Professional Documents
Culture Documents
PEMBAHAS :
1. Sigit Tri Guntoro, M.Si.
2. Jakim Wiyoto, S.Si.
3. Marfuah, M.T.
4. Rohmitawati, S.Si.
EDITOR :
Dra. Puji Iryanti, M.Sc.
PPPPTK MATEMATIKA
2010
1
1. Nilai kebenaran yang tepat untuk pernyataan pada tabel berikut adalah … .
A. S B S B
B. S S S B
C. S S B B
D. S B B B
E. B B B B
Penyelesaian:
B B B S S
B S S S B
S B S B B
S S S B B
Jawab: D
2. Negasi dari pernyataan “ Jika ulangan tidak jadi maka semua murid bersuka ria” adalah … .
A. Ulangan tidak jadi dan semua murid tidak bersuka ria.
B. Ulangan tidak jadi dan semua murid bersuka ria.
C. Ulangan tidak jadi dan ada murid tidak bersuka ria.
D. Ulangan jadi dan semua murid bersuka ria.
E. Ulangan jadi dan semua murid tidak bersuka ria.
Penyelesaian:
Misalkan : “ulangan jadi”
: “semua murid bersuka ria”
Pernyataan “ Jika ulangan tidak jadi maka semua murid bersuka ria” dinotasikan dengan
.
Nilai kebenaran sama dengan nilai kebenaran . (Coba selidiki hal ini dengan tabel
kebenaran).
2
Sehinga nilai kebenaran dari negasi dari implikasi (dinotasikan dengan
sama
=
=
Negasi pernyataan “ Jika ulangan tidak jadi maka semua murid bersuka ria” dinotasikan dengan
.
=
=
=
: Ulangan tidak jadi dan ada murid yang tidak bersuka ria.
Jawab: C
Penyelesaian:
Soal nomor 3. Ini merupakan permasalahan penarikan kesimpulan dari argumen-argumen yang
diberikan. Argumen adalah serangkaian pernyataan yang bias digunakan untuk menarik suatu
kesimpulan. Argumen terdiri dari dua kelompok pernyataan, yaitu pernyataan-pernyataan
sebelum kesimpulan biasa diistilahkan premis dan kesimpulan (konklusi).
Dalam ilmu logika, ada tiga bentuk argumentasi yang sah yaitu modus ponens, modus tollens,
dan silogisma.
3
1. Modus ponens
Modus ponens berbentuk sebagai berikut:
Premis 1 suatu implikasi p q.
Konklusinya
Soal nomor 3 ini merupakan penarikan kesimpulan dengan modus tollens. Keabsahan modus
tolens ini dapat ditunjukkan dengan mengingat bahwa nilai kebenaran suatu implikasi ekuivalen
dengan nilai kebenaran kontraposisinya.
Premis 2 pernyataan .
Konklusi =
Jadi kesimpulannya: “Rini tidak naik kelas atau tidak ranking satu.”
Jawab: D
4
·
·
4. Bentuk sederhana dari adalah … .
A.
B.
C.
D.
E.
Penyelesaian:
·
·
= · · ·
= · · ·
=
·
=
Jawab: A
Penyelesaian:
2√2 # √6√2 % √6 = 2√2√2 % 2√2√6 # √6√2 # √6√6
= 4 % 2√12 # √12 # 6
= √12 # 2
= √3 · 4 # 2
= 2√3 # 2
= 2√3 # 1
Jawab: C
5
0
.
6. Nilai dari log 5 -
log 4 -
log / - log 25 = ……
A. 24
B. 12
C. 8
D. #4
E. #12
Penyelesaian:
Ingat beberapa sifat logaritma berikut:
a
1). log a = 1
a
2). log b m = m. a log b
an 1
3). log b = . a log b
n
a
4). log b. b log c = a log c
a b a
5). log = log b − a log c
c
. 3
0 0
.
log 5 -
log 4 -
log - log 25 = log 5 -
log 2 -
log 12 - log 5
/
0
.
= log 5 - 2 log 2 - 3 log 12 - 2 log 5
0
.
= log 5 - log 2 - log - 2 · 1 - 2 - 3
0
.
