Professional Documents
Culture Documents
Modul 1
Pertemuan ke 1
Oleh :
PENDAHULUAN
Pengukuran
Memberikan masukan mendalam mengenai probabilitas operasi suatu
perusahaan dan kekuatan posisi keuangan.
Pengungkapan
Proses dimana pengukuran akuntansi dikomunikasikan kepada para
pengguna laporan keuangan dan digunakan dalam pengambilan keputusan.
Auditing
Proses dimana para kalangan professional akuntansi khusus (auditor)
melakukan atestasi ( pengujian ) terhadap keandalan proses pengukuran dan
komunikasi.
Luca Pacioli lahir di Italia tahun 1447, dia bukan akuntan tetapi pendeta
yang ahli matematika, dan pengajar pada beberapa universitas terkemuka di Italia.
Lucalah orang yang pertama sekali mempublikasikan prinsip-prinsip dasar double
accounting system dalam bukunya berjudul : Summa the arithmetica geometria
proportioni et proportionalita di tahun 1494. Banyak ahli sejarah yang berpendapat
bahwa prinsip dasar double accounting system bukanlah ide murni Luca namun dia
hanya merangkum praktek akuntansi yang berlangsung pada saat itu dan
mempublikasikannya. Hal ini diakui sendiri oleh Luca (Radebaugh, 1998) “Pacioli
did not claim that his ideas were original, just that he was the one who was trying
to organize and publish them. He objective was to publish a popular book that
could be used by all, following the influence of the venetian businessmen rather
than bankers”. Praktek bisnis dengan metode venetian yang menjadi acuan Luca
menulis buku tersebut telah menjadi metode yang diadopsi tidak hanya di Italia
namun hampir disemua negara eropah seperti Jerman, Belanda, Inggris.
KOMPETISI GLOBAL
INOVASI KEUANGAN
Amerika Utara
domestik, nilai perdagangan saham asing, modal yang diperoleh perusahaan yang
baru terdaftar, jumlah perusahaan domestik yang mencatatkan saham dan jumlah
perusahaan asing yang mencatatkan sahamnya.
Asia
Asia diperkirakan akan menjadi wilayah pasar ekuitas kedua terpenting. RRC
(Republik Rakyat Cina) muncul sebagai perekonomian global utama dan negara-
negara “ Macan Asia “ mengalami pertumbuhan dan pembangunan yang
fenomenal.
Beberapa krisis keuangan di Asia menunjukkan kerentanan dan
ketidakmatangan perekonomian di Asia dan memperlambat pertumbuhan pasar
modal di wilayah ini. Ditambah lagi pendapat dari kritikus mengenai lemahnya
pengukuran akuntansi, pengungkapan dan standar auditing serta pengawasan dan
penegakan implementasi standar tersebut.
Namun demikian prospek pertumbuhan masa depan dalam pasar ekuitas
Asia tampak kuat. Kapitalisasi pasar sebagai presentase dari produk domestik
bruto (Gross Domestic Product-GDP) di Asia terbilang rendah dibandingkan di
Amerika Serikat dan beberapa pasar utama Eropa, yang menunjukkan bahwa
pasar ekuitas dapat memainkan peranan yang lebih besar di perekonomian Asia.
Eropa Barat
Eropa adalah wilayah pasar ekuitas terbesar kedua di dunia dalam hal
kapitalisasi pasar dan volume perdagangan. Perluasan ekonomi secara signifikan
turut menyumbangkan pertumbuhan pasar ekuitas yang cepat selama paruh kedua
tahun 1990-an.
Faktor terkait di Eropa continental adalah perubahan perlahan menuju
orientasi ekuitas yang sudah lama menjadi cirri-ciri pasar ekuitas London dan
Amerika Utara.