Professional Documents
Culture Documents
Aku hilang,
terbang melayang ditelan awan
tak kuhiraukan suarasuara burung elang,
yang mengajakku untuk bersulang,
menyambutkan kehilangan kebisingan hutan
hutan,
hutan, tentang kehidupan dua alam.
Jika benar,
hidup adalah tantangan,
keras layaknya batu karang
tegas menjulang menantang masa
layaknya tumpukan liat,
sebagaimana gunung telah terciptakan Yang Terbilang,
Tuhan.
Jika benar,
nyawa adalah buatan,
terhilang tersedot lubang
terpanggil oleh Yang Kuasa
rapuh, walau tak berkarat
tak punya seseorangpun seratus nyawa selama berselang,
dalam kehidupan.
Jika benar,
telah terceritakan kepadaku oleh sang hutan,
soal dua alam yang tak lekas terterang
hanya kumenangguk: ya, ya
dua alam itu yang tak lekangnya terlambat
hilangkan orang yang memang telah hilang,
dalam kematian
Setitik Asa
Lepas, hilang
pupus, kecewa
mati, musnah.
Itulah aku.