Professional Documents
Culture Documents
070408
070408
PENGANTAR ILMU KESEHATAN
MASYARAKAT
Res_2d04nk dr. Kusbaryanto, M.Kes
Intro:
Sebenarnya ada beberapa terminologi istilah untuk disiplin ilmu ini, yang saat ini kita (FK UMY) anut adalah IKM
(Ilmu Kesehatan Masyarakat), sama seperti FK UGM dan kebanyakan FK yang lain, tapi sebagian FK ada yang
menggunakan Ilmu Kesehatan Komunitas (IKK).
(dr. Kusbaryanto)
DEFINISI KESEHATAN
Menurut UU Kesehatan No.9 th 1960:
keadaan yang meliputi kesehatan badan, rohani (mental) dan sosial dan bukan hanya
keadaan yang bebas dari penyakit, cacat dan kelemahan
Menurut WHO:
heath is defined as state of complete physical,mental and social wellbeing and not merely
the absence of desease or infirmity
Menurut UU RI no.23 th 1992:
Kesehatan ialah keadaan sejahtera dari badan, jiwa dan sosial yang memungkinkan setiap
orang hidup produktif secara sosial ekonomis
Note:
Definisi
Note: menurut Winslow ini walaupun sudah lama sekali, tapi masih dianut di berbagai senter. Dan langkah-
langkah public healthkita
Kalau itu nanti
akan kerja
terkaitdidengan
Dinkespoin-poin diatas. pusat) salah satu tugas kita adalah pendataan, dan
(daerah maupun (dr. Kusbaryanto
kalau di puskesmas pendataan iya melayani pasien juga iya.
Saat ini untuk pendidikan kesehatan ini dipakai istilah promosi kesehatan. Promosi kesehatan ini
adalah
THE BASIC SIXhal yang sangat penting, dan mengenai promosi kesehatan ini adalah kelemahan Indonesia saat
sekarang.
American Public Health Association (APHA)
6 program kesehatan pokok Puskesmas:
1. Pencatatan danIbu
KIA (Kesehatan analisis datacontoh: imunisasi
dan Anak),
2. Pendidikan kesehatan
Balai pengobatan, dan diseminasi
yaitu menyediakan informasi
pelayanan kesehatan dan obat bagi pasien sakit.
3. Pengawasan,pengaturan dan pelayanan
P2M (Pencegahan dan Pemberantasan Penyakitkesehatan lingkungan
Menular), dapat diterapkan dengan 2 cara yaitu
4. activeAdministrasi
dan passive dan
case pelayanan kesehatan
detection (ACD & PCD). ACD misalnya dengan cara langsung terjun
5. Pelayanan
kelapangan kesehatan
mencari pasien dengan melakukan skrining, dan PCD misalnya hanya menunggu pasien
6. datangKoordinasi sumber daya kesehatan
ke puskesmas.
Kesehatan lingkungan (kesling), contoh : masalah sanitasi lingkungan (pengadaan WC di rumah
& pengadaan WC umum)
Promosi kesehatan
Perbaikan gizi masyarakatMedicine | Pengantar Ilmu Kesehatan Masyarakat
Community 1
(dr. Kusbaryanto
Senin, 7 April 2008
dr. Kusbaryanto, M.Kes
res_2d04nk
Note :
Di Inggris pada abad ke 19 John Snow ditugaskan oleh pemerintah untuk meneliti sebab-sebab terjadinya
penyebaran penyakit kolera, karena di sekitar suatu district sedang terjadi wabah kolera dan masyarakat mengkaitkan
hal ini dengan makam yang ada di daerah itu, bahwa penyakit ini adalah akibat kutukan dari makam. Tapi John Snow
menolak hal tersebut dan dapat membuktikan bukan dari itu, yaitu dengan membuat suatu peta yang menunjukkan
orang yang terjangkit penyakit kolera bukan hanya di daerah sekitar makam tapi juga di daerah yang berjauhan,
disimpulkan bahwa sebabnya adalah terjadi penularan dari orang ke orang.
