You are on page 1of 22

http://www.gealgeol.com/2009/11/22/belajar-renang.

html

Belajar Renang
22 Nopember 2009 oleh Nasirudin

Dipublikasikan 22 Nopember 2009

Tags: Renang, Memulai Belajar Renang

Dari dulu saya ingin sekali bisa berenang, hanya saja tidak pernah berani untuk
berenang. Ada rasa takut terhadap kolam renang, di lain sisi ada rasa malu ketika
dilihat banyak (bahkan sedikit) orang. Inginnya memiliki kolam renang sendiri,
tetapi... belum mampu membuat kolam renang sendiri.

Pada dasarnya untuk bisa berenang kita harus berani. Berani masuk ke dalam kolam,
berani untuk masuk ke dalam air. Sebagian besar anak-anak, bahkan orang dewasa
yang belum pernah masuk ke dalam kolam renang biasanya akan menjadi
takut/cemas ketika akan masuk ke dalamnya, lebih-lebih bila pernah mengalami
trauma dengan air. Oleh karena itu, hal yang paling pertama harus dilakukan adalah
pengenalan terhadap air. Untuk memulainya, beranikan untuk masuk ke dalam air di
kolam renang.  Mulailah dengan kolam yang agak dangkal, apabila sudah tidak takut
terhadap air, bisa mulai ke kolam yang lebih dalam. Namun sebaiknya masih tetap
bisa menginjakkan kaki ke lantai kolam renang tanpa tenggelam.

Tahap berikutnya adalah melatih pernapasan di dalam kolam renang. Tentu proses
pernapasan tidak seluruhnya di dalam air karena kita adalah manusia, bukan ikan. Di
sini berlatih kapan mengambil napas dan kapan mengeluarkannya. Caranya adalah
sebagai berikut:

 Hirup nafas dalam-dalam


 Kemudian masukkan kepala ke dalam air
 Kemudian tiupkan nafas melalui hidung ketika kepala masih di dalam air
 Setelah itu naikkan kepala ke atas air sambil membuka mulut untuk mengambil nafas
 Lakukan hal di atas berulang-ulang sampai terbiasa dan tidak merasa takut memasukkan
kepala ke dalam air

Kalau hal di atas sudah biasa, untuk menambah rasa keberanian, coba untuk
melompat dari tepi kolam ke dalam kolam. Hal ini tidak hanya mengurangi rasa takut,
bahkan sebaliknya bisa menambah rasa suka dengan air.

Apabila sudah tidak ada rasa takut, latihan berikutnya adalah belajar mengapung di
air. Caranya ambil napas dalam-dalam, kemudian masukkan kepala ke dalam air

1|Page
menghadap ke dasar, angkat semua kaki dan biarkan tubuh Anda terapung untuk
beberapa saat. Lakukan hal ini dengan santai.

Setelah bisa mengapungkan badan di atas permukaan air, maka tahap berikutnya
adalah belajar meluncur. Pada posisi tubuh mengapung di atas permukaan air,
lakukan gerakan kaki naik turun seperti orang yang sedang berjalan (tapi antara paha
dan kaki tetap lurus, dengkul tidak boleh ditekuk)

Setelah bisa belajar mengapung, maka selanjutnya Anda bisa memulai belajar renang
dengan gaya bebas atau gaya dada.

Sebaiknya belajar renang gaya dada atau renang gaya bebas dulu?

Biasanya pelatih renang mengajarkan renang gaya dada lebih dulu, karena gaya ini
yang paling cepat dikuasai. Tetapi sekarang cukup sering yang mengajarkan gaya
bebas lebih dulu. Alasan mengapa gaya bebas diajarkan lebih dulu karena dengan
menguasai gaya bebas, maka gaya renang lainnya akan lebih mudah dikuasai. Tetapi
untuk belajar gaya bebas sendiri akan membutuhkan waktu yang lebih lama.
Jadi terserah Anda mau belajar gaya dada atau gaya bebas dulu. Kalau mau cepat ya
belajar gaya dada dulu. Tetapi jika Anda punya cukup banyak waktu dan mau lebih
lama belajar, ya belajar gaya bebas langsung.

Selamat belajar!

Saya juga mau belajar, karena ini baru teori yang saya dapatkan dari berbagai
sumber. Hari ini juga setelah menulis ini saya akan berenang sama anak-anak. Saya
berharap nanti sepulang renang saya akan mengucapkan "Alhamdulillah berhasil".

http://intinusantara.wordpress.com/2009/09/12/belajar-berenang/

BElaJaR BerEnANG

September 12, 2009 by Partogi Siagian, M.Pd

Renang merupakan salah satu olahraga yang banyak diminati orang. Dari anak-anak,
remaja sampai orang tua.

Perguruan Inti Nusantara merupakan satu-satunya perguruan yang berada di kota


Tebing Tinggi yang memiliki fasilitas Kolam Renang. Dan untuk memperdalam
pengetahuan siswa tentang cara berenang dan persiapannya serta alat-alat bantu
renang yang bisa mempercepat belajar berenang, maka akan diuraikan secara rinci
dalam artikel ini.

2|Page
Mulai Belajar Berenang :

Pengenalan Air
Sebagian besar anak-anak, bahkan orang dewasa yang belum pernah masuk ke dalam
kolam renang biasanya akan menjadi takut/cemas ketika akan masuk ke dalamnya,
lebih-lebih bila pernah mengalami trauma dengan air.
Untuk itu sebaiknya, mereka masuk ke kolam yang dangkal terlebih dahulu. Setelah
terbiasa dan keberaniannya mulai muncul, bisa mulai diajak ke kolam renang yg
sedikit agak lebih dalam (Ingat !!! Sebaiknya dia masih tetap bisa menginjakkan
kakinya ke lantai kolam renang tanpa tenggelam, kecuali selalu didampingi oleh Anda
atau pelatihnya).

Tahap berikutnya :
- Ajarkan cara membuang nafas di air, dengan cara:
o Suruh dia menghirup nafas dalam-dalam
o Kemudian suruh dia memasukkan kepala ke dalam air
o Kemudian tiupkan nafas melalui hidung ketika kepala masih di dalam air
o Setelah itu naikkan kepala ke atas air sambil membuka mulut untuk mengambil
nafas
o Lakukan hal di atas berulang-ulang sampai dia terbiasa dan tidak takut
memasukkan kepala ke dalam air

- Suruh melompat dari pinggir kolam ke dalam kolam renang


Hal ini dimaksudkan untuk mengurangi rasa takut dengan air. Dan bisa lebih enjoy
dan menikmati bermain-main dengan air.