= log - 2 - 2 - 3
= 1 - 2 - 2 - 3
= 24
Jawab: A
6
7. Koordinat titik potong grafik fungsi kuadarat 45 6 5 # 1 # 4 dengan sumbu 7 adalah … .
A. 1,0 dan 3,0
B. 0,1 dan 0,3
C. #1,0 dan 3,0
D. 0, #1 dan 0,3
E. #1,0 dan #3,0
Penyelesaian:
Grafik fungsi 45 6 5 # 1 # 4 memotong sumbu 7 di 45 6 0
45 6 5 # 1 # 4 60
5 # 25 % 1 # 4 6 0
5 # 25 # 3 6 0
5 # 35 % 1 6 0
5 # 3 6 0 atau 5 % 1 6 0
5 6 3 atau 5 6 #1
Jadi fungsi 45 6 5 # 1 # 4 memotong sumbu 7 di 3,0 dan #1,0.
Jawab: C
7
8. Koordinat titik balik dari grafik fungsi kuadarat yang persamaannya : 6 5 # 65 % 2
adalah … .
A. #2,0
B. #1, #7
C. 1, #15
D. 2, #16
E. 3, #24
Penyelesaian:
Cara I:
Titik balik suatu fungsi adalah titik optimum (maksimum/minimum) yang dicapai oleh fungsi
bersangkutan. Untyuk fungsi kuadarat : 6 <5 % =5 % > titik balik terjadi pada sumbu simetri
?
grafiknya, yaitu 5 6 # @ .
? ? ? A
Di 5 6 # @ nilai : 6 < 1# @2 % = 1# @2 % > 6 @ , dengan B 6 = # 4<>.
Sumbu simetri untuk fungsi : 6 5 # 65 % 2 6 5 # 45 # 12 adalah 5 6 # 6 2,
Cara II:
Titik balik suatu fungsi adalah titik optimum (maksimum/minimum) yang dicapai oleh fungsi
bersangkutan. Garis singgung pada titik balik tersebut sejajar sumbu 7.
8
Garis yang sejajar sumbu 7 mempunyai kemiringan/gradient 0.
CD
Gradien garis singgung suatu fungsi : 6 45 adalah
CE
Untuk mencari turunan fungsi : 6 5 # 65 % 2 dapat dilakukan melalui dua cara.
Cara pertama, kalikan dulu faktor-faktornya kemudian dicari turunannya.
: 6 5 # 65 % 2
6 5 # 65 % 25 # 12
6 5 # 45 # 12
F:
6 25 # 4
F5
6 25 # 4
Di titik balik, kemiringan garis singgung sama dengan 0.
CD
6 25 # 4 6 0
CE
25 # 4 6 0
562
Untuk 5 6 2 nilai : 6 2 # 62 % 2 6 #16.
Jadi titik balik dari grafik fungsi kuadarat yang persamaannya : 6 5 # 65 % 2
adalah 2, #16.
Jawab: D
9
9. Persamaan grafik fungsi kuadrat mempunyai titik ekstrim #1,4 dan melalui 0,3 adalah … .
A. : 6 #5 % 25 # 3
B. : 6 #5 % 25 % 3
C. : 6 #5 # 25 % 3
D. : 6 #5 # 25 # 5
E. : 6 #5 # 25 % 5
Penyelesaian:
Cara I:
Persamaan grafik fungsi kuadarat yang memiliki titik ekstrim , adalah : 6 <5 # % .
Untuk grafik fungsi kuadrat yang memiliki titik ekstrim di #1,4, memenuhi persamaan
: 6 <5 % 1 % 4.
Grafik melalui 0,3 maka 3 6 <0 % 1 % 4
J36<%4
J < 6 #1
Cara II:
Misalkan fungsi kuadrat tersebut adalah : 6 <5 % =5 % >.
Fungsi tersebut mempunyai titik ekstrim #1,4. Di titik #1,4 garis singgung fungsi tersebut
mempunyai kemiringan/gradient nol.
CD
Di titik #1,4, 6 2<5 % = 6 0
CE
#2< % = 6 0
= 6 2< ………………………………………………. (i)
Grafik fungsi ini melalui 0,3.
Jadi memenuhi persamaan 3 6 <0 % =0 % >
> 6 3 ……………………………………………. (ii)
Grafik fungsi ini juga melalui #1,4
10
Jadi memenuhi persamaan 4 6 <#1 % =#1 % >
4 6 < # = % > ……………………………………….. (iii)
Mengingat kesamaan (ii) > 6 3
46<#=%3
16<#=
Mengingat kesamaan (i) = 6 2<
1 6 < # 2<
< 6 #1
< 6 #1 = 6 #2
Jawab: C
10. Diketahui fungsi 4: L M L, G: L M L yang dinyatakan 45 6 5 # 25 # 3 dan G5 6 5 # 2
Komposisi fungsi yang dirumuskan sebagai 4 N G5 = … .
