DASAR – DASAR

ADVOKASI

TEMA :
PEMBELAJARAN KRITIS KADER AKTIVIS GERAKAN
PENYELAMATAN SUMBER DAYA ALAM
OLEH :
AGUS DODY SUGIARTOTO
PENGERTIAN ADVOKASI

PROSES MEMPENGARUHI DAN

MERUBAH SUATU KEBIJAKAN PUBLIK
AGAR LEBIH BERPIHAK PADA
MASYARAKAT
VARIASI PENGERTIAN
ADVOKASI
ADVOKASI MERUPAKAN PROSES YANG
TERORGANISIR, SISTIMATIS DAN DISENGAJA UNTUK
MEMPENGARUHI KEPENTINGAN UMUM DAN
MENGUBAH KEKUASAAN UNTUK MEMPERBAIKI
KEHIDUPAN RAKYAT MISKIN.
PROSES TRANSFORMASI UNTUK MEMPERJUANGKAN
PARTISIPASI PUBLIK, KEBIJAKAN DAN PROGRAM-
PROGRAM DALAM KERANGKA PENEGAKKAN HAM,
DEMOKRASI DAN PELESTARIAN LINGKUNGAN HIDUP.
ADVOKASI ADALAH STRATEGI UNTUK MEMPENGARUHI
KEBIJAKAN ; APA YANG DIPUTUSKAN, SIAPA YANG
MEMUTUSKAN DAN BAGAIMANA KEPUTUSAN DIAMBIL.
COMMUNITY ADVOKASI

PROSES MENDORONG WARGA UNTUK

MEMAHAMI HAK, MENDAPATKAN HAK
DAN MEMPERTAHANKAN HAK YANG
DIMILIKINYA.
TIPOLOGY ADVOKASI

ADVOKASI INDIVIDUAL
ADVOKASI KASUS
ADVOKASI KELOMPOK
NILAI-NILAI

IDEOLOGIS
KEBERPIHAKAN
SOLIDARITAS
PLURALITAS
PERCAYA DIRI
SASARAN

KELOMPOK TERTINDAS
KALANGAN BAWAH
MINORITAS
KORBAN KEBIJAKAN
KELOMPOK DIFABEL
STRATEGI

PENDIDIKAN MASYARAKAT
PENGORGANISASIAN
MASS ACTION
KAMPANYE
RISET
JARINGAN
KOLABORASI
KONFRONTASI
MEDIASI
DIRECT ACTION

FOKUS PADA ISYU TERTENTU

MEMBANGUN OPINI PUBLIK
MENGARAHKAN OPINI PUBLIK
MEMILIH ‘ACTION ALTERNATIF’
MOBILISASI MEDIA
TAHAPAN ADVOKASI
MEMILIH DAN MENETAPKAN ISYU
MENETAPKAN TUJUAN STRATEGIS
SOSIAL ANALISIS (IDENTIFIKASI KAWAN DAN LAWAN)
PENGORGANISASIAN
KAMPANYE
MENCARI DUKUNGAN
MEMBANGUN JARINGAN
LOBY, PENGARUHI, MENDESAKKAN KEBIJAKAN
UPAYA HUKUM (KASUS)
AKSI REFLEKSI
MITOS-MITOS

KEBIJAKAN DIKALAHKAN UANG

PEMERINTAH DIANGGAP
SUPERIOR
MITOS WONG CILIK :
• WONG CILIK WAE AREP NGOPO?
• WIS DITRIMAKE WAE
• TRIMO ING PANDUM
ASUMSI KEBERHASILAN

DI DUKUNG MASYARAKAT
ORGANISASI MANDIRI
LEADERSHIP YANG KUAT
MASALAH DAN ANALISIS JELAS
GERAKAN DINAMIK
MENDAPAT SIMPATI MASYARAKAT LUAS
JARINGAN LUAS
KOMUNIKASI INTENSIF
DUKUNGAN DANA JELAS
ASUMSI KEGAGALAN

KELOMPOK KORBAN TERPECAH

KELOMPOK RAGU-RAGU
MUNCUL KEPENTINGAN PRIBADI
ADANYA PENGKHIANATAN PADA TUJUAN
HIDDEN AGREEMENT
TUJUAN DAN MOTIVASI PRAKTIS
PENGGUNAAN KEKERASAN
TIPS BAGI ADVOKATOR

HINDARI PENYERAGAMAN KORBAN

TIDAK SEMUA KORBAN PEMBERANI
TIDAK BANYAK YANG BERANI RESIKO
CEGAH MUNCULNYA KEPENTINGAN INDIVIDU
BERINTERAKSI KULTURAL DENGAN KORBAN
JANGAN BIARKAN WARGA SENDIRIAN
HINDARI DOMINASI
KENALI STRATEGI PENGUASA
HINDARI KEKERASAN
MENGENAL STRATEGI
PENGUASA
NGGEMBOSI ISYU
MENTERTAWAKAN KORBAN
SEOLAH BERSIKAP RAMAH
MENGANGGAP KASUS TIDAK PENTING
SENGAJA MEMINDAH TANGANKAN KORBAN
ARGUMEN KORBAN DIANGGAP TIDAK ILMIAH
PENGALAMAN ADVOKASI
PENGALAMAN ADVOKASI
No Kasus Lokasi Komunitas Korban Pelaku Pendekatan Tahun

PT Tyfountex
1 Lingkungan Sukoharjo Warga Desa Gumpang Aksi Massa 1991
Indonesia

PT Tyfountex
2 Tanah Sukoharjo Warga Gumpang Aksi Massa 1992
Indonesia

3 Lingkungan Jawa Tengah Jawa Tengah Akatsuki Maru Kampanye 1992

Karanganyar
4 Buruh Karanganyar PPBS Mediasi 1994
dan Solo

Konfrontasi/Media
5 Lingkungan Pekalongan Warga Pinggir Kali Banger Industri Tekstil 1994
si/Hukum
Sriwulan, Tekstil, Cat, Cold Riset, Kampanye,
6 Lingkungan Warga Sriwulan 1995
Demal storage Hukum
Plupuh, Kampanye/aksi
7 Lingkungan Bengawan Solo Tekstil 1995
Sragen massa
8 Lingkungan Surakarta Kadipiro Solo Tekstil Aksi massa 2000
Aksi
Karanganyar massa/kamp
9 Lingkungan Sawahan, Karanganyar Tekstil 2004
dan Solo anye/medias
i/
10 Lingkungan Karanganyar Desa Kemiri PT IACI Kampanye/Mediasi 2005
11 Lingkungan Surakarta Jebres PT Mulia Kusuma Kampanye 2005
12 Lingkungan Surakarta Laweyan Batik Kampanye/Mediasi 2007