Professional Documents
Culture Documents
Perusahaan
dan Badan Usaha
Pendahuluan
Kegiatan ekonomi manusia baik itu produksi maupun distribusi memerlukan
sebuah wadah untuk melakukannya. Badan itu adalah badan-badan usaha
yang bergerak dalam proses produksi barang atau distribusi sehingga dapat
dikonsumsi oleh konsumen. Keberadaan perusahaan dan badan-badan usaha
itu diperlukan untuk keberlangsungan kehidupan ekonomi. Bagaimana kalau
badan-badan usaha itu tidak mampu berproduksi? Tentu ada dampaknya bagi
kebutuhan kelangsungan hidup manusia. Untuk itu, pada bab ini kalian akan
mempelajari materi tentang Perusahaan dan Badan Usaha yang bermanfaat
bagi pertumbuhan ekonomi masyarakat Indonesia. Sebelumnya pahamilah peta
konsep berikut ini.
273
Peta Konsep
Badan
Usaha
BUMN/
Koperasi BUMS
BUMD
a. Perusahaan Ekstratif
Perusahaan ekstratif adalah perusahaan yang
mengambil dan mengeksploitasi kekayaan alam
serta mengolah dalam proses produksi sehingga
dapat digunakan konsumen untuk memenuhi
kebutuhannya. Misalnya perusahaan perikanan
laut mengambil ikan di laut, perusahaan batu dan
pasir mengambil di sungai, perusahaan minyak
mengeksploitasi minyak untuk dijadikan gas,
minyak bumi dan oli. Dan masih banyak contoh
lainnya.
Sumber:Tempo,Agustus 2002
b. Perusahaan Agraris Gambar 13.2Contoh dari
perusahaan agraris yang
Perusahaan agraris adalah perusahaan yang bergerak dalam pengolahan
kegiatannya mengolah dan mengelola tanah kebun anggur.
untuk dijadikan lahan pertanian, perkebunan,
kehutanan, perikanan darat, dan peternakan.
c. Perusahaan Industri
Perusahaan ini mengolah bahan mentah menjadi
barang setengah jadi ( baku) atau barang jadi.
Contoh :
1. Perusahaan kue ,mengolah tepung menjadi
kue
2. Perusahaan tepung ,mengolah sagu menjadi
tepung sagu.
3. Perusahaan sepatu, mengolah kulit menjadi
sepatu, dll. Sumber:Tempo,Agustus 2002
B. Badan Usaha
Apabila kita lihat dunia usaha yang ada di sekitar
kita, maka akan kita jumpai macam-macam badan
usaha. Jenis-jenis badan usaha itu dapat digolongkan
berdasarkan tanggung jawab pemiliknya. Misalnya:
Pak Iwan memiliki usaha konfeksi kaos merk HIS.
Usaha ini memiliki karyawan sekitar 20 orang, setiap
hari bisa menghasilkan kaos 200 potong. Selain itu dia
juga membuka cuonter kaos di tiga tempat. Perusahaan
Pak Iwan dalam jangka waktu setahun sudah mampu
berkembang dan mendapatkan keuntungan yang
cukup besar. Untuk modal dia memperoleh bantuan
dana dari bank, yang setiap bulan harus diangsur.
Perusahaan ini dikelola oleh keluarga. Kadangkala
tidak dapat membedakan antara kekayaan perusahaan
dengan kekayaan pribadi. Sehingga pada saat usaha
ini mengalami kemunduran maka pak Iwan sulit lagi
mengangsur apalagi mengembangkannya. Lama-
kelamaan perusahaan ini jatuh pailit. Untuk menutupi
hutang-hutang perusahaan harus menjual semua
kekayaan yang ada di perusahaan maupun kekayaan
yang di rumah.
Dari contoh yang diuraikan di atas jelas bahwa
pada saat perusahaan mengalami pailit maka pemilik
perusahaan harus bertanggung jawab sampai harta
benda yang di rumah. Ini menunjukkan secara
hukum badan usaha itu ada yang bertanggung
jawab terbatas dan ada yang bertanggung jawab tidak
terbatas. Tanggung jawab terbatas terjadi apabila
pemilik hanya bertanggung ja wab sebatas modal
yang ditanamkan dalam badan usaha itu. Sedangkan
tanggung jawab tidak terbatas terjadi apabila pemilik
bertanggung jawab atas hutan-hutang badan usaha
dengan kekayaan pribadi.
Bardasar tanggung jawab pemilik, maka badan
usaha dapat dikelompokkan menjadi tiga, yaitu:
Kebaikan Kelemahan
• Modal usaha lebih besar • Setiap anggota merupakan pemilik
• Sudah ada pembagian tugas sehingga sulit mengambil keputusan
• Kelangsungan perusahaan lebih • Tanggung jawab pemilik tidak ter-
terjamin batas
• Resiko ditanggung bersama • Apabila salat satu anggota melaku-
kan pelanggaran hukum akibatnya
semua anggota juga terlibat
• Sulit menarik modal yang ditanam-
kan.