A. 5 # 65 % 5
B. 5 # 65 # 3
C. 5 # 25 % 6
D. 5 # 25 % 2
E. 5 # 25 # 5
Penyelesaian:
4 N G5 6 4G5
6 5 # 2 # 25 # 2 # 3
6 5 # 45 % 4 # 25 # 4 # 3
6 5 # 45 % 4 # 25 % 4 # 3
6 5 # 65 % 5
Jawab: A
11
3x − 4 5 −1
11. Diketahui fungsi f ( x ) = ; x ≠ − . Invers dari f adalah f ( x) = ...
2x + 5 2
5x − 4 3
A. ;x ≠ −
2x + 3 2
− 3x − 4 5
B. ;x ≠
2x − 5 2
4x − 3 2
C. ;x ≠ −
5x + 2 5
5x − 2 3
D. ;x ≠ −
4x − 3 4
− 5x − 4 3
E. ;x ≠
2x − 3 2
Pembahasan:
Misalnya y = . f ( x ) .
3x − 4
Berarti y = ⇔ 3 x − 4 = 2 xy + 5 y
2x + 5
⇔ 3 x − 2 xy = 5 y + 4
⇔ x (3 − 2 y ) = 5 y + 4
5y + 4 − 5y − 4
⇔x = = .
3 − 2y 2y − 3
−1 − 5x − 4 3
Jadi f ( x) = ;x ≠
2x − 3 2
Jawaban : E
12. Akar-akar persamaan x 2 − 2 x − 3 = 0 adalah x1 dan x 2 . Jika x1 > x 2 , maka nilai x1 − x 2 = ....
A. -4
B. -2
C. 0
D. 2
E. 4
12
Pembahasan:
Cara I:
Cara II:
( x1 − x 2 ) 2 = x12 + x 22 − 2 x1 x 2
= ( x1 + x 2 ) 2 − 4 x1 x 2
Jawaban : E
1 1
13. Akar-akar persamaan kuadarat x 2 − 5 x + 3 = 0 adalah α dan β . Nilai + = ....
α β
5
A. −
3
3
B. −
5
3
C.
5
5
D.
3
8
E.
3
Pembahasan:
1 1 α +β 5
+ =. =
α β αβ 3
Jawaban : D
13
14. Himpunan penyelesaian dari x 2 − 10 x + 21 < 0, x ∈ R adalah….
A. {x x < 3 atau x > 7; x ∈ R}
B. {x x < −7 atau x > 3; x ∈ R}
C. {x − 7 < x < 3; x ∈ R}
D. {x − 3 < x < 7; x ∈ R}
E. {x 3 < x < 7; x ∈ R}
Pembahasan:
Karena yang dicari hasil negatif maka penyelesaiannya adalah 3 < x < 7
Jawaban : E
3x + 2 y = 17
15. Diketahui m dan n merupakan penyelesaian dari sistem persamaan .
2x + 3y = 8
Nilai dari m + n = ....
A. 9
B. 8
C. 7
D. 6
E. 5
Pembahasan:
3 x + 2 y = 17
Karena m dan n merupakan penyelesaian dari maka harus berlaku
2x + 3y = 8
14
Jawaban: E
16. Pak Temon bekerja dengan perhitungan 4 hari lembur dan 2 hari tidak lembur serta mendapat gaji
Rp740.000,00 sedangkan Pak Abdel bekerja 2 hari lembur dan 3 hari tidak lembur dengan gaji
Rp550.000,00. Jika Pak Eko bekerja dengan perhitungan lembur selama lima hari , maka gaji yang
diterima Pak Eko adalah ....
A. Rp450.000,00
B. Rp.650.000,00
C. Rp700.000,00
D. Rp750.000,00
E. Rp1.000.000,00
Pembahasan:
4 x + 2 y = 740000 × 3 12 x + 6 y = 2220000
2 x + 3 y = 550000 × 2 4 x + 6 y = 1100000
diperoleh penyelesaian x = 140000 dan y = 90000. Karena Pak Eko bekerja lembur selama 5 hari
maka ia mendapat gaji 5 × 140000 = 700000.