- Belajar mengapungkan badan di atas permukaan air


o Bila sudah tidak takut dengan air (berani memasukkan kepala ke dalam air cukup
lama), maka Anda bisa memintanya untuk secara pelan-pelan mengapungkan
tubuhnya di atas permukaan air. Dengan posisi, wajah dan pandangan mata
menghadap ke lantai kolam renang sambil menahan nafas (dilakukan dg santai)

- Belajar meluncur di atas permukaan air


Setelah bisa mengapungkan badan di atas permukaan air, sekarang kita ke tahap
berikutnya ..belajar meluncur, dengan cara:
o pada posisi tubuh mengapung di atas permukaan air, kemudian gerakkan kaki naik
turun seperti orang yang sedang berjalan (tapi antara paha dan kaki tetap lurus,
dengkul tidak boleh ditekuk)

Catatan
Untuk belajar mengapung ini, awalnya bisa dibantu oleh temannya untuk memegangi

3|Page
tangannya, ketika dia berusaha mengapungkan badannya dengan santai di atas
permukaan air dan sewaktu mau berdiri kembali.
Untuk belajar mengapung dan meluncur ini, yang paling utama adalah
menghilangkan rasa takut dengan air dulu ..lihat langkah-langkah di atas. Lakukan
dengan santai saja pasti berhasil.

Untuk belajar berenang yang paling utama adalah menghilangkan ketakutan dengan
air lebih dulu.
Keseluruhan tahap di atas mestinya hanya membutuhkan sedikit waktu saja.

Setelah bisa mengapungkan badan dan meluncur di permukaan air, maka bisa
memulai belajar gaya dada atau gaya bebas

Sebaiknya belajar renang gaya dada atau renang gaya bebas dulu? Biasanya pelatih
renang mengajarkan renang gaya dada lebih dulu, karena gaya ini yang paling cepat
dikuasai. Tetapi sekarang cukup sering yang mengajarkan gaya bebas lebih dulu.
Alasan mengapa gaya bebas diajarkan lebih dulu ..karena dengan menguasai gaya
bebas, maka gaya renang lainnya akan lebih mudah dikuasai. Tetapi untuk belajar
gaya bebas sendiri akan membutuhkan waktu yang lebih lama.
Jadi terserah Anda mau belajar gaya dada atau gaya bebas dulu. Kalau mau cepat ya
belajar gaya dada dulu. Tetapi jika Anda punya cukup banyak waktu dan mau lebih
lama belajar, ya belajar gaya bebas langsung.

Perlu diketahui
Belajar renang gaya apapun selalu dimulai dengan belajar dan berlatih gerakan
kaki lebih dulu.
Jangan pernah putus asa dalam belajar. Berenang seperti layaknya kita belajar
berjalan, teruslah mencoba …maka pasti berhasil.

Demikian dulu tahapan pertama belajar berenang dan tahapan berikutnya yakni cara
berenang dengan berbagai gaya akan diposting selanjutnya.

Sumber: www.allabout-swimming.blogspot.com

http://kamissore.blogspot.com/2009/01/belajar-berenang-sejak-dini.html

08 January 2009
Belajar Berenang Sejak Dini

Setiap anak menyukai air. Mereka umumnya gemar bermain air saat dimandikan di
kamar mandi, di kolam renang, di tepian air terjun, bahkan di pantai. Oleh sebab itu,

4|Page
penting mengajari anak untuk lebih mengenal air sejak dini agar terhindar dari
bencana.

Secara alamiah anak memang tertarik pada air, terutama dalam hamparan yang luas
seperti kolam renang dan laut. Namun, menurut seorang instruktur renang, reaksi
anak terhadap air sangatlah berbeda-beda, bergantung pada usianya.

Saat mereka masih kecil, mereka masih takut membenamkan diri lebih dalam di air.
Mereka umumnya lebih senang bermain di air hanya sebatas mata kaki saja.
Sebenarnya, ketika anak telah berusia dua tahun, orangtua dapat mulai melatih
mereka berenang. Caranya, bawa mereka ke kolam dan pegang badannya sehingga
mereka bisa menendang atau memukul-mukul air dengan tangan dan kakinya.

Dan ketika anak tersebut telah memasuki usia empat tahun dan telah cukup familiar
dengan air, mereka bisa belajar menahan dan mengatur napas serta mengambang,
misalnya olahraga air maupun belajar menyelam. Dengan demikian, ketika memasuki
usia enam tahun, sudah siap untuk belajar berenang/kursus menyelam secara formal,
semisal scuba diving, atau teknik menyelam yang benar

Kolam renang merupakan tempat yang paling baik bagi pemula yang ingin belajar
renang. Sebab, di tempat itu tidak ditemui elemen yang bisa membahayakan seperti
lubang yang dalam, arus air yang deras, atau batu-batuan yang tajam.

Alasan utama terjadinya kecelakaan di air adalah panik. Situasi seperti ini pasti
dialami siapa pun yang tidak menguasai ilmu renang atau minim belajar diving,
kurang mengenal olahraga air. Menit-menit pertama menyadari kakinya tidak
menyentuh permukaan, mereka langsung lupa bahwa tubuh manusia itu dapat
mengambang dengan sendirinya di atas air dalam keadaan santai.

Berenang adalah satu keahlian yang paling penting yang dapat ditanamkan pada anak
sejak kecil. Orangtua yang tidak bisa renang atau takut terhadap air harus dapat
mengatasi emosinya saat mendampingi anak belajar berenang maupun kursus
menyelam. Jika tidak, hal tersebut dapat berpengaruh negatif terhadap anak
sehingga mereka pun merasa cemas pula saat belajar menyelam.

Mengawasi anak saat berenang sangat dianjurkan, terutama bila berenang di laut.
Sebab, orang yang pandai berenang dengan menguasai teknik menyelam yang benar
sekalipunpun bisa saja tenggelam di laut akibat adanya aliran deras atau gelombang
besar. Selama mereka berenang di laut, jangan pernah melepas perhatian dari
mereka. Lebih-lebih jika tidak mengenal suasananya, agar tidak terseret oleh
gelombang atau arus deras, jangan biarkan mereka bermain hingga ke tangah laut
walaupun sudah terbiasa dengan scuba diving atau telah belajar diving.
5|Page
Untuk mencegah anak lelah atau kram, pastikan mereka tidak mengalami dehidrasi
dengan cara memberi minum air putih. Olesi tubuh mereka dengan sun-proof
beberapa kali selama mereka berenang agar kulit tidak terbakar sinar matahari.

Berikut beberapa tindakan preventif bisa dilakukan orangtua saat mendampingi anak
di kolam renang:

· Bawalah ponsel sebagai tindakan berjaga-jaga jika terjadi sesuatu.

· Periksa terlebih dahulu kondisi kolam sebelum berenang.

· Pilihlah kolam renang yang dilengkapi fasilitas pengamanan, seperti penjaga,


indikator kedalaman kolam dan pelampung.

· Awasi anak sepanjang mereka berlatih renang.

