Professional Documents
Culture Documents
Jagung (Zea mays L.) merupakan salah satu tanaman pangan dunia yang
terpenting, selain gandum dan padi. Sebagai sumber karbohidrat utama.Selain
sebagai sumber karbohidrat, jagung juga ditanam sebagai pakan ternak
(hijauan maupun tongkolnya), ), diambil minyaknya (dari biji), dibuat tepung
(dari biji, dikenal dengan istilah tepung jagung atau maizena), dan bahan baku
industri (dari tepung biji dan tepung tongkolnya). Tongkol jagung kaya akan
pentosa, yang dipakai sebagai bahan baku pembuatan furfural. Selain sebagai
bahan pangan dan bahan baku pakan, saat ini jagung juga dijadikan sebagai
sumber energi alternatif. Lebih dari itu, saripati jagung dapat diubah menjadi
polimer sebagai bahan campuran pengganti fungsi utama plastik. Salah satu
perusahaan di Jepang telah mencampur polimer jagung dan plastik menjadi
bahan baku casing komputer yang siap dipasarkan.Tanaman ini merupakan
bahasan kita pada tanaman biji berkeping 1 atau monokotil.
Kacang hijau adalah sejenis tanaman budidaya dan palawija yang dikenal
luas di daerah tropika. Tumbuhan yang termasuk suku polong-polongan
(Fabaceae) ini memiliki banyak manfaat dalam kehidupan sehari-hari sebagai
sumber bahan pangan berprotein nabati tinggi. Kacang hijau di Indonesia
menempati urutan ketiga terpenting sebagai tanaman pangan legum, setelah
kedelai dan kacang tanah. Bagian paling bernilai ekonomi adalah bijinya. Biji
kacang hijau direbus hingga lunak dan dimakan sebagai bubur atau dimakan
langsung. Biji matang yang digerus dan dijadikan sebagai isi onde-onde,
bakpau, atau gandas turi. Kecambah kacang hijau menjadi sayuran yang umum
dimakan di kawasan Asia Timur dan Asia Tenggara dan dikenal sebagai tauge.
Kacang hijau bila direbus cukup lama akan pecah dan pati yang terkandung
dalam bijinya akan keluar dan mengental, menjadi semacam bubur. Tepung biji
kacang hijau, disebut di pasaran sebagai tepung hunkue, digunakan dalam
pembuatan kue-kue dan cenderung membentuk gel. Tepung ini juga dapat
diolah menjadi mi yang dikenal sebagai soun.
Kacang kedelai adalah salah satu tanaman polong-polongan yang menjadi
bahan dasar banyak makanan dari Asia Timur seperti kecap, tahu, dan tempe.
Kedelai merupakan sumber utama protein nabati dan minyak nabati dunia.
Kedelai dibudidayakan di lahan sawah maupun lahan kering (ladang). Kedelai
banyak mengandung protein yang berfungsi sebagai pembangun tubuh. Baik
untuk perkembangan sel-sel otak pada anak-anak, protein kedelai
menyehatkan tubuh, meningkatkan stamina, dan produksi sel tubuh yang
baik.Manfaat lainnya adalah sebagai pencegah kangker,meringankan
diabetes,mencegah osteoporosis,antiaging,dll.Olehkarenaitu,kedelai sangat
penting bagi kebutuhan masyarakat dan perlu dikembangkan dengan
baik.Olahan dari biji kedelai tersebut antara lain dapat dijadikan :
tahu(tofu),kecap,tempe,susu kedelai,tepung kedelai,minyak
biodiesel,tauco,dll.
Metode Penelitian
Analisis Data
Data disajikan secara deskriptif. Dalam bab hasil, semua data berupa
dokumentasi.Deskripsi ini disajikan berurut mulai dari morfologi dan anatomi
Zea mays L. dan Phaseolus radiatus L. , cara mendapatkan
Biji/benih, hingga perkembangan perkecambahan.
Data disusun urutannya sesuai dengan pola yang ada, dengan perkiraan waktu
yang dibutuhkan untuk perkecambahan,yaitu objek diamati setiap seminggu
sekali dan diambil fotonya.Data tambahan dimasukkan untuk melengkapi
deskripsi perkecambahan benih-benih ini.Oleh karena itu dapat diambil
beberapa kesimpulan mengenainya.