Jawaban : C
X
0 3 8
15
Pembahasan:
Garis selidik yang bersesuaian dengan fungsi sasaran adalah 6x + 3y = k. Dengan menggeser garis
selidik ke kanan maka nilai maksimum diperoleh yaitu pada titik-titik yang memenuhi 6x + 3y = k
yang berada pada daerah yang diarsir. Perhatikan gambar di bawah
Y
digeser
6
4 10
,
4 3 3
X
0 3 8
g aris selidik
4 10
Berarti di titik (0,6) atau di perpotongan kedua garis itu yaitu titik ( ,) akan menghasilkan
3 3
nilai f ( x, y ) = 60 x + 30 y maksimum. Jadi nilai maksimum dari f adalah f (0,6) = 60(0) + 30(6)
= 180 . Sama nilainya dengan
4 10 4 10
f( , ) = 60( ) + 30( ) = 80 + 100 = 180
3 3 3 3
Jawaban : B
18. Tempat parkir seluas 600 m2 hanya mampu menampung 58 kendaraan jenis bus dan mobil. Tiap
mobil membutuhkan tempat seluas 6 m2 dan bus 24 m2. Biaya parkir tiap mobil Rp2.000,00 dan
bus Rp 3.500,00. Berapa hasil dari biaya parkir maksimum, jika tempat parkie penuh?
A. Rp87.500,00
B. Rp116.000,00
C. Rp137.000,00
D. Rp163.000,00
E. Rp203.000,00
16
Pembahasan:
Permasalahan di atas dapat dituangkan dalam sistem pertidaksamaan linear sebagai berikut:
58
25 (44,14)
X
0 58 100
Dengan mencoba semua titik pada daerah penyelesaian, diperoleh penyelesaian yang
menghasilkan nilai maksimum yaitu
Jawaban : C
x 5 y 0 1 1
19. Diketahui P = , Q = dan R =
5x x − y 5 2y 4 1
Jika P + Q = 5R, maka nilai x.y = ...
A. 6
B. 5
C. -5
D. -6
E. -14
17
Pembahasan:
x 5 y 0 5 5
P + Q = 5 R ⇔ + =
5x x− y 5 2 y 20 5
x+ y 5 5 5
⇔ =
5 x + 5 x + y 20 5
Dari sini diperoleh hubungan 5x+5 = 20, x+y = 5 yang menghasilkan penyelesaian x = 3 dan y = 2.
Jadi x.y = 3 . 2 = 6
Jawaban : A
2 1 3 2
20. Diketahui matriks-matriks A = dan B = . Nilai determinan matriks
4 5 6 1
2A – 3B adalah ....
A. 5
B. -45
C. -65
D. -75
E. -85
Pembahasan:
4 2 9 6 − 5 − 4
2 A − 3B = – = .
8 10 18 3 − 10 7
− 5 − 4
Jadi det( 2 A − 3B ) = det = -5(7) – (-4).(-10) = -35 – 40 = -75
− 10 7
18
1 2 3 5
21. Diketahui matriks O 6 P Q, dan R 6 P Q. Jika S 6 O # R maka invers matriks C adalah
5 6 6 7
S . 6 T
1 #3
P Q
1 2
A.
1 3
P Q
#1 2
B.
#1 3
P Q
1 #2
C.
1 #3
P Q
#1 2
D.
1 3
P Q
1 2
E.
Penyelesaian :
S 6O#R
1 2 3 5
S6P Q#P Q
5 6 6 7
1#3 2#5
S6P Q
5#6 6#7
#2 #3
S6P Q
#1 #1
< = . F #=
Invers matriks berordo 252 jika S 6 P Q maka S . 6 CUVW P Q
> F #> <
< =
FXYS 6 |S| 6 [ [ 6 <F # =>
> F
#2 #3
S6P Q
#1 #1
FXYS 6 |S| 6 #25 # 1 # #1 5 # 3
62#3
6#1
1 #1 3
S . 6 P Q
#1 1 #2
#1 3
S . 6 #1 P Q
1 #2
1 #3
S . 6P Q
#1 2
Jawaban : D
19
1 2 4 3
22. Diketahui persamaan matriks P QO 6 P Q. Maka matriks A = …
3 4 2 1
#6 #5
A. P Q
5 4
#5 #6
P Q
4 5
B.
1 0
P Q
0 1
C.
0 1
P Q
1 0
D.
