Professional Documents
Culture Documents
1
SKENARIO
Anita, 19 tahun, mahasiswi, belum menikah,
TB/BB: 155cm/90 kg, diantar ibunya ke poli ginek
RSU Prov NTB karena sudah 5 bulan tidak
mendapat menstruasi. Ibunya takut Anita hamil,
walaupun ia mengaku belum pernah berhubungan
seks sebelumnya. Selama ini jadwal menstruasi
Anita memang tidak teratur,kadang-kadang 2-3
bulan sekali, terutama sejak ia menjadi mahasiswi,
tetapi belum pernah sampai selama ini. Selain itu
tidak ada keluhan lain yang ia rasakan. 2
LEARNING OBJEKTIF
1. Siklus menstruasi
2. Diagnosa pasien pada skenario (amenorea
sekunder); definisi, etiologi, patogenesis,
manifestasi klinik, pendekatan diagnosa,
terapi, komplikasi dan prognosis
3
SIKLUS
MENSTRUASI
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
AMENOREA
Didiagnosa pada perempuan yang:
1. tidak menstruasi, usia 13 th, tanpa
perkembangan tanda kelamin sekunder
2. Menstruasi, usia 15 th, meskipun ada
tanda pubertas lainnya
3. Tidak menstruasi dalam jangka waktu 3
siklus sebelumnya atau 6 bulan pada
wanita yang sebelumnya menstruasi
16
PRIMER
AMENOREA
SEKUNDER
17
18
OBESITAS DAN GANGGUAN HAID
19
Jadi obesitas → hipersekresi
estrogen &
hipersekresi LH, serta
penghambatan FSH →
gangguan
maturasi folikel
meskipun
ovum matang →anovulasi
20
STRESS DAN GANGGUAN HAID
21
ANAMNESIS
FINDING ASSOCIATIONS
Keadaan umum :
• Anoreksia, bradikardi, hipotensi dan hipotermi
• Tumor hipofisis : gangguan lapang pandang, dan tanda-
tanda saraf kranial
• Sindrom polikistik ovarium : jerawat, akantosis dan obesitas
• Gonadal disgenesis : webbed neck, lambatnya
perkembangan payudara
25
Keadaan payudara
• Galactorrhea : palpasi payudara
• Terlambatnya pubertas : diikuti dengan rambut pubis
yang jarang
• Gonadal disgenesis : tidak berkembangnya payudara
dengan normalnya pertumbuhan rambut kemaluan
27
28
29
30
TERAPI
berdasarkan etiologi
Kelainan anatomi → bedah
Resistensi insulin →metformin
Kelainan nutrisi → koreksi nutrisi
hipotiroid → replacement terapi
hiperprolakatinemia → agonis dopamin
31
Pasien yang ingi
n hamil
TERAPI
32
KOMPLIKASI
Infertilitas
Perkembangan psikososial terlambat +
perkembangan fisik seksual kurang
Pada hipoestrogenik osteoporosis berat
& fraktur
Pada pasien yang berespon terhadap
progestine challenge hiperplasia &
carcinoma
33
PROGNOSIS
Baik
Selama evaluasi cepat identifikasi + treatment
tidak selalu mengancam nyawa
34
35