You are on page 1of 4

©2009 Seville.

Edu Material

PHYSICS
Besaran dan Satuan
1ST Grade Senior HS

OBJECTIVES:
• Membandingkan besaran pokok dan besaran turunan serta dapat memberikan contohnya dalam
kehidupan sehari-hari
• Menerapkan satuan besaran pokok dalam sistem internasional
• Menentukan dimensi besaran turunan
• Menerapkan analisis dimensional dalam pemecahan masalah
• Melakukan pengukuran
• Menggunakan angka penting dalam pengukuran
• Menjumlahkan dua vektor atau lebih dengan metoda jajaran genjang dan poligon
• Menguraikan sebuah vektor dalam bidang datar menjadi dua vektor komponen
• Menjumlahkan dua vektor atau lebih dengan cara analisis
• Menghitung hasil perkalian dua buah vektor dengan cara perkalian titik
• Menghitung hasil perkalian dua buah vektor dengan cara perkalian silang

A. Besaran Pokok dan Besaran Turunan

Besaran pokok : besaran yang satuannya telah didefinisikan dan tidak dapat dijabarkan dari besaran lain
Ada 7 besaran pokok, yaitu :
Nama Besaran Satuan
MKS CGS
1. Panjang meter (m) centimeter (cm)
2. Massa kilogram (kg) gram (g)
3. Waktu sekon / detik (s) sekon / detik (s)

4. Suhu kelvin (K)


5. Kuat Arus ampere (A)
6. Jumlah zat mol (mol)
7. Intensitas cahaya candela (cd)

Besaran turunan : besaran yang satuannya diturunkan dari satuan besaran pokok
Contoh :
Nama Besaran Rumus Satuan
MKS CGS
1. Luas (area) L=pxl m2 cm2
2. Massa jenis (rho) ρ = m/V kg/m2 g/cm2
2
3. kecepatan (velocity) v = s/t m/s cm/s2
4. percepatan (acceleration) a = v/t
5. gaya F=m.a Newton Dyne
6. berat w=m.g Newton Dyne
2
7. tekanan F N/m dyne/cm2
p=
A
8. usaha W=F.s Joule Erge
9. energi potensial Ep = m . g . h Joule Erge
10. momentum p=m.v kg m/s g cm/s
11. impuls I=F.t Nm Dyne cm
12. muatan Q=I.t Coulomb -
13. daya W Watt -
p=
t
14. tegangan P Volt -
P = V . I, V =
I
©2009 Seville.Edu Material

B. Dimensi
Di atas telah diberikan 7 jenis besaran pokok beserta satuannya, sekarang akan diberikan besaran pokok beserta
dimensinya
Nama Besaran Satuan MKS Dimensi

1. Panjang meter (m) [L]


2. Massa kilogram (kg) [M]
3. Waktu sekon / detik (s) [T]

4. Suhu kelvin (K) [θ]


5. Kuat Arus ampere (A) [I]
6. Jumlah zat mol (mol) [N]
7. Intensitas cahaya candela (cd) [J]

C. Ketelitian Pengukuran
Pengukuran dapat dilakukan dengan bermacam-macam alat ukur, misalnya panjang dapat diukur dengan mistar,
jangka sorong, ataupun mikrometer sekrup. Tiap alat ukur mempunyai ketelitian masing-masing yaitu
Alat Ukur Ketelitian Panjang yang terukur Batas kesalahan/ Ketidakpastian
Mistar 0,1 cm 1,5 cm 1,5 ± (½ x 0,1) cm
Jangka sorong 0,01 cm 0,50 cm 0.50 ± ( ½ . 0.01) cm
Mikrometer sekrup 0,001 cm / 1,470 mm 1.47 ± ( ½ . 0.01) mm
0.01 mm

D. Kesalahan Pengukuran = ketidakpastian/nilai terukur . 100%

E. Penjumlahan dan pengurangan 2 vektor


Ada dua cara penyelesaian vector:
- dengan gambar segitiga atau jajaran genjang (lihat gambar)
R B - dengan analisa vektor dengan menguraikan vektor (gunakan sinus/cosinus)

