis dari pro-
menunjukkan penyebab utama perdarahan adalah adanya
tein fase akut. Dan pada gagal hati akan terjadi gagguan
peningkatan tekanan hidrostatik yang berlebihan dari
9
produksi CRP. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa
dalam varises akibat peningkatan dari tekanan vena
Hubungan antara Interleukin-6 dan C-Reactive Protein pada Sirosis Hati dengan
195
Perdarahan Saluran Makanan Bagian Atas
I Ketut M ari
adi, I Dewa Nyoman Wi
bawa
Berdasarkan data diatas maka yang penting adalah adalah pasien sirosis hati di Bali. Populasi terjangkau
melihat bagaimana hubungan antara CRP dengan IL-6, adalah pasien sirosis hati rawat inap di Rumah Sakit
13
sintesis CRP di hati pada keadaan inflamasi. Pada penelitian adalah pasien sirosis hati rawat inap di Rumah
beberapa penelitian didapatkan korelasi yang bervariasi Sakit Umum Pusat Sanglah yang memenuhi kriteria
antara IL-6 dengan CRP. Pada penelitian oleh Heath et inklusi dan tidak terkena kriteria eksklusi. Sampel
14
al. didapatkan korelasi sangat kuat pada kasus penelitian dipilih secara konsekutif terhadap pasien yang
Pankreatitis akut (r=0,73; p<0,001) dan pada penelitian memenuhi kriteria inklusi dan tidak terkena kriteria
15
lain oleh Sheldon et al. didapatkan korelasi yang lemah eksklusi, sampai jumlah sampel yang diperlukan
pada pasien kritis yang dirawat diruangan intensif terpenuhi. Kriteria inklusi: 1) Usia diatas 12 tahun, 2)
(r=0,346; p < 0,001). Namun data tentang hubungan Pasien sirosis hati yang ditegakkan berdasarkan kriteria
antara IL-6 dengan CRP pada pasien sirosis hati saat ini diagnosis standar yang dikeluarkan olah International
belum ada yang dipublikasikan. Maka untuk menambah Hepatology Informatic Group (1994), 3) Mengalami
pengertian dari hasil penelitian yang bertentangan ini perdarahan SMBA dalam 14 hari terakhir, 4) Bersedia
maka peneliti ingin mengadakan penelitian potong lint- ikut serta dalam penelitian ini yang dinyatakan dalam
ang analitik untuk mengetahui hubungan kadar IL-6 dan informed consent.Dengan kriteria eksklusi: 1) Pasien
kadar CRP pada pasien sirosis hati yang mengalami tidak kooperatif, 2) Hepatoma, 3) Pasien yang mendapat
perdarahan saluran makanan bagian atas. terapi preparat steroid dalam 2 minggu terakhir, 4) Pasien
Berdasarkan latar belakang diatas dapat yang sedang mendapat terapi statin, dan 5) Pasien dengan
dirumuskan masalah penelitian sebagai berikut yaitu: laju filtrasi glomerlus Cockcroft-Gault < 15 ml/mnt/1,73
pada pasien sirosis hati yang mengalami perdarahan Sebagai Variabel tergantung pada penelitian ini
SMBA, dan apakah korelasi antara konsentrasi IL-6 adalah kadar CRP, Variabel bebas adalah kadar IL-6 pada
dengan CRP pada pasien sirosis hati yang mengalami pasien sirosis hati dan Derajat berat sirosis (Child
perdarahan SMBA ditentukan oleh beratnya derajat Turcotte Pugh score) dan Variabel rambang: IL-1 dan
masalah di atas dapat dirumuskan tujuan penelitian menggunakan teknik sandwich enzyme immunoassay,
sebagai berikut: Untuk mengetahui hubungan setelah dilakukan sentrifuge selama 15 menit, 1000 g.
konsentrasi IL-6 dengan CRP pada pasien sirosis hati Deteksi kadar terendah 0,5 pg/mL. Pemeriksaan ini
yang mengalami perdarahan SMBA dan Untuk menggunakan Quintikine HS imunoassay kit yang
mengetahui apakah hubungan konsentrasi IL-6 dengan diproduksi oleh R&D system Inc. 614 McKinley N.E.
CRP pada pasien sirosis hati yang mengalami perdarahan minneapolis, MN 55413 USA. High sensitive CRP
SMBA ditentukan oleh beratnya derajat kerusakan hati. diperiksa dengan teknik immunometric assay. Deteksi
Rancangan penelitian ini adalah penelitian potong Direktur Sumber Daya Manusia dari Rumah Sakit
lintang analitik, dengan populasi target penelitian ini Umum Pusat Sanglah, dan menjalin kerjasama dengan
pada tabel 1.
