Professional Documents
Culture Documents
Rita Kristiana
Alumnus Pascasarjana Unibraw Malang
Djasly By
Dosen FE, Unibraw Malang
Maryunani
Dosen FE, Unibraw Malang
ABSTRAK
Sektor kepariwisataan merupakan salah satu sektor yang memiliki
peranan sangat penting dalam menunjang perekonomian nasional. Salah satu usaha
penunjang dalam peningkatan kepariwisataan adalah industri perhotelan.
Dengan meningkatnya industri pariwisata, perkembangan perhotelan semakin
meningkat. Hal ini dapat dilihat pada perhotelan di kota Malang yang telah
berkembang pesat. Keadaan ini tentu mendorong terjadinya persaingan di antara
mereka dalam merebut konsumen. Pada kondisi krisis moneter seperti saat ini, justru
hotel-hotel melati lebih eksis dibandingkan dengan hotel-hotel berbintang, karena
banyak tamu-tamu hotel berbintang sekarang ini yang menginap di hotel-hotel
melati, terutama pada Hotel Melati III.
Penelitian ini bertujuan untuk : 1) mengetahui faktor-faktor yang
menentukan penilaian konsumen terhadap kualitas pelayanan pada Hotel Melati III
di kota Malang. 2) mengetahui pengaruh faktor-faktor kualitas pelayanan baik
secara simultan maupun parsial terhadap tingkat kepuasan konsumen dalam
menggunakan jasa pelayanan Hotel Melati III di kota Malang. 3) mengetahui pada
faktor-faktor kualitas pelayanan yang ada, faktor manakah yang mempunyai
pengaruh paling dominan terhadap tingkat kepuasan konsumen.
Sebagai objek penelitian ini adalah perusahaan jasa perhotelan. Dengan
Menarik sampel sebanyak 123 tamu hotel dengan menggunakan metode accidental
sampling, pada sebelas Hotel Melati III. Sebayak 24 item sebagai instrumen pokok
daftar pertanyaan yang diuraikan dari lima dimensi kualitas pelayanan dipergunakan
sebagai alat pengumpulan data, baik melalui wawancara maupun untuk diisi oleh
responden.
Hasil penelitian ini menunjukkan : 1) faktor-faktor yang menentukan
penilaian konsumen terhadap kualitas pelayanan pada Hotel Melati III di Kota
Malang adalah tangible, reability, responsiveness, assurance dan empathy. 2)
faktor-faktor kualitas pelayanan tersebut baik secara simultan maupun parsial
mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap tingkat kepuasan konsumen dalam
menggunakan jasa pelayanan pada Hotel Melati III di Kota Malang. 3) faktor
assurance sebagai faktor yang paling dominan dalam mempengaruhi kepuasan
konsumen pada hotel melati III di Kota Malang.
1
2
ABSTRACK
The tourism sector is one of very important sectors supporting the national
economic. One of the efforts supporting tourism is hotel industrialization. The
development of tourism increase the development of hotel industrialization. Such
condition can be found in some hotels in Malang. It invites competetion amog the
hotel’s owners to get consumers as much as possible. In the condition of now
existing monetary crisis, some hotel melati seem to be more exist than high qualified
hotels. Some visitors of high-qualified ones tend to choose staying at hotel melati,
especially at Hotel Melati III.
The study is directed to knowing : (1) some factors determining the consumer
judgement on the service quality of Hotel Melati III in Malang, (2) the influences of
service quality simultaneously or partially to the degrre of consumers’ satisfaction in
using the service at hotel melati III in Malang, (3) the most dominant factor
influencing the degree of consumer satisfaction among several existing factors.
The object of the study is the compay offering services in relation with
hotels. The sample is 123 hotel guests taken by accidental sampling at 11 Hotel
Melati III. Twenty four items as the primary instrument consisting list of questions
transformed from five quality dimentions was being used as the instrument to collect
data through interview and filling form for the respondent.
The study shows the following results : (1) several factors determining the
consumers judgement on the service quality of Hotel Melati III in Malang are
tangible, reability, responsiveness, assurance, and empathy, (2) the factors on
service quality simultaneously and partially have a significant influence to the
degree of consumers satisfaction in using the service quality of Hotel Melati III in
Malang, (3) the assurance factor is the most dominant factor influencing the
consumers satisfaction to the Hotel Melati III in Malang.
I. PENDAHULUAN
Pada kondisi krisis moneter seperti saat ini, justru hotel-hotel melati lebih
eksis dibandingkan dengan hotel-hotel berbintang, karena banyak tamu-tamu hotel
berbintang sekarang yang menginap di hotel-hotel melati terutama pada hotel melati
III yang memiliki fasilitas yang tidak jauh beda dengan hotel-hotel berbintang.
Sehingga pada saat ini, justru hotel-hotel melati terutama Hotel Melati III lebih
unggul dalam bersaing.