Cara poligon A

Mencari resultan dua vektor

R= | A | 2 + | B | 2 +2 | A | | B | cosα (rumus cosinus lihat materi


trigonometri kelas 1)
R A B
= = (rumus sinus lihat materi trigonometri kelas 1)
Cara jajarangenjang sin α sin α 2 sin α 1

Mencari resultan dengan menguraikan vektor


©2009 Seville.Edu Material

F. Perkalian Skalar Dua vektor (dot product)


Diketahui besar vektor |a| dan |b| beserta sudut apit θ antar vektor
r r
a . b = | a | | b | cos θ baca a kali titik b
G. Perkalian Silang dua vektor (cross product)
Diketahui besar vektor beserta sudut apit antar vektor
r r
a . b = | a | | b | sin θ baca a kali silang b

H. Aturan-aturan angka penting


1. semua angka bukan nol adalah angka penting
contoh : 836,5 g (empat angka penting)
2. angka nol yang terletak di antara dua angka bukan nol adalah angka penting
contoh : 75,0006 kg (lima angka penting)
3. untuk bilagan desimal yang lebih kecil dari satu, angka nol yang terletak di sebelah kiri angka bukan nol,
tidak termasuk angka penting
contoh : 0,006 cm (1 angka penting)
4. kadang dalam menentukan angka penting terdapat kerancuan, misalnya angka 1300 dapat saja berupa
pembulatan dari 1200 atau 1300, dalam hal ini yang menjadi angka penting adalah 2 angka pertama, berbeda
ketika 1300 itu adalah pembulatan dari 1290 atau 1310, maka 3 angka pertama adalah angka penting.
Untuk menghindar kerancuan angka penting digunakan notasi ilmiah, misalnya :
1300 yang memiliki 2 angka penting dituliskan sebagai : 1,3 x 103
1300 yang memiliki 3 angka penting dituliskan sebagai : 1,30 x 103
5. angka nol pada deratan akhir sebuah bilangan termasuk angka penting, kecuali kalau angka sebelum nol
diberi garis bawah. Artinya angka penting berakhir di angka yang digaris bawahi,
contoh : 1300 (3 angka penting)
1300 (2 angka penting

I. Angka penting dalam perhitungan


1. hasil penjumlahan atau pengurangan bilangan penting hanya boleh mengandung satu angka yang diragukan,
bila tidak lakukan pembulatan
2. hasil perkalian atau pembagian bilangan-bilangan penting hanya boleh memiliki angka penting sebanyak salah
satu bilangan penting yang memiliki angka penting paling sedikit.
3. hasil pengkuadratan atau akar kuadrat bilangan-bilangan penting hanya boleh memiliki angka penting
sebanyak salah satu bilangan penting yang memiliki angka penting paling sedikit.

Contoh:
©2009 Seville.Edu Material

Exercises1:
1. dari benda-benda berikut, tentukan besaran apa saja yang dapat diukur :
a. televisi
b. air panas dalam gelas
c. lampu neon yang sedang menyala
2. tentukan jenis besaran (pokok atau turunan) ketiga benda di atas
3. tentukan nilai kesamaan dari
a. 1 km/jam = …. m/s
b. 0,2 m3 = ….. liter
c. 20 ons = …. Kg = ….. hg

Exercises2:
Selidiki apakah dua besaran berikut setara :
a. usaha dengan energi potensial
b. momentum dan impuls
c. tekanan dan gaya

Exercises3:
Dua buah vektor A dan B, besar vektor A = 5, besar vektor B = 10, mempunyai sudut 300 satu sama lain, berapa hasil
kali cross A x B

Exercises4:
1. Hitunglah dengan aturan angka penting:
d. 50,08 + 8000
e. 6,9056 4,901
2. Hitunglah dengan aturan angka penting:
a. 5,67 x 0,003
b. 6,777 x 100
3. Tuliskan batas ketelitian jangka sorong yang mengukur diameter kelereng 2,56 cm

You might also like