Pembahasan pertama kita jatuh pada tanaman jagung (Zea mays.) yang mana
berbiji monokotil. agung merupakan tanaman semusim (annual). Satu siklus
hidupnya diselesaikan dalam 80-150 hari. Paruh pertama dari siklus
merupakan tahap pertumbuhan vegetatif dan paruh kedua untuk tahap
pertumbuhan generatif.
Batang jagung tegak dan mudah terlihat, sebagaimana sorgum dan tebu,
namun tidak seperti padi atau gandum. Terdapat mutan yang batangnya tidak
tumbuh pesat sehingga tanaman berbentuk roset. Batang beruas-ruas. Ruas
terbungkus pelepah daun yang muncul dari buku. Batang jagung cukup kokoh
namun tidak banyak mengandung lignin.
Jagung memiliki bunga jantan dan bunga betina yang terpisah (diklin) dalam
satu tanaman (monoecious). Tiap kuntum bunga memiliki struktur khas bunga
dari suku Poaceae, yang disebut floret. Pada jagung, dua floret dibatasi oleh
sepasang glumae (tunggal: gluma). Bunga jantan tumbuh di bagian puncak
tanaman, berupa karangan bunga (inflorescence). Serbuk sari berwarna kuning
dan beraroma khas. Bunga betina tersusun dalam tongkol. Tongkol tumbuh
dari buku, di antara batang dan pelepah daun. Pada umumnya, satu tanaman
hanya dapat menghasilkan satu tongkol produktif meskipun memiliki sejumlah
bunga betina. Beberapa varietas unggul dapat menghasilkan lebih dari satu
tongkol produktif, dan disebut sebagai varietas prolifik. Bunga jantan jagung
cenderung siap untuk penyerbukan 2-5 hari lebih dini daripada bunga
betinanya (protandri) (Wikipedia.com).
TAHAP PERTAMA
(Zea Mays sp., Phaseolus vulgaris L., Glycine max, Phaseolus radiatus L.)
TAHAP KEDUA
Pada tahap ini saya mulai mendapatkan kecambah dari masing-masih
tanaman.saya mulai memindahkan media dari yang berupa kapas basah ke
media tanah.Di media tanah saya masih memilih menggunakan gelas plastik
tersebut (hanya media yang berganti).Saya meletakkannya pada tempat yang
langsung terkena cahaya matahari karena saya telah melihat tanaman siap
untuk berfotosintesis.Sebelum ia dapat berfotosintesis(biji) ia menggunakan
peroksisom(glioksisom) yang mengandung enzim yang mengawali
pengubahan asam lemak menjadi gula sebagai energi.
TAHAP KETIGA
Pada tahap ini saya mulai menghitung data-data yang diperlukan.Metode
saya adalah mengumpulkan data pengamatan setiap dua minggu.Data-data
tersebut meliputi morfologi dan anatomi nya. Berikut disajikan tabel data
tersebut :
Phaseolus
2. vulgaris L. Dikotil 25;23;26,5c 3 34;24;26cm
m
3. Glycine
max 5 cm;1cm
Dikotil 2 17,5;27cm
Phaseolus
4. radiatus L.
14;14;14,5;
Dikotil 20 cm 4 20;19,5;21;2
1,5cm
Pemberian pupuk dilakukan pada minggu kedua.Pupuk dibeli pada toko
tanaman hias.Pupuk yang dipakai adalah yang biasa dipakai untuk tanaman
hias.Komposisinya antara lain : Tanah pertanian,pasir malang,pupuk
kandang,cocopeat,sekam bakar,dan pakis.Dan nutrisi tambahannya
antaralain : Nitrogen,Fosfor,Kalium,Furadan,dan Fermentasi.
Berikut adalah foto yang diambil pada minggu pertama dan kedua :
Gambar 1.1 (Minggu Pertama) dan Gambar 1.2 (Minggu Kedua)
KESIMPULAN
Sebenarnya tujuan dari penelitian ini hanya tertuju pada pertumbuhan atau
perkecambahan tanaman dikotil dan monokotil.