You are on page 1of 10

PENJELASAN AWAL PERKULIAHAN

Kode Mata Kuliah : K0114


Nama Mata Kuliah : Fungsi Variabel Kompleks
SKS :4

Silabus:
Bilangan Kompleks, Fungsi kompleks, Fungsi-fungsi
elementer, Limit, Kekontinuan dan turunan, Fungsi analitik,
Integral, Deret, Residu dan Pole, Aplikasi dari Residu,
Pemetaan oleh fungsi-fungsi Elementer, Pemetaan Konformal

Pustaka
1. Churchill, R. V. and Brown, J. W, 1995, Complex Variables and
Aplikations, Sixth Edition, McGraw-Hill, Inc, New York
2. John D Paliouras, 1987, Peubah Kompleks untuk Ilmuwan dan
Insinyur, (alih bahasa Wibisono Gunawan), Erlangga,Jakarta
3. Spiegel, Murray R, 1994, Peubah kompleks (terjemahan),
Erlangga, Jakarta.
4. Sumantri, 1996, Fungsi variabel kompleks, Dirjen Dikti
Online Readings
• www.math.gatech.edu/~cain/winter99/
• http://math.fullerton.edu/mathews/c2000/
• http://mathworld.wolfram.com/topics/ComplexNumbers.html
• http://mathworld.wolfram.com/topics/ContourIntegration.html
• http://mathworld.wolfram.com/topics/ComplexDerivatives.html
• ttp://mathworld.wolfram.com/topics/ConformalMapping.html
• http://mathworld.wolfram.com/topics/Residues.html
• www.mapleapps.com/powertools/complex/html
• http://www.kfunigraz.ac.at/imawww/vqm/pages/complex/index.html
• http://www.pacifict.com/ComplexFunctions.html
• http://www.ima.umn.edu/~arnold/complex.html#conformal
Aspek Penilaian Prosentase
Tugas Mandiri/quiz 20%
Hasil Ujian Tengah Semester 30%
Hasil Ujian Akhir Semester 50%
Total
100 %
Bilangan Kompleks
Definisi.
Sebuah bilangan kompleks z dinotasikan sebagai pasangan
bilangan riil (x,y) dan kita bisa tulis sebagai z = (x,y)
Nilai x adalah bagian riil dari z
y adalah bagian imajiner dari z
dan dinotasikan x = Re(z) dan y = Im(z)

Bentuk Lain Bilangan Kompleks


1. Bentuk, z = x + iy

Selain dituliskan dalam bentuk pasangan bilangan, bilangan kompleks z


juga dituliskan dalam bentuk z = x + i y,
dimana x, y real dan i2 = -1.
x = Re(z) dan y = Im(z)
Interpretasi geometri bilangan kompleks

Secara geometri z = x + iy digambarkan sama dengan koordinat


kartesius dengan sumbu tegaknya yaitu x sebagai sumbu riil, dan
sumbu mendatar yaitu y sebagai sumbu imajiner.
Contoh:
.

Contoh:
2. Bentuk Polar (Trigonometri)
Contoh:

You might also like