menandatangani informed consent. Selanjutnya
perdarahan SMBA
Dari data yang terkumpul dilakukan analisis
kepercayaan 95%, sesuai dengan α < 0,05. Analisis data maksimum) maksimum) maksimum)
dan tidak terkena kriteria eksklusi. Dari 52 sampel PPT (detik) 0,6 (0,0 – 1,3) 1,95 (0,0 – 10,6) 6,8 (3,0 – 27,1)
Esefalopati
perempuan. Usia termuda adalah 30 tahun dan tertua
Hepatik N (%) 0 (0) 0 (0) 7 (23,3)
adalah 78 tahun, dengan distribusi umur hampir merata
SC (mg/dL) 0,7 ± 0,1 0,9 ± 0,2 1,3 ± 0,7
untuk masing-masing dekade. Sebagian besar sampel
Natrium
Hubungan antara Interleukin-6 dan C-Reactive Protein pada Sirosis Hati dengan
197
Perdarahan Saluran Makanan Bagian Atas
CTP
Untuk melihat pengaruh variabel skor CTP
Dari hasil analisis Post Hoc ini tampak bahwa beda rerata
CRP
gan uji korelasi Pearson didapatkan korelasi positif yang
kuat antara IL-6 dan CRP dengan r = 0,610; p<0,001. Untuk melihat pengaruh skor CTP terhadap
Grafik scatter dari korelasi antara IL-6 dan CRP dapat korelasi IL-6 dengan CRP dilakukan analisis multivariat
dilihat pada gambar 1. Ancova. Dari hasil analisis multivariat Ancova tidak
Untuk mengetahui model hubungan kadar IL-6 didapatkan efek indenpenden yang bermakna dari
dalam memprediksi kadar CRP maka dilakukan uji variabel skor CTP terhadap kadar CRP (F=2,33;
5,085
kadar CRP
2.00
Variabel F P
1.00
2
0.00 R =0. 372
Karakteristik sampel
kadar CRP
morbiditas dan mortalitas yang tinggi adalah perdarahan
Variabel F P
perdarahan pada penelitian ini paling banyak ditemukan
Hubungan Antara Interleukin-6 dan C-Reactive Protein pada Sirosis Hati dengan
199
Perdarahan Saluran Makanan Bagian Atas
peningkatan risiko untuk mengalami infeksi bakteri, kasus Pankreatitis akut (r= 0,73; p<0,001). Meskipun
berkaitan dengan beratnya derajat gangguan fungsi hati, penelitian ini dilakukan pada pasien dengan penyakit
semakin berat derajat sirosis semakin tinggi risiko untuk dasar yang berbeda dengan penelitian sebelumnya, hal
mendapatkan infeksi. Risiko ini muncul karena adanya tersebut tidak masalah. Karena yang ingin dilihat adalah
kelainan pada mekanisme pertahanan tubuh, yang respon hati dalam memproduksi CRP terhadap adanya
meningkatkan risiko untuk infeksi, seperti kekurangan rangsangan IL-6. Jadi apapun penyakit yang mendasari
aktivitas bakterisidal dan opsonisasi, gangguan fungsi terjadinya proses inflamasi akan menghasilkan IL-6 yang
monosit, penekanan aktivitas fagosit dari sistem RES, selanjutnya akan mamacu produksi CRP di hati.
kekurangan kemotaksis, dan rendahnya komplemen di IL-6 merupakan penginduksi utama dari sintesis
5
serum. protein fase akut di hati, sedangkan IL-1 dan TNF- α
18
Peningkatan konsentrasi IL-6 pada CTP C diikuti hanya memegang peranan yang kecil. Berdasarkan
7
oleh peningkatan konsentrasi C R P, hasil ini hasil penelitian Castell et al. pada hepatosit manusia
menunjukkan bahwa tidak terjadi gangguan produksi didapatkan bahwa IL-6 menstimulasi seluruh spektrum
CRP di hati seiring dengan beratnya derajat kerusakan dari protein fase akut yang ditemukan pada keadaan
hati. Yang berarti bahwa hepatosit pada pasien sirosis inflamasi pada manusia, IL-1 dan TNF- α hanya memiliki
masih berespon terhadap rangsangan IL-6 untuk efek yang moderat pada protein fase akut. Dan ini den-
memproduksi CRP. Hasil penelitian ini sesuai dengan gan kuat menunjukkan bahwa IL-6 memegang peranan
12
hasil penelitian dari Bota et al. yang meneliti kadar kunci pada sintesis protein fase akut.
serum CRP dan Procalcitonin pada pasien sirosis den- Adanya korelasi yang kuat antara IL-6 dan CRP
gan penyakit kritis. Pada penelitian tersebut tidak dit- pada penelitian ini sesuai dengan hasil dari penelitian-
emukan adanya perbedaan bermakna produksi CRP pada penelitian sebelumnya yang menyatakan bahwa IL-6
pasien sirosis dan non sirosis. merupakan pengatur utama dari sintesis CRP di hati
Hubungan IL-6 dan CRP Dan pada penelitian ini juga tidak ditemukan adanya
C reactive protein merupakan reaktan fase akut prediktor lain yang berpengaruh terhadap CRP selain
16
yang diproduksi oleh hati, dibawah kendali IL-6, yang IL-6.