· Bagi yang tidak bisa berenang, gunakan jaket penyelamat saat mengawasi anak di
kolam renang.

· Minta anak untuk memberi tahu di mana, kapan, dan dengan siapa mereka
berenang.

http://id.answers.yahoo.com/question/index?qid=20071101004908AA8No9B

Gw baru aja belajar renang, kasih tips buat


renang gaya dada (katak) donk, biar gw
cepet bisa-nya?
Tips nya, coba tingkatkan jam terbang Anda berada di dalam air. Sebenarnya renang itu kan artinya
bergerak di dalam air sesuka kita. Nah, seperti di darat, kita musti terbiasa berada di dalam air. Kalu
sudah terbiasa dalam air, kita sepertinya paham, gerakan seperti apa yg bisa bikin kita maju ato
mundur. Napas yg bagaimana yg bisa bikin terapung. Gerakan kaki seperti apa yg bisa mendorong
tubuh kita. Rasakan dulu ok?

Setelah itu, berusahalah untuk mengapung dengan tubuh sejajar permukaan air. Otomatis kan
kepala menghadap ke bawah, setelah itu kedua tangan mengatup, seperti sedang menyembah, dan
dorong ke belakang seperti burung mengepakkan sayap. Setelah itu baru gerakan kaki, rentangkan
kaki, tekuk, kemudian menjejak sambil mengatup.

Yg terpenting disini adalah jam terbang. Semakin sering berlatih, Anda akan dapat merasakan
bahwa gerakan ini ga cuma mendorong, tapi juga mengangkat badan sehingga Anda bisa
mengambil nafas setiap tangan mendorong.

6|Page
Setelah beberapa lama, gerakan ini jadi alami. Jadi, seperti kata pepatah, mau renang ya harus
basah. Artinya renang tidak dapat diajarkan secara teori, tapi dengan membiasakan diri berada di
dalam air selama mungkin.

http://inci73.multiply.com/journal/item/138/Belajar_Renang_Yuk...

Belajar Renang Yuk...

Belajar renang, siapa takut? Hehehe... takut juga ding. Mula-mulanya sih gitu, emang takut banget
dan gak bisa rileks. Hasilnya beberapa kali coba floating, tenggelam mulu. Tapi alhamdulillah
setelah pertemuan kedua, karena rame-rame sama teman dan saling nyemangatin, akhirnya aku
bisa floating. Sekarang sudah enjoy banget ngambang di atas air.

Ide belajar renang ini tiba-tiba aja muncul. Aku diajakin temen ibu-ibu Indonesia di IIS. Kebetulan
juga, anak-anak emang senang banget diajakin main ke kolam renang. Ketika di kolam renang
bersama anak-anak, aku tugasnya paling ngawasin dan nemenin anak main air. Sebelumnya sudah
ada rencana mau kursusin Jehan dan Abdussalam renang. Tapi belum sempat dicomfirmasi lagi
dengan pelatihnya, tiba-tiba malah aku yang diajakin teman belajar renang. "Ya sudah, biar aku aja
dulu yang belajar ya Yah? Nanti kalau aku sudah bisa, biar aku aja yang ngajarin anak-anak
sekalian." Niatnya gitu. Alhamdulillah dapat lampu hijau dari suami.

Salah satu kelebihan tinggal di Malaysia khususnya dikawasan UIA ya ini . Kolam renang khusus
muslimahnya ada. Kami belajarnya di IIS. Kalau di IIS ini kolam renangnya emang cuman satu. Tapi
ada hari-hari tertentu yang khusus muslimah saja. Sedangkan di UIA, emang ada dua. Ada khusus
buat muslimah, dan satunya lagi khusus buat lelaki. Lagi pula, sekarang alhamdulillah pakaian
renang muslimah sudah ada. Tambah semangat deh, pengen belajar renang. Apalagi, kabarnya di
kolam renang IIS nawarin juga program aerobik dalam air. Bayarannya sangat terjangkau lagi.
Rencananya jika sudah bisa renang nanti, pengen lanjut dengan program aerobik dalam air ini.

Hmmm... mudah-mudahan bisa sekalian mengusir lemak-lemak bawaan dari Jerman (12 kilo bo...).
Semangat-semangat! Setelah dua kali pertemuan dan udah enjoy banget dengan floating, gak
sabaran lagi deh nunggu jadwal latihan berikutnya. Pengen cepat bisa!

Iseng-iseng searching di google tentang belajar renang. Lumayan buat nambah pengetahuan.
Diantaranya yang bagus bisa dilihat di sini:

http://www.swim.ee/models/models.html
http://news.bbc.co.uk/sport2/hi/other_sports/swimming/4227072.stm
http://ms.wikipedia.org/wiki/Renang

http://cikoblog.blogspot.com/2006/07/belajar-renang-yuk.html

Belajar Renang Yuk!


Indonesia terkenal sebagai Bangsa Maritim (katanya dulu), klo begitu belajar renang yuk! Renang
bisa berguna untuk olah raga, rekreasi, mata pencaharian maupun keadaan darurat. Jadi, sangat
bermanfaat ya?

7|Page
Takut tenggelam ketika latihan ya? Enggak lah.. klo seandainya mau 'tenggelam' khan tinggal berdiri
saja.. Latihannya di kolam yang 1,2 meter dulu..

Website yang menurut saya bagus mengulas tentang renang di Wikipedia, sedangkan tutorial
renang di Swim.ee.

Semoga bermanfaat.
;p

(sumber foto: http://www.swim.ee)

http://allabout-swimming.blogspot.com/2008/01/renang-dasar.html

Belajar Berenang
Mulai Belajar Berenang :

Pengenalan Air
Sebagian besar anak-anak, bahkan orang dewasa yang belum pernah masuk ke dalam kolam renang
biasanya akan menjadi takut/cemas ketika akan masuk ke dalamnya, lebih-lebih bila pernah
mengalami trauma dengan air.
Untuk itu sebaiknya, mereka masuk ke kolam yang dangkal terlebih dahulu. Setelah terbiasa dan
keberaniannya mulai muncul, bisa mulai diajak ke kolam renang yg sedikit agak lebih dalam
(Ingat !!! Sebaiknya dia masih tetap bisa menginjakkan kakinya ke lantai kolam renang tanpa
tenggelam, kecuali selalu didampingi oleh Anda atau pelatihnya).

Tahap berikutnya :
- Ajarkan cara membuang nafas di air, dengan cara:
o Suruh dia menghirup nafas dalam-dalam
o Kemudian suruh dia memasukkan kepala ke dalam air
o Kemudian tiupkan nafas melalui hidung ketika kepala masih di dalam air
o Setelah itu naikkan kepala ke atas air sambil membuka mulut untuk mengambil nafas
o Lakukan hal di atas berulang-ulang sampai dia terbiasa dan tidak takut memasukkan kepala ke
dalam air

- Suruh melompat dari pinggir kolam ke dalam kolam renang


Hal ini dimaksudkan untuk mengurangi rasa takut dengan air. Dan bisa lebih enjoy dan menikmati
bermain-main dengan air.

