Kebijakan pencegahan dan pengendalian infeksi rumah sakit di RS AWS meliputi (1) tanggung jawab seluruh tenaga medis dan non medis, (2) koordinasi oleh Tim PPI selama 2 tahun, (3) Komite PPI terdiri dari ketua, sekretaris dan anggota dari berbagai profesi kesehatan.
Kebijakan pencegahan dan pengendalian infeksi rumah sakit di RS AWS meliputi (1) tanggung jawab seluruh tenaga medis dan non medis, (2) koordinasi oleh Tim PPI selama 2 tahun, (3) Komite PPI terdiri dari ketua, sekretaris dan anggota dari berbagai profesi kesehatan.
Copyright:
Attribution Non-Commercial (BY-NC)
Available Formats
Download as DOC, PDF, TXT or read online from Scribd
Kebijakan pencegahan dan pengendalian infeksi rumah sakit di RS AWS meliputi (1) tanggung jawab seluruh tenaga medis dan non medis, (2) koordinasi oleh Tim PPI selama 2 tahun, (3) Komite PPI terdiri dari ketua, sekretaris dan anggota dari berbagai profesi kesehatan.
Copyright:
Attribution Non-Commercial (BY-NC)
Available Formats
Download as DOC, PDF, TXT or read online from Scribd
1. Pencegahan dan pengendalian infeksi Rumah Sakit merupakan
tanggung jawab petugas Rumah Sakit baik tenaga medis, perawat dan non medis mulai dari pimpinan sampai pelaksana.
2. Pencegahan dan pengendalian infeksi di RS AWS di koordinasi oleh
Tim PPI RS dengan masa kerja 2 ( dua ) tahun.
3. Komite PPI RS terdiri dari ketua, Sekretaris ( IPCN = Infection
Prevention Countrol Nurse ), Anggota TIM PPI RS yang terdiri IPCO, IPCN, IPCLN. Memiliki kedudukan dalam komite PPI mencakup tenaga Dokter, Perawat dan Tenaga Khusus lainnya.
4. Kegiatan PPI dilaksanakan di Rumah Sakit A. Wahab Sjahranie
antara lain surveiland angka infeksi pengendalian penggunaan anti biotik, kewaspadaan Universal ( kewaspadaan standar, sosialisasi tentang PPI ke unit – unit terkait.
5. Masing – masing unit secara rutin tiap bulan melaporkan kegiatan
hasil survei ke Tim PPI RS AWS.
6. Penggunaan Anti Biotik dilakukan sesuai penggunaan Anti Biotik
yang rasional.
7. Sterilisasi dilakukan secara sentral
8. Penggunaan desinfekstan diseluruh Rumah Sakit dilakukan sesuai
dengan ketepatan Direktur.
9. Evaluasi dan kebijakan dilakukan minimal 3 Tahun sekali.
10. Untuk melakukan kegiatan PPI RS di RS AWS menggunakan