2 #1
E. \# . #1 .]
Penyelesaian :
O7 6 R maka 7 6 O. · R
. 4 #2 4 3
O 6 ^ P Q·P Q
#3 1 2 1
1 4 #2 4 3
O6# P Q·P Q
2 #3 1 2 1
#2 1
O6_ 3 1` · P4 3
Q
# 2 1
2 2
#8 % 2 #6 % 1
O 6 #_ 9 1 `
6#1 % #
2 2
#6 #5
O6P Q
5 4
Jawaban : A
23. Dari suatu deret aritmetika diketahui suku ke-6 adalah 17 dan suku ke-10 adalah 33. Jumlah tiga
puluh suku pertama deret itu adalah …
A. 1.650
B. 1.710
C. 3.300
D. 4.280
E. 5.300
20
Penyelesaian :
Rumus umum suku ke-n dengan suku pertama a dan beda b adalah c 6 < % # 1=
Sehingga diketahui
c^ 6 < % 5=
c.d 6 < % 9=
#
c^ # c.d 6 #4=
17 # 33 6 #4=
#16 6 #4=
=64
Sehingga
c^ 6 < % 5=
< 6 c^ # 5=
< 6 17 # 20
< 6 #3
21
e 6 2< % # 1=
2
30
e3d 6 2. #3 % 30 # 14
2
e3d 6 15 - 110
e3d 6 1.650
Jawaban : A
24. Suku ketiga dan ketujuh suatu barisan geometri berturut-turut adalah 6 dan 96. Suku ke-5 barisan
tersebut adalah …
A. 18
B. 24
C. 36
D. 48
E. 54
Penyelesaian :
Misalkan terdapat suatu barisan geometri c. , c , … , c maka rumus umum suku ke-n dengan
suku pertama a dan rasio r adalah c 6 < . .
Diketahui c3 6 6 dan cg 6 96
cg 6 < ^
c3 6 <
:
cg
6
c3
96
6 6 16
6
6 h2
deret geometri diatas = 2.
22
c3 6 <
3
6 6 4< < 6
2
Sehingga suku kelima deret geometri tersebut =
c 6 <
3
c 6 ·2
2
c 6 18
Jawaban : A
25. Jumlah deret geometri tak hingga 18 % 6 % 2 % 3 % T adalah …
A. 26 3
B. 27
C. 36
g
D. 38 ^
E. 54
Penyelesaian :
Diketahui < 6 18
c 6 <
c 6 1
6 6 6
< 18 3
Oleh karena #1 i i 1 maka nilai akan semakin kecil dan mendekati nol. Dalam hal ini untuk
M ∞ maka M 0, sehingga diperoleh
< <0
ek 6 #
1# 1#
<
ek 6
1#
Sehingga jumlah deret geometri tak hingga diatas adalah sebagai berikut:
18
ek 6
1
1#3
18
ek 6
2
3
ek 6 27
23
Jawaban : B
E /E .
26. Nilai limEM 6T
E
A. #4
B. #1
C. 0
D. 1
E. 4
Penyelesaian :
5 # 85 % 12 5 # 65 # 2
lim 6 lim n o
EM 5 #4
EM 5 % 25 # 2
E^
= limEM 1E
2
^
=
p
= # p 6 #q
Jawaban : B
E E.
27. Nilai limEMk 3E 6T
^E.
A. #1
.
B. # 3
C. 0
.
3
D.
E. 1
Penyelesaian:
HE
Fungsi dan limit diatas berbentuk IE dengan G5 r 0. Penyelesaian dapat ditentukan dengan
cara membagi pembilang dan penyebut dengan 5 (karena pangkat tertingginya 2). Sehingga :
5 25 1 2 1 2 1
5 # 25 # 1 5 # 5 # 5 1#5# 1# #
5 ∞ ∞
lim 6 lim 6 lim 6
EMk 35 % 65 # 1 EMk 35 65 1 EMk 6 1 6 1
% # 3%5# 3%∞#
5 5 5 5 ∞
.dd
63 dd
.