- Belajar mengapungkan badan di atas permukaan air


o Bila sudah tidak takut dengan air (berani memasukkan kepala ke dalam air cukup lama), maka
Anda bisa memintanya untuk secara pelan-pelan mengapungkan tubuhnya di atas permukaan air.
Dengan posisi, wajah dan pandangan mata menghadap ke lantai kolam renang sambil menahan
nafas (dilakukan dg santai)

- Belajar meluncur di atas permukaan air


Setelah bisa mengapungkan badan di atas permukaan air, sekarang kita ke tahap berikutnya

8|Page
..belajar meluncur, dengan cara:
o pada posisi tubuh mengapung di atas permukaan air, kemudian gerakkan kaki naik turun seperti
orang yang sedang berjalan (tapi antara paha dan kaki tetap lurus, dengkul tidak boleh ditekuk)

Catatan
Untuk belajar mengapung ini, awalnya bisa dibantu oleh temannya untuk memegangi tangannya,
ketika dia berusaha mengapungkan badannya dengan santai di atas permukaan air dan sewaktu
mau berdiri kembali.
Untuk belajar mengapung dan meluncur ini, yang paling utama adalah menghilangkan rasa takut
dengan air dulu ..lihat langkah-langkah di atas. Lakukan dengan santai saja pasti berhasil.

Untuk belajar berenang yang paling utama adalah menghilangkan ketakutan dengan air lebih dulu.
Keseluruhan tahap di atas mestinya hanya membutuhkan sedikit waktu saja.

Setelah bisa mengapungkan badan dan meluncur di permukaan air, maka bisa memulai belajar gaya
dada atau gaya bebas

Sebaiknya belajar renang gaya dada atau renang gaya bebas dulu? Biasanya pelatih renang
mengajarkan renang gaya dada lebih dulu, karena gaya ini yang paling cepat dikuasai. Tetapi
sekarang cukup sering yang mengajarkan gaya bebas lebih dulu. Alasan mengapa gaya bebas
diajarkan lebih dulu ..karena dengan menguasai gaya bebas, maka gaya renang lainnya akan lebih
mudah dikuasai. Tetapi untuk belajar gaya bebas sendiri akan membutuhkan waktu yang lebih
lama.
Jadi terserah Anda mau belajar gaya dada atau gaya bebas dulu. Kalau mau cepat ya belajar gaya
dada dulu. Tetapi jika Anda punya cukup banyak waktu dan mau lebih lama belajar, ya belajar gaya
bebas langsung.

Perlu diketahui
Belajar renang gaya apapun selalu dimulai dengan belajar dan berlatih gerakan kaki lebih dulu.
Jangan pernah putus asa dalam belajar. Berenang seperti layaknya kita belajar berjalan, teruslah
mencoba ...maka pasti berhasil.

Perlengkapan Renang
1. Ban
2. Kaca Mata Renang
3. Kaki Katak
4. Pakaian Renang
5. Papan Pelampung
6. Hand Paddles
7. Pull boy
8. Penutup Kepala

1. Ban -->kembali ke atas


Ban biasanya digunakan untuk anak-anak bermain dan yang belum bisa berenang

9|Page
2. Kaca Mata Renang -->kembali ke atas
Penting agar mata tidak ter-iritasi dan perih ketika sedang berenang
- Harga kaca mata renang sekitar 25.000,- s/d 200.000,-
- Merk yang bagus Speedo, tetapi sekarang banyak dijual speedo dengan harga sekitar 50.000-an
(Carefour, Hypermart, dll). Kualitasnya lumayan lah.
Kalau menurut saya sih jangan beli kaca mata renang yang harganya terlalu murah, misal 25rb-
an ...biasanya kualitasnya juga kurang (sering bocor, ketika dipakai kaca matanya kemasukan air).

Kaca Mata Renang Minus


Bagi orang yang ber-kacamata minus, sekarang juga tersedia kaca mata renang minus. Kaca mata
renang minus ini bisa dibeli di :
- Ace Hardware, untuk minus 2,5 3,5 dan 4,5. Harganya sama sekitar 50.000-an
- Gramedia, variasi minusnya lebih banyak ..bahkan ada yang sampai minus 7. Harganya sekitar
100.000 s/d 200.000

Kaca Mata Renang Buram/ Berkabut


- gunakan kaca mata renang Anti Fog dengan kualitas yang baik
- bila kaca mata renang mulai berkabut, maka bisa ditambahkan obat untuk diteteskan ke kaca
mata renang. Obat anti fog untuk diteteskan di kaca mata renang tersebut bisa dibeli di toko alat-
alat olah raga atau di gramedia. Kalau tidak salah harganya sekitar 50.000-an

3. Kaki Katak -->kembali ke atas


untuk mempercepat renang gaya bebas. Dengan kaki katak, maka kecepatan berenang gaya bebas
menjadi akan sangat cepat. Kaki katak ini lebih sering digunakan sebagai perlengkapan selam.

4. Pakaian Renang -->kembali ke atas

Aduuuh, orang-orang pada lebih suka berenang pakai celana pendek atau baju kaos (untuk wanita).
Bahkan di Jakarta pun pada masih pakai begitu :(
Padahal harga baju renang tidaklah terlalu mahal loh ..ya anggap saja seharga pulsa hp, 50rb atau
100rb.

- Harga celana renang sekitar 25.000,- s/d 50.000,-


- Harga baju renang wanita sekitar 70.000 - 200.000 (kalau diskon malah bisa hanya 25.000, merk
sweet dance)
- Merk yang bagus ya Speedo, tetapi merk sweet dance juga cukup bagus

5. Papan Pelampung -->kembali atas


Biasanya digunakan untuk :
- belajar mengapungkan badan dan meluncur
- belajar kaki gaya dada/kodok maupun kaki gaya bebas. Dengan cara papan tersebut dipegang
dengan tangan, kemudian meluncur di permukaan air dan gerakkan kaki dengan gerakan kaki gaya

10 | P a g e
dada atau gaya bebas.
- memperkuat tangan dengan cara menjepitkan papan pelampung tersebut di paha agar kaki atau
paha selalu di atas. Dengan begitu kaki tidak perlu bergerak, sehingga hanya tanganlah yang akan
bergerak dengan gaya dada atau bebas.