Kebaikan Kelemahan
• Modal lebih besar • Tanggung jawab anggota tidak sama
• Pengelolaan lebih baik • Pimpinan perusahaan lebih dari satu
• Tanggung jawab sekutu koman- orang sehingga sulit mengambil kepu-
diter tusan
• Tanggung jawab sekutu aktif tidak
terbatas
Kebaikan Kelemahan
• Mudah memperbesar modal • Saham mudah dijualbelikan sehingga
• Tanggung jawab persero terbatas menimbulkan spekulasi
• Kedudukan pemilik dan pen- • Karena tanggung jawab pemilik ter-
gusaha terpisah batas sehingga dapat menimbulkan
• Kelangsungan hidup perusahaan tindakan yang merugikan
terjamin • Rahasia perusahaan tidak terjamin
• Saham mudah diperjual belikan • Biaya pajak relatif besar
• Biaya operasionla dan biaya-biaya lain
besar
5. Koperasi
Koperasi merupakan badan usaha yang memiliki
karakteristik sendiri. Badan usaha ini bergerak dalam
berbagai kegiatan ekonomi atas dasar kekeluargaan
dan gotong royong. Koperasi mengutamakan
kepentingan anggota bukan kepentingan koperasi
itu sendiri. Modal koperasi dihimpun dari simpanan
pokok dan simpanan wajib. Keuntungan koperasi
disebut sisa hasil usaha( SHU ). Koperasi sebagai
badan usaha berperan mewujudkan masyarakat yang
maju, adil dan makmur berdasarkan Pancasila dan
Undang-Undang Dasar 1945.
c. Perusahaan persero
Persero merupakan bentuk badan usaha negara
yang membuka kesempatan pada masyarakat umum
untuk ikut serta memiliki atau menanamkan modalnya
dalam perusahaan tersebut. Modal persero ini terdiri atas
saham-saham dan bertujuan untuk mencari keuntungan
sebanyak-banyaknya ( non public utility ). Modal persero
sebagian dimiliki oleh pemerintah lebih dari 50% dan
sisanya dijual pada masyarakat.
Persero pada dasarnya sama dengan PT sehingga
disebut juga PT persero, hanya kepemilikan melibatkan
negara. Status badan hukum dan peran pemerintah
sebagai pemegang saham saja. Persero dipimpin oleh
direksi yang diangkat oleh Rapat umum pemegang
saham dan diawasi oleh dewan komisaris. Contoh
BUMN yang berbentuk Persero saat ini antara lain;
Tugas Individu PT Telkom, PT PLN, dan PT BRI.
Ciri-ciri BUMN yang berbentuk persero adalah :
1. Bertujuan mencari keuntungan (non public
Carilah artikel di utility)
i n t e r n e t t e n t a n g 2. Modal sebagian besar dimiliki oleh pemerintah
BUMN. 3. Dipimpin oleh dewan direksi
4. Tidak mendapat fasilitas negara
5. Pemimpin dan karyawan berstatus karyawan
swasta.
Coba kalian buat artikel tentang salah satu BUMN yang ada di Indonesia.
Kemudian presentasikan tulisanmu tersebut di depan kelas
Glosarium
Deviden = keuntungan dari perusahaan yang berbentuk persero
Vital = perusahaan yang menguasai hajat hidup orang banyak
Teknis = tata cara yang dilakukan
Terorganisasi = dalam suatu wadah
Peralatan = segala sesuatu yang digunakan dalam proses
Praktek = melakukan suatu pekerjaan
Produk = hasil produksi
Peluang = kesempatan yang diberikan/ diperoleh
Formal = resmi
Yuridis = secara syah atau hukum yang berlaku
Perekonomian = keadaan ekonomi suatu negara
Sukarela = tidak ada paksaan
Terbuka = siapa saja dapat menjadi anggota
Hibah = harta pemberian
Status = kedudukan
Wawasan = cara pandang seseorang
Eksploitasi = mengambil kekayaan alam secara berlebihan
Mini market = toko yang menjual segala kebutuhan dalam skala kecil
Super market = took yang menjual segala kebutuhan dalam skala besar
Imbalan = upah yang diterima
Dunia usaha = berbagai kegiatan usaha
Pribadi = perseorangan
Fasilitas = sesuatu yang disediakan
Harta = kekayaan yang dimiliki
1. Jelaskan perbedaan yang mendasar dari badan usaha perorangan, firma, persekutuan
komanditer, dan perseroan terbatas !
2. Coba jelaskan keuntungan menjadi anggota koperasi !
3. Perusahaan agraris dan ekstratif lebih banyak di negara berkembang. Jelaskan men-
gapa demikian !
4. Berikan contoh jenis perusahaan dan badan usaha yang ada di daerahmu!
5. Bila akan mendirikan sebuah perusahaan, hal-hal apa saja yang perlu diperhatikan
oleh kalian?
Refleksi
Dalam UUD 1945 dijelaskan bahwa kekayaan yang menguasai hajat hidup
orang banyak wajib dikuasai oleh negara. Apayang terjadi pada masyara-
katn Indonesia jika minyak bumi, gas, dan sumber daya alam vital lainnya
dikuasai oleh swasta?