(dr. Kusbaryanto
Note:
- Anthony Van Leeuwenhoek penemu mikroskop
- Louis Pasteur penemu vaksin
(dr. Kusbaryanto)
Community Medicine | Pengantar Ilmu Kesehatan Masyarakat 2
Senin, 7 April 2008
dr. Kusbaryanto, M.Kes
res_2d04nk
Winslow menetapkan satu syarat--harus selalu ada pengertian, bantuan dan partisipasi dari
masyarakat secara teratur dan terus-menerus--”health programes can be truly effective only with
the understanding, the support and the participation of the citizens”
Note:
PHN contohnya adalah seorang perawat/dokter yang melakukan home visit pada pasien yang menderita penyakit
stadium terminal untuk perawatan paliatif. Medicine | Pengantar Ilmu Kesehatan Masyarakat
Community 3
(dr. Kusbaryanto)
Senin, 7 April 2008
dr. Kusbaryanto, M.Kes
res_2d04nk
SEGITIGA EPIDEMIOLOGI
Konsep terjadinya penyakit secara sederhana dapat digambarkan dalam sebuah segitiga
epidemiologi yg terdiri dari:
1. Host (tuan rumah) : umur, jenis kelamin, ras, keturunan, kepribadian, perilaku (paling penting),
gizi dsb
2. Agent (bibit penyakit) : biologis (vektor, bakteri, protozoa, virus), kimia (insktisida), fisik (iklim
dingin, panas), makanan (basi, berlemak)
3. Environment (lingkungan) : ling fisik, biologi, sistem perekonomian, politik, social (adat
istiadat)
Interaksinya bersifat dinamis—ketiga faktor saling mempengaruhi satu sama lain, apabila terjadi
gangguan keseimbangan host akan dirugikan sehingga akan jatuh sakit
Note:
Faktor perilaku adalah faktor yang paling mungkin untuk diubah/dilakukan intervensi, contohnya
mengadakan konseling untuk modifikasi gaya hidup.
Intervensi pada faktor lingkungan contohnya 3M (menguras, menutup, mengubur).Ternyata karakter
nyamuk aedes itu seperti semut, mengenai tempat perindukannya jika ada satu atau dua nyamuk yang datang
suatu ketika teman-temannya akan ikut.
(dr. Kusbaryanto)
Abad 1 – 7 penyakit kolera menyebar dari Asia khususnya Timur Tengah dan Asia
selatan ke Afrika, sejak abad 7 India telah menjadi pusat epidemi kolera
Lepra juga telah menyebar mulai dari Mesir ke Asia kecil dan Eropa melalui para
emigran
Upaya-upaya untuk mengatasi epidemi dan endemi tsb orang telah mulai
memperhatikan masalah lingkungan, terutama higiene dan sanitasi lingkungan.
Pembuangan kotoran, pengusahaan air minum yg bersih, pembuangan sampah,
ventilasi rumah telah menjadi bagian dari kehidupan masyarakat
Abad 14 mulai terjadi wabah pes yg paling dahsyat di Cina dan India
Tahun 1340 tercatat 13.000,000 orang meninggal karena wabah pes, di India, Mesir,
Gaza dilaporkan 13.000 orang meninggal tiap hari karena pes
Jumlah meninggal karena wabah pes di seluruh dunia waktu itu mencapai lebih dari
60.000.000 jiwa, waktu itu disebut the black death, ini berlangsung sampai menjelang abad
ke 18
Selain pes, kolera dan tiphus juga banyak terjadi, tahun 1603 lebih dari 1 diantara 6
orang meninggal, tahun 1665 sekitar 1 dari 5 orang meninggal karena penyakit menular,
tahun 1759 terjadi 70.000 orang penduduk kepulauan Cyprus meninggal karena penyakit
menular
Upaya pemecahan kesehatan mesyarakat secara menyeluruh belum dilakukan
dr. Kus pernah menghadiri suatu pertemuan mengenai masalah TB, kesimpulan pertemuan itu adalah kasus TB
semakin lama akan makin sedikit seiring dengan perbaikan status ekonomi/gizi.
(dr. Kusbaryanto)
asumsi bahwa penyakit dan kesehatan merupakan hasil interaksi yg dinamis antara faktor
genetik, lingkungan fisik, lingkungan sosial, kebiasaan perorangan dan pelayanan kesehatan
Tahun 1855 pemerintah Amerika membentuk Departemen Kesehatan yg pertama kali,
fungsinya menyelenggarakan pelayanan kesehatan bagi penduduk (public), termasuk
perbaikan dan pengawasan sanitasi lingkungan
Tahun 1872 diadakan pertemuan orang-orang yg punya perhatian kesehatan masyarakat,
baik dari Universitas maupun dari pemerintah di kota New York, pertemuan tsb
menghasilkan Asosiasi Kesehatan Masyarakat Amerika (American Public Health Association)