Papan renang paling sering digunakan untuk melatih ketahanan dan kekuatan kaki gaya bebas

Catatan:
Penggunaan papan pelampung untuk belajar renang tahap awal tidak wajib ! Karena tanpa
penggunaan papan pun, kita tetap bisa belajar berenang

Harga papan pelampung ini sekitar 30.000 - 40.000

6. Hand Paddle -->kembali ke atas


untuk melatih dan memperkuat tangan (biasanya digunakan untuk renang gaya bebas).
Cara penggunaan : masukkan telapak tangan ke dalam hand paddle dan mulailah berenang.
Harga hand paddle yang paling murah sekitar Rp. 35.000,-

7. Pull Boy -->kembali ke atas


digunakan untuk belajar gaya kupu. Alat ini akan membantu kaki yang sering tenggelam ketika awal
belajar gaya kupu. Jadi dengan alat ini, maka kaki bisa lebih terangkat ke atas permukaan air.

Cara penggunaan : Jepitkan pull boy pada paha dan mulailah berlatih gerakan kaki gaya kupu.

Harga sekitar Rp. 80.000,-

8. Penutup Kepala -->kembali ke atas


Ada beberapa kegunaan penutup kepala, misalnya untuk melindungi rambut dari air kolam renang
yang kurang baik (mis terlalu banyak mengandung kaporit), untuk orang yang berambut panjang
agar tidak mengganggu sewaktu berenang, dll.
- Harga penutup kepala ini sekitar 25.000,- s/d 50.000,-

Lain-lain Mengenai Renang


Aduuh, mau tulis apa ya ...? Masih ada banyak hal yang bisa ditulis untuk topik ini. Tetapi saya
hanya menuliskan sedikit hal-hal yang penting saja ya :)

1. Pemanasan
2. Mengapung di air dengan posisi telentang (wajah menghadap ke atas)
3. Mengapung di air dengan posisi badan tegak (kepala di atas)
4. Menyelam
5. Bisakah orang yang cacat fisik belajar berenang?

1. Pemanasan --> kembali ke atas

11 | P a g e
Sebelum Anda masuk ke kolam renang, alangkah baiknya jika Anda melakukan pemanasan lebih
dahulu. Ada pun pemanasan yang biasa dilakukan:
a. Peregangan kepala
b. Peregangan tangan
c. Perenganan pinggul
d. Peregangan kaki

Peregangan kaki sangat penting, hal ini untuk menghindari terjadinya kaki kram.

--> kembali ke atas

2. Mengapung di air dengan posisi telentang (wajah menghadap ke atas) --> kembali ke atas
Mengapung di air dengan posisi tidur telentang ini sangat mudah dilakukan ..bahkan oleh orang
yang tidak bisa berenang sama sekali.
Caranya:
a. rebahkan badan ke belakang
b. lepaskan pijakan kaki dari lantai secara perlahan
c. kepala ditarik agak ke belakang (posisi kedua telinga masuk ke dalam air)
d. gerakkan kaki secara perlahan agar kaki terus mengapung dan tidak tenggelam (gerakan kaki
bebas, boleh gaya bebas, gaya dada atau gaya Anda sendiri :)

Catatan
Kesalahan yang sering terjadi adalah kepala kurang ditarik ke belakang, sehingga mulut dan hidung
malah akan terendam dan kemasukan air. Juga ini akan membuat kaki tidak akan mengapung.
Jadi jangan sungkan untuk menarik kepala lebih ke belakang.

Posisi kepala di sini agak berbeda dengan renang gaya punggung. Untuk renang gaya punggung
dagu didekatkan ke dada. Sedangkan mengapung santai di air ini, kepala agak ditarik ke belakang
sehingga dagu malah agak menjauh dari dada.

Trik
Bisa juga dibantu dengan memeluk papan pelampung atau mengapung dengan paha menjepit
pullboy

-->kembali ke atas

3. Mengapung di air dengan posisi badan tegak (kepala di atas)


-->kembali ke atas
Di daerah saya orang-orang menyebut eng-gak. Bahasa Indonesianya sepertinya nggak ada. Kalau
saudara saya bilang doggy style, soalnya seperti anjing atau kucing yang berenang ..hehehe :)
Ternyata masih banyak orang yang sudah bisa berenang, tetapi tetap takut dengan kolam renang
yang dalam. Nah, dengan eng-gak ini, maka kita tidak perlu takut lagi.
Dengan Eng-gak ini, maka kita bisa berhenti berenang di tengah-tengah kolam renang yang dalam,
misalnya karena bertabrakan dengan orang lain.
Caranya:

12 | P a g e
a. posisi tubuh seperti orang yang berdiri di atas air
b. gerakkan kaki seperti gaya dada (gaya katak/kodok)
c. gerakkan kedua tangan secara bersama-sama naik turun
Lakukan gerakan b dan c secara bersama-sama.

Catatan
Mungkin pada awalnya Anda agak mengalami kesulitan karena kepala akan timbul – tenggelam.
Tidak apa-apa, teruslah berlatih sampai tangan dan kaki terbiasa . Setelah beberapa hari berlatih,
maka tangan & kaki Anda akan terbiasa dengan gerakan tersebut dan Anda akan bisa bertahan
cukup lama dengan gerakan tersebut.
Belajarlah di kolam yang tidak dalam lebih dahulu.
Setelah bisa mempertahankan gerakan ini cukup lama dan bisa mengambang dengan kepala tetap
di atas, maka Anda mulai bisa mencobanya ke kolam yang lebih dalam.

--> kembali ke atas

4. Menyelam --> kembali ke atas


Menyelam bisa dilakukan dengan bantuan kaki katak maupun tanpa bantuan apa pun.
Gerakan kaki :
a. dengan kaki katak, menggunakan gerakan kaki gaya bebas.
b. tanpa kaki katak, menggunakan gerakan kaki gaya dada/katak.

Gerakan tangan:
Baik menggunakan kaki katak maupun tidak, gerakan tangannya sama ..yaitu dengan gerakan
tangan seperti gaya dada/katak, tetapi tangan sepenuhnya ditarik ke samping kanan dan kiri sejauh
mungkin ke belakang (tidak ke bawah)

Catatan:
Ketika menyelam, kita harus tetap tenang dan santai. Juga jangan terlalu memaksakan diri ketika
menahan nafas.
Untuk penyelaman di dasar laut, ada peralatan dan teknik khusus lain yang harus Anda pelajari
sebelumnya.

Perhatikan!
Belajar berenang sebaiknya selalu didampingi oleh orang yang sudah bisa berenang. Juga belajarlah
di kolam yang tidak dalam terlebih dahulu.