Kerangka Pemikiran
Kinerja jasa perhotelan dapat diukur melalui dimensi kualitas pelayanan
yang pada akhirnya dimensi tersebut bertujuan untuk memuaskan konsumen. Untuk
lebih jelasnya dapat dilihat pada Gambar 1. sebagai berikut:
4
III. HIPOTESIS
Multiple R = 0,78083
R.Square = 0,60970
Adjusted R Square = 0,59302
F hitung = 36,55325
Signifikan F = 0,0000
kepuasan konsumen. Sehingga hasil penelitian ini dengan penelitian Zahorik dan
Rust adalah bersifat saling mendukung.
Sejalan dengan penjelasan di atas, maka dari hasil penelitian diperoleh
bahwa faktor yang dominan pengaruhnya terhadap kepuasan konsumen adalah
assuranse. Melihat hasil penelitian yang dilakukan oleh Suparman (1998) melakukan
penelitian pada hotel-hotel melati di wisata Senggigi, Lombok.Hasil penelitiannya
menunjukkan ; 1) tingkat kualitas pelayanan berdasarkan persepsi pelangggan dari
hotel melati di kawasan wisata senggigi Lombok dikategorikan baik, 2). Dimensi
responsiveness (ketanggapan karyawan) sebagai dimensi yang paling dominan
dalam membentuk dan mempengaruhi kualitas pelayanan; dan 3) struktur faktor atau
dimensi kualitas pelayanan yang dihasilkan adalah dimensi responsiveness,
empathy, reliability, assurance dan tangibles.
Hasil penelitian Suparman dan hasil penelitian ini mempunyai
kesamaan terutama dari faktor-faktor yang menentukan kualitas pelayanan.
Perbedaannya adalah dari hasil penelitian diperoleh bahwa faktor 1 yaitu assuranse
yang meliputi variabel kemampuan karyawan berkomunikasi, kemampuan karyawan
dalam memberikan pelayanan, kesopanan karyawan terhadap para tamu, kredibilitas
dan tanggung jawab karyawan dalam pelayanan serta jaminan akan keamanan dan
keselamatan tamu adalah merupakan faktor yang dominan pengaruhnya dalam
kualitas pelayanan dengan nilai variance 32,1. Dan fakor ini juga paling dominan
pengaruhnya terhadap kepuasan konsumen dengan nilai parsial tertinggi t = 7,454,
dan mempunyai nilai koefisien partial tertinggi yaitu sebesar 0,441764. Artinya
bahwa faktor asuranse mempunyai pengaruh yang paling dominan terhadap variabel
Y (kepuasan konsumen) sebesar 44,18%.
Implikasi yang diperoleh dari hasil penelitian ini adalah bahwa kualitas
pelayanan ternyata sangat ditentukan oleh assurance, tangible, responsiveness,
empathy dan reability. Dan kelima faktor ini mempunyai pengaruh dalam
menentukan kepuasan konsumen. Sehingga tanpa kelima variabel ini akan sulit bagi
jasa perhotelan untuk menjamin kepuasan konsumen.
VI. KESIMPULAN
6.1. Kesimpulan
1. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor kualitas pelayanan pada
hotel melati III di kota Malang yang meliputi tangible, reability,
responsiveness, assuranse dan empathy sudah sesuai dengan keinginan
konsumen walaupun belum maksimal.
2. Dari hasil interpretasi analisis faktor berdasarkan rotasi faktor yang telah
dilakukan di mana dari 22 variabel yang tersebar atau mengelompok ke dalam 5
faktor yang menunjukkan bahwa ke 5 faktor tersebut mampu menjelaskan
hubungan secara positif atau signifikan sebesar 61,20% faktor-faktor yang
menentukan kualitas pelayanan. Sedangkan sisanya 38,80% dijelaskan oleh
variabel lain yang dalam penelitian ini tidak diteliti.
3. Hasil analisis regresi memperlihatkan bahwa :
a. Dari hasil analisis regresi berganda menunjukkan bahwa secara serempak
kelima faktor yang meliputi kualitas pelayanan yang meliputi faktor 1
(assurance), faktor 2 (tangible) faktor 3 (responsiveness), faktor 4
(empathy), faktor 5 (reability) sebagai variabel bebas (X) tersebut
berpengaruh signifikan terhadap variabel (Y).
11
6.2. Saran
1. Bagi pihak hotel hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai salah
satu pertimbangan dalam menentukan strategi pemasaran khususnya pada
pemasaran Hotel Melati III di wilayah kota Malang dengan memperhatikan
atau meningkatkan beberapa faktor yang keberadaanya belum maksimal seperti
tangible, reliability, responsiveness dan empathy.
2. Bagi para akademisi diharapkan penelitian ini dapat bermanfaat bagi
perkembangan ilmu pengetahuan, khususnya dibidang pemasaran jasa
perhotelan, dan melengkapi serta memperkaya kajian teori sebelumnya,
terutama yang berkaitan dengan kualitas pelayanan.
3. Bagi peneliti berikutnya diharapkan hasil penelitian ini dapat diteruskan
dengan variabel yang lebih kompleks dan lokasi penelitian yang berbeda,
mengingat dimensi kualitas pelayanan sangat bervariasi dan terus berkembang
sesuai dengan selera konsumen dan tuntutan era globalisasi.
DAFTAR PUSTAKA