Fauna bagian barat ( asiatis )

Orang utan (atau orangutan, nama lainnya adalah mawas) adalah sejenis kera besar dengan
lengan panjang dan berbulu kemerahan atau cokelat, yang hidup di hutan
tropika Indonesia danMalaysia, khususnya di Pulau Kalimantan dan Sumatera.

Kijang atau muncak adalah kerabat rusa yang tergabung dalam genus Muntiacus. Kijang
berasal dari Dunia Lama dan dianggap sebagai jenis rusa tertua, terdapat di pulau jawa,
sumatera, Kalimantan, bali atau lombok

Gajah Sumatra adalah subspesies dari gajah Asia yang hanya berhabitat di pulau Sumatra.
Gajah Sumatra berpostur lebih kecil daripada subspesies gajah India. Populasinya semakin
menurun dan menjadi spesies yang sangat terancam.

Tembadau atau banteng, Bos javanicus, adalah hewan yang sekerabat dengan sapi dan
ditemukan di Myanmar, Thailand, Kamboja, Laos, Vietnam,Kalimantan, Jawa, and Bali.
Siamang adalah kera hitam yang berlengan panjang, dan hidup pada pohon-pohon.[1] Pada
umumnya, siamang sangat tangkas saat bergerak di atas pohon, sehingga tidak ada predator
yang bisa menangkap mereka. Terdapat di pulau sumatera dan Kalimantan.

Trenggiling adalah wakil dari ordo Pholidotayang masih ditemukan di Asia Tenggara. Hewan ini
memakan serangga dan terutama semut danrayap. Trenggiling hidup di hutan hujan tropis
dataran rendah, seperti daerah kalimnatan dan sumatera.

Kancil atau Pelanduk berhabitat di hutan hujan tropis Asia Tenggara, termasuk Indonesia (jawa,
sumatera, Kalimantan, dan kepulauan karimata) Pelanduk termasuk salah satu mamalia terkecil
di dunia.

Jalak bali hanya ditemukan di hutan bagian barat Pulau Bali. Burung ini juga merupakan satu-
satunya spesies endemik Bali dan pada tahun 1991 dinobatkan sebagai lambang fauna
Provinsi Bali.
Merak adalah tiga spesies burung dari familia ayam hutan(pheasant) yang terdapat di pulau
jawa. Burung jantannya memiliki bulu ekor yang indah yang dapat dikembangkan untuk menarik
perhatian merak betina.

Buaya adalah reptil bertubuh besar yang hidup di air. Buaya umumnya menghuni
habitat perairan tawar seperti sungai, danau, rawa dan lahan basah lainnya, namun ada pula
yang hidup di air payau seperti buaya muara.

Lumba-lumba adalah mamalia laut yang sangat cerdas, di Indonesia terdapat di pulau mahakam
Kalimantan timur.
 Fauna di daerah Indonesia bagian tengah ( Peralihan )
Burung maleo, memiliki bulu berwarna hitam, kulit sekitar mata berwarna kuning, iris mata
merah kecoklatan, kaki abu-abu, paruh jingga dan bulu sisi bawah berwarna merah-muda
keputihan. Di atas kepalanya terdapat tanduk atau jambul keras berwarna hitam. Biasa terdapat
di kepuluan sangihe dan sulawesi.

Anoa adalah hewan khas Sulawesi. biasanya tinggal dalam hutan yang tidak dijamah manusia.
Penampilan mereka mirip dengan rusa dan memiliki berat 150-300 kg.

Biawak adalah sebangsa reptil yang masuk ke dalam golongan kadal besar, Komodo, atau yang
selengkapnya disebut biawak komodo, adalah spesies kadal terbesar di dunia yang hidup di
pulau Komodo, Rinca, Flores, Gili Motang, dan Gili Dasami di Nusa Tenggara.

Babirusa hanya terdapat di sekitar Sulawesi, Pulau

Togian, Malenge,Sula, Buru dan Maluku. Habitat babirusa banyak ditemukan
di hutan hujan tropis. Hewan ini gemar melahap buah-buahan dan tumbuhan,
Fauna Indonesia bagin timur ( Australis )

Casuarius adalah salah satu dari dua genus burung di dalam suku Casuariidae. Genus ini terdiri
dari tiga spesies kasuari yang berukuran sangat besar dan tidak dapat terbang. Daerah sebaran
ketiga spesies ini adalah di hutan tropis dan pegunungan di pulau Irian. Kasuari Gelambir-
ganda adalah satu-satunya spesies burung kasuari yang terdapat di Australia.

Kakatua jambul merah dan putih, terdapat di pulau irian dan kepulauan aru.

Binatang ini termasuk dalam golongan binatang berkantung

Kus-kus terdapat di pulau irian,
(marsupialia), dimana betinanya membawa bayi di dalam kantong yang terdapat di
bagian perut.

Tikus dan musang berkantung, terdapat di pulau irian dan maluku bagian timur