--> kembali ke atas

5. Bisakah orang yang cacat fisik belajar berenang? --> kembali ke atas

13 | P a g e
Jawab: BISA.
Pernah sy melihat seorang cewek cantik yg lagi berenang dari pinggir ke pinggir kolam renang.
Dalam hati sy bilang wah lumayan juga dia walau berenangnya agak pelan, tetapi sudah bisa
berenang bahkan berani berenang di kolam yg agak dalam.
Waktu dia selesai berenang, sy baru sadar ..ya ampun, ternyata kedua kakinya tidak ada ..nyaris
sepangkal paha. LUaaar Biaaasa.
Mungkin saat itulah pertama kalinya dengan mata kepala, sy melihat seseorang yg tidak memiliki
kaki, tetapi bisa berenang.

Dari situ, sy mencoba berenang hanya dengan tangan saja (tanpa menggerakkan kaki sedikitpun)
..dan ternyata memang bisa. Bahkan bolak-balik panjang kolam renang pun tidak masalah.
Tetapi memang lebih capek dan lebih pelan.

Kalau orang normal ketika beristirahat dia bisa berdiri di pinggir/kolam renang yg tidak dalam.
Nah kalau orang yg tidak memiliki kaki, dia tetap tidak bisa beristirahat ..karena dia harus tetap
menggunakan tangannya untuk berpegangan sisi kolam renang.

Saran gaya renang untuk orang yang cacat secara fisik:


1. Tidak memiliki kaki
gerakan tangan dengan gaya dada. Anda bisa menggunakan variasi 2 x gerakan tangan, 1x ambil
nafas (ini akan membantu agar badan bagian bawah tidak terlalu ke bawah, juga akan membantu
menambah kecepatan dalam berenang).
Sebenarnya bisa juga dengan gaya bebas, tetapi gaya ini akan membuat Anda lebih mudah capek.

2. Tidak memiliki tangan


gerakan kaki gaya dada. Pengambilan nafas cukup dengan menaikkan kepala ke atas.
Nah yg repot kalau tidak memiliki ke dua tangan. Karena berenang juga membutuhkan istirahat.
Jadi sebaiknya berenanglah di kolam yang tidak dalam, sehingga tetap bisa beristirahat dengan cara
berdiri di kolam yang tidak dalam tersebut.

Saran!
Lebih baik menggunakan alat bantu, seperti pelampung, dsbnya. Dengan begitu Anda bisa
beristirahat setelah berenang dan bisa menikmati berenang tanpa merasa terlalu berat.

Harapan!
1. Mudah-mudahan fasilitas dan perlengkapan olah raga untuk orang cacat secara fisik lebih
bervariasi & bisa menunjang kehidupan sosial mereka lebih baik.
2. Bagi Anda yang cacat, jangan minder. Anda pun bisa berenang dan jangan malu menggunakan
fasilitas atau perlengkapan yg sudah ada.

Akhir kata "Tetap Utamakan Keselamatan"

14 | P a g e
Sabtu, 30 Januari 2010
Tumble Turn

Digunakan untuk berbalik arah dalam renang gaya


bebas.
Dalam renang gaya bebas, kita tidak diharuskan menyentuh dinding dengan tangan. Jadi untuk
mempercepat berbalik arah, maka kita bisa menggunakan kaki.

Tips.
- Awalnya mungkin Anda merasa bahwa badan Anda miring ketika berjungkir balik (melakukan
tumble turn). Itu hanya perasaan Anda. Berlatihlah terus.

inggu, 06 Januari 2008


Renang Gaya Dada (Chest Stroke)

Merupakan gaya yang paling mudah dan paling cepat


untuk dipelajari. Tapi dalam segi kecepatan, gaya ini merupakan gaya yang paling lambat.
1. Gerakan kaki
a. Kaki ditekuk (dengkul dibengkokkan/ditekuk)
b. Kemudian tendangkan/luruskan kaki dengan posisi kedua kaki terbuka (kaki kiri dan kaki kanan
saling berjauhan)
c. Masih dalam posisi kaki lurus, kemudian kaki dirapatkan (sampai telapak kaki kiri dan kanan agak
bersentuhan ..ini akan menambah daya dorong)
Ulangi langkah a – c di atas

Jadi urutan gerakan kaki gaya dada ini :

15 | P a g e
1) tekuk, tendang, rapatkan,
2) tekuk, tendang, rapatkan,
dan seterusnya.

Mudah khan !

2. Gerakan tangan
a. Posisi awal, kedua tangan lurus di atas kepala (kedua telapak tangan saling bertemu &
menempel)
b. Kemudian tarik tangan ke samping kanan dan kiri, tetapi tidak perlu terlalu ke samping (cukup
tarik ke samping selebar bahu dan selebihnya tarik ke bawah)
c. Luruskan tangan kembali.
Ulangi langkah a – c di atas

Jadi urutan gerakan tangan gaya dada ini :


1) luruskan tangan di atas kepala, gerakkan tangan ke samping kiri dan kanan,
2) luruskan tangan di atas kepala, gerakkan tangan ke samping kiri dan kanan,
dan seterusnya.

Mudah khan !

3. Gerakan kombinasi tangan, kaki & mengambil nafas


- Gerakan tangan dan kaki dilakukan bergantian.
- Pengambilan nafas dilakukan ketika gerakan tangan ke samping kiri dan kanan, kemudian kepala
mendongak ke atas sambil mengambil nafas

Tips :
1) Ketika mulai belajar tangan berpegangan pada pinggir kolam, kemudian gerakkan kaki seperti di
atas. Lakukan sampai lancar

2) Kemudian Anda bisa meminta seorang teman untuk memegangi tangan Anda, sehingga Anda
bisa menyeberangi kolam dengan menggerakkan kaki dan tangan tetap dipegangi teman Anda.
Untuk anak-anak, orang tua / pelatih renang bisa melakukan ini.

Nb.
Kaki seringkali tidak mengapung di permukaan air, melainkan terlalu ke bawah ..hal ini dikarenakan
kepala tidak masuk ke dalam air.
Oleh karena itu saat berlatih kaki ini sekaligus dijadikan sebagai sarana untuk berlatih gerakan
kepala untuk mengambil nafas nantinya. Hal ini dilakukan dengan cara memasukkan kepala ke
dalam air selama belajar gerakan kaki dan menaikkan kepala hanya bila mau mengambil nafas.

3) Setelah lancar, maka sekarang kita agak ke tengah kolam. Kemudian kita mengapungkan badan
(seperti posisi meluncur) dan gerakkan kaki gaya dada seperti di atas sampai ke pinggir kolam.
Lakukan sampai lancar

4) Setelah itu sekarang mulai belajar menggerakkan tangan. Lakukan 2 atau 3 kali gerakan kaki,

16 | P a g e
kemudian baru gerakkan tangan gaya dada seperti di atas. Begitu seterusnya, lakukan sampai
lancar.

5) Setelah cukup lancar, maka mulailah belajar mengambil nafas. Ketika tangan bergerak ke
samping, maka naikkan kepala sedikit ke atas permukaan air dan langsung ambil nafas. Lakukan
sampai lancar

6) Kemudian berlatihlah lebih ke tengah dan berenang untuk mencapai pinggir kolam. Lakukan
terus sampai bisa selebar kolam renang.