7
hepatosit manusia. Pada penelitian ini didapatkan Pengaruh skor CTP terhadap kadar CRP
korelasi positif yang kuat antara IL-6 dan CRP. Hasil Pada penelitian ini didapatkan adanya perbedaan
ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan oleh Sheldon yang bermakna dari kadar CRP pada CTP A, B dan CTP
15
et al. yang menemukan adanya korelasi IL-6 dengan C, dimana kadar CRP cenderung meningkat seiring
CRP pada pasien yang dirawat di ruang intensif dengan beratnya derajat kerusakan hati. Kadar IL-6 juga
17
r = 0,346; p = 0,001. Penelitian lain oleh Lin et al. juga menunjukkan kecenderungan yang sama. Hasil
mendapatkan hubungan yang bermakna antara IL-6 dan penelitian ini sama dengan penelitian yang dilakukan
19
CRP pada pasien asma akut dengan r = 0,36; p < 0,01. oleh Gonzales et al. yang menemukan kadar IL-6 yang
Heinisch et al. juga mendapatkan korelasi yang lebih tinggi pada sirosis stadium lanjut (CTP C).
bermakna antara IL-6 dan CRP pada pasien penyakit Kemungkinan karena pada sirosis stadium lanjut akan
jantung koroner dengan r = 0,4; p < 0,01. Pada penelitian semakin mudah mengalami infeksi, dan infeksi yang
tampaknya tidak berkaitan dengan kapasitas sintesis hati Dari hasil penelitian ini dapat diambil kesimpulan
dengan adanya risiko infeksi yang lebih tinggi pada skor 1. Kadar rerata IL-6 dan CRP pada sirosis hati dengan
CTP C. Adanya infeksi akan menghasilkan endotoksin perdarahan SMBA adalah tingggi (rerata IL-6: 28,29
yang akan merangsang IL-6 untuk memacu hepatosit ± 34,6 pg/L; rerata CRP: 17,17 ± 28,80 mg/L).
untuk memproduksi CRP. 2. IL-6 berkorelasi positif kuat dengan CRP pada sir-
Pengaruh skor CTP terhadap korelasi IL-6 dan 3. Hubungan konsentrasi IL-6 dengan CRP pada pasien
Dari hasil uji analisis tampak bahwa skor CTP ditentukan oleh beratnya derajat kerusakan hati.
tidak berpengaruh terhadap korelasi IL-6 dengan CRP. 4. Pada sirosis hati dengan perdarahan SMBA, semakin berat
Hal ini berarti produksi CRP dibawah kendali IL-6 tidak derajat kerusakan hati maka kadar CRP semakin tinggi.
ngan kata lain tidak ada penurunan produksi CRP seiring Saran
dengan meningkatnya derajat beratnya sirosis. Hasil ini 1. CRP masih bisa digunakan sebagai petanda adanya
bertentangan dengan hipotesis pada penelitian ini dan infeksi pada pasien sirosis hati, karena produksi CRP
beberapa teori yang ada pada kepustakaan yang men- masih adekuat pada sirosis hati.
gatakan pada gangguan fungsi hati akan terjadi penu- 2. Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut dengan
8-10
runan kadar CRP. Melihat hasil penelitian ini, rancangan prospektif, sehingga bisa melihat
kemungkinan produksi CRP tidak tergantung dari jumlah hubungan IL-6 dan CRP yang realtime.
12
oleh Bota et al. yang tidak menemukan adanya
perbedaan bermakna produksi CRP pada pasien sirosis 1. D’amico G, Garcia-Tsao G, Pagliaro L. Natural
20
dan non sirosis. Juga penelitian oleh Park et al. yang history and prognostic indicators of survival in
mendapatkan bahwa meskipun terjadi penurunan sinte- cirrhosis: A systematic review of 118 studies. Jour-
sis CRP pada pasien sirosis yang mengalami infeksi akut, nal of Hepatology 2006;44: 217-31.
Hubungan Antara Interleukin-6 dan C-Reactive Protein pada Sirosis Hati dengan
201
Perdarahan Saluran Makanan Bagian Atas
5. Thalheimer U, Triantos TK, Samonakis DN, Patch potential as an early means ofseverity assessment
63.
JR. C-reactive protein and its cytokine mediators
6. Yang YY, Lin HC. Bacterial infections in patients in intensive-care patients. Clin Chem
7. Heinrich PC, Castell JV, Andust T. Interleukin-6 16. Hurlimannn J, Thorbecke GJ, Hochwald GM. The
and the acute phase response. Biochem J liver as the site of CRP formation [
online]
.
th
tember 27 2007.
8. Turgeon ML. Immunology and serology in
rd
laboratorium medicine. 3 ed. Missouri: Mosby; 17. Lin RY, Trivino MR, Curry A, et al. Interleukin 6
2001;87(5): 412-6.
12.
between patients with and without liver 19. Gonzaĺez, JAG, Sierra CM, Ramos CR, et al.
national 2004;24:437-45.
11. Droogh JM, Noppers IM, Tulleken JE, et al.
Comment on meckenzie and woodhouse: CRP 20. Park WB, Lee K, Lee CS, et al. Production of C-
between patients with and without liver tients with liver dysfunction due to liver cirrhosis.
disfungtion. Intensive Care Med 2007;33:561. Diagnostic Microbiology and Infectious Disease
2005;(51):227-30.
12. Bota DP, Nuffelen MV, Zakariah AN, Vincent