=3
Jawaban : D
24
28. Diketahui 45 6 65 # 25 3 % 35 # 5 #3 dan 4 s adalah turunan pertama dari 4. Nilai dari
4t1 6 T
A. 20
B. 21
C. 23
D. 24
E. 26
Penyelesaian :
45 6 65 # 25 3 % 35 # 5 #3
4 s 5 6 245 3 # 65 % 65 # 1
4 s 1 6 2413 # 61 % 61 # 1
6 24 # 6 % 6 # 1
6 23
Jawaban : C
4 ’5 = 0 → 35 % 125 # 15 = 0
35 % 155 # 1 6 0
35 % 15 6 0 5 6 #5
5 # 1 6 0 5 6 1
25
(+) (-) (+)
jadi dapat di simpulkan bahwa grafik fungsi 4 5 naik pada interval 5 i #5 dan 5 u 1.
Jawaban : D
30. Hasil penjualan x unit barang dinyatakan oleh fungsi 5 6 50.000 % 4005 # 45 (dalam
ratusan rupiah). Hasil penjualan maksimum yang diperoleh adalah …
A. Rp. 2.000.000,00
B. Rp. 4.000.000,00
C. Rp. 5.000.000,00
D. Rp. 6.000.000,00
E. Rp. 7.000.000,00
Penyelesaian :
Nilai 5 akan mencapai nilai maksimum dari nilai 5 yang diperoleh dari s 5 6 0.
s 5 6 400 # 85
400 # 85 6 0
85 6 400
400
56 6 50
8
ss 5 6 #8
ss 50 6 #8 i 0 (negatif) maka 5 mempunyai nilai maksimum yaitu 5.
6 60.000
fungsi 5 6 50.000 % 4005 # 45 (dalam ratusan rupiah), sehingga hasil penjualan maksimum
yang diperoleh adalah Rp. 6.000.000,00
Jawaban : D
26
1 2 3 5
31. Diketahui matriks O 6 P Q, dan R 6 P Q. Jika S 6 O # R maka invers matriks C adalah
5 6 6 7
S . 6 T
1 #3
P Q
1 2
F.
1 3
P Q
#1 2
G.
#1 3
P Q
1 #2
H.
1 #3
P Q
#1 2
I.
1 3
P Q
1 2
J.
Penyelesaian :
S 6O#R
1 2 3 5
S6P Q#P Q
5 6 6 7
1#3 2#5
S6P Q
5#6 6#7
#2 #3
S6P Q
#1 #1
< = . F #=
Invers matriks berordo 252 jika S 6 P Q maka S . 6 CUVW P Q
> F #> <
< =
FXYS 6 |S| 6 [ [ 6 <F # =>
> F
#2 #3
S6P Q
#1 #1
FXYS 6 |S| 6 #25 # 1 # #1 5 # 3
62#3
6#1
1 #1 3
S . 6 P Q
#1 1 #2
#1 3
S . 6 #1 P Q
1 #2
1 #3
S . 6P Q
#1 2
Jawaban : D
27
1 2 4 3
32. Diketahui persamaan matriks P QO 6 P Q. Maka matriks A = …
3 4 2 1
#6 #5
F. P Q
5 4
#5 #6
G. P Q
4 5
1 0
H. P Q
0 1
0 1
I. P Q
1 0
2 #1
J. \# . #1 .]
Penyelesaian :
O7 6 R maka 7 6 O. · R
. 4 #2 4 3
O 6 ^ P Q·P Q
#3 1 2 1
1 4 #2 4 3
O6# P Q·P Q
2 #3 1 2 1
#2 1
O6_ 3 1` · P4 3
Q
# 2 1
2 2
#8 % 2 #6 % 1
O 6 #_ 9 1 `
6#1 % #
2 2
#6 #5
O6P Q
5 4
Jawaban : A
28
33. Dari suatu deret aritmetika diketahui suku ke-6 adalah 17 dan suku ke-10 adalah 33. Jumlah tiga
puluh suku pertama deret itu adalah …
F. 1.650
G. 1.710
H. 3.300
I. 4.280
J. 5.300
Penyelesaian :
Rumus umum suku ke-n dengan suku pertama a dan beda b adalah c 6 < % # 1=
Sehingga diketahui
c^ 6 < % 5=
c.d 6 < % 9=
#
c^ # c.d 6 #4=
17 # 33 6 #4=
#16 6 #4=
=64
Sehingga
c^ 6 < % 5=
< 6 c^ # 5=
< 6 17 # 20
< 6 #3
29
e 6 2< % # 1=
2
30
e3d 6 2. #3 % 30 # 14
2
e3d 6 15 - 110
e3d 6 1.650
Jawaban : A
34. Suku ketiga dan ketujuh suatu barisan geometri berturut-turut adalah 6 dan 96. Suku ke-5 barisan
tersebut adalah …
F. 18
G. 24
H. 36
I. 48
J. 54
Penyelesaian :
Misalkan terdapat suatu barisan geometri c. , c , … , c maka rumus umum suku ke-n dengan
suku pertama a dan rasio r adalah c 6 < . .
Diketahui c3 6 6 dan cg 6 96
cg 6 < ^
c3 6 <
:
cg
6
c3
96
6 6 16
6
6 h2
deret geometri diatas = 2.
c3 6 <
30
3
6 6 4< < 6
2
Sehingga suku kelima deret geometri tersebut =
c 6 <
3
c 6 ·2
2
c 6 18
Jawaban : A
35. Jumlah deret geometri tak hingga 18 % 6 % 2 % 3 % T adalah …
F. 26
3
G. 27
H. 36
g
I. 38 ^
J. 54
Penyelesaian :
Diketahui < 6 18
c 6 <
c 6 1
6 6 6
< 18 3
Oleh karena #1 i i 1 maka nilai akan semakin kecil dan mendekati nol. Dalam hal ini untuk
M ∞ maka M 0, sehingga diperoleh
< <0
ek 6 #
1# 1#
<
ek 6
1#
Sehingga jumlah deret geometri tak hingga diatas adalah sebagai berikut:
18
ek 6
1
1#3
18
ek 6
2
3
ek 6 27
31
Jawaban : B
E /E .
36. Nilai limEM 6T
E
F. #4
G. #1
H. 0
I. 1
J. 4
Penyelesaian :
5 # 85 % 12 5 # 65 # 2
lim 6 lim n o
EM 5 #4
EM 5 % 25 # 2
E^
= limEM 1E
2
^
=
p
= # p 6 #q
Jawaban : B
E E.
37. Nilai limEMk 3E 6T
^E.
F. #1
.
G. # 3
H. 0
.
3
I.
J. 1
Penyelesaian:
HE
Fungsi dan limit diatas berbentuk IE dengan G5 r 0. Penyelesaian dapat ditentukan dengan
cara membagi pembilang dan penyebut dengan 5 (karena pangkat tertingginya 2). Sehingga :
5 25 1 2 1 2 1
5 # 25 # 1 5 # 5 # 5 1#5# 1# #
5 ∞ ∞
lim 6 lim 6 lim 6
EMk 35 % 65 # 1 EMk 35 65 1 EMk 6 1 6 1
% # 3%5# 3%∞#
5 5 5 5 ∞
.dd
63 dd
.
=3
Jawaban : D
32
38. Diketahui 45 6 65 # 25 3 % 35 # 5 #3 dan 4 s adalah turunan pertama dari 4. Nilai dari
4t1 6 T
F. 20
G. 21
H. 23
I. 24
J. 26
Penyelesaian :
45 6 65 # 25 3 % 35 # 5 #3
4 s 5 6 245 3 # 65 % 65 # 1
4 s 1 6 2413 # 61 % 61 # 1
6 24 # 6 % 6 # 1
6 23
Jawaban : C
4 ’5 = 0 → 35 % 125 # 15 = 0
35 % 155 # 1 6 0
35 % 15 6 0 5 6 #5
5 # 1 6 0 5 6 1
33
(+) (-) (+)
jadi dapat di simpulkan bahwa grafik fungsi 4 5 naik pada interval 5 i #5 dan 5 u 1.
Jawaban : D
40. Hasil penjualan x unit barang dinyatakan oleh fungsi 5 6 50.000 % 4005 # 45 (dalam
ratusan rupiah). Hasil penjualan maksimum yang diperoleh adalah …
F. Rp. 2.000.000,00
G. Rp. 4.000.000,00
H. Rp. 5.000.000,00
I. Rp. 6.000.000,00
J. Rp. 7.000.000,00
Penyelesaian :
Nilai 5 akan mencapai nilai maksimum dari nilai 5 yang diperoleh dari s 5 6 0.
s 5 6 400 # 85
400 # 85 6 0
85 6 400
400
56 6 50
8
ss 5 6 #8
ss 50 6 #8 i 0 (negatif) maka 5 mempunyai nilai maksimum yaitu 5.
6 60.000
fungsi 5 6 50.000 % 4005 # 45 (dalam ratusan rupiah), sehingga hasil penjualan maksimum
yang diperoleh adalah Rp. 6.000.000,00
Jawaban : D
34
35