Setelah lancar, mulailah perbaiki gaya renang gaya dada Anda. Gerakan kaki dan tangan bergantian
yaitu 1 kali gerakan kaki, 1 kali gerakan tangan dan ambil nafas.
Gerakan tangan jangan terlalu lebar, melainkan agak ke bawah (hal ini akan memberikan dorongan
yang lebih kuat sekaligus memudahkan pengambilan nafas).

Untuk menambah speed/kecepatan dalam renang gaya dada, perlu diperhatikan:


1. gerakan tangan jangan terlalu ke samping, melainkan cukup selebar bahu dan ditarik ke bawah.
Setelah siku tangan sampai sekitar tulang rusuk, kedua tangan langsung diluruskan kembali ke
depan dg posisi telapak tangan kanan dan kiri menempel.
2. gerakan kaki ketika menendang cukup lebar dan ketika kaki diluruskan, usahakan telapak kaki
kanan dan kiri agak menyatu / menempel.
3. yang juga sangat penting adalah gerakan tangan dan kaki harus bergantian. Ketika tangan
bergerak mendayung ke bawah, telapak kaki kanan dan kiri dalam kondisi diam sejenak (lurus).
Demikian juga ketika kaki ditekuk dan ditendangkan, kedua tangan lurus ke depan (dengan posisi
telapak kanan dan kiri menyatu)

Ctt.
yg sangat berpengaruh dalam speed/kecepatan dalam renang gaya dada adalah:
- ketepatan gerakan kaki
- koordinasi gerakan kaki dan tangan yang harus saling bergantian

Minggu, 06 Januari 2008


Renang Gaya Bebas (Crawl Stroke)

1. Gerakan kaki
Gerakkan kaki ke atas dan ke bawah secara bergantian (seperti orang yang sedang berjalan kaki),
tetapi antara kaki dan paha dengan posisi lurus atau dengkul tidak boleh ditekuk. Gerakan ini

17 | P a g e
dilakukan terus menerus.

Perhatikan:
Selama melakukan gerakan ini, kaki dan paha harus selalu dengan posisi lurus. Dengkul tidak boleh
ditekuk. Jadi yang bergerak bukan lutut/kaki, melainkan pangkal paha/pinggul

2. Gerakan tangan
a. Posisi awal, kedua tangan lurus di atas kepala (kedua telapak tangan agak berdekatan, tetapi
tidak perlu menempel)
b. Kemudian tarik tangan kiri ke bawah, terus ditarik sampai ke belakang.
c. Kemudian angkat tangan kiri keluar dari permukaan air dan ayunkan tangan kiri tersebut sejauh
mungkin ke depan (ketika tangan di atas permukaan air, siku tangan kiri agak ditekuk di dekat
telinga. Kemudian diluruskan kembali dan diayunkan sejauh mungkin ke depan masuk ke
permukaan air).

d. Pada waktu tangan kiri diangkat keluar dari permukaan air, langsung gerakkan dan tarik tangan
kanan ke bawah sampai ke belakang -sama dengan gerakan tangan kiri pada langkah b-.
e. Kemudian angkat tangan kanan keluar dari permukaan air dan ayunkan tangan kanan tersebut
sejauh mungkin ke depan (ketika tangan di atas permukaan air, siku tangan kanan agak ditekuk di
dekat telinga. Kemudian diluruskan kembali dan diayunkan sejauh mungkin ke depan masuk ke
permukaan air)-sama dengan gerakan tangan kiri pada langkah c-.

Ulangi langkah b – e di atas

Jadi urutan gerakan tangan gaya bebas :


Posisi Awal Kedua tangan lurus ke depan
- tarik tangan kiri mengayuh ke bawah sampai ke belakang
- setelah tangan kiri selesai mengayuh sampai ke belakang, angkat tangan kiri tersebut ke atas
permukaan air dan ayunkan tangan kiri sejauh mungkin ke depan
- tarik tangan kanan mengayuh ke bawah sampai ke belakang
- setelah tangan kanan selesai mengayuh sampai ke belakang, angkat tangan ke atas permukaan air
dan ayunkan tangan kanan sejauh mungkin ke depan
- begitu seterusnya

Perhatikan
Tangan kiri dan kanan bergerak secara bergantian. Ketika tangan kiri selesai mengayuh dan mulai
diangkat keluar dari dalam air, tangan kanan langsung masuk ke dalam air dan mengayuh ke
belakang, begitu seterusnya.

3. Gerakan kombinasi tangan, kaki & mengambil nafas


Kaki terus bergerak seperti pada point 1 di atas.
Pengambilan nafas dilakukan ketika tangan kiri sedang diayunkan ke depan untuk masuk kembali ke
dalam air, sedangkan tangan kanan akan naik ke permukaan air. Pada saat itulah, gerakkan kepala
ke kanan untuk ambil nafas.

18 | P a g e
Begitu juga bila Anda lebih suka bernafas ke kiri, yaitu dilakukan ketika tangan kanan sedang
diayunkan ke depan untuk masuk kembali ke dalam air dan tangan kiri akan naik ke permukaan air.
Ketika mengambil nafas, kepala jangan diangkat ke atas, melainkan hanya menoleh ke samping
kanan (atau boleh juga ke kiri ...pilih salah satu yang menurut Anda lebih nyaman)

Tips :
1) Kaki terus bergerak (tidak boleh berhenti), walau ketika sedang mengambil nafas.
2) Tangan kanan dan kiri bergerak terus secara bergantian (tanpa jeda /istirahat).
3) Posisi telapak tangan agak menghadap ke luar ketika akan menyentuh permukaan air. Jadi
seolah-olah ujung ibu jari tangan yang menyentuh permukaan air lebih dulu.
4) Ketika kepala menoleh ke kanan (atau ke kiri) untuk mengambil nafas, kemudian langsung
secepatnya gerakkan kembali kepala ke dalam air. Jangan menunggu gerakan tangan kanan (tangan
kiri) selesai.
5) Agar gaya bebas ini bisa lebih cepat dan gerakannya lebih stabil, pengambilan nafas dilakukan
setelah 2 - 3 set gerakan tangan. Jadi jangan sekali gerakan tangan langsung mengambil nafas.

Perlengkapan renang yang biasa digunakan untuk belajar gaya Bebas:


a. Papan Pelampung
b. Hand Paddle

Minggu, 06 Januari 2008


Renang Gaya Punggung (Back Crawl Stroke)

Merupakan gaya yang paling berbeda dengan yang


lainnya karena kita dengan posisi wajah menghadap ke atas, sehingga kita tidak bisa melihat ke
depan.
1. Gerakan kaki
a. Kaki kanan dan kiri digerakkan naik turun secara bergantian (seperti orang yang sedang
berjalan /seperti gaya bebas tetapi dengan posisi wajah menghadap ke atas)
b. Kaki digerakkan bergantian dengan cukup cepat agar arah renang Anda tidak
melenceng/berbelok

2. Gerakan tangan
a. Posisi awal satu tangan lurus di atas kepala
b. Kemudian langsung mengayuh ke belakang menuju pinggang
c. Kemudian angkat keluar dari permukaan air dan kembalikan ke posisi awal
d. Lakukan hal yang sama dengan tangan yang satunya

19 | P a g e
Jadi tangan kiri dan kanan bergerak secara bergantian, ketika tangan kiri keluar dari dalam air,
tangan kanan masuk ke dalam air, begitu seterusnya.

3. Gerakan kombinasi tangan, kaki & mengambil nafas


Kaki terus bergerak seperti pada point 1 di atas.
Dengan gaya ini, tidak akan ada masalah kesulitan dalam pengambilan nafas karena wajah kita
berada di atas air.
Mungkin yang jadi masalah adalah apakah kita sudah sampai ujung kolam atau belum, karena kita
tidak bisa melihatnya (mata kita menghadap ke atas). Hal ini bisa diatasi dengan menghitung
gerakan tangan.

Tips :
1) Posisi kaki jangan terlalu di permukaan air, melainkan agak ke dalam masuk ke dalam air (hal ini
akan membantu kecepatan ..juga memudahkan kepala tetap berada di atas)
2) Kaki terus bergerak, jangan berhenti (hal ini agar arah renang kita tidak melenceng/berbelok).
3) Telapak kaki agak diluruskan sedemikian rupa sehingga menjadi lurus / sejajar dengan tulang kaki
4) Posisi kedua kaki berdekatan satu dengan yang lainnya.
5) Dagu agak didekatkan ke dada, hal ini akan membantu kecepatan dalam berenang.
6) Gerakan tangan ketika masuk ke dalam air, maka sisi telapak tangan yang masuk ke dalam air
terlebih dulu (hal ini memperkecil tahanan dari air)

Minggu, 06 Januari 2008


Renang Gaya Kupu-Kupu (Butterfly Stroke)

Merupakan gaya yang paling sukar dan


membutuhkan waktu untuk dipelajari.

1. Gerakan kaki
a. Posisi awal, kaki dan paha dengan posisi lurus. Dengkul tidak boleh ditekuk. Juga kedua telapak
kaki dalam posisi agak berdekatan (agak rapat) satu sama lainnya.
b. Kemudian gerakkan kedua kaki secara bersamaan sedikit ke atas permukaan air
c. Kemudian jatuhkan ke dua kaki secara bersamaan ke bawah, sehingga memunculkan dorongan
ke depan. Dan pinggul akan terdorong dan naik ke depan.
Ulangi langkah b – c di atas

Perhatikan:

20 | P a g e
Selama melakukan gerakan ini, kaki dan paha harus selalu dengan posisi lurus. Dengkul tidak boleh
ditekuk.
Kedua telapak kaki dalam posisi agak berdekatan (agak rapat) satu sama lainnya.
Juga pinggul/pantat agak bergerak ke atas, sehingga akan memberikan gaya dorong ke depan yang
lebih besar. Jadi kekuatan sebenarnya adalah di gerakan pinggul, bukan di kaki

2. Gerakan tangan
a. Posisi awal, kedua tangan lurus di atas kepala (kedua telapak tangan berdekatan, tapi tidak perlu
menempel satu dengan yang lainnya)
b. Kemudian tarik kedua tangan ke bawah secara bersamaan. Terus tarik sampai ke belakang.
c. Kemudian angkat kedua tangan secara bersamaan keluar dari permukaan air dan ayunkan
kembali depan
Ulangi langkah a – c di atas

Perhatikan:
Ketika menjatuhkan tangan ke air, maka seolah-olah ibu jari menyentuh permukaan air lebih dulu
(telapak tangan agak menghadap ke luar)

3. Gerakan kombinasi tangan, kaki & mengambil nafas


Gerakkan kaki seperti pada point 1 di atas. Kemudian gerakkan kedua tangan ke bawah secara
bersamaan. Pada waktu gerakan tangan ke bawah inilah saat kita sedikit menaikkan kepala ke atas
untuk mengambil nafas.
Gerakan kaki dan tangan dilakukan bergantian.

Tips :
1) Awalnya mungkin Anda hanya kuat 1/2 lebar kolam ..teruskan berlatih. Jangan khawatir karena
memang gaya ini yang paling berat. Semakin sering Anda berlatih, maka Anda akan semakin bisa
Bila dirasa terlalu berat, Anda bisa memulai belajar dengan melakukan 2 set gerakan kaki, baru
kemudian diikuti 1 set gerakan tangan.

2) Setelah cukup lancar, maka mulai perbaikilah gaya ini dengan memperbaiki start awal gaya kupu.
Kepala ditekuk agak ke bawah (dagu agak menempel ke dada) dan gerakkan pinggul lebih dulu,
sehingga kaki terangkat dan lecutkan/tendangkan kaki dengan posisi lurus sejauh mungkin ke
belakang. Gerakan kaki jangan dilakukan dilakukan secara berlebihan. Setelah itu baru gerakkan
tangan.
Berikutnya, gerakan kaki selalu dimulai dari pinggul. Untuk membantu gerakan pinggul agak naik ke
atas, kepala bisa ditekuk ke bawah (dagu agak ditempelkan ke dada).

3) Posisikan tubuh selalu di permukaan air, jangan terlalu dalam.

4) Agar lebih cepat dan gerakan lebih stabil, lakukan 2 - 3 set gerakan kaki dan tangan baru
kemudian menaikkan kepala untuk mengambil nafas.

21 | P a g e
5) Kesempatan kepala untuk naik ke atas permukaan air sangatlah sedikit dan sebentar (tidak
seperti gaya dada), karena itu manfaatkanlah sebaik mungkin.

6) Ketika kepala sedang tidak ke atas permukaan air untuk bernafas, pastikan posisi dagu agak
menempel ke dada. Ini akan menambah daya luncur gaya kupu menjadi lebih kuat.

7) Seringkali sewaktu tangan berada di dalam air, gerakan tangan membentuk seperti huruf S. Hal
ini dimaksudkan untuk memberikan dorongan yang lebih kuat ke depan. Tetapi ada juga pelatih
yang mengajarkan gerakan tangan biasa saja, sehingga gerakan tangan bisa lebih cepat dan
kuantitas gerakan tangannya lebih banyak. Ini terserah Anda!

Perlengkapan renang yang biasa digunakan untuk belajar gaya Kupu:


- Pull boy

22 | P